Upload
atid-amanda
View
280
Download
2
Embed Size (px)
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
1/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
2/31
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala anugerah yang dilimpahkanNya, sehingga
pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan Laporan Kasus Besar berjudul Psoriasis Vulgaris
Tak ada gading yang tak retak, begitu pula penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari
sempurna dan masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, dengan hati terbuka penulis menerima segala
kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan makalah ini.
Pada kesempatan ini juga penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada dr.
Hendrik Kunta Adjie, Sp.KK yang telah banyak memberikan ilmu dan bimbingannya selama siklus
kepaniteraan kulit di RS Husada selama kepaniteraan 30 September2 November 2013.
Dalam menyusun makalah ini penulis menggunakan wacana-wacana yang berkaitan dengan
Psoriasis, Akhirnya dengan segala kerendahan hati, penulis berharap semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi para pembacanya.
Jakarta, 21 Oktober 2013
Penulis,
Erick Kristianto
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
3/31
KEPANITERAAN KLINIK
STATUS ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN
RUMAH SAKIT : RS HUSADA
Nama : Erick Kristianto
NIM : 406127026
Tanda Tangan
.
dr. Pembimbing / Penguji :
dr. Hendrik Kunta Adjie, SpKK
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. ABB
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Umur : 41 tahun
Alamat : -
Pekerjaan : Administrasi
Status Perkawinan : sudah menikah
B. ANAMNESIA
Autoanamnesa dari pasien tanggal 5 Oktober 2013, jam 11.00 WIB
Keluhan Utama : Sisik putih transparan di alami sejak febuari 2012
awal mula di lutut kemudian muncul di kaki,
sekarang mulai timbul keluhan serupa di siku kiri.
Keluhan Tambahan : Gatal saat stress
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
4/31
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien pertama kali datang pada febuari 2012 ke Poli Kulit RS Husada
dengan keluhan sisik putih transparan di kedua lutut.
Pasien mengaku sisik putih transparan tersebut tidak sakit dan bertambah
besar apabila pasien dalam keadaan stress. Apabila sisik putih transparan tersebut
digaruk, kulitnya menjadi mengelupas bewarna putih seperti ketombe. Apabila pasien
sedang kepanasan, pasien merasa lebih gatal dan akan menggaruk luka tersebut sampai
keluar darah.
Sejak 1 tahun yang lalu, pasien berobat ke poli kulit RS husada,
kemudian oleh dokter di RS tersebut di diagnosis Psoriasis Vulgaris dan sudah
diberikan obat minum cetrizine, salep racikan yang berisi clobetasol propionat 0,05%,
AS 3%, LCD 5%. Kemudian sisik putih transparan tersebut sempat berkurang
beberapa saat, namun pada saat pasien stress sisik putih transparan tersebut muncul
kembali. Sebelum 1 tahun ini, pasien mengaku belum pernah menderita sakit seperti
ini. Pasien menyangkal keluarganya ada yang sakit seperti ini. Pasien juga menyangkal
adanya penyakit seperti kencing manis dan hipertensi.
Pasien memiliki kuku nail pit / pitting nail hampir pada seluruh jari di
kedua tangan pasien.
Riwayat Penyakit Dahulu :
Pasien belum pernah mengalami riwayat sakit seperti ini sebelumnya.
C. STATUS GENERALIS
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Status gizi : Baik
Tensi : 110/70 mmHg
Berat Badan : 75 kg
Tinggi Badan : 170 cm
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), Skera Ikterik (-/-)
Gigi : Hygine gigi baik, carries (-)
THT : Dalam batas normal
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
5/31
D. STATUS DERMATOLOGI
Distribusi : Bilateral
Lokasi : Pada kedua lutut dan kedua tumit kaki
Efloresensi : Skuma kasar berlapis bewarna putih sirkumskrip ukuran
plakat dengan dasar yang eritematosa.
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
6/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
7/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
8/31
E. PEMERIKSAAN PENUNJUANG
Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang
F. RESUME
Penderita seorang laki-laki, 41 tahun. Pertama kali datang pada februari
2012 dengan keluhan timbul sisik putih transparan di kedua lutut, keluhan tersebut di
rasakan meluas bila pasien dalam keadaan stress. Riwayat penyakit yang sama dalam
keluarga tidak ada. Saat ini pasien sedang menjalani pengobatan di poliklinik kulit
Husada, riwayat pengobatan pasien : Clobetasol Propionate 0,05%, AS 3%, LCD 5%,
Cetrizine 10 mg 2x1/hari . Kemudian pada tanggal 7 oktober 2013 pasien datang
kembali ke poli kulit Husada unuk kontrol serta keluhan munculnya sisik putih
transparan yang baru di siku kiri pasien.
Status Dermatologi :
Distribusi : Bilateral
Lokasi : pada kedua lutut dan tumit kaki
Efloresensi : Skuma kasar berlapis bewarna putih keabu-abuan
sirkumskrip ukuran plakat dengan dasar yang eritematosa.
G. DIAGNOSIS
Diagnosis Banding :
Dermatofitosis
Sifilis stadium II
Diagnosis Kerja :
Psoriasis Vulgaris
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
9/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
10/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
11/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
12/31
TINJAUAN PUSTAKA
PSORIASIS
I. Definisi
Psoriasis adalah penyakit yang penyebabnya autoimun,bersifat kronik dan residif ditandai
dengan adanya bercak-bercak eritema berbatas tegas dengan skuama kasar, berlapis lapis dan
transparan.1
II. EpidemiologiKasus psoriasis makin sering dijumpai. Meskipun penyakit ini tidak menyebabkan
kematian, tetapi menyebabkan gangguan kosmetik, terlebih lebih mengingat bahwa perjalanan
penyakit ini menahun dna residif.
Insidens pada orang kulit putih lebih tinggi daripada penduduk kulit bewarna. Di Eropa
dilaporkan sebanyak 3-7%, di Amerika Serikat 1-2%, sedangkan di Jepang 0,6%. Pada bangsa
berkulit hitam, misalnya di Afrika, jarang dilaporkan, demikian pula bangsa indian di Amerika.
Insidens pada pria agak lebih banyak daripada wanita, psoriasis terdapat pada semua usia,
tetapi pada umumnya usia dewasa.2
III. Etiologi
Sex
o Insidens pada pria agak lebih banyak daripada wanita.1
Ras
o Insidens pada kulit putih lebih tinggi daripada penduduk kulit bewarna. Di eropa
2
Herediter
o Bila orangtuanya tidak mengalami psoriasis resiko mendapat psoriasis 12 %.
Sedangkan jika salah satu orangtuanya menderita psoriasis resikonya mencapai
34-39 %. Psoriasis tipe I dengan awitan dini bersifat familial. Sedangkan psoriasis
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
13/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
14/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
15/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
16/31
3. Muka
Jarang terjadi psoriasis dan apabila terjadi psoriasis seringnya berkaitan dengan tipe yang
refraktori.
4. psoriasis kronik pada daerah perianal dan genital pada daerah lipatan-lipatan dan fleksura
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
17/31
5. Kuku
Kerusakan kuku pada penderita psoriasis terdiri atas :
Onycholisis : pengangkatan lempeng kuku dari dasar nya disebabkan oleh abnormalitas
dari adhesi sel kuku, biasanya bermanifestasi dengan bercak putih atau bentuk salmon
pada lempeng kuku.
Subungual hyperkeratosis : akumulasi dari material yang putih seperti kapur dibawah
kuku yang disebabkan oleh proliferasi dari dasar kuku.
Pitting (depresi dari lempeng kuku) yang merupakan hasil dari sel-sel parakeratotic yang
hilang dari permukaan kulit
Beaus Line (garis transversal pada kuku) yang berasal dari inflamasi dari lempeng kuku
yang menyebabkan penghambatan dari pertumbuhan kuku.
Splinter Haemorrhages (garis longitudinal hitam) karena kebocoran dari kapiler yang
berdilatasi.
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
18/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
19/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
20/31
6. Psoriasis Pustulosa
Ada 2 pendapat mengenai psoriasis pustulosa, pertama dianggap sebagai penyakit
tersendiri, kedua dianggap sebagai varian dari psoriasis. Terdapat 2 bentuk psoriasis
pustulosa , bentuk lokalisata dan generalisata. Bentuk lokalisata contohnya psoriasis
pustulosa palmo plantar (Barber) sedangkan bentuk generalisata contohnya psoriasis
pustulosa generalisata contohnya pustulosa generalisata akut (Von Zumbusch)
a. psoriasis pustulosa palmoplantar (Barber)
Penyakit ini bersifat kronik dan residif terjadi di telapak tangan dan kaki atau
kedaunya. Kelaianan kulit berupa kelompok-kelompok pustule kecil steril di dalam
diatas kulit eritematosa dan disertai rasa gatal.
Gejala : rasa terbakargatal
Kelainan kulit : terdapat pus warna kuning warna 2-5 cm, warna kuning dan tumbuh
pada daerah yang eritema serta ber skuama. Pustule terbatas pada telapak tangan dan
kaki.
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
21/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
22/31
b. Psoriasis pustulosa generalisata akut (Von zumbusch)
Sebagai factor provokatif adalah pengehentian obat mendadak seperti penisilin
dan derivatnya, antibiotic lain (betalaktam, hidroklorokuin, Kalium iodide,
Morfin, Sulfapiridin, Sulfonamida, Kodein dan pengehentian steroid sistemik.
Bisa juga karena factor lain seperti hipokalsemia, sinar matahari, alcohol, stress
emosional, infeksi bakteri dan virus.
Penyakit ini dapat muncul pada penderita yang belum, telah atau sedang
mengalami psoriasis.
Gejala awalnya nyeri kulit, hiperalgesia dengan gejala umum, demam, malese
nausea, anoreksia, psoriasis yang telah ada semakin eritematosa dan edematosa
pada kulit yang normal dalam beberapa jam timbul banyak pustule miliar pada
plak plak tersebut. Dalam sehari pustule berkonfluensi membentuk lake of pus
Pemeriksaan laboratorium menunjukkan leukositosis (Leukosit dapat mencapai
20.000/ML) kultur pus daru pustule steril.
7. Eritroderma Psoriatik
Terjadi pada penghentian obat topical yang kuat atau penyakit nya sendiri yang
meluas. Biasanya pada penderita ini, lesi untuk psoriasis nya tidak tampak lagi karena
eritema dan skuama tebal universal. Ada kalanya lesi psoriasis masih tampak samar-
samar yakni lebih eritematosa dan kulitnya meninggi.
VII. Diagnosis
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
23/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
24/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
25/31
Cara kerja belum di ketahui pasti, pada psoriasis mengurangi proliferasi sel epidermal
pada lesi psoriasis dan kulit normal.
Dosis : 1 bulan pertama 1mg/kg/bb jika tidak ada perubahan dapat di tingkatkan 1
mg/kg/bb
ES: kulit menipis, selaput lendir kering, Peninggkatan lipid darah, gangguan fungsi
hepar, Hiperostosis, Teratogenik
Asitretin : merupakan metabolik Etretinat yang utama
ES dan manfaat serupa dengan Etretinat, memiliki kelebihan yakni memiliki waktu paruh
eliminasi 2 hari. Pada Etretinat lebih dari 100 hari
6. Siklosporin
Memiliki efek Immunosupresif
Dosis 6 mg/Kg/BB
ES: Nefrotoksik dan Hepatotoksik
7. Terapi Biologi
Obat baru, memblok langkah molekular spesifik penting pada patogenesis psoriasis
Contoh obat: Infliksimal, Alefasep, Etanersep, Efalizumab, Adalimumab, Ustekimumab
Terapi Topikal
1.
TER
Memiliki efek anti radang
Ada 3 jenis
Fosil : Iktiol
Kayu: Oleum kadini dan oleum ruski
Batu bara : Liantral atau LCD
TER batu bara lebih efektif dari pada Ter kayu namum memiliki kemungkinan iritasi
yang lebih besar. Pada psoriasis menahun kita gunakan Ter Batubara, pada Psoriasis
akut kita dapat menggunakan Ter kayu karena kemungkinan iritasi lebih kecil.
Sebagai vehikulum dapat di gunakan salap karena daya penetrasi terbaik.
2. Kortikosteroid
Topikal memberikan hasil yang baik, pemberian potensi dan vehikulum tergantung
lokasi. Krim pada skalp, muka dan daerah lipatan. Potensi sedang dapat di berikan
pada daerah muka, lipatan dan genitalia eksterna, potensi kuat pada batang tubuh dan
ekstremitas. Jika telah terjadi perbaikan dapat kita turunkan potensi dan frekuensi
pemberian.
3. Ditranol ( Antralin)
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
26/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
27/31
PHOTOTERAPI (PUVA)
Table 3.1 Management of psoriasis.
Type of psoriasis Standard therapy Alternatives
Localized stable
plaques
Tar preparations
Vitamin D analogues
Salicylic acid preparations
Topical steroids
Dithranol/ichthammol
TL-01 (UVB)
Extensive stable
plaques
TL-01 (UVB)
PUVA
Acitretin
PUVA + acitretin
Methotrexate
Ciclosporin A
Hydroxyurea
Biological agents
Widespread small
plaques
TL-01 (UVB) Steroid with LPC
Guttate psoriasis Moderate-potency topical
steroids
TL-01 (UVB)
Steroid with LPC
Facial psoriasis Mild/moderate-potency
topical steroid, vitamin D
Steroid with LPC
Flexural psoriasis Mild/moderate-potency
topical steroid + antifungalPustular psoriasis of
hands and feet
Moderate/potent topical
steroids
Potent t opical steroid +
propylene glycol occlusion
Acitretin
Hand and foot PUVA
Acute
erythrodermic,
unstable/generalized
pustular psoriasis
Inpatient management
Short-term mild topical
steroids
Methotrexate
Acitretin
Ciclosporin
Mycophenolate mofetil
PUVA, psoralen with ult raviolet A; TL-01, narr ow-band ultraviolet B; UVB,
broad-band ultraviolet B; LPC, liquor picis carbis.
gure 3.4 Psoralen with ult raviolet A (PUVA) cabinet.
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
28/31
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
29/31
X. Pencegahan
Pasien di harapkan dapan mencegah terjadinya fenomena kobner ( isomorfic respon )
dengan cara memakai kaos kaki yang agak tebal sehingga mengurangi gesekan dengan
sepatu. Mengingat pekerjaan penderita adalah seorang adminstrasi maka sebaiknya
diingatkan untuk mengurangi gesekan siku dengan meja.
(a)
(b)
Figure 3.7 Hand (a) and foot (b) PUVA.
i
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
30/31
XI. Prognosis
Prognosis psoriasis vulgaris ini dari segi functionam nya baik, dari segi kosmetikam
kemungkinan buruk (dubia) karena sisik putih transparan ini meninggalkan bekas dan tidak
bisa hilang seutuhnya dari segi sanationam buruk (malam) , dari segi vitam bonam(baik).
8/10/2019 Presentasi Kasus Psoriasis Vulgaris
31/31
DAFTAR PUSTAKA
1.
Djuanda A. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi ke-6. Jakarta: Penerbit Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia. 2011.Hal: 130-133
2. Wolff K, Lowel AG, Stephen IK, Barbara AG, Amy SP, David JL,
editors.Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 7thed. New York: McGraw
Hill; 2008.p.396-401
3. Paul K Burton, Rachael Marris Jane, ABC dermatology. 5th ed. India : Willey
Blackwell; 2009 ; p 11 -23
4. Diunduh dari : Gary W. Cole, Nill N Allai, William C shiel, Psoriasis symptoms,
treatment, pictures, causes and medications
http://www.medicinenet.com/psoriasis/article.htm17 Oktober 2013
http://www.medicinenet.com/psoriasis/article.htmhttp://www.medicinenet.com/psoriasis/article.htmhttp://www.medicinenet.com/psoriasis/article.htm