Upload
dangminh
View
223
Download
0
Embed Size (px)
SISTEM INFORMASI PRAKTEK DOKTER UMUM
STUDI KASUS : KLINIK DOKTER DI BAREPAN, CAWAS, KLATEN
SKRIPSI
Ditujukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana
Program Studi Teknik Informatika
Oleh :
SEPEN MULYANI
NIM : 105314091
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
GENERAL DOCTOR INFORMATION SYSTEM
CASE STUDY AT DOCTOR CLINIC IN BAREPAN, CAWAS, KLATEN
THESIS
Presented as Partial Fullfilment of the Requirements
To Obtain the Computer Bachelor Degree
In Informatics Engineering
By :
SEPEN MULYANI
NIM : 105314091
INFORMATION TECHNOLOGY DEPARTMENT
FACULTY SCIENCE AND TECHNOLOGY
SANATA DHARMA UNIVERSITY
YOGYAKARTA
2015
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
SKRIPSI
SISTEM INFORMASI PRAKTEK DOKTER UMUM
STUDI KASUS : KLINIK DOKTER DI BAREPAN, CAWAS, KLATEN
Oleh:
Sepen Mulyani
NIM : 105314091
Telah disetujui oleh:
Pembimbing
A.M. Polina, S.Kom., M.Sc Tanggal : _________________
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
HALAMAN PENGESAHAN
SKRIPSI
SISTEM INFORMASI PRAKTEK DOKTER UMUM
STUDI KASUS : KLINIK DOKTER DI BAREPAN, CAWAS, KLATEN
Dipersiapkan dan disusun oleh:
Sepen Mulyani
NIM : 105314091
Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji
pada tanggal 24 Agustus 2015
dan dinyatakan memenuhi syarat
Susunan Panitia Penguji
Nama Lengkap Tanda Tangan
Ketua JB. Budi Darmawan, S.T., M.Sc. ……………………….
Sekretaris Alb. Agung Hadhiatma, S.T., M.T. ……………………….
Anggota A.M Polina S.Kom., M.Sc. ……………………….
Yogyakarta,
Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Sanata Dharma
Dekan,
Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si., M.Sc.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Penulis menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang ditulis ini
tidak memuat karya atau sebagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan
dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya sebuah karya ilmiah
Yogyakarta,
Penulis
Sepen Mulyani
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMISI
Yang bertandatangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata
Dharma :
Nama : Sepen Mulyani
NIM : 105314091
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada
perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
“Sistem Informasi Praktek Dokter Umum
Studi kasus : Klinik Dokter di Barepan, Cawas, Klaten”
bersama perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya
memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk
menyimpan, mengalihkan dalam bentuk lain, mengelolanya dalam bentuk
pangkalan data, mendistribusikannya secara terbatas, dan mempublikasikannya di
internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu memberikan
royalti kepada saya selama tetap mencantumkan saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Yogyakarta,
Penulis
Sepen Mulyani
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
ABSTRAK
Dalam Pasal 26 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun
2004 yang mengatur tentang Praktik Kedokteran disebutkan bahwa setiap dokter
atau dokter gigi dalam menjalankan praktik wajib membuat rekam medis. Dalam
pencatatan rekam medis di klinik dokter Hapsari masih dilakukan secara manual.
Hal ini menimbulkan masalah baru ketika dokter ingin mencari data rekam medis.
Pencatatan stok dicatat secara teratur agar dokter segera mengetahui stok obat
mana yang persediannya menipis, sehingga tidak terjadi kekosongan obat. Selain
itu, pencatatan pemasukan dokter juga perlu dicatat dengan baik, sehingga dokter
dapat mengetahui pemasukan setiap bulannya. Oleh karena itu, dibangun Sistem
Informasi Praktek Dokter Umum yang diharapkan dapat membantu proses
pengegelolaan data-data di klinik dokter Hapsari.
Sistem ini dibangun dengan menggunakan bahasa PHP dan DBMS
mySQL. Untuk pencatatan data keluar masuk obat menggunakan konsep
manajemen transaksi dengan teknik Two Phase Locking (2PL) untuk menjamin
konsistensi data terhadap masalah lost update problem. Adapun metode
pengembangan perangkat lunak dengan menggunakan metode FAST (Framework
for the Application of System Technique).
Hasil yang diperoleh adalah sebuah Sistem Informasi Praktek Dokter
Umum yang memiliki kemampuan untuk menyajikan laporan rekam medis,
laporan pemasukan dan informasi stok obat. Dan mampu menangani masalah the
lost update problem pada transaksi pembelian obat dan pemberian resep obat yang
dilakukan secara bersamaan. Setelah diuji terhadap pengguna, Sistem Informasi
Praktek Dokter Umum ini dapat membantu dan mempercepat staff administrasi,
asisten dokter dan dokter dalam pengelolaan data-data di klinik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
ABSTRACK
In 26 statute no 29 2004 of Indonesia Republic which about doctor
practice explain that every doctor or dentist is an practice must have the medical
records. In Hapsari clinic’s, the register medical records are still done manually.
As as consequence, the doctor feel difficult to find the medical records. Stock of
medicine must be registered clearly, so the doctor know that the medicine is
measly and never the medicine is stockout. The income of doctor should be
reported clearly too, in order to the doctor know her income every month. Because
of that, general doctor information system is created to help clinic’s data
management process.
This system was built by PHP’s language and DBMS MySQL. For
register in data and out data uses management transaction concept with Two
Phase Locking (2PL) to guarantee that data is consistent toward the lost update
problem. The software developing method uses FAST (Framework for the
Application of System Technique) Method.
The result is an general doctor information system with abilty to serve the
report of medical record’s, incomes and stock of medicine. This system has a
capability to solve the lost problem of transaction simultaneously in a purchasing
and registering prescription proces. After the system was tested by administration
staff, assistant of doctor and the doctor, this system show that it can help and
faster in managing clinic’s data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat dan rachmat-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini
bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada
program studi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas
Sanata Dharma.
Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan
dan arahan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis
mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada :
1. Bapak dan Ibuk saya, Bapak Sunarto Wiyono dan Ibu Lagiyem yang telah
melahirkan, merawat dan membesarkan saya, dan juga telah memberikan
dulungan moral, spiritual maupun finansial di dalam penyusunan skripsi
ini.
2. Keluarga besar saya terutama mas Agung Sawitri yang telah memberikan
dukungan spiritual dan finalsial dalam penyusuan skripsi ini.
3. Ibu P.H. Prima Rosa, S.Si., M.Sc. selaku Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi Universitas Sanata Dharma.
4. Ibu Dr. Anastasia Rita Widarti, M.Kom selaku Ketua Jurusan Teknik
Informastika Universitas Sanata Dharma.
5. Ibu A.M. Polina, S.Kom, M.Sc., selaku Dosen Pembimbing yang telah
banyak membantu serta membimbing dengan baik kepada penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.
6. Bapak JB. Budi Darmawan, S.T., M.Sc. dan Alb. Agung Hadhiatma, S.T.,
M.T. selaku penguji.
7. Dokter Hapsari yang telah memberikan kepada saya kesempatan
melakukan studi kasus di klinik dokter umum di dalam penulisan skripsi
ini.
8. Seluruh Staff Dosen Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma yang
telah memberikan bekal ilmu dan arahan selama penulis menempuh
pendidikan di kampus.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
9. Sahabat-sahabat terbaik Teknik Informatika di Universitas Sanata Dharma:
Venti, Nofi, Amel, Andhini, Ria, Maria, Reni, Stella, Vita, Karl, Edo,
Fave, Doni dan semua teman-teman TI lainnya yang telah memberikan
saya semangat, support, candaan dan tawa kalian.
10. Teman-teman Forum Keluarga Muslim Universitas Sanata Dharma dan
juga semua teman Unit Kegiatan Mahasiswa Karawitan atas dukungan dan
kebersamaannya selama ini.
11. Teman-teman kost Amada atas dukungan dan kebersamaannya selama ini.
12. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu
Akhir kata, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak
kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga
skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................ iv
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA .................................... v
ABSTRAK ............................................................................................................. vi
ABSTRACK ......................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR ......................................................................................... viii
DAFTAR ISI ........................................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xix
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................... 2
1.3 Batasan Masalah.......................................................................................... 3
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................... 3
1.5 Metodologi Penelitian ................................................................................. 4
1.6 Sistematika Penulisa ................................................................................... 5
BAB II LANDASAN TEORI ................................................................................. 7
2.1 Sistem Informasi ......................................................................................... 7
2.1.1 Kualitas Informasi .............................................................................. 7
2.2 Rekam Medis .............................................................................................. 8
2.2.1 Pengertian Rekam Medis ................................................................... 8
2.2.2 Isi Rekam Medis ................................................................................ 8
2.2.3 Manfaat Rekam Medis ....................................................................... 9
2.3 SQL (Structured Query Language) ........................................................... 10
2.4 DFD (Data Flow Diagram) ...................................................................... 11
2.6 Metode Perancangan Basis Data ............................................................... 14
2.7 PHP ........................................................................................................... 15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
2.8 Manajemen Transaksi ............................................................................... 15
2.8.1 Locking Methods ( Metode-metode Penguncian ) ........................... 17
2.8.2 Two Phase Locking ( 2PL ) ............................................................. 18
2.9 Metedologi FAST (Framework for the Application of system Technique)19
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ....................................... 21
3.1 Analisa Sistem ........................................................................................... 21
3.1.1 Gambaran Umum Sistem Lama ....................................................... 21
3.1.2 Gambaran Umum Sistem Baru ........................................................ 22
3.1.3 Use Case Diagram ....................................................................... 22
3.1.4 Pemodelan Proses ( Data Flow Diagram ) ...................................... 23
3.1.5 Pemodelan Data ............................................................................... 31
3.2 Desain Sistem ............................................................................................ 33
3.2.1 Desain Basis Data ............................................................................ 33
3.2.2 Desain Fisikal Basis Data ................................................................ 35
3.3 Daftar Stored Procedure. .......................................................................... 39
3.4 Desain Manajemen Transaksi ................................................................... 40
3.5 Desain Antarmuka ..................................................................................... 43
3.5.1 Halaman Login ................................................................................. 43
3.5.2 Staff Administrasi ............................................................................ 43
3.5.3 Asisten Dokter .................................................................................. 45
3.5.4 Dokter ............................................................................................... 50
3.5.5 Admin ............................................................................................... 57
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ................................................................... 64
4.1 Struktur Menu Sistem ............................................................................... 64
4.2 Tampilan Program dan Penjelasan ............................................................ 66
4.2.1 Koneksi Database ............................................................................. 66
4.2.2 Halaman Login ................................................................................. 66
4.2.3 Staff Administrai .............................................................................. 68
4.2.4 Asisten Dokter .................................................................................. 72
4.2.5 Dokter ............................................................................................... 83
4.2.6 Admin ............................................................................................... 96
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
4.3 Implementasi Manajemen Transaksi....................................................... 104
BAB V ANALISA HASIL ................................................................................. 112
5.1 Analisa Hasil Perangkat Lunak ............................................................... 112
5.1.1 Kelebihan dan Kekurangan Sistem ................................................ 112
5.2 Analisa Hasil Uji Coba Sistem Terhadap Pengguna ............................... 113
5.2.1 Sasaran Penyebaran Kuisioner ....................................................... 113
5.2.2 Hasil dan Pembahasan.................................................................... 113
5.3 Pengujian Manajemen Transaksi ............................................................ 121
BAB VI PENUTUP ............................................................................................ 129
6.1 Kesimpulan ............................................................................................. 129
6.2 Saran ........................................................................................................ 130
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 131
LAMPIRAN ........................................................................................................ 132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3 1. Use Case Diagram ........................................................................... 23
Gambar 3.2. Diagram Konteks.............................................................................. 24
Gambar 3.3. Diagram Berjenjang ......................................................................... 25
Gambar 3.4. Overview Diagram ........................................................................... 26
Gambar 3.5. DFD Level 1 Proses 1 ...................................................................... 27
Gambar 3.6. DFD Level 1 Proses 2 ...................................................................... 27
Gambar 3.7. DFD Level 1 Proses 3 ...................................................................... 28
Gambar 3.8. DFD Level 1 Proses 4 ...................................................................... 28
Gambar 3.9. DFD Level 1 Proses 5 ...................................................................... 29
Gambar 3.10. DFD Level 1 Proses 6 .................................................................... 29
Gambar 3.11. DFD Level 1 Proses 7 .................................................................... 30
Gambar 3.12. DFD Level 1 Proses 8 .................................................................... 30
Gambar 3.13. DFD Level 1 Proses 9 .................................................................... 31
Gambar 3.14. Conseptual Design Database (ER Diagram). ................................ 32
Gambar 3.15. Desain Logikal Basis Data ............................................................. 34
Gambar 3.16. Flowchart untuk Stored Procedure Pembelian .............................. 41
Gambar 3.17. Flowchart untuk Stored Procedure Resep Obat ............................ 42
Gambar 3.18. Desain Antarmuka Halaman Login ................................................ 43
Gambar 3.19. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pasien ........................ 43
Gambar 3.20. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pasien ............................. 44
Gambar 3.21. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pasien .. 44
Gambar 3.22. Desin Antarmuka Halaman Tambah Data Antrian ........................ 44
Gambar 3.23. Desain Antarmuka Halaman Lihat data Antrian ............................ 45
Gambar 3.24. Desain Antarmuka Halaman Lihat Data Antrian ........................... 45
Gambar 3. 25. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Antrian ..................... 45
Gambar 3.26. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Pemeriksaan .......................................................................................................... 46
Gambar 3.27. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pemeriksaan ................... 46
Gambar 3.28. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Obat ..... 46
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
Gambar 3.29. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Obat ........................... 47
Gambar 3.30. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Obat ............................... 47
Gambar 3.31. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pembelian
Obat ....................................................................................................................... 47
Gambar 3.32. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pembelian Obat ......... 48
Gambar 3.33. Desain Antarmuka Halaman Desain Ubah Data Pembelian .......... 48
Gambar 3.34. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari Data Pengambilan Obat . 49
Gambar 3.35. Desain Antarmuka Cetak Pengambilan Obat ................................. 49
Gambar 3.36. Desain Antarmuka Halaman Cetak Laporan Pemasukan .............. 50
Gambar 3.37. Desain Antarmuka Halaman Lihat Data Antrian ........................... 50
Gambar 3.38. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pemeriksaan .............. 51
Gambar 3.39. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pemeriksaan ................... 51
Gambar 3.40. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Pemeriksaan .......................................................................................................... 52
Gambar 3.41. Desain Antarmuka Halaman Lihat Data Pemberian Resep Obat ... 52
Gambar 3.42. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Resep Obat ................ 53
Gambar 3.43. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Biaya Obat ................. 53
Gambar 3.44. Desain Antarmuka Halaman Lihat antrian Data Pemberian Resep
Obat Dalam ........................................................................................................... 54
Gambar 3.45. Desain Antarmuka Tambah Data Pemberian Resep Obat Dalam .. 54
Gambar 3.46. Desain Antarmuka Halaman Cetak Pemberian Resep Obat Luar .. 55
Gambar 3.47. Desain Antarmuka Halaman Lihat dan Cari Data Obat ................. 55
Gambar 3.48. Desain Antarmuka Halaman Lihat dan Cari Laporan Data Rekam
Medis Per Pasien ................................................................................................... 56
Gambar 3.49. Desain Antarmurka Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per
Pasien .................................................................................................................... 56
Gambar 3.50. Desain Antarmuka Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per
Tanggal .................................................................................................................. 57
Gambar 3.51. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pengguna
............................................................................................................................... 57
Gambar 3.52. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pengguna ................... 58
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
Gambar 3.53. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pengguna ....................... 58
Gambar 3.54. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Kategori59
Gambar 3.55. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Kategori ..................... 59
Gambar 3.56. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Kategori ......................... 60
Gambar 3.57. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Satuan.. 60
Gambar 3.58. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Satuan ........................ 61
Gambar 3.59. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Satuan ............................ 61
Gambar 3.60. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Apotik . 62
Gambar 3.61. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Apotik........................ 62
Gambar 3.62. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Apotik ............................ 63
Gambar 4.1. Struktur Menu Sistem....................................................................... 64
Gambar 4.2. Lanjutan Struktur Menu Sistem ....................................................... 65
Gambar 4 .3. Implementasi Halaman Login ......................................................... 66
Gambar 4.4. Implementasi Halaman Tambah Data Pasien................................... 68
Gambar 4.5. Implementasi Halaman Ubah Data Pasien ....................................... 69
Gambar 4.6. Implemnetasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pasien ............ 70
Gambar 4.7. Implementasi Halaman Tambah Data Antrian ................................. 71
Gambar 4.8. Implementasi Halaman Lihat Data Antrian ..................................... 71
Gambar 4.9. Implementasi Halaman Lihat Data Antrian ..................................... 72
Gambar 4.10. Implementasi Halaman Tambah Data Pemeriksaan ....................... 73
Gambar 4.11. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan 74
Gambar 4.12. Implementasi Halaman Ubah Data Pemeriksaan ........................... 75
Gambar 4.13. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Obat ............. 76
Gambar 4.14. Implementasi Halaman Tambah Data Obat ................................... 77
Gambar 4.15. Implementasi Halaman Ubah Data Obat ........................................ 77
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
Gambar 4.16. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemebelian .. 78
Gambar 4.17. Implementasi Halaman Tambah Data Obat ................................... 79
Gambar 4.18. Implementasi Halaman Ubah Data Pembelian Obat ...................... 79
Gambar 4.19. Implementasi Halaman Lihat dan Cari Data Pengambilan Obat ... 80
Gambar 4.20. Implementasi Halaman Cetak Pengambilan Obat .......................... 81
Gambar 4.21. Implementasi Halaman Cetak Laporan Pemasukan ....................... 82
Gambar 4.22. Implementasi Halaman Lihat Data Antrian ................................... 83
Gambar 4.23. Implementasi Halaman Tambah Data Pemeriksaan ....................... 84
Gambar 4.24. Implementasi Halaman Ubah Data Pemeriksaan ........................... 85
Gambar 4.25. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan 86
Gambar 4.26. Implementasi Halaman Lihat Antrian Data Pemberian Resep Obat
............................................................................................................................... 87
Gambar 4.27. Implementasi Halaman Tambah Data Resep Obat ........................ 88
Gambar 4.28. Implementasi Halaman Tambah Data Biaya Obat ......................... 89
Gambar 4.29. Implentasi Halaman Lihat Antrian Data Pemberian Resep Obat
Luar ....................................................................................................................... 89
Gambar 4.30. Implementasi Halaman Tambah Data Pemberian Resep Obat Luar
............................................................................................................................... 90
Gambar 4.31. Implementasi Halaman Cetak Pemberisan Resep Obat Luar ......... 91
Gambar 4.32. Implementasi Halaman Lihat dan Cari Data Obat ......................... 92
Gambar 4.33. Implementasi Halaman Lihat dan Cari Laporan Data Rekam Medis
Per Pasien .............................................................................................................. 93
Gambar 4.34. Implementasi Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per Pasien . 94
Gambar 4.35. Implementasi Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per Tanggal
............................................................................................................................... 95
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
Gambar 4.36. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pengguna ..... 96
Gambar 4.37. Implementasi Halaman Tambah Data Pengguna ........................... 97
Gambar 4.38. Implementasi Halaman Ubah Data Pengguna ................................ 97
Gambar 4.39. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Kategori ....... 98
Gambar 4.40. Implementasi Halaman Tambah Data Kategori ............................. 99
Gambar 4.41. Implementasi Halaman Ubah Data Kategori ................................. 99
Gambar 4.42. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Satuan ........ 100
Gambar 4.43. Implementasi Halaman Tambah Data Satuan .............................. 101
Gambar 4.44. Implementasi Halaman Ubah Data Satuan ................................... 101
Gambar 4.45. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Apotik ........ 102
Gambar 4.46. Implementasi Halaman Tambah Data Apotik .............................. 103
Gambar 4.47. Implementasi Halaman Ubah Data Apotik. ................................. 103
Gambar 4.48. Stored Procedure Pembelian Obat ............................................... 106
Gambar 4.49. Stored Procedure Tambah Resep Obat......................................... 110
Gambar 5.1. Grafik Kuisioner Pernyataan 1 ....................................................... 114
Gambar 5.2. Grafik Kuisioner Pernyataan 2 ....................................................... 115
Gambar 5.3. Gfafik Kuisioner Pernyataan 3 ....................................................... 115
Gambar 5.4. Grafik Kuisioner Pernyataan 4 ....................................................... 116
Gambar 5.5. Grafik Kuisioner Pernyataan 5 ....................................................... 117
Gambar 5.6. Grafik Kuisioner Pernyataan 6 ....................................................... 118
Gambar 5.7. Grafik Kuisioner Pernyataan 7 ....................................................... 118
Gambar 5.8. Grafik Kuisioner Pernyataan 9 ....................................................... 119
Gambar 5.9. Grafik Kuisioner Pernyataan 9 ....................................................... 120
Gambar 5.10. Hasil Pencarian Data Obat Antasidan. ......................................... 121
Gambar 5.11. Halaman Penambahan Data Pembelian Obat Yang Dilakukan Oleh
User 1 (Asisten Dokter). ..................................................................................... 122
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
Gambar 5 .12. Halaman Penambahan Resep Obat Yang Dilakukan Oleh User 2
(Dokter) ............................................................................................................... 122
Gambar 5.13. Transaksi berjalan bersamaan karena delay ................................. 123
Gambar 5.14. Halaman Pembelian Obat Oleh User 1 (Asisten Dokter) ............ 124
Gambar 5.15. Halaman Penambahan Resep Obat Oleh User 2 (Dokter) ........... 124
Gambar 5.16. Halaman Stok Obat Antasida setelah dilakukan pencatatan
Pembelian Obat dan Penambahan Resep Obat Secara Bersamaan Oleh User 1
(Asisten Dokter) dan User 2 (Dokter). ................................................................ 124
Gambar 5.17. Hasil Pencarian Data Obat Ethambutol ........................................ 125
Gambar 5.18. Halaman Penambahan Data Pembelian Obat Yang Dilakukan Oleh
User 1 (Asisten Dokter). ..................................................................................... 125
Gambar 5 19. Halaman Penambahan Resep Obat Yang Dilakukan Oleh User 2
(Dokter) ............................................................................................................... 126
Gambar 5.20. Transaksi berjalan bersamaan karena delay ................................. 126
Gambar 5.21.Halaman Penambahan Resep Obat Oleh User 2 (Dokter) ............ 127
Gambar 5.22. Halaman Penambahan Resep Obat Oleh User 2 (Dokter) ........... 127
Gambar 5.23. Halaman Stok Obat Ethambutol 500 mg setelah dilakukan
pencatatan Pembelian Obat dan Penambahan Resep Obat Secara Bersamaan Oleh
User 1 (Asisten Dokter) dan User 2 (Dokter). .................................................... 127
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xix
DAFTAR TABEL
Tabel 2 .1. Notasi DFD ......................................................................................... 13
Tabel 2 .2. Notasi Use Case .................................................................................. 14
Tabel 3 .1. Desain Fisikal untuk Tabel Apotik...................................................35
Tabel 3.2 . Desain Fisikal untuk Tabel Kategori .................................................. 35
Tabel 3. 3. Desain Fisikal untuk Tabel Obat ......................................................... 35
Tabel 3 .4. Desain Fisikal untuk Tabel Pasien ...................................................... 36
Tabel 3. 5. Desain Fisikal untuk Tabel Pembelian................................................ 36
Tabel 3 .6. Desain Fisikal Tabel Obat ................................................................... 37
Tabel 3 .7. Desain Fisikal untuk Tabel Pengguna ................................................. 37
Tabel 3 .8. Desain Fisikal untuk Tabel Rekam Medis .......................................... 38
Tabel 3. 9. Desain Fisikal untuk Tabel Resep Obat .............................................. 38
Tabel 3 .10. Desain Fisikal untuk Tabel Resep Obat Luar ................................... 38
Tabel 3 .11. Desain Fisikal untuk Tabel Satuan.................................................... 39
Tabel 3. 12. Desain Fisikal untuk Tabel Uraian Resep Obat ................................ 39
Tabel 3 .13. Daftar Stored Procedure ................................................................... 40
Tabel 4 .1. Skenario Manajemen Transaksi 2 Pembelian Obat .......................... 105
Tabel 4 .2. Skenario Manajemen Transaksi 2 Resep Obat. ................................ 108
Tabel 4.3. Skenario Manajemen Transaksi Pembelian dan Resep Obat ............. 111
Tabel 5.1. Hasil Kuisioner Pernyataan 1 ............................................................. 114
Tabel 5.2. Hasil Kuisioner Pernyataan 2 ............................................................. 114
Tabel 5.3. Hasil Kuisioner Pernyataan 3 ............................................................. 115
Tabel 5.4. Hasil Kuisioner Pernyataan 4 ............................................................. 116
Tabel 5.5. Hasil Kuisioner Pernyataan 5 ............................................................. 117
Tabel 5.6. Hasil Kuisioner Pernyataan 6 ............................................................. 117
Tabel 5.7. Hasil Kuisioner Pernyataan 7 ............................................................. 118
Tabel 5.8. Hasil Kuisioner Pernyataan 7 ............................................................. 119
Tabel 5.9. Hasil Kuisioner Pernytaan 9 .............................................................. 120
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sistem informasi pada saat ini sudah menjadi bagian penting dalam
kehidupan. Dengan adanya sistem informasi dapat diketahui apa yang terjadi
sekarang dan memberi gambaran apa yang akan terjadi di waktu yang akan
datang. Banyak sekali sistem informasi yang sangat berguna bagi kehidupan,
salah satunya adalah sistem informasi praktek dokter umum.
Pada pasal 46 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 tahun
2004 yang mengatur tentang Praktik Kedokteran, disebutkan bahwa :
(1) Setiap dokter atau dokter gigi dalam menjalankan praktik kedokteran wajib
membuat rekam medis.
(2) Rekam medis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus segera dilengkapi
setelah pasien selesai menerima pelayanan kesehatan.
(3) Setiap catatan rekam medis harus dibubuhi nama, waktu, dan tanda tangan
petugas yang memberikan pelayanan atau tindakan.
Dengan adanya Undang-Undang tersebut seorang dokter harus
mempunyai rekam medis. Rekam medis sebenarnya tidak hanya digunakan oleh
seorang dokter, tetapi hasil dari rekam medis juga merupakan hak pasien seperti
dijelaskan pada pasal 52 tentang hak dan kewajiban pasien, pada bagian (e)
dijelaskan bahwa seorang pasien berhak mendapat isi rekam medis
Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan, dan dokumen
tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan, dan pelayanan lain
pada pasien pada sarana pelayanan kesehatan. Dalam pencatatan rekam medis di
klinik dokter Happy masih dilakukan secara manual. Hal ini menimbulkan
masalah baru ketika dokter ingin mencari data pasien dalam suatu rekam medis.
Dengan pencatatan manual lebih memakan banyak waktu dalam pencarian data.
Selain itu juga dokter akan kesulitan untuk melihat bagaimana riwayat penyakit
dari pasien. Hal tersebut menjadi tidak efektif karena data rekam medis bagi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
dokter sangatlah penting. Data pasien harus diarsipkan agar pasien yang sudah
berobat dan datang kembali dapat mengetahui riwayat berobat dan penyakit,
sehingga menghasilkan laporan yang akurat untuk tindakan medis yang tepat.
Untuk pencatatan stok obat, di klinik dokter Happy tidak dicatat secara
teratur. Untuk mengetahui stok obat biasanya melihat apakah stok obat masih
ada atau tidak, jika stok obat tinggal sedikit maka dokter atau asisten dokter
akan menulis di buku yang telah disediakan. Pencatatan manual menjadi
masalah besar jika dokter atau asisten dokter lupa mencatat apakah obat sudah
habis atau stok tinggal sedikit. Stok obat harus dicatat rapi agar dokter segera
mengetahui obat mana yang persediannya menipis, sehingga tidak terjadi
kekosongan obat.
Selain rekam medis yang penting, pencatatan pemasukan dokter juga
perlu dicatat dengan baik, sehingga dokter dapat mengetahui kalkulasi
pemasukan setiap bulannya. Akan tetapi terkadang seorang dokter tidak
memperhatikan pencatatan tersebut, sehingga pencatatan pemasukan tidak
tercatat dengan baik.
Dari latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk membangun Sistem
Informasi Praktek Dokter Umum, yang dapat membantu proses pengelolaan
data pasien serta mempermudah dokter dalam melakukan monitoring terhadap
pasien. Diharapkan dokter lebih mudah memberikan keputusan tentang penyakit
atau tindakan yang tepat untuk pasien berdasarkan riwayat penyakit dari pasien,
membuat laporan jumlah stok obat. Selain itu juga memberikan laporan
keuangan yang diperoleh dokter dalam waktu tertentu.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, rumusan masalah pada penelitian ini
adalah :
1. Bagaimana membangun sistem informasi untuk praktek dokter umum yang
dapat membantu pihak dokter, asisten dokter dan staff administrasi untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
mengolah data pasien, data pemeriksaan, data obat, data resep obat dan data
pemasukan yang sesuai dengan kebutuhan dr. Hapsari.
2. Apakah sistem informasi ini efektif (tepat guna) dapat membantu pihak
dokter, asisten dokter dan staff administrasi dalam mengelola data pasien,
data pemeriksaan, data obat, data resep obat dan data pemasukan dokter.
3. Apakah sistem ini mudah digunakan dan mudah dipahami oleh pengguna
(dokter, asisten dokter dan staff administrasi ).
1.3 Batasan Masalah
Batasan masalah dari penelitian ini adalah :
1. Rekam medis pasien dalam kasus ini meliputi : rekam data pasien, rekam
keluhan pasien, rekam hasil pemeriksaan, rekam diagnosa, rekam pemberian
obat.
2. Transaksi pembayaran pemeriksaan pasien, meliputi biaya pemeriksaan dan
obat.
3. Laporan keuangan meliputi pemasukan dari pembayaran pasien saat berobat.
4. Implementasi menggunakan bahasa pemograman PHP dengan database
MySQL.
5. Studi kasus di klinik dr. Hapsari
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
Membangun Sistem Informasi Praktek Dokter Umum yang dapat
membantu dokter umum untuk menyimpan dan memproses data rekam medis
maupun data administrasi.
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Membantu dokter dalam menyimpan dan mencari riwayat pemeriksaan
pasien.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
2. Membantu dokter dalam memonitoring dan mengambil keputusan bagi
pasien.
3. Membantu dokter untuk mengetahui stok obat.
4. Membantu dokter untuk mengetahui pemasukan setiap bulannya.
5. Membantu staf administrasi untuk membuat laporan keuangan.
6. Sebagai masukan dalam pengembangan dan penelitian lebih lanjut
mengenai Sistem Informasi Praktek Dokter Umum.
1.5 Metodologi Penelitian
Metode penelitian yang dilakukan untuk menyelesaikan masalah pada
tugas akhir ini adalah studi kasus dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Survei awal untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi klinik dokter
dr. Hapsari. Melakukan survey awal ke klinik dokter umum.
a. Mengamati secara garis besar proses ketika seorang pasien berobat,
pencatatan data pasien, pencatatan pemeriksaan, pencatatan stok obat
dan pencatatan pemasukan.
b. Interview dengan dokter, asisten dokter dan staff administrasi tentang
informasi apa yang perlu disimpan.
2. Pengembangan sistem informasi menggunakan metode FAST (Framework
for the Application of System Technique) menurut Whiten, et al, 2004,
yang fasenya meliputi:
a. Analisa sistem.
1. Scope definition (Defisi Lingkup)
Hal yang dilakukan pada tahap ini adalah mendefisinikan ruang
lingkup dengan cara melakukan pengamatan dan wawaancara
kepada dokter, asisten dokter dan staff administrasi mengenai
pengolahan data-data yang ada dan permasalahan yang dihadapai
untuk menentukan ruang lingkup masalah.
2. Problem analysis (Analisa Permasalahan).
Hal yang dilakukan pada tahap ini adalah analisa masalah yang
terdapat di klinik dokter Hapsari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
3. Requirement analysis (Analisa Kebutuhan).
Hal yang dilakukan pada tahan ini adalah mengidentifikasi
kebutuhan sistem, dengan cara mengumpulkan data kebutuhan
yang kemudian dimodelkan dalam diagram use case.
b. Desain sistem
Pada tahap ini dilakukan desain basis data dan desain teknologi untuk
sistem informasi ini.
1. Logical Design.
Menggambarkan logical data model, logical proses dan logical
interface model.
2. Decision Analysis.
Dalam tahan ini dilakukan implementasi sistem ke dalam bentuk
bahasa pemograman PHP dan MySQL sebagai pengelola database.
Perangkat keras yang digunakan dalam implementasi adalah laptop
atau computer desktop.
3. Physical Design and Integration.
Implementasi secara teknik dengan membuat physical database
design dan physical user interface.
4. Contruction and Testing.
Implementasi rancangan ke dalam program menggunakan PHP dan
MySQL sebagai pengelola basisdatanya. Pada tahap ini juga
dilakukan uji coba terhadap sistem melalui α test.
3. Uji coba sistem praktik dokter umum untuk mengetahui sejauhmana dapat
membantu dan mudah digunakan oleh pihak dokter, asisten dokter dan
staff administrasi dalam mengolah data pasien, data pemeriksaan, data
obat, data resep obat dan data pemasukan.
1.6 Sistematika Penulisa
Sistematika penulisan laporan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
Berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan
sistem yang dibangun, batasan masalah, tujuan sistem, metodologi
penelitian dan sistematikan penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Berisi teori-teori yang digunakan sebagai dasar untuk
mengembangankan sistem informasi praktek dokter umum.
BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM
Berisi tentang analisa sistem meliputi gambaran umum sistem, use
case diagram, pemodelan proses, pemodelan data. Desain sistem
yang meliputi desain antarmuka dan desain basisdata.
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
Berisi tentang penjelasan implementasi sistem informasi praktek
dokter umum yang meliputi struktur menu sistem dan tampilan
program.
BAB V ANALISA SISTEM
Berisi tentang analisa dari hasil implementasi sistem, membahas
kelebihan dan kekurangan yang ada pada sistem. Bab ini juga
membahas hasil uji cona sistem terhadap pengguna yaitu dokter,
staff administrasi dan pasien. Uji coba dilakukan juga dilakukan
kepada pengguna awam yaitu teman-teman mahasiswa jurusan
Teknik Informatika maupun bukan.
BAB VI PENUTUP
Berisi tentang kesimpulan dan saran atas pengembangan sistem
informasi praktek dokter umum.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Sistem Informasi
Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang
saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan
atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. (Jerry FithGerald, 1981 dalam
Jogiyanto 2001).
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna
dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
Sistem Informasi adalah suatu sistem dalam di dalam suatu organisasi
yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung
operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan
menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-paoran yang diperlukan.
(Robert A. Leitch, 1983 dalam Jogiyanto 2001).
2.1.1 Kualitas Informasi
Kualitas dari suatu informasi (quality of information) tergantung dari
tiga hal, yaitu informasi harus akurat (accurate), tepat pada waktunya
(timelines) dan relevan (relevance).
Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan
tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas
mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat karena dari sumber
informasi sampai ke penerima informasi kemungkinan banyak terjadi
gangguan (noise) yang dapat merubah atau merusak informasi tersebut.
Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima
tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunya nilai
lagi. Karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
Bila pengambilan keputusan terlambat, maka dapat berakibat fatal untuk
organisasi.
Relevan, artinya informasi tersebut mempunyai manfaat untuk
pemakainya. Relevansi informasi ini untuk tiap-tiap orang satu dengan lainnya
berbeda. Misalnya informasi mengenai sebab-musahab kerusakan mesin
produksi kepada akuntan perusahaan adalah kurang relevan dan akan lebih
relevan bila ditujukan kepada ahli teknik perusahaan.
2.2 Rekam Medis
2.2.1 Pengertian Rekam Medis
Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan, dan dokumen
tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan
lain pada pasien pada sarana pelayanan kesehatan (Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor 749a/Menkes/Per/XII/1989).
2.2.2 Isi Rekam Medis
Untuk pasien rawat jalan termasuk pasien gawat darurat rekam medis
memuat informasi pasien antara lain sebagai berikut (Keputusan Dirjen
Pelayanan Medik No.78 /Yanmed /RSUmdik/YMU /I/91) :
a. Identitas pasien
b. Anamnesis:
Keluhan utama
Riwayat sekarang
Riwayat penyakit yang pernah diderita
Riwayat keluarga tentang penyakit yang mungkin diturunkan/kontak
c. Pemeriksaan fisik, laboratorium, khusus lainnya
d. Diagnosis kerja/deferensial diagnosis
e. Pengobatan/tindakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
2.2.3 Manfaat Rekam Medis
Terdapat 6 manfaat rekam medis yang disebutkan dalam manual
rekam medis yaitu :
a. Pengobatan Pasien
Rekam medis bermanfaat sebagai dasar dan petunjuk untuk merencanakan
dan menganalisis penyakit serta merencanakan pengobatan, perawatan dan
tindakan medis yang harus diberikan kepada pasien.
b. Peningkatan Kualitas Pelayanan
Membuat Rekam Medis bagi penyelenggaraan praktik kedokteran dengan
jelas dan lengkap akan meningkatkan kualitas pelayanan untuk melindungi
tenaga medis dan untuk pencapaian kesehatan masyarakat yang optimal.
c. Pendidikan dan Penelitian
Rekam medis yang merupakan informasi perkembangan kronologis
penyakit, pelayanan medis, pengobatan dan tindakan medis, bermanfaat
untuk bahan informasi bagi perkembangan pengajaran dan penelitian di
bidang profesi kedokteran dan kedokteran gigi.
d. Pembiayaan
Berkas rekam medis dapat dijadikan petunjuk dan bahan untuk
menetapkan pembiayaan dalam pelayanan kesehatan pada sarana
kesehatan. Catatan tersebut dapat dipakai sebagai bukti pembiayaan
kepada pasien.
e. Statistik Kesehatan
Rekam medis dapat digunakan sebagai bahan statistik kesehatan,
khususnya untuk mempelajari perkembangan kesehatan masyarakat dan
untuk menentukan jumlah penderita pada penyakit-penyakit tertentu.
f. Pembuktian Masalah Hukum, Disiplin dan Etik
Rekam medis merupakan alat bukti tertulis utama, sehingga bermanfaat
dalam penyelesaian masalah hukum, disiplin dan etik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
2.3 SQL (Structured Query Language)
SQL merupakan suatu bahasa yang digunakan untuk mengakses basis
data. SQL dapat digunakan untuk menjelaskan struktur dari suatu data,
modifikasi data pada basis data dan menetapkan batasan keamanan. SQL terbagi
atas beberapa bagian, yaitu :
a. Data-Definition Language (DDL) yang menyediakan perintah untuk
menjelaskan relasi, menghapus relasi dan memodifikasi relasi. DDL
menyediakan perintah-perintah seperti :
1. CREATE nama_objek
2. ALTER nama_objek
3. DROP nama_objek
b. Data-Manipulation Language (DML) yang merupakan bahasa query
berbasis relational algebra dan truple relational calculus. DML
menyediakan perintah-perintah seperti :
1. SELECT
Digunakan untuk membaca data dari basis data. Bentuk umum perintah
ini adalah :
SELECT * | {[DISTINCT|DISTINCTROW] column | expression[alias],
…}
FROM table
[WHERE condition(s)] [GROUP BY condition(s)] [HAVING
condition(s)]
[ORDER BY condition(s) [ASC|DEC]]
2. INSERT
Digunakan untuk menambahkan satu atau lebih data dari basis data.
Bentuk umum perintah ini adalah :
INSERT INTO table (column1, column2, [columnN]) VALUES
(value1, value2, [valueN])
3. UPDATE
Digunakan untuk mengubah data pada satu atau lebih baris data pada
tabel. Bentuk umum perintah ini adalah :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
UPDATE table SET column1 = value1, column2 = value2, [columnN =
valueN] [WHERE id_column=value]
4. DELETE
Digunakan untk menghapus satu atau lebih data dari data base dari suatu
tabel. Bentuk umum perintah ini adalah :
DELETE FROM tablename [where field1=value1 [AND | OR] field2 =
value2[AND | OR ] fieldN = ValueN]
c. View-Definition yang merupakan bagian dari DDL yang menyediakan
perintah view untuk melihat data dari satu tabel atau lebih.
d. Transaction control yang menyediakan perintah untuk memulai dan
mengakhiri transaksi.
e. Embedded SQL yang menjelaskan dimana perintah SQL dapat
diintegrasikan ke dalam bahasa pemograman seperti C, C++, Java, Cobol,
Pascal dan lain-lain.
f. Integrity yang merupakan bagian dari DDL yang menyediakan perintah
untuk menspesifikasi integritas data yang masuk ke basis data.
g. Authorization yang merupakan bagian dari DDL yang menyediakan perintah
untuk menspesifikasikan aturan akses.
2.4 DFD (Data Flow Diagram)
DFD digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada
atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa
mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya
lewat telepon, surat, dan sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut
akan disimpan (misalnya file kartu, microfiche, hard disk, tape, diskette, dan
lain sebaingnya). DFD merupakan alat yang digunakan pada metodolgi
pengembangan sistem yang terstruktur. DFD dapat menggambarkan arus data di
dalam sistem dengan terstruktur dan jelas. DFD juga merupakan dokumentasi
dari sistem yang baik. Beberapa sismbol digunakan di DFD untuk mewakili
kesatuan luar atau batas sistem, arus data, proses, dan simpanan data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
Pedoman menggambar DFD:
1. Mengidentifikasikan terlebih dahulu semua kesatuan luar (external entities)
yang terlibat dalam sistem. Kesatuan luar ini merupakan kesatuan di luar
sitem, karena di luar bagian pengolahan data (sistem informasi). Kesatuan
luar ini merupakan sumber arus data ke sistem informasi serta tujuan
penerima arus data hasil dari proses sistem informasi, sehingga merupakan
kesatuan di luar sistem informasi.
2. Identifikasi semua input dan output yang terlibat dalam kesatuan luar.
3. Gambarlah terlebih dahulu suatu diagram konteks. DFD merupakan alat
untuk stuctured abalysis. DFD yang pertama kali digambarkan adalah level
teratas dan disebut dengan diagram konteks. Dari diagram konteks ini
kemudian akan digambardengan lebih rinci lagi yang disebut dengan
overview diagram. Tiap-tiap proses di overview diagram (level 0) akan
digambar kembali dengan terinci lagi dan disebut dengan level 1. Tiap-tiap
prose di level 1 akan digambar kembali lebih terinci lagi dan disebut dengan
level 2, dan seterusnya sampai tiap-tiap proses tidak dapat digambar lebih
terinci lagi. (Jogiyanto HM, 1990).
Notasi yang digunakan dalam DFD (Teknik Gane/Sarson):
No Notasi Keterangan
1
Entity luar dapat digambarkan dengan simbol
bujursangkar. Seringkali entity luar diberi huruf
sebagai identitas. Entity luar merupakan sumber
atau tujuan dari aliran dara dari atau ke sistem.
2 Menggambarkan aliran data dari satu proses ke
proses lainnya.
3
Proses atau fungsi mentransformasikan data
secara umum digambarkan dengan segiempat
tumpul. Bagian atas biasanya berisi nomor untuk
identifikasi proses. Bagian badan berisi
penjelasan fungsi dari proses, diawali dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
kata kerja dan diikuti objek.
4
Menggambarkan sebuah berkas, merupakan
komponen yang berfungsi untuk menyimpan data
atau file.
Tabel 2 .1. Notasi DFD
Pembuatan use case diagram yang sesungguhnya merupakan deskripsi
peringkat tinggi bagaimana perangkat lunak (aplikasi) akan digunakan oleh
penggunanya. Selanjutnya use case diagram tidak hanya sangat penting pada
tahap analisis, tetapi juga sangat penting untuk perancangan (design), untuk
mencari (mencoba menentukan) kelas-kelas yang terlibat dalam aplikasi, dan
untuk melakukan pengujian (testing).
Membuat use case diagram yang komprehensif merupakan hal yang
sangat penting dilakukan pada tahap analisis. Dengan menggunakan use case
diagram, akan didapatkan banyak informasi yang sangat penting yang berkaitan
dengan aturan-aturan bisnis yang coba kita tangkap. Dalam hal ini, setiap objek
yang berinteraksi dengan sistem/perangkat lunak (misalnya orang, suatu
perangkat keras, sistem lain, dan sebagainya) merupakan aktor untuk
sistem/perangkat lunak, sementara use case merupakan deskripsi lengkat
tentang bagaimana sistem/perangkat lunak berperilaku untuk para aktornya.
Dengan demikian, use case diagram merupakan deskripsi lengkap tentang
interaksi yang terjadi antara para aktor dengan sistem/perangkat lunak yang
sedang dikembangkan.
Saat akan mengembangkan use case diagram, hal yang pertama kali
dilakukan adalah mengenali aktor untuk sistem/aplikasi yang sedang
dikembangkan. Dalam hal ini, ada beberapa karakteristik untuk para aktor, yaitu
aktor ada di luar sistem yang sedang dikembangkan, dan aktor berinteraksi
dengan sistem yang sedang dikembangkan. (Adi Nugroho, 2009).
Notasi yang digunakan dalam use case :
No Notasi Keterangan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
1
Gambar disamping adalah notasi untuk aktor.
Aktor menggambarkan segala pengguna
software aplikasi (user).
2
Gambar disamping adalah notasi untuk use case.
Use case menjelaskan urutan kegiatan yang
dilakukan aktor dan sistem untuk mencapai
tujuan tertentu.
3 Gambar disamping adalah notasi untuk
interaction. Interaction digunakan untuk
menunjukan baik aliran pesan atau informasi
antar obyek maupun hubungan antar obyek.
4
Gambar disamping adalah notasi untuk paket.
Paket adalah mekanisme pengelompokan yang
digunakan untuk mendakan pengelompokan
elemen-elemen model.
Tabel 2 .2. Notasi Use Case
2.6 Metode Perancangan Basis Data
Proses desain basis data dibagi menjadi tiga tahap utama, yaitu :
1. Conceptual Design Database (ER Diagram)
Berupa conceptual schema yang mengacu pada suatu conceptual model (ER
model)
2. Logical Design
Menterjemahkan conceptual schema ke dalam model data yang sesuai
dengan DBMS yang digunakan. Berupa logical schema basis data yang
mengacu pada logical data model (Relational model).
3. Physical Design
Logical schema dilengkapi dengan detail-detail implementasi secara fisik
sesuai DBMS yang digunakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
2.7 PHP
Menurut Bunafit Nugroho(2004:139) ada beberapa pengertian tentang
PHP. Akan tetapi, kurang lebih PHP dapat diartikan sebagai PHP Hypertext
Preprocesor. Ini merupakan bahasa yang hanya dapat berjalan pada server yang
hasilnya dapat ditampilkan pada klien.
Interpreter PHP dalam mengeksekusi kode PHP pada sisi sever
(disebut server-side) berbeda dengan mesin maya Java yang mengeksekusi
program pada sisi klien (client-side).
PHP merupakan bahasa standar yang digunakan dalam dunia web site.
PHP adalah bahasa pemograman yang berbentuk script yang diletakan di dalam
server web. Jika kita lihat dari sejarah, mulanya PHP diciptakan dari ide Rasmus
Lerdof yang membuat sebuah script perl. Script tersebut sebenarnya
dimaksdukan untuk digunakan sebagai program untuk dirinya sendiri. Akan
tetapi, kemudian dikembangkan lagi sehingga menajdi sebuah bahasa yang
disebut “Personal Home Page”.
Beberapa cara penulisan PHP:
1. <? Skript PHP anda disini ?> atau
2. <?php Skript PHP anda disini ?> atau
3. <% Skript PHP anda disini %> atau
4. <SCRIPT language=”php”> Skript PHP anda disini </SCRIPT>
2.8 Manajemen Transaksi
Transaksi merupakan kegiatan atau sekumpulan kegiatan yang
dilakukan oleh seorang pengguna atau program aplikasi yang membaca atau
mengubah konten pada basis data. Transakasi mempunyai sifat yang disebut
ACID, yaitu (Haerder dan Reuter, 1983):
a. Atomicity, dimana sebuah transaksi merupakan sebuah unit yang tidak dapat
dibagi yang dilakukan secara keseluruhan atau tidak sama sekali.
b. Consistency, dimana sebuah transaksi dapat mengubah basisdata dari suatu
keadaan konsisten ke keadaan konsisten lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
c. Isolation, dimana transaksi dijalankan secara bebas. Dengan kata lain, jika
terjadi transaksi yang tidak selesai, maka transaksi lain tidak akan
terpengaruh.
d. Durability, dimana transaksi dapat tercatat secara permanen dalam basis data
dan tidak hilang karena kesalhan pada transaksi berikutnya.
Untuk menciptakan transaksi yang menciptakan hasil sesuai dan dapat
meningkatkan integritas dan konsistensi basis sata, maka dibutuhkan
concurrency control. Concurency control merupakan proses mengatur kegiatan
yang terjadi secara bersamaan pada basis data tanpa harus menganggu transaksi
satu sama lain. Masalah yang dapat terjadi jika tidak ada kontrol terhadap
concurrency adalah :
a. The lost update problem
Merupakan masalah yang terjadi jika data transaksi yang telah di-
update tidak diakses oleh traksaksi yang lainnya. Misalnya transaksi A
melakukan perubahan pada data A. Kemudian transaksi B mengakses data A
sebelum diubah sebelum diubah transaksi A dan kemudian melakukan
perubahan terhadap data A tersebut. Maka yang tercatat hanya perubahan
data yang dilakukan oleh transaksi B.
b. The uncommitted dependency (dirty read) problem
Masalah ini terjadi jika suatu transakasi melakukan perubahan data.
Kemudian data tersebut digunakan oleh transaksi lainnya, meskipun
transaksi yang dilakukan perubahan data tersebut membatalkan perubahan
data yang dilakukan. Misalnya transaksi A mengubah data A dan data
tersebut digunakan transaksi B untuk melakukan perubahan terhadap data
A. Kemudian transaksi A membatalkan seluruh kegiatan transaksinya,
maka data A menjadi tidak akurat.
c. The inconsistent analysis problem
Masalah ini disebabkan oleh dua transaksi yang mengakses sumber
dayng sama pada waktu yang bersamaan. Transaksi yang pertama
melakukan perubahan terhadap data, kemudian transaksi lainnya
menggunakan data yang belum diubah untuk menganalisa data lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Misalnya transaksi A mengubah data A. Transaksi B melakukan perubahan
pada data B berdasarkan data A yang belum mengalami perubahan yang
dilakukan oleh transaksi A. Ini menyebabkan data B menjadi data yang tidak
konsisten.
2.8.1 Locking Methods ( Metode-metode Penguncian )
Locking adalah suatu prosedur yang digunakan untuk mengendalikan
akses bersamaan pada suatu data. Saat sebuah transaksi mengakses basisdata,
suatu kunci (lock) boleh menolak akses dari transaksi akses dari transaksi lain
untuk mencegah hasil yang tidak benar. Sifat dasar locking pada sebuah
transaksi adalah transaksi harus dinyatakan sebagai shared untuk proses baca
(read) dan sepenuhnya terkunci untuk proses tulis (write). Aturan pada
locking adalah:
1. Share lock yaitu jika suatu transaksi memiliki suatu shared lock pada item
datanya, maka data tersebut dapat dibaca namun tidak dapat diubah.
2. Exclusive lock yaitu jika suatu transaksi memiliki suatu exclusive lock
pada item datanya, maka data tersebut dapat dibaca dan dapat diubah.
Karena operasi baca tidak menimbuklan konflik, maka diijinkan
lebih dari 1 transaksi untuk melakukan lock bersama secara serentak pada saat
yang bersamaan. Sedangkan pada exclusive lock jika suatu transaksi
melakukan exclusive lock pada suatu item data, maka tidak ada transaksi-
transaksi lain dapat membaca atau mengubah item data tersebut. Lock dapat
dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1. Setiap transaksi perlu mengakses suatu item data maka pertama-tama ia
harus meminta shared lock untuk akses baca saja atau exclusive untuk akes
baca dan tulis.
2. Jika item data tersebut belum dikunci oleh transaksi lain, maka lock akan
diberikan.
3. Jika item data tersebut sedang dikunci, DBMS akan menentukan apakah
permintaan tersebut cocok atau sesuai dengan kondisi lock yang sedang
aktif. Jika shared lock diminta pada saat suatu item data tersebut sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
dalam kondisi shared lock, maka permintaan shared lock akan diberikan.
Sebaliknya jika tidak, transaksi tersebut harus menunggu (waiting) sampai
lock yang sedang aktif dilepaskan atau dibuka.
4. Sebuah transaksi melakukan lock sampai dilepaskan pada saat eksekusi
atau saat operasi transaksi berakhir (abort atau commit). Efek dari
perubahan data dapat dilihat oleh transaksi lain hanya pada saat exclusive
lock telah dilepaskan.
Sebagai tambahan dari peraturan tersebut, beberapa sistem
mengijinkan untuk :
1. Upgrade the lock (meningkatkan penguncian) yaitu dari shared lock ke
exclusive lock.
2. Downgrade the lock (menurunkan penguncian) dari exlucive lock ke
shared lock.
2.8.2 Two Phase Locking ( 2PL )
Sebuah transaksi menerapkan protokol 2PL jika semua operasi
locking mendahului operasi yang terkunci (unlock) dalam transaksi tersebut.
Menurut aturan tersebut, setiap transaksi dapat dibagi menjadi 2 fase, yaitu :
1. Growing phase : memperoleh semua locks yang dibutuhkan tetapi tidak
dapat melepaskan satu locks pun.
2. Shrinking phase : melepaskan semua locks yang dimiliki tetapi tidak dapat
memperoleh locks yang baru.
Peraturan yang ditetapkan adalah sebagai berikut :
1. Sebuah transaksi harus memperoleh suatu lock pada suatu item data,
sebelum melakukan operasi terhadap data tersebut. Macam lock dapat
untuk read atau write tergantung kebutuhan.
2. Sekali transaksi tersebut melepaskan suatu lock, maka transaksi tersebut
tidak pernah bisa mendapatkan sejumlah lock baru yang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
2.9 Metedologi FAST (Framework for the Application of system Technique)
FAST (Framework for the Application of Systems Technique) memiliki
fase-fase sebagai berikut (Whitten, 2004) :
1. Scope Definition Phase.
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan informasi yang akan diteliti tingkat
feasibility dan ruang lingkup proyek yaitu dengan menggunakan kerangka
PIECES (Performance, Information, Economics, Control, Efficieny,
Service). Hal ini dilakukan untuk menemukan inti dari masalah-masalah
yang ada, kesempatan untuk meningkatkan kinerja organisasi dan
kebutuhan-kebutuhan baru. Pada tahap ini jga ditentukan apa masalah yang
sedang dihadapi sehingga harus diselesaikan.
2. Problem Analysis Phase.
Pada tahap ini akan diteliti masalah-masalah yang muncul pada sistem
lama. Hasil dari tahap ini adalah peningkatan performa sistem yang akan
memberikan keuntungan dari segi bisnis perusahaan. Hasil lain dari
tahapan ini adalah sebuah laporan yang menerangkan tentang problem,
causes, effects dan solution benefit.
3. Requirement Analysis Phase.
Pada tahap ini akan dilakukan pengurutan prioritas dari kebutuhan-
kebutuhan bisnis yang ada. Tujuan dari tahapan ini adalah
mengidentifikasi data, proses dana antarmuka yang diinginkan pengguna
dari sistem yang baru. Alat bantu untuk memahami kebutuhan bisnis yang
ada adalah dengan pemodelan use case.
4. Logical Design Phase.
Tujuan dari tahapan ini adalah mentrasformasi kebutuhan-kebutuhan
bisnis dari fase requiremeny analysis ke sistem model yang akan dibangun
nantinya. Dengan kata lain pada fase ini akan menjawab pertanyaan-
pertanyaan seputar penggunaan teknologi (data, prosess, interface) yang
menjamin usability, reliability, completeness, performance dan quality
yang akan dibangun di dalam sistem. Tahap ini meliputi 2 langkah yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
a. Data Modelling¸yaitu memodelkan tabel-tabel yang akan digunakan
untuk menyimpan data-data di dalam database. Untuk menyelesaikan
tahapan ini digunakan Entity Relationship Diagram (ER Diagram).
b. Process Modelling, yaitu memodelkan proses-proses yang akan terjadi
dalam suatu sistem. Untuk menyelesaikan tahapan ini digunakan data
flow diagram (DFD).
5. Decision Analysis Phase.
Pada tahap ini akan dipertimbangkan beberapa kandidat dari perangkat
lunak dan keras yang nantinya akan dipilih dan dipakai dalam
implementasi sistem sebagai solusi atas problem dan requirements yang
sudah didefiniskan pada tahapan-tahapan sebelumnya.
6. Physical Design and Integration Phase.
Tujuan dari tahapan ini adalah mentransformasikan kebutuhan bisnis yang
direpresentasikan sebagai logical design menjadi physical design yang
nantinya akan dijadikan sebagai acuan dalam membuat sistem yang akan
dikembangkan. Jika di dalam logical design tergantung kepada berbagai
solusi teknis, maka physical design merepresentasikan solusi teknis yang
lebih spesifik.
7. Construction and Testing Phase
Setelah membuat physical design, makan akan dimulai untuk
mengkontruksi dan melakukan tahap uji coba terhadap sistem yang
memenuhi kebutuhan-kebutuhan bisnis dan spesifikasi desain. Basis data,
program aplikasi dan antarmuka akan mulai dibangun pada tahap ini.
Setelah itu dilakukan uji coba terhadap keseluruhan sistem desain.
8. Installation and Delivery Phase.
Kegiatan yang dilakukan pada fase ini adalah instalasi sistem, training
user, manual sistem, mengkonversi file dan database yang ada ke dalam
database yang baru, final testing dan menyiapkan prosedur konversi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Analisa Sistem
Analisa sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang
utuh ke dalam bagian-bagian komponen yang bertujuan untuk mengidentifkasi
dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang terjadi sehingga dapat
diusulkan perbaikan-perbaikannya.
3.1.1 Gambaran Umum Sistem Lama
Sistem pengelolaan data baik data pasien, data rekam medis, data
obat, data resep obat dan data laporan keuagan di klinik dr. Hapsari masih
dilakukan secara manual. Data pasien maupun data rekam medis hanya
disimpan dalam bentuk dokumen-dokumen berupa kertas atau hard copy. Data
obat tidak disimpan secara teratur, hanya ketika stok obat tertentu mau habis
ditulis ke dalam sebuah buku yang sudah disediakan. Data pemasukan dicatat
total pemasukan setiap hari. Ketika pasien datang untuk periksa, pasien
menunjukan kartu pasien ke staff administrasi, jika pasien adalah pasien baru
staaf administrasi akan mencatat data pasien dan pasien baru tersebut
mendapat kartu pasien. Kemudian staff administrasi akan mencatat keluhan
yang dirasakan pasien ke dalam buku status pasien dan mendapatkan nomor
antrian. Kemudian asisten dokter akan melakukan pemeriksaan fisik (tensi,
nadi, respirasi dan suhu) jika diperlukan dan mencatatnya kedalam buku status
pasien yang diberikan dari staff adminitrasi. Setelah dilakukan pemeriksaan
fisik oleh asisten dokter, kemudian dokter akan melakukan pemeriksaaan dan
mencatat riwayat serta keluhan pasien dan memberikan resep obat, disimpan
di buku status pasien. Kemudian pasien dapat mengambil obat dan membayar
ke asisten dokter. Setelah melakukan proses pembayaran pasien pulang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
3.1.2 Gambaran Umum Sistem Baru
Sistem baru yang akan dirancang dan dibangun ini merupakan
sebuah sistem informasi untuk klinik dr. Happy yang berbasis web. Dimana
tujuannya adalah untuk membantu proses pengolahan data pegawai, data
pasien, rekam medis, data obat, dan data pemasukan.
Dalam sistem yang baru ini, jika pengguna akan menggunakan
sistem, pengguna harus login terlebih dahulu. Kemudian sistem akan
mengecek apakah pengguna berhak atau tidak. Sistem ini juga menyediakan
fasilitas untuk menyimpan dan menyajikan hasil cetak laporan dari rekam
medis, stok obat dan juga penghasilan dr. Happy.
3.1.3 Use Case Diagram
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
Gambar 3 1. Use Case Diagram
3.1.4 Pemodelan Proses ( Data Flow Diagram )
3.1.4.1 Diagram Konteks
Diagram konteks menggambarkan hubungan input / output antara
sistem dengan dunia luarnya (kesatuan luar). Berikut ini adalah gambar
diagram konteks dari sistem informasi praktek dokter umum.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
Gambar 3.2. Diagram Konteks
3.1.4.2 Diagram Berjenjang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
Gambar 3.3. Diagram Berjenjang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
3.1.4.3 Overview Diagram
1
Data Pasien
Id_pasien, nomor_pasien,
nama_pasien, tempat_lahir,
tanggal_lahir, alamat, agama,
jenis_kelamin, telepon, pekerjaan
pasien
data pasien
baru
Staff
Administrasi
data pasien
2
Data Antrian
nomor_antrian,
nomor_pasien,
keluhan
rekam_medis
nomor_antrian,
nomor_pasien,
keluhan
Asisten Dokter
3
Data
Pemeriksaan
Tensi, nadi,
respirasi, suhu
Tensi, nadi,
respirasi, suhu
Nomor
antrian,
nomor pasien,
nama pasien,
keluhan,
keterangannomor_antrian,
nomor_pasien,
keluhan
DokterNomor antrian, nomor pasien, nama
pasien, keluhan, keterangan
Riwayat, diagnosa,
biaya
Riwayat,
diagnosa,biaya
4
Data Obat
Kategori
Satuan
Id_kategori, nama_kategoti
Id_satuan, nama_satuan
Nama_obat,
kategori, satuan
Obat
data pasien
Data obat
baru
Data obat
Data obat
Data obat
5
Data Pembelian
Obat
Apotik
Id_apotik,nama_
apotik, alamat
No_faktur,
nama_apotik,
tanggal,
nama_obat,
jumlah
Pembelian
No_faktur, tanggal,
nama_apotik
Data
pembelian
8
Data Resep Obat
Dalam
nomor pasien, nama
pasien, keteranganNama_obat,
aturan, jumlah,
keterangan, biaya
Resep obatData resep obat6
Data Pengambilan
Obat
9
Data Resep Obat
Luar
nomor pasien, nama
pasien, keterangan
Nama_obat, aturan,
keterangan
Resep Obat Luar
Nama_obat, aturan,
keterangan
Data resep obat luar
Id_rekam_medis,
nomor_pasine,
nama_pasien, tanggal,
keterangan, biaya
Data rekam
medis
Data resep
obat
7
Laporan
Data rekam medis
Tanggal,
nama_pasien
laporan
Data resep
obat
tanggal
laporan
Gambar 3.4. Overview Diagram
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
3.1.4.4 DFD Level 1 Proses 1
1.1.p
Menambah data
pasien
1.2.p
Mengubah data
pasien
1.3.p
Menghapus data
pasien
1.4.p
Melihat data
pasien
1.5.p
Mencari data
pasien
Staff
Administrasi
Data pasien
Pasien
Data pasien baru
Data pasien
Data pasien baru
Id_pasienData pasien baru
Data pasien
Data pasen
Data pasien
No_pasien, nama_pasien,
tempat_lahir, alamat,
agama,
jenis_kelamin,telepon,
pekerjaan
Gambar 3.5. DFD Level 1 Proses 1
3.1.4.5 DFD Level 1 Proses 2
2.1.p
Melihat antrian
2.2.p
Menambah data
antrian
Staff
AdministrasiRekam Medis
Nomor_antrian,
tanggal, keluhanData Rekam medis
(id_rekam_medis, id_pasien,
nomor_antrian, keluhan)
Data Rekam medis
(id_rekam_medis, id_pasien,
nomor_antrian, keluhan)
Nomor_antrian, nama_pasien,
keluhan, keterangan
Gambar 3.6. DFD Level 1 Proses 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
3.1.4.6 DFD Level 1 Proses 3
3.1.p
Menambah data
pemeriksaan
3.2.p
Mengubah data
pemeriksaan
3.3.p
Mengapus data
pemeriksaan
3.4.p
Melihat data
pemeriksaan
3.5.p
Mencari data
pemeriksaan
Asisten
Dokter
Tensi, nadi,
respirasi, suhu
Rekam Medis
Data Rekam Medis (tensi,
nadi, respirasi, suhu
Dokter
Riwayat,
diagnosa, biaya
Data Rekam Medis riwayat,
diagnosa, biaya
Tensi, nadi,
respirasi, suhuRiwayat,
diagnosa, biaya
Id_reka
m_medi
s
Data rekam medis
baruData Rekam Medis
Data rekam medis
Data rekam medis
Data rekam medis
Gambar 3.7. DFD Level 1 Proses 3
3.1.4.7 DFD Level 1 Proses 4
4.1.p
Menambah data
obat
4.2.p
Mengubah data
obat
4.3.p
Menghapus data
obat
4.4.p
Melihat data
obat
4.5.p
Mencari data
obat
Asisten
DokterRekam Medis
Data obat
Data obatData obat
baru
Data obat
Data obat
baru
Id_obatData oba
barut
Data obat
Data obat
Nama_obat,
kategori,
satuan, stok
Gambar 3.8. DFD Level 1 Proses 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
3.1.4.8 DFD Level 1 Proses 5
5.1.p
Menambah data
pembelian obat
5.2.p
Mengubah data
pembelian obat
5.3.p
Menghapus data
pembelian obat
5.4.p
Melihat data
pembelian obat
5.5.p
Mencari data
pembelian obat
Asisten
Dokter
Pembelian
No_faktur, id_apotik,
tanggal, id_obat,
jumlah
Pembelian Obat
No_faktur, id_apotik,
tanggal
Id_pembelian
Data pembelian baru
No_faktur, id_apotik,
tanggal
No_faktur, id_apotik,
tanggal
Data
pembelian
Data pembelian obat
baru
Data pembelian baru
Data pembelianData pembelian
Data pembelian
Data pembelianData pembelian
Gambar 3.9. DFD Level 1 Proses 5
3.1.4.8 DFD Level 1 Proses 6
6.1.p
Melihat antrian
pengambilan
obat
6.2.p
Mencetak
pengambilan
obat
Asisten
DokterResep Obat
Data resep obat
Data Resep obat
Data Resep Obat
Data resep obat
Id_resep_obat
Gambar 3.10. DFD Level 1 Proses 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
3.1.4.9 DFD Level 1 Proses 7
7.1.p
Mencetak laporan
penghasilan per
tanggal
7.2.p
Mencetak laporan
rekam medis per
pasien
7.3.p
Mencetak laporan
rekam medis per
tanggal
Asisten
DokterDokter
Data rekam medis
Id_pasien
tanggal
Rekam Medis
Resep Obat
tanggal
biaya
Data rekam medis,
biaya
Data rekam
medis
Data resep obat
Data rekam medis
Gambar 3.11. DFD Level 1 Proses 7
3.1.4.10 DFD Level 1 Proses 8
Pasien
8.1.p
Melihat antrian
resep obat dalam
8.2.p
Tambah resep
obat dalam
8.3.p
Tambah biaya
obat
DokterRekam Medis
Nomor_pasien,Nama_
pasien, keterangan
Resep Obat
Data antrian
Nama_obat,
aturan, jumlah,
keterangan
Data resep obat
Data biaya obat
Konfirmasi data
disimpan
Gambar 3.12. DFD Level 1 Proses 8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
3.1.4.11 DFD Level 1 Proses 9
9.1.p
Melihat antrian
resep obat luar
9.2.p
Menambah resep
obat luar
9.3.p
Mencetak resep
obat luar
Dokter
Pasien
Rekam Medis
Nomor_pasien,Nama_
pasien, keteranganData antrian
Nama_obat, aturan,
keterangan
Resep Obat Luar
Data resep obat luar
baru
Update data
keterangan
Konirmasi data
disimpan
Id_rekam_medis
Id_rekam_medis
Data rekam medis,
data resep obat luar
laporan
Gambar 3.13. DFD Level 1 Proses 9
3.1.5 Pemodelan Data
3.1.5.1 Conceptual Design Database ( ER Diagram)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
REKAM MEDIS
punya
PASIEN
RESEP OBAT
punya
punya OBAT KATEGORI
SATUAN
punya
punya
PEMBELIAN
punya
punya APOTIK
PENGGUNA
Id_pasien
nama_pasien
tempat_lahir
alamat
agamajenis_kelamaintelepon
pekerjaan
1..1
1..*
id_rekam_medis
no_antrian
tanggal
keluhan
tensi nadirespirasi
suhu
riwayat
diagnosa
biaya
keterangan
status
biayatanggal
id_resep_obat
1..1
1..*
aturanjumlah
keterangan
1..*
1..*
id_obat
nama_obat
stok_obat
id_satuan
nama_satuan
1..*
1..1
id_kategori
nama_kategori
1..* 1..1
jumlah
id_pembelian
nomor_faktur
tanggal
1..*
1..*
id_apotik
nama_apotik
alamat_apotik
1.* 1..1
id_pengguna
status username
password
RESEP OBAT LUAR
id_resep_obat_luar
aturan
nama_obat aturan
keterangan
1..1
1..*
punya
Gambar 3.14. Conseptual Design Database (ER Diagram).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
3.2 Desain Sistem
Desain sistem dapat diartikan setelah analisi dari siklus pengembangan
sistem, pendefisinian dari kebutuhan-kebutuhan fungsional, persiapan untuk
rancang bangun implementasi, menggambarkan bagaimana suatu sistem
dibentuk, yang dapat berupa penggambaran, perencanaan dan pembuatan
sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam suatu
kesatuan yang utuh dan berfungsi, termasuk menyangkut mengkonfigurasi
dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu
sistem.
Tujuan dari desain sistem yaitu untuk memenuhi kebutuhan pemakai
sistem, dan untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang
lengkap kepada pemogram komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang
terlibat.
3.2.1 Desain Basis Data
3.2.1 Desain Logikal Basis Data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
Gambar 3.15. Desain Logikal Basis Data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
3.2.2 Desain Fisikal Basis Data
1. Tabel Apotik
Nama Field Tipe Keterangan
id_apotik int(11) Primary key untuk tabel
apotik.
nama_apotik varchar(30) Field untuk nama apotik
alamat_apotik varchar(100) Field untuk alamat apotik
Tabel 3 .1. Desain Fisikal untuk Tabel Apotik
2. Tabel Kategori
Nama Field Tipe Keterangan
id_kategori int(11) Primary key untuk tabel
kategori
nama_katgori varchar(30) Field untuk nama kategori
Tabel 3.2 . Desain Fisikal untuk Tabel Kategori
3. Tabel Obat
Nama Field Tipe Keterangan
id_obat int(11) Primary key untuk tabel
obat
nama_obat varchar(30) Field untuk nama obat
stok_obat double Field untuk stok obat
id_kategori int(11) Foreign key untuk
menghubungkan ke tabel
kategori
id_satuan Int(11) Foreign key untuk
menghubungkan ke tabel
satuan
Tabel 3. 3. Desain Fisikal untuk Tabel Obat
4. Tabel Pasien
Nama Field Tipe Keterangan
id_pasien int(10) Primary key untuk tabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
pasien
nama_pasien varchar(75) Field untuk nama pasien
tempat_lahir varchar(75) Field untuk tempat lahir
pasien
tanggal_lahir date Field untuk tanggal lahir
pasien
alamat varchar(100) Field untuk alamat pasien
agama varchar(100) Field untuk agama pasien
jenis_kelamin varchar(30) Field untuk jenis kelamin
pasien
telepon varchar(25) Field untuk telepon pasien
pekerjaan varchar(25) field untuk pekerjaan
pasien
Tabel 3 .4. Desain Fisikal untuk Tabel Pasien
5. Tabel Pembelian
Nama Field Tipe Keterangan
id_pembelian int(11) Primary key untuk tabel
pembelian
no_faktur varchar(30) Field untuk nomor faktur
pembelian
id_apotik int(11) Foreign key untuk
menghubungan dengan
tabel apotik
tanggal date Field untuk tanggal lahir
pembelian
Tabel 3. 5. Desain Fisikal untuk Tabel Pembelian
6. Tabel Pembelian Obat
Nama Field Tipe Keterangan
id_pembelian
obat
int(11) Primary key untuk tabel
pembelian obat
id_obat int(11) Foreign key untuk
menguhungkan dengan
tabel obat
id_pembelian int(11) Foreign key untuk
menguhungkan dengan
tabel pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
jumlah double Field untuk jumlah
pembelian obat
Tabel 3 .6. Desain Fisikal Tabel Obat
7. Table Pengguna
Nama Field Tipe Keterangan
id_pengguna int(11) Primary key untuk tabel
pengguna
status varchar(30) Field untuk status tabel
pengguna
username varchar(30) Field untuk username
tabel pengguna
password varchar(30) Field untuk password
tabel pengguna
Tabel 3 .7. Desain Fisikal untuk Tabel Pengguna
8. Tabel Rekam Medis
Nama Field Tipe Keterangan
id_rekam_medis int(11) Primary key untuk tabel
rekam medis
no_antrian varchar(3) Field untuk no antrian
rekam medis
id_pasien int(11) Foreign key untuk
menguhungkan dengan
tabel pasien
tanggal date Field untuk tanggal rekam
medis
keluhan varchar(30) Field untuk keluhan rekam
medis
tensi varchar(35) Field untuk tensi rekam
medis
nadi varchar(35) Field untuk nadi rekam
medis
respirasi varchar(35) Field untuk respirasi
rekam medis
suhu varchar(35) Field untuk suhu rekam
medis
riwayat varchar(35) Field untuk riwayat rekam
medis
diagnosa varchar(35) Field untuk diagnose
rekam medis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
biaya double Field untuk biaya rekam
medis
keterangan varchar(100) Field untuk keterangan
rekam medis
Tabel 3 .8. Desain Fisikal untuk Tabel Rekam Medis
9. Tabel Resep Obat
Nama Field Tipe Keterangan
id_resep_obat int(11) Primary key untuk tabel
resep obat
id_rekam_medis int(11) Foreign key untuk
menguhungkan dengan
tabel rekam medis
tanggal date Field untuk tanggal resep
obat
biaya double Field untuk biaya resep
obat
status varchar(100) Field untuk status resep
obat
Tabel 3. 9. Desain Fisikal untuk Tabel Resep Obat
10. Tabel Resep Obat Luar
Nama Field Tipe Keterangan
id_resep_obat_luar int(11) Primary key untuk tabel
resep obat luar
id_rekam_medis int(11) Foreign key untuk
menguhungkan dengan
tabel rekam medis
tanggal date Field untuk tanggal resep
obat luar
nama_obat varchar(100) Field untuk nama obat
resep obat luar
aturan varchar(100) Field untuk aturan resep
obat luar
keterangan varchar(100) Field untuk keterangan
resep obat luar
Tabel 3 .10. Desain Fisikal untuk Tabel Resep Obat Luar
11. Tabel Satuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Nama Field Tipe Keterangan
id_satuan int(11) Primary key untuk tabel
satuan
nama_satuan varchar(20) Field untuk nama satuan
Tabel 3 .11. Desain Fisikal untuk Tabel Satuan
12. Tabel Uraian Resep Obat
Nama Field Tipe Keterangan
id_uraian_resep_obat int(11) Primary key untuk tabel
uraian resep obat
id_resep_obat int(11) Foreign key untuk
menguhungkan dengan
tabel resep obat
id_obat int(11) Foreign key untuk
menguhungkan dengan
tabel obat
aturan varchar(100) Field untuk aturan
uraian resep obat
jumlah int(11) Field untuk jumlah
uraian resep obat
keterangan varchar(100) Field untuk keterangan
uraian resep obat
Tabel 3. 12. Desain Fisikal untuk Tabel Uraian Resep Obat
3.3 Daftar Stored Procedure.
Nama stored
procedure
Alasan Keterangan
SPPembelian Penambahan data
pembelian, data pembelian
obat dan update stok obat
yang terdapat pada tabel
obat.
Mengantisipasi data
Kondisi awal
AUTOCOMMIT=0
Status commit jika data
pembelian, data pembelian
obat telah dimasukan dan data
stok obat telah di-update. Data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
pembelian obat yang masuk
bersamaan dengan data
resep obat dan
mengantisipasi jika proses
penambahan ini tidak semua
commit
pembelian akan dimasukan
jika belum ada di database.
Status rollback jika data
pembelian obat telah ada di
database.
Setelah proses selesai nilai
AUTOCOMMIT=1
SPResepTambah Penambahan data resep
obat, data uraian resep obat
dan update stok obat yang
terdapat pada tabel obat.
Mengantisipasi data uraian
resep obat yang mengupdate
data stok obat bersamaan
dengan data pembelian dan
mengantisipasi proses
penambahan ini tidak semua
commit.
Kondisi awal
AUTOCOMMIT=0
Status commit jika ada data
resep obat, data uraian resep
obat dan data stok obat telah
di-update. Data resep obat dan
data uraian resep obat akan
dimasukan jika belum ada di
database.
Status rollback jika stok
obat=0 atau jumlah obat >
stok obat.
Setelah proses selesai nilai
AUTOCOMMIT=1.
Tabel 3 .13. Daftar Stored Procedure
3.4 Desain Manajemen Transaksi
Pada basisdata terdapat manajemen transaksi pembelian untuk
mengatur transaksi pembelian yang masuk ke basisdata bersamaan dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
transaksi resep obat. Proses pengaturan ini digambarkan pada Gambar 3.16.
berupa flowchart menejemen transaksi pembelian.
START
Inisialisasi :
Vpembelian untuk kode pembelian
Vstok untuk data stok obat
Data Input :
No_Faktur, Id_Apotik,
Tanggal, Id_Obat, Jumlah
Data obat tidak ada di
pembelian obat berdasarkan
nomor faktur?
ROLLBACK
Data pembelian sudah ada?
Select stok_obat into vstok
from obat for update
INSERT tabel
pembelian
Update stok obat
INSERT ke tabel pembelian_obat
COMMIT
END
tidak
ya
tidak
ya
Gambar 3.16. Flowchart untuk Stored Procedure Pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Selain pada transaksi pembelian, transaksi resep obat juga
menggunakan manajemen transaksi untuk mengatur data penjualan yang
masuk. Gambar 3.17. merupakan flowchart manajemen transaksi resep obat.
START
Inisialisasi :
V_stok_obat untuk stok obat,
v_id_resep_obat untuk id resep obat
Data Input :
Id_obat, id_rekam_medis,
tanggal, aturan, jumlah,
katerangan
Stok obat > 0 dan jumlah <=
stok obat ?ROLLBACK
Data resep obat sudah ada?
Select stok_obat into v_stok
from obat for update
INSERT tabel
resep_obat
Update stok obat
INSERT ke tabel uraian_resep_obat
COMMIT
END
tidak
ya
ya
tidak
Gambar 3.17. Flowchart untuk Stored Procedure Resep Obat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
3.5 Desain Antarmuka
3.5.1 Halaman Login
Gambar 3.18. Desain Antarmuka Halaman Login
3.5.2 Staff Administrasi
3.5.2.1 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pasien
Gambar 3.19. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pasien
3.5.2.2 Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pasien
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Gambar 3.20. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pasien
3.5.2.3 Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pasien
Gambar 3.21. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pasien
3.5.2.4 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Antrian
Gambar 3.22. Desin Antarmuka Halaman Tambah Data Antrian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
3.5.2.5 Desain Antarmuka Halaman Lihat Data Antrian
Gambar 3.23. Desain Antarmuka Halaman Lihat data Antrian
3.5.3 Asisten Dokter
3.5.3.1 Desain Antarmuka Halaman Lihat Data Antrian
Gambar 3.24. Desain Antarmuka Halaman Lihat Data Antrian
3.5.3.2 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pemeriksaan
header
footer
Informasi Data Rekam Medis
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
No Rekam Medis : - Umur : -
Data Pasien Alamat : -
Id Pasien : - Pekerjaan:-
Nama Pasien : - Keluhan : -
Jenis Kelamin : -
Tambah Data Pemeriksaan
Tensi
Nadi
mmgH
x/menit
Respirasi
Suhu
mmgH
Celcius
Reset Simpan
Gambar 3. 25. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Antrian
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Data Antrian
Nomor Antrian
Id Pasien Nama Pasien
Keluahan Keterangan Aksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
3.5.3.3 Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Data Pemeriksaan
Pencarian Cari
No Tanggal Id Pasien
Nama Pasien
Tensi Nadi Respirasi Suhu Aksi
Gambar 3.26. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Pemeriksaan
3.5.3.4 Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pemeriksaan
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Ubah Data Pemeriksaan
Nomor Pasien
Nadi
mmgH
x/menit
Respirasi
Suhu
mmgH
Celcius
Reset Ubah
Gambar 3.27. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pemeriksaan
3.5.3.5 Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Obat
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Data Antrian
Nomor Antrian
Nomor Pasien
Nama Pasien
Keluahan Keterangan Aksi
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Data Obat
Pencarian Cari
No Nama Obat Kategori Stok Satuan Aksi
Tambah Data
Gambar 3.28. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Obat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
3.5.3.6 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Obat
header
footer
Tambah Data Obat
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Nama Obat
Reset Simpan
Kategoei
Satuan
Gambar 3.29. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Obat
3.5.3.7 Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Obat
header
footer
Ubah Data Obat
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Nama Obat
Reset Ubah
Kategoei
Satuan
Gambar 3.30. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Obat
3.5.3.8 Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pembelian
Obat
Gambar 3.31. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Pembelian Obat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
3.5.3.9 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pembelian Obat
header
footer
Tambah Data Pembelian
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Reset Simpan
Nama Apotik
No Faktur
Data Pembelian
Tanggal
Nama Obat
Jumlah
Data Obat
Gambar 3.32. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pembelian Obat
3.5.3.10 Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pembelian Obat
Gambar 3.33. Desain Antarmuka Halaman Desain Ubah Data Pembelian
3.5.3.11 Desain Antarmuka Halaman Lihat dan Cari Data Pengambilan Obat
header
footer
Ubah Data Pembelian
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Reset Ubah
Nama Apotik
No Faktur
Tanggal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Gambar 3.34. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari Data
Pengambilan Obat
3.5.3.12 Desain Antarmuka Halaman Cetak Pengambilan Obat
Gambar 3.35. Desain Antarmuka Cetak Pengambilan Obat
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Data Antrian
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Data Pengambilan Obat
Pencarian Cari
No No RM No Pasien Nama Lengkap Tanggal Keterangan Biaya Aksi
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Dokter Hapsari Diyah P
Barepan, Cawas, Klaten
-----------------------------------------
No.RM : -
Nama Pasien : -
Alamat : -
Umur : -
Biaya Pemeriksaan : Rp -
Biaya Obat : Rp -
-----------------------------------------------------------
Total Bayar : Rp
-- Semoga Lekas Sembuh --
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
3.5.3.13 Desain Antarmuka Halaman Cetak Laporan Pemasukan
Gambar 3.36. Desain Antarmuka Halaman Cetak Laporan Pemasukan
3.5.4 Dokter
3.5.4.1 Desain Antarmuka Halaman Lihat Data Antrian
Gambar 3.37. Desain Antarmuka Halaman Lihat Data Antrian
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Obat Pembelian Obat Pengambilan Obat Laporan Logout
Dari Tanggal Sampai Tanggal Cari
PEMASUKAN DARI TANGGAL 00 NAMA BULAN TAHUN
SAMPAI TANGGL 00 NAMA BULAN TAHUN
NoTanggal Nama Pasien
Biaya
Pemeriksaan Obat
jumlah
Jumlah Total
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
Data Antrian
Nomor Antrian Id Pasien Nama Pasien Keluhan Keterangan Aksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
3.5.4.2 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pemeriksaan
Gambar 3.38. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pemeriksaan
3.5.4.2 Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pemeriksaan
Gambar 3.39. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pemeriksaan
header
footer
Informasi Data Rekam Medis
No Rekam Medis : - Keluhan : -
Tanggal : -
Data Pasien Pemeriksaan Fisik
Id Pasien : - Tensi : -
Nama Pasien : - Nadi : -
Jenis Kelamin : - Respirasi : -
Umur : - Suhu : -
Alamat : -
Pekerjaan : -
Tambah Data Pemeriksaan
Riwayat Penyakit Diagnosa
Biaya
Reset Simpan
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
header
Ubah Data Pemeriksaan
Riwaya
Diagnosa
Biaya
Reset Ubah
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
3.5.4.4 Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan
Gambar 3.40. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Pemeriksaan
3.5.4.5 Desain Antarmuka Lihat Halaman Antrian Data Pemberian Resep
Obat
Gambar 3.41. Desain Antarmuka Halaman Lihat Data Pemberian
Resep Obat
3.5.4.6 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Resep Obat
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
Data Pemeriksaan
Pencarian Cari
No Tanggal Id Pasien Nama Pasien Riwayat Diagnosa Biaya Aksi
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
Pemberian Resep Obat
No Id Pasien Nama Pasien Keterangan Aksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Gambar 3.42. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Resep Obat
3.5.4.7 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Biaya Obat
Gambar 3.43. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Biaya Obat
header
footer
Informasi Data Rekam Medis
No Rekam Medis : - Keluhan : -
Tanggal : -
Data Pasien Pemeriksaan
Fisik
Id Pasien : - Tensi : -
Nama Pasien : - Nadi : -
Jenis Kelamin : - Respirasi : -
Umur : - Suhu : -
Alamat : - Riwayat : -
Pekerjaan : - Diagnosa : -
Tambah Data Resep Obat
Reset Simpan
Nama Obat
Aturan
Jumlah
Keterangan
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
header
footer
Tambah Data Biaya Obat
Reset Simpan
Biaya
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
3.5.4.8 Desain Antarmuka Halaman Lihat Antrian Data Pemberian Resep
Obat Luar
Gambar 3.44. Desain Antarmuka Halaman Lihat antrian Data
Pemberian Resep Obat Dalam
3.5.4.9 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pemberian Resep Obat
Luar
Gambar 3.45. Desain Antarmuka Tambah Data Pemberian Resep Obat Dalam
3.5.4.10 Desain Antarmuka Halaman Cetak Pemberian Resep Obat Luar
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
Pemberian Resep Obat Luar
No Id Pasien Nama Pasien Keterangan Aksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
Gambar 3.46. Desain Antarmuka Halaman Cetak Pemberian Resep
Obat Luar
3.5.4.11 Desain Antarmuka Halaman Lihat dan Cari Data Obat
Gambar 3.47. Desain Antarmuka Halaman Lihat dan Cari Data Obat
3.5.4.12 Desain Antarmuka Halaman Lihat dan Cari Laporan Data Rekam
Medis Per Pasien
header
footer
Dokter Hapsari Diyah P
Barepan, Cawas, Klaten
Klaten, 00-00-0000
Pro : Umur : Alamat :
No Nama Obat Aturan Keterangan
Obat tersebut tidak dapat diganti tanpa sepengetahuan dokter
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
Data Obat
Pencarian Cari
No Nama Obat Kategori Stok Satuan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
Gambar 3.48. Desain Antarmuka Halaman Lihat dan Cari Laporan
Data Rekam Medis Per Pasien
3.5.4.13 Desain Antarmuka Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per Pasien
Gambar 3.49. Desain Antarmurka Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per
Pasien
header
footer
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
Data Rekam Medis
Pencarian Cari
No Id Pasien Nama Lengkap Alamat Aksi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
3.5.4.14 Desain Antarmuka Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per
Tanggal
header
footer
DATA REKAM MEDIS DARI TANGGAL 00 NAMA BULAN TAHUN
SAMPAI TANGGAL 00 NAMA BULAN TAHUN
No tanggal id pasien
nama pasien
usia Anemnesis Pemeriksaan Fisik diagnosa
keluhan riwayat tensi nadi respirasi suhu
Antrian Pemeriksaan Pemeriksaan Resep Obat Dalam Resep Obat Luar Obat Laporan Rekam Medis Logout
Gambar 3.50. Desain Antarmuka Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per
Tanggal
3.5.5 Admin
3.5.5.1 Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pengguna
header
footer
Data Pengguna
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
Pencarian Cari
No Username Status Aksi
Tambah Data
Gambar 3.51. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Pengguna
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
3.5.5.2 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pengguna
Gambar 3.52. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Pengguna
3.5.5.3 Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pengguna
Gambar 3.53. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Pengguna
3.5.5.4 Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Kategori
header
footer
Tambah Data Pengguna
Username
Status
Reset Simpan
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
header
footer
Ubah Data Pengguna
Username
Status
Reset Ubah
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Gambar 3.54. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Kategori
3.5.5.5 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Kategori
Gambar 3.55. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Kategori
3.5.5.6 Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Kategori
header
footer
Data Kategori
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
Pencarian Cari
No Nama Kategori Aksi
Tambah Data
header
footer
Tambah Data Katgori
Nama Kategori
Reset Simpan
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
Gambar 3.56. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Kategori
3.5.5.7 Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Satuan
Gambar 3.57. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Satuan
3.5.5.8 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Satuan
header
footer
Ubah Data Katgori
Nama Kategori
Reset Ubah
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
header
footer
Data Satuan
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
Pencarian Cari
No Nama Satuan Aksi
Tambah Data
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Gambar 3.58. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Satuan
3.5.5.9 Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Satuan
Gambar 3.59. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Satuan
3.5.5.10 Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Apotik
header
footer
Tambah Data Satuan
Nama Satuan
Reset Simpan
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
header
footer
Tambah Data Satuan
Nama Satuan
Reset Ubah
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Gambar 3.60. Desain Antarmuka Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Apotik
3.5.5.11 Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Apotik
Gambar 3.61. Desain Antarmuka Halaman Tambah Data Apotik
3.5.5.12 Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Apotik
header
footer
Data Apotik
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
Pencarian Cari
No Nama Apotik Alamat Aksi
Tambah Data
header
footer
Tambah Data apotik
Nama Apotik
Alamat
Reset Simpan
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
Gambar 3.62. Desain Antarmuka Halaman Ubah Data Apotik
header
footer
Ubah Data apotik
Nama Apotik
Alamat
Reset Ubah
Pengguna Kategori Satuan Apotik Logout
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
BAB IV
IMPLEMENTASI SISTEM
4.1 Struktur Menu Sistem
Struktur menu sistem menggambarkan menu-menu dan proses dari
sistem yang dapat dilakukan oleh pengguna dengan hak akse masing-masing.
Data Pasien
Data Pemeriksaan
Data Obat
Mengubah data pasien
Menghapus data pasien
Melihat data pasien
Mencari data pasien
Melihat antrian
Menambah data antrian
Menambah data
pemeriksaan
Mengubah data
pemeriksaan
Mengapus data
pemeriksaan
Melihat data
pemeriksaan
Mencari data
pemeriksaan
Menambah data obat
Mengubah data obat
Menghapus data obat
Melihat data obat
Mencari data obat
Data Antrian
Menambah data pasien
Gambar 4.1. Struktur Menu Sistem
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Tambah biaya obat
Data Pembelian Obat
Menambah data
pembelian obat
Mengubah data
pembelian obat
Menghapus data
pembelian obat
Melihat data
pembelian obat
Mencari data pembelian
obat
Data Pengambilan
Obat
Melihat antrian
pengambilan obat
Mencetak pengambilan
obat
Laporan
Mencetak laporan
pendapatan per tanggal
Mencetak laporan rekam
medis per pasien
Mencetak laporan rekam
medis per tanggal
Data Resep Obat
Dalam
Melihat antrian resep
obat dalam
Tambah resep obat
dalam
Data Resep Obat Luar
Melihat antrian resep
obat luar
Menambah resep obat
luar
Mencetak resep obat luar
Gambar 4.2. Lanjutan Struktur Menu Sistem
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
4.2 Tampilan Program dan Penjelasan
Pada bagian ini dijelaskan jalannya system informasi dan potongan-
potongan script yang digunakan.
4.2.1 Koneksi Database
Untuk dapat mengakses database, maka harus dilakukan koneksi.
Perintah yang digunakan untuk mengkoneksikan adalah :
<?php mysql_connect("localhost","root","1234") or die ("Koneksi gagal ... ");
mysql_select_db('skripsi') or die ("Database Tidak Ditemukan ... "); ?>
4.2.2 Halaman Login
Gambar 4 .3. Implementasi Halaman Login
Untuk bisa masuk ke dalam sistem, pengguna harus melakukan login
terlebih dahulu, gambar di atas adalah gambar halaman untuk login. Setelah
pengguna memasukan username dan kata sandi, maka halaman divatas akan
melakukan pengecekan data apakah data yang dimasukan valid dan sesuai
dengan status dalam database. Jika valid, maka akan masuk ke halaman
sistem sesuai dengan status masing-masing. Ada empat macam status, yaitu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
staff administrasi, asisten dokter, dokter dan admin. Perintah yang digunakan
untuk mengecek validitas login adalah :
<?php
require_once "includes/koneksi.php";
require_once "includes/class_paging_param.php";
require_once "includes/library.php";
if (($_POST['username'] != "") AND ($_POST['password'] != "")) {
$data = mysql_query("SELECT username, password, status FROM pengguna
WHERE username='$_POST[username]' AND
password='$_POST[password]'");
$hasil = mysql_fetch_array($data);
if ($hasil['username'] == $_POST['username'] AND
$hasil['password'] == $_POST['password']) {
if ($hasil['status'] == "Admin") {
$_SESSION['test'] = $_POST['username'];
$_SESSION['status'] = $_POST['status'];
header('Location:utama_admin.php?module=mod_pengguna');
} else if ($hasil['status'] == "Dokter") {
$_SESSION['test'] = $_POST['username'];
$_SESSION['status'] = $_POST['status'];
header('Location:utama_dokter.php?module=mod_pemeriksaan2');
} else if ($hasil['status'] == "Staff Administrasi") {
$_SESSION['test'] = $_POST['username'];
$_SESSION['status'] = $_POST['status'];
header('Location:utama_staff_administrasi.php?module=mod_pasien');
} else if ($hasil['status'] == "Asisten Dokter") {
$_SESSION['test'] = $_POST['username'];
$_SESSION['status'] = $_POST['status'];
header('Location:utama_asisten_dokter.php?module=mod_pemeriksaan');
}
}
else {
?>
<script>
alert("Username atau Password Salah!")
self.location.href="index.php";
</script>
<?php
}
} else {
?>
<script>
alert("Username atau Password Kosong!")
self.location.href="index.php";
</script>
<?php
}
?>
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Pertama kali akan dicari apakah data yang dimasukan ada di dalam
tabel data pengguna :
Jika ada dan pada kolom status berisikan “Admin”, maka akan lari ke file
“utama_admin.php?module=mod_pengguna”.
Jika pada kolom status berisikan “Dokter”, maka akan lari ke file
“utama_dokter.php?module=mod_pemeriksaan2”.
Jika pada kolom status berisikan “Staff Administrasi”, maka akan lari ke file
“utama_staff_administrasi.php?module=mod_pasien”
Jika pada kolom status berisikan “Asisten Dokter”, maka akan lari ke file
“utama_asisten_dokter.php?module=mod_pemeriksaan”.
Jika tidak ada dalam tabel data pengguna, maka akan muncul peringatan.
Jika data tidak diisi, maka akan muncul peringatan.
4.2.3 Staff Administrai
4.2.3.1 Halaman Tambah Data Pasien
Gambar 4.4. Implementasi Halaman Tambah Data Pasien
Halaman Tambah Data Pasien akan muncul setelah staff
administrasi memilih tombol tambah data pada menu Pasien. Di halaman ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
terdapat field data-data pasien seperti id pasien (otomatis akan muncul),
nama lengkap, tempat lahir, tanggal lahir, dan lain-lain. Staff administrasi
dapat menggunakan halaman ini untuk menyimpan data-data pasien dengan
menekan tombol simpan.
4.2.3.2 Halaman Ubah Data Pasien
Gambar 4.5. Implementasi Halaman Ubah Data Pasien
Halaman Ubah Data Pasien akan muncul setelah staff administrasi
memilih icon edit yang ada pada kolom aksi di menu pasien dan memilih
data pasien yang akan diubah. Di halaman ini terdapat field-field data pasien
yang akan diubah. Untuk menyimpan data yang diubah staff administrasi
memilih tombol ubah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
4.2.3.3 Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pasien
Gambar 4.6. Implemnetasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pasien
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Pasien akan muncul setelah staff
administrasi memilih menu pasien. Staff administrasi dapat melihat data
seluruh pasien. Untuk mencari data pasien, staff administrasi memasukan
kata kunci pada pencarian kemudian klik tombol cari. Untuk menghapus
data pasien staff administrasi memilih icon hapus pada kolom aksi. Berikut
adalah potongan listing program dari Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Pasien.
$tampil = "select *, DATE_FORMAT(tanggal_lahir, '%d/%m/%Y') as tanggal_lahir
from pasien where nama_pasien like '%$param_nama%' or tempat_lahir like
'%$param_nama%' or tanggal_lahir like '%$param_nama%'or alamat like
'%$param_nama%' or agama like '%$param_nama%' or jenis_kelamin like
'%$param_nama%' or telepon like '%$param_nama%' or pekerjaan like
'%$param_nama%' order by id_pasien asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
4.2.3.4 Halaman Tambah Data Antrian
Gambar 4.7. Implementasi Halaman Tambah Data Antrian
Halaman Tambah Data Antrian akan muncul setelah staff
administrasi memilih icon tambah antrian di kolom aksi pada data pasien
yang ingin periksa di menu pasien. Di halaman ini terdapat field data antrian
yang akan dimasukan seperti nomor antrian (muncul otomatis), nomor
pasien (muncul otomatis), dan keluhan. Untuk menyimpan data antrian staff
administrasi memilih tombol simpan.
4.2.3.5 Halaman Lihat Data Antrian.
Gambar 4.8. Implementasi Halaman Lihat Data Antrian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Halaman Lihat Data Antrian akan muncul setelah staff administrasi
memilih menu antrian. Halaman ini memperlihatkan semua data antrian
yang akan diperiksa. Berikut adalah potongan listing program dari Halaman
Liha Data Antrian:
$tampil = "select a.no_antrian, b.id_pasien, b.nama_pasien, a.keluhan, a.keterangan from
rekam_medis a, pasien b where a.id_pasien=b.id_pasien and a.tanggal = curdate() and
a.keterangan='Daftar' order by a.no_antrian";
4.2.4 Asisten Dokter
4.2.4.1 Halaman Lihat Data Antrian
Gambar 4.9. Implementasi Halaman Lihat Data Antrian
Halaman Lihat Data Antrian Akan muncul setelah asisten dokter
memilih menu antrian pemeriksaan. Halaman ini menampilkan semua
antrian pasien yang akan diperiksa oleh asisten dokter. Berikut adalah
potongan listing program dari Halaman Lihat Data Antrian
$tampil = "select a.no_antrian, a.id_rekam_medis, b.id_pasien, b.nama_pasien, a.keluhan,
a.keterangan from rekam_medis a, pasien b where a.id_pasien=b.id_pasien and
a.keterangan='Daftar' and a.tanggal = curdate() order by a.no_antrian";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
4.2.4.2 Halaman Tambah Data Pemeriksaan
Gambar 4.10. Implementasi Halaman Tambah Data Pemeriksaan
Halaman Tambah Data Pemeriksaan ini muncul setelah asisten
dokter memilih data pasien yang akan diperiksa di menu antrian pemeriksan.
Kemudian memilih icon tambah pemeriksaan pada kolom aksi di menu
antrian pemeriksaan. Di halaman ini field data pemeriksaan yang akan
disimpan adalah tensi, nadi, respirasi dan suhu. Untuk menyimpan data
pemeriksaan ini asisten dokter memilih tombol simpan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
4.2.4.3 Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan
Gambar 4.11. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan ini akan muncul
setelah asisten dokter memilih menu pemeriksaan. Halaman ini
menampilkan semua data pemeriksaan. Asisten dokter dapat melakukan
pencarian data pemeriksaan dengan memasukan kata kunci ke dalam field
pencarian dan memilih tombol cari. Kemudian akan di tampilkan data
pemeriksaan sesuai dengan kata kunci yang dimasukan. Untuk menghapus
data pemeriksaan, asisten dokter memilih data yang akan dihapus kemudian
memilih icon hapus di kolom aksi pada menu pemeriksaan. Berikut adalah
potongan listing program dari Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data
Pemeriksaan:
$tampil = "select rm.*, p.nama_pasien, p.id_pasien, DATE_FORMAT(rm.tanggal,
'%d/%m/%Y') as tgl from rekam_medis rm, pasien p where rm.id_pasien=p.id_pasien and
p.nama_pasien like '%$param_nama%' order by rm.id_rekam_medis desc limit
$posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
4.2.4.4 Halaman Ubah Data Pemeriksaan
Gambar 4.12. Implementasi Halaman Ubah Data Pemeriksaan
Halaman ini akan muncul setelah asisten dokter memilih data yang
akan diubah dengan memilih icon edit pada kolom aksi di menu
pemeriksaan. Di halaman ini field data yang akan diubah adalah tensi, nadi,
respirasi dan suhu. Untuk menyimpan data pemeriksaan yang diubah, asisten
dokter memilih tombol ubah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
4.2.4.5 Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Obat
Gambar 4.13. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Obat
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Obat akan muncul setelah
asisten dokter memilih menu obat. Halaman ini akan menampilkan semua
data obat. Untuk mencari data obat asisten dokter memasukan kata kunci
pada field yang sudah disediakan. Kemudian akan ditampilkan data sesuai
kata kunci yang dimasukan. Untuk menghapus data obat asisten dokter
memilih icon hapus pada kolom aksi di menu obat pada data obat yang akan
dihapus. Berikut adalah potongan listing program dari Halaman Lihat, Cari
dan Hapus Data Obat :
$tampil = "SELECT * FROM obat a INNER JOIN kategori b, satuan c WHERE
b.id_kategori=a.id_kategori and c.id_satuan=a.id_satuan and ( nama_obat like '%$param_nama%'
or nama_kategori like '%$param_nama%' or nama_satuan like '%$param_nama%' or stok_obat <=
'$param_nama') order by id_obat asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
4.2.4.6 Halaman Tambah Data Obat
Gambar 4.14. Implementasi Halaman Tambah Data Obat
Halaman Tambah Data Obat akan muncul setelah asisten dokter
memilih tombol tambah data pada menu obat. Di halaman ini field data yang
akan dimasukan adalah nama obat, kategori dan satuan. Asisten dokter dapat
menyimpan data obat dengan memilih tombol simpan.
4.2.4.7 Halaman Ubah Data Obat
Gambar 4.15. Implementasi Halaman Ubah Data Obat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
Halaman Ubah Data Obat muncul setelah asisten dokter memilih
icon edit pada kolom aksi di menu obat pada data obat yang akan ubah. Di
halaman ini field data yang akan diubah adalah nama obat, stok obat,
kategori dan satuan. Untuk menyimpan data obat yang diubah, asisten
dokter memilih tombol ubah.
4.2.4.8 Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pembelian
Gambar 4.16. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemebelian
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pembelian ini akan muncul
setelah asisten dokter memilih menu pembelian obat. Halaman ini
menampilkan semua data pembelian obat. Asisten dokter dapat melakukan
pencarian data pembelian obat dengan memasukan kata kunci ke dalam field
pencarian. Kemudian akan di tampilkan data pembelian obat sesuai dengan
kata kunci yang dimasukan. Untuk menghapus data pemeriksaan, asisten
dokter memilih data yang akan dihapus kemudian memilih icon hapus di
kolom aksi pada menu pembelian obat. Berikut adalah potongan listing
program dari Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pembelian:
$tampil = "select p.*, a.*, DATE_FORMAT(p.tanggal, '%d/%m/%Y') as tgl from
pembelian p ,apotik a where p.id_apotik=a.id_apotik and (no_faktur like '%$param_nama%'
or nama_apotik like '%$param_nama%') order by id_pembelian asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
4.2.4.9 Halaman Tambah Data Pembelian Obat
Gambar 4.17. Implementasi Halaman Tambah Data Obat
Halaman Tambah Data Pembelian Obat ini muncul setelah asisten
dokter memilih tombol tambah data pada menu pembelian obat. Di halaman
ini field data pembelian obat yang akan disimpan adalah no faktur, nama
apotik, tanggal, nama obat dan jumlah. Untuk menyimpan data pemeriksaan
ini asisten dokter memilih tombol simpan.
4.2.4.10 Halaman Ubah Data Pembelian Obat
Gambar 4.18. Implementasi Halaman Ubah Data Pembelian Obat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Halaman ini akan muncul setelah asisten dokter memilih data yang
akan diubah dengan memilih icon edit pada kolom aksi di menu pembelian
obat. Di halaman ini field data yang akan diubah adalah nomor faktur, nama
apotik dan tanggal. Untuk menyimpan data pemeriksaan yang diubah,
asisten dokter memilih tombol ubah.
4.2.4.11 Halaman Lihat dan Cari Data Pengambilan Obat
Gambar 4.19. Implementasi Halaman Lihat dan Cari Data Pengambilan Obat
Halaman Lihat dan Cari Data Pengambilan Obat ini akan muncul
setelah asisten dokter memilih menu pengambilan obat. Halaman ini
menampilkan semua data antrian pengambilan obat. Asisten dokter dapat
melakukan pencarian data pengambilan obat dengan memasukan kata kunci
ke dalam field pencarian. Kemudian akan di tampilkan data pengambilan
obat sesuai dengan kata kunci yang dimasukan. Berikut adalah potongan
listing program dari Halaman Lihat dan Cari Data Pengambilan Obat :
$tampil = "SELECT p.id_pasien, p.nama_pasien, rm.tanggal, rm.keterangan,
rm.id_rekam_medis, ( rm.biaya + ro.biaya)biaya FROM rekam_medis rm, pasien p,
resep_obat ro WHERE rm.keterangan = 'Daftar->Pemeriksaan->Diagnosa->Resep Obat
Dalam->Resep Obat Luar' AND rm.tanggal = ro.tanggal AND p.id_pasien = rm.id_pasien
AND rm.id_rekam_medis = ro.id_rekam_medis AND nama_pasien like '%$param_nama%'
group by p.id_pasien order by rm.id_rekam_medis asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
4.2.4.12 Halaman Cetak Pengambilan Obat
Gambar 4.20. Implementasi Halaman Cetak Pengambilan Obat
Halaman Cetak Pengambilan ini akan muncul setelah asisten
dokter memilih icon detail pada kolom aksi di menu pengambilan obat.
Kemudian dokter memilih tombol lunas. Untuk mencetak data pengambilan
obat asisten dokter memilih icon print.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
4.2.4.13 Halaman Cetal Laporan Pemasukan
Gambar 4.21. Implementasi Halaman Cetak Laporan Pemasukan
Halaman Cetak Laporan Pemasukan akan muncul setelah asisten
dokter memlih menu laporan. Asisten dokter memasukan data tanggal untuk
mendapatkan laporan pemasukan sesuai dengan rentang waktu yang
diinginkan. Untuk mendapatkan laporan pemasukan sesuai tanggal yang
dimasukan asisten dokter memilih tombol cari. Halamana akan
menampilkan data sesuai dengan tanggal yang dimasukan. Dan untuk
mencetak laporan tersebut asisten dokter memilih icon print.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
4.2.5 Dokter
4.2.5.1 Halaman Lihat Data Antrian
Gambar 4.22. Implementasi Halaman Lihat Data Antrian
Halaman Lihat Data Antrian akan muncul setelah dokter memilih
menu antrian pemeriksaan. Halaman ini menampilkan semua antrian data
pasien yang akan diperiksa oleh dokter. Berikut adalah potongan listing
program dari Halaman Lihat Data Antrian :
$tampil = "select a.no_antrian, a.id_rekam_medis, b.id_pasien, b.nama_pasien, a.keluhan,
a.keterangan from rekam_medis a, pasien b where a.id_pasien=b.id_pasien and
a.keterangan='Daftar->Pemeriksaan' and a.tanggal = curdate()";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
4.2.5.2 Halaman Tambah Data Pemeriksaan
Gambar 4.23. Implementasi Halaman Tambah Data Pemeriksaan
Halaman Tambah Data Pemeriksaan akan muncul setelah dokter
memilih icon periksa pada kolom aksi di menu antrian pemeriksann. Di
halaman ini field data yang akan dimasukan adalah riwayat penyakit,
diagnosa dan biaya pemeriksaan. Dokter dapat menyimpan data
pemeriksaan dengan memilih tombol simpan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
4.2.5.3 Halaman Ubah Data Pemeriksaan
Gambar 4.24. Implementasi Halaman Ubah Data Pemeriksaan
Halaman Ubah Data Pemeriksaan akan muncul setelah dokter
memilih icon edit pada kolom aksi di menu pemeriksaan. Di halaman ini
field data yang akan diubah adalah riwayat penyakit, diagnosa dan biaya
pemeriksaan. Dokter dapat menyimpan data pemeriksaan yang telah diubah
dengan memilih tombol ubah.
4.2.5.4 Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
Gambar 4.25. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pemeriksaan ini akan muncul
setelah dokter memilih menu pemeriksaan. Halaman ini menampilkan
semua data pemeriksaan. Dokter dapat melakukan pencarian data
pemeriksaan dengan memasukan kata kunci ke dalam field pencarian.
Kemudian akan di tampilkan data pemeriksaan sesuai dengan kata kunci
yang dimasukan. Untuk menghapus data pemeriksaan, dokter memilih data
yang akan dihapus kemudian memilih icon hapus di kolom aksi pada menu
pemeriksaan. Berikut adalah potongan listing program dari Halaman Lihat,
Cari dan Hapus Data Pemeriksaan :
$tampil = "select rm.*, p.nama_pasien, p.id_pasien, DATE_FORMAT(rm.tanggal,
'%d/%m/%Y') as tgl from rekam_medis rm, pasien p where rm.id_pasien=p.id_pasien and
p.nama_pasien like '%$param_nama%' order by rm.id_rekam_medis desc limit
$posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
4.2.5.5 Halaman Lihat Antrian Data Pemberian Resep Obat
Gambar 4.26. Implementasi Halaman Lihat Antrian Data Pemberian Resep Obat
Halaman Lihat Antrian Data Pemberian akan muncul setelah
dokter memilih menu pemberian resep obat dalam. Halaman ini
menampilkan semua antrian data pasien yang akan diberi resep obat dalam.
Berikut adalah potongan listing program dari Halaman Lihat Antrian Data
Pemberian Resep Obat :
$tampil = "select a.no_antrian, a.id_rekam_medis, b.id_pasien, b.nama_pasien, a.keluhan,
a.keterangan from rekam_medis a, pasien b where a.id_pasien=b.id_pasien and
a.keterangan='Daftar->Pemeriksaan->Diagnosa' and a.tanggal = curdate()";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
4.2.5.6 Halaman Tambah Data Resep Obat
Gambar 4.27. Implementasi Halaman Tambah Data Resep Obat
Halaman Tambah Data Resep Obat akan muncul setelah dokter
memilih icon periksa pada kolom aksi di menu resep obat dalam. Di
halaman ini field data yang akan dimasukan adalah nama obat, aturan,
jumlah dan keterangan. Dokter dapat menyimpan data resep obat dalam
dengan memilih tombol simpan.
4.2.5.7 Halaman Tambah Data Biaya Obat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Gambar 4.28. Implementasi Halaman Tambah Data Biaya Obat
Halaman Tambah Data Biaya Obat akan muncul setelah dokter
memilih tombol biaya di halaman tambah resep obat. Di halaman ini field
data yang akan dimasukan adalah biaya. Dokter dapat menyimpan data
biaya obat dengan memilih tombol simpan.
4.3.5.8 Halaman Lihat Antrian Data Pemberian Resep Obat Luar
Gambar 4.29. Implentasi Halaman Lihat Antrian Data Pemberian Resep Obat
Luar
Halaman Lihat Antrian Data Pemberian Resep Obat Luar akan
muncul setelah dokter memilih menu resep obat luar. Di halaman ini akan
ditampilan semua data antrian pemberian resep obat luar.
$tampil = "select a.no_antrian, a.id_rekam_medis, b.id_pasien, b.nama_pasien, a.keluhan,
a.keterangan from rekam_medis a, pasien b where a.id_pasien=b.id_pasienand
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
a.keterangan='Daftar->Pemeriksaan->Diagnosa->Resep Obat Dalam' and a.tanggal =
curdate()";
4.3.5.9 Halaman Tambah Data Pemberian Resep Obat Luar
Gambar 4.30. Implementasi Halaman Tambah Data Pemberian Resep Obat Luar
Halaman Tambah Data Pemberian Resep Obat Luar ini akan muncul
setelah dokter memilih icon tambah resep obat pada kolom aksi di halaman
antrian pemberian resep obat luar. Di halaman ini field data yang akan
dimasukan adalah nama obat, aturan dan keterangan. Dokter dapat
menyimpan data pemberian resep obat luar dengan memilih tombol simpan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
4.3.5.10 Halaman Cetak Pemberian Resep Obat Luar
Gambar 4.31. Implementasi Halaman Cetak Pemberisan Resep Obat Luar
Halaman Cetak Pemeberian Resep Obat Luar ini akan muncul setelah
dokter memilih tombol selesai pada halaman tambah resep obat luar pada
menu pemberian resep obat luar. Kemudian akan ditampilkan data pemberian
resep obat luar. Dokter dapat mencetak pemberian resep obat luar dengan
memilih icon print.
4.3.5.11 Halaman Lihat dan Cari Data Obat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
Gambar 4.32. Implementasi Halaman Lihat dan Cari Data Obat
Halaman Lihat dan Cari Data Obat akan muncul setelah dokter
memilih menu obat. Halaman ini akan menampilkan semua data obat. Untuk
mencari data obat dokter memasukan kata kunci pada field yang sudah
disediakan. Kemudian akan ditampilkan data sesuai kata kunci yang
dimasukan. Berikut adalah potongan listing program dari Halaman Lihat dan
Cari Data Obat :
$tampil = "SELECT * FROM obat a INNER JOIN kategori b, satuan c WHERE
b.id_kategori=a.id_kategori and c.id_satuan=a.id_satuan and ( nama_obat like '%$param_nama%'
or nama_kategori like '%$param_nama%' or stok_obat<= '$param_nama' or nama_satuan like
'%$param_nama%') order by id_obat asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
4.3.5.12 Halaman Lihat dan Cari Laporan Data Rekam Medis per Pasien
Gambar 4.33. Implementasi Halaman Lihat dan Cari Laporan Data Rekam Medis
Per Pasien
Halaman Lihat dan Cari Laporan Data Rekam Medis per Pasien
akan muncul setelah dokter memilih submenu laporan rekam medis per
pasien. Halaman ini menampilkan semua data rekam medis per pasien.
Untuk mendapatkan data laporan rekam medis per pasien dokter memasukan
kata kunci ke dalam field pencarian kemudian memilih tombol cari.
Halaman akan menampilkan data sesuai kata kunci. Berikut adalah potongan
listing program dari Halaman Lihat dan Cari Laporan Data Rekam Medis
per Pasien :
$tampil = "select * from pasien where id_pasien like '%$param_nama%' or nama_pasien like
'%$param_nama%' or alamat like '%$param_nama%' order by id_pasien asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
4.3.5.13 Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per Pasien
Gambar 4.34. Implementasi Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per Pasien
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
4.3.5.14 Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per Tanggal
Gambar 4.35. Implementasi Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per Tanggal
Halaman Cetak Laporan Rekam Medis Per Tanggal muncul setelah
dokter memilih submenu laporan pertanggal. Untuk mendapatkan lapaoran
rekam medis per tanggal dokter masukan tanggal yang diinginkan, kemudian
memilih tombol cari. Halaman akan menampilkan data sesuai dengan data
yang dimasukan. Untuk mencetak laporan rekam medis per tanggal ini dokter
memilih icon print
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
4.2.6 Admin
4.2.6.1 Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pengguna
Gambar 4.36. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pengguna
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pengguna muncul setelah
admin memilih menu pengguna. Halaman ini menampilkan semua data
pengguna. Untuk mencari data pengguna yang diinginkan, admin
memasukan kata kunci ke dalam field yang disediakan. Halaman akan
menampilkan data sesuai kata kunci. Untuk menghapus data pengguna
admin memilih icon hapus pada kolom aksi. Berikut adalah potongan
listing program dari Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Pengguna :
$tampil = "select * from pengguna where username like '%$param_nama%' or status like
'%$param_nama%' order by username asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
4.2.6.2 Halaman Tambah Data Pengguna
Gambar 4.37. Implementasi Halaman Tambah Data Pengguna
Halaman Tambah Data Pengguna muncul setelah admin memilih
tombol tambah data di menu pengguna. Di halaman ini field data yang akan
disimpan adalah username dan status. Untuk menyimpan data pengguna
admin memilih tombol simpan.
4.2.6.3 Halaman Ubah Data Pengguna
Gambar 4.38. Implementasi Halaman Ubah Data Pengguna
Halaman Ubah Data Pengguna muncul setelah admin memilih icon
edit pada kolom aksi di menu pengguna. Di halaman ini menampilkan field
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
yang akan diubah adalah username dan status. Admin dapat menyimpan
perubahan data pengguna dengan memilih tombol ubah.
4.2.6.4 Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Kategori
Gambar 4.39. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Kategori
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Kategori muncul setelah
admin memilih menu kategori. Halaman ini menampilkan semua data
kategori. Untuk mencari data kategori yang diinginkan, admin memasukan
kata kunci ke dalam field yang disedikan. Halaman akan menampilkan data
sesuai kata kunci. Untuk menghapus data kategori admin memilih icon
hapus pada kolom aksi. Berikut adalah potongan listing program dari
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Kategori :
$tampil = "select * from kategori where nama_kategori like '%$param_nama%'
order by nama_kategori asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
4.2.6.5 Halaman Tambah Data Kategori
Gambar 4.40. Implementasi Halaman Tambah Data Kategori
Halaman Tambah Data Kategori muncul setelah admin memilih
tombol tambah data di menu kategori. Di halaman ini field data yang akan
disimpan adalah nama kategori. Untuk menyimpan data kategori admin
memilih tombol simpan.
4.2.6.6 Halaman Ubah Data Kategori
Gambar 4.41. Implementasi Halaman Ubah Data Kategori
Halaman Ubah Data Kategori muncul setelah admin memilih icon
edit pada kolom aksi di menu kategori. Di halaman ini menampilkan field
yang akan diubah adalah nama kategori. Admin dapat menyimpan
perubahan data kategori dengan memilih tombol ubah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
4.2.6.7 Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Satuan
Gambar 4.42. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Satuan
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Satuan muncul setelah admin
memilih menu satuan. Halaman ini menampilkan semua data satuan. Untuk
mencari data satuan yang diinginkan, admin memasukan kata kunci ke dalam
field yang disedikan. Halaman akan menampilkan data sesuai kata kunci.
Untuk menghapus data satuan admin memilih icon hapus pada kolom aksi.
Berikut adalah potongan listing program dari Halaman Lihat, Cari dan Hapus
Data Satuan :
$tampil = "select * from satuan where nama_satuan like '%$param_nama%'
order by nama_satuan asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
4.2.6.8 Halaman Tambah Data Satuan
Gambar 4.43. Implementasi Halaman Tambah Data Satuan
Halaman Tambah Data Satuan muncul setelah admin memilih
tombol tambah data di menu satuan. Di halaman ini field data yang akan
disimpan adalah nama satuan. Untuk menyimpan data satuan admin memilih
tombol simpan.
4.2.6.9 Halaman Ubah Data Satuan
Gambar 4.44. Implementasi Halaman Ubah Data Satuan
Halaman Ubah Data Satuan muncul setelah admin memilih icon
edit pada kolom aksi di menu satuan. Di halaman ini menampilkan field
yang akan diubah adalah nama satuan. Admin dapat menyimpan perubahan
data satuan dengan memilih tombol ubah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
4.2.6.10 Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Apotik
Gambar 4.45. Implementasi Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Apotik
Halaman Lihat, Cari dan Hapus Data Apotik muncul setelah admin
memilih menu apotik. Halaman ini menampilkan semua data apotik. Untuk
mencari data apotik yang diinginkan, admin memasukan kata kunci ke
dalam field yang disedikan. Halaman akan menampilkan data sesuai kata
kunci. Untuk menghapus data apotik admin memilih icon hapus pada kolom
aksi.
$tampil = "select * from apotik where nama_apotik like '%$param_nama%'
order by nama_apotik asc limit $posisi,$batas";
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
4.2.6.11 Halaman Tambah Data Apotik
Gambar 4.46. Implementasi Halaman Tambah Data Apotik
Halaman Tambah Data Apotik muncul setelah admin memilih
tombol tambah data di menu apotik. Di halaman ini field data yang akan
disimpan adalah nama apotik dan alamat. Untuk menyimpan data satuan
admin memilih tombol simpan.
4.2.6.12 Halaman Ubah Data Apotik
Gambar 4.47. Implementasi Halaman Ubah Data Apotik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
Halaman Ubah Data Apotik muncul setelah admin memilih icon
edit pada kolom aksi di menu apotik. Di halaman ini menampilkan field
yang akan diubah adalah nama apotik. Admin dapat menyimpan perubahan
data apotik dengan memilih tombol ubah.
4.3 Implementasi Manajemen Transaksi.
Manajemen transaksi digunakan untuk pencatatan pembelian obat dan
pencatatan resep obat. Skenario manajemen transaksi untuk 2 pembelian obat
sebagai berikut :
Waktu
(t)
Transaksi 1 (T1) Transaksi 2 (T2) Stok Obat
(s)
t1
t2
t3
t4
t5
t6
t7
t8
Start transaction T1;
IF not exists(T1) then
IF not exists(data
pembelian T1) then
INSERT data pembelian;
END IF;
SELECT s FOR
UPDATE;
s = s + stok T1;
If exists(data pembelian
T1) then INSERT data
pembelian obat;
END IF;
COMMITE;
ELSE
ROLLBACK ;
END IF;
Start transaction T2;
WAITING…
WAITING…
WAITING…
WAITING…
If not exists(T2) then
IF not exists(data
s
s
s
s
s + stok T1
s + stok T1
s + stok T1
s + stok T1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
t9
t10
t11
pembelian T2) then
INSERT data pembelian;
END IF;
SELECT s FOR
UPDATE;
s = s + stok T2;
If exists(data pembelian
T2) then INSERT data
pembelian obat;
END IF;
COMMITE;
ELSE
ROLLBACK ;
END IF;
s + stok T1
s + stok T1
+ stok T2
s + stok T1
+ stok T2
Tabel 4 .1. Skenario Manajemen Transaksi 2 Pembelian Obat
Skenario di atas diimplementasikan dalam program sebagai berikut :
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `SPResepTambah`(IN
`pId_Obat` INT, IN `pId_Rekam_medis` INT, IN `pTanggal` DATE, IN
`pAturan` VARCHAR(100), IN `pJumlah` DOUBLE, IN `pKeterangan`
VARCHAR(100))
BEGIN
declare v_stok_obat INT;
declare v_id_resep_obat INT;
SET SESSION TRANSACTION ISOLATION LEVEL SERIALIZABLE;
SET AUTOCOMMIT=0;
START TRANSACTION;
-- CEK STOK BARANG
select stok_obat into v_stok_obat from obat where id_obat=pId_Obat-
SLEEP(5)FOR UPDATE;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
IF NOT EXISTS(select * from uraian_resep_obat where id_obat=pId_Obat
AND id_resep_obat=(select id_resep_obat from resep_obat where
id_rekam_medis=pId_Rekam_Medis)) THEN
IF(v_stok_obat > 0 AND pJumlah <= v_stok_obat) THEN
-- cek data resep obat
IF NOT EXISTS( select * from resep_obat where
id_rekam_medis=pid_Rekam_medis) THEN
INSERT INTO resep_obat(id_rekam_medis,tanggal,biaya, status)
VALUES(pid_rekam_medis,pTanggal,0,'belum bayar');
END IF;
SELECT id_resep_obat INTO v_id_resep_obat FROM resep_obat WHERE
id_rekam_medis=pid_rekam_medis and tanggal=pTanggal;
INSERT INTO uraian_resep_obat(id_resep_obat,id_Obat, aturan, jumlah,
keterangan) VALUES(v_id_resep_obat,pId_Obat,pAturan, pJumlah,
pKeterangan);
-- UPDATE STOK BARANG
UPDATE obat SET stok_obat = v_stok_obat – pJumlah WHERE
id_obat=pId_Obat;
COMMIT;
ELSE
ROLLBACK;
END IF;
END IF;
SET AUTOCOMMIT=1;
END
Gambar 4.48. Stored Procedure Pembelian Obat
Query diatas menunjukan manajemen transaksi dengan metode 2 Phase
Locking pada pencatat pembelian obat. Sebelum transaksi dimulai
AUTOCOMMIT untuk transaksi ini diatur menjadi 0 agar data tidak tercatat
secara otomatis sebelum COMMIT. Selain itu level transaksi juga diatur menjadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
SERIALIZABLE dan transaksinya bertipe SESSION. Level transaksi
SERIALIZABLE berarti transaksi dijalankan satu per satu dan SESSION berarti
level transaksi ini ditujukan untuk transaksi yang akan dijalankan pada koneksi
yang digunakan saat ini. Pada saat data akan masuk, dilakukan pengecekan
apakah data pembelian suatu obat yang masuk sudah tercatat atau belum. Jika
belum. Jika belum maka dilakukan pengecekan terhadap data pembelian. Jika
data pembelian belum ada maka dilakukan penambahan data pembelian.
Kemudian proses dilanjutkan pada pengecekan data obat. Jika data obat telah
ada, maka data stok obat akan di-update. dengan perintah SELECT…FOR
UPDATE, data stok obat dikunci(lock) terhadap akses transaksi lain untuk
kemudian dilakukan penambahan stok obat. Jika data obat barang tidak ada,
maka akan dilakukan penambahan data obat dengan perintah INSERT. Setelah
proses data obat dilakukan maka proses berlanjut ke pengecekan data pembelian
obat untuk kemudian dilakukan penambahan ke data pembelian obat. Setelah
proses data pembelian obat dilakukan, maka transaksi akan COMMIT. Transaksi
akan ROLLBACK jika data pembelian yang di masukan telah ada. Setelah
transaksi dilakukan AUTOCOMMIT kembali diatur menjadi 1.
Skenario Manajemen Transaksi untuk pencatatan resep obat sebagai
berikut:
Waktu
(t)
Transaksi 1 (T1) Transaksi 2 (T2) Stok Obat
(s)
t1
t2
t3
t4
Start Transaction T1;
SELECT s FOR
UPDATE;
IF(s > 0 AND stok T1 <=
s) THEN
IF NOT EXISTS( resep
obat) THEN
INSERT data resep obat;
END IF;
Start Transaction T2;
WAITING…
WAITING…
WAITING…
s
s
s
s
s
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
t5
t6
t7
t8
t9
t10
t11
t12
t13
INSERT data uraian
resep obat;
UPDATE s = s– stok T1;
COMMIT;
ELSE
ROLLBACK;
END IF;
WAITING…
WAITING…
WAITING…
SELECT s FOR
UPDATE;
IF(s > 0 AND stok T2 <=
s) THEN
IF NOT EXISTS( resep
obat) THEN
INSERT data resep obat;
END IF;
INSERT data uraian
resep obat;
UPDATE s = s– stok T2;
COMMIT;
ELSE
ROLLBACK;
END IF;
s
s
s - stok T1
s - stok T1
s - stok T1
s - stok T1
s - stok T1
s - stok T1
s - stok T1
s+stok T1 +
stok T2
Tabel 4 .2. Skenario Manajemen Transaksi 2 Resep Obat.
Skenario di atas diimplementasikan dalam pemograman sebagai beikut :
CREATE DEFINER=`root`@`localhost` PROCEDURE `SPResepTambah`(IN
`pId_Obat` INT, IN `pId_Rekam_medis` INT, IN `pTanggal` DATE, IN
`pAturan` VARCHAR(100), IN `pJumlah` DOUBLE, IN `pKeterangan`
VARCHAR(100))
BEGIN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
declare v_stok_obat INT;
declare v_id_resep_obat INT;
SET SESSION TRANSACTION ISOLATION LEVEL SERIALIZABLE;
SET AUTOCOMMIT=0;
START TRANSACTION;
-- CEK STOK BARANG
select stok_obat into v_stok_obat from obat where id_obat=pId_Obat-
SLEEP(5)FOR UPDATE;
IF NOT EXISTS(select * from uraian_resep_obat where id_obat=pId_Obat
AND id_resep_obat=(select id_resep_obat from resep_obat where
id_rekam_medis=pId_Rekam_Medis)) THEN
IF(v_stok_obat > 0 AND pJumlah <= v_stok_obat) THEN
-- cek data resep obat
IF NOT EXISTS( select * from resep_obat where
id_rekam_medis=pid_Rekam_medis) THEN
INSERT INTO resep_obat(id_rekam_medis,tanggal,biaya, status)
VALUES(pid_rekam_medis,pTanggal,0,'belum bayar');
END IF;
SELECT id_resep_obat INTO v_id_resep_obat
FROM resep_obat
WHERE id_rekam_medis=pid_rekam_medis
and tanggal=pTanggal;
INSERT INTO uraian_resep_obat(id_resep_obat,id_Obat, aturan, jumlah,
keterangan) VALUES(v_id_resep_obat,pId_Obat,pAturan, pJumlah,
pKeterangan);
-- UPDATE STOK BARANG
UPDATE obat SET stok_obat = v_stok_obat - pJumlah
WHERE id_obat=pId_Obat;
COMMIT;
ELSE
ROLLBACK;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
END IF;
END IF;
SET AUTOCOMMIT=1;
END
Gambar 4.49. Stored Procedure Tambah Resep Obat
Query diatas menunjukan manajemen transaksi dengan metode 2 Phase
Locking pada transaksi pencatatn resep obat. Sebelum transaksi dimulai
AUTOCOMMIT untuk transaksi ini diatur menjadi 0 agar data tidak tercatat
secara otomatis sebelum COMMIT. Selain itu level transaksi juga diatus
menjadi SERIALIZABLE dan transaksinya bertipe SESSION. Level transaksi
SERIALIZABLE berarti transaksi yang dijalankan satu per stau dan SESSION
berarti level transaksi ditujukan untuk transaksi yang dijlankan pada koneksi
yang digunakan saat ini. Mula-mula dilakukan locking terhadap data stok obat
agar tidak digunakan oleh transaksi lain. Locking ini dilakukan dengan perintah
SELECT…FOR UPDATE. Kemudian data obat tersebut dicek apakah melebihi
0 dan jumlah obat pada data resep obat <= stok obat. Jika memenuhi kondisi
tersebut, maka proses akan berlanjut ke pengecekan data resep obat. Jika data
resep obat belum ada maka dilakukan penambahan data resep obat. Setelah
pengecekan data resep obat dilakukan penambahan data uraian resep obat dan
kemudian pengurangan data stok obat. Jika semua proses telah berhasil
dilkaukan, maka transaksi COMMIT. Transaksi akan ROLLBACK jika stok
obat <= 0 dan jumlah resep obat melebihi stok yang tersedia. Setelah transaksi
dilakukan AUTOCOMMIT kembali diatur menjadi 1.
Skenario manajemen untuk pencatatan pembelian obat dan resep obat
sebagai berikut:
Waktu
(t)
Transaksi 1 (T1) Transaksi 2 (T2) Stok Obat
(s)
t1
t2
t3
Start transaction T1;
IF not exists(T1) then
IF not exists(data
Start transaction T2;
WAITING…
s
s
s
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
t4
t5
t6
t7
t8
t9
t10
t11
pembelian T1) then
INSERT data pembelian;
END IF;
SELECT s FOR
UPDATE;
s = s + stok T1;
If exists(data pembelian
T1) then INSERT data
pembelian obat;
END IF;
COMMITE;
ELSE
ROLLBACK ;
END IF;
WAITING…
WAITING…
WAITING…
SELECT s FOR
UPDATE;
IF(s > 0 AND stok T2 <=
s) THEN
IF NOT EXISTS( resep
obat) THEN
INSERT data resep obat;
END IF;
INSERT data uraian
resep obat;
UPDATE s = s– stok T2;
COMMIT;
ELSE
ROLLBACK;
END IF;
s
s + stok T1
s + stok T1
s +stok T1
s + stok T1
s +stok T1
s + stok T1
s +stok T1
s +stok T1
s+stok T1 -
stok T2
Tabel 4.3. Skenario Manajemen Transaksi Pembelian dan Resep Obat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
BAB V
ANALISA HASIL
Bab ini menganalisa hasil implementasi sistem yang diuji coba dengan dua
cara, yaitu :
1. Uji coba di laboratorium
2. Uji coba terhadap pengguna
5.1 Analisa Hasil Perangkat Lunak
Sistem informasi praktek dokter umum yang dibangun ini secara
umum dapat berfungsi dengan baik dalam hal pengolahan data-data klinik
yang meliputi pengolahan data pasien, antrian, data pemeriksaan, diagnosa,
resep obat, pembelian obat dan laporan. Selain itu sistem sudah dilengkapi
dengan transaksi manajemen, sehingga tidak terjadi lost update saat asisten
dokter memasukan data pembelian obat yang bersamaan dokter memberi
resep obat kepada pasien.
5.1.1 Kelebihan dan Kekurangan Sistem
Sistem ini memiliki kelebihan yaitu sistem ini lengkap mencatat semua
data dari data pasien, data antrian, data pemeriksaan, data resep obat, data obat,
data pembelian obat sampai laporan. Selain itu sistem sudah dilengkapi dengan
transaksi manajemen, sehingga tidak terjadi lost update saat asisten dokter
memasukan data pembelian obat yang bersamaan dokter memberi resep obat
kepada pasien.
Kekurangan sistem ini adalah sistem ini belum menangani masalah
kadaluarsa pada data obat, sehingga masih dilakukan secara manual. Dan
pengurangan stok obat sebatas saat dokter memberikan resep obat kepada
pasien saat berobat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
5.2 Analisa Hasil Uji Coba Sistem Terhadap Pengguna
Langkah yang dilakukan untuk uji coba sistem terhadap pengguna :
1. Pembuatan kuisioner.
Isi kuisinor selengkapnya dapat dilihat pada lampiran –A.
2. Penyebaran kuisioner kepada responden
Penyebaran dilakukan dengan menyebarkan langsung kepada
responden di klinik dokter Hapsari. Responden diminta melakukan uji
coba sistem, kemudian mengisi kuisioner yang telah disediakan serta
memberi kritik dan saran.
3. Penarikan kuisioner
Penarikan kuisioner dilakukan pada hari yang sama saat
penyebaran kuisioner.
5.2.1 Sasaran Penyebaran Kuisioner
Staff administrasi, asisten dokter dan dokter klinik dokter Hapsari
merupakan sasaran penyebaran kuisioner ini yang merupakan calon pengguna
sistem ini nantinya. Kuisioner yang dibagikan berjumlah 3 dengan distribusi 1
untuk staff administrasi, 1 untuk asisten dokter, 1 untuk dokter.
5.2.2 Hasil dan Pembahasan
Hasil dari jawaban responden kemudian diolah sehingga diperoleh
gambaran sebagai berikut :
Pernyataan 1 : Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini efektif (tepat guna)
membantu mengelola data-data di klinik.
Jawaban Jumlah Responden Total
Sangat setuju 0 0%
Setuju 3 100%
Ragu-ragu 0 0%
Tidak setuju 0 0%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tabel 5.1. Hasil Kuisioner Pernyataan 1
Analisa hasil : Semua responden setuju bahwa sistem ini efektif (tepat guna)
membantu mengelola data-data di klinik.
Grafik :
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Sangat Setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak setuju
Sangat Tidak Setuju
Gambar 5.1. Grafik Kuisioner Pernyataan 1
Pernyataan 2 : Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini membantu dalam
mendokumentasikan (menyimpan) data-data di klinik.
Jawaban Jumlah Responden Total
Sangat setuju 1 33%
Setuju 2 67%
Ragu-ragu 0 0%
Tidak setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tabel 5.2. Hasil Kuisioner Pernyataan 2
Analisa hasil : Sebagian besar responden setuju bahwa sistem ini membantu
dalam mendokumentasikan data-data di klinik.
Grafik :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70% Sangat Setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak setuju
Sangat TidakSetuju
Gambar 5.2. Grafik Kuisioner Pernyataan 2
Pernyataan 3 : Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini membantu dalam
memperoleh informasi data-data di klinik.
Jawaban Jumlah Responden Total
Sangat setuju 1 33%
Setuju 2 67%
Ragu-ragu 0 0%
Tidak setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tabel 5.3. Hasil Kuisioner Pernyataan 3
Analisa hasil : Sebagian besar responden setuju bahwa sistem ini membantu
dalam memperoleh informasi data-data klinik
Grafik :
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70% Sangat Setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak setuju
Sangat Tidak
Setuju
Gambar 5.3. Gfafik Kuisioner Pernyataan 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
Pernyataan 4 : Sistem Informasi Klinik Dokter Umum ini mempercepat
(efisien) penyusuan laporan data-data di klinik ( laporan rekam medis, laporan
pemasukan dokter).
Jawaban Jumlah Responden Total
Sangat setuju 1 33%
Setuju 2 67%
Ragu-ragu 0 0%
Tidak setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tabel 5.4. Hasil Kuisioner Pernyataan 4
Analisa hasil : Sebagian besar responden setuju sistem ini mempercepat efisien
penyusunan laporan data-data di klinik ( laporan rekam medis, laporan
pemasukan dokter).
Grafik :
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%Sangat Setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak setuju
Sangat TidakSetuju
Gambar 5.4. Grafik Kuisioner Pernyataan 4
Pernyataan 5 : Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini mempercepat
proses pencarian data-data di klinik.
Jawaban Jumlah Responden Total
Sangat setuju 3 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
Setuju 0 0%
Ragu-ragu 0 0%
Tidak setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tabel 5.5. Hasil Kuisioner Pernyataan 5
Analisa hasil : Semua responden sangat setuju sistem ini mempercepat proses
pencarian data-data di klinik.
Grafik :
0%
20%
40%
60%
80%
100% Sangat setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak setuju
Sangat TidakSetuju
Gambar 5.5. Grafik Kuisioner Pernyataan 5
Pernyataan 6 : Menu-menu pada user interface dapat dengan mudah dipahami.
Jawaban Jumlah Responden Total
Sangat setuju 2 67%
Setuju 1 33%
Ragu-ragu 0 0%
Tidak setuju 0 0%
Sangat Tidak Setuju 0 0%
Tabel 5.6. Hasil Kuisioner Pernyataan 6
Analisa hasil : Sebagian besar responden sangat setuju bahwa menu-menu user
interface dapat dengan mudah dipahami.
Grafik :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%Sangat setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak setuju
Sangat Tidak
Setuju
Gambar 5.6. Grafik Kuisioner Pernyataan 6
Pernyataan 7 : Proses memasukan, mengubah dan mengahapus data dapat
dilakukan dengan mudah.
Jawaban Jumlah Responden Total
Sangat setuju 1 33%
Setuju 2 67%
Ragu-ragu 0 0
Tidak setuju 0 0
Sangat Tidak Setuju 0 0
Tabel 5.7. Hasil Kuisioner Pernyataan 7
Analisa hasil : Sebagian responden setuju bahwa proses memasukan, mengubah
dan mengahapus data dapat dilakukan dengan mudah
Grafik :
0%
20%
40%
60%
80%Sangat setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak setuju
Sangat TidakSetuju
Gambar 5.7. Grafik Kuisioner Pernyataan 7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
Pernyataan 8 : Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini memiliki tampilan
yang menarik.
Jawaban Jumlah Responden Total
Sangat setuju 1 33%
Setuju 2 67%
Ragu-ragu 0 0
Tidak setuju 0 0
Sangat Tidak Setuju 0 0
Tabel 5.8. Hasil Kuisioner Pernyataan 7
Analisa hasil : Sebagian besar responden sangat setuju bahwa sistem ini
memiliki tampilan yang menarik.
Grafik :
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%Sangat setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak setuju
Sangat Tidak
Setuju
Gambar 5.8. Grafik Kuisioner Pernyataan 9
Pernyataan 9 : Secara umum, saya lebih menyukai Sistem Praktek Dokter Umum
ini daripada cara manual.
Jawaban Jumlah Responden Total
Sangat setuju 2 67%
Setuju 1 33%
Ragu-ragu 0 0
Tidak setuju 0 0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
Sangat Tidak Setuju 0 0
Tabel 5.9. Hasil Kuisioner Pernyataan 9
Analisa hasil : Sebagian besar responden sangat setuju bahwa responden lebih
menyukai sistem ini daripada cara manual.
Grafik :
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%Sangat setuju
Setuju
Ragu-ragu
Tidak setuju
Sangat Tidak
Setuju
Gambar 5.9. Grafik Kuisioner Pernyataan 9
Dari hasil coba terhadap pengguna, dapat dianalisa bahwa staff
administrasi, asisten dokter, dokter menyatakan sangat setuju dan setuju bahwa
sistem ini :
1. Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini efektif (tepat guna) membantu
mengelola data-data di klinik
2. Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini membantu dalam
mendokumentasikan (menyimpan) data-data di klinik.
3. Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini membantu dalam memperoleh
informasi data-data di klinik.
4. Sistem Informasi Klinik Dokter Umum ini mempercepat (efisien) penyusuan
laporan data-data di klinik ( laporan rekam medis, laporan pemasukan
dokter).
5. Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini mempercepat proses pencarian
data-data di klinik.
6. Menu-menu pada user interface dapat dengan mudah dipahami.
7. Proses memasukan, mengubah dan mengahapus data dapat dilakukan dengan
mudah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
8. Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini memiliki tampilan yang menarik.
9. Secara umum, saya lebih menyukai Sistem Praktek Dokter Umum ini
daripada cara manual.
5.3 Pengujian Manajemen Transaksi
Pengujian manajemen transaksi pembelian obat dan resep obat dilakukan
dengan scenario berikut :
1. Mula-mula dilakukan pengecekan salah satu stok obat. Contoh : Obat
Antasida mempunyai stok sebanyak 100. Gambar 5.10 adalah hasil pencarian
data obat Antasidan.
Gambar 5.10. Hasil Pencarian Data Obat Antasidan.
2. User 1 (Asisten Dokter) melakukan penambahan data pembelian obat
Antasidan sebanyak 50 butir. Gambar 5.11 merupakan halaman penambahan
data pembelian obat yang dilakukan oleh User 1 (Asisten Dokter). Stored
procedure yang digunakan bias dilihat pada gambar 4.48. delay diletakan
setelah pemanggilan id_obat, dengan menggunakan perintah SLEEP(5).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
Gambar 5.11. Halaman Penambahan Data Pembelian Obat Yang Dilakukan Oleh
User 1 (Asisten Dokter).
3. User 2 (Dokter) melakukan penambahan data resep obat Antasida sebanyak
10 butir. Gambar 5.12 merupakan halaman penambahan data resep obat yang
dilakukan oleh User 2 (Dokter). Stored Procedure yang digunakan dapat
dilihat pada gambar 4.49. delay diletakan setelah pemanggilan id_obat,
dengan menggunakan perintah SLEEP(5).
Gambar 5 .12. Halaman Penambahan Resep Obat Yang Dilakukan Oleh User 2
(Dokter)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
4. Kedua transaksi diatas akan dijalankan bersamaan sehingga akan bertabrakan
yang menyebabkan protocol 2PL berjalan. Pada gambar 5.13 dapat dilihat
bahwa kedua transaksi sedang melakukan waiting yang dikarenakan delay
dan juga protocol 2PL yang berjalan.
Gambar 5.13. Transaksi berjalan bersamaan karena delay
5. User 1 dan User 2 melakukan pencatatan pembelian obat dan penambahan
resep terhadap data obat Loratadin secara bersamaan. Gambar 5.14.
merupakan halaman pembelian obat oleh User 1 (Asisten Dokter) dan
Gambar 5.15 merupakan halaman penambahan resep obat oleh User 2
(Dokter).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
Gambar 5.14. Halaman Pembelian Obat Oleh User 1 (Asisten Dokter)
Gambar 5.15. Halaman Penambahan Resep Obat Oleh User 2 (Dokter)
6. Gambar 5.16 merupakan gambar stok obat Antasida setelah dilakukan
pencatatan pembelian obat dan penambahan resep obat secara bersamaan oleh
User 1 (Asisten Dokter) dan User 2 (Dokter).
Gambar 5.16. Halaman Stok Obat Antasida setelah dilakukan pencatatan
Pembelian Obat dan Penambahan Resep Obat Secara Bersamaan Oleh User 1
(Asisten Dokter) dan User 2 (Dokter).
Dari pengujian skenario di atas dapat disimpulkan bahwa manajemen
transaksi dapat pembelian obat dan penambahan resep obat dapat berfungsi
dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya kesalahan dalam
pencatatan stok obat Antasida yang dilakukan secara bersamaan oleh User 1
(Asisten Dokter) dan User 2 (Dokter).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
Dibawah ini adalah hasil pengujian jika tidak memakai
manajemen transaksi :
1. Mula-mula dilakukan pengecekan salah satu stok obat. Contoh :
Obat Ethambutol 500 mg mempunyai stok sebanyak 150. Gambar 5.10
adalah hasil pencarian data obat Ethambutol 500 mg.
Gambar 5.17. Hasil Pencarian Data Obat Ethambutol
2. User 1 (Asisten Dokter) melakukan penambahan data pembelian
obat Antasidan sebanyak 50 butir.
Gambar 5.18. Halaman Penambahan Data Pembelian Obat Yang
Dilakukan Oleh User 1 (Asisten Dokter).
3. User 2 (Dokter) melakukan penambahan data resep obat Ethambutol 500 mg
sebanyak 10 butir.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
Gambar 5 19. Halaman Penambahan Resep Obat Yang Dilakukan
Oleh User 2 (Dokter)
4. Kedua transaksi diatas akan dijalankan bersamaan sehingga
akan bertabrakan. Pada gambar 5.20 dapat dilihat bahwa kedua transaksi
sedang melakukan waiting yang dikarenakan delay dan juga protocol
2PL yang berjalan.
Gambar 5.20. Transaksi berjalan bersamaan karena delay
5. User 1 dan User 2 melakukan pencatatan pembelian obat dan
penambahan resep terhadap data obat Loratadin secara bersamaan.
Gambar 5.21 merupakan halaman pembelian obat oleh User 1
(Asisten Dokter dan Gambar 5.22 merupakan halaman penambahan
resep obat oleh User 2 (Dokter).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
Gambar 5.21.Halaman Penambahan Resep Obat Oleh User 2 (Dokter)
Gambar 5.22. Halaman Penambahan Resep Obat Oleh User 2 (Dokter)
6. Gambar 5.23 merupakan gambar stok obat Antasida setelah dilakukan
pencatatan pembelian obat dan penambahan resep obat secara bersamaan oleh
User 1 (Asisten Dokter) dan User 2 (Dokter).
Gambar 5.23. Halaman Stok Obat Ethambutol 500 mg setelah dilakukan pencatatan
Pembelian Obat dan Penambahan Resep Obat Secara Bersamaan Oleh User 1
(Asisten Dokter) dan User 2 (Dokter).
Dari pengujian skenario di atas dapat disimpulkan bahwa jika tidak
menggunakan manajemen transaksi pada pembelian obat dan penambahan
resep obat akan terjadi lost update problem, yaitu terjadi kesalahan dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
pencatatan stok obat Ethambutol 500 mg yang dilakukan secara bersamaan
oleh User 1 (Asisten Dokter) dan User 2 (Dokter). Stok awal obat Ethambutol
500 mg adalah 150 jika asiten dokter menambah pembelian 50 dan dokter
menambah resep obat maka seharusnya stok obat Ethambutol 500 mg
menjadi 190. Akan tetapi disini terjadi kesalahan pencatatan stok obat
Ethambutol 500 mg menjadi 140.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisa, desain, implementasi dan hasil ujicoba
terhadap pengguna Sistem Informasi Praktek Dokter Umum maka dapat
diambil kesimpulan bahwa :
1. Sistem Informasi Praktek Dokter Umum telah berhasil dibangun dengan
metode rekayasa perangkat lunak FAST (Framework for the Aplication
of Systems Technique) dan diimplementasikan dengan menggunakan
bahasa PHP dan DBMS MySQL.
2. Sistem dapat berfungsi dengan baik membantu pihak klinik (staff
administrasi, asisten dokter, dokter) dalam mengelola data-data di klinik.
Namun sistem ini belum menangani masalah kadaluarsa pada data obat,
sehingga masih dilakukan secara manual.
3. Dari hasil uji coba terhadap pengguna, menunjukan bahwa sistem
informasi yang dibangun ini efektif (tepat guna) membantu mengelola,
mendokumentasikan, memperoleh informasi, mempercepat penyusunan
laporan, mempercepat proses pencarian data-data klinik. Selain itu menu-
menu pada user interface mudah dipahami. Proses memasukan,
mengubah dan menghapus data dapat dilakukan dengan mudah dan
tampilan sistem ini menarik. Secara umum, staff administrasi, asisten
dokter, dokter dan pengguna awam lebih menyukai Sistem Informasi
Praktek Dokter Umum daripada cara manual.
4. Manajemen transaksi dalam Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini
dapat berfungsi dengan baik untuk transaksi yang dilakukan bersamaan
ketika asisten dokter menambah data pembelian obat dan dokter
menambah data resep obat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
6.2 Saran
Saran yang dapat penulis berikan berkaitan dengan pengembangan sistem
pada masa yang akan datang adalah :
Sistem ditambah fasilitas untuk menangani masalah kadaluarsa pada data obat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
DAFTAR PUSTAKA
Connolly, T., Begg, Carolyn. Database System : A Practical Approach To
Design, Impementation and Management (ed,4). England Addison Wesley.
England : 2005.
Darmawan, J.B.Budi, S.T., M.Sc. Teknik Kontrol Concurrency Menggunakan
2PL dalam MySQL untuk Menangani Masalah dalam Concurrency. Jurusan
Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma. 2007.
Hartono, Jogiyanto. Analisis & Desain Sistem Informasi: pendekatan terstruktur
teori dan praktek aplikasi bisnis. Edisi kedua; Yogyakarta : Andi. 2001.
Nugroho, Bunafit. PHP & mySQL dengan Editor Dreamweaver MX. Yogyakarta :
Andi. 2004.
Whitten, Bentley Dittman. System Analysis and Design Methods (ed.5). New
York : McGraw-Hill.2004
_____,(2013)[online]http://www.scribd.com/doc/22098455/Manual-Rekam-
Medis (diakses tanggal 29 Mei 2013 - Tentang pengertian dan manfaat rekam
medis).
_____,(2013) [online]http://www.scribd.com/doc/27449419/Kep-Dirjen-Yanmed-
Penyelenggaraan-RM-Di-Rumkit#scribd (diakses tanggal 29 Mei 2013 - Tentang
isi rekam medis).
_____,(2013).[online]http://core.ac.uk/download/pdf/11736060.pdf (diakses
tanggal 29 Mei 2013 - Tentang pengertian dan manfaat rekam medis).
_____,(2013).[online]http://ropeg.kemkes.go.id/documents/uu_29_2004.pdf
(diakses tanggal 29 Mei 2013 - Tentang UU Praktik Kedokteran).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Lampiran -A
KUISONER
SISTEM INFORMASI PRAKTEK DOKTER UMUM
STUDI KASUS : KLINIK DOKTER DIYAH P. (HAPPY)
BAREPAN CAWAS KLATEN
Nama : ……………………………………..
Jabatan :………………………………………
SS : Sangat Setuju (point : 5)
S : Setuju (point : 4)
R : Ragu-ragu (point : 3)
TS : Tidak Setuju (point : 2)
STS : Sangat Tidak Setuju (point : 1)
Pernyataan SS S R TS STS
Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini
efektif membantu mengelola data-data di
klinik.
Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini
membantu dalam mendokumentasikan
(meyimpan) data-data di klinik.
Sistem Informasi Dokter Umum ini
membantu dalam memperoleh informasi
data-data di klinik.
Sistem Informasi Klinik Dokter Umum ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
mempercepat (efisien) penyusuan laporan
data-data di klinik ( laporan rekam medis,
laporan pemasukan dokter).
Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini
mempercepat proses pencarian data-data di
klinik.
Menu-menu pada user interface dapat
dengan mudah dipahami.
Proses memasukan, mengubah dan
mengahapus data dapat dilakukan dengan
mudah.
Sistem Informasi Praktek Dokter Umum ini
memiliki tampilan yang menarik.
Secara umum, saya lebih menyukai Sistem
Praktek Dokter Umum ini cara manual.
Kritik dan saran :
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI