31
34 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Tindakan 4.1.1 Kondisi Sekolah Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem Kecamatan Gabus Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah dengan Subyek Penelitian Siswa Kelas IV sebanyak 30 siswa. Letak Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem berada di Wilayah Kecamatan Gabus Kabupaten Grobogan. Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem terletak di desa Pelem kecamatan Gabus Kabupaten Grobogan. Jarak tempuh ke Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem dari pusat kota ±45 km, jarak dari pusat kecamatan ±5 km. Suasana sekolah masih asri dengan suasana pedesaan, di sebelah barat Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem terdapat sawah, di sebelah utara terdapat perumahan warga, sebelah timur terdapat persawahan dan di sebelah selatan terdapatsungai dan persawahan. Letak yang strategis membuat Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem mudah dijangkau. Selain itudekat dengan pemukiman penduduk Dusun Pelem, selain suasana yang tenang dekat persawahan membuat siswa nyaman tidak terganggu dengan kebisingan suara kendaraan bermotor. Ruangan Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem terdapat tujuh ruangan. Dengan rincian enam ruang kelas yang terdiri dari kelas 1 sampai dengan kelas 6 dan satu ruang kantor guru. Ruang kelas juga sudah cukup baik, dengan penerangan dan ventilasi yang cukup. Disetiap ruang kelas juga tersedia tempat hasil karya siswa dengan berbagai macam karya-karya siswa sehingga kelas terkesan menarik, tidak membosankan bagi siswa dan dapat memacu kreativitas siswa dalam berkarya. Selain itu juga terdapat tempat untuk menyimpan hasil nilai yang diperoleh siswa, masing-masing siswa dipisahkan dan mempunyai tempat dokument yang berisi hasil nilai prestasi belajarnya sehingga siswa dapat melihat hasil nilai prestasi belajar yang diperolehnya. Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem juga menyediakan dua WC yang terdiri dari WC guru dan siswa. Selain ruangan dan WC Sekolah juga

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

34

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Pelaksanaan Tindakan

4.1.1 Kondisi Sekolah

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem Kecamatan

Gabus Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah dengan Subyek Penelitian

Siswa Kelas IV sebanyak 30 siswa. Letak Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem berada

di Wilayah Kecamatan Gabus Kabupaten Grobogan.

Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem terletak di desa Pelem kecamatan Gabus

Kabupaten Grobogan. Jarak tempuh ke Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem dari pusat

kota ±45 km, jarak dari pusat kecamatan ±5 km. Suasana sekolah masih asri

dengan suasana pedesaan, di sebelah barat Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem

terdapat sawah, di sebelah utara terdapat perumahan warga, sebelah timur terdapat

persawahan dan di sebelah selatan terdapatsungai dan persawahan. Letak yang

strategis membuat Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem mudah dijangkau. Selain

itudekat dengan pemukiman penduduk Dusun Pelem, selain suasana yang tenang

dekat persawahan membuat siswa nyaman tidak terganggu dengan kebisingan

suara kendaraan bermotor.

Ruangan Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem terdapat tujuh ruangan. Dengan

rincian enam ruang kelas yang terdiri dari kelas 1 sampai dengan kelas 6 dan satu

ruang kantor guru. Ruang kelas juga sudah cukup baik, dengan penerangan dan

ventilasi yang cukup. Disetiap ruang kelas juga tersedia tempat hasil karya siswa

dengan berbagai macam karya-karya siswa sehingga kelas terkesan menarik, tidak

membosankan bagi siswa dan dapat memacu kreativitas siswa dalam berkarya.

Selain itu juga terdapat tempat untuk menyimpan hasil nilai yang diperoleh siswa,

masing-masing siswa dipisahkan dan mempunyai tempat dokument yang berisi

hasil nilai prestasi belajarnya sehingga siswa dapat melihat hasil nilai prestasi

belajar yang diperolehnya. Sekolah Dasar Negeri 03 Pelem juga menyediakan dua

WC yang terdiri dari WC guru dan siswa. Selain ruangan dan WC Sekolah juga

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

35

mempunyai halaman yang cukup luas yang digunakan sebagai satu lapangan

upacara dan lapangan olahraga.

Fasilitas belajar yang ada di Sekolah ini masih terbatas. Adapun komputer

yang digunakan untuk memfasilitasi guru dalam mengetik data-data administrasi

yang diperlukan, selain itu alat peraga dalam pembelajaran juga masih terbatas.

Akan tetapi penunjang sarana belajar siswa sudah cukup baik seperti buku-buku

yang dapat membantu siswa dalam belajar. Buku-buku tersebut terdiri dari buku-

buku pelajaran, buku-buku cerita serta buku-buku lain yang dapat menunjang

dalam membantu siswa dalam belajar. Untuk setiap ruang kelas juga sudah cukup

memadai ketersediaan fasilitasnya.

Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi deskripsi

kondisi awal, deskripsi hasil siklus 1, deskripsi hasil perbaikan pada siklus 2,

pembahasan hasil penelitian, dan hasil tindakan yang kami paparkan sebagai

berikut :

4.1 Deskripsi Kondisi Awal

Berdasarkan observasi hasil belajar kelas IV SD Negeri 03Pelem sebelum

dilaksanakan penelitian padasemester II Tahun pelajaran 2011/2012, peneliti

melekukan observasi dan wawancara kecil dengan guru dan hasilnya banyak

siswa yang kurang aktif dalam mengikuti proses pembelajaran khususnya mata

pelajaran IPA. Hal tersebut berdampak pada perolehan nilai ulangan harian siswa.

Setiap tes formatif banyak siswa yang perolehan nilainya di bawah KKM yang

ditetapkan sebesar 65 sehingga banyak siswa yang mengikuti program remedial.

Hasil ulangan harian sebelum diadakan tindakan penelitian dapat dilihat pada

Tabel 4 berikut.

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

36

Tabel 4.2.1

Nilai Pra Siklus

Tabel 4.2.1 menunjukan bahwa jumlah siswa yang mendapat nilai 40

sampai 54 sebanyak 17% atau 5 siswa, yang mendapat nilai 55 sampai 64

sebanyak 33% atau sebanyak 10 siswa, yang mendapat nilai 65 sampai 74

sebanyak 9 siswa atau sebesar 30 %. 75 sampai 84 sebanyak 10% atau 3 siswa,

yang mendapat nilai 85 sampai 94 sebanyak 10% atau 3 siswa,yang mendapat

nilai 95 sampai 100 sebanyak 0% atau sebanyak 0siswa.

Berdasarkan data hasil tesmenunjukkan sebagian besar siswa

belummencapai ketuntasan belajar. Data ketuntasan belajar kondisi awal dapat

dilihatpada tabel 4.2.2

Tabel 4.2.2

Ketuntasan Belajar Siswa Hasil Tes Pra Siklus

No Ketuntasan Belajar Jumlah Siswa

Jumlah Prosentase

1 Tuntas 15 50%

2 Belum Tuntas 15 50%

Jumlah 30 100%

Tabel 4.2.2 Ketuntasan Belajar Siswa Hasil Tes Pra Siklus dapat diketahui

bahwa siswa yang memiliki nilai kurang dari KKM 65 sebanyak 15 siswa.

No Nilai Frekuensi Prosentase

1 40-54 5 17%

2 55-64 10 33%

3 65-74 9 30%

4 75-84 3 10%

5 85-94 3 10%

6 95-100 0 0%

jumlah 30 100%

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

37

Dengan demikian ada 15 anak atau sebesar 50% yang belum mencapai ketuntasan

belajar minimal (KKM). Sedangkan yang sudah mencapai ketuntasan minimal ada

15 anak atau sebesar 50%. Perbandingan antara yang sudah tuntas dan yang belum

tuntas dapat dilihat pada diagram lingkaran seperti gambar 4.2.3.

Gambar 4.2.3

Gambar Ketuntasan Hasil Belajar Pra Siklus

Apabila hasil nilai pra siklus dianalisa berdasarkan nilai tertinggi, nilai

terendah, dan nilai rata-rata akan tampak seperti pada tabel 4.3.3.

Tabel 4.2.4

Perolehan Nilai Tes Pra Siklus

No Uraian Nilai

1 Nilai tertinggi 90

2 Nilai Terendah 40

3 Nilai Rata-rata 63

Berdasarkan pada hasil observasi awal, hasil ulangan harian yang

ditunjukkan pada gambar 4.2.4 disebabkan karena cara guru dalam mengajar IPA

masih menggunakan model konvensional, dimana metode ceramah masih

mendominasi proses kegiatan pembelajaran. Juga karena kurangnya

memanfaatkan sumber pembelajaran dalam menyampaikan materi pelajaran,

sehingga pembelajaran menjadi kurang menarik yang berakibat siswa bosan, tidak

50%50%

Gambar Ketuntasan hasil belajar Pra Siklus

Tuntas

Tidak tuntas

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

38

aktif,kurang memperhatikan pelajaran, dan malas mengerjakan tugas yang

diberikan guru pada saat pembelajaran berlangsung.

Dari data hasil belajar siswa yang masih rendah pada pelajaran IPA pada

kelas IV SD Negeri 03 Pelem, peneliti bekerja sama dengan guru kelas IV untuk

memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. Mengingat lokasi

sekitar sekolah sangat menunjang kegiatan ini. Penelitian dilaksanakan 2 siklus

dengan 6 kali pertemuan di setiapsiklusnya. Sebelum melakukan tindakan

pemanfaatan lingkungan, dilakukannya uji validitas, uji reliabilitas dan tingkat

kesukaran soal terlebih dahulu agar setiap soal yang diberikan sesuai dengan

perkembangan psikologis anak, da soal yang diberikan valid tidak asl-asalan

dalam pembuatanya.

Tabel 4.2.5

Hasil Validitas Instrumen Tes

Bentuk Instrumen

Isian Singkat Item Soal Valid Tidak Valid

Siklus I 1, 2, 3, 4,5, 6, 7,

8, 9, 10, 11, 12,

13, 14, 15, 16,

17, 18, 19, 20,

21, 22, 23, 24,

25, 26, 27, 28,

29, dan 30.

1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,

9, 10, 12, 13, 15,

17, 18, 20, 21, 22,

23, 24, 26, 27, 28,

29, 30

8, 11, 14, 16, 19,

Siklus II 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7,

8, 9, 10, 11, 12,

13, 14, 15, 16,

17, 18, 19, 20,

21, 22, 23, 24,

25, 26, 27, 28,

29, dan 30.

1, 3, 4, 5, 7, 9, 10,

12, 13, 14, 16, 17,

18, 20, 21, 22, 23,

24, 25, 29

2, 6, 8, 11, 15,

19, 26, 27, 28,

30.

Berdasarkan tabel 4.2.5dapat terlihat soal/instrumen valid dan tidak valid

untuk soal di siklus I dan siklus II yang sudah di uji validitasnya melalui SPSS 17.

Pada siklus I dari soal 30 terdapat 25 soal yang valid dan 5 soal yang tidak valid.

Sedangkan pada siklus II dari 30 soal terdapat 20 soal yang valid dan 10 soal yang

tidak valid. Setelah diuji kevaliditasan soal selanjutnya di uji tingkat Reliabilitas.

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

39

Reliabilitas untuk soal siklus I dan II bisa ditunjukkan pada table 4.2.6 di bawah

ini.

Tabel 4.2.6

Hasil Uji Reliabilitas

Reliabilitas Cronbach’s

Alpha N of items

Siklus I 950 25

Siklus II 952 20

Berdasarkan tabel 4.2.6 penghitungan dapat dibaca bahwa Cronbach’s

Alpha pada soal siklus I sebesar 950 dari 30 item yang diuji, dan 25 soal yang

valid. Sedangkan untuk Cronbach Alpha soal siklus II sebesar 952 dari 30 item

yang diuji terdapat 20 soal yang valid. Menurut Sekaran (1922) dalam Dwi

Prayitno, 2010 reliabilitas kurang dari 0,6 adalah kurang baik, sedangkan 0,7

dapat diterima dan diatas 0,8 adalah baik. Ini berarti bahwa instrument reliable

sudah dapat digunakan untuk penelitian. Setelah dilakukan uji validitas dan uji

reliabilitas soal. Selanjutnya dilakukan uji tarafkesukaran soal dengan hasil pada

tabel 4.2.7 dibawah ini:

Tabel 4.2.7

Analisis Soal Taraf Kesukaran

Analisis Soal Soal Mudah jumlah Soal Sedang jumlah

Siklus I

5, 9, 10, 14,

15, 20.

6 soal 1, 2, 3, 4, 6, 7, 8,

11, 12, 13, 16,

17, 18, 19, 21,

22, 23, 24, 25.

19 soal

Siklus II

1, 2, 4, 7, 8,

10, 15, 17,

18, 19, 20.

11 soal 3, 5, 6, 9, 11, 12,

13, 14, 16

9 soal

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

40

Analisis taraf kesukaran untuk soal yang digunakan pada tes akhir siklus yaitu

untuk soal tes akhir siklus I soal mudah berjumlah 6, soal sedang 19. Sedangkan

untuk soal tes yang dilakukan pada akhir siklus II dengan soal mudah berjumlah

11, soal sedang berjumlah 9.

4.2 Deskripsi Hasil Siklus 1

4.2.1 Perencanaan Tindakan

Siklus 1 terdiri dari 3 pertemuan, setiap pertemuan berlangsung selama 70

menit. Dengan rincian sebagai berikut:

a. Pertemuan 1

Berdasarkan hasil yang diperoleh pada tahap observasi yang sudah

dilakukan di SDN 03 Pelem Kecamatan Gabus Kabupaten Grobogan peneliti

berkerjasama dengan guru kelas IV dengan melakukan diskusi mengenai

materi pembelajaran yang akan disajikan serta bentuk pembelajaran yang akan

dilakukan. Pembelajaran yang akan dilakukan adalah pemanfaatan media

lingkungan sekitar sebagai sumber belajar.yang digunakan pada kegiatan

pembelajaran khususnya pada kelas IV semester II pada mata pelajaran IPA

sebelum melakukan kegiatan mengajar pada pertemuan I, maka guru

menyiapkan segala sesuatu yang dapat menunjang proses pembelajaran siswa.

Guru merancang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (lihat Lampiran)

pokok bahasan energi dan perubahanya dengan tujuan pembelajaran: ketika

siswa mengamati sumber energi yang ada di lingkungan, siswa dapat

menentukkan apa saja yang termasuk sumber energi.Adapun rancangan

pembelajaran dengan memanfaatkan media lingkungan seitar sebagai sumber

belajar sebagai berikut:

1) Siswa dibagi menjadi 5 kelompok.

2) Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakan

sesuai petunjuk.

3) Semua anggota kelompok berdiskusi untuk mengerjakan lembar kerja

dengan memanfaatkan media lingkungan sekitar sebagai sumber belajar.

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

41

4) Setiap kelompok melaporkan hasil pengamatanya di depan kelas dan

kelompok lain menanggapi

Pada akhir pembelajaran guru melakukan evaluasi dengan menggunakan

tes uraian. Siswa mengerjakan kemudian dikumpulkan kepada guru.

d. Pertemuan II

Perencanaan pembelajaran pada siklus I pertemuan II sebagai

tindaklanjut dari hasil belajar siswa dan adanya kekurangan atau kelemahan

padapertemuan I. Perencanaan siklus I pertemuan II akan mendiskusikan

perpindahan panas secara konveksi. Sebelum guru mengajar pada pertemuanke

II, guru mempersiapkan segala sesuatu yang menunjang prosespembelajaran

siawa kelas IV pada mata pelajaran IPA.Selanjutnya Guru merancang Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)dengan pokok bahasan sumber energi dan

perpindahanya dengan tujuan pembelajaran:setelah siswa melakukan kegiatan

yang mencerminkan perpindahan panas secara konveksi, siswadapat

mengemukakan peristiwa dalam kehidupan sehari hari yang mencerminkan

peristiwa perpindahan panas secara konveksi. Kemudian gurumerencanakan

menyajikan pengalaman belajar yang bersifat memotivasi siswa yaitu

pemanfaatan media lingkungan sekitar sebagai sumber belajar.

1) Siswa dibagi menjadi 5 kelompok.

2) Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakan

sesuai petunjuk.

3) Semua anggota kelompok berdiskusi untuk mengerjakan lembar kerja

dengan memanfaatkan media lingkungan sekitar sebagai sumber belajar.

4) Setiap kelompok melaporkan hasil pengamatanya di depan kelas dan

kelompok lain menanggapi.

Pada akhir pembelajaran guru melakukan evaluasi dengan menggunakan

tes uraian. Siswa mengerjakan kemudian dikumpulkan kepada guru.

e. Pertemuan III

Perencanaan pembelajaran pada siklus I pertemuan III sebagai

penyempurnaan dan tindak lanjut dari pertemuan I dan II dari kekurangan yang

terjadi pada pertemuan I dan II akan diperbaiki pada pertemuan III ini. Pada

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

42

pertemuan III ini membahas perpindahan panas secara radiasi. Sebelum

mengajar pada pertemuan III, maka praktikan menyiapkan segala sesuatu yang

menunjang proses pembelajaran, diantaranya (RPP) pertemuan III, lembar

kerja siswa, lembar diskusi kelompok, lembar observasi, lembar evaluasi yang

digunakan untuk mengukur pemahaman siswa terhadap materi yang telah

diajarkan, buku pembelajaran, serta ruang/lokasi yang akan digunakan sama

dengan pertemuan I dan II yaitu di ruang kelas IV.

Kemudian guru merencanakan menyajikan pengalaman belajar yang

bersifat memotivasi siswa yaitu pemanfaatan media lingkungan sekitar sebagai

sumber belajar.

1) Siswa dibagi menjadi 5 kelompok.

2) Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakan

sesuai petunjuk.

3) Semua anggota kelompok berdiskusi untuk mengerjakan lembar kerja

dengan memanfaatkan media lingkungan sekitar sebagai sumber belajar.

4) Setiap kelompok melaporkan hasil pengamatanya di depan kelas dan

kelompok lain menanggapi.

Pada akhir pembelajaran guru melakukan evaluasi dengan menggunakan

tes uraian. Siswa mengerjakan kemudian dikumpulkan kepada guru.

4.3.2 PelaksanaanTindakan Siklus I

a. Pertemuan I

Tindakan dilaksanakan sesuai dengan rencana yaitu :Guru membuka

pelajaran dengan mengucapkan salam, mengabsen siswa, mengatur tempat

duduk siswa, mengatur suasana kelas, dan menanyakan keadaan siswa. Tahap

apersepsi ini guru berdialog dengan siswa tentang energi yang ada di

lingkungan sekitar sekolah maupun tempat tinggal siswa.

Tahap ini guru memberikan pertanyaan kepada siswatentang sumber-

sumber energi yang ada di lingkungan sekolah dan sekitar tempat tinggal.

Pertanyaan ini bertujuan agar siswa dapat menemukan sendiri apa maksud dari

pertanyaan yang diajukan oleh guru tersebut.Guru menjelaskan garis besar

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

43

materi pelajaran yang akan dipelajari dengan memanfaatkan lingkungan sekitar

sebagai sumber belajar. Hal ini agar siswa mendapat bekal dan pandangan

sebelum kerja kelompok.Setelah guru bertanya jawab dengan siswa dan

menjelaskan materi dilanjutkan dengan pembentukan kelompok yang masing-

masing kelompok terdiri dari 5 sampai 6 siswa. Kelompok ini yang nantinya

akan melakukan pengamatan pada lingkungan di sekitar sekolah.Siswa

melakukan kegiatan berdasarkan instruksi dari guru. Denganbimbingan guru

siswa mengamati kegiatan tersebut dari awal sampai akhir. Melalui

pengamatan yang dilakukan, siswa dapat menemukan sumber energi panas

beserta perpindahanya secara konduksi dan sumber energi bunyi.Setelah semua

kegiatan dan materi terlaksana siswa diminta mengerjakan soal yang diberikan

oleh guru.

Dalam pembelajaran ini diamati oleh pengamat atau guru kolaborasi

dalam penelitian. Beliau mengamati dan mencatat hasil pengamatannya ke

dalam lembar pengamatan yang disediakan sebelumnya. Dalam pembelajaran

ini didokumentasikan dengan menggunakan kamera untuk mengambil gambar.

b. Pertemuan II

Pelaksanaan tindakan siklus I pada pertemuan II sebagai tindak lanjut

dan perbaikanproses pembelajaran dan pemahaman siswa yang berupa hasil

belajar pada pertemuan I, maka pada pelaksanaan pertemuan II ini guru

menyiapkan peralatan yang dibutuhkan dalam pembelajaran, seperti Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), lembar kerja siswa, lembar kerja kelompok,

lembar observasi, buku pelajaran dan serta ruang/lokasi.

Pada awal pembelajaran guru mengajak siswa untuk berdoa, salam

kemudian absensi dan dilanjutkan dengan apersepsi yang dilakukan oleh guru

dengan memberikan pertanyaan yang memancing keingintahuan siswa. Guru

menjelaskan perpindahan panas secara konveksi. Untuk lebih memantapkan

pemahaman siswa tentang materi guru meminta siswa untuk melakukan sebuah

kegiatan berdasarkan petunjuk yang telah diberikan oleh guru. Guru membagi

siswa menjadi 5 kelompok, setelah itu guru membagikan lembar kerja

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

44

kelompok, dengan bimbingan guru siswa diajak ke lingkungan sekitar yang

digunakan sebagai sumber belajar untuk mengetahui perambatan energi panas

dengan melakukan kegiatan 2 dengan cara sebagai berikut:Siswa diajak keluar

kelas dan meminta untuk menanak nasi , siswa diminta untuk mengamati dan

setiap prosesnya dicatat, siswa melakukan pengamatan sambil diskusi untuk

mengerjakan lembar kerja kelompok. Guru bersama siswa membahas hasil

diskusiSetiap kelompok menyampaikan hasil pengamatanya, kelompok yang

lain menanggapi, kelompok dengan hasil perolehan nilai tertinggi akan diberi

reward oleh guru, lembar hasil pengamatan dikumpulkan kepada guru.

c. Pertemuan III

Pelaksanaan tindakan siklus I pada pertemuan III sebagai tindak lanjut,

penyempurnaan dan perbaikan proses pembelajaran dan pemahaman siswa

yang berupa hasil belajar pada pertemuan I dan II, maka pada pelaksanaan

pertemuan III ini guru menyiapkan peralatan yang dibutuhkan dalam

pembelajaran, seperti Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), lembar

evaluasi, lembar observasi, buku pelajaran dan serta ruang/lokasi kelas IV.

Pada awal pembelajaran guru mengajak siswa untuk berdoa, salam

kemudian absensi dan dilanjutkan dengan pemberian pertanyaan yang

mengarah kepada materi pelajaran untuk lebih menguatkan pemahaman siswa

guru meminta siswa untuk melakukan kegiatan dengan langkah sebagai

berikut: Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok, guru membagikan lembar

kerja kelompok, dengan bimbingan guru siswa diajak ke lingkungan sekitar

yang digunakan sebagai sumber belajar untuk mencari sumber-sumber energi

panas dan bunyi serta perambatnya secara radiasi, siswa diminta membakar

sampah, kemudian mendekat ke arah sampah tersebut, guru bertanya apa yang

kalian rasakan, kemudian siswa diminta untuk mencatatnya, siswa melakukan

pengamatan sambil diskusi untuk mengerjakan lembar kerja kelompok, guru

bersama siswa membahas hasil diskusi, setiap kelompok menyampaikan hasil

pengamatanya, kelompok yang lain menanggapi, kelompok dengan hasil

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

45

perolehan nilai tertinggi akan diberi reward oleh guru, lembar hasil

pengamatan dikumpulkan kepada guru.

4.3.3 Hasil Tindakan

a. Penilaian Praktik Pembelajaran

Untuk mengukur keberhasilan penerapan pembelajaran menggunakan

media lingkungan sebagai sumber belajar dalam kegiatan pembelajaran,

menggunakan Lembar Penilaian Praktik Pembelajaran. Aspek yang diukur

meliputi tiga aspek yaitu kemampuan menyajikan pembelajaran yang dapat

diterima peserta didik, melibatkan peserta didik dalam pembelajaran,

mengembangkan keterampilan siswa dalam menyelesaikan masalah

berdasarkan pengamatan dan pemanfaatan media lingkungan sekitar. Hasil

pengamatan praktik pembelajaran disajikan pada tabel 4.3.3.1 sebagai

berikut :

Tabel 4.3.3.1

Data Hasil Observasi Kinerja Guru

Siklus I

No. Aspek Hasil Penilaian Obervasi

Guru dan Siswa

1 2 3 4

1. Kegiatan Awal - 2 4 3

2. Kegiatan Inti - 2 19 21

3. Penutup - - 4 2

Jumlah - 4 27 26

Persentasi - 6,7% 45% 43,3%

Keterangan:

1. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori kurang.

2. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori cukup.

3. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori baik.

4. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori sangat

baik.

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

46

Dari tabel 4.3.3.1 Data hasil observasikinerja guru dapat dilihat pada hasil

penilaian observasi menunjukkan perolehanskor dari pertemuan I, II,III

mengalami peningkatan dari pertemuan I adalah 56, pertemuan II adalah 65 dan

pertemuan III adalah 72. Pada peremuan I nilai 2 masih ada yaitu pada item: Guru

memberikan appersepsi/motivasi awal sebelum pembelajaran, Guru

menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, Guru menjelaskan dan

memberi motivasi pada siswa bagaimana belajar kelompok di kelas maupun di

rumah dapat meningkatkan semangat belajar dan Adanya satu interaksi positif

antara guru dan siswa serta siswa dengan siswa.. hal ini terjadi karena guru belum

terbiasa memanfaatkan lingkungan sekitar. Pada pertemuan II sudah tidak terlihat

nilai 2 di setiap aspek penilaian, tapi nilai 3 mendominasi di 10 item yang dapat

dilihat dalam tabel diatas. Pada pertemuan III terlihat nilai 4 mendominasi, nilai 3

terlihat pada 4 item saja. Hal ini terjadi karena guru sudah piawai memanfaatkan

lingkungan sekitar, tidak ada salah paham lagi antara peneliti dengan guru kelas

tentang konsep pemanfaatan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. Sehingga

dapat dilihat rata-ratanya dari pertemuan I, II, III yaitu 2,8 menjadi 3,25 kemudian

naik menjadi 3,6.

Dari hasil pengamatan tersebut maka pemanfaatan media lingkungan sekitar

sebagai sumber belajar oleh kolaborator yaitu guru mata pelajaran IPA kelas IV

sudah cukup baik. Dan selanjutnya sebagai perbaikan siklus I akan dilanjutkan

pada siklus II.

Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat dari nilai yang diperolehnya

dalam aspek kognitif, siswa yang mendapat nilai tinggi belum tentu mengikuti

pelajaran dengan keadaan tenang dan tidak menggangu teman yang lain. Tetapi

juga dapat dilihat dari keadaan dan aktifitas siswa saat berada di kelas, mulai dari

tingkah laku sekecil apapun semua tergambar dalam lembar observasi siswa

dalam tabel 4.3.3.2 sebagai berikut:

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

47

Tabel 4.3.3.2

Data Hasil Observasi Akifitas siswa

Siklus I

No. Aspek Hasil Penilaian Obervasi Guru

dan Siswa

1 2 3 4

1. Kegiatan Awal - 2 4 6

2. Kegiatan Inti - 3 19 18

3. Penutup - 2 1 3

Jumlah - 7 24 27

Persentasi - 11,7% 40% 47,3%

Keterangan:

5. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori kurang.

6. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori cukup.

7. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori baik.

8. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori sangat

baik.

Dari tabel 4.3.3.2 Data hasil observasi kinerja guru dapat dilihat pada hasil

penilaian observasi menunjukkan perolehanskor 2 sebanyak 7 item dan nilai 4

belum terlihat pada pertemuan I ini, hal ini terjadi karena siswa belum terbiasa

memanfaatkan media lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. Sedangkan pada

pertemuan II nilai 3 mendominasi sebanyak 11 item dan pertemuan III nilai rata-

rata setiap item adalah 4, hanya 3 iem saja yang mendapat nilai 3. Peningkatan

juga dapat dilihat dari peningkatan rata-rata semua item dari pertemuan I sebesar

2,65, Pertemuan II sebesar 3,45, dan pertemuan III sebesar 3,85. Adapun deskripsi

tentang hasil belajar IPA pada siklus I sebagai berikut:

a) Hasil Besil belajar IPA

Hasil belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri 03 Pelem didapat dengan

mengadakan tes evaluasi diakhir siklus yaitu pada pertemuan ketiga. Dari

hasil tes tersebut diketahui terjadi peningkatan hasil belajar IPA,

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

48

namunmasih terdapat siswa yang tidak tuntas atau mendapatkan nilai

dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).

Hasil belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri 03Pelem pada

Kompetensi Dasar perpindahan panas khususnya pada materi pokok

perpindahan panas secara konveksi disajikan pada tabel daftar nilai IPA

(terlampir), dan berikut disajikan pada tabel 4.3.2.2 yaitu tentang distribusi

frekuensi nilai IPA,siswa kelas IV SDNegeri 03 Pelem Tahun Pelajaran

2011/2012. Hasil belajar IPA dapat dilihat pada tabel 4.3.3.3 sebagi

berikut:

Tabel 4.3.3.3

Distribusi Frekuensi Nilai IPA

Siswa Kelas IV SDN 03 Pelem Tahun Pelajaran 2011/2012

Siklus I

Dilihat dari tabel 4.3.3.3distribusi frekuensi nilai mata pelajaran IPA dapat

dikatakanbahwa hasil belajar IPA siswa kelas IVmengalami peningkatan dari hasil

belajar pra siklus, ditandai dengan nilai rata-rata yang meningkat dari 63 menjadi

71,6 sedangkan prosentase ketuntasan juga meningkat menjadi 67% yang didapat

oleh 20 siswa. Siswa yang mendapat nilai dibawah KKM atau dikatakatan tidak

No Nilai Frekuensi Prosentase Keterangan

1. 40-54 2 7 % Tidak tuntas

2. 55-64 8 27% Tidak tuntas

3. 65-74 4 13% Tuntas

4. 75-84 9 30% Tuntas

5. 85-94 4 13% Tuntas

6. 95-100 3 10% Tuntas

Jumlah 30 100%

Nilai Rata-rata 71,6

Nilai maks. 95

Nilai min. 50

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

49

tuntas mengalami penurunan yaitu menjadi 33% yang didapat oleh 10 siswa,

untuk nilai tertinggi menjadi 95 sedangkan untuk nilai terendah mejadi 50 yang

semula hanya 40. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa jumlah siswa yang

mengalami ketuntasan diatas KKM lebih banyak daripada jumlah siswa yang

tidak tuntas, namun indikator kinerja hasil belajar IPA yang peneliti tentukan

belum tercapai sehingga perlu diadakan perbaikan pembelajaran siklus

selanjutnya yaitu siklus 2 dengan memperhatikan hasil refleksi pada siklus 1.

Berdasarkan tabel 4.1.3.c dapat dinyatakan dalam gambar yaitu sebagai berikut:

Gambar 4.3.3.4

Diagram Nilai IPA

Siswa Kelas IV SDN 03PelemTahun Pelajaran 2011/2012

Siklus 1

4.3.4 Refleksi

Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran pada siklus I dari pertemuan I,

II dan III maka selanjutnya diadakan refleksi atas segala kegiatan dalam proses

pembelajaran. Hasil refleksi diambil dari hasil observasi dan tes evaluasi yang

dilaksanakan pada siklus I. Refleksi ini digunakan sebagai bahan perbaikan

dengan membandingkan hasil tindakan dalam proses pembelajaran sudah sesuai

dengan indikator kinerja. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh

berdasarkan observasi pada siklus I maka penjelasan sebagai berikut:

0

2

4

6

8

10

Tuntas

Tidak Tuntas

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

50

a) Penilaian Praktik Pembelajaran

Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dari lembar hasil observasi,

dapat dilihat bahwa masihterdapat beberapa kekurangan. Kekurangan-

kekurangan ini disebabkan guru dan siswa belum terbiasa menggunakan

lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. Guru masih kesulitan dalam

penggunaan lingkungan sekitar sekolah. Sedangkan siswa masih kurang

memperhatikan pembelajaran yang dilakukan serta kurang terbiasa dalam

bekerja secara kelompok dalam pengamatan untuk penanaman konsep

pembelajaran IPA. Secara keseluruhan pemanfaatan lingkungan sekitar

khususnya lingkungan alam sebagai media dalam pembelajaran IPA yang

diterapkan oleh guru kelas IV sudah cukup baik.Selanjutnya, sebagai

perbaikan siklus I akan dilanjutkan pada siklus II.

b) Hasil Belajar IPA

Dari tabel distribusi frekuensi nilai mata pelajaran IPA dapat

dikatakanbahwa pada siklus 1 hasil belajar IPA siswa kelas IV mengalami

peningkatan dari hasil belajar pra siklus, ditandai dengan nilai rata-rata

yang menigkat menjadi 70,6. Siswa yang mendapat nilai dibawah KKM

atau dikatakatan tidak tuntas mengalami penurunan yaitu menjadi 36%

yang didapat oleh 9 siswa, pemberian soal-soal latihan dan penanaman

konsep IPA yang benar terbukti dapat meningkatkan hasil belajar, agar

peningkatan lebih optimal berdasarkan hasil pengamatan, siswa lebih

cenderung mudah memahami penjelasan teman atau tutor sebaya.

Secara keseluruhan hasil refleksi yang diperoleh pada proses

pembelajaran siklus I mengalami beberapa hambatan, yaitu sebagai

berikut:

1) Pemanfaatan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar belum

terbiasa dilaksanakan siswa dalam kegiatan pembelajaran

sehingga siswa masih sulit dilaksanaan

2) Pemanfaatan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar oleh

kolaborator belum sesuai dengan rencana pembelajaran yang

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

51

peneliti susun, karena faktor alam yang dimanfaatkan tergantung

dengan cuaca seperti pemanfaatan cahaya matahari.

3) Siswa yang belum memahami konsep, takut bertanya pada guru,

sehingga dalam mengerjakan soal mengalami kesulitan.

4) Pemanfaatan alam seperti aliran sungai sangat rawan digunakan,

karena lereng sungai yang licin, dan banyak terdapat pecahan

kaca.

Dari hambatan-hambatan tersebut, maka peneliti mengadakan

analisis dan konsultasi dengan guru IPA kelas IV tentang kondisi siswa

serta pembelajaran yang telah berlangsung hingga didapatkan

penyelesaian hambatan-hambatan sebagai berikut :

a) Dalam proses pembelajaran memerlukan pengarahan yang maksimal

dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan siswa.

b) Buatlah keaktifan siswa dalam setiap kegiatan pembelajaran sehingga

keterampilan belajar siswa lebih berkembang.

c) Penerapan tutor sebaya pada pada proses menyelesaikan masalah

sehingga siswa lebih berani mengungkapkan pendapat dan

menyelesaikan suatu permasalahan.

d) Tinjaulah lokasi yang akan dimanfaatkan sebagai sumber belajar

sebelumnya agar semua dapat terlaksana sesuai dengan rencana.

e) Pilihlah media lingkungan alam yang aman sebagai sumber belajar.

4.4 SIKLUS II

4.4.1 Tahap Perencanaan

a. Pertemuan 1

Pembelajaran Siklus II merupakan tindak lanjut dan perbaikan pada

pembelajaran siklus 1. Pembelajaran siklus 2 dilaksanakan dengan

memanfaatkan ligkungan alam sebagai sumber belajar disertai hasil refleksi pada

siklus 1. Pembelajaran pada Kompetensi Dasar menjelaskan berbagai energi

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

52

alternatif dan cara penggunaanya dengan materi pokok macam-macam energi

alternatif dalam kehidupan sehari-hari.

Sebelum mengajar pada pertemuan I, maka praktikan menyiapkan segala

sesuatu yang menunjang proses pembelajaran, diantaranya Rencana Pelaksanan

Pembelajaran (RPP), Daftar Presensi Siswa, Lembar Kerja Siswa, Lembar

Observasi Siswa,Lembar Penilaian Praktik Pembelajaran, buku pembelajaran,

serta ruang/lokasi yang akan digunakan saat pembelajaran berlangsung yaitu di

kelas IV.

Pelajaran di buka dengan salam dan dilanjutkan dengan menyampaikan

tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Guru memberikan apersepsi dengan

mengingat kembali macam sumber energi. Guru menjelaskan konsep macam

sumber energi alternatif dan penggunaanya. Siswa mengerjakan lembar kerja

dalam kelompok. Guru membimbing siswa yang mengalami kesulitan dengan

melibatkan teman sebangku. Menyampaikan hasil diskusi dengan bimbingan

guru. Pada kegiatan ini, guru hanya memfasilitasi siswa untuk berpendapat dan

mempertanggungjawabkan jawaban yang telah disampaikan. Setelah selesai

pembahasan akan ditarik kesimpulan hasil pembelajaran mengenai pemanfaatan

energi alternatif berupa angin, kemudian guru akan memberikan pemantapan

dan tindak lanjut kepada siswa.

b.Pertemuan II

Perencanaan pembelajaran pada siklus I pertemuan II sebagai tindak

lanjut pada pertemuan I maka pada perencanaan pertemuan II masih sama

dengan dengan pertemuan I tapi yang membedakan adalah materi yang akan

dipelajari yaitu pemanfaatan energi Alternatif. Sebelum mengajar pada

pertemuan II, maka peneliti menyiapkan segala sesuatu yang menunjang proses

pembelajaran, diantaranya Rencana Pelaksanan Pembelajaran (RPP), Daftar

Presensi Siswa, Lembar Kerja Siswa, Lembar Observasi Siswa,Lembar

Penilaian Praktik Pembelajaran, buku pembelajaran, serta ruang/lokasi yang

akan digunakan saat pembelajaran berlangsung yaitu di kelas IV.

Peneliti merancang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pertemuan

I dengan materi pokok pemanfaatan energi alternatif berupa air sungai dengan

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

53

memanfatkan lingkungan sekitar. Setelah menentukan tujuan pembelajaran

kemudian peneliti menetapkan kegiatan pembelajaran yang meliputi siswa

diajak ke sungai untuk melemparkan balok kayu dengan ukuran yang berbeda

kemudian siswa diminta untuk mengamati. Kemudian hasilnya diminta untuk

didicatat dalam lembar kerja siswa.

Menyampaikan hasil pekerjaan dengan bimbingan guru, pada kegiatan

ini guru memberikan kesempatan bertanya, berpendapat dan menjawab

pertanyaan dari teman atau kelompok lain guru hanya mengotrol kegiatan

diskusi. Mengadakan tanya jawab tentang materi yang telah dipelajari. Setelah

selesai pembahasan akan ditarik kesimpulan hasil pembelajarankemudian guru

akan memberikan pemantapan dan tindak lanjut kepada siswa.

c) Pertemuan III

Perencanaan pembelajaran pada siklus I pertemuan III sebagai tindak

lanjut dari pertemuan I dan II yang peneliti gunakan untuk mengadakan tes

evaluasi bagi siswa tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan I dan

pertemuan II. Sebelum mengajar pada pertemuan III, maka peneliti

menyiapkan segala sesuatu yang menunjang proses pembelajaran, diantaranya

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Soal Tes, Lembar Jawab,

serta ruang/lokasi yang akan digunakan yaitu di ruang kelas IV.

Peneliti merancang pertemuan III dengan membagi kelompok, 1

kelompok 5-6 siswa, kegiatan yang akan dilakukan adalah memanfatkan energi

alternatif berupa sinar matahari dengan mengguanakan media luv, dalam

kelompok siswa diminta mengamati. Setelah semua materi tersampaikan

kemudian mengadakan tes evaluasi bagi siswa, tetapi terlebih dahulu guru

mengulas materi yang telah dipelajari pada pertemuan I dan pertemuan II

secara singkat. Memberi kesempatan bertanya kepada siswa tentang hal-hal

yang belum diketahui tentang materi. Guru mengadakan tes selama 1 x 35

menit. Bagi siswa yang sudah selesai dapat mengumpulkan lembar jawab dan

kembali ke tempat duduk. Kegiatan diakhiri dengan mengadakan tindak lanjut.

Page 21: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

54

4.4.2 Tahap Pelaksanaan

Praktek pembelajaran pada siklus II dilaksanakan melalui 3 pertemuan

dengan rincian sebagai berikut:

a. Pertemuan I

Pelajaran di buka dengan salam oleh kolaborator (guru) dan

dilanjutkan dengan menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan

dicapai. Guru memberikan apersepsi dengan mengingat kembali macam

sumber energi. Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok kemudian

membagikan lembar kerja kelompok, dengan bimbingan guru siswa diajak

ke lingkungan sekitar yang digunakan sebagai sumber belajar dengan

melakukan kegiatan 1 untuk mencari sumber-sumber energi alternatif dan

kegunanya dengan langkah sebagai berikut: Siswa diminta untuk membuat

kincir angin, kemudian hadapkan ke area persawahan dengan mengikuti

arah angin, dalam kelompok siswa mengamati apa yang terjadi dan

mencatat hasilnya, apakah angin dapat menggerakkan kincir angin yang

besar untuk pembangkit listrik, siswa diminta untuk mendiskusikan dalam

kelompok, siswa melakukan pengamatan sambil diskusi untuk

mengerjakan lembar kerja kelompok diakhir pelajaran guru membahas

hasilnya dan semua kelompok aktif mengikuti.

b. Pertemuan II

Pelaksanaan tindakan pertemuan II sebagai tindak lanjut pada

pertemuan I, maka pada awal pembelajaran guru mengajak siswa untuk

berdoa, salam, kemudian mengadakan presensi kemudian menentukan

tujuan yang berdasarkan pembelajaran dengan memanfaatkan

lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. Setelah menentukan tujuan

pembelajaran kemudian peneliti menetapkan kegiatan pembelajaran

yang meliputi Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok kemudian

membagikan lembar kerja kelompok, dengan bimbingan guru siswa

diajak ke lingkungan sekitar yang digunakan sebagai sumber belajar

dengan melakukan kegiatan 2 untuk mencari sumber-sumber energi

alternatif dan kegunanya dengan langkah sebagai berikut:Siswa diajak

Page 22: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

55

ke sungai, siswa diminta menjatuhkan kayu kecil kemudian siswa

diminta untuk mengamati apa yang terjadi, kemudian lakukan hal yang

sama dengan kayu yang lebih besar. Guru meminta siswa untuk

mendiskusikan apakah air termasuk sumber energi dalam kelompok

siswa mengamati apa yang terjadi dan mencatat hasilnya, pemanfatan

aliran sungai sebagai energi alternatif, diskusikan dalam kelompokmu,

siswa melakukan pengamatan sambil diskusi untuk mengerjakan lembar

kerja kelompok diakhir pelajaran guru membahas hasilnya dan semua

kelompok aktif mengikuti. Setelah selesai pembahasan akan ditarik

kesimpulan hasil pembelajarankemudian guru akan memberikan

pemantapan dan tindak lanjut kepada siswa.

c. Pertemuan III

Pembelajaran pada siklus II pertemuan III sebagai tindak lanjut

dari pertemuan I dan II yang peneliti gunakan untuk mengadakan tes

evaluasi bagi siswa tentang materi yang telah dipelajari pada pertemuan

I dan pertemuan II. Peneliti merancang pertemuan III untuk mengadakan

tes evaluasi bagi siswa, tetapi terlebih dahulu guru mengulas materi yang

telah dipelajari pada pertemuan I dan pertemuan II secara singkat. Dan

menyelesaikan materi yang belum selesai dengan langkah sebagai

berikut:Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok kemudian

membagikan lembar kerja kelompok, dengan bimbingan guru siswa

diajak ke lingkungan sekitar yang digunakan sebagai sumber belajar

dengan melakukan kegiatan 3 untuk mencari sumber-sumber energi

alternatif dan kegunanya, Siswa di minta untuk menaruh tisu yang

dilembarkan di bawah sinar matahari, kemudian di atasnya di tutupi luv

sambil dipegangi tapi jangan sampai menyentuh tisu. siswa melakukan

pengamatan sambil diskusi untuk mengerjakan lembar kerja kelompok

diakhir pelajaran guru membahas hasilnya dan semua kelompok aktif

mengikuti. Setelah selesai pembahasan akan ditarik kesimpulan hasil

pembelajarankemudian guru akan memberikan pemantapan dan tindak

lanjut kepada siswa.

Page 23: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

56

4.4.3Hasil Tindakan

a. Penilaian Praktik Pembelajaran

Hasil tindakan diperoleh dari hasil observasi pada kegiatan

pembelajaran yang telah diterapkan oleh guru. Untuk mengukur

keberhasilan penerapan pembelajaran dengan memanfaatkan lingkungan

sekitar sebagai sumber belajardalam kegiatan pembelajaran,

menggunakan Lembar Penilaian Praktik Pembelajaran.Hasil pengamatan

praktik pembelajaran disajikan pada tabel 4.4.2 Data Hasil Observasi

Kinerja Guru sebagai berikut:

Tabel 4.4.3.1

Data Hasil Observasi Kinerja Guru

Siklus II

No. Aspek Hasil Penilaian Obervasi Guru

dan Siswa

1 2 3 4

1. Kegiatan Awal - 1 2 6

2. Kegiatan Inti - 2 15 25

3. Penutup - - 2 4

Jumlah - 3 19 35

Persentasi - 5% 31,7% 58,3%

Keterangan:

1. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori kurang.

2. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori cukup.

3. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori baik.

4. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori sangat

baik.

Dari tabel 4.4.3.1Data Hasil Observasi Praktik Pembelajaran dapat dilihat

pada hasil penilaian observasi dari keseluruhan kegiatan pada pertemuan I

pembelajaran lebih banyak memperoleh skor 3, yaituGuru memberikan

appersepsi/motivasi awal sebelum pembelajaran, Media yang dipilih guru dapat

meningkatkan semangat belajar dan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran,

Guru memberikan penghargaan pada kelompok berdasarkan perolehan nilai

Page 24: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

57

peningkatan hasil belajar. hal tersebut terjadi karena guru belum terbiasa

menggunakan media lingkungan sekitar sebagai sumber belajar, mengingat

selama ini metode yang digunkan adalah ceramah bervariasi. Pada pertemuan II

nilai 4 cukup banyak diperoleh guru yaitu sejumlah 12 item dan 6 item yang

mendapatkan skor 3, sedangkan pertemuan III nilai 4 mendominasi item

penilaian, hanya 3 item yang mendapat nilai 3. Peningkatan kinerja guru juga

dapat diliha dari rata-rata yang diperoleh di setiap pertemuan di sikus 2 yaitu

pertemuan I sebesar 2,8, pertemuan II sebesar 3,65, pertemuan III sebesar 3,85.

Seluruh item telah dterapkan dengan baik oleh kolaborator ditandai dengan

peningkatan tersebut pada pemanfaatkan media lingkungan sekitar sebagai

sumber belajar pada pembelajaranIPA, sehingga dari keseluruhan kegiatan

pembelajaran yang diterapkan oleh kolaborator yaitu guru mata pelajaran IPA

kelas IV sudah baik.

Peningkatan hasil belajar siswa tidak hanya ditentukan dari nilai afektifnya

tetapi juga nilai sikapnya didalam kelas ketika pelajaran berlangsung. Hal tersebut

tergambar dari lembar observasi siswa pada tabel 4.4.3.2 sebagai berikut:

Tabel 4.4.3.2

Data Hasil Observasi Akifitas siswa

Siklus I

No. Aspek Hasil Penilaian Obervasi Guru

dan Siswa

1 2 3 4

1. Kegiatan Awal - 2 3 6

2. Kegiatan Inti - 3 24 25

3. Penutup - - 1 5

Jumlah - 5 28 36

Persentasi - 47,37% 44,73% 7,90%

Keterangan:

1. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori kurang.

2. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori cukup.

3. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori baik.

Page 25: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

58

4. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori sangat

baik.

Dari tabel 4.4.3.2 dapat terlihat seberapa aktif siswa dalam mengikuti

pelajaran dengan menggunakan media lingkungan sekitar sebagai sumber belajar.

Pada pertemuan I skor 2 masih terlihat sebanyak 6 item, dan skor 4 belum terlihat

pada pertemuan ini. Pada pertemuan II di siklus I ini sebanyak 13 item mendapat

skor 3 dan 7 item lainya mendapat nilai 4. Pada pertemuan III skor rata-rata item

meningkat hanya 4 item yang mendapat skor 3, 16 item lainya mendapat skor 4.

Peningkatan juga dapat dilihat dari rata-rata jumlah semua item dari pertemuan I

sebesar 2,7 dan pertemuan II sebesar 3,35 sedangkan pertemuan III sebesar 3,8.

Hal ini dapat terjadi karena siswa mulai terbiasa menggunakan media lingkungan

sekitar sebagai sumber belajar.

b. Hasil Belajar IPA

Hasil belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri 03 Pelem didapat

dengan mengadakan tes evaluasi diakhir siklus yaitu pada pertemuan

ketiga. Dari hasil tes tersebut diketahui terjadi peningkatan hasil belajar

matematika, namun masih terdapat siswa yang tidak tuntas atau

mendapatkan nilai dibawah KKM.

Hasil belajar pada IPA siswa kelas IV SD Negeri 03 Pelem

Kompetensi Dasar menjelaskan berbagai energi alternatif dan cara

penggunaanya disajikan pada tabel daftar nilai (terlampir), dan berikut

disajikan pada tabel 4.4.3.3

Page 26: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

59

Tabel 4.4.3.3

Distribusi Frekuensi Nilai IPA

Siswa Kelas IV SDN 03Pelem Tahun Pelajaran 2011/2012

Siklus II

No. Nilai Frekuensi Prosentase Keterangan

1. 40-54 - - -

2. 55-64 2 7% Tidak tuntas

3. 65-74 3 10 % Tuntas

4. 75-84 7 23% Tuntas

5. 85-94 8 27% Tuntas

6. 95-100 10 33% Tuntas

Jumlah 30 100%

Nilai Rata-rata 77,6

Nilai maks. 100

Nilai min. 60

Dilihat dari tabel 4.3.3.2 distribusi frekuensi hasil belajar IPA

siswa kelas IV mengalami peningkatan dari hasil belajar siklus 1,

ditandai dengan nilai rata-rata yang menigkat menjadi 77,6 sedangkan

prosentase ketuntasan juga meningkat menjadi 93% yang didapat oleh

28 siswa. Siswa yang mendapat nilai dibawah KKM atau dikatakatan

tidak tuntas mengalami penurunan yaitu menjadi 7% yang didapat oleh

52siswa, untuk nilai tertinggi menjadi 100 sedangkan untuk nilai

terendah mejadi 60. Untuk lebih jelasnya data disajikan dalam bentuk

diagram 4.4.3.4 sebagai berikut.

Page 27: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

60

Gambar 4.4.3.4

Diagram Nilai IPA

Siswa Kelas IV SDN 03Pelem Tahun Pelajaran 2011/2012

Siklus 1I

Dari hasil tersebut baik nilai rata-rata maupun prosentase

ketuntasan telah mencapai indikator kinerja yang peneliti tentukan.

berdasarkan hasil pengamatan melalui lembar observasi siswa telah

mencapai indikator kinerja, dapat dikatakan tujuan penelitian telah

tercapai.

4.4.4 Refleksi

Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran pada siklus II dari pertemuan

I, II dan III maka selanjutnya diadakan refleksi atas segala kegiatan dalam proses

pembelajaran. Hasil refleksi diambil dari hasil observasi dan tes evaluasi yang

dilaksanakan pada siklus II. Refleksi ini digunakan sebagai bahan perbaikan

dengan membandingkan hasil tindakan dalam proses pembelajaran sudah sesuai

dengan indikator kinerja. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh

berdasarkan observasi pada siklus II maka penjelasan sebagai berikut:

a. Penilaian Praktik Pembelajaran

Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dari lembar hasil

observasi, dapat dilihat bahwa masihterdapat beberapa kekurangan.

Kekurangan-kekurangan ini disebabkan guru dan siswa belum terbiasa

menggunakan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar. Guru masih

0

2

4

6

8

10

Tuntas

Tidak tuntas

Page 28: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

61

kesulitan dalam penggunaan lingkungan sekitar sekolah. Media yang

digunakan juga harus sesuai dengan materi yang diajarkan, jadi tidak

sembarang materi dapat diterapkan pemanfatan lingkungan ini.

Sedangkan siswa masih kurang memperhatikan pembelajaran yang

dilakukan serta kurang terbiasa dalam bekerja secara kelompok dalam

pengamatan untuk penanaman konsep pembelajaran IPA. Secara

keseluruhan pemanfaatan lingkungan sekitar khususnya lingkungan

alam sebagai media dalam pembelajaran IPA yang diterapkan oleh guru

kelas IV sudah cukup baik.Sesuai dengan apa yang rencanakan

sebelumnya.

b. Hasil Belajar IPA

Sesuai pada tabel 4.3.3.2 distribusi frekuensi nilai mata pelajaran

IPA bahwa hasil belajar IPA siswa kelas IV mengalami peningkatan dari

hasil belajar siklus 1I, ditandai dengan nilai rata-rata yang meningkat

menjadi 77,6 sedangkan prosentase ketuntasan juga meningkat menjadi

93% yang didapat oleh 28 siswa.

Dari hasil tersebut baik nilai rata-rata maupun prosentase

ketuntasan telah mencapai indikator kinerja yang peneliti tentukan,

berdasarkan hasil pengamatan melalui lembar observasi siswa telah

mencapai indikator kinerja, dengan kata lain tujuan penelitian telah

tercapai.

Berdasarkan pengamatan dari observer maka secara keseluruhan

hasil refleksi pada pembelajaran siklus II mengalami hambatan yaitu

tentang pemanfaatan lingkungan alam sebagai sumber belajar yang

belum terbiasa dilaksanakan siswa dalam kegiatan pembelajaran

sehingga siswa masih sulit dikembangkan, namun hal tersebut dapat

diselesaikan dengan pengarahan dan bimbingan yang maksimal dalam

setiap kegiatan yang dilaksanakan siswa oleh guru.

Page 29: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

62

4.5 Hasil Analisis Data

Pada bagian hasil analisis data, peneliti membandingkan data yang

diperoleh pada pra siklus, siklus I, Siklus II, baik data yang diperoleh dari

hasil pengamatan keaktifan siswa maupun hasil belajar IPA siswa kelas IV SD

Negeri 03 Pelem yang didapat melalui tes evaluasi.

a. Hasil Belajar IPA

Data yang digunakan untuk menyatakan hasil belajar IPA adalah

nilai yang didapat oleh siswa pada tes evaluasi yang diadakan pada tiap

akhir siklus. Hasil belajar IPA siswa kelas IV disajikan pada daftar nilai

IPA (terlampir), dan berikut disajikan tabel distribusi frekuensi nilai tes

IPA pada pra siklus, siklus I dan siklus II.

Tabel 4.5.1

Distribusi Frekuensi Nilai IPA

Pra Siklus, Siklus I, Siklus II

Nilai

Pra Siklus Siklus I Siklus II

Keterangan Frek.

Prosen

(%) Frek.

Prosen

(%) Frek.

Prosen

(%)

40-54 5 17% 2 7 % - - Tidak tuntas

55-64 10 33% 8 27% 2 7% Tidak tuntas

65-74 9 30% 4 13% 3 10% Tuntas

75-84 3 10% 9 30% 7 23% Tuntas

85-94 2 7% 4 13% 8 27% Tuntas

95-100 1 3% 3 10% 10 33% Tuntas

Rata-rata 61,2 70,6 77,6

Dari tabel 4.5.1 dapat dilihat adanya peningkatan jumlah siswa yang

tuntas diatas KKM dalam mata pelajaran IPA terbukti untuk klasifikasi

Tuntas, sebelum diadakan tindakan yang tuntas sebanyak 15 siswa,

sehingga yang tidak tuntas 15 siswa. Sedangkan hasil tes pada siklus I

Page 30: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

63

menunjukkan yang tuntas mengalami peningkatan menjadi 20 siswa dan

yang tidak tuntas 10 siswa, untukiklus II jumlah siswa yang tuntas juga

mengalami peningkatan menjadi 28 siswa yang tidak tuntas hanya 2 siswa

saja.

Nilai rata-rata dari tiap siklus juga mengalami peningkatan, pada

siklus 1 nilai rata-rata sebesar 70,6 yang semula 61,2 sedangkan pada

siklus II nilai rata-rata menjadi 77,6 hal ini menunjukkan nilai rata-rata

dan prosentase ketuntasan telah mencapai indikator kinerja yang

penelititentukan. Ini membuktikan bahwa pemanfaatan lingkungan sekitar

alam sebagai sumber belajar dapat meningkatkan keaktifan dan hasil

belajar IPA siswa kelas IV SD Negeri03 Pelem. Peningkatan hasil belajar

IPA tiap siklus dapat disajikan pada gambar 4.5.2 berikut :

Gambar 4.5.2

Diagram linear Pengelompokkan Nilai

Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II

4.6 Pembahasan

Pemanfaatan media lingkungan sekitar sebagai sumber belajar pada

pembelajaran IPA olah kolaborator mampu meningkatkan hasil belajar IPA

siswa kelas IV semester II SD Negeri 03 Pelem, Kecamatan GabusKabupaten

Grobogan, tahun pelajaran 2011/2012.

15

20

28

15

10

20

5

10

15

20

25

30

Pra Siklus Siklus I Siklus II

Tuntas

Tidak tuntas

Page 31: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 4.1.1 …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/1036/5/T1_292008536_BAB IV.pdf · Bab IV ini akan di bahas tentang hasil penelitian meliputi

64

Peningkatan tersebut dibuktikan dengan meningkatnya prosentase dari

tiap-tiap katagori aktivitas siswa pada Lembar Observasi Siswa, baik pada

observasi siklus I maupun siklus II. Pada Pra siklus I rata-rata nilai hasil

belajar siswa 60,7, dan pada siklus I sebesar 71,6. Indikator kinerja hasil

belajar yang peneliti tentukan telah tercapai pada pembelajaran siklus II, yaitu

nilai rata-rata hasil tes IPA mencapai 77,6untuk prosentase ketuntasan juga

telah tercapai yaitu sebesar 93% dengan jumlah siswa sebanyak 28 siswatelah

mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 65 dari 30 siswa kelas

IV SD Negeri 03Pelem.

Adapun hambatan utama yang dihadapi dalam Pemanfaatan media

lingkungan sekitar sebagai sumber belajar adalah siswa belum terbiasa

memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar dalam pembelajaran

IPA, namun hal tersebut dapat diselesaikan dengan pengarahan dan

bimbingan yang maksimal dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan siswa

oleh guru, sehingga siswa mengalami pembelajaran bermakna sesuai dengan

pembelajaran yang berbasis alam. Guru juga dapat menyajikan suatu

pembelajaran yang terpola, runtut serta dapat mengatur jalannya proses

pembelajaran dengan disesuaikan kebutuhan siswa karena pemanfaatan

lingkungan menuntut guru untuk memanfaatkan sesuatu yang ada di

lingkungan sekitar.

Berdasarkan perolehan nilai yang didapatkan pada siklus I dan siklus II

didapatkan bahwa pemanfaatan lingkungan alam dalam pembelajaran IPA

dengan lebih menekankan pada aspek keterlibatan siswa dalam kegiatan

pembelajaran IPA pada kompetensi dasar Mendeskripsikan berbagai bentuk

energi panas dan bunyi serta sifat-sifatnya dan Menjelaskan berbagai energi

alternatif dan cara penggunaanyalebih mudah dipahami sehingga dapat

meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV Semester II SD Negeri 03 Pelem

Kecamatan Gabus Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2011/2012.