Upload
kiki-rizki-amelia
View
17
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
ppt psoriasis
CARDINAL SIGN
PSORIASIS VULGARISNama: Tn. AUmur: 24 tahun Alamat: Biringkaloro, Kab. GowaAgama: IslamTgl masuk RS: 15 April 2015RM: 318959IDENTITAS PASIENKeluhan Utama: Bercak kemerahan hampir di seluruh tubuh
Anamnesis: Dirasakan sejak kurang lebih 6 bulan yang lalu. Gatal ada, hilang timbul. Rriwayat berobat di balai kesehatan kulit. Keluhan berkurang bila diberi salep racikan tetapi muncuul kembali. Riwayat alergi tidak ada. Saat ini dirawat dengan B20 dan diare kronis serta diterapi cefotaxime, fluconazole, metronidazoleANAMNESISKeadaan Umum: sakit beratKesadaran: composmentisHygiene: baikStatus Gizi: kurangVital signsBP: 110/70 mmHgHR: 84x/minRR: 24x/minTemperature: 36,5oCPEMERIKSAAN FISISKepala: anemis (-), ikterus (-), sianosis (-)Leher: Terdapat plak eritem, skuamaDada: Terdapat plak ritem, skuamaPerut : Terdapat plak eritem, skuamaEkstrimitas : Terdapat plak eritem, skuama
PEMERIKSAAN FISISHipoanastesi pada bercak (-)Penebalan nervus ulnaris D/S (-)Penebalan nervus tibialis posterior D/S (-)Gangguan fungsi motorik saraf ulnaris sinistra (-)Gangguan fungsi motorik saraf medianus sinistra (-)PEMERIKSAAN FISISLokasi: Regio Generalisata.Effloresensi: Plak Eritem, skuama halus
DERMATOVENEREOLOGY STATUSthick squama
Tn. A, 24 tahun, masuk rumah sakit dengan keluhan kemerahan pada seluruh tubuh sekitar 6 bulan lalu. Gatal ada dan hilang timbul. Riwayat berobat di balai kesehatan kulit. Keluhan berkurang bila di beri salap racikan, namun muncul kembali. Saat ini dirawat dengan B20 serta diare kronis dan diterapi cefotaxim, fluconazole, metronidazole.Status dermatologis ditemukan ada plak eritem disertai skuama halus pada regio generalisata.
RESUMEPSORIASSIS VULGARISDIAGNOSISBethametason 20gr + asam salisil 2% + LCD 10% + lanolin 10% + vaseline ALBCetirizine 10mg (1x1)
TREATMENTPSORIASIS VULGARISPsoriais vulgaris adalah penyakit yang penyebabnya autoimun, bersifat kronik dan residif, ditandai dengan adanya bercak-bercak eritema berbatas tegas, dengan skuama yang kasar, berlapis-lapis dan transparan; disertai dengan fenomena tetesan lilin, Auspitz, dan Kobner.DEFINISIDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189Disangka autoimun Pembentukan epidermis ( turn over time ) dipercepat menjadi 3-4 hari, sedangkan N 27 hariFaktor herediter dominanFaktor psikisInfeksi fokal
ETIOLOGIDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189KU : tidak dipengaruhiGatalPredileksi : kulit kepala perbatasan kulit kepala dan wajah / muka ekstensor ekstremitas terutama siku, lutut, lumbosakral
GEJALA KLINISDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189Bercak-bercak eritema yang meninggi (plak) dengan skuama diatasnyaEritema berbatas tegas dan merataKELAINAN KULITDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189Skuama yang berubah warna menjadi putih pada goresan --> disebabkan berubahnya indeks biasCara menggores dengan pinggir kaca objek
FENOMENA TETESAN LILINDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189Tampak serum atau darah berbintik-bintik disebabkan papilomatosisSkuama berlapis-lapis dikerok dengan pinggir kaca objek. Setelah skuama habis, pengerokan harus perlahan-lahan. Jika terlalu dalam : perdarahan yang merata
FENOMENA AUSPITZDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189Trauma pada kulit penderita psoriasis, misalnya : garukan, dapat menyebabkan kelainan yang sama dengan kelainan psoriasis
FENOMENA KBNERDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189Sifilis stadium IIDermatitis seboroikDermatofitosis psoriasis stadium penyembuhan
DIAGNOSIS BANDINGDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189PENGOBATAN TOPIKALPreparat ter efek : antiradang asal : fosil iktiol kayu oleum kadini dan oleum ruski batubara liantral, LCD Psoriasis menahun ter dari batubara Psoriasis akut ter dari kayu Konsentrasi 2-5% Ditambah asam salisilat 3-5% meningkatkan penetrasi Djuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189Kortikosteroid golongan potentDitranol (antralin)Pengobatan penyinaran Sinar UV menghambat mitosis ** UVA + Psoralen ** UVA + Psoralen ter GoeckmanCalcipotriolSintetik vitamin D salap/krim
PENGOBATAN TOPIKALDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189PENGOBATAN SISTEMIKSitostatik : Metrotrexat 3 x 2.5 mg, interval 12 jam dalam seminggu. Dosis total 7.5 mg. Jika tidak ada perbaikan dosis dinaikkan 2.5-5 mg permibggu. Dodis 3 x 5 mg permibggu biasanya sudah tanpak perbaikanLevodopa 2 x 250 mg - 3x 500 mgDDS 2 x 100 mg psoriasis pustulosa tipe barberEtretinat (Tigason)Siklosporin : efek imunosupresif 6 mg/KgBB
Djuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 1896. Kortikosteroid : Hanya digunakan pada psoriasis eritroderma dan psoriasis pustulosa generalisata 40 60 mgDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189PENGOBATAN SISTEMIKKOMPLIKASI PSORIASISKelainan kuku (50%) pitting nail berupa lekukan-lekukan miliarKelainan sendi : bersifat poliartikularPredileksi : sendi interfalangs distalUmur : 30-50 tahunEritrodermaDjuanda, Adhi, Prof., DR., dr., dkk. Ilmu Penyakit dan Kelamin.Jakarta: Badan Penerbit FKUI. 2011. Page: 189