23
1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL PENELITIAN 4.1.1 Pengukuran Antopometri dan umur. Pada pengukuran antopometri terdiri dari pengukuran berat badan (BB) dan tinggi badan (TB) serta umur dari masing-masing responden. Pemeriksaan ini dilakukan pada 50 responden yang terdiri dari 25 mahasiswa sumba dan 25 mahasiswa toraja. Hasil dari pengukuran ini menunjukan bahwa rata-rata tinggi mahasiswa Toraja yaitu 163,16 cm sedangkan pada mahasiswa Sumba yaitu 159,44 cm. Untuk usia dari masing-masing responden dibagi juga menjadi 2 kelompok berdasarkan latarbelakang etnik. Pada mahasiswa Toraja rata-rata umur responden yaitu 20,4 tahun sedangkan pada mahasiswa Sumba rata-rata umur reponden yaitu 19,5 tahun. Pengukuran antopometri dan umur diambil menggunakan formulir oleh peneliti pada Bulan Juli dan Bulan Oktober 2016.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

  • Upload
    phamthu

  • View
    229

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

1

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 HASIL PENELITIAN

4.1.1 Pengukuran Antopometri dan umur.

Pada pengukuran antopometri terdiri dari pengukuran berat

badan (BB) dan tinggi badan (TB) serta umur dari masing-masing

responden. Pemeriksaan ini dilakukan pada 50 responden yang

terdiri dari 25 mahasiswa sumba dan 25 mahasiswa toraja. Hasil

dari pengukuran ini menunjukan bahwa rata-rata tinggi mahasiswa

Toraja yaitu 163,16 cm sedangkan pada mahasiswa Sumba yaitu

159,44 cm. Untuk usia dari masing-masing responden dibagi juga

menjadi 2 kelompok berdasarkan latarbelakang etnik. Pada

mahasiswa Toraja rata-rata umur responden yaitu 20,4 tahun

sedangkan pada mahasiswa Sumba rata-rata umur reponden yaitu

19,5 tahun.

Pengukuran antopometri dan umur diambil menggunakan

formulir oleh peneliti pada Bulan Juli dan Bulan Oktober 2016.

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

2

Tabel 4.1 Pengukuran Antopometri dan Umur mahasiswa

Toraja dan mahasiswa Sumba

No

ANTOPOMETRI

Toraja Sumba

Nama TB (cm)

BB (Kg) Umur Nama

TB (cm)

BB (Kg) Umur

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

3

Keterangan : TB= Tinggi badan, BB= Berat badan.

4.1.2 Pengukuran tekanan darah mahasiswa Toraja dan

mahasiswa Sumba

Pengukuran tekanan darah mahasiswa Toraja dan Sumba

merupakan data selanjutnya yang diambil oleh peneliti. Tekanan

1 G 168 55 20 D 145 40 19

2 A 162 51 21 I 159 60 19

3 A 163 47 18 S 154 45 19

4 B 167 52 22 Y 163 49 19

5 N 155 44 19 H 165 55 22

6 S 149 46 21 H 165 65 21

7 E 163 51 20 U 164 71 23

8 R 156 53 25 A 154 51 19

9 N 156 43 21 C 157 54 21

10 R 155 53 19 E 146 45 20

11 J 170 65 23 N 156 50 23

12 P 165 55 23 H 154 50 22

13 H 165 53 22 N 162 47 18

14 A 155 48 22 A 151 46 18

15 C 173 85 21 R 164 54 18

16 J 162 52 20 A 157 46 18

17 N 161 53 19 D 153 46 18

18 A 168 53 19 U 159 46 19

19 D 180 58 19 D 167 80 18

20 M 184 80 20 R 167 58 21

21 V 164 44 19 A 168 50 18

22 O 169 58 19 M 165 50 18

23 C 153 62 21 R 169 51 21

24 I 156 53 18 D 157 45 18

25 J 160 45 19 A 165 45 19

∑ 163,16 54,36 20,4 ∑ 159,44 51,96 19,56

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

4

darah mahasiswa Toraja dan Sumba diambil selama 4 kali dan 3

kali dalam 1 hari yaitu pada pukul 09:00 WIB, 13:00 WIB, dan 20:00

WIB. Data tekanan darah diambil menggunakan tensimeter digital.

Rata-rata tekanan darah sistolik mahasiswa Toraja dan Sumba

yaitu pagi (111,71):(104,9) mmHg , Siang (114,65):(110,42) mmHg,

malam (118,74):(109,14) mmHg, sedangkan untuk tekanan darah

diastolik mahasiswa Toraja dan Sumba yaitu pagi (71,76):(69,51)

mmHg, siang (74,12):(70,8) mmHg dan malam (76,17):(72,59)

mmHg. untuk rata-rata keseluruhan tekanan darah sistolik dan

diastolik mahasiswa Toraja dan Sumba yaitu sistolik 115:108

mmHg dan diastolik 74:71 mmHg.

Pemeriksaan tekanan darah pada mahasiswa toraja

dilakukan di kontrakan dan juga kos dari mahasiswa Toraja pada

bulan juli dan oktober 2016 sedangkan pada mahasiswa Sumba

dilakukan di kos dan di asrama pada Bulan Juli dan Oktober 2016.

Tabel 4.2 Rata-rata tekanan darah sistolik dan diastolik

mahasiswa Toraja dan mahasisw Sumba

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

5

Suku Waktu Sistolik Nilai max

Nilai min

Diastolik Nilai Max

Nilai Min

Toraja 1. Pagi 111 164 90 71 102 60

2. Siang 114 74

3. Malam 118 76

Rata-rata

115 74

Sumba 1. Pagi 104 139 93 69 88 60

2. Siang 110 70

3. Malam 109 72

Rata-rata

108 70

Pada Tabel 4.2 menunjukan rata-rata Tekanan darah sistolik

dan diastolik dari mahasiswa Toraja dan Sumba. Rata-rata

Tekanan darah sistolik mahasiswa Toraja adalah 115 dan diastolik

74 sedangkan untuk mahasiswa Sumba sistolik 108 dan diastolik

70.Nilai maximum dan minimum dari tekanan darah sistolik

mahasiswa Toraja dan Sumba adalah 164:139 dan minimum 90:93

sedangkan untuk nilai maximum tekanan darah diastolik mahasiswa

Toraja dan Sumba adalah 102:88 dan minimum 60:60.

Grafik 4.1 Perbandingan tekanan darah sistolik mahasiswa

Toraja dan sumba

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

6

Keterangan : P= Pagi, S= Siang, M= Malam. Nilai Max : 164:139 dan min : 90:93

Gafik 4.2 Perbandingan Tekanan darah diastolik mahasiswa

Toraja dan Sumba

9092949698

100102104106108110112114116118120122124126128130132134136138140142144146148150152154156158160162164

P (09:00) S (14:00) M (20:00)

Toraja

93

95

97

99

101

103

105

107

109

111

113

115

117

119

121

123

125

127

129

131

133

135

137

139

P (09:00) S (14:00) M (20:00)

Sumba

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

7

Keteranagan : P= Pagi, S= Siang, M= Malam. Nilai max : 102:88 nilai min : 60:60

Pada grafik 4.1 dan 4.2 menunjukan perbandingan tekanan

darah sistolik dan diastolik mahasiswa Toraja dan Sumba. Tekanan

60

62

64

66

68

70

72

74

76

78

80

82

84

86

88

90

92

94

96

98

100

102

P (09:00) S (14:00) M (20:00)

Toraja

60

62

64

66

68

70

72

74

76

78

80

82

84

86

88

P (09:00) S (14:00) M (20:00)

Sumba

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

8

darah sistolik dan diastolik mahasiswa Toraja dan Sumba

mempunyai nilai tertinggi dan terendah Ini diambil berdasarkan

pengukuran yang dilakukan peneliti terhadap masing-masing

responden. Untuk nilai tertinggi tekanan darah sistolik mahasiswa

Toraja dan Sumba yaitu 164:139 mmHg dan nilai terendah dari

tekanan darah sistolik mahasiswa Toraja dan Sumba yaitu 90:90.

Pada tekanan darah diastolik untuk nilai tertinggi mahasiswa Toraja

dan Sumba yaitu 102:88 sedangkan nilai terendah tekanan darah

diastolik mahasiswa Toraja dan Sumba yaitu 60:60.

Perbandingan tekanan darah sistolik dan diastolik dapat

terlihat pada grafik 4.1 dan 4.2, jika dirata-ratakan maka

perbandinagan tekanan darah sistolik dan diastolik mahasiswa

Toraja dan Sumba yaitu 115/74 : 108/71 mmHg.

Tabel 4.3. Hasil uji beda nyata Tekanan darah sistolik dan

diastolik pagi hari mahasiswa Toraja dan Sumba (N=50)

Jenis Suku bangs

a

N Mean Std Deviation

Sig Tekanan

darah dan suku

TD sistolik

Toraja 25 89.09

21.09

0.195 Sumba 25

TD diastolik

Toraja 25

Sumba 25

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

9

Tabel 4.3 menunjukan hasil uji beda nyata Tekanan darah sistolik

dan diastolik mahasiswa Toraja (n=25) dan Sumba (n=25). Hasil uji

beda nyata, secara signifikan Tekanan darah dan Suku pada pagi

hari tidak ada perbedaan nyata atau sama antara mahasiswa

Toraja dan Sumba atau nilai p> 0.05.

Tabel 4.4 Hasil uji beda nyata Tekanan darah sistolik dan

diastolik siang hari mahasiswa Toraja dan Sumba (N=50)

Jenis Suku bangsa

N Mean Std Deviation Sig Tekanan

darah dan suku

TD sistolik Toraja 25 92.12

22.379

0.835

Sumba 25

TD diastolik Toraja 25

Sumba 25

Tabel 4.4 menunjukan hasil uji beda nyata Tekanan darah sistolik

dan diastolik mahasiswa Toraja (n=25) dan Sumba (n=25). Hasil uji

beda nyata, secara signifikan Tekanan darah dan Suku pada siang

hari tidak ada perbedaan nyata atau sama antara mahasiswa

Toraja dan Sumba atau nilai p> 0.05.

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

10

Tabel 4.5. Hasil uji beda nyata Tekanan darah sistolik dan

diastolik malam hari mahasiswa Toraja dan Sumba (N=50)

Jenis Suku bangsa

N Mean Std Deviation Sig Tekanan

darah dan suku

TD sistolik Toraja 25 93.83

22.212

0.126

Sumba 25

TD diastolik Toraja 25

Sumba 25

Tabel 4.5 menunjukan hasil uji beda nyata Tekanan darah sistolik

dan diastolik mahasiswa Toraja (n=25) dan Sumba (n=25). Hasil uji

beda nyata, secara signifikan Tekanan darah dan Suku pada

malam hari tidak ada perbedaan nyata atau sama antara

mahasiswa Toraja dan Sumba atau nilai p> 0.05.

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

11

Tabel 4.6 Hasil uji beda nyata Tekanan darah sistolik dan

diastolik pagi, siang dan malam pada mahasiswa Toraja dan

Sumba (N=50)

Jenis Suku bangsa

N Mean Std Deviation

Sig Tekanan

darah, suku dan waktu

TD sistolik Toraja 25 91.68 21.906 0.606

Sumba 25

TD diastolik Toraja 25

Sumba 25

Tabel 4.6 menunjukan hasil uji beda nyata Tekanan darah sistolik

dan diastolik mahasiswa Toraja (n=25) dan Sumba (n=25). Hasil uji

beda nyata, secara signifikan Tekanan darah dan Suku pada pagi,

siang dan malam hari tidak ada perbedaan nyata atau sama antara

mahasiswa Toraja dan Sumba atau nilai p> 0.05.

4.1.3 Perhitungan jenis dan lamanya aktifitas fisik pada

mahasiswa Toraja dan sumba

Perhitungan tentang jenis dan lamanya aktifitas fisik yang

dilakukan oleh mahasiswa Toraja dan Sumba menggunakan

metode pivot secara manual oleh peneliti. Selanjutnya pengambilan

data tentang aktifitas fisik melalui wawancara yang dilakukan oleh

peneliti.

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

12

Tabel 4.7 Jenis dan lama aktivitas fisik pada mahasiswa Toraja

TORAJA

jenis aktifitas fisik

lamanya waktu dan responden

R

∑ jam

Aktivitas 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

jalan santai 10 2 12 3

duduk santai 25 25 1

cuci piring 5 5 ½

makan pagi 1 14 15 1 ½

makan siang 1 8 9 1 ½

makan malam 1 10 11 1 ½

mandi pagi 4 2 9 15 3 ½

mandi siang 1 1 ½

mandi malam 6 1 18 25 3 ½

cuci pakaian 4 4 2

nonton TV 2 9 1 3 15 8 ½

internetan 4 5 12 1 3 25 11 ½

Berdandan 5 5 1

Belajar 8 8 ½

Nongkrong 10 1 11 2 ½

tidur siang 9 6 4 1 20 10

Setrika 1 6 7 1 ½

Masak 2 5 7 3

kegiatan diluar 1 1 2 13

pergi ke pasar 2 2 1

Istirahat 13 3 15 2 ½

baca buku 3 3 1

doa pagi 7 7 ½

pekerjaan rumah 2 2 1

berlari kecil 1 1 ½

bermain musik 3 3 1

jalan cepat 6 6 ½

Berenang 1 1 2

bermain bola basket 1 1 2

bermain futsal 2 2 2

bermain bola kaki 1 1 2

Joging 1 1 ½

Gym 1 1 1

Total 82 53 25 2 1 1 1 0 0 0 104 268

∑total dengan

lamanya kategori

aktifitas

82 106 75 8 5 6 7 0 0 0 52 341

Rata-rata dari total waktu yang digunakan mahasiswa Toraja 4.3 jam

1 2

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

13

Pada tabel 4.7 menjelaskan dan mengelompokan jenis dan

lamanya aktifitas fisik yang dilakukan oleh mahasiswa Toraja. Pada

hasil perhitungan di jelaskan bahwa durasi 1 jam ditemukan waktu

82 jam yang digunakan oleh 25 mahasiswa Toraja, pada

durasiuwaktu 2 jam ditemukan 106 jam waktu yang digunakan

semua mahasiswa Toraja untuk melakukan aktifitas mereka, pada

durasi waktu 3 jam ditemukan 75 jam waktu yang diperoleh untuk

melakukan aktifitas,pada durasi waktu 4 jam diperoleh waktu 8 jam

untuk melakukan aktifitas, untuk durasi waktu 5 jam diperoleh waktu

5 jam untuk melakukan aktifitas, untuk durasi waktu 6 jam diperoleh

waktu 6 jam untuk melakukan aktifitas, untuk durasi waktu 7 jam

diperoleh waktu 7 jam untuk melakukan aktifitas. Sedangkan untuk

durasi waktu 8,9 dan 10 jam tidak ada jam untuk melakukan

aktifitas, dan untuk waktu ½ jam (30 menit) ditemukan 52 jam untuk

mahasiswa Toraja melakukan aktifitas. Waktu terbanyak dari jenis

aktifitas mahasiswa Toraja adalah kegiatan luar yaitu dengan 13

jam dan yang terendah pada jenis aktifitas cuci piring, mandi siang,

belajar, doa pagi, berlari kecil jalan cepat dan jogging deng waktu ½

jam (30 menit). Setelah itu di lanjutkan dengan total jam yang di

pakai untuk melakukan barbagai aktivitas dari mahasiswa Toraja

adalah 341 jam kemudian di cari rata-rata dari total jam yang di

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

14

pakai dan total dari jumlah semua aktifitas yang dilakukan oleh

mahasiswa Toraja adalah 4,3 jam untuk setiap aktifitas.

Tabel 4.8 Jenis dan lamanya aktifitas fisik mahasiswa Sumba

SUMBA

lamanya waktu dan responden R

∑ jam

Aktivitas

jenis aktifitas fisik 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

jalan santai 8 1 9 1 ½

duduk santai 25 25 1

cuci piring 3 3 ½

makan pagi 1 14 15 1 ½

makan siang 10 15 25 1 ½

makan malam 5 14 19 1 ½

mandi pagi 9 5 6 20 3 ½

mandi siang 5 5 ½

mandi malam 8 3 14 25 3 ½

cuci pakaian 9 9 2

nonton TV 2 2 2

internetan 2 7 10 1 6 25 11 ½

Berdandan 1 1 1 ½

Belajar 5 5 ½

Nongkrong 12 1 1 14 5 ½

tidur siang 3 10 5 1 19 6 ½

Setrika 1 1 1 3 3 ½

Masak 3 1 1 5 3 ½

kegiatan diluar 2 2 1 5 16

pergi ke pasar 2 2 ½

Istirahat 17 8 25 3

baca buku 1 1 ½

doa pagi 4 4 ½

pekerjaan rumah 5 5 ½

berlari kecil 1 1 ½

bermain musik 7 7 2

jalan cepat 9 9 ½

Berenang 9 9 2

bermain bola basket 4 4 2

bermain futsal 1 2 3 3

bermain bola kaki 2 2 2

Joging 1 1 ½

Gym 1 1 2

Total 93 83 18 0 1 2 1 0 0 0 110 308 87

∑ total dengan lamanya

kategori aktifitas

93 166 54 0 5 12 7 0 0 0 55 392

1 2

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

15

Pada tabel 4.8 menjelaskan dan mengelompokan jenis dan

lamanya aktifitas fisik yang dilakukan oleh mahasiswa Sumba.

Pada hasil perhitungan di jelaskan bahwa durasi 1 jam ditemukan

waktu 93 jam yang digunakan oleh 25 mahasiswa Sumba, pada

durasi waktu 2 jam ditemukan 166 jam waktu yang digunakan

semua mahasiswa Sumba untuk melakukan aktifitas mereka, pada

durasi waktu 3 jam ditemukan 54 jam waktu yang diperoleh untuk

melakukan aktifitas, untuk durasi waktu 5 jam diperoleh waktu 5 jam

untuk melakukan aktifitas, untuk durasi waktu 12 jam diperoleh

waktu 6 jam untuk melakukan aktifitas, untuk durasi waktu 7 jam

diperoleh waktu 7 jam untuk melakukan aktifitas. Sedangkan untuk

durasi waktu 4,8,9 dan 10 jam tidak ada jam untuk melakukan

aktifitas, dan untuk waktu ½ jam (30 menit) ditemukan 55 jam untuk

mahasiswa Sumba melakukan aktifitas. Waktu terbanyak dari jenis

aktifitas mahasiswa Sumba adalah kegiatan luar yaitu dengan 16

jam dan yang terendah pada jenis aktifitas cuci piring, mandi siang,

belajar, pergi ke pasar, baca buku, doa pagi, pekerjaan rumah,

berlari kecil, jalan cepat dan jogging dengan waktu ½ jam (30

menit). Setelah itu di lanjutkan dengan total jam yang di pakai untuk

Rata-rata dari total waktu yang digunakan mahasiswa Sumba 4.5 jam

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

16

melakukan barbagai aktivitas dari mahasiswa Sumba adalah 392

jam kemudian di cari rata-rata dari total jam yang di pakai dan total

dari jumlah semua aktifitas yang dilakukan oleh mahasiswa Toraja

adalah 4,5 jam untuk setiap aktifitas.

Makanan frekuensi konsumsi

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

17

Tabel 4.9 Food Frequency (FFQ) mahasiswa Toraja dan Sumba.

Keterangan : T= Responden Mahasiswa Toraja, S= Responden

Mahasiswa Sumba.

>1x/hari 1x/hari 4-6x/minggu 1-3x/minggu 1x/bulan 1x/tahun

T S T S T S T S T S T S

Nasi 25 25

bubur 1 7 11 18 13

ubi 3 4

kentang 25 25

pokok 25 26 0 0 0 0 3 4 32 36 18 13

daging sapi 9 3 6 20 10 2

daging B2 18 1 7 1 6 17

daging ayam 1 10 2 10 5 5 7 10

daging ikan 9 9 8

telur 1 1 10 13

lauk hewani 1 1 11 2 47 6 43 11 14 36 10 19

tahu 15 14 10 9 2

tempe 15 14 10 9 2

kacang 15 10 25

lauk nabati 30 28 20 18 15 4 10 0 0 25 0 0

kangkung 20 25 5

sawi 25 25

sup 5 20 25

bayam 25 18 7

terong 19 6 25

daun pepaya 20 25 5

sayuran 0 0 0 0 5 0 64 43 71 107 10 0

nangka 25 25

pepaya 25 25

apel 25 19 6

anggur 25 25

jambu 6 3 19 22

buah 0 0 0 0 0 0 6 3 94 91 25 31

indomie 3 4 5 10 5 9 12 2

roti 10 3 10 1 5 1 20

snack 25 25

lain-lain 35 28 13 5 10 11 5 29 12 2 0 0

Total 91 83 44 25 77 21 131 90 223 297 63 63

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

18

4.1.4 Perhitungan perilaku makan dari mahasiswa Toraja dan

mahasiswa sumba

Pengambilan data tentang perilaku makan dari mahasiswa Toraja

dan mahasiswa Sumba adalah dengan menggunakan metode Food

Frequency (FFQ). FFQ menjelaskan tentang kebiasaan makan dari

setiap responden. Mahasiswa Toraja dan mahasiswa Sumba

mempunyai kebiasaan makanan yang berbeda. Ada beberapa jenis

makanan yang ada pada FFQ diantaranya ada makanan pokok,

lauk hewani, lauk nabati, sayuran, buah dan mkanan lain.

Dari tabel 4.9 makan pokok juga ada beberapa pilihan

diantaranya nasi, bubur, ubi, dan kentang ini diambil berdasarkan

kebiasaan makan mkanan pokok mahasiswa Toraja dan

mahasiswa Sumba selama 1 bulan. frekuensi tertinggi Kebiasaan

makan makanan pokok mahasiswa Toraja dan Sumba ada di

1x/bulan dengan frekuensi 32:36 atau jika dirata-ratakan adalah

16:18 yang mengaku mengkonsumsi makanan pokok sedangkan

untuk frekuensi terendah mahasiswa Toraja dan mahasiswa Sumba

ada di 1-3x/minggu dengan frekuensi 3:4.

Pada lauk hewani terdapat beberapa pilihan diantaranya

daging sapi, daging B2, daging ayam, daging ikan dan telur.

Frekuensi tertinggi kebiasaan makan makanan lauk hewani

mahasiswa Toraja dan mahasiswa Sumba adalah 47:36 atau jika

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

19

dirata-ratakan menjadi 12:12 namun pada mahasiswa Toraja

mengkonsumsi lauk hewani 4-6x/minggu sedangkan mahasiswa

Sumba 1x/bulan dan untuk frekuensi terendah mahasiswa Toraja

dan mahasiswa Sumba dengan frekuensi 1:1.

Lauk nabati terdapat beberapa pilihan diantaranya tahu,

tempe dan kacang. Frekuensi tertinggi kebiasaan makan makanan

lauk nabati mahasiswa Toraja dan mahasiswa Sumba adalah 30:28

atau jika dirata-ratakan adalah 15: yang mengaku mengkonsumsi

lauk nabati >1x/hari sedangkan frekuensi terendah mahasiswa

Toraja dan mahasiswa Sumba adalah 10:2 yang mengkonsumsi

lauk nabati .

Pada sayuran terdapat beberapa pilihan diantaranya

kangkung, sawi, sup, bayam, terong dan daun pepaya. Frekuensi

tertinggi kebiasaan makan makanan sayuran mahasiswa Toraja

dan mahasiswa Sumba adalah 71:107 jika dirata-ratakan adalah

18:21 yang mengaku mengkonsumsi sayuran, sedangkan frekuensi

terendah kebiasaan makan sayuran mahasiswa Toraja dan

mahasiswa Sumba adalah 5:43 atau jika dirata-ratakan 5:22.

Pada buah terdapat beberapa pilihan diantaranya nagka,

pepaya, apel, anggur dan jambu. Frekuensi tertinggi kebiasaan

makan buah mahasiswa Toraja dan Sumba adalah 94:91 atau jika

dirata-ratakan adalah 24:23 sedangakan untuk frekuensi terendah

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

20

kebiasaan makan buah mahasiswa Toraja dan mahasiswa Sumba

adalah 6:3.

Pada makanan lain terdapat pilihan diantaranya indomie,

roti dan snack. Frekuensi tertinggi makan makanan mahasiswa

toraja dan Sumba adalah 35:29 atau jika diarata-ratakan adalah

18:15 dan frekuensi terendah kebiasaan makan makanan

mahasiswa Toraja dan Sumba adalah 3:2.

Page 21: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

21

4.2 PEMBAHASAN

4.2.1 Perbandingan tekanan darah mahasiswa Toraja dan

sumba dengan pola makan dan aktivitas.

Dari hasil uji beda nyata yang dilakukan dengan

menggunakan program SPSS dilihat pada tabel 4.3, 4.4, dan 4.5

maka standart deviasi tekanan darah mahasiswa Toraja dan sumba

pada pagi hari adalah 89.09, sedangkan pada siang hari adalah

92,12, sedangkan pada malam hari adalah 93,83 dan pada tabel

4.6 untuk satndart deviasi tekanan darah pagi siang dan malam

adalah 21,906. Signifikansi dari hasil uji beda nyata yang dilakukan

pada tekanan darah sistolik dan diastolik pada pagi hari, siang hari,

malam hari dan tekanan darah pagi siang malam adalah p>0,05

atau tidak ada perbedaan yang nyata dari tekanan darah

mahasiswa Toraja dan mahasiswa Sumba. Jika dilihat dari nilai

rata-rata secara keseluruhan tekanan darah sitolik dan diastolik

masing-masing mahasiswa pada pagi, siang, dan malam tekanan

darah mahasiswa Toraja dan sumba tidak jauh berbeda yaitu

dengan nilai tekanan darah sistolik 115 dan diastolik 74 sedangkan

mahasiswa sumba tekanan darah sistolik 108 dan tekanan darah

diastolik 70.

Faktor yang mempengaruhi tekanan darah dari seseorang

salah satunya adalah jenis makanan yang berlemak tinggi. Pada

Page 22: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

22

penelitian ini jika dilihat dari tabel 4.9 tingkat kecenderungan makan

dari mahasiswa Toraja dan mahasiswa Sumba tidak terlalu jauh

berbeda namun kecenderungan konsumsi makan dari mahasiswa

Toraja sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan mahasiswa Sumba

maka tekanan darah mahasiswa Toraja lebih tinggi dari mahasiswa

Sumba. Sedangkan untuk aktivitas fisik sendiri bisa di bandingkan

pada tabel 4.7 dan 4.8 pada mahasiswa Toraja tingkat aktivitas

sebanyak 4,3 lebih rendah di banding dengan mahasiswa sumba

4,5 menurut hasil perhitungan rata-rata total jam yang di gunakan.

Maka dari hasil penelitian aktivitas fisik ini bisa dapat disimpulkan

bahwa seseorang yang jarang atau kurang melakukan aktivitas

tekanan darahnya lebih tinggi dari pada orang yang banyak

melakukan aktivitas.

Berdasarkan hasil penelitian faktor risiko terjadinya

hipertensi di Kabupaten Karang Anyar tahun 2007 oleh Aris

Sugiarto pada orang yang tidak biasa berolahraga memiliki risiko

terkena hipertensi sebesar 4,73 kali dibandingkan dengan orang

yang memiliki kebiasaan olahraga ideal. Olahraga secara teratur

terbukti dapat merombak lemak yang berbahaya. Olahraga juga

dapat menghindari terjadinya penimbunan lemak di dinding

pembuluh darah. Apabila penderita hipertensi jarang melakukan

olahraga maka penimbunan lemak di dinding pembuluh darah tidak

dapat dihindari, akibatnya terjadi peningkatan tekanan darah (Hull

Page 23: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 HASIL ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/14244/5/T1_462012067_BAB IV... · HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN . 4.1 HASIL PENELITIAN

23

&Alison, 2002). Olahraga yang dapat mengontrol tekanan darah

yaitu dengan cara melakukan olahraga yang sifatnya aerobik

seperti jalan kaki, jogging, bersepeda dan renang. Frekuensi yang

dianjurkan adalah 5-7 kali setiap minggu dengan lama berolahraga

lebih dari 30 menit (Beevers. D, G, 2002). Menkonsumsi buah dan

sayur juga mengurangi resiko tekanan darah tinggi (Frylyan, 2010).

maka tekanan darah mahasiswa Toraja dan mahasiswa Sumba

dapat terkontrol atau tidak jauh berbeda karena olahraga seperti

jalan santai/jalan kaki, berenang dan jogging sudah dilakukan oleh

mahasiswa Toraja dan Sumba.

Hasil dari penelitian ini berhubungan dengan pernyataan

Depkes (2007), yang menjelaskan dimana pola hidup akan berubah

sesuai dengan pola hidup yang ada pada lingkungan tempat

tinggal. Dalam hal ini, karena penelitian ini bukan dilakukan di

daerah asal Mahasiswa Toraja dan Sumba namun pada mahasiswa

Toraja dan mahasiswa Sumba yang berdomilisi di Salatiga yang

cenderung sudah mengikuti pola hidup yang ada di Salatiga mulai

dari pola makan maupun aktivitas fisik maka tidak ada perbedaan

signifikan tekanan darah mahasiswa Toraja dan Sumba.