LBM 5 MIRZA.docx

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    1/25

    Trauma dan Kebutaan

    STEP 1

    1. Hifema : Adanya suatu perdarahan didalam COA , berasal

    dari pembuluh darah yg ada di iris atau krpus siliar !". Edem #rnea : Suatu rupture pd membrane des#ement, dimanabisa berakibat radang dan ne$askularisasi, yg mengarah ke strma ! radangdan ne$askuler yg menyebabkan edem ! %uptur radang ne$askuler edem ! adakah rupture di membrane des#ement &&&& ! rupturnya bisa dimanasa'a, tidak hanya di membrane des#ement ! bisa dari epitel hingga strmakerusakannya!

    (. )n'eksi siliar : pelebaran pembuluh darah pada a.#illiaris anterir, yangmemperdarahi krnea, kalau ada trauma bisa 'adi perdarahan ! selainmemperdarahi krnea 'uga memperdarahi krpus #iliaris, dan iris!

    *. Pupil middilatasi : beda dengan dilatasi , midiriasis & ! pupil melebar !apakah ada kelumpuhan ttnya spin#hter pupil & bisa ! ada fungsi mau

    mysis, tapi karena kelemahan mus#ulus, 'adi terlihat setengah dilatasi, agakmelebar. +.))) rusak nanti dire#t indire#t negati$e di dekstra.

    STEP "

    1. enapa ter'adi hifema di 1-( inferir &". enapa ter'adi penurunan $isus hingga (-/ &(. 0agaimana trauma menyebabkan pupil middilatasi&*. enapa didapatkan in'eksi siliar psitif &. 2engapa ter'adi edem #rnea &. 2engapa dkter menyarankan tirah baring dan ra3at inap, kmpres dingin,

    bat anti perdarahan 4sebutkan batnya 5 6, dan disarankan kepala diletakan

    lebih tinggi &7. mplikasi dari trauma di s#enari selain kebutaan &8. 0agaimana mekanisme trauma dapat menyebabkan kebutaan &9. 0agaimana pemeriksaan pada trauma mata &1/.Apakah bisa dilakukan pemeriksaan penun'ang pada mata terkena trauma &

    Apa sa'a pemeriksaannya &11.Apa sa'a ma#am trauma pada mata & Apakah dapat menyebabkan kebutaan

    semua & bagaimana &1".lasikasi kebutaan &

    STEP (

    1. enapa ter'adi hifema di 1-( inferir &Trauma tumpul pada O;mengenai krnea dan bagian dalam 4iris , #rpussiliaris6 ter'adi perdarahan di COA.enapa 1-( inferir karena gaya gra$itasi memba3a darah ke ba3ah

    Defnisi Hiema

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    2/25

    Terkumpulnya darah dibilik mata anterir4depan6 yaitu daerah di antarakrneadan irisyang ter'adi akibat trauma tumpul yang merbek pembuluhdarah irisatau badan siliar. ;arah yang terkumpul di bilik mata depanbiasanya terlihat dengan mata telan'ang dan ber#ampur dengan humrarbekan 'aringan iris, krpus siliaris dan krid dimana'aringan tersebut mengandung banyak pembuluh darah, sehinggaakan menimbulkan perdarahan yang berada di kamera anterir danakan tampak dari luar timbunan darah karena gaya berat yang akanberada di bagian terendah

    Tumr mata 4retinblastma6

    Prsedur pembedahan yang salah 4trabekulplasty dan iride#tmy6

    Penyakit si#kle #ell

    Pertumbuhan abnrmal pembuluh darah mata 4#nthnya 'u$enile?anthgranulma6

    +e$askularisasi iris

    o +e$askularisasi disebabkan leh iskemi pada segmen psterir yangsering dikaitkan dengan penyakit ne$askular pada diabetes. Ter'adi

    http://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.html
  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    3/25

    akibat prliferasi sel endtel pembuluh darah. Pembuluh darah yangbaru ini mudah sekali untuk pe#ah

    Proses perjalanan penyakit

    @ntuk memahami per'alanan penyakit, ada baiknya 'ika kita memahamidahulu anatmi dan silgi mata yang dapat diba#a disiniataupun dapat disaksikan $idenya d

    Hifema dapat ter'adi sesudah suatu trauma tembus ataupun tumpul padamata, akan tetapi dapat 'uga ter'adi se#ara spntan. Se#ara umum dianggapbah3a hifema berasal dari pembuluh darah iris dan badan siliar. 2ungkin'uga berasal dari pembuluh darah di krneaatau limbuskarena terbentuknyane$askularisasi pada bekas luka perasi atau pada rubesis iridis.

    Trauma tumpul yang mengenai mata berupa benturan atau pukulan dan lainsebagainya, dapat menyebabkan kmpresi bla mata, disertai pereganganlimbus, dan perubahan psisi dariirisatau lensa Hal ini dapat meningkatkantekanan intrakuler se#ara akut dan berhubungan dengan kerusakan 'aringanpada sudut mata.

    Perdarahan biasanya ter'adi karena adanya rbekan pembuluh darah,antaralain arteri>arteri utama dan #abang>#abang dari badan siliar, arterikridalis,

    dan $ena>$ena badan siliar sehingga mengakibatkan perdarahan dalam bilikmata depan

    Sedangkan pada ne$askularisasi pada bekas luka perasi atau padarbesis iridis, ruptura bisa ter'adi se#ara spntan karena rapuhnya dindingpembuluh darah.

    ;arah ini dapat bergerak dalam ruang COA, mengtri permukaan dalamkrnea

    http://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/proses-penglihatan-dan-video-proses.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/proses-penglihatan-dan-video-proses.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.html
  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    4/25

    Perdarahan pada bilik mata depan 4COA6 mengakibatkan terakti$asinyamekanisme hemstasis dan brinlisis. Peningkatan tekanan intrakular,spasme pembuluh darah, dan pembentukan brin merupakan mekanismepembekuan darahyang akan menghentikan perdarahan.

    0ekuan darah ini dapat meluas dari bilik mata depan ke bilik mata belakang.0ekuan darah ini biasanya berlangsung hingga *>7 hari. Setelah itu,brinlisisakan ter'adi. Setelah ter'adi bekuan darah pada bilik mata depan,maka plasmingen akan diubah men'adi plasmin leh akti$atr kaskadekagulasi. Plasmin akan meme#ah brin, sehingga bekuan darah yang sudahter'adi mengalami dislusi

    Prduk hasil degradasi bekuan darah, bersama dengan sel darah merah dandebris peradangan, keluar dari bilik mata depan menu'u 'alinan trabekulardan aliran u$easkleral

    Perdarahan dapat ter'adi segera sesudah trauma yang disebut perdarahan

    primer. Perdarahan primer dapat sedikit dapat pula banyak. Perdarahansekunder biasanya timbul pada hari ke setelah trauma. Perdarahannyabiasanya lebih hebat daripada yang primer. Oleh karena itu seserangdengan hifema harus dira3at sedikitnya hari. ;ikatakan perdarahansekunder ini ter'adi karena resrpsi dari bekuan darah ter'adi terlalu #epatsehingga pembuluh darah tak mendapat 3aktu yang #ukup untuk regenerasikembali.

    ;arah dalam bilik mata depanakan diserap sehingga akan men'adi 'ernihkembali. ;arah pada hifema dikeluarkan dari bilik mata depan dalam bentuksel darah merah melalui kanalis S#hlemm dan permukaan depaniris.Penyerapan melaui permukaan depan iris ini diper#epat dengan adanya

    kegiatan enim brinlitik yang berlebihan di daerah ini.

    Sebagian hifema dikeluarkan dalam bentuk hemsiderin. 0ila terdapatpenumpukkan hemsiderin pada COA, hemsiderin dapat masuk ke lapisankrnea, menyebabkan krnea men'adi ber3arna kuning, dan disebuthemsidersis atau imbibisi krnea. )mbibisi krnea dapat diper#epatter'adinya, disebabkan leh hifema yang penuh disertai glaukma, dimanaglukma ini ter'adi karena adanya darah dalam COA dapat menghambataliran #airan bilik mata leh karena unsur>unsur darah menutupi COA dantrabekula, sehingga ter'adi glaukma sekunder, glukma ini bisa 'ugamenyebabkan rasa sakit pada mata.

    ;arah pada hifema bisa berasal dari badan siliar, yang mungkin dapat masukke dalam badan ka#a 4#rpus $itreum6. Sehingga pada punduskpi gambaranpundus tidak tampak, dan keta'aman penglihatan menurunnya lebih banyak.0ila hifema sedikit, keta'aman penglihatan mungkin masih baik dan tekananintrakular masih nrmal. Sedangkan perdarahan yang mengisi setengahCOA dapat menyebabkan gangguan $isus dan kenaikan tekananintra#ular

    http://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/video-animasi-anatomi-dan-fisiologi.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.html
  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    5/25

    Bat besi di dalam bla mata dapat menimbulkan sedersis bulbi yang biladidiamkan akan dapat menimbulkan ptisis bulbi dan kebutaan.

    Hifema dapat ter'adi akibat trauma tumpul yang merbek pembuluh darahiris atau badan siliar 4#rpus #iliaris 6. Pasien akan mengeluh sakit, disertaiepifra dan blefarspasme. Penglihatan pasien akan sangat menurun. 0ilapasien duduk hifema akan terlihat terkumpul di bagian ba3ah bilik matadepan, dan dapat memenuhi seluruh ruang bilik mata depan. adang>kadangterlihat iridplegia dan iriddialisis

    %esesi sudut mata dapat ditemukan setelah trauma tumpul mata. Hal inimenun'ukkan terpisahnya serat lngitudinal dan sirkular dari tt siliar.%esesi sudut mata dapat ter'adi pada 8 pasien hifema dan berkaitandengan timbulnya glaukma sekunder di kemudian hari.

    )ritis traumatik, dengan sel>sel radang pada bilik mata depan, dapatditemukan pada pasien hifema. Pada keadaan ini, ter'adi perubahan pigmen

    iris 3alaupun darah sudah dikeluarkan

    Perubahan pada krnea dapat di'umpai mulai dari abrasi endtel krneahingga ruptur limbus. elainan pupil seperti misis dan midriasis dapatditemukan pada1/ kasus. Tanda lain yang dapat ditemukan adalahsikldialisis, iriddialisis, rbekan pupil, subluksasi lensa, dan ruptur nulainn.

    elainan pada segmen psterir dapat meliputi perdarahan $itreus, 'e'asretina 4edema, perdarahan, dan rbekan6, dan rupturkrid. Atr papildapat ter'adi akibat peninggian tekanan intrakular

    Klasifkasi hiema

    Berdasarkan penyebabnya hifema dibagi menjadi:

    o Hifema traumatika adalah perdarahan pada bilik mata depan yangdisebabkan pe#ahnya pembuluh darah iris dan badan silier akibattrauma pada segmen anterir bla mata.

    o Hifema akibat tindakan medis 4misalnya kesalahan prsedur perasimata6.

    o Hifema akibat inDamasi yang parah pada iris dan badan silier,sehinggapembuluh darah pe#ah.

    o Hifema akibat kelainan sel darah atau pembuluh darah 4#nthnya'u$enile ?anthgranulma6.

    o Hifema akibat neplasma 4#nthnya retinblastma6.

    http://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/proses-penglihatan-dan-video-proses.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/stuktur-anatomi-dan-histologi-mata.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/05/proses-penglihatan-dan-video-proses.html
  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    6/25

    Berdasarkan waktu terjadinya, hifema dibagi atas 2 yaitu:

    o Hifema primer, timbul segera setelah trauma hingga hari ke ".

    o Hifema sekunder, timbul pada hari ke "> setelah ter'adi trauma

    Berdasarkan tampilan klinisnya dibagi menjadi beberapa grade(Sheppard)

    o rade pada hifema ini ditentukan leh banyaknya perdarahan dalambilik mata depan bla mata, yaitu:

    Tingkat 1: kurang dari F $lume bilik mata depan yang terlihat.

    Tingkat ": F sampai G dari $lume bilik mata depan yangterlihat

    Tingkat (: G sampai dari $lume bilik mata depan yangterlihat

    Tingkat *: pengisian sempurna dari bilik mata depan yangterlihat. 4IEight ballJ hifema6

    GRADE ATER!"R

    #HA$%ER

    &!''!G

    D!AGRA$ %E(T

    PR"G"(!( &"R

    )*+,* -!(!" "R

    %ETTER

    $i.rohyphema Cir#ulating redbld #ell byslitlamp e?am nly

    9/ per#ent

    ! urang dari ((per#ent

    9/ per#ent

    !! ((>/ per#ent 7/ per#ent

    !!! Kebih dari /per#ent

    / per#ent

    !- 1// per#ent / per#ent

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    7/25

    Gejala klinik hiema

    Pasien akan mengeluh nyeri pada mata disertai dengan epifra 4pengaliranair mata yang berlebihan ke pipi6 dan blefarspasme 4kelpak mata berkediptidak terkendali6 .

    Penglihatanpasien kabur dan akan sangat menurun, ini karena darahmenggangu media refraksi yang sangat berperan pada prses penglihatan.

    Terdapat penumpukan darah yang terlihat dengan mata telan'ang bila'umlahnya #ukup banyak.

    o 0ila pasien duduk, hifema akan terlihat terkumpul di bagian ba3ahbilik mata depan, dan hifema dapat memenuhi seluruh ruang bilikmata depan.

    Selain itu, dapat ter'adi peningkatan tekanan intra#ular, sebuah keadaanyang harus diperhatikan untuk menghindari ter'adinya glau#ma.

    o lukma ini ter'adi karena adanya darah dalam COA dapatmenghambat aliran #airan bilik mata leh karena unsur>unsur darahmenutupi COA dan trabekula, sehingga ter'adi glaukma sekunder,glukma ini bisa 'uga menyebabkan rasa sakit pada mata.

    Pada hifema karena trauma, 'ika ditemukan penurunan ta'am penglihatansegera maka harus dipikirkan kerusakan seperti luksasi lensa 4Putusnyapenggantung lensa menyebabkan lensa masuk kedalam badan ka#a atau$itreus6, ablasi retina 4kelainan retina dimana lapisan keru#ut dan batangterpisah dari lapisan sel epitel pigmen6, edem ma#ula 4pembengkakan padamakula, daerah dekat pusat retina mata6.

    Selain itu akibat darah yang lama berada di kamera anterir akanmengakibatkan pe3arnaan darah pada dinding krnea dan kerusakan'aringan krnea.

    adang>kadang terlihat iridplegia 4kelumpuhan sphin#ter dari iris sehingga

    pupil men'adi lebar- midriasis6 dan iriddialisis 4keadaan dimana iris terlepasdari pangkalnya sehingga bentuk pupil tidak bulat dan pada pangkal iristerdapat lubang6

    Terdapat pula tanda dan ge'ala yang relati$e 'arang: penglihatan ganda,edema palpebra, midriasis 4dilatasi atau pelebaran pupil berlebihan6,aniskr pupil 4perbedaan diameter pupil kanan dan kiri6 dan sukar melihatdekat.

    http://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.htmlhttp://sikkahoder.blogspot.com/2012/06/video-proses-pembekuan-darah-pada-luka.html
  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    8/25

    Penatalaksanaan efsema

    0iasanya hifema akan hilang sempurna. 0ila per'alanan penyakit tidakber'alan demikian maka sebaiknya penderita diru'uk. =alaupun pera3atanpenderita hifema traumatik ini masih banyak diperdebatkan, namun padadasarnya adalah :

    o 2enghentikan perdarahan.

    o 2enghindarkan timbulnya perdarahan sekunder.

    o 2engeliminasi darah dari bilik depan bla mata dengan memper#epatabsrbsi.

    o 2engntrl glaukma sekunder dengan mengendalikan tekanan blamata dan menghindari kmplikasi yang lain.

    o 0erusaha mengbati kelainan yang menyertainya.

    0erdasarkan hal tersebut di atas, maka #ara pengbatan penderita dengantraumatik hifema pada prinsipnya dibagi dalam " glngan besar yaitupera3atan dengan #ara knser$atif-tanpa perasi, dan pera3atan yangdisertai dengan tindakan perasi

    Pada saat trauma ter'adi pada mata

    Langan menyentuh, menggsk atau menekan mata, apalagi dengan tangan

    yang ktr, karena akan menyebabkan infeksi

    Langan menghilangkan ktran yang ada dimata akibat trauma yang ter'adipada mata namun 'ika ktran di mata ingin dihilangkan maka angkat bagianatas kelpak mata atas bulu mata ba3ah tutup, kemudian kedip beberapakali sehingga memungkinkan air mata untuk membersihkan ataumenghilangkan partikel yang ada pada mata tersebut atau dapat pula di bilasdengan air. Lika ktran tersebut tetap ada, maka usahakan mata tetapdalam kndisi tertutup dan segeralah kedkter mata dan dapatkan bantuanmedis

    Langan leskan salep atau bat untuk mata ataupun hindari pemberian

    aspirin, ibuprfen atau nn>sterid, bat anti>inDamasi karena bat>bat inimengen#erkan darah dan mungkin meningkatkan perdarahan tanpa sarandari dkter

    Lika trauma pada mata akibat pukulan, maka letakan kmpres dingin ke#iluntuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan

    2enemui dkter sesegera mungkin, sebaiknya dkter mata

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    9/25

    Penanganan tenaga medis

    Konser/ati

    o Tirah baring 0bed rest total

    Penderita ditidurkan dalam keadaan terlentang dengan psisikepala diangkat 4diberi alas bantal6 dengan ele$asi kepala (/M >*M 4psisi semi f3ler6. Hal ini akan mengurangi tekanan darahpada pembuluh darah iris serta memudahkan kita menge$aluasi'umlah perdarahannya.

    Ada banyak pendapat dari banyak ahli mengenai tirah baringsempurna ini sebagai tindakan pertama yang harus diker'akanbila menemui kasus traumatik hifema. 0eberapa penelitianmenun'ukkan bah3a dengan tirah baring kesempurnaanabsrbsi dari hifema diper#epat dan sangat mengurangi

    timbulnya kmplikasi perdarahan sekunder.

    )stirahat ttal ini harus dipertahankan minimal hari mengingatkemungkinan perdarahan sekunder. Hal ini sering sukardilakukan, terlebih>lebih pada anak>anak.

    o %ebat mata

    2engenai pemakaian bebat mata, masih belum ada persesuaianpendapat di antara para sar'ana. Ed3ard>Kayden lebih #ndnguntuk menggunakan bebat mata pada mata yang terkenatrauma sa'a, untuk mengurangi pergerakan bla mata yangsakit. 0ila mungkin kedua mata ditutup untuk memberikaistirahat pada mata.

    Selan'utnya dikatakan bah3a pemakaian bebat pada keduamata akan menyebabkan penderita gelisah, #emas dan merasatidak enak, dengan akibat penderita 4matanya6 tidak istirahat.

    Akhirnya %akusin mengatakan dalam pengamatannya tidakditemukan adanya pengaruh yang menn'l dari pemakaianbebat atau tidak terhadap absrbsi, timbulnya kmplikasimaupun prgnsis dari ta'amnya penglihatannya.

    Pemakaian obat1obatan

    o Pemberian bat>batan pada penderita dengan traumati# hyphaematidaklah mutlak, tapi #ukup berguna untuk menghentikan perdarahan,memper#epat absrbsinya dan menekan kmplikasi yang timbul.

    o @ntuk maksud di atas digunakan bat>batan seperti:

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    10/25

    Koagulansia

    lngan bat kagulansia ini dapat diberikan se#ara ralmaupun parentera), berguna untuk menekan ataumenghentikan perdarahan,

    2isalnya : Anar?il, Adna AC,Cagulen, Transamin,$itamin , dan $itamin C.

    Pada hifema yang baru dan terisi darah segar diberi batanti brinlitik yaitu transamine- transami# a#id sehinggabekuan darah tidak terlalu #epat diserap dan pembuluhdarah diberi kesempatan untuk memperbaiki diri dahulusampai sembuh. ;engan demikian diharapkan ter'adinyaperdarahan sekunder dapat dihindarkan.

    Pemberiannya * kali "/mg dan hanya kira>kira

    hari 'angan mele3ati satu minggu leh karenadapat timbulkan gangguan transprtasi #airan COAdan ter'adinya glaukma 'uga imbibisi krnea.

    Selama pemberiannya 'angan lupa pengukurantekanan intrakular.

    Midriatika Miotika

    2asih banyak perdebatan mengenai penggunaan bat>bat glngan midriatika atau mitika, karena masing>masing bat mempunyai keuntungan dan kerugiansendiri>sendiri. 2itika memang akan memper#epatabsrbsi,tapi meningkatkan kngesti dan midriatika akanmengistirahatkan perdarahan.

    Pemberian midriatika dian'urkan bila didapatkankmplikasi iridi#y#litis.

    0eberapa penelitian membuktikan bah3a pemberianmidriatika dan mitika bersama>sama dengan inter$al (/menit sebanyak dua kali sehari akan mengurangiperdarahan sekunder dibanding pemakaian salah satu

    bat sa'a.

    !ular "ypotensi#e $rug

    Semua ahli mengan'urkan pemberian a#etalamide4;iam?6 se#ara ral sebanyak (? sehari bilamanaditemukan adanya kenaikan tekanan intrakuler.

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    11/25

    Pada hifema yang penuh dengan kenaikan tekanan intrakular, berilah diam?, glyserin, nilai selama "* 'am.

    0ila tekanan intra kular tetap tinggi atau turun,tetapi tetap diatas nrmal, lakukan parasentesayaitu pengeluaran drah melalui sayatan di krnea

    0ila tekanan intra kular turun sampai nrmal,diam? terus diberikan dan die$aluasi setiap hari.

    0ila tetap nrmal tekanan intra kularnya dandarahnya masih ada sampai hari ke >9 lakukan'uga parasentesa.

    Kortikosteroid dan %ntibiotika

    Pemberian hidrkrtisn /, se#ara tpikal akan

    mengurangi kmplikasi iritis dan perdarahan sekunderdibanding dengan antibitik.

    bat&obat lain

    Sedatif diberikan bilamana penderita gelisah. 0iladitemukan rasa sakit diberikan analgetik atauasetalamid bila sakit pada kepala akibat tekanan blamata naik

    Analgetik diberikan untuk mengatasi nyeri sepertiasetaminfen dengan atau tanpa kdein.

    Pera2atan "perasi

    o Pera3atan #ara ini akan diker'akan bilamana ditemukan glaukmasekunder, tanda imbibisi krnea atau hemsidersis #rnea. ;an tidakada pengurangan dari tingginya hifema dengan pera3atan nn>perasiselama ( > hari.

    o @ntuk men#egah atr papil saraf ptik dilakukan pembedahan bilatekanan bla mata maksimal lebih dari / mmHg selama hari atautekanan bla mata maksimal lebih dari ( mmHg selama 7 hari.

    o @ntuk men#egah imbibisi krnea dilakukan pembedahan bila tekananbla mata rata>rata lebih dari " mmHg selama hari atau biladitemukan tanda>tanda imbibisi krnea.

    o Tindakan peratif dilakukan untuk men#egah ter'adinya sinekiaanterir perifer bila hifema ttal bertahan selama hari atau hifemadifus bertahan selama 9 hari.

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    12/25

    o @ntuk #egah timbulnya hemsidersis krnea dan tidak adapengurangan dari tingginya hifema dengan pera3atan nn perasiselam (> hari. Atas dasar di atas ;arr menentukan #ara pengbatantraumati# hyphaema, sedang %akusin mengan'urkan tindakan perasisetelah hari kedua bila ditemukan hyphaema dengan tinggiperdarahannya bilik depan bla mata.

    )nter$ensi bedah biasanya diindikasikan pada atau setelah * hari. ;arikeseluruhan indikasinya adalah sebagai berikut :

    o Empat hari setelah nset hifema ttal

    o 2i#rs#pi# #rneal bldstaining 4setiap 3aktu6

    o Ttal dengan dengan Tekanan )ntra Okular / mmHg atau lebih selama*hari 4untuk men#egah atr pti#6

    o Hifema ttal atau hifema yang mengisi lebih dari COA selama haridengan tekanan " mmHg 4untuk men#egah #rneal bld staining6

    o Hifema mengisi lebih dari G COA yang menetap lebih dari 8>9 hari4untuk men#egah peripheral anterir syne#hiae6

    o Pada pasien dengan si#kle #ell disease dengan hifema berapapunukurannya dengan tekanan )ntra #ular lebih dari ( mmHg lebih dari"* 'am. Lika Tekanan )nta O#ular menetap tinggi / mmHg atau lebihselama * hari, pembedahan tidak bleh ditunda. Suatu studi men#atatatr pti# pada / persen pasien dengan ttal hifema ketikapembedahan terlambat. Crneal bld staining ter'adi pada *(

    pasien. Pasien dengan si#kle #ell hemglbinpathi diperlukan perasi'ika tekanan intra #ular tidak terkntrl dalam "* 'am

    Tindakan perasi yang diker'akan adalah :

    o Parasentesis o.ular

    Parasentesis merupakan tindakan pembedahan denganmengeluarkan#airan-darah dari bilik depan bla mata denganteknik sebagai berikut : dibuat insisi krnea " mm dari limbus kearah krnea yang se'a'ar dengan permukaan iris. 0iasanya bila

    dilakukan penekanan pada bibir luka maka kagulum dari bilikmata depan akan keluar. 0ila darah tidak keluar seluruhnyamaka bilik mata depan dibilas dengan garam silgis. 0iasanyaluka insisi krnea pada parasentesis tidak perlu di'ahit.Parasentese dilakukan bila T)O tidak turun dengan diam? atau'ika darah masih tetap terdapat dalam COA pada hari >9.

    Saksikan $ide parasentesis ##ular di ba3ah ini

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    13/25

    $ide perasi parasentesis

    2elakukan irigasi di bilik depan bla mata dengan larutan silgik.

    ;engan #ara seperti melakukan ekstraksi katarak dengan membuka krneas#leranya sebesar 1"/ dera'at

    Komplikasi hiema

    mplikasi yang paling sering ditemukan pada traumatik hifema adalahperdarahan sekunder, glaukma sekunder dan hemsidersis di sampingkmplikasi dari traumanya sendiri berupa dislkasi dari lensa, ablatiretina,katarak dan iriddialysis. 0esarnya kmplikasi 'uga sangat tergantungpada tingginya hifema.

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    14/25

    0erikut in kmplikasi yang ada dari Hifema

    Perdarahan sekunder

    o mplikasi ini sering ter'adi pada hari ke ( sampai ke , sedangkaninsidensinya sangat ber$ariasi, antara 1/ > */. Perdarahan sekunderini timbul karena iritasi pada iris akibat traumanya, atau merupakanlan'utan dari perdarahan primernya.

    o Perdarahan sekunder biasanya lebih hebat daripada yang primer.Ter'adi pada 1-( pasien, biasanya antara "> hari setelah trauma inisialdan selalu ber$ariasi sebelum 7 hari pst>trauma.

    laukma sekunder

    o Timbulnya glaukma sekunder pada hifema traumatik disebabkan lehtersumbatnya trabe#ular mesh3rk leh butir>butir-gumpalan darah.

    o Adanya darah dalam COA dapat menghambat aliran #airan bilik mataleh karena unsur>unsur darah menutupi sudut COA dan trabekulasehingga ter'adinya glaukma.

    o laukma sekunder dapat pula ter'adi akibat kntusi badan siliarberakibat suatu reses sudut bilik mata sehingga ter'adi gangguanpengaliran #airan mata

    Hemsidersis krnea

    o Pada penyembuhan darah pada hifema dikeluarkan dari COA dalambentuk sel darah merah melalui sudut COA menu'u kanal S#hlemmsedangkan sisanya akan diabsrbsi melalui permukaan iris.Penyerapan pada iris diper#epat dengan adanya enim brinlitik didaerah ini. Sebagian hifema dikeluarkan setelah terurai dalam bentukhemsiderin.

    o 0ila terdapat penumpukan dari hemsiderin ini, dapat masuk ke dalamlapisan krnea, menyebabkan krnea men'adi be3arna kuning dandisebut hemsidersis atau imbibisi krnea, yang hanya dapatditlng dengan keratplasti.

    o )mbibisi krnea dapat diper#epat ter'adinya leh hifema yang penuhdisertai glaukma. Hemsidersis ini akan timbul bila adaperdarahan-perdarahan sekunder disertai kenaikan tekananintrakuler.

    o angguan $isus karena hemsidersis tidak selalu permanen, tetapikadang>kadang dapat kembali 'ernih dalam 3aktu yang lama 4"tahun6. )nsidensinya N 1/.(

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    15/25

    o Bat besi di dalam bla mata dapat menimbulkan sidersis bulbi yangbila didiamkan akan dapat menimbulkan ftisis bulbi dan kebutaan

    Sinekia Psterir

    o Sinekia psterir bisa timbul pada pasien traumatik hifema. mplikasiini akibat dari iritis atau irid#y#litis. mplikasi ini 'arang pada pasienyang mendapat terapi medikamentsa dan lebih sering ter'adi padapada pasien dengan e$akuasi bedah pada hifema.

    Atr ptik

    o Atr ptik disebabkan leh peningkatan tekanan intra kular.

    @$eitis

    o Penyulit yang harus diperhatikan adalah glaukma, imbibisi krnea,

    u$eitis. Selain dari iris, darah pada hifema 'uga datang dari badan siliaryang mungkin 'uga masuk ke dalam badan ka#a 4#rpus$itreum6 sehingga pada funduskpi gambaran fundus tak tampak danketa'aman penglihatan menurunnya lebih banyak.

    o Hifema dapat sedikit, dapat pula banyak. 0ila sedikit keta'amanpenglihatan mungkin masih baik dan tekanan intrakular masihnrmal. Perdarahan yang mengisi setengah COA dapat menyebabkangangguan $isus dan kenaikan tekanan intra kular sehingga mataterasa sakit leh karena glaukma.

    o Lika hifemanya mengisi seluruh COA, rasa sakit bertambah karenatekanan intrakular lebih meninggi dan penglihatan lebih menurunlagi.

    ". Apakah bisa mempengaruhi OS trauma nya &hifema karena bersifat l#al, 'adi tida mempengaruhi OS.isus bisa 'adi & tidak mempengaruhi.+yeri di'alarkan atau tidak & di#ari lagi 555

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    16/25

    (. enapa ter'adi penurunan $isus hingga (-/ &Ada perdarahan di COA, sehingga $isus turun ! krnea, ada edem padakrnea, ada gangguan refraksi #ahaya di krnea, COA , harusnya bening,tetapi ada perdarahan, sehingga mengganggu #ahaya masuk, pupilmiddilatasi, 'umlah #ahaya yg masuk banyak !

    *. 0agaimana trauma menyebabkan pupil middilatasi&Pupil middilatasi, trauma m.spin#hter pupil tidak bisa berfungsi dilatasi terus.n.##ulmtrius & yg ter'adi kerusakan di tt apa di sarafnya & dilengkapingambar n.##ulmtrius yang menyebabkan iridplegi 5Larasnya nanti di#arilagi, buat spin#hter dll.ada kerusakan di spin#hter pupilnya, kalau ner$us ))) nya yg rusak nantibenar benar dilatasi

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    17/25

    iridplegi, m. spin#hter pupil lemah !trauma tumpul #ntussi 4getarannya terasa sampe belakang 6 !#ntrassi4

    . enapa didapatkan in'eksi siliar psitif &TraumaTer'adi peradangan pelebaran pembuluh darah in'eksi.Prses peradangan pada trauma :

    0enda kimia hipersensiti$itas tipe 1 &&&&&0enda tumpul tipe * &&&&&Trauma berbeda .imana prsesnya & bisa sekarang apa K) &)nDamasi sama dengan yang lainnya2ediatr inDamasi untuk trauma &

    . 2engapa ter'adi edem #rnea &Traumalapisan krnea , epital, membrane b3man, strma, membranedes#ementsampai di membrane des#ement radang ne$askularisasidem krnea%adang dulu baru ne$askularisasi+e$askularisasi, di krnea a$askuler membentuk pembuluh darah baruuntuk membantu krnea di limbus krnea dapat $askularisasi .a.#illiaris anterir membantu untuk mediatr inDamasi.Trauma krnea di epitel ada daya regenerasi 7 hari sekaliTrauma krnea di membrane b3man membrane b3man tidak bisaregenerasi 4bukunya prin#6 tapi ada klagennya , la trs nanti membraneb3mannya kal ada trauma gimana & nanti ter'adi sikatrikTrauma krnea di strmakalau di strma nanti ada sikatrik danne$askularisasi .Trauma krnea di membrane des#ement ne$askularisasi nanti masuk kestrma .HA%@S PECAAAAAH nanti Tanya asisten sika

    EDEMA KORNEA

    Kornea adalah struktur yang jelas, transparan, berbentuk kubah yang menutupi bagian

    depanmata.Tebal kornea dewasa adalah sekitar 0,5 milimeter. Ini terdiri dari lima lapisan

    utama,yaitu, epitel (bagian terluar, memiliki kemampuan untuk regenerasi), membranBowman(keras, lapisan pelindung), stroma (lapisan paling tebal dengan ibril kolagen),

    membrandes!emet (lapisan tipis), dan endotelium. Kornea sangat sensiti"e terhadap nyeri oleh

    karenaadanya banyak ujung sara di kornea. #ebaliknya, kornea adalah tanpa pembuluh darah,makatampak transparan. Kornea berungsi sebagai media pembiasan kuat, memberikan

    kontribusi bagi kekuatan okusmaksimum dari mata. Kornea disimpan transparan untuk

    kejelasan "isi maksimum denganmemasok oksigen dari air mata dan pemompaan air dari lapisanendotelium. Ketika adahidrasi yang berlebihan atau akumulasi !airan di bagian kornea, maka hal

    itu menyebabkanpembengkakan kornea$ masalah mata yang umum disebut sebagai edema kornea1.(. rnea

    Edema supersial dan aberasi krnea dapat hilang dalam beberapa 'am.Edema interstisial dalah edema yang ter'adi di substania prpria yangmembentuk kekeruhan seperti #in#in dengan batas tegas berdiameter " Q (

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    18/25

    mm.,11

    Kipatan membrana 03man membentuk membran seperti latti#e. 2embranades#ement bila terkena trauma dapat berlipat atau rbek dan akan tampaksebagai kekeruhan yang berbentuk benang. 0ila endtel rbek maka akan

    ter'adi inhibisi humr a

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    19/25

    5. &ndotel

    ' Berasal dari mesotelium, berlapis satu,bentuk heksagonal, besar *00 m. &ndotel melekat padamembran des!ement melalui hemi desmosom dan 1onula okluden

    4H. Sidarta )lyas, "//*6.7. 2engapa dkter menyarankan tirah baring dan ra3at inap, kmpres dingin,

    bat anti perdarahan 4sebutkan batnya 5 6, dan disarankan kepala diletakanlebih tinggi &Tirah baring dan ra3at inap : kita tau sendiri, O; (-/, hifema di 1-(anterir, di minimalisir, tirah baringmpres dingin : supaya lebih $askntriksi, hari 1 sa'a, hari selan'utnyakmpres hangat, darahnya bisa diserap $ena, gk bleh tiba tiba dikasihkmpres dingin trs diganti hangat. 0atasnya kapan & bisa dilakukan semuakasus hifema atau ada beberapa sa'a &rade Hifema :rade 1 : menutupi F dari COArade " : menutupi G dari COA

    rade ( : menutupi dari COArade * : menutupi seluruh COA Parasintesis dilakukan untuk menghindarikmplikasi glau#ma sekunder, imbibisi krnea. 2ekanisme kmplikasiglau#ma sekunder dan imbibisi krnea &laukma sekunder : darah akan menutup trabe#ular, kalau sudah menutupdan banyak, kal darahnya kagulasi disana. enapa ter'adi pembekuan &'a3abanya gampang. ;arah masih di pembuluh darah. ;ingat ingat mdulhema nya.lau#ma sekunder ter'adi bila ada #ntussi di #rpus silier . Oedem di#rpus siliar, menutup apanya & prduksinya gimana & nanti di#ari lagi sa'a.)mbibisi krnea &Obat anti perdarahan : bat kagulan : it . CA%)))))

    fungsi : menghentikan perdarahan,epala lebih tinggi : supaya darah tetap di 1-( inferir, 'adi nanti tidakkemana mana darahnya, kalaupun nanti di insisi nanti gampang keluarnya. ;iinsisi batasnya hari dari datang ,

    8. mplikasi dari trauma di s#enari selain kebutaan &laukma sekunder)mbibisi krneaHemsidersis krnea : timbul bila ada perdarahan - perdarahan sekunderdisertai-tanpa peningkatan T)O, melalui barrier krnea. ;)CA%) KA))))))Siapa yg mela3an & K)

    9. 0agaimana mekanisme trauma dapat menyebabkan kebutaan &

    0anyak kemungkinan dari yang paling depanrneaCOA Hifema menimbulkan kebutaan melalui glau#ma dan imbibisi krnea)risbisa menimbulkan kebutaan &menimbulkan perdarahan , irid plegibisa buta & bisa'adi kal kena sinarKensa #rystalina lensanya kenapa & dislkasi lensa , nula inii putus,lensa bisa mengalami hemsidersis & bisa ditembus atau tidak kapsullensa &

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    20/25

    Tekanan tinggi , menekan kebelakang, COP nanti kemasukan darah, +ERT K)2APP)+

    1/.0agaimana pemeriksaan pada trauma mata &11.Apakah bisa dilakukan pemeriksaan penun'ang pada mata terkena trauma &

    Apa sa'a pemeriksaannya &1".Apa sa'a ma#am trauma pada mata & Apakah dapat menyebabkan kebutaan

    semua & bagaimana &1(.lasikasi kebutaan &

    K) SE2@A 555 ATA 0@ @K) A2PA+ LA;) HA%@S 0)SA SE2@A 55555

    STEP *

    Trauma mata adalah rusaknya jaringan pada bola mata, kelopak mata, saraf mata dan atau rongga orbita karena adanya benda

    tajam atau tumpul yang mengenai mata dengan keras/cepat ataupun lambat.

    Trauma mata dapat dibagi maenjadi:I. Trauma Mekanik:

    1. Trauma tumpul (contusio oculi

    !. Trauma tajam (perforasi trauma

    II. Trauma "isika

    1. Trauma radiasi sinar inframerah

    !. Trauma radiasi sinar ultra#iolet

    $. Trauma radiasi sinar % dan sinart terionisasi

    III. Trauma &imia

    1. Trauma asam

    !. Trauma basa

    Trauma pada mata dapat mengenai jaringan seperti kelopak mata, konjungti#a, kornea, u#ea, lensa, retina, papil saraf optik dan

    orbita secara terpisah atau menjadi gabungan trauma jaringan mata.

    I. Trauma Mekanik1. Trauma tumpul

    Trauma pada mata yang diakibatkan benda yang keras atau benda tidak keras dengan ujung tumpul, dimana benda tersebut dapat

    mengenai mata dengan kencang atau lambat sehingga terjadi kerusakn pada jaringan bola mata atau daerah sekitarnya.

    Trauma tumpul biasanya terjadi karena akti#itas sehari'hari ataupun karena olah raga. iasanya benda'benda yang sering

    menyebabkan trauma tumpul berupa bola tenis, bola sepak, bola tenis meja, shuttlecock dan lain sebagianya. Trauma tumpul dapat

    bersifat )ounter )oupe, yaitu terjadinya tekanan akibat trauma diteruskan pada arah horisontal di sisi yang bersebrangan sehingga

    jika tekanan benda mengenai bola mata akan diteruskan sampai dengan makula.

    a. *ematoma &elopak

    *ematoma palpebra merupakan pembengkakan atau penibunan darah di ba+ah kulit kelopak akibat pecahnya pembuluh darah

    palpebra.

    ambaran klinis

    *ematoma kelopak merupakan kelainan yang sering terlihat pada trauna tumpul kelopak. ila perdarahan terletak lebih dalam dan

    mengenai kedua kelopak dan berbentuk seperti kacamata hitam yang sedang dipakai, maka keadaan ini disebut hematoma

    kacamata. *enatoma kacamata terjadi akibat pecahnya arteri oftalmika yang merupakan tanda fraktur basis kranii. -ada pecahnya

    arteri oftalmika maka darah masuk kedalam kedua rongga orbita melalui fisura orbita.

    -enatalaksanaan-enanganan pertama dapat diberikan kompres dingin untuk menghentikan perdarahan. elanjutnya untuk memudahkan

    absorpsidarah dapat dilakukan kompres hangat pada kelopak.

    b. dema konjungti#a

    0aringan konjungti#a yang bersifal lendir dapat menjadi kemotik pada setiap kelainan termasuk akibat trauma tumpul.

    ambaran klinis

    dema konjungti#a yang berat dapat mengakibatkan palpebra tidak menutup sehingga bertambah rangsangan terhadap

    konjungti#anya.

    -enatalaksanaan

    -ada edem konjung ti#a dapat diberikan dekongestan untuk mencegah pembendungan cairan di dalam selapt lendir konjungti#a.

    -ada edem konjungti#a yang berat dapat dilakukan disisi sehingga cairan konjungti#a kemotik keluar melalui insisi tersebut.

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    21/25

    c. *ematoma subkonjungti#a

    *ematoma subkonjungti#a terjadi akibat pecahnya pembuluh darah yang terdapat diba+ah konjungti#a, seperti arteri konjungti#a

    dan arteri episklera. -ecahnya pembuluh darah ini bisa akibat dari batu rejan, trauma tumpul atau pada keadaan pembuluh darah

    yang mudah pecah.

    ambaran klinis

    ila perdarahan ini terjadi akibat trauma tumpul maka perlu dipastikan tidak terdapat robekan di ba+ah jaringan konjungti#a atau

    sklera. -emeriksaan funduskopi perlu dilakukan pada setiap penderita dengan perdarahan subkonjungti#a akibat trauma tumpul.

    -enatalaksanaan-engobatan pertama pada hematoma subkonjungti#a adalh dengan kompres hangat. -erdarahan subkonjungti#a akan hilang atau

    diabsorbsi dengan sendirinya dalam 1 ! minggu tanpa diobati.

    d. dema kornea

    ambaran klinis

    dema kornea dapat meberikan keluhan berupa penglihatan kabur dan terlihatnya pelangi sekitar bola lampu atau sumber cahaya

    yang dilihat. &ornea akan terlihat keruh dengan uji plasedo yang positif.

    -enatalaksanaan

    -engobatan yang diberikan adalah larutan hiertonik seperti 2a)3 45 atau larutan garam hipertonik ! 65, glukosa 785 dan

    larutan albumin. ila terjadi peninggian tekanan bola mata maka dapat diberikan aseto9olamida. apat diberikan lensa kontak

    lembek untuk menghilangkan rasa sakit dan memperbaiki tajam penglihatan.

    e. rosi kornea

    rosi kornea merupakan keadaan terkelupasnya epitel kornea yang dapat mengakibatkan oleh gesekan keras pada epitel kornea.

    ambaran klinis

    -ada erosi pasien akan merasa sakit sekali akibat erosi merusak kornea yang mempunyai serat sensibel yang banyak, mata berair,

    fotofobia dan penglihatan akan terganggu oleh media yang keruh.-ada korne akan terlihat adanya defek efitel kornea yang bila diberi fuorosein akan ber+arna hijau.

    -enatalaksanaan

    ;nestesi topikal dapat diberikan untuk memeriksa tajam penglihatan dan menghilangkan rasa sakit yang sangat. ;nestesi topikal

    diberikan dengan hati'hati karena dapat menambah kerusakan epitel.

    pitel yan terkelupas atau terlipat sebaiknya dilepas atau dikupas.

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    22/25

    kornea, glaukoma skunder, hifema penuh dan ber+arna hitam atau setelah 4 hari tidak terliaht tanda'tanda hifema berkurang.

    i. Iridosiklitis

    >aitu radang pada u#ea anterior yang terjadi akibat reaksi jaringan u#ea pada post trauma.

    ambaran klinis

    -ada mata akan terlihat mata merah, akbat danya darah yang berada di dalam bilik mata depan maka akan terdapat suar dan pupil

    mata yang mengecil yang mengakibatkan #isus menurun.

    ebaiknya pada mata diukur tekanan bola mata untuk persiapan memeriksa fundus dengan midriatika.

    -enatalaksanaan-ada u#eitis anterior diberikan tetes midriatik dan steroid topikal, bila terlihat tanda radang berat maka dapat diberikan steroid

    sistemik.

    -enanganan dengan cara bedah mata.

    j. ubluksasi 3ensa

    ubluksasi 3ensa adalah lensa yang berpindah tempat akibat putusnya sebagian 9onula 9inn ataupun dapat terjadi spontan karena

    trauma atau 9onula 9inn yang rapuh (sindrom Marphan.

    ambaran klinis

    -asien pasca trauma akan mengeluh penglihatan berkurang. ambaran pada iris berupa iridodonesis. ;kibat pegangan lensa pada

    9onula tidak ada, maka lensa akan menjadi cembung dan mata akan menjadi lebih miopi. 3ensa yang cembung akan membuat iris

    terdorong ke depan sehingga bisa mengakibatkan terjadinya glaukoma sekunder.

    -enatalaksanaan

    -enanganan pada subluksasi lensa adalah dengan pembedahan. ila tidak terjadi penyulit seperti glaukoma dan u#eitis, maka

    dapat diberi kaca mata koreksi yang sesuai.

    k. 3uksasi 3ensa ;nterior

    >aitu bila seluruh 9onula 9inn di sekitar ekuator putus akibat trauma sehingga lensa masuk ke dalam bilik mata depan.

    ambaran klinis

    -asien akan mengeluh penglihatan menurun mendadak. Muncul gejala'gejala glaukoma kongestif akut yang disebabkan karena

    lensa terletak di bilik mata depan yang mengakibatkan terjadinya gangguan pengaliran keluar cairan bilik mata. Terdapat injeksi

    siliar yang berat, edema kornea, lensa di dalam bilik mata depan. Iris terdorong ke belakang dengan pupil yang lebar.

    -enatalaksanaan

    -enanganan pada 3uksasi lensa anterior sebaiknya pasien segera dilakukan pembedahan untuk mengambil lensa. -emberian

    aseta9olamida dapat dilakukan untuk menurunkan tekanan bola mata.

    l. 3uksasi 3ensa -osterior

    >aitu bila seluruh 9onula 9inn di sekitar ekuator putus akibat trauma sehingga lensa jatuh ke dalam badan kaca dan tenggelam di

    dataran ba+ah fundus okuli.

    ambaran klinis

    -asien akan mengeluh adanya skotoma pada lapang pandangnya karena lensa mengganggu kampus. Mata menunjukan gejala

    afakia, bilik mata depan dalam dan iris tremulans.

    -enatalaksanaan-enanganan yaitu dengan melakukan ekstraksi lensa. ila terjadi penyulit maka diatasi penyulitnya.

    m. dem ?etina

    dem ?etina adalah terjadinya sembab pada daerah retina yang bisa diakibatkan oleh trauma tumpul.

    ambaran klinis

    dema retina akan memberikan +arna retina lebih abu'abu akibat sukarnya melihat jaringan koroid melalui retina yang sembab.

    -ada edema retina akibat trauma tumpul mengakibatkan edema makula sehingga tidak terdapat cherry red spot. -englihatan

    pasien akan menurun.

    -enatalaksanaan

    -enanganan yaitu dengan menyuruh pasien istirahat. -englihatan akan normal kembali setelah beberapa +aktu, akan tetapi dapat

    juga penglihatan berkurang akibat tertimbunya daerah makula oleh sel pigmen epitel.

    n. ;blasi ?etina

    >aitu terlepasnya retina dari koroid yang bisa disebabkan karena trauma. iasanya pasien telah mempunyai bakat untuk terjadinya

    ablasi retina. eperti adanya retinitis sanata, miopia dan proses degenerasi retina lainnya.

    ambaran klinis

    -ada pasien akan terdapat keluhan ketajaman penglihatan menurun, terlihat adanya selaput yang seperti tabir padapandangannya. -ada pemeriksaan fundus kopi akan terlihat retina ber+arna abu'abu dengan pembuluh darah yang terangkat dan

    berkelok'kelok.

    -enatalaksanaan

    ;blasi retina ditangani dengan melakukan pembedahan oleh dokter mata.

    o. ?uptur &oroid

    ?uptur biasanya terletak pada polus posterior bola mata dan melingkar konsentris di sekitar apil saraf optik, biasanya terjadi

    perdarahan subretina akibat dari ruptur koroid.

    ila ruptur koroid terletak atau mengenai daerah makula lutea maka akan terjadi penurunan ketajaman penglihatan

    p. ;#ulasi saraf optik

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    23/25

    araf optik terlepas dari pangkalnya di dalam bola mata yang bisa diakibatkan karena trauma tumpul.

    ambaran klinis

    -enderita akan mengalami penurunan tajam penglihatan yang sangat drastis dan dapat terjadi kebutaan.

    -enatalaksanaan

    -enderita perlu dirujuk untuk menilai kelainan fungsi retina dan saraf optiknya.

    !. Trauma Tembus

    Trauma tembus pada mata dapat diakibatkan oleh benda tajam atau benda asing lainya yang mengakibatkan terjadinya robekan

    jaringan'jarinagan mata secara berurutan, misalnya mulai dari palpebra,kornea, u#ea sampai mengenai lensa..ambaran klinis

    ila trauma yang disebabkan benda tajam atau benda asing lainya masuk kedalam bola mata maka akan mengakibatkan tanda'

    tanda bola mata tembus seperti :

    ' Tajam penglihatan yang menurun

    ' Tekanan bola mata yang rendah

    ' ilik mata dangkal

    ' entuk dan letak pupil yang berubah

    ' Terlihat adanya ruptur pada kornea atau sklera

    ' Terdapat jaringan yang prolaps, seperti cairan mata, iris, lensa, badan kaca atau retina

    ' &onjungti#is kemotis

    -enatalaksanaan

    ila terlihat salah satu atau beberapa tanda diatas maka dicurigai adanya trauma tembus bola mata maka secepatnya dilakukan

    pemberian antibiotika topikal dan mata ditutup tetapi jangan terlalu kencang dan segera dikirim ke dokter mata untuk dilakukan

    pembedahan dan penanganan lebih lanjut.

    -embuatan foto bisa dilakukan untuk melihat adanya benda asing dalam bola mata. enda asing yang bersifat magnetik dapat

    dikeluarkan dengan magnet raksasa, dan benda asing yang tidak bersifat magnetik dapat dikeluarkan dengan #itrektomi.&omplikasi

    ;danya benda asing intraokuler dapat mengakibatkan endoftalmitis, panoftalmitis, ablasi retina, perdarahn intraokuler dan ptisis

    bulbi.

    II. Trauma "isika

    1. Trauma inar Inframerah

    inar inframerah dapat mengakibatkan kerusakan pada lensa, iris dan kapsul disekitar lensa. *al ini terjadi karena sinar yang

    terkumpul dan ditanglap oleh mata selama satu menit tanpa henti akan menagkibatkan pupil melebar dan terjadi kenaikan suhu

    lensa sebanyak @ derajat selsius, sehingga mengakibatkan katarak dan eksfoliasi pada kapsul lensa. inar inframerah yang sering

    didapatkan adalah dari sinar matahari dan dari tempat pekerjaan pemanggangan.

    ambaran klinis

    eseorang yang sering terpejan dengan sinar ini dapat terkena keratitis superfisial, katarak kortikal anterior posterior dan koagulasi

    pada koroid. iasanya terjadi penurunan tajam penglihatan, penglihatan kabur dan mata terasa panas.

    -enatalaksanaan

    Tidak ada pengobatan terhadap akibat buruk yang telah terjadi, kecuali mencegah sering terpapar oleh sinar infra merah ini.

    -emberian steroid sistemik dimaksudkan untuk mencegah terbentuknya jaringn parut pada makula dan untuk mengurangi gejala

    radang yang timbul.

    !. Trauma inar

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    24/25

    III. Trauma &imia+i

    Trauma &imia dapat terjadi pada kecelakaan yang terjadi di laboratorium, industri, pekerjaan yang memakai bahan kimia,

    pekerjaan pertanian dan peperangan yang memakai bahan kimia. Taruma kimia pada mata memerlukan tindakan segera, irigasi

    pada daerah mata yang terkena bahan kimia harus segera dilakukan untuk mencegah terjadinya penyulit yang berat.

    -embilasan dapat dilakukan dengan memakai garam fisiologik atau air bersih lainya selama 14 $8 menit

    1. Trauma ;sam

    ila bahan asam mengenai mata maka akan segera terjadi pengendapan ataupun penggumpalan bahan protein permukaan.

    iasanya akan terjadi kerusakan pada bagian superfisisal saja, tetapi bahan asam kuat dapat bereaksi yang mengakibatkan trauma

    menjadi lebih dalam.ambaran klinis

    -asien akan merasakan mata terasa pedih, seperti kering, seperti ada pasir dan ketajaman mata biasanya menurun.

    -enatalaksanaan

    -engobatan dilakukan dengan irigasi jaringan yang terkena secara perlahan'lahan dan selama mungkin dengan air bersih atau

    garam fisiologik minimal selama 14 menit.

    ;ntibiotika topikal untuk mencegah infeksi

    ikloplegik bila terjadi ulkus kornea atau kerusakan lebih dalam.

    T; bisa diberikan satu minggu post trauma.

    -rognosis

    aik bila konsentrasi asam tidak nterlalu tinggi dan hanya terjadi kerusakan superfisisal saja.

    !. Trauma asa

    Trauma basa pada mata akan memberikan reaksi yang ga+at pada mata. ;lkali dengan mudah dan cepat dapat menembus

    jaringan kornea, bilik mata depan dan bagian retina. *al ini terjadi akibat terjadinya penghancuran jaringan kolagen kornea. ahan

    kimia basa bersifat koagulasi sel dan terjadi proses persabunan disertai dangan dehidrasi.

    Menurut klasifikasi Thoft maka trauma basa dapat dibedakan menjadi :

    erajat 1: heperimi konjungti#a diikuti dengan keratitis pungtata.erajat !: hiperemi konjungti#a dengan disertai hilangnya epitel kornea.

    erajat $: hiperemi disertai dengan nekrosis konjungti#a dan lepasnya epitel kornea.

    erajat 7: &onjungti#a perilimal nekrosis sebanyak 48 5.

    Menurut klasifikasi *ughes maka trauma mata diklasifikasikan menjadi:

    a. ?ingan

    ' Terdapat erosi epitel dan kekeruhan ringan kornea

    ' Tidak terdapat iskemi dan nekrosis kornea atau konjungti#a

    ' -rognosis baik

    b. edang

    ' Terdapat kekeruhan kornea sehingga sukar melihat iris dan pupil secara detail

    ' Terdapat nekrosis dan iskemi ringan konjungti#a dan kornea

    ' -rognosis sedang

    c. erat

    ' terdapat kekeruhan kornea, sehingga pupil tidak dapat dilihat

    ' terdapat iskemia konjungti#a dan sklera, sehingga tampak pucat

    ' prognosis buruk

    ambaran klinis

    -asien akan merasakan mata terasa pedih, seperti kering, seperti ada pasir dan ketajaman mata biasanya menurun. -engujian

    dengan kertas lakmus saat pertama kali datang adalah menunjukan suasana alkalis.

    -enatalaksanaan

    Tindakan yang dilakukan adalah dengan irigasi dengan garam fisiologik sekitar B8 menit segera setelah trauma.

    -enderita diberikan sikloplegia, antibiotika, T; diberikan segera setelah trauma 1 tetes tiap 4 menit selama ! jam dengan

    maksud untuk mengikat sisa basa dan untuk menetralisir kolagenase yang terbentuk pada hari ketujuh post trauma.

    iberikan antiiatik lokal untuk mencegah infeksi

    ;nalgetik dan anestesik topikal dapat diberikan untuk mengurangi rasa nyeri.

    &omplikasi

    -enyulit yang dapat timbul adalah simblefaron, kekeruhan kornea, katarak disertai dengan terjadinya ftisis bola mata.

    IA. -encegahan

    Trauma mata dapat dicegah dengan menghindarkan terjadinya trauma seperti:

    ' iperlukan perlindungan pekerja untuk menghindarkan terjadnya trauma tajam akabiat alat pekerjaannya' etiap pekerja yang bekerja di tempat bahan kimia sebaiknya mengerti bahan kimai apa yang dipakainya, asam atau basa.

    ' -ada pekerja las sebaiknya melindungi matanya dari sinar dan percikan las.

    ' ;+asi anak yang sedang bermain yang mungkin berbahaya untuk matanya.

    ' -ada olah raga+an seperti tinju ataupun bela diri lainya, harus melindungi bagian matanya dan daerah sekitarnya dengan alat

    pelindung.

    ;"T;? -

  • 7/23/2019 LBM 5 MIRZA.docx

    25/25

    C Mansyur, ;rif dkk. !881. &apita elekta &edokteran, edisi $. Media;esculapius D

    0akarta

    C 0ack, 0. )linical Eftalmlogi.third edition. )0F. Teks ook

    C http.//+++. 2)I, nlm. 2ih. o#/enter

    )ontusio ulbi.

    sorces :http://sanirachman.blogspot.com/!818/8@/trauma'oculi.htmlGiH99!F!T?4B=