Proses Terapi Psoriasis Vulgaris

Embed Size (px)

DESCRIPTION

campuran

Citation preview

  • Nama: Tn. SJenis kelamin: laki-lakiUmur: 63 thAlamat: SidoarjoAgama : IslamStatus perkawinan: Sudah MenikahPekerjaan : PetaniSuku bangsa: JawaTanggal pemeriksaan: 1 september 2015

    Identitas

  • Keluhan utama Gatal Riwayat penyakit sekarangPasien datang ke Poli Kulit dan Kelamin RSU Haji Surabaya dengan keluhan gatal pada kedua siku dan kedua lutut serta di tonjolan jari-jari tangan. Jika daerah gatal di garuk akan keluar bercak-bercak keputihan. Keluhan ini sudah dirasakan pasien sejak 5 tahun yang lalu.Riwayat penyakit dahuluDiabetes melitus (-), Hipertensi (-)Riwayat penyakit keluargaTidak ada yang sakit seperti ini. Riwayat sosial-Anamnesis

  • Langkah 1. : menekan atau menghilangkan lesi psoriasis yang telah adaLangkah 2.:Mengurangi rasa gatal dengan cara menghambat histamin release

  • Langkah 3 :Non-medikamentosamengurangi stres, traumaMedikamentosacetirizine 10 mg 0-0-1topikal: momethasone cream 0,1%

  • obatEfficacySaftysuitabilitycostcetirizineMenghambat reganulasi sel mast sehingga tidak terjadi pelepasan histamin.Indikasi:Rinitis, urtikariaKontraindikasi:Ibu hamil trisemester 1, anak-anak di bawah 3 tahunDosis pada anak anak di atas usia 6 tahun 5-10 mg dosis pemberian dewasa dan anak 1x1Rp. 3500/ tabletloratadineAntihistamin non sedatif antagonis reseptor H1 periferMenghambat efek histamin padapembuluh darah, bronkus,&brmcm2 otot polosMenghambat pelepasan histamin endogen berlebihanMenghambat sekresi saliva dan sekresi kelenjar eksokrin lain akibat histaminDapat, merangsang maupun menghambat SSPIndikasiGejala alergi (urtikaria, hay fever)KontraindikasiPx yang hipersensitif terhadap loratadinepasien dengan gangguan hati berat harus diberi dosis permulaan yang lebih rendah(kemungkinan mengurangi bersihan Loratadine, dosis awal 5mg sekali sehari)hati-hati bila diberikan kepada wanita yang sedang menyusui.Per oral:tablet 10mg, 1x sehariRp.10000

  • obatEfficacySafetySuitabilitycostmomethasoneMenghambat sel-sel inflamasi atau menekan sel-sel tersebut agar tidak berlebihan sehingga mengurangi efek inflamasi yang disebabkan oleh sistem imunIndikasi:Meringankan manifestasi inflamasi dan pruritus sedang dari dematosis, psoriasis, dermatitis atopikKontraindikasi:hipersensitifKrim o,1%Oleskan 1-2 kali sehariRp 30.250dexosimethasoneMenghambat sel-sel inflamasi atau menekan sel-sel tersebut agar tidak berlebihan sehingga mengurangi efek inflamasi yang disebabkan oleh sistem imunIndikasi:Ekseme, dermatitis, psoriasisKontraindikasi:hipersensitifKrim 0,25% oleskan 1-2 x/hariRp. 33.500

  • hidrokortisonMenghambat sel-sel inflamasi atau menekan sel-sel tersebut agar tidak berlebihan sehingga mengurangi efek inflamasi yang disebabkan oleh sistem imunindikasi:Dermatitis atopik, kontak, alergi, pruritus anogenital,, neurodermatitisKontraindikasi:Penyakit virus, infeksi jamur dan bakteri pada kullitKrim 1%Oleskan 1-2 kali sehariRp.3400

  • Obat pilihan :momethasone krim 0,1 % Sediaan : Topikal Aturan pakai : dioleskan tipis-tipis pada daerah yang sakitFrekwensi Pemberian : 1-2 x/hari

  • Obat sistemikCetirizine 10 mgSediaan: tabletAturan pakai: diminum pada saat malam hariFrekuensi pemberian: 1x/hariAdvice lain : konsultasi ke Sp.KK

  • dr. D Jl. Bantaran Barat III no.48SIP.:DU/Kodya/XII/2009 jam praktek : 17.00 20.00 ------------------------------------------------------ Malang 1 sept 2015 R/ Cetirizine 10 mg No.VII S 0-0-1

    R/ momethasone cream No.I S 2 dd ue (pagi-malam)

    Pro : Tn S(63 tahun)

  • Obat yang diberikan adalah golongan kortikosteroid (momethasone) karna cocok meringankan manifestasi inflamasi dan pruritus sedang.Dan diberikan juga antihistamin (cetirizine) untuk mengurangi keluhan gatalKontrol 7 hari kemudian untuk mengevaluasi pengobatan dan keluhan pasien (subjektif & objektif)

    Langkah 5

  • Monitoring dapat dilakukan dengan monitoring subyektif dan obyektif, dan monitoring efek samping dari obat yaitu :Subyektif: keluhan pasien (gatal dan keluhan tambahan)Obyektif: lesi (makula eritematosa,skuama putih), Langkah 6. Monitoring

  • Menghindari trauma, infeksi dan stres yang merupakan faktor resiko.Minum obat yang diresepkan dokter secara rutinDatang dan konsultasi ke dokter segera bila keluhan bertambah parah

    Edukasi