Upload
sellasella
View
297
Download
3
Embed Size (px)
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
1/39
LBM 2
Sesak nafas hebat dan pusing
STEP 1
1. ANGIODEMA : jenis alergi kulit berupa pembengkakan di daera !g
berpengaru e"# mulut$ mata$ lengan $ kaki$ tengg%r%kan disebabkan
karena alergi makanan atau sinar mataari
&. INOT'OPI( : %bat untuk k%ntraksi mi%kardium !ang mempun!ai agen
in%tr%pik p%siti) dan negati)
*. +ASOP'ESSO' : %bat untuk menekan ,as%dilatasi
STEP &
1. Mengapa penderita sesak na)as ebat dan pusing setela
mendapat suntikan ket%r%la-&. Mengapa pasien diberikan in%tr%pik dan ,as%press%r saat
keadaan memburuk*. Mengapa didapatkan pada kel%pak mata angi%dema
p%siti) dan urtikaria ampir di seluru tubu/. 0agaimana mekanisme sesak na)as pasien apaa
pert%l%ngan pertaman!a. Mengapa di dapatkan napas -uping idung$ retraksi
sub-%stal$ 2ee3ing$ )ase ekspirasi memanjang$ dan muka
kebiruan4. Mengapa d%kter memberikan injeksi adrenalin IM $
%ksigenasi dan -airan melalui in)us
5. Mengapa d%kter mempertimbangkan injeksi k%rtik%ster%iddan anti istamin
6. Mengapa pera2at membaringkan dan mengele,asikan
kedua tungkai pasien7. Mengapa pada ,ital sign di dapatkan takikardi$ takipneu$
dan ip%tensi$ serta akral !ang dingin18. 0agaimana -ara kerja %bat ,as%press%r dan
in%tr%pik11. Mengapa pada saat datang kesadaran pasien
s%mn%len
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
2/39
1&. Mengapa d%kter memasang E(G dan pulse %"!metri
untuk meng%bser,asi pasien1*.
STEP *
1. Mengapa penderita sesak na)as ebat dan pusing setela
mendapat suntikan ket%r%la-Ada reaksi alergi : IgE dlm tb diasilkan dlm jml besar melekat pd jar
interstitial ad alergen reaksi antigen mengasilkan 3at istamin$
ana9laksis$ pr%staglandin$ bradikinin$ !ang men!ebabkan edema l%kaldinding br%nki%lus istamin;$ spasme %t%t br%nkus PG;$ sekresi mukus
berlebi bradikinin; %bstruksi jln na)as sesak na)as0radikininadala peptida !ang men!ebabkan pembulu dara
melebar memperbesar;$ dan karena itu men!ebabkan tekanan
dara renda. Sebua kelas %bat !ang disebut Aistamin dan leuk%triendilepas dari bas%9l maupun sel mast dan
akan
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
3/39
men!ebabkan timbuln!a gejala se-ara -epat dalam beberapa
menit. Gejala padasaluran napas atas meliputi rasa gatal pada idung$ bersin dan
rin%rea.Sedangkan gejala pada saluran napas ba2a meliputi
br%nk%k%nstriksi$ipersekresi kelenjar mukus$ sesak napas$ batuk dan mengi.Interleukin dan GM?
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
4/39
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
5/39
gu'ungan t!&khante! se'ain tabahan banta' diba"ah
panggu'nya# Men(egah hipe!ekstensi da!i 'utut dan &k'usi
a!te!i p&p'itea' yang disebabkan &'eh tekanan da!i be!at
badan# Gu'ungan t!&khante! en(egah ekste!na' !&tasi da!ipinggu'#9# T&pang te'apak kaki dengan enggunakan f&&tb&a!t#
Men(egah p'anta! 6eksi#+0# Letakkan banta' untuk en&pang kedua 'engan dan
tangan bi'a k'ien ei'iki ke'eahan pada kedua 'engan
te!sebut# Men(egah dis'&kasi bahu keba"ah ka!ena ta!ikan
g!a*itasi da!i 'engan yang tidak disangga eningkatkan
si!ku'asi dengan en(egah pengupu'an da!ah da'a *ena
enu!unkan edea pada 'engan dan tangan en(egah
k&nt!aktu! 6eksi pe!ge'angan tangan#++# Lepaskan sa!ung tangan dan (u(i tangan+2# :&kuentasikan tindakan yang te'ah di'akukanB# POSISI SIMS+# Penge!tianP&sisi sis atau disebut )uga p&sisi sei p!&nasi ada'ah
p&sisi diana k'ien be!ba!ing pada p&sisi pe!tengahan
anta!a p&sisi 'ate!a' dan p&sisi p!&nasi# P&sisi ini 'engan
ba"ah ada di be'akang tubuh k'ien seenta!a 'engan atas
didepan tubuh k'ien#2# Tu)uan+# Untuk efasi'itasi d!ainase da!i u'ut k'ien yang tidak
sada!#2# Mengu!angi penekanan pada sak!u dan t!&khante!
besa! pada k'ien yang enga'ai pa!a'isis
4# Untuk epe!udahkan pee!iksaan dan pe!a"atanpada a!ea pe!inea',# Untuk tindakan pebe!ian enea4# Pe!a'atan+# Tepat tidu!2# Banta' ke(i'4# Gu'ungan handuk,# Sa!ung tangan 1bi'a dipe!'ukan3,# P!&sedu! ke!)a+# 5u(i tangan dengan enggunakan sa!ung tangan bi'a
dipe!'ukan# Menu!unkan t!ansisi ik!&&!ganise#
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
6/39
2# Ba!ingkan k'ien te!'entang endata! ditengah tepat
tidu!# Menyiapkan k'ien untuk p&sisi yang tepat#4# Gu'ungkan k'ien hingga pada p&sisi setengah te'ungkup
bagian be!ba!ing pada abd&en
,# Letakkan banta' diba"ah kepa'a k'ien# Mepe!tahankan
ke'u!usan yang tepat dan en(egah 6eksi 'ate!a' 'ehe!#-# Atu! p&sisi bahu sehingga bahu dan siku 6eksi/# Letakkan banta' diba"ah 'engan k'ien yang 6eksi# Banta'
ha!us e'ebihi da!i tangan sapai sikunya# Men(egah !&tasi
inte!na' bahu#7# Letakkan banta' diba"ah tungkai yang 6eksi dengan
enyangga tungkai setinggi pinggu'# Men(egah !&tasi
inte!na pinggu' dan adduksi tungkai# Men(egah tekanan
pada 'utut dan pe!ge'angan kaki pada kasu!#8# Letakkan supp&!t de*i(e 1kantung pasi!3 diba"ah te'apak
kaki k'ien# Mepe!tahankan kaki pada p&sisi d&!s& 6eksi#
Menu!unkan !esik& f&&t.d!&p#9# Lepaskan sa!ung tangan dan (u(i tangan+0# :&kuentasikan tindakan yang te'ah di'akukan
5#POSISI TREN:ELENBURG
+# Penge!tianP&sisi pasien be!ba!ing ditepat tidu! dengan bagian
kepa'a 'ebih !endah da!ipada bagian kaki#2# Tu)uanP&sisi ini di'akukan untuk e'an(a!kan pe!eda!an da!ah ke
&tak#
:# POSISI :ORSAL RE5UMBENT+# Penge!tianP&sisi be!ba!ing te!'entang dengan kedua 'utut 6eksi
1dita!ik atau di!enggangkan3 di atas tepat tidu!#2# Tu)uanP&sisi ini di'akukan untuk e!a"at dan ee!iksa geneta'ia
se!ta p!&ses pe!sa'inan#
E# POSISI LITOTOMI+# Penge!tianP&sisi be!ba!ing te!'entang dengan engangkat kedua kaki
dan ena!iknya ke atas bagian pe!ut#
2# Tu)uan
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
7/39
P&sisi ini di'akukan untuk ee!iksa geneta'ia pada p!&ses
pe!sa'inan dan easang a'at k&nt!asepsi#
$# POSISI GENU PE5TORAL
+# Penge!tianMe!upakan p&sisi enungging dengan kedua kaki ditekuk
dan dada enepe' pada bagian a'as tepat tidu!#2# Tu)uanP&sisi ini digunakan untuk ee!iksa dae!ah !e(tu dan
sig&id#
G# POSISI TERLENTANG 1SUPINASI3+# Penge!tianP&sisi te!'entang ada'ah p&sisi diana k'ien be!ba!ing
te!'entang dengan kepa'a dan bahu sedikit e'e*asi
enggunakan banta'#2# Tu)uana# Untuk k'ien p&st &pe!asi dengan enggunakan anastesi
spina'#b# Untuk engatasi asa'ah yang tibu' akibat pebe!ian
p&sisi p!&nasi yang tidak tepat#4# Pe!a'atana# Tepat tidu!b# Banta' angin(# Gu'ungan handukd# $&&tb&a!de# Sa!ung tangan 1bi'a dipe!'ukan3,# P!&sedu! ke!)a+# 5u(i tangan dengan enggunakan sa!ung tangan bi'a
dipe!'ukan# Menu!unkan t!ansisi ik!&&!ganise#2# Ba!ingkan k'ien te!'entang endata! ditengah tepat
tidu!# Menyiapkan k'ien untuk p&sisi yang tepat#
4# Letakkan banta' diba"ah kepa'a 'ehe! dan bahu k'ien#Mepe!tahankan b&dy a'ignent yang bena! dan en(egah
k&nt!aktu! 6eksi pada *e!teb!a (e!*i(a'#,# Letakkan banta' ke(i' diba"ah punggung pada ku!*a
'uba' )ika ada (e'ah disana# Banta' akan enyangga ku!*a
'uba' dan en(egah te!)adinya 6eksi 'uba'#-# Letakkan banta' diba"ah kaki u'ai da!i 'utut sapai
tuit# Mebe!ikan 'andasan yang 'eba! 'ebut dan
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
8/39
6eksibe' en(egah ketidaknyaanan da!i adanya
hipe!ektensi 'utut dan tekanan pada tuit#/# T&pang te'apak kaki k'ien dengan enggunakan
f&&tb&a!d# Mepe!tahankan te'apak kaki d&!s&6eksi
engu!angi !esik& f&&t.d!&&p#7# ;ika k'ien tidak sada! atau enga'ai pa!a'ise pada
ekst!eitas atas aka e'e*asikan tangan dan 'engan
ba"ah 1bukan 'engan atas3 dengan enggunakan banta'#
P&sisi ini en(egah te!)adinya edea dan ebe!ikan
kenyaanan# Banta' tidak dibe!ikan pada 'engan atas
ka!ena dapat enyebabkan 6eksi bahu#8# Lepaskan sa!ung tangan dan (u(i tangan9# :&kuentasikan tindakan yang te'ah di'akukan
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
9/39
6eksibe' en(egah ketidaknyaanan akibat da!i adanya
hipe!ekstensi 'u'ut dan tekanan pada tuit#f# Pastikan tidak ada tekanan pada a!ea p&p'itea' dan 'u'ut
da'a keadaan 6eksi# Men(egah te!)adinya ke!usakan pada
pe!sya!afan dan dinding *ena# $'eksi 'utut ebantu k'ien
supaya tidak e'&!&t keba"ah#g# Letakkan gu'ungan handuk diba"ah asing.asing paha#
Men(egah ekste!na' !&tasi pada pinggu'#h# T&pang te'apak kaki k'ien dengan enggunakan
f&&tb&a!d# Men(egah p'anta! 6eksi#i# Lepaskan sa!ung tangan dan (u(i tangan
)# :&kuentasikan tindakan yang te'ah di'akukanI# P&sisi P!&nasi 1te'ungkup3a# Penge!tianP&sisi p!&nasi ada'ah p&sisi diana k'ien be!ba!ing diatas
abd&en dengan kepa'a en&'eh kesaping#b# Tu)uan+# Mebe!ikan ekstensi penuh pada pe!sendian pinggu' dan
'utut#2# Men(egah 6eksi k&nt!aktu! da!i pe!sendian pinggu' dan
'utut#4# Mebe!ikan d!ainase pada u'ut sehingga be!guna bagi
k'ien p&st &pe!asi u'ut atau tengg&!&kan#(# Pe!a'atan+# Tepat tidu!2# Banta' angin4# Gu'ungan handuk,# Sa!ung tangan 1bi'a dipe!'ukan3d# P!&sedu! ke!)a+# 5u(i tangan dengan enggunakan sa!ung tangan bi'a
dipe!'ukan# Menu!unkan t!ansisi ik!&&!ganise#
2# Ba!ingkan k'ien te!'entang endata! di tepat tidu!#Menyiapkan k'ien untuk p&sisi yang tepat#4# Gu'ingkan k'ien dengan 'engan dip&sisikan dekat dengan
tubuhnya dengan siku 'u!us dan tangan diatas pahanya#
P&sisikan tengku!ap ditengah tepat tidu! yang data!#
Mebe!ikan p&sisi pada k'ien sehingga ke'u!usan tubuh
dapat dipe!tahankan#,# Puta! kepa'a k'ien ke sa'ah satu sisi dan s&k&ng dengan
banta'# Bi'a banyak d!ainase da!i u'ut ungkin pebe!ian
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
10/39
banta' dik&nt!a indikasikan# Menu!unkan 6eksi atau
hipe!ektensi *e!teb!a (e!*i(a'#-# Letakkan banta' ke(i' diba"ah abd&en pada a!ea anta!a
diaf!aga 1atau payuda!a pada "anita3 dan i''ia( (!est#
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
11/39
4# Pe!a'atana# Tepat tidu!b# Banta' angin(# Gu'ungan handukd# Sa!ung tangan 1bi'a dipe!'ukan3
,# P!&sedu! ke!)aa# 5u(i tangan dengan enggunakan sa!ung tangan bi'a
dipe!'ukan# Menu!unkan t!ansisi ik!&&!ganise#b# Ba!ingkan k'ien te!'entang ditengah tepat tidu!#
Mebe!ikan keudahan akses bagi k'ien dan
enghi'angkan pengubahan p&sisi k'ien tanpa e'a"an
gaya g!a*itasi#(# Gu'ingkan k'ien hingga pada p&sisi i!ing# Menyiapkan
k'ien untuk p&sisi yang tepatd# Letakkan banta' diba"ah kepa'a dan 'ehe! k'ien#
Mepe!tahankan b&dy a'igent en(egah 6eksi 'ate!a'
dan ketidaknyaanan pada &t&t.&t&t 'ehe!#e# $'eksikan bahu ba"ah dan p&sisikan ke depan sehingga
tubuh tidak en&pang pada bahu te!sebut# Men(egah be!at
badan k'ien te!tahan 'angsung pada sendi bahu#f# Letakkan banta' diba"ah 'engan atas# Men(egah inte!na'
!&tasi dan adduksi da!i bahu se!ta penekanan pada dada#g# Letakkan banta' diba"ah paha dan kaki atas sehingga
ekst!eitas be!fungsi se(a!a pa!a'e' dengan pe!ukaan
bed# Men(egah inte!na' !&tasi da!i paha dan adduksi kaki#
Men(egah penekanan se(a!a 'angsung da!i kaki atas
te!hadap kaki ba"ah#h# Letakkan banta' gu'ing dibe'akang punggung k'ien untuk
enstabi'kan p&sisi# Mepe!'an(a! kese)a)a!an *e!teb!a#
;uga en)aga k'ien da!i te!gu'ing ke be'akang dan
en(egah !&tasi tu'ang be'akang#i# Lepaskan sa!ung tangan dan (u(i tangan
)# :&kuentasikan tindakan yang te'ah di'akukan
Refe!ensi >
B&bak ?# ;ensen 200- Pe!a"atan Mate!nitas# ;aka!ta# EG5
E''y Nu!!a(hah 200+ Nut!isi da'a kepe!a"atan 5@
Sagung Set& ;aka!ta#
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
12/39
:epkes RI# 2000# ?epe!a"atan :asa! Ruangan ;aka!ta#
Engende!hea't# 2000# Infe(ti&n P!e*enti&n Ne" =&!k#
;
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
13/39
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
14/39
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
15/39
Trauma 9sik dapat diakibatkan %le fakt&! dingin fakt&! panas
fakt&! tekanan dan e&si enyebabkan u!tika!ia sik baik
se(a!a iun&'&gik aupun n&n iun&'&gik. Dapat timbul urtika
setela g%resan dengan benda tumpul beberapa menit sampai
beberapa jam kemudian. =en%mena ini disebut de!&g!ase atau
fen&ena :a!ie!
6. In)eksi dan in)estasi0erma-am?ma-am in)eksi dapat menimbulkan urtikaria$ misaln!a
infeksi bakte!i *i!us )au! aupun infestasi pa!asit#
7.PsikisTekanan ji2a dapat ea(u se' astatau langsung enyebabkan
peningkatan pe!eabi'itas dan *as&di'atasi kapi'e! #
18.Genetik=akt%r genetik juga berperan penting pada urtikaria$ "a'aupun )a!ang
enun)ukkan penu!unan aut&s&a' d&inant#
11.Pen!akit sistemik0eberapa penyakit k&'agen dan keganasandapat menimbulkan
urtikaria$ reaksi lebi sering disebabkan !eaksi k&p'eks antigen.
antib&di#
/. 0agaimana mekanisme sesak na)as pasien apa
pert%l%ngan pertaman!a
Fa2ab:
? Periksa A0< : bila A ad gangguan maka manu,erair2a! management
dan beri br%nk%dilat%r inalasi$ k%tik%ster%id inalasi # bila 0 ad
gangguan beri O& )a-emask tipe apa pembagian alat bantu na)as$
-ari di A
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
16/39
Tidak men-ukupi tidal ,%lume
dara masuk akan ber-ampur dengan udara ruangan ambient;
Aliran maksimum : 4 lmenit =iO& //;=a-e Mask
ntuk mengindari akumulasi udara ekspirasi aliran %ksigen H
lmenit Aliran !ang biasa digunakan 6 18 lmenit
dara masuk akan ber-ampur dengan udara ruangan ambient;
seperti pada nasal -anule =raksi %ksigen !ang didapat /8 48
=a-e Mask Jit O"!gen 'eser,%ir Aliran relati) k%nstan
Mengasilkan %ksigen k%nsentrasi H 48
4 lmnt mengasilkan 48
18 lmnt mengasilkan 188
ntuk pasien dengan na)as sp%ntan dg keperluan O& tinggi >ati?ati dengan pasien tak sadar
+enturi Mask >ig Gas =l%2
(%nsentrasi O& 9"ed dan bisa diatur
0aik untuk digunakan pada pasien al ini diperlukankarena kita berpa-u dengan 2aktu !ang singkat aga! tidak te!)adikeatian atau (a(at &!gan tubuh enetap#
(alau terjadi k%mplikasi s!%k ana9laktik setela kemasukan %bat atau 3atkimia$ baik per%ral maupun parenteral$ maka tindakan !ang perlu dilakukan$adala:
1. Segera baringkan penderita pada alas !ang keras. (aki diangkat lebitinggi dari kepala untuk meningkatkan aliran dara balik ,ena$ dalam usaamemperbaiki -ura jantung dan menaikkan tekanan dara.&. Peni'aian A B 5 da!i tahapan !esusitasi )antung pa!u$ !aitu:
A# AirwayKpenilaian jalan napasK. Falan napas arus dijaga tetap bebas$tidak ada sumbatan sama sekali. ntuk penderita !ang tidak sada! p&sisikepa'a dan 'ehe! diatu! aga! 'idah tidak )atuh ke be'akang enutupi)a'an napas$ !aitu dengan melakukan ekstensi kepa'a ta!ik andibu'ake depan dan buka u'ut#
B# Breathing support,segera memberikan bantuan napas buatan bi'atidak ada tanda.tanda be!napas baik e'a'ui u'ut ke u'ut atau
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
17/39
u'ut ke hidung# Pada sy&k ana'aktik yang dise!tai ude 'a!ingdapat engakibatkan te!)adinya &bst!uksi )a'an napas t%tal atauparsial. Penderita !ang mengalami subatan )a'an napas pa!sia'$ selaindit%l%ng dengan %bat?%batan$ juga arus diberikan bantuan napas dan&ksigen. Penderita dengan sumbatan jalan napas t&ta'arus segeradit%l%ng dengan lebi akti)$ melalui intubasi end&t!akea k!ik&ti!&t&iatau t!ake&t&i#
5# Circulation support$ !aitu bila tidak teraba nadi pada arteri besar a.kar%tis$ atau a. )em%ralis;$ segera 'akukan k&p!esi )antung 'ua!.
Penilaian A$ 0$ < ini merupakan penilaian teradap kebutuan bantuan idupdasar !ang penatalaksanaann!a sesuai dengan pr%t%k%l resusitasi jantungparu.
*. Segera berikan adrenalin 8.*??8. mg larutan 1 : 1888 untuk penderitade2asa atau 8.81 mkkg untuk penderita anak?anak$ intramuskular.
Pemberian ini dapat diulang tiap 1 menit sampai keadaan membaik.0eberapa penulis menganjurkan pemberian in)us k%ntin!u adrenalin &??/ugmenit./. Dalam al terjadi spasme br%nkusdi mana pemberian adrenalin kurangmemberi resp%ns$ dapat ditambakan amin%9lin ??4 mgkg00 intra,enad%sis a2al !ang diteruskan 8./??8.7 mgkg00menit dalam -airan in)us.
. Dapat diberikan k%rtik%ster%id$ misaln!a idr%k%rtis%n 188 mg ataudeksametas%n ??18 mg intra,ena sebagai terapi penunjang untukmengatasi e)ek lanjutdari s!%k ana9laktik atau s!%k !ang membandel.
4. 0ila tekanan dara tetap renda$ diperlukan pemasangan jalur intra,ena
untuk k%reksi ip%,%lemia akibat keilangan -airan ke ruang ekstra,askularsebagai tujuan utama dalam mengatasi s!%k ana9laktik.Pemberian -airanakan meningkatkan tekanan dara dan -ura jantung serta mengatasiasid%sis laktat. Pemilian jenis -airan antara larutan kristal%id dan k%l%idtetap merupakan perdebatan didasarkan atas keuntungan dan kerugianmengingat terjadin!a peningkatan permeabilitas atau keb%-%ran kapiler.Pada dasarn!a$ bila memberikan larutan kristal%id$ maka diperlukan jumla*??/ kali dari perkiraan kekurangan ,%lume plasma. 0iasan!a$ pada s!%kana9laktik berat diperkirakan terdapat keilangan -airan &8??/8 dari,%lume plasma. Sedangkan bila diberikan larutan k%l%id$ dapat diberikandengan jumla !ang sama dengan perkiraan keilangan ,%lume plasma.
Tetapi$ perlu dipikirkan juga ba2a larutan k%l%id plasma pr%tein atau
de"tran juga bisa melepaskan istamin.
5. Dalam keadaan ga2at$ sangat tidak bijaksana bila penderita s!%kana9laktik dikirim ke ruma sakit$ karena dapat meninggal dalamperjalanan. (alau terpaksa dilakukan$ maka penanganan penderita di tempatkejadian suda arus semaksimal mungkin sesuai dengan )asilitas !angtersedia dan transp%rtasi penderita arus dika2al %le d%kter. P&sisi "aktudiba"a ha!us tetap da'a p&sisi te'entang dengan kaki 'ebih tinggida!i )antung.
6. (alau s!%k suda teratasi$ penderita jangan -epat?-epat dipulangkan$tetapi arus dia2asidi%bser,asi dulu selama kurang lebi / jam. Sedangkan
penderita !ang tela mendapat terapi adrenalin lebi dari &??* kali suntikan$arus dira2at di ruma sakit semalam untuk %bser,asi.
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
18/39
Pen!ebab sesak na)as :
Etiologi dan Patofisiologi Sesak Napas
Hal-hal yang bisa menyebabkan sesak napas antara lain :
1. Faktor psikis.2. Peningkatan kerja pernapasan.
2.1 Peningkatan ventilasi (Latihan jasmani, hiperkapnia, hipoksia, asidosis metabolik.
2.2 !i"at "isik yang ber#bah ( $ahanan elastis par# meningkat, tahanan elastis dinding toraks
meningkat, peningkatan tahanan bronkial.
%. &tot pernapasan yang abnormal.
%.1 Penyakit otot ( 'elemahan otot, kel#mp#han otot, distro"i.
%.2 F#ngsi mekanis otot berk#rang.
!em#a penyebab sesak napas kembalinya adalah kepada lima hal antara lain :1. &ksigenasi jaringan men#r#n.
2. 'eb#t#han oksigen meningkat.
%. 'erja pernapasan meningkat.
. )angsangan pada sistem sara" p#sat.
*. Penyakit ne#rom#sk#ler.
Alergen
Alergen dapat dibagi menjadi * jenis$ !aitu:a. Inalan$ !ang masuk melalui saluran pernapasan.
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
19/39
Sebagian besar penderita akan mendapat serangan jukamelakukan akti,itas jasmani atau %laraga !ang berat.lari-epat paling muda menimbulkan serangan asma.
. Mengapa di dapatkan napas -uping idung$ retraksi
sub-%stal$ 2ee3ing$ )ase ekspirasi memanjang$ dan muka
kebiruan
Jee3ing adala keluan na)as men-iut$ sering men!ertai sesakna)as$ merupakan mani)estasi pen!empitan saluran na)as sepertipada asma dan br%nkitis$ se-ara klinis lebi jelas pada saatekspirasi.
0uku IPD$ =(I;
Je33ing adaa suara memanjang !ang disebabkan %le pen!emitan
saluran perna)asan dengan ap%sisi dinding saluran pernapasan. Suara
tersebut diasilkan %le ,ibrasi dinding saluran pernapasan dan
jaringan disekitarn!a. (arena se-ara umum sauran pernapasan lebi
sempit saat ekspirasi$ mengi terdengar lebi jelas saat ekspirasi
at aGlan-e %le Patri-k Da,e!;
Pen!ebab 2ee3ing bun!i ngiik; pada sesak na)as$ !aitu :
2ee3ing dapat terjadi karena perubaan temperatur$ alergen $ latianjasmani$ dan baan iritan teradap br%nkus.
Strid%r disebabkan %le %bstruksi parsial saluran na)as besar biasan!a
terjadi pada saat inspirasi$ strid%r disebabkan %le berbagai sebab
pada tum%r$ edema dan benda asing pada laring.
IPD =( I$ FIBID II;
4. Mengapa d%kter memberikan injeksi adrenalin IM $
%ksigenasi dan -airan melalui in)us
Obat?%batan
Sampai sekarang ad!ena'inmasi merupakan %bat pilian pertama
untuk meng%bati s!%k ana9laksis. Obat ini be!penga!uh untuk
eningkatkan tekanan da!ah enyepitkan pebu'uh da!ah
e'eba!kan b!&nkus dan eningkatkan akti*itas &t&t )antung#
Adrenalin bekerja sebagai penghabat pe'epasan histain danediat&! 'ain yang p&ten. Mekanisme kerja adrenalin adala
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
20/39
eningkatkan (AMP da'a se' ast dan bas&' sehingga
enghabat te!)adinya deg!anu'asi se!ta pe'epasan histaine
dan ediat&! 'ainnya#Selain itu adrenalin mempun!ai kemampuan
epe!baiki k&nt!akti'itas &t&t )antung t&nus pebu'uh da!ahpe!ife! dan &t&t p&'&s b!&nkus. Adrenalin selalu akan dapat
enibu'kan *as&k&nst!iksi pebu'uh da!ah a!te!i dan ei(u
denyut dan k&nt!aksi )antung sehingga enibu'kan tekanan
da!ah naik seketika dan be!akhi! da'a "aktu pendek#
Pebe!ian ad!ena'in se(a!a int!ausku'e! pada 'engan atas
paha ataupun sekita! 'esi pada sengatan se!angga e!upakan
pi'ihan pe!taa pada penata'aksanaan sy&k ana'aktik# Ad!ena'in
ei'iki &nset yang (epat sete'ah pebe!ian int!ausku'e!# Pada
pasien da'a keadaan sy&k abs&!bsi int!ausku'e! 'ebih (epat
dan 'ebih baik da!i pada pebe!ian subkutan# Be!ikan 0- '
'a!utan + >+000 104.0- g3 untuk &!ang de"asa dan 00+ 'Ckg
BB untuk anak# :&sis diatas dapat diu'ang bebe!apa ka'i tiap -.+-
enit sapai tekanan da!ah dan nadi enun)ukkan pe!baikan#
Tabel &.1. D%sis Adrenalin Intramuskular untuk Anak?anak
Adrenalin sebaiknya tidak dibe!ikan se(a!a int!a*ena ke(ua'i pada
keadaan te!tentu sa)a isa'nya pada saat sy&k 1engan(a
nya"a3 ataupun se'aa anestesia. Pada saat pasien tampak sangat
kesakitan serta kemampuan sirkulasi dan abs%rbsi injeksi intramuskuler
!ang benar?benar diragukan$ adrenalin mungkin diberikan da'a in)eksi
int!a*ena 'abat dengan d&sis -00 (g 1- ' da!i pengen(e!an
in)eksi ad!ena'in +>+00003 dibe!ikan dengan ke(epatan +00
(gCenit dan dihentikan )ika !esp&n dapat dipe!tahankan. Pada
http://copyaskep.files.wordpress.com/2011/10/dosisadrenalinanak.jpg8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
21/39
anak.anak dapat dibe!i d&sis +0 (gCkg BB 10+ 'Ckg BB da!i
pengen(e!an in)eksi ad!ena'in +>+00003 dengan in)eksi int!a*ena
'abat se'aa bebe!apa enit#0eberapa penulis menganjurkan
pemberian in)us k%ntin!u adrenalin &?/ ugmenit. Indi,idu !angmempun!ai resik% tinggi untuk mengalami s!%k ana9laksis perlu
memba2a adrenalin setiap 2aktu dan selanjutn!a perlu diajarkan -ara
pen!untikkan !ang benar. Pada kemasan perlu diberi label$ pada kasus
k%laps !ang -epat %rang lain dapat memberikan adrenalin tersebut.
Pamela$ adrenalin$ dra%lik;
Peng%batan tambaan dapat diberikan pada penderita ana9laksis$ %bat?
%bat !ang sering diman)aatkan adala antihistain k&!tik&ste!&id
dan b!&nk&di'at&!. Pemberian antihistain be!guna untuk
enghabat p!&ses *as&di'atasi dan peningkatan peningkatan
pe!eabi'itas *asku'a! yang diakibatkan &'eh pe'epasan ediat&!
dengan (a!a enghabat pada tepat !esept&!.ediat&! tetapi
bukan bukan e!upakan &bat pengganti ad!ena'in#Tergantung
beratn!a pen!akit$ antiistamin dapat diberikan %ral atau parenteral. Pada
keadaan ana9laksis berat antiistamin dapat diberikan intra,ena. ntuk
A>&seperti simetidin *88 mg; atau ranitidin 18 mg; arus dien-erkan
dengan &8 ml Na
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
22/39
dilanjutkan dengan mgkg00 setiap 4 jam$ atau deksametas%n &?4
mgkg 00.
Apabila terjadi br%nk%spasme !ang menetap diberikan amin%9lin
intra,ena /?5 mg(g 00 selama 18?&8 menit$ dapat diikuti dengan in)us8$4 mg(g 00jam$ atau amin%9lin ?4 mg(g 00 !ang dien-erkan dalam
&8 -- de"tr%sa atau Na
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
23/39
untuk mengembalikan ,%lume intra,askuler$ ,%lume interstitial$ dan intra
sel.
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
24/39
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
25/39
Mekanisme kerja ster%id !ang lain adala mengalangi
pembentukan mediat%r %le inCamasi$ mengalangi pelepasan
mediat%r dan mengalangi resp%n !ang timbul akibat lepasn!a
mediatur.Pada asma kr%nik$ k%rtik%ster%id inalasi digunakan dalam
d%sis !ang renda untuk menangani asma !ang ringan dan
sedang dan dengan d%sis !ang lebi tinggi lebi dari 688
mikr%gramari pada %rang de2asa; untuk asma !ang lebi
berat. (%rtik%ster%id juga mengendalikan inCamasi !ang
mendasari dan dengan demikian dapat mengurangi keparaan
dan )rekuensi dari serangan akut. D%sis dapat ditingkatkan untuk
sementara 2aktu agar dapat memberikan pr%teksi tambaan
pada saat resik% meningkat$ seperti pada 2aktu terjadi selesma.
Pada asma akut$ pemberian dini k%rtik%ster%id %ral dapat
men-ega terjadin!a pr%gresi9tas dari eksaserbasi dan
menurunkan kebutuan akan %pname$ serta menurunkan
m%rbiditas kesakitan;. Pada d%sis !ang tinggi k%rtik%ster%id
sangat berman)aat untuk meng%bati eksaserbasi akut !ang
berat. Pada asma kr%nik$ k%rtik%ster%id mungkin diperlukan
untuk digunakan dalam jangka lama dengan d%sis renda untuk
menangani asma !ang sangat berat.
Obat k%rtik%ster%id sistemik diberikan bila %bat inalasi
masi kurang e)ekti) dalam meng%ntr%l asma serta saat terjadi
seragan asma !ang berat.
Pemberian k%rtik%ster%id selama ?5 ari dapat digunakan
sebagai terapi maksimal untuk meng%ntr%l gejala asma.
Pemberian demikian dilakukan pada permulaan terapi jangka
panjang maupun sebabai terapi a2al pada asma !ang tidak
terk%ntr%l.
Pemberian k%rtik%ster%id jangka panjang diperlukan untuk
meng%ntr%l asma persisten berat$ tetapi pemberian itu terbatas
karena resik% teradap e)ek samping. Pemberian k%rtik%ster%id
se-ara inalasi jangka lama selalu lebi baik daripada pemberian
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
26/39
se-ara %ral maupun parenteral.
Pemberian k%rtik%ster%id %ral untuk jangka lama arus
diperatikan tentang kemungkinan timbuln!a e)ek samping.
Pemakaian k%rtik%ster%id jangka panjang se-ara %ral lebi baikdaripada parenteral. Preparat %ral g%l%ngan ster%id !ang bersi)at
short acting seperti prednis%n$ prednis%l%n dan metilprednis%l%n
lebi baik karena e)ek minerl%k%rtik%id!a minimal$ masa kerja
pendek seingga e)ek samping lebi sedikit dan e)ekn!a
terbatas pada %t%t. 0ila memungkinkan prednis%n %ral jangka
lama diberikan selang seari pada pagi ari untuk mengurangi
e)ek samping$ tetapi kadang?kadang penderita asma berat
membutukan %bat tiap ari bakan dua kali seari.
Penggunaan k%rtik%ster%id dalam jangka lama akan dapat
enibu'kan efek saping akibat khasiat g'uk&k&!tik&id
aupun khasiat ine!a'&k&!tik&id# Efek saping
g'uk&k&!tik&id e'iputi diabetes dan &ste&p&!&sis yang
te!utaa be!bahaya bagi usia 'an)ut# Pebe!ian d&sis
tinggi dapat enyebabkan nek!&sis *asku'a! Sindrom
Cushing yang sifatnya !i*e!sibe' gangguan enta'
euf&!ia dan i&pati# Pada anak k&!tik&ste!&id dapat
enibu'kan gangguan pe!tubuhan sedangkan pada
"anita hai' dapat epenga!uhi pe!tubuhan ad!ena'
)anin# Efek saping ine!a'&k&!tik&id ada'ah hipe!tensi
!etensi Na dan (ai!an dan hip&ka'eia.
:engan efek saping yang deikian penggunaan
k&!tik&ste!&id ha!us bena!.bena! dipe!tibangkan#
Bebe!apa p!insip penggunaan k&!tik&ste!&id yaitu >
1; :igunakan d&sis efektif te!ke(i' te!utaa )ika
dipe!'ukan untuk )angka pan)ang&; :igunakan 'ebih singkat 'ebih aan*; :ibe!ikan peng&batan be!se'ang pebe!ian deikian
dapat dipe!tahankan be!tahun.tahun/; Tidak b&'eh dibe!ikan d&sis tinggi 'ebih da!i + bu'an
; :&sis ditu!unkan se(a!a be!tahap da'a bebe!apa
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
27/39
inggu atau bu'an te!gantung besa!nya d&sis dan
'aanya te!api4; Penggunaan in)eksi sebaiknya dihinda!i5; :&sis dapat dinaikkan 2.4 ka'i 'ipat da'a keadaan
st!es d&sis6; :igunakan hati.hati pada pasien 'an)ut usia gii
bu!uk anak.anak diabetes7; Asupan ga!a diku!angi#
(%rtik%ster%id dibagi menjadi & kel%mp%k berdasarkan atas
akti,itas bi%l%gis !ang men%nj%l darin!a$ !akni gluk%k%rtik%id
-%nt%n!a k%rtis%l; !ang berperan mengendalikan metab%lisme
karb%idrat$ lemak$ dan pr%tein$ juga bersi)at anti inCamasi
dengan -ara mengambat pelepasan )%s)%lipid$ serta dapat pula
menurunkan kinerja e%sin%9l. (el%mp%k lain dari k%rtik%ster%id
adala mineral%k%rtik%id -%nt%n!a ald%ster%n;$ !ang ber)ungsi
mengatur kadar elektr%lit dan air$ dengan -ara penaanan
Obat D%sis de2asa D%sis anak
0ekl%metas%n
dipr%pi%nat
&88 m-g &" seari
atau 188 m-g *?7"
seari pada k%ndisi
berat d%sis a2al 488?
688 m-g seari;
8?188 m-g &?/"
seari atau 188?&88
m-g &" seari
0udes%nide &88 m-g &" seari$
asma ringan : &88
m-g seari$ asma
berat : sampai 688
m-gari
&88?688 m-g seari
dalam d%sis
terbagi asma
berat : 688 m-g;
=lutikas%n 188?&8 m-g &"
seari$ dapat
dinaikkan sampai 1
mg &" seari
/?14 taun : 8?188
m-g &" seari
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
28/39
garam di ginjal. 0eberapa k%rtik%ster%id menunjukkan kedua
jenis akti,itas tersebut dalam beberapa derajat$ dan lainn!a
an!a mengeluarkan satu jenis e)ek.
Pengaru k%rtik%ster%id !ang terpenting pada manusia
adala pengambatan akumulasi makr%)ag dan netr%9l di
tempat radang. Selain itu k%rtik%ster%id juga men!ebabkan
berkurangn!a akti9tas makr%)ag baik !ang beredar dalam dara
m%n%sit; maupun !ang ter9ksir dalam jaringan sel (uper;.
Pengaru tersebut diperkirakan akibat pengambatan kerja
)akt%r?)akt%r lim)%kin !ang dilepaskan %le sel?T sensiti) pada
makr%)ag$ karena tempat kerja k%rtik%ster%id diperkirakan pada
membran makr%)ag. Pengambatan akumulasi netr%9l di tempat
radang adala akibat kerja k%rtik%ster%id mengurangi da!a lekat
netr%9l pada dinding end%tel pembulu dara$ bukan akibat
pengambatan kem%taksis !ang an!a dapat diambat %le
k%rtik%ster%id pada kadar supra)armak%l%gik.
(%rtik%ster%id mempun!ai pengaru teradap akti9tas
bi%l%gik k%mplemen. Pengaru tersebut berupa pengambatan
9ksasi
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
29/39
1. Mengurangi Spasme 0r%nkus b&
ntuk terapi asma br%nkial akut sekarang digunakan b& stimulan;.
&. Mengurangi >ipersensiti,itas b&
Merangsang b& di membran sel mast seingga release istamin
diambat membran stabili3er;.
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
30/39
Adrenalin Epine)rin; mempun!ai e)ek meningkatkan tekanan dara
melalui akti,asi adren%sept%r ? 1 jantung !ang terjadi setela pelepasan
atau pemberian adrenalin Epine)rin; berubungan dengan kerja
kr%n%tr%pik p%siti) dan in%tr%pik p%siti) atas jantung. Dengan demikian
adrenalin Epine)rin; juga mempun!ai e)ek kr%n%tr%pik p%siti)
meningkatkan ke-epatan den!ut jantung; dan in%tr%pik p%siti)memperkuat k%ntraksi m!%kardium; seingga -ardia- %ut put -ura
jantung; meningkat. Adrenalin Epine)rin; juga bere)ek pada timbuln!a
,as%k%ntriksi karena stimulasi adren%sept%r? pada %t%t p%l%s dinding
pembulu dara peri)er. (edua al tersebut berakibat tekanan dara
meningkat. E)ek adrenalin Epine)rin; terutama pada arteri%la ke-il dan
s9ngter prekapiler seingga taanan peri)er meningkat.Pada d%sis ke-il adrenalin Epine)rin;juga mengakti,asi adren%sept%r ? &
pada %t%t p%l%s dinding pembulu dara dalam bundel %t%t lurik dan
pembulu k%r%ner berakibat ,as%dilatasi pembulu dara tersebut$
akibatn!a taanan peri)er t%tal sebenarn!a bisa turun$ al ini menjelaskanpenurunan dalam tekanan diast%lik !ang kadang?kadang terliat pada
pen!untikan adrenalin Epine)rin;.Dalam d%sis besar terjadi d%minasi akti,asi adren%sept%r? seingga
taanan peri)er meningkat$ akti,asi adren%sept%r ? 1 seingga -ura
jantung juga naik. (edua al tersebut meningkatkan tekanan dara. Fika
sebelum diberi adrenalin suda lebi daulu diberi %bat pen!ekat
adren%sept%r ? maka adrenalin justru menurunkan tekanan dara.Pada saluran na)as adrenalin Epine)rin; mempun!ai e)ek br%nk%dilatasi
melalui stimulasi adren%sept%r ? & pada %t%t p%l%s br%nkus. E)ek
tersebut tampak jelas jika sebelumn!a suda ada br%nk%k%nstriksimisaln!a pada serangan asma br%nkial;. Adrenalin Epine)rin; !ang
mempun!ai e)ek ,as%k%nstriksi seingga dapat mengurangi k%ngesti
muk%sa dan dapat memperkuat e)ek pelebaran saluran na)as.Adrenalin Epine)rin; merupakan sen!a2a end%gen !ang amat penting
dalam pengaturan metab%lisme$ terutama metab%lisme karb%idrat.
Adrenalin meningkatkan glik%gen%lisis di epar dan %t%t rangka$
mengambat sekresi insulin melalui akti,asi adren%sept%r ? lebi
d%minan dibanding peningkatan sekresi insulin melalui akti,asi
adren%sept%r ? &;. Adrenalin Epine)rin; juga mema-u peme-aan lemak
lip%lisis; melalui akti,asi adren%sept%r ? 1 dan meningkatkan akti,itas
lipase.
(%rtik%ster%id :? antiinCamasi
Sebagai anti inCamasi k%rtik%ster%id bekerja melalui bebe?rapa mekanisme$ !aitu :Mengambat metab%lisme asam arakid%nat seingga mempengarui
leuk%trien dan pr%staglandin$Mengurangi keb%-%ran mikr%,askuler$Men-ega migrasi langsung sel?sel inCamasi$Mengambat pr%duksi -!t%kines$
Meningkatkan kepekaan resept%r pada %t%t p%l%s br%nkus
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
31/39
6. Mengapa pada ,ital sign di dapatkan takikardi$ takipneu$
dan ip%tensi$ serta akral !ang dingin
7. 0agaimana -ara kerja %bat ,as%press%r dan in%tr%pik
Obat inotropik positif (anti gagal jantung )
Obat inotropik positif bekerja dengan meningkatkan kontraksi otot jantung(miokardium).
Indikasi : gagal jantung, keadaan jantung gagal untuk memompa darah dalam volume
yang dibutuhkan tubuh. Keadaan tersebut terjadi karena jantung bekerja terlalu berat
(kebocoran katup jantung, kekakuan katub, atau kelainan sejak lahir di mana sekat jantung
tidak terbentuk dengan sempurna ) atau karena suatu hal otot jantung menjadi lemah.
Ada 2 jenis obat inotropik positif, yaitu :
Glikosida jantung adalah alkaloid yang berasal dari tanaman Digitalis purpureayang
kemudian diketahui berisi digoksin dan digitoksin.
Penghambat fosfodiesterase merupakan penghambat enzim fosfodiesterase
yang selektif bekerja pada jantung. Hambatan enzim ini menyebabkan peningkatan
kadar siklik AMP (cAMP) dalam sel miokard yang akan meningkatkan kadar kalsium
intrasel.
Contoh : Milrinon , Aminiron
Cara Kerja Obat:Dopamine adalah agen vasopressor dan inotropic. Dopamine bekerja dengan carameningkatkan kekuatan memompa pada jantung dan suplai darah ke ginjal dandigunakan untuk meningkatkan fungsi jantung ketika jantung tak mampu memompacukup darah.
Indikasi:Memperbaiki keseimbangan hemodinamik pada kondisi sindroma syok terhadapinfark miokardial, trauma, syok sepsis, operasi terbuka gagal jantung, gagal ginjaldan serangan jantung kronis.
Kontraindikasi:Hipersensitif terhadap sulfit (sediaan yang mengandung natrium bisulfit), takiaritmia,phaeochromocytoma, fibrilasi ventrikular.
Dosis:Infus I. (pemberiannya memerlukan pompa infus) !
" #ayi ! $"%& mcg'kg'menit, infus kontinyu , titrasi sampai respon yang diharapkan
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
32/39
" nak"anak ! $"%& mcg'kg'menit, maksimum & mcg'kg'menit, titrasi sampai responyang diharapkan.
" De*asa ! $" mcg'kg'menit sampai %& mcg'kg'menit, titrasi sampai respon yangdiharapkan. Infus boleh ditingkatkan + mcg'kg'menit pada interval $&"& menitsampai respon optimal tercapai.
" -ika dosis %&"& mcg'kg'menit diperlukan, dapat menggunakan presor kerjalangsung (seperti epinefrin dan norepinefrin).
Peringatan dan Perhatian:" Hipovolemia harus diperbaiki sebelum pengobatan dilakukan." Hindari pada pasien dengan pheochromocytoma atau hipertiroidisme dan
kemunculan tachyarrhythmias atau fibrilasi ventrikular." /unakan dengan hati"hati dan dalam dosis rendah pada pasien dengan syok
secondary terhadap MI, pasien dengan ri*ayat peripheral vascular disease (0D)berisiko meningkatkan kemungkinan terkena ischemia akut.
Efek Samping:" 1ering ! denyut ektopik, takikardia, sakit karena angina, palpitasi, hipotensi,
vasokonstriksi, sakit kepala, mual, muntah, dispnea." -arang ! bradikardia, aritmia ventrikular (dosis tinggi), gangrene, hipertensi, ansietas,
piloereksi, peningkatan serum glukosa, nekrosis jaringan (karena ekstravasasidopamin), peningkatan tekanan intraokular, dilatasi pupil, a2otemia, polyuria.
18. mengapa didapatkan penurunan kesadaran
(esadaran merupakan )ungsi utama susunan sara) pusat.
ntuk mempertaankan )ungsikesadaran !ang baik$ perlu
suatu interaksi !ang k%nstan dan e)ekti) antara emis)er
serebri !angintak dan )%rmasi% retikularis di batang %tak.
Gangguan pada emis)er serebri atau )%rmasi%retikularis
dapat menimbulkan gangguan kesadaran.0ergantung pada
beratn!a kerusakan$ gangguan kesadaran dapat berupa
apati$ delirium$s%mn%len$ s%p%r atau k%ma.Bintasan
asendens dalam susunan sara) pusat !ang men!alurkanimpuls sens%rik pr%t%patik$pr%pi%septik dan perasa
pan-aindra dari peri)er ke daera k%rteks persepti) primer
disebutlintasan asendens spesi9k atau lintasan asendens
lemniskal.Ada pula lintasan asendens aspesi9k !akni
)%rmasi% retikularis di sepanjang batang %tak !angmenerima
dan men!alurkan impuls dari lintasan spesi9k melalui
k%leteral ke pusat kesadaranpada batang %tak bagian atas
serta meneruskann!a ke nukleus intralaminaris talami
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
33/39
!angselanjutn!a disebarkan di)us keseluru permukaan %tak
Pada manusia pusat kesadaran terdapat didaera p%ns$
)%rmasi% retikularis daera mesense)al%ndan diense)al%n.
Bintasan aspesi9k ini disebut diuse as-ending reti-ular
a-ti,ating s!stemA'AS;.
Melalui lintasan aspesi9k ini$ suatu impuls dari peri)er
akan menimbulkan rangsanganpada seluru permukaan
k%rteks serebri.Dengan adan!a & sistem lintasan tersebut
terdapatla pengantaran asendens !ang pada p%k%k?n!a
berbeda.Bintasan spesi9k mengantarkan impuls dari satu
titik pada alat resept%r ke satutitik pada k%rteks persepti)
primer.
Sebalikn!a lintasan asendens aspesi9k mengantarkan
setiapimpuls dari titik manapun pada tubu ke seluru
k%rteks serebri. Neur%n?neur%n di k%rteksserebri !ang
digalakkan %leimpuls asendens aspesi9k itu dinamakan
neur%n pengembanke2aspadaan$ sedangkan !ang berasal
dari )%rmasi% retikularis dan nuklei intralaminaris
talamidisebut neur%n penggalak ke2aspadaan. Gangguan
pada kedua jenis neur%n tersebut %le sebabapapun akan
menimbulkan gangguan kesadaran
(apan gangguan pada sel re,ersible dan irre,ersible
Sembu sempurna
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
34/39
E)ek samping dari in%tr%pik dan ,as%press%r
1*. Pemeriksaan penunjang !g di butukan
PEMERI?SAAN PENUN;ANG
Pemeriksaan lab%rat%rium diperlukan karena sangat membantu
menentukan diagn%sis$ memantau keadaan a2al$ dan beberapa
pemeriksaan digunakan untuk mem%nit%r asil pengbatan serta
mendeteksi k%mplikasi lanjut. MASuatu serangan astma timbul karena se%rang !ang at%pi terpapar
dengan alergen !ang ada dalam lingkungan seari?ari dan membentuk
imun%gl%bulin E IgE ;. =akt%r at%pi itu diturunkan. Alergen !ang masuk
kedalam tubu melalui saluran na)as$ kulit$ dan lain?lain akan ditangkap
makr%)ag !ang bekerja sebagai antigen presenting -ell AP
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
35/39
Sel T memberikan signal kepada sel 0 dengan dilepaskan!a interleukin &
IB?& ; untuk berp%li)erasi menjadi sel plasma dan membentuk
imun%gl%bulin E IgE;.IgE !ang terbentuk akan diikat %le mast%sit !ang ada dalam jaringan dan
bas%9l !ang ada dalan sirkulasi. 0ila pr%ses ini terjadai pada sese%rang$
maka %rang itu suda disensitisasi atau baru menjadi rentan. 0ila %rang!ang suda rentan itu terpapar kedua kali atau lebi dengan alergen !ang
sama$ alergen tersebut akan diikat %le Ig E !ang suda ada dalam
permukaan mast%it dan bas%9l. Ikatan ini akan menimbulkan inCuk
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
36/39
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
37/39
*. GEFABA
b. PPO(
D34I5I1I
0067 adalah penyakit paru kronik yang ditandai oleh hambatan aliran udara di saluran napas
yang bersifat progresif nonreversibel atau reversibel parsial. 0067 terdiri atas bronkitis kronis
dan emfisema atau gabungan keduanya. Bronkitis kronis adalah kelainan saluran napas yang
ditandai oleh batuk kronik berdahak minimal bulan dalam setahun, sekurang"kurangnya dua
tahun berturut"turut, tidak disebabkan penyakit lainnya. Emfisema adalah kelainan anatomis
paru yang ditandai oleh pelebaran rongga udara distal bronkiolus terminal, disertai kerusakan
dinding alveoli.
47869 9I1I76
7ebiasaan merokok merupakan satu"satunya penyebab terpenting, jauh lebih penting dari
penyebab lainnya. 0enyebab lain adalah ri*ayat terpajan polusi udara (lingkungan dan tempat
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
38/39
8/10/2019 Lbm 2 Kgd Sellaa
39/39
bunyi jantung terdengar jauh.
Pemeriksaan penunjang
0emeriksaan yang rutin dikerjakan untuk menegakkan diagnosis 0067 adalah uji faal paru sedang
pemeriksaan darah rutin (Hb, Ht, :eukosit) dan foto toraks untuk menyingkirkan penyakit paru lain.
0emeriksaan spirometridilakukan untuk memeriksa 30$, 70 dan 30$'70. 30$ merupakan
parameter yang paling umum dipakai untuk menilai beratnya 0067 dan memantau perjalanan
penyakit. Disebut obstruksi apabila =30$ (30$'30$ prediksi) >?&= atau 30$= (30$'70) >
@=. pabila spirometri tidak tersedia atau tidak mungkin dilakukan, bisa dilakukan pemeriksaan 03
(arus puncak ekspirasi), dengan memantau variabiliti harian pagi dan sore tidak melebihi %&=.
STEP /
http://www.klikparu.com/2013/01/spirometri.htmlhttp://www.klikparu.com/2013/01/spirometri.html