4
CLINICAL PATHWAY PERDARAHAN SALURAN CERNA BAGIAN BAWAH Expected Length of Stay: 3 hari ICD 10: K922 JENIS AKTIVITAS/ TINDAKAN 0-6 JAM TANGGAL: … 6 JAM-24 JAM TANGGAL: … HARI KE-2 TANGGAL: … HARI KE-3 TANGGAL: … Assessment /Penilaian Awal Tanda vital Tanda syok Kesadaran dan defisit neurologis Pengkajian risiko Pemasangan akses vena Nyeri epigastrium atau nyeri di region lain Perdarahan saluran cerna Mual, muntah, diare Pemasangan NGT Urine output dan pemasangan kateter urin Tanda vital Tanda syok Kesadaran dan defisit neurologis Pengkajian risiko Pemasangan akses vena Nyeri epigastrium atau nyeri di region lain Perdarahan saluran cerna Mual, muntah Pemasangan NGT Urine output Penyakit hati kronik Tanda vital Tanda syok Kesadaran dan defisit neurologis Pengkajian risiko Pemasangan akses vena Nyeri epigastriu m atau nyeri di region lain Perdarahan saluran cerna Mual, muntah Pemasangan NGT Urine output Intake nutrisi Tanda vital Tanda syok Kesadaran dan defisit neurologis Pengkajian risiko Pemasangan akses vena Nyeri epigastrium atau nyeri di region lain Perdarahan saluran cerna Mual, muntah Pemasangan NGT Urine output Intake nutrisi Investigat ion/ Pemeriksaa n Cek gula darah EKG, saturasi 0 2 Pemeriksaan laboratorium : darah Kolonoskopi dan endoskopi Foto rontgen dada Tes darah samar feses Pemeriksaa n laboratori um: darah rutin, gula darah, Pemeriksaan laboratorium : darah perifer lengkap, fungsi hati, fungsi

Clinical Pathway Perdarahan Saluran Cerna Bagian Bawah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

penyakit dalam

Citation preview

CLINICAL PATHWAY PERDARAHAN SALURAN CERNA BAGIAN BAWAH

Expected Length of Stay: 3 hari

ICD 10: K922

JENIS AKTIVITAS/TINDAKAN0-6 JAM

TANGGAL: 6 JAM-24 JAM

TANGGAL: HARI KE-2

TANGGAL: HARI KE-3

TANGGAL:

Assessment/Penilaian Awal Tanda vital

Tanda syok

Kesadaran dan defisit neurologis Pengkajian risiko

Pemasangan akses vena

Nyeri epigastrium atau nyeri di region lain Perdarahan saluran cerna

Mual, muntah, diare

Pemasangan NGT

Urine output dan pemasangan kateter urin Tanda vital

Tanda syok

Kesadaran dan defisit neurologis Pengkajian risiko

Pemasangan akses vena

Nyeri epigastrium atau nyeri di region lain Perdarahan saluran cerna

Mual, muntah

Pemasangan NGT

Urine output Penyakit hati kronik Tanda vital

Tanda syok

Kesadaran dan defisit neurologis Pengkajian risiko

Pemasangan akses vena

Nyeri epigastrium atau nyeri di region lain Perdarahan saluran cerna

Mual, muntah

Pemasangan NGT

Urine output Intake nutrisi Tanda vital

Tanda syok

Kesadaran dan defisit neurologis Pengkajian risiko

Pemasangan akses vena

Nyeri epigastrium atau nyeri di region lain Perdarahan saluran cerna

Mual, muntah

Pemasangan NGT

Urine output

Intake nutrisi

Investigation/Pemeriksaan Cek gula darah

EKG, saturasi 02 Pemeriksaan laboratorium: darah rutin, gula darah, ureum kreatinin, BUN ratio, SGOT SGPT, elektrolit, hemostasis (BT, PT, APTT), cross match (persiapan transfusi) Kolonoskopi dan endoskopi

Foto rontgen dada Tes darah samar feses Pemeriksaan laboratorium: darah rutin, gula darah, ureum kreatinin, SGOT SGPT, elektrolit Pemeriksaan laboratorium: darah perifer lengkap, fungsi hati, fungsi ginjal, elektrolit, gula darah

Tes darah samar feses

Treatment/medikasi Vit K: 3 x 1 amp

PPI: omeprazole bolus 80 mg iv dilanjutkan infus 8 mg/kgBB/jam selama 72 jam

Antasida: 3 x 1 tab

Sucralfat: 4 x 1000 mg

Somatostatin: bolus 250 mcg/iv, dilanjutkan per infus 250 mcg/jam selama 12-24 jam atau sampai perdarahan berhenti

Ocreotide: bolus 100 mcg/iv dilanjutkan per infus 25 mcg/jam selama 8-24 jam atau sampai perdarahan berhenti. Suplemen besi: FeS 1 x 160 mg Vit K: 3 x 1 amp

PPI: omeprazole bolus 80 mg iv dilanjutkan infus 8 mg/kgBB/jam selama 72 jam

Antasida: 3 x 1 tab

Sucralfat: 4 x 1000 mg

Somatostatin: bolus 250 mcg/iv, dilanjutkan per infus 250 mcg/jam selama 12-24 jam atau sampai perdarahan berhenti

Ocreotide: bolus 100 mcg/iv dilanjutkan per infus 25 mcg/jam selama 8-24 jam atau sampai perdarahan berhenti. Vit K: 3 x 1 amp

PPI: omeprazole bolus 80 mg iv dilanjutkan infus 8 mg/kgBB/jam selama 72 jam

Antasida: 3 x 1 tab

Sucralfat: 4 x 1000 mg

Somatostatin: bolus 250 mcg/iv, dilanjutkan per infus 250 mcg/jam selama 12-24 jam atau sampai perdarahan berhenti

Ocreotide: bolus 100 mcg/iv dilanjutkan per infus 25 mcg/jam selama 8-24 jam atau sampai perdarahan berhenti. Vit K: 3 x 1 amp

PPI: omeprazole bolus 80 mg iv dilanjutkan infus 8 mg/kgBB/jam selama 72 jam

Antasida: 3 x 1 tab

Sucralfat: 4 x 1000 mg

Somatostatin: bolus 250 mcg/iv, dilanjutkan per infus 250 mcg/jam selama 12-24 jam atau sampai perdarahan berhenti

Ocreotide: bolus 100 mcg/iv dilanjutkan per infus 25 mcg/jam selama 8-24 jam atau sampai perdarahan berhenti.

Non farmakologi Surgikal

Transfusi darah Nutrisi adekuat

Surgikal

Nutrisi adekuat

Surgikal

Nutrisi adekuat

Surgikal

Diet Puasa Puasa Puasa sampai perdarahan hilang Puasa sampai perdarahan hilang

Penyuluhan Edukasi kepada pasien dan keluarga mengenai kondisi pasien dan rencana tatalaksana Edukasi kepada pasien dan keluarga mengenai kondisi pasien dan rencana tatalaksana Edukasi kepada pasien dan keluarga mengenai kondisi pasien dan rencana tatalaksana

Mobilisasi pasif Edukasi kepada pasien dan keluarga mengenai kondisi pasien dan rencana tatalaksana

Mobilisasi pasif

Rujuk/Konsultasi

Outcome Teridentifikasi gejala dan keluhan sesuai diagnostic Hemodinamik stabil Teridentifikasi gejala dan keluhan sesuai diagnostic Hemodinamik stabil Teridentifikasi gejala dan keluhan sesuai diagnostic

Perdarahan berhenti Teridentifikasi gejala dan keluhan sesuai diagnostic

Perdarahan berhenti

Rencana perawatan Rawat inap biasa Rawat inap biasa Rawat inap biasa Rawat inap biasa