6

Click here to load reader

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

Pokok Bahasan : Penjelasan mengenai penyakit artritis reumatoid.Sub Pokok Bahasan : Kurangnya pengetahuan pasien dan keluarga tentang penyakit dan penanganan

artritis reumatoid.Sasaran : Pasien dan keluarga.Tanggal Pelaksanaan : Kamis, 25 Oktober 2012.Waktu Pelaksanaan : Pukul 11.30 – 11.50 WIB (20 menit).Tempat : Ruang Mikael Rumah Sakit Cahya Kawaluyan.

A. TUJUAN1. Tujuan Umum:

Setelah diberikan penjelasan mengenai penyakit artritis reumatoid, diharapkan keluarga dan pasien mengetahui tentang penyakit dan cara penanganannya.

2. Tujuan Khusus:Setelah diberikan penjelasan, keluarga dan pasien diharapkan mampu:a. Menyebutkan kembali pengertian artritis reumatoid.b. Menyebutkan kembali etiologi artritis reumatoid.c. Menyebutkan kembali tanda gejala artritis reumatoid.d. Menyebutkan kembali komplikasi artritis reumatoid.e. Menyebutkan kembali penatalaksanaan artritis reumatoid.

B. MATERI1. Pengertian artritis reumatoid.2. Etiologi artritis reumatoid.3. Tanda gejala artritis reumatoid.4. Komplikasi artritis reumatoid.5. Penatalaksanaan artritis reumatoid.

C. METODECeramah dan demonstrasi.

D. MEDIA DAN ALAT BANTULeaflet.

E. URAIAN KEGIATANLangkah-langkah kegiatan:Jenis Kegiatan Penyuluh PesertaPembukaan.(4 menit)

Memberi salam. (1 menit) Memperkenalkan diri. (1

menit) Melakukan kontrak waktu. (1

menit) Menyampaikan tujuan. (1

menit)

Menjawab salam. Mendengarkan dengan

seksama.

Isi(10 menit)

Menjelaskan pengertian artritis reumatoid. (1 menit)

Menjelaskan etiologi artritis reumatoid. (1 menit)

Menjelaskan tanda gejala artritis reumatoid. (1 menit)

Menjelaskan komplikasi artritis reumatoid. (2 menit)

Mendengarkan dan memperhatikan penyuluhan yang diberikan oleh penyuluh.

Menjawab pertanyaan dari penyuluh.

Mengajukan pertanyaan kepada penyuluh.

Page 2: SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

Menjelaskan penatalaksanaan artritis reumatoid. (5 menit)

Penutup(6 menit)

Evaluasi. (5 menit) Meyampaikan salam

penutup. (1 menit)

Menjawab pertanyaan yang diberikan penyuluh.

Membalas salam.

F. EVALUASIDengan cara mengajukan pertanyaan secara lisan kepada mahasiswa:

1 ) Sebutkan pengertian artritis reumatoid.2 ) Sebutkan etiologi artritis reumatoid.3 ) Sebutkan tanda gejala artritis reumatoid.4 ) Sebutkan komplikasi artritis reumatoid.5 ) Sebutkan cara penatalaksanaan artritis reumatoid.

G. DAFTAR PUSTAKA1 ) Smeltzer C. Suzanne, Brunner & Suddarth. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah.

Jakarta: EGC.2 ) Ningsih, Nurna. (2009). Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Gangguan Sistem

Muskuloskeletal. Jakarta: Salemba Medika.3 ) Agung Ariesti. (2010). ASKEP ARTRITIS REUMATOID. http://learntogether-

aries.blogspot.com/2010/09/askep-artritis-reumatoid-i.html. Akses 22 Oktober 2012, 21:30.4 ) Bayu Puspa. (2011). ASKEP RHEUMATOID ARTHRITIS.

http://suka2-bayu.blogspot.com/2011/11/askep-rheumatoid-arthritis_01.html. Akses 22 Oktober 2012, 21:35.

5 ) Amien. (2012). ASKEP Artritis Reumatoid. Ners_PtB http://nersamienptb.blogspot.com/2012/03/artritis-reumatoid.html. Akses 22 Oktober 2012, 21:40.

6 ) Adita. (2012). ASKEP ARTHRITIS REUMATOID. http://adita-anaksaleha.blogspot.com/2012/04/askep-arthritis-reumatoid.html. Akses 22 Oktober 2012, 21:50.

Lampiran Materi

Page 3: SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

REMATOID ARTRITIS

PengertianRematoid Artritis merupakan suatu penyakit inflamasi sistemik kronik yang manifestasi utamanya

adalah poliartritis yang progresif, akan tetapi penyakit ini juga melibatkan seluruh organ tubuh. (Hidayat, 2006)

Artritis reumatoid adalah suatu penyakit inflamasi sistemik kronik yang tidak diketahui penyebabnya, dikarakteristikan oleh kerusakan dan proliferasi membran sinovial, yang menyebabkan kerusakan pada tulang sendi, ankilosis, dan deformitas. (Cempa, 2012)

Artritis Reumatoid (AR) adalah kelainan inflamasi yang terutama mengenai mengenai membran sinovial dari persendian dan umumnya ditandai dengan dengan nyeri persendian, kaku sendi, penurunan mobilitas, dan keletihan. (Amien, 2012)

Artritis Rematoid adalah suatu penyakit autoimun dimana persendian (biasanya sendi tangan dan kaki) secara simetris mengalami peradangan, sehingga terjadi pembengkakan, nyeri dan seringkali akhirnya menyebabkan kerusakan bagian dalam sendi. (www.medicastore.com)

Jadi, rematoid artritis merupakan penyakit inflamasi sistemik kronik dikarakteristikan oleh kerusakan dan proliferasi membran sinovial, yang menyebabkan kerusakan pada tulang sendi, ankilosis, dan deformitas. Penyakit ini ditandai dengan dengan nyeri persendian, kaku sendi, penurunan mobilitas, dan keletihan.

EtiologiPenyebab utama penyakit Reumatik masih belum diketahui secara pasti. Ada beberapa teori yang

dikemukakan sebagai penyebab Artritis Reumatoid, yaitu:1 ) Infeksi

Faktor infeksi mungkin disebabkan oleh karena virus dan organisme mikroplasma atau grup difterioid yang menghasilkan antigen tipe II kolagen dari tulang rawan sendi penderita.2 ) Endokrin

Kelenjar endokrin mengalami kelainan fungsi, sehingga kadar hormon di dalam darah bisa menjadi tinggi atau rendah, sehingga mengganggu fungsi tubuh.3 ) Autoimun

Pada saat ini Artritis rheumatoid diduga disebabkan oleh faktor autoimun dan Autoimun ini bereaksi terhadap kolagen tipe II. autoimun terjadi karena adanya gangguan pada fungsi normal dari sistem imun, sehingga sistem imun menyerang jaringan tubuh sendiri. Bisa juga karena kegagalan antibodi mengenali sel tubuhnya sendiri dan menganggapnya benda asing sehingga merusaknya.4 ) Metabolik

Tulang Tidak bisa menyimapan  cadangan dan tempat metabolisme berbagai mineral terutama kalsium dan fosfat.5 ) Faktor genetic

Lebih sering menyerang wanita daripada laki-laki. Walaupun dapat meyerang segala jenis umur, namun lebih sering terjadi pada umur 30-50 tahun. Sebagai faktor presdeposisi karena terdapat hubungan anatara produk komplek histokompabilitas kelas II serta pemicu lingkungan.

Tanda gejalaPasien-pasien dengan RA akan menunjukan tanda dan gejala seperti :1 ) Nyeri persendian.2 ) Bengkak (Rheumatoid nodule).3 ) Kekakuan pada sendi terutama setelah bangun tidur pada pagi hari.4 ) Terbatasnya pergerakan.5 ) Sendi-sendi terasa panas.6 ) Demam (pireksia).7 ) Anemia.8 ) Berat badan menurun.

Page 4: SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

9 ) Kekuatan berkurang.10 ) Tampak warna kemerahan di sekitar sendi.11 ) Perubahan ukuran pada sendi dari ukuran normal.12 ) Pasien tampak anemicPada tahap yang lanjut akan ditemukan tanda dan gejala seperti:1 ) Gerakan menjadi terbatas.2 ) Adanya nyeri tekan.3 ) Deformitas bertambah pembengkakan.4 ) Kelemahan.5 ) Depresi.Gejala Extraartikular:1 ) Pada jantung:

Rheumatoid heard diseasure. Valvula lesion (gangguan katub). Pericarditis. Myocarditis

2 ) Pada mata: Keratokonjungtivitis. Scleritis.

3 ) Pada lympa: Lhymphadenopathy4 ) Pada thyroid: Lyphocytic thyroiditis5 ) Pada otot: Mycsitis

Komplikasi1 ) Dapat menimbulkan perubahan pada jaringan lain seperti adanya proses granulasi di bawah

kulit yang disebut subcutan nodule.2 ) Pada otot dapat terjadi myosis, yaitu proses granulasi jaringan otot.3 ) Pada pembuluh darah terjadi tromboemboli.4 ) Terjadi splenomegali

Penatalaksanaan Penatalaksanaan medik pada pasien RA diantaranya :1 ) Pendidikan: meliputi tentang pengertian, patofisiologi, penyebab, dan prognosis penyakit ini.2 ) Istirahat: karena pada RA ini disertai rasa lelah yang hebat.3 ) Latihan: pada saat pasien tidak merasa lelah atau inflamasi berkurang, ini bertujuan untuk

mempertahankan fungsi sendi pasien.4 ) Termoterapi.5 ) Gizi yaitu dengan memberikan gizi yang tepat.6 ) Pemberian Obat-obatan:

Anti Inflamasi non steroid (NSAID) contoh: aspirin yang diberikan pada dosis yang telah ditentukan.

Obat-obat untuk Reumatoid Artitis : Acetyl salicylic acid, Cholyn salicylate (Analgetik, Antipyretik, Anty Inflamatory). Indomethacin/Indocin(Analgetik, Anti Inflamatori) Ibufropen/motrin (Analgetik, Anti Inflamatori) Tolmetin sodium/Tolectin(Analgetik Anti Inflamatori) Naproxsen/naprosin (Analgetik, Anti Inflamatori) Sulindac/Clinoril (Analgetik, Anti Inflamatori) Piroxicam/Feldene (Analgetik, Anti Inflamatori)