45
8 GBPP DAN SAP MANAJEMEN OPERTASI (FEM 280) DOSEN PENGASUH MATA KULIAH 1. ERNIE HENDRAWATY 2. SUPRAPTON 3. KURNIATI B

8. MANAJEMEN OPERASI

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 8. MANAJEMEN OPERASI

8

GBPP DAN SAP

MANAJEMEN OPERTASI

(FEM 280)

DOSEN PENGASUH MATA KULIAH

1. ERNIE HENDRAWATY2. SUPRAPTON3. KURNIATI B

GARIS-GARIS BESAR PEDOMAN PENGAJARAN(GBPP)

Page 2: 8. MANAJEMEN OPERASI

Mata kuliah : Manajemen operasiKode Mata Kuliah : FEM 280SKS : 3 (Tiga)Waktu Pertemuan : Pengasuh :Ernie Hahdrawaty, SE, MSi

Deskripsi Mata Kuliah :Mata kuliah ini muatan tentang bagaimana membangun dan mengelola operasi kelas duniayang meliputi kegiatan manajemen mutu terpadu, mendiseain proses dan kapasitas, pemilihan lokasi, manusia dan sistim kerja mendisa tata letak mengelola persediaan, system just in time dan penjadwalan

Tujuan Instruksional Umum :

Sesudah mengikuti perkuliahan ini. Mahasiswa dapat memahami kegiatan-ketgiatan operasi yang dapat membangun dan mengelola operasi perusahaan pada kelas dunia serta dapat menerapkan alat-alat kuantatif yang dapat membantu mengambil keputusan operasi yang lebih baik.

Referensi :

Buku Wajib Render, Berry dan Haizer,Jay,2001.Prinsip-prinsip manajemen Operasi Edisi pertama. Selemba Empat,Jakarta.

Buku Yang dianjurkan Handoko,Hani T., 1992. prinsip-prinsip Dasar manajemen Produksi dan operasi Edisi I, BPfe, Yogyakarta.

Aturan Perkuliahan

1. Mahasiswa wajib mengikuti perkuliahan. Ketidakhadiran pada perkuliahan maksimal sebanyak 20%. Jika melebihi, mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti ujian.

2. Penilaian dilakukan dalam 4 (Tiga) jenis, yaitu :a. Quis (20%)b. UTS (25%)

Page 3: 8. MANAJEMEN OPERASI

c. UAS (30%)d. Tugas (25%)Nilai akhir=jumlah a+b+c+d

3. Ujian susulan hanya berlaku bagi mahasiswa yang berhalangan hadir karena sakit atau alas an-alasan yang dapat diterima dengan menyerahkan surat ijin pada saat ujian utama dilakukan.permohonan ujian susulan paling lambat satu minggu sesudah ujian utama dilakukan dan ujian susulan hanya dilakukan I kali secara serentak.

No Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Metode EstimasiWaktu

1

2

Operasi dan Produktivitas

Strategi Operasi untuk barang dan jasa

1. Definisi Manajemen2. Strategi Operasi untuk barang dan jasa3. tujuan mempelajari manajemen operasi4. Tugas Manajer operasi5. Kegiatan Operasi dalam Sektor Jasa1. Mengidentifikasi Misi dan Strategi2. Keputusan-keputusan manajemen Operasi3. Isu-isu Strategi Operasi4. Penerapan Strategi

1. Mahasiswa dapat mendefikasikan produksi dan produktivitas, manajemen operasi, tugas manajer operasi, fungsi utama manajemen operasi dalam bisnis dan kegiatan operasi dan kegiatan dalam sector jasa2. Mahasiswa dapat menjelaskan sejarah manajemen operasi

1. Mahasiswa dapat mengidentifikasikan atau mengidentifikasikan Misi,Strategi dan Keputusan Keputusan Manajemen Operasi

2. Mahasiswa dapat mengidentifikasikan atau mengidentifikasikan Misi.strategi dan sepuluh keputusan Mnajemen Operasi.

1. Ceramah2. Tanya jawab3. Tugas

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Tugas

3 x 50

3 x 50

Page 4: 8. MANAJEMEN OPERASI

3

4

5

Manajemen Mutu Terpadu

Disain Barang dan Jasa

Disain proses dan kapasitas

1. Definisi Mutu2. Mengapa mutu ini penting3. Manajemen mutu terpadu4. alat-alat untuk manajemen mutu terpadu5. Peranan pemeriksaaan6. Manajemen mutu Terpadu pada Industri Jasa

1. Seleksi Barang dan Jasa2. Pengembangan produk3. nilai suatu produk4. Dokumen produksi5. Disain produk jasa6. Keandalan produk7. Transisi ke proses produk

1. tiga Strategi Proses2. Mesin, Perelatan Dan Teknologi. 3. Rekayasa Ulang

1. Mahasiswa dapat mendeskripsikan mutu,Malcolm Balrige awards,Demmming, Juran Dan Crosby dan teknik Taguchi

2. Mahasiswa dapat mendeskripsikan dan menjelaskan mengapa mutu itu penting, manajemen mutu. Terpadu,Bangun Mutu. Diagram produk yang legar dan Diagram sebab Akibat

1. Mahasiswa dapat mendifinisikan Siklus Hidup produk.kelompok pengembangan produk. Rekayasa nilai.Analisis nilai teknologi kelompok Mnajemen Konfigurasi dan persaingan Beradasarkan waktu.

2. Mhasiswa dapat menjelaskan Analisis Product-by-value, Dokumentasi produk,konsep keandalan dan desain Quality Robust

1. mahasiswa dapat mengidentifikasi tujuan strategi focus proses, strateri focus produk

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Tugas

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Tugas

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Tugas

3 x 50

3 x 50

3 x 50

Page 5: 8. MANAJEMEN OPERASI

6

7

1. pemilihan lokasi

Manusia dan system Kerja

Proses 4. Pemilihan Seterategi Proses Jasa 5. Kapasitas6. Analisa Titik Impas 7. Mensukseskan Investasi

1. Pentingnya Lokasi yang strategi2. factor-faktor

yang mempengaruhi keputusan lokasi

3. metode Evaluasia Alternatif lokasi

4. Strategi lokasi pelayanan jasa

1. Manusia dan system kerja2. Disain pekerjaan3. Standar tenaga kerja dan pengukuran tenaga kerja

2. Mahasiswa dapat menjelesakan lean production,isu kapasitas, Analisis titik-impas, pertimbangan keuangan dan rekayasa ulang proses

1. Mahasiswa dapat mengidentifikasi tujuan strategi lokasi dan isu lokasi internasional

2. Mahasiswa dapat menjelaskan metode pemilihan lokasi,yang meliputi metode pemerinngkatan factor,analisis titik impas dan metode pusat gravitasi

1. Mahasiswa dapat mengidefinisikan mengidentifikasi atau mendefinisikan spesialisasi tenaga kerja,karakteristik inti pekerjaan,Alat-alat Analisis Metode Ergonomi, Disain pekerjaan, Berproduksi hemat dan standar tenega kerja.

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Latihan Soal

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Latihan Soal

3 x 50

3 x 50

Page 6: 8. MANAJEMEN OPERASI

8

9

Disain dan tata letak

Persediaan untuk permintaan Independen

1. Pentingnya Disain tata letak2. Jenis Tata letak3. Tata letak posisi Tetap4. Tta Letak yang Beroriantasi pada proses5. Tata letak kantor6. Tata letak yang Beroriantasi Pada produk

1. Fungsi Persediaan2. Manajemen persediaan3. Model

2. Mahasiswa dapat mendeskripsikan atau menjelaskan kebutuhan Disain pekerjaan dan standar tenaga kerja yang baik.

1. Mahasiswa dapat mengidentifikasi atau mendentifikasi atau mendefinisikan tata letak posisi tetap, tata letak yang beroriantasi pada proses,tata letak seluler.pusat kerja terpusat,pabrik terpusat.tata letak eceran atau jasa,tata letak pergudangan,selang-seling.tata letak yang beroriantasi pada produk dan lini perakitan

2. Mahasiswa dapat mendeskripsikan atau menjelaskan bagaimana Mendisain tata letak yang baik untuk fasilitas yang Beroriantasi pada proses dan bagaimana menyeimbangkan Arus Produksi dalam Fasilitas yang Beroriantasi pada proses atau Fasilitas Ulang

1. Mahasiswa dapat Mengidentifikasi Analisis ABC. Penghitungan Siklus,Biaya penahanan,pemesanan,pemesanan dan pemasangan,permintaan

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Tugas

1. Ceramah2. Tanya Jawab3.

3 x 50

3 x 50

Page 7: 8. MANAJEMEN OPERASI

10

11

Persediaan untuk Permintaan Dependen

Sistem Just In Time

Persediaan4. Model Persediaan untuk permintaan Independen5. Model persediaan dengan Lead Time yang Konstan6. Sistem periode Tetap

1. Kebutuhan Model Persediaan Dependen2. Manfaat MRP3. Struktur MPR4. Manajemen MPR5. Teknik-teknik penentuan ukuran lot6. Perluasan MPR7. MPR dalam Industri Jasa

1. Just-in Time Mengatasi Kesiasiaan dan Variabilitas2. Pemasok3. tata letak Just In Time4. Persediaan

Independen dan keakuratan arsip.

2. Mahasiswa dapat mendeskripsikan atau menjelaskan fungsi persediaan dan model-model persediaan Dasar

1. Mahasiswa dapat Mengidentifikasi atau mendefinisikan penentuan ukuran lot,pengkodean tingkat rendah.plannning bills.psendo bills dan kits phantom bills

2. Mahasiswa dapat mendeskripsikan atau menjelaskan kebutuhan bahan baku perencanaan kebutuhan Distribusi.

1. Mahasiswa dapat Mengidentifikasi atau mendefinisikan Kanban dan Variabilitas

2. Mahasiswa dapat Mengidentifikasi atau menjelaskan falsafah Just In

Latihan Soal

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Latihan Soal4. Tugas

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Tugas

3 x 50

3 x 50

Page 8: 8. MANAJEMEN OPERASI

12

13

Penjadwalan Agregat

Penjadwalan Jangka Pendek

5. Penjadwalan6. Mutu7. Pemberdayaan Karyawan8. Just-in Time Dalam Sektor Jasa

1. Pentingnya Penjadwalan Agregat2. Karakteristik Penjadwalan Agregat3. Strategi-strategi penjadwalan Agregat4. Metode-metode untuk penjadwalan Agregat5. Disagregasi6. Penjadwalan Agregat Dalam Sector Jasa

1. Pentingnya Strategi penjadwalan jangka pendek2. Isu-isu Penjadwalan3. Proses penjadwalan

Time,Sistem Tarik-Dorong,Sasaran Kemitraan JIT, pengaruh JIT terhadap tata letak dan bagaimana JIT Mempengaruhi Mutu dan Karyawan

1. Mahasiswa dapat Mengidentifikasi atau mendefinisikan penjadwalan Agregat, penjadwalan taktis.teknik pembuatan grafik untuk perencanaan agregat.teknik matematika untuk perencanaan

2. Mahasiswa dapat Mengidestkripsikan atau menjelaskan bagaimana melakukan perencanaan Agregat dan bagaimana perusahaan jasa mengembangkan Rencana Agregat.

1. Mahasiswa dapat Mengidentifikasi atau mendefinisikan Diagram Gantt, Metode penugasan, Mengurutkan Aturan-aturan Johnson

2. Mahasiswa dapat Mengidestkripsikan atau

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Tugas

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Tugas

3 x 50

3 x 50

Page 9: 8. MANAJEMEN OPERASI

14 Penjadwalan Proyek

dofokuskan pada pekerjaan di pusat kerja4. Mengurutkan Aturan yang berbasis system6. Penjadwalan Terbatas7. Teori Kendala8. Produksi Berulang-ulang9. penjadwalan pada bidang jasa

1. Pentingnya Strategi Manajemen Proyek2. Perencanaan Proyek3. Penjadwalan proyek4. Pengendalian Proyek5. Teknik Manajemen Proyek PERT dan CPM

menjelaskan bagaimana memulai penjadwalan, mengurutkan dan penjadwalan

1. Mahasiswa dapat Mengidentifikasi atau mendefinisikan aktivitas,kejadian,jalur kritis dan aktivitas kejadian

2. Mahasiswa dapat Mengidestkripsikan atau menjelaskan Critical Path Method (CPM),program Evaluation and Review Technique (PERT)

1. Ceramah2. Tanya Jawab3. Latihan Soal

3 x 50

Page 10: 8. MANAJEMEN OPERASI

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan I

A. Tujuan Instrusional Khusus1. Mahasiswa dapat mengidentifikasikan produksi dan produktivitas,Manajemen operasi,tugas manajer operasi,fungsi utama manajemen operasi dalam bisnis da kegiatan dalam sector jasa.2. Mahasiswa dapat menjelaskan sejarah Manajemen Operasi.

B. Pokok Bahasan : Operasi dan Produktivitas

C. Sub Pokok Bahasan1. Definisi manajemen 2. Strategi operasi untuk Barang dan Jasa3. Tujuan Mempelajari Manajemen Operasi4. Tugas manajer Operasi5. Kegiatan Operasi dalam Sektor Jasa

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

1. Menjelaskan kontrak perkuliahan2. Menjelaskan sacara ringkas cakupan materi pertemuan pertama

4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan operasi

Memperhatikan.Mendengarkan

Mendengarkan,Mencatat,menjawa

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,

Page 11: 8. MANAJEMEN OPERASI

Penutup

dan produktivitas dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi (dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan) berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut

4. Menutup Pertemuan5. Memberikan test uraian tentang materi yang telah disampaikan, mengandung komentar atau pertanyaan dan mahasiswa lain6. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

b pertanyaan dan bertanya serta memberikan sumbang saran

Memperhatikan menjawab dan memberikan saran

OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah esia test untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 2

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mengidentifikasikan atau mendefinisikan Misi,Strategi dan Strategui dan sepuluh Mnajemen Operasi2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan pendekatan-pendekatan spesifik yang digunakan oleh MO untuk Mencapai konsep Strategic

Page 12: 8. MANAJEMEN OPERASI

B. Pokok Bahasan : Stategi Operasi untuk Barang Dan Jasa

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Mengidentifikasi Misi dan Strategi2. Keputusan-keputusan Manajemen Operasi3. Isu-isu Strategis operasi4. Penerapan Strategis

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

Penutup

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan mempelajari pokok bahasan strategis operasi barang dan jasa4. Menjelaskan sub-sub pokok strategis operasi untuk barang dan jasa dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.

5. Menutup Pertemuan6. mengundang komentar atau pertanyaan dan mahasiswa lain7. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Page 13: 8. MANAJEMEN OPERASI

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah esia test untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 3

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan mutu,Malcolm Balrige Awards,Demming,juran dan Crosby Teknik Taguchi2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan mengapa mutu itu penting,Manajemen mutu Terpadu,Bangun Mutu, Diagram pareto,Diagram proses,produk yang tegar dan diagram sebab Akibat.

B. Pokok Bahasan : Manajemen Mutu TerpaduC. Sub Pokok Bahasan : 1. Definisi mutu2. Mengapa mutu itu penting3. Manajemen mutu terpadu4. Alat-alat untuk Manajemen mutu terpadu5. Peranan pemeriksaaan6. Manajemen mutu terpadu pada industri Jasa

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

Page 14: 8. MANAJEMEN OPERASI

pengajarPendahuluan

Penyajian

Penutup

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan manajemen mutu terpadu4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan Manajemen mutu terpadu dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

6. Menutup Pertemuan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa dan memberikan tugas berkaitan dengan pokok bahasan7. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah esia test untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

Page 15: 8. MANAJEMEN OPERASI

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 4

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan Siklus hidup produk,kelompok pengembangan produk,Rekayasa nilai,Analisis Nilai,Teknologi kelompok,Manajemen konfigurasi dan Persaingan Berdasarkan Waktu2. Mahasiswa dapat menjelaskan Analisis Product-by-value,Dokumentasi Produk, Konsep Keandalan dan Disain Quality Robust

B. Pokok Bahasan : Disain Barang dan jasa

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Sleksi Barang Dan Jasa2. Pengembangan produk 3. Nilai surat Produk 4. Dokumen Produksi5. Disain produk jasa6. Keandalan produk7. Transaksi ke proses Produksi

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan 1. Pembukaan

2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab Whiteboard,OverheadProjector

Page 16: 8. MANAJEMEN OPERASI

Penyajian

Penutup

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan Disain Barang dan jasa4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan Disain Barang dan Jasa dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

6. Menutup Pertemuan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa 7. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah esia test untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.

Page 17: 8. MANAJEMEN OPERASI

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 5

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan strategi focus proses,strategis focus berulang dan strategis focus produk2. Mahasiswa dapat menjelaskan Lean Production, isu Kapasitas. Analisis titik-impas, Pertimbangan keuangan dan Rekayasa ulang proses

B. Pokok Bahasan : Disain proses dan kapasitas

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Tiga Strategi proses2. Mesin peralatan dan Teknologi3. Rekayasa ulang proses4. pemilihan strategi proses jasa5. Kapasitas 6. Analisis Titik-Impas7. Mensukseskan

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan Disain proses dan kapasitas4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan Disain

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Page 18: 8. MANAJEMEN OPERASI

Penutup

proses dan kapasitas dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

6. Menutup Pertemuan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa dan memberikan tugas berkaitan dengan pokok bahasan yang harus dikumpulkan minggu depan7. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah esia test untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 7

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan ayau mendefinisikan Spesialisasi tanaga kerja.Karakteristik inti pekerjaan. Alat-alat Analisis Metode Ergonomi, Disain pekerjaan, Berproduksi Hemat dan standar Tenaga Kerja.2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan kebutuhan disain pekerjaan dan standar tenaga kerja yang baik.

Page 19: 8. MANAJEMEN OPERASI

B. Pokok Bahasan : Manusia dan sistim kerja

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Manusia dan sistim kerja2. Disain Pekerjaan3. Standar tenaga kerja dan pengukuran Tenaga Kerja

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

Penutup

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan Manusia dan sistim kerja4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan manusia dan sistim dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

6. Menutup Pertemuan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa dan memberikan tugas berkaitan dengan pokok bahasan yang harus dikumpulkan minggu depan7. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Page 20: 8. MANAJEMEN OPERASI

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah esia test untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.Handoko,Hani T., 1992.Prinsip-prinsip Manajemen produksi dan operasi Edisi pertama,Salemba Empat,Jakarta

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 8

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan atau mendefinisikan tata letak posisi tetap,tata letak yang berorientasi pada proses,tata letak seluler,pusat kerja terpusat, tata letak eceran atau jasa,tata letak pergudangan,selang seling,tata letak yang beriontasi pada produk dan lini perakitan2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan bagaimana Mendisain tata letak yang baik untuk fasitas yang beroriantasi pada proses dan bagaimana menyeimbangkan arus produksi dalam fasilitas yang berorientasi pada proses atau fasilitas ulang

B. Pokok Bahasan : Disain dan tata letak

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Pantanganya Desain tata letak2. jenis tata letak3. tata letak posisi tetap4. tata letak yang Beroriantasi pada proses5. Tata letak kantor6. Tata letak took Retail7. Tata letak pergudangan dan penyimpanan8. Tata letak yang beroriantasi pada produk

Page 21: 8. MANAJEMEN OPERASI

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

Penutup

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan desain dan tata letak4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan disain dan tata letak dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

6. Menutup Pertemuan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa dan memberikan tugas berkaitan dengan pokok bahasan yang harus dikumpulkan minggu depan7. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,Latihan study kasus,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah esia test untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.Handoko,Hani T., 1992.Prinsip-prinsip Manajemen produksi dan operasi Edisi pertama,Salemba Empat,Jakarta

Page 22: 8. MANAJEMEN OPERASI

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 9 dan Pertemuan 10

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan atau mendefinisikan Analisis ABC, Penghitungan Siklus,Biaya Penahanan,pemesanan dan pemasangan,permintaan Independen dan keakuratan Arsip.2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan fungsi Persediaan dan Model-model Persediaan Dasar

B. Pokok Bahasan : Persediaan untuk permintaan independen

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Fungsi Persediaan2. Manajemen Persediaan3. Model Persediaan4. Model Persediaan untuk Permintaan Independen5. Model Persediaan dengan Lead Time yang Konstan6. Sistem periode Tetap

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan Manusia dan sistim kerja4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan Manusia dan sistim kerja dan merangsang mahasiswa

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Page 23: 8. MANAJEMEN OPERASI

Penutup

untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

6. Menutup Pertemuan dengan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa dan memberikan tugas berkaitan dengan pokok bahasan yang harus dikumpulkan minggu depan7. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah esia test untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.Handoko,Hani T., 1992.Prinsip-prinsip Manajemen produksi dan operasi Edisi pertama,Salemba Empat,Jakarta

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 11 dan Pertemuan 12

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan atau mendefinisikan penentuan ukuran lot,pengkodean tingkat rendah,planning bills,pseudo bills dan kits phantom bills2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan kebutuhan bahan baku dan perencanaan kebutuhan distribusi.

Page 24: 8. MANAJEMEN OPERASI

B. Pokok Bahasan : Persediaan untuk permintaan dependen

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Kebutuhan Model Persediaan Dependen2. Manfaat MPR3. Struktur MPR4. Manajemen MPR5. Teknik-teknik penentuan ukuran Lot6. Perluasan MPR7. MPR dalam Industri jasaD. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

Penutup

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan Persediaan untuk permintaan Dependen4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan Persediaan untuk permintaan Dependen dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Latihan soal yang berkaitandengan pokok bahasan6. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

7. Menutup Pertemuan dengan mengundang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,

Page 25: 8. MANAJEMEN OPERASI

komentar atau pertanyaan dari mahasiswa dan memberikan tugas berkaitan dengan pokok bahasan yang harus dikumpulkan minggu depan8. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah latihan soal untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.Handoko,Hani T., 1992.Prinsip-prinsip Manajemen produksi dan operasi Edisi pertama,BPFE,Yogyakarta

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 13

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan atau mendefinisikan kanban dan Variabilitas2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan falsafah just in time.Sistim tarik-dorong,sasaran Kemitraan JIT,pengaruh JIT terhadap tata letak dan Bagaimana JIT mempengaruhi mutu dan Karyawan

B. Pokok Bahasan : Sistem just in time

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Just-in Time Mengatasi Kesia-siaan dan Variabilitas2. Pemasok3. Tata letak just in time4. Persediaan5. Penjadwalan

Page 26: 8. MANAJEMEN OPERASI

6. Mutu7. Pemberdayaan karyawan8. Just-in Time Dalam Sektor Jasa

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

Penutup

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan Mempelajari pokok bahasan sistim just in Time4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan Persediaan untuk permintaan Dependen dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.6. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

7. Menutup Pertemuan dengan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa dan memberikan tugas berkaitan dengan pokok bahasan yang harus dikumpulkan minggu depan8. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah tes esies untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

Page 27: 8. MANAJEMEN OPERASI

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.Handoko,Hani T., 1992.Prinsip-prinsip Manajemen produksi dan operasi Edisi pertama,BPFE,Yogyakarta

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 14

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan atau mendefinisikan Penjadwalan agregat,penjadwalan taktis,teknik pembuatan grafik untuk perencanaan2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan bagaimana melakukan perencanaan agregat dan bagaimana perusahaan jasa Mengembangkan rencana agregat.

B. Pokok Bahasan : Penjadwalan Agregat

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Pentingnya Penjadwalan Agregat2. Karakteristik penjadawalan Agregat3. Srategi-strategi penjadwalan Agregat4. Metode-metode untuk penjadwalan Agregat5. Disagregasi6. Penjadwalan Agregat dalam Sector Jasa

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan 1. Pembukaan

2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab Whiteboard,

Overhead

Page 28: 8. MANAJEMEN OPERASI

Penyajian

Penutup

sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan penjadwalan Agregat4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan penjadwalan agregat dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

6. Menutup Pertemuan dengan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa 7. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Projector

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah tes esies untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.Handoko,Hani T., 1992.Prinsip-prinsip Manajemen produksi dan operasi Edisi pertama,BPFE,Yogyakarta

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Page 29: 8. MANAJEMEN OPERASI

Pertemuan 15

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan atau mendefinisikan Diagram Gantt, Metode Penugasan, Mengurutkan Aturan-aturan Johnson2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan bagaimana Memulai Penjadwalan,Mengurutkan dan Penjadwalan

B. Pokok Bahasan : Penjadwalan jangka pendek

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Pentingnya Strategi Penjadwalan Jangka Pendek2. Isu-isu Penjadwalan3. Proses Penjadwalan Dofokuskan pada pusat Kerja4. Mengurutkan Pekerjaan di pusat Kerja5. Keterbatasan Aturan yang Berbasis Sistem6. Penjadwalan Terbatas7. Teori Kendala8. Produksi Berulang-ulang9. Penjadwalan pada Bidang Jasa

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan penjadwalan jangka pendek4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan penjadwalan jangka pendek dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Page 30: 8. MANAJEMEN OPERASI

Penutup

dijelaskan

6. Menutup Pertemuan dengan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa 7. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah tes esies untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.Handoko,Hani T., 1992.Prinsip-pro\insip Manajemen produksi dan operasi Edisi pertama,BPFE,Yogyakarta

SATUAN ACARA PENGAJARAN(SAP)

Pertemuan 16

A. Tujuan Instrusional Khusus :1. Mahasiswa dapat Mendefinisikan atau mendefinisikan Aktivitas,kejadian.jalur kritis dan aktivitas Kejadian2. Mahasiswa dapat Mendeskripsikan atau menjelaskan Critical part Method (CPM),Program Evaluasi and Review Technique (PERT)

B. Pokok Bahasan : Penjadwalan Proyek

C. Sub Pokok Bahasan : 1. Pentingnya Strategi Manajemen Pendek2. Perencanaan Proyek

Page 31: 8. MANAJEMEN OPERASI

3. Penjadwalan Proyek4. Penjadwalan Proyek5. Teknik Manajemen Proyek : PERT dan CPM

D. Kegiatan belajar Mangajar Tahap Kegiatan pengajar Kegiatan Mahasiswa Media/Alat

pengajarPendahuluan

Penyajian

Penutup

1. Pembukaan2. Mengulang secara ringkas materi pertemuan sebelumnya

3. Menjelaskan tujuan dan manfaat mempelajari pokok bahasan penjadwalan Agregat4. Menjelaskan sub-sub pokok bahasan penjadwalan Agregat dan merangsang mahasiswa untuk berdiskusi atau memberi saran berkaitan dengan sub-sub pokok bahasan tersebut.5. Memberiksan Latihan Soal6. Merangkum sub pokok bahasan yang sudah dijelaskan

7. Menutup Pertemuan dengan mengundang komentar atau pertanyaan dari mahasiswa dan Memberikan tugas untuk dikerjakan di rumah.8. Memberikan gambaran umum tentang materi perkuliahan yang akan datang

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Memperhatikan.Mencatat,bertanya,Menjawab

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

Whiteboard,OverheadProjector

E. EVALUASI Instrumen yang digunakan adalah tes esies untuk menilai pemahaman mahasiswa atas materi yang diberikan

Page 32: 8. MANAJEMEN OPERASI

F. REFERENSIRender,Berry dan Heizer,jay,2001. Prinsip-prinsip Manajemen Operasi Edisi Pertama.salemba Empat.jakarta.Handoko,Hani T., 1992.Prinsip-prinsip Manajemen produksi dan operasi Edisi pertama,BPFE,Yogyakarta