Preskas Dm Tipe 1

8/13/2019 Preskas Dm Tipe 1

1/32

BAB I

STATUS PASIEN

I. IDENTITAS

A. Identitas Pasien

Nama : An. E

Usia : 2 tahun 8 bulan

Jenis Kelamin : Laki - laki

Agama : Islam

Alamat : Jln Belimbing R. !" R#. ! N$. % Jagaka&sa Jaka&ta 'elatan

N$. () : *+8,8,

B. Identitas &ang ua

Aah

Nama : n. A

Agama : Islam

Peke&/aan : ukang Pa&ki&

Pendidikan te&akhi&: ')P

Ibu

Nama : N. N

Agama : Islam

Peke&/aan : Ibu &umah tangga

II. ANAMNESA

Keluhan dilakukan se0a&a All$anamnesa 1 Ibu Pasien dan Aah asien 3

Keluhan Utama : 'esak4 men0&et4 demam


2/32

Keluhan ambahan : tidak mau makan4 &e5el4 se&ing haus4 lemas

III. RIWAYAT PENYAKIT

a3 Ri5aat Penakit 'eka&ang

Pada a5al eng$batan se5aktu asien umu& ! tahun4 asien datang ke I67 R'U7 Pasa&

Reb$ dengan keluhan sesak4 BAB 0ai& dise&tai amas be5a&na kehi/auan4 demam 2 ha&i

')R'. Pasien &e5el4 tidak mau makan4 me&asa haus4 dan tamak lemas. Batuk dan ilek

disangkal4 ke/ang di sangkal. Kemudian asien semat di &a5at di R'U7 Pasa& Reb$

selama !2 ha&i dan hasil eme&iksaan 67' na men0aai +,,. Kemudian asien di &u/uk

untuk 0$nt&$l di R'(). 67' asien aling tinggi sekita& 2,, ",, selama eng$batan

di R'(). Bila asien makan 0$klat 67' na bisa men0aai +,,. )enu&ut kete&angan

$&ang tua asien4 asien tidak mengeluh aa aa dan asien masi akti9 be&main se5aktu

67' na +,,. )enu&ut kete&angan aah asien4 /ika 67' asien tinggi BAK na

banak.

b3 Ri5aat Penakit dahulu

Pasien sebelumna hana mengalami In9eksi 'alu&an Pe&na9asan Atas sa/a dan dia&e.

Penakit a&u4 asma4 /antung ba5aan4 ke/ang4 enakit da&ah4 m$&bili disangkal $leh ibu

asien.

03 Ri5aat Penakit Kelua&ga

Ri5aat enakit see&ti ini di kelua&ga disangkal $leh ibu asien

d3 Ri5aat Kehamilan

Kehamilan : Ante Natal (a&e dilakukan di Bidan. 'elama hamil ibu asien &utin

meme&iksakan kandungan setia satu bulan sekali. Ibu tidak e&nah mengk$nsumsi /amu4

$bat-$btan4 dan alk$h$l saat kehamilan. 7emam saat kehamilan 1-34 ie&tensi dalam

kehamilan 1-34 e&da&ahan saat kehamilan 1-34 ke/ang saat kehamilan 1-3.


3/32

Kelahi&an : Lahi& saat usia kandungan ; bulan dengan en$l$ng bidan. BB 28,, g&4

an/ang badan *8 0m4 LK dan nilai Aga& tidak diketahui. idak ada kelainan ba5aan.

e3 Ri5aat Pas0a Pe&salinan

Pasien minum A'I samai usia 2 tahun4 setelah 2 tahun4 asien dibe&i A'I dan susu

9$&mula. Ibu asien selalu meng$nt&$l kada& ka&b$hid&at asien.

93 Ri5aat Pe&tumbuhan dan Pe&kembangan

umbuh kembang asien n$&mal4 hana be&at badan asien ang sulit naik. Pada usia !

tahun be&at badan ; Kg4 sedangkan ada usia 2 tahun 8 bulan be&at badan asien !,4" Kg

g3 Ri5aat Imunisasi

Ri5aat imunisasi asien dikatakan lengka di uskesmas4 Imunisasi te&akhi& 0amak.

h3 '$sial Ek$n$mi dan Lingkungan

'$sial Ek$n$mi:

Untuk enghasilan e&bulan aah asien tidak mau men/elaskan. Jumlah angg$ta

kelua&ga " $&ang.

Lingkungan

Pasien tinggal di &umah k$nt&akan ang dihuni $leh " $&ang angg$ta kelua&ga 1 aah4 ibu4

dan ! $&ang anak 3. Rumah te&atu& namun tidak kumuh. 'i&kulasi uda&a dan en0ahaaan

baik. 'umbe& ai& be&sih ang digunakan be&asal da&i PA).

IV. PEMERIKSAAN FISIK

Peme&iksaan dilakukan tanggal 22 kt$be& 2,!"

A. 'tatus 6ene&alis


4/32

Keadaan umum : Baik

Kesada&an : ($m$s )entis

anda menit

o 7 : !!,>%, mmg

o RR : 28 = >menit

o 'uhu : "%4?$(

o BB : !,4" kg

Keala : N$&m$0ehal

)ata : 0$n/ungti-4 'kele&a Ikte&ik ->-

idung : de


5/32

Palasi : iktus k$&dis te&aba di I(' * linea mid0la


6/32


7/32

War(a Kuning - Kuning Kuning Kuning

K!8!r('-a( Je&nih - Ke&uh Je&nih Je&nih

BJ !.,", - !.,2, !.,2, !.,2,

4 %., - %., ?.+ ?.,

G%+*#,a * - ->Negati9 ->Negati9 "

B'%'r+&'( ->Negati9 - ->Negati9 ->Negati9 ->negati9

K!)#( * - ->Negati9 ->Negati9 !

Dara-/& ! - ->Negati9 ->Negati9 ->negati9

Pr#)!'( ! - ! ->Negati9 !

Ur#&'%'(#$!( ->Negati9 - ->Negati9 ->Negati9 ->negati9

N')r') ->Negati9 - ->Negati9 ->Negati9 ->negati9

L!+*#,') ->Negati9 - ->Negati9 ->Negati9 ->negati9

SEDIMEN

Leuk$sit - - !-2 !-2 !-2

E&it&$sit - - ,-! !-2 !-2

'ilinde& - - ->Negati9 ->Negati9 ->negati9

'el eitel - - >$siti9 >$siti9 >$siti9

K&istal - - U&at

am$&9 13

->Negati9 ->negati9

Bakte&i - - >$siti9 >$siti9 >$siti9

Lain-lain - - ->Negati9 ->Negati9 ->negati9

PEMERIKSAAN Mawar

2/1/13

Mawar

2:/1/13

Mawar

2;/1/13

HEMATOLOGI

LED - - -

!"#$%#&'( - - -

!"a)#*r') - - -L!+*#,') - - -

T-r#",') - - -

Er')r#,') - - -

MV - -

M - - -

M - - -


8/32

HITUNG JENIS

Ba,#'% - - -

E#,'(#'% - - -

Ba)a($ - - -S!$"!( - - -

L'"#,') - - -

M#(#,') - - -

KIMIA DARAH

FUNGSI HATI

SGPT/ALAT - - -

SGT/ASAT - - -

DIABETES

G+%a Dara-

S!wa*)+ ",* "*8 !++

&A1 - - -

FUNGSI GINJAL

Ur!+" - -

Kr!a)'('( ara- - - -

GAS DARAH-

ELEKTROLIT

E%!*)r#%') Na - -

-

E%!*)r#%') K - - -

E%!*)r#%') % - - -

4 - - -

P2 - - -

P2 - - -

) - - -

35 - - -

35 ,) - - -

T2 - - -

BE ! - - -

BE 6B7 - - -

Sa)+ra,' 2 - - -


9/32

URINALISA

War(a - Kuning

-

K!8!r('-a( - Je&nih -

BJ - !.,2, -4 - ?., -

G%+*#,a - ->Negati9 -

B'%'r+&'( - ->Negati9 -

K!)#( - ->Negati9 -

Dara-/& - ->Negati9 -

Pr#)!'( - ->Negati9 -

Ur#&'%'(#$!( - ->Negati9 -

N')r') - ->Negati9 -

L!+*#,') - ->Negati9 -

SEDIMEN

Leuk$sit - !-2 -

E&it&$sit - !-2 -

'ilinde& - ->Negati9 -

'el eitel - >$siti9 -

K&istal - ->Negati9 -

Bakte&i - >$siti9 -

Lain-lain - ->Negati9 -

PE)ERIK'AAN LABRARIU) R'()

PEMERIKSAAN ASIL SATUAN NILAI RUJUKAN

EMATLGI

!"#$%#&'( ?.? g>dL !!.+ - !*.+

!"a)#*r') 28.! D "2., - *".,

Er')r#,') *.?? !,%>L ".;, +.",


10/32

MV +8.; 9L ?%., ;,.,

M !%.! g 2+., "!.,

M 2?.* g>dL "2., -"%.,

Tr#",') +!! !,">L !+, - *,,

L!+*#,') ?.8, !,">L *.,, !2.,,

ITUNG JENIS

Ba,#'% ,.% D , !

E#,'(#'% !.; D ! "

N!+)r#'% 2%.2 D +2., ?%.,

L'"#,') %*.+ D 2, *,

M#(#,') %.8 D 2 8

LED 'amel tidak

men0ukui

mm , !,

KIMIA KLINIK

FK6SI75TIB

S!r+" 'r#( 6F!7 !2 g>dL 2* - ;!

TIB *;; g>dL 22, *2;

Tra(,!r'( 2 D !+ *+

IMUNSERLGI

F!rr')'( ,.; ng>mL !,., *,,.,

PE)ERIK'AAN LABRARIU) PR7IA

anggal ,%-,2-2,!"


11/32

PEMERIKSAAN ASIL

5P!4)'! 6,!wa*)+7 ,." ng>mL


anggal ,?-,2-2,!"


EMATLGI

RUTIN

!"#$%#&'(

?.8+ g>dL !,.%-!2.,

!"a)#*r') ",.? D "+-*"

L!+*#,') 8,%, >mm" %,,,-!?+,,,

Tr#",') ";+,,, >mm" 22?,,,-*+2,,,

MV %2.+ 9L ?%-;,

M !%., g 2+-"!

M 2+.+ g>dL 2%-"*


anggal 2%-,?-2,!"


EMATLGI

LENGKAP

!"#$%#&'(

!2., g>dL !!.+ - !*.+

!"a)#*r') "+.! D "2., - *".,

Er')r#,') *.%" !,%>L ".;, +.",


12/32


13/32

selama !2 ha&i dan hasil eme&iksaan 67' na men0aai +,,. Kemudian asien di &u/uk

untuk 0$nt&$l di R'(). 67' asien aling tinggi sekita& 2,, ",, selama eng$batan

di R'(). Bila asien makan 0$klat 67' na bisa men0aai +,,. )enu&ut kete&angan

$&ang tua asien4 asien tidak mengeluh aa aa dan asien masi akti9 be&main se5aktu

67' na +,,. Ri5aat enakit see&ti ini di kelua&ga disangkal $leh ibu asien

Pada eme&iksaan 9isik didaat n$&mal. Pada eme&iksaan lab$&at$&ium ada a5al masuk

di I67 di daat kadat b 8.? g>dL4 t "" D4 leuk$sit 2!2,, uL4 t&$mb$sit +?2,,,4 67'

stik high4 ?.,*4 P(2 !! mmg4 BE e09 -2?.%. Pada eme&iksaan tanggal 2,>,!>2,!"

bA!0 !,.! D.

VII. DIAGNSIS KERJA

- 7iabete )elitus tie !

VIII. PENATALAKSANAAN

Saa) 'rawa) ' RSUD Pa,ar R!

- IH7 Na(l ,4; D

- (e9t&ia=$n 2=+,,

- )ikasin 2 = ?,

- Inhalasi : Na(l 2004 Bi&$te0 + 00

- In/eksi Bi0 Na0

- In/eksi insulin NP

-

RSM


14/32

- In/eksi en insulin asa&t "-"-2 unit

- In/eksi en insulin detemi& * unit

I


15/32

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 D!'(','

7iabetes mellitus se0a&a de9inisi adalah keadaan hie&glikemia k&$nik. ie&glikemia ini

daat disebabkan $leh bebe&aa keadaaan4 di anta&ana adalah gangguan sek&esi h$&m$n insulin4

gangguan aksi>ke&/a da&i h$&m$n insulin atau gangguan kedua-duana 1#ein@ime& 'A4 )aggae

'. 2,,+3.

7iabetes mellitus tie ! te&/adi disebabkan $leh ka&en ke&usakan sel -ank&eas. Ke&usakan

ang te&/adi daat disebabkan $leh &$ses aut$imun mauun idi$atik. Pada 7) tie ! sek&esi

insulin be&ku&ang atau te&henti. 'edangkan 7) tie 2 te&/adi akibat &esistensi insulin. Pada 7)

tie 2 biasana dikaitkan dengan sind&$m &esistensi insulin lainna see&ti $besitas4

hie&liidemia4 akant$sis nig&ikans4 hie&tensi atau hie&and&$genisme $!,, &ibu enduduk>tahun4 di A9&ika +>!,,.,,, enduduk>tahun4 di Asia imu&

ku&ang da&i 2>!,,.,,, enduduk>tahun 1#ein@ime& 'A4 )aggae '.2,,+3.

Insiden di Ind$nesia samai saat ini belum diketahui. Namun da&i data &egist& nasi$nal

untuk enakit 7) ada anak da&i UKK End$k&in$l$gi PP I7AI4 te&/adi eningkatan /umlah

da&i 2,,-anak dengan 7) ada tahun 2,,8 men/adi +8,-an asien ada tahun 2,!!. 'angat

dimungkinkan angkana lebih tinggi aabila kita me&u/uk ada kemungkinan anak dengan 7)

ang meninggal tana te&diagn$sis sebagai ket$asid$sis diabetikum atauun belum semua asien

7) tie ! ang dila$&kan 1)$el$4 A6. 2,!!3.

2.3 K%a,''*a,'


16/32


17/32

manusia dan endaan antib$di %*k7a me&uakan &$tein %*k7a da&i ekst&ak sel islet. 'edangkan

antib$di %*k7a ang ditamilkan untuk men/adi sel beta te&tentu di dalam islet4 bebe&aa se&a

I(A $siti9 telah di/elaskan untuk be&eaksi dengan semua sel islet. Antigen ta&get da&i Antib$di

%*k7a diidenti9ikasi sebagai 6A7 en@im. 'el Islet te&tentu ada ba&is sel beta mem&$duksi

antib$di Ig6 ang te&ikat ke antigen sit$lasma sel islet ang ditemukan. Anehna semua

m$n$kl$nal antib$di ang di&$duksi $leh ba&is4 dikenali 6A7 ta&get aut$antigen. 7engan

demikian4 6A7 mungkin ta&get antigen utama ada 7) tie !4 makana antib$di untuk 6A7

di/adikan enanda sensiti9 untuk e&kembangan diabetes4 5alauun antib$di 6A7 ada dalam

indi


18/32


19/32

klinis a5al daat di/elaskan atas dasa& e&ubahan metab$lisme e&anta&a ang talah diketahui.

Kea&ahan dan lamana ge/ala men0e&minkan de&a/at insulin$enia. 1Ri0ha&d E.Beh&man4 !;;23

Adana gangguan dalam &egulasi insulin4 khususna ada 7) tie ! daat 0eat men/adi

diabetik ket$asid$sis manakala te&/adi : !3. 7iabetes tie ! ang tidak te&diagn$sa 23.

Ketidakseimbangan /umlah intake makanan dengan insulin "3. Ad$les0en dan ube&tas *3.

Akti


20/32

M

Keseimbangan kal$&i negati9 &angsang metab$lisme anae&$bi0

M

P$li9agia dan tenaga FFasid$sis

M

Kesada&an te&ganggu

M

Nut&isi : ku&ang da&i kebutuhan ganguan kes. (ai&an dan elekt&$lit

M

Resik$ tinggi 0ede&a

2.: Kr')!r'a D'a$(#,',

7iabetes mellitus ditegakkan be&dasa&kan ada tidakna ge/ala. Bila dengan ge/ala

1$lidisi4 $liu&ia4 $li9agia34 maka eme&iksaan gula da&ah abn$&mal satu kali sudah daat

menegakkan diagn$sis 7). sedangkan bila tana ge/ala4 maka die&lukan aling tidak 2 kali

eme&iksaan gula da&ah abn$&mal ada 5aktu ang be&beda 1Rustama 7'4 dkk. 2,!, 'IPA7

(lini0al P&a0ti0e ($nsen0us 6uidelines 2,,;3.

K&ite&ia hasil eme&iksaan gula da&ah abn$&mal adalah :

!. Kada& gula da&ah se5aktu G 2,, mg>dL atau

2. Kada& gula da&ah uasa G !2% mg>dL atau

". Kada& gula da&ah $stand&ial G 2,, mg>dL

Untuk menegakkan diagn$sis 7) ie !4 maka e&lu dilakukan eme&iksaan enu/ang4

aitu (-etide ,.8+ ng>ml. (-etide ini me&uakan salah satu enanda banakna sel -

ank&eas ang masih be&9ungsi. Peme&iksaan lain adalah adana aut$antib$d4 aitu Islet cell

autoantibodies 1I(A34 Glutamic acid decarboxylase autoantibodies 1%+K 6A734 IA2 1dikenal

sebagai I(A +!2 atau t&$sine $shatase3 autoantibodies danInsuline autoantibodies 1IAA3.


21/32

Adana aut$antib$d mengk$n9i&masi 7) tie ! ka&ena &$ses aut$imun. 'aangna

aut$antib$d ini &elati9 mahal 1Rustama 7'4 dkk. 2,!, I'PA7 (lini0al P&a0ti0e ($nsen0us

6uidelines 2,,;3.

2.; P!r8a%a(a( P!(=a*')

Pe&/alanan enakit ini melalui bebe&aa e&i$de menu&ut I'PA7 (lini0al P&a0ti0e

($nsen0us 6uidelines tahun 2,,;.

- Pe&i$de &a-diabetes

- Pe&i$de mani9estasi klinis

- Pe&i$de honey moon

- Pe&i$de kete&gantungan insulin ang meneta

Pe&i$de P&a-7iabetes

Pada e&i$de ini4 ge/ala-ge/ala klinis 7) mulai mun0ul. Pada e&i$de ini sudah te&/adi

sekita& ;,D ke&usakan sel -ank&eas. P&edis$sisi genetik te&tentu memungkinkan te&/adina

&$ses dest&uksi ini. 'ek&esi insulin mulai be&ku&ang ditandai dengan mulai be&ku&angna sel -

ank&eas ang be&9ungsi. Kada& (-etide mulai menu&un. Pada e&i$de ini aut$antib$d mulai

ditemukan aabila dilakukan eme&iksaan lab$&at$&ium.

Pe&i$de )ani9estasi Klinis

Pada e&i$de ini4 ge/ala klinis 7) mulai mun0ul. Pada e&i$de ini sudah te&/adi sekita&

;,D ke&usakan sel -ank&eas. Ka&ena sek&esi insulin sangat ku&ang4 maka kada& gua da&ah

akan tinggi>meningkat. Kada& gula da&ah ang melebihi !8,mg>dL akan menebabkan die&esis

$sm$tik. Keadaan ini menebabkan te&/adina engelua&an 0ai&an dan elekt&$lit melalui u&in

1$liu&i4 dehid&asi4 $lidisi3. Ka&ena gula da&ah tidak daat di-uptakeke dalam sel4 ende&ita

akan me&asa laa& 1$li9agi34 tetai be&at badan akan semakin ku&us. Pada e&i$de ini ende&ita

meme&lukan insulin da&i lua& aga& gula da&ah di-uptakeke dalam sel.

Pe&i$deHoney Moon

Pe&i$de ini disebut /uga 9ase &emisi a&sial atau sementa&a. Pada e&i$de ini sisa-sisa sel

-ank&eas akan beke&/a $timal sehingga akan di&$duksi insulin da&i dalam tubuh sendi&i. Pada

saat ini kebutuhan insulin da&i lua& tubuh akan be&ku&ang hingga ku&ang da&i ,4+ U>kgBB>ha&i.

Namun e&i$de ini hana be&langsung sementa&a4 bisa dalam hitungan ha&i atauun bulan4


22/32

sehingga e&lu adana edukasi ada $&ang tua bah5a e&i$de ini bukanlah 9ase &emisi ang

meneta.

Pe&i$de Kete&gantungan Insulin ang )eneta

Pe&i$de ini me&uakan e&i$de te&akhi& da&i ende&ita 7). ada e&i$de ini ende&ita

akan membutuhkan insulin kembali da&i lua& tubuh seumu& hiduna.

2.> Pitfall a%a" 'a$(#,',

7iagn$sis diabetes se&ingkali salah4 disebabkan ge/ala-ge/ala a5alna tidak te&lalu khas

dan mi&i dengan enakit lain4 te&kadang tenaga medis /uga tidak menada&i kemungkinan

enakit ini ka&ena /a&angna ke/adian 7) tie ! ang ditemui atauun belum e&nah menemui

kasus 7) tie ! ada anak. Bebe&aa ge/ala ang se&ing men/adipitfalldalam diagn$sis 7)

tie ! ada anak di anta&ana adalah :

!. 'e&ing Ken0ing : Kemungkinan diagn$sisna adalah in9eksi salu&an ken0ing atau

te&lalu banak minum 1selain 7)3. Ha&iasi da&i keluhan ini adalah adana enu&esis

1meng$m$l3 setelah sebelumna anak tidak e&nah enu&esis lagi.

2. Be&at badan tu&un atau tidak mau naik lagi : Kemungkinan diagn$sis adalah asuan

nut&isi ang ku&ang atau adana enebab $&ganik lain. al ini disebbkan ka&ena

masih tinggina ke/adian malnut&isi di nega&a kita. 'e&ing ula diangga sebagai

salah satu ge/ala tube&0ul$sis ada anak.". 'esak na9as : Kemungkinan diagn$sana dalah b&$nk$neum$nia. Aabila dise&tai

ge/ala lemas4 kadang /uga didiagn$sis sebagai mala&ia. Padahal ge/ala sesak na9asna

aabila diamati $la na9asna adalah tie Kusmaull 1na9as 0eat dan dalam3 ang

sangat be&beda dengan tie na9as ada b&$nk$neum$nia. Na9as Kusmaull adalah

tanda da&i ket$asid$sis.

*. Ne&i e&ut : 'e&ingkali diki&a sebagai e&it$nitis atau aendi0itis. Pada ende&ita

7) tie !4 ne&i e&ut ditemui ada keadaan ket$asid$sis.

+. idak sada& : Keadaan ket$asid$sis daat diiki&kan ada kemungkinan diagn$sis

see&ti mala&ia se&eb&al4 meningitis4 ense9alitis4 atauun 0ede&a keala 1B&ink 'J4 dkk.

2,!,3

2.? P!(a)a%a*,a(aa( DM T'4! 1


23/32

atalaksana asien dengan 7) tie ! tidak hana meliuti eng$batan be&ua embe&ian

insulin. Ada hal-hal lain ang e&lu die&hatikan dalam tatalaksana aga& ende&ita mendaatkan

kualitas hidu ang $timal dalam /angka endek mauun /angka an/ang 1Rustama 7'4 dkk.

2,!, I'PA7 (lini0al P&a0ti0e ($n0en0us 6uidelines. 2,,;3.

e&daat + ila& mana/emen 7) tie !4 aitu :

!. Insulin

2. 7iet

". Akti exercise

*. Edukasi

+. )$nit$&ing k$nt&$l glikemik

!. Insulin

Insulin me&uakan te&ai ang mutlak ha&us dibe&ikan ada ende&ita 7) tie !.

7alam embe&ian insulin ha&us die&hatikan /enis insulin4 d$sis insulin4 &egimen ang

digunakan4 0a&a menuntik se&ta enesuaian d$sis ang die&lukan.

a. Jenis insulin : Kita mengenal bebe&aa /enis insulin4 aitu insulin ke&/a 0eat4 ke&/a

endek4 ke&/a menengah4 ke&/a an/ang4 mauun insulin 0amu&an 10amu&an ke&/a

0eat>endek dengan ke&/a menengah3. Penggunaan /enis insulin ini te&gantung

&egimen ang digunakan.

b. 7$sis Insulin : 7$sis t$tal ha&ian ada anak be&kisa& anta&a ,4+-! Unit>KgBB ada

a5al diagn$sis ditegakkan. 7$sis ini selan/utna akan diatu& disesuaikan dengan

9akt$&-9akt$& ang ada4 baik ada enakitna mauun ada ende&itana.

0. Regimen : Kita mengenal dua ma0am &egimen4 aitu &egimen k$nha&i atau tiga kali suntik>ha&i. 'edangkan &egimen intensi9 be&ua

embe&ian &egimen basal b$lus. Pada &egimen basal b$lus dibedakan anta&a insulin

ang dibe&ikan untuk membe&ikan d$sis basal mauun d$sis b$lus.


24/32

d. (a&a menuntik : e&daat bebe&aa temat enuntikan ang baik dalam hal

abs$&sina aitu di dae&ah abd$men4 lengan atas4 late&al aha. 7ae&ah b$k$ng tidak

dian/u&kan ka&ena aling bu&uk abs$&sina.

e. Penesuain 7$sis : Kebutuhan insulin akan be&ubah te&gantung da&i bebe&aa hal4see&ti hasil m$nit$& gula da&ah4 diet4 $lah&aga4 mauun usia ube&tas 1te&kadang

kebutuhan meningkat hingga 2 unit>KgBB>ha&i34 k$ndisi st&ess mauun saat sakit.

e&ai insulin a5al ada anak-anak

!. Anak-anak dengan hie&glikemia sedang tana ket$nu&ia atau asid$sis dia5ali dengan

d$sis tunggal insulin ke&/a sedang e& ha&i se0a&a subkutan sebanak ,4"-,4+ unit>kg

2. Anak-anak dengan hie&glikemia dan ket$nu&ia tetai tana asid$sis atau dehid&asi

daat dibe&ikan d$sis a5al insulin ke&/a sedang sebanak ,4+-,4? unit>kg dan

dibe&ikan se0a&a subkutan sebanak ,4! unit>kg se0a&a te&atu& dalam inte&


25/32


26/32

Onset, Peak, and Duration of Action of Human Insulin Preparations*

Insulin P&ea&ati$n nset $9A0ti$n

Peak A0ti$n 7u&ati$n $9A0ti$n

Raid-a0ting

Lis&$4 asa&t4 glulisine +!+ min *+?+ min "+ h

'h$&t-a0ting

Regula& 1R3 ",%, min 2* h %8 h

Inte&mediate-a0ting

NPO Ab$ut 2 h *!2 h !82% h

"* h 8!2 h !2!8 h

L$ng-a0ting

*8 h !,!% h !%2, h

6la&gine !2 h N$ eak 2* h

7etemi& !2 h N$ eak !*2* h

P&emi=ed

?,D NP>",D R ",%, min 7ual 1NP R3 !,!% h

+,D NP>+,D R ",%, min 7ual 1NP R3 !,!% h

?+D NPL>2+D lis&$ +!+ min 7ual 1NPL lis&$3

!,!% h

?,D NPA>",D asa&t +!+ min 7ual 1NPA

asa&t3

!,!% h

R Q &egula& NP Q neut&al &$tamine aged$&n NPL Q neut&al &$tamine

lis&$ NPA Q neut&al &$tamine.

imes a&e a&$=imate4 assume sub0utane$us administ&ati$n4 and ma


27/32


28/32

2. 7iet

'e0a&a umum diet ada anak 7) tie ! teta menga0u ada uaa untuk

meng$timalkan &$ses e&tumbuhan. Untuk itu embe&ian diet te&di&i da&i +,S++D

ka&b$hid&at4 !+-2,D &$tein dan ",D lemak. Pada anak 7) tie ! asuan kal$&i e&ha&i

ha&us diantau ketat ka&ena te&kait dengan d$sis insulin ang dibe&ikan selain m$nit$&ing

e&tumbuhanna. Kebutuhan kal$&i e&ha&i sebagaimana kebutuhan ada anak sehat>n$&mal.

Pembe&ian diet ini /uga meme&hatikan &egimen ang digunakan. Pada &egimen basal b$lus4

asien ha&us mengetahui &asi$ insulin:ka&b$hid&at untuk menentukan d$sis embe&ianinsulin.

Jumlah kebutuhan kal$&i untuk anak usia ! tahun samai dengan usia ube&tas daat /uga

ditentukan dengan &umus sebagai be&ikut :

1000 6+,'a a%a" )a-+( @ 1007 ....... Ka%#r'/-ar'

K$m$sisi sumbe& kal$&i e& ha&i sebaikna te&di&i atas : +,-++D ka&b$hid&at4 !,-!+D

&$tein 1semakin menu&un dengan be&tambahna umu&34 dan ",-"+D lemak.

Pembagian kal$&i e& 2* /am dibe&ikan " kali makanan utama dan " kali

makanan ke0il sebagai be&ikut :

T 2,D be&ua makan agi.

T !,D be&ua makanan ke0il.

T 2+D be&ua makan siang.


T 2+D be&ua makan malam.


". Akti exercise


29/32

Anak 7) bukanna tidak b$leh be&$lah&aga. Just&u dengan be&$lah&aga akan

membantu meme&tahankan be&at badan ideal4 menu&unkan be&at badan aabila men/adi

$bes se&ta meningkatkan e&0aa di&i. lah&aga akan membantu menu&unkan kada& gula

da&ah se&ta meningkatkan sensiti


30/32

2.9 K#"4%'*a,'

K$mlikasi /angka endek 1akut3 ang se&ing te&/adi : hi$glikemia dan ket$asid$sis.

K$mlikasi /angka an/ang biasana te&/adi setelah tahun ke-+4 be&ua : ne9&$ati4 neu&$ati4

dan &etin$ati. Ne9&$ati diabetik di/umai ada ! dianta&a " ende&ita 7) tie !.

7iagn$sis dini dan eng$batan dini enting sekali untuk :

!. mengu&angi te&/adina gagal gin/al be&at4 ang meme&lukan dialisis.

2. menunda end stage &enal disease dan dengan ini meme&an/ang umu& ende&ita.

Adana Vmik&$albuminu&iaV me&uakan a&amete& ang aling sensiti9 untuk

identi9ikasi ende&ita &esik$ tinggi untuk ne9&$ati diabetik. )ik&$albuminu&ia mendahului

mak&$albuminu&ia. Pada anak dengan 7) tie-! selama G + tahun4 dian/u&kan sk&ining

mik&$albuminu&ia !=>tahun. Bila tes $siti94 maka dian/u&kan lebih se&ing dilakukan

eme&iksaan. Bila didaatkan hie&tensi ada ende&ita 7) tie-!4 biasana dise&tai te&/adina

ne9&$ati diabetik.

indakan : eng$batan hie&glikemia dan hie&tensi 1bila ada3

2.10 PRGNSIS

6ula da&ah4 bA!04 k$leste&$l4 tekanan da&ah4 dan be&at badan ang te&k$nt&$l sangat

enting sebagai 9akt$& enentu &$gn$sis dan e&kembangan enakit diabetes sendi&i

3


31/32

te&utama k$mlikasi mak&$


32/32

Al $msi )4 Luki0 )L. An "pdate on the pathogenesis of Diabetes Mellitus. a0ult $9

)edi0ine and ealth '0ien0es4 UAE Uni') Ilmu Kesehatan Anak K

UNAIR>R'U7 7&. '$et$m$ 'u&abaa. eb&ua& !"4 2,,2.

Rustama 7'4 'uba&d/a 74 enta&i$ )(4 Wati NP4 'at&i$n$4 a&/antien N 12,!,3. 7iabetes

)elitus. 7alam: J$se RL Batuba&a Bambang &id/a/a AAP Aman B. Pulungan4 edit$&. Buku

A/a& End$k&in$l$gi Anak4 Jaka&ta: 'agung 'et$ 2,!,4 h !2*-!%!.

h$mas R(4 et al. Autoimmunity and the Pathogenesis of type & Diabetes. )06ill Uni

Documents

Preskas Dm Tipe 1