Upload
anonymous-w3vyure
View
235
Download
1
Embed Size (px)
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 1/37
LBM 4
Bengkak pada Lipat Paha
STEP 1
• Mikroflaria : larva dari makroflaria (cacing dewasa fllaria). Masuk ke tubuh
dalam bentuk ! (larva stage !). Terda"at di kelen#ar dan saluran darah.
• Eosinoflia : $elebihan #umlah eosinofl biasan%a karena in&eksi "arasit.
STEP '
1. Menga"a dida"atkan keluhan muncul ben#olan "ada li"at "aha kanan
sebesar telur a%am n%eri dan keras "ada "al"asin%a se#ak 1 bulan %ang lalu'. $ena"a ge#ala disertai demam mual muntah dan na&su makan turun!. "a hubungan "enderita dengan %ang tinggal di daerah "enderita %ang kena
"en%akit kaki ga#ah dengan ge#ala %ang diderita*. "a %ang men%ebabkan ter#adin%a eosinoflia dan leukositosis+. Menga"a "ada "emeriksaan a"us darah ka"iler diambil "ada malam hari
dan dida"atkan mikroflaria,. Menga"a selain "enderita diobati dilakukan "engobatan masal-. agaimana "atogenesis dari "en%ebab "en%akit ini
/. 00 (defnisi etiologi P2 PP Penatalaksanaan)3. 0iagnosis "asti dan "enatalaksanaan
STEP !
1. Menga"a dida"atkan keluhan muncul ben#olan "ada li"at "aha kanan
sebesar telur a%am n%eri dan keras "ada "al"asin%a se#ak 1 bulan %ang lalu
Perubahan "atologi utama disebabkan oleh kerusakan "embuluh getah
bening akibat in4amasi %ang ditimbulkan oleh cacing dewasa bukan oleh
mikroflaria. 5acing dewasa hidu" di "embuluh getah bening a&eren atau sinus
kelen#ar getah bening dan men%ebabkan "elebaran "embuluh getah bening dan
"enebalan dinding "embuluh. 6nfltrasi sel "lasma eosinofl dan makro&ag di
dalam dan sekitar "embuluh getah bening %ang mengalami in4amasi bersama
dengan "roli&erasi sel endotel dan #aringan "enun#ang men%ebabkan berliku7
likun%a sistem lim&atik dan kerusakan atau inkom"etensi katu" "embuluh getah
bening
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 2/37
im&edema dan "erubahan kronik akibat statis bersama dengan edema
keras ter#adi "ada kulit %ang mendasarin%a. Perubahan7"erubahan %ang ter#adi
akibat flariasis ini disebabkan oleh e&ek langsung dari cacing ini dan oleh
res"on imun "e#amu terhada" "arasit. 8es"on imun ini di"erca%a men%ebabkan
"roses granulomatosa dan "roli&erasi %ang men%ebabkan obstruksi total
"embuluh getah bening. 0iduga bahwa "embuluh7"embuluh tersebut teta"
"aten selama cacing teta" hidu" dan bahwa kematian cacing tersebut
men%ebabkan reaksi granulomatosa dan fbrosis. 0engan demikian ter#adilah
obstruksi lim&atik dan "enurunan &ungsi lim&atik.
1. Su"ali T $urniawan Partono 2. 9uchereria bancro&ti. 6n : Sutanto 6 6smid
6S S#ari&uddin P$ Sungkar S ed. uku #ar Parasitologi $edokteran. *th ed.
akarta : 2$;6< '==3. ". !'7/.'. 0#uandi > Partono 2. ?ccult 2ilariasis. 6n : Sutanto 6 6smid 6S S#ari&uddin P$
Sungkar S ed. uku #ar Parasitologi $edokteran. *th ed. akarta : 2$;6<
'==3. ".*'7!.
'. $ena"a ge#ala disertai demam mual muntah dan na&su makan turun
!. "a hubungan "enderita dengan %ang tinggal di daerah %ang terkena
"en%akit kaki ga#ah
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 3/37
ETIOLOGI
Pen%akit ini disebabkan oleh su"er&amilia flariodea berikut da&tar nama dan
"en%akit %ang ditimbulkan oleh "arasite tersebut:
a. Wuchereria bancrofti adalah "en%ebab dari ancro&tian flariasis %ang
menimbulkan kelainan lim&o"atologik se"erti ele"hantiasis. 5acing ini
ditularkan oleh n%amuk Anopheles sp, Culex sp dan Aedes sp.'
b. Brugia Malayi,meru"akan "en%ebab Mala%an flariasis %ang menimbulkan
"en%akit dengan ge#ala men%eru"ai ancro&tian flariasis. 5acing ini
ditularkan melalui Mansonia sp, Aedes sp dan Anopheles sp.'
c. Brugia timor adalah "en%ebab Timorian flariasis %ang ditularkan melalui Anopheles sp. @e#ala men%eru"ai ancro&tian flariasis. '
d. Loa loa, %ang ditularkan melalui Chrysops atau deery men%ebabkan
"en%akit khas %ang dinamakan loasis atau Calabar swelling. @e#ala %ang
ditimbulkan beru"a bengkak "ada kulit lesi "ada mata mani&estasi alergi
lainn%a. '
e. nchocerca !ol!ulus, sering dinamakan Blinding "laria#, %ang men%ebabkan
kebutaan cacing ini #uga da"at menimbulkan kelainan kulit %ang
men%ebabkan "erubahan bentuk wa#ah "enderita. 5acing ini ditularkan
terutama oleh $imulium sp atau Blac%ies.'
&. Mansonella o&&ardi, men%ebabkan "en%akit %ang dinamakan mansonellosis
%ang diangga" ada kaitann%a dengan adan%a "erdangan sendi( arthritis).
5acing ini ditularkan melalui $imulium sp atau Culicoides.'
g. Mansonella perstans, ditularkan melalui Culicoides da"at menimbulkan
sindrom alergi %ang khas
h. Mansonella streptocerca, "en%ebab stre"tocerciasis %ang menimbulkan
kelainan kulit teta"i tan"a menimbulkan kebutaan atau ele"hantiasis
Sand#a#a Parasitologi $edokteran Aelminthologi $edokteran uku ' akarta:
Prestasi Pustaka '==-: 1*+71*/
*. "a %ang men%ebabkan ter#adin%a eosinoflia dan leukositosisa. Respon Imun Terhadap Filariasis
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 4/37
Pada flariasis sistim imun %ang ber"eran adalah sistim seluler dan humoral
kedua sistim ini ber#alan dan saling berkoordinasi karena "engaruh sitokin. 8es"on
imun flariasis %ang humoral mau"un seluler terhada" mikroflaria terlihat lebih
baik "ada kelom"ok amikroflaremik dibandingkan kelom"ok mikroflaremik.
i. 8es"on Seluler
8es"on imun seluler flariasis telah ban%ak di"ela#ari. Peran sel lim&osit "ada
res"on seluler sangat "enting. Ailangn%a mikroflaria di "eredaran darah dan di
organ7organ tem"at "arasit tinggal disebabkan oleh "eristiwa 055 'Antibody
(ependent Cell Cytotoxicity). Secara in !itro telah dibuktikan bahwa bila terda"at
antibodi s"esifk %ang menem"el di "ermukaan badan mikroflaria sel7sel lim&osit
terangsang untuk menem"el di "ermukaan badan mikroflaria disusul matin%amikroflaria. Proses ini di"erkirakan meru"akan mekanisme "ertahanan "ada
flariasis. $egagalan res"on seluler da"at ter#adi "ada "en%akit %ang telah ber#alan
lama (menahun)< "arasit berhasil hidu" dan mem"ertahankan diri di dalam tubuh
hos"es. 0alam usaha berada"tasi diri "arasit mengeluarkan antigen %ang da"at
mem"engaruhi res"on imun dan ratio #umlah sel lim&osit su"resor (50/B) dan sel
lim&osit hel"er (50*B) berubah. Sel 50*B %ang #umlahn%a rendah mengakibatkan
"roduksi antibodi s"esifk rendah.
ii. 8es"on 6munoglobulin
Penelitian res"on humoral "ada flariasis menun#ukkan bahwa secara
kuantitati& "enduduk daerah endemis %ang amikroflaremik "ada umumn%a
mem"un%ai kandungan 6g@ anti flaria %ang lebih tinggi dibandingkan dengan
"enduduk %ang mikroflaremik. Secara kualitati& gambaran %ang ditun#ukkan lebih
kom"leks< %aitu "ada "enderita "lariasis bancrofti %ang mikroflaremik 6g@ anti
flaria %ang ada mengenal kom"onen "rotein cacing dewasa terutama "ada berat
molekul C /= $d< "ada "enderita ele&antiasis terutama "ada berat molekul 1/= $d
7 '= $d "ada "enderita tropical eosinophilia (TPE) kom"onen "rotein %ang dikenal
berat molekul '== $d 7 '+ $d. Pada "enderita "lariasis malayi 6g@ anti flaria dari
"enduduk %ang amikroflaremik dengan ge# ala klinis mengenal kom"onen "rotein
mikroflaria malayi "ada berat molekul 1'+ $d secara mencolok sedangkan
"enduduk amikroflaremik tan"a ge#ala klinis 6g@ %ang ada mengenal kom"onen -+
$d dan '+ $d.
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 5/37
Em"at macam subkelas 6g@ mem"un%ai struktur bentuk &ungsi dan dera#at
"artisi"asi "ada res"on imun %ang masing7masing sangat berbeda< hal ini memberi
indikasi bahwa "erbedaan ti"e res"on imun %ang ter#adi "ada "er#alanan "en%akit
flariasis ditentukan oleh masing7masing subkelas 6g@ %ang ber"eran. Secara
kuantitati& kadar 6g@ 1 "ada "enderita elephantiasis lebih tinggi dibandingkan "ada
"enderita %ang mikroflaremik. Secara kualitati& "ola "engenalan %ang ditun#ukkan
sangat berbeda. $om"onen "rotein cacing dewasa B. malayi %ang dikenal oleh 6g@l
dan 6g@! dari "enderita elephantiasis adalah berat molekul D ,/ $d sedangkan
"ada "enderita %ang mikroflaremik kom"onen "rotein %ang dikenal C ,/ $d.
6g@! mem"un%ai kemam"uan mengikat kom"lemen "aling besar di antara
subkelas %ang lain. ila ter#adi ikatan 6g@! dengan antigen baik s"esifk atau
nons"esifk da"at men%ebabkan teraktivasin%a sistim kom"lemen dengan
serangkaian reaksi hal ini da"at men%ebabkan rusakn%a antigen tersebut. Aasil ini
menimbulkan dugaan bahwa "eran 6g@! "ada flariasis adalah sebagai
imuno"rotektor. Tentun%a hal ini "erlu didukung oleh "enelitian lebih lan#ut.
Peran 6g@' "ada flariasis masih sangat diragukan mengingat kemam"uan
6g@' untuk mengikat kom"lemen sangat rendah di sam"ing tern%ata 6g@' #uga
mem"un%ai kemam"uan kuat mengikat "olisakharida. 8es"on 6g@* ban%ak
dikaitkan dengan res"on 6gE. ila kadar 6g@* tinggi dalam darah hal ini da"atsebagai indikator keadaan in&eksi %ang akti& dan ditemukann%a mikroflaria di
dalam darah. iasan%a keadaan ini disertai dengan rendahn%a kemam"uan res"on
seluler. Pola "engenalan 6g@* terhada" kom"onen "rotein cacing flaria ban%ak
dikaitkan dengan 6gE. $om"onen "rotein cacing flaria dewasa mau"un mikroflaria
%ang dikenal oleh 6g@* #uga dikenal oleh 6gE.
0i "ermukaan sel baso"hil dan sel mast terda"at rese"tor untuk 6gE. ila
ikatan 6gE dan sel baso"hil atau sel mast ban%ak beredar dalam darah kemudianbertemu dengan antigen s"esifk maka akan ter#adi robekan "ermukaan sel7sel
tersebut dan ter#adi "embebasan histamin. ila 6g@* hadir dalam #umlah ban%ak di
dalam darah akan ter#adi dua kemungkinan< "ertama kom"etisi antara 6gE dan
6g@* dalam mengikat antigen< bila ter#adi ikatan antigen76g@* maka ikatan antigen7
6gE7sel baso"hil tidak ter#adi sehingga tidak ada "embebasan histamin dan reaksi
alergi kemungkinan ke dua bila 6g@* setelah mengikat antigen kemudian
menem"el "ada rese"tor di "ermukaan sel baso"hil atau sel mast sehingga 6gE
tidak da"at menem"el "ada "ermukan sel sehingga "embebasan histamin tidak
ter#adi.
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 6/37
Pada flariasis konsentrasi 6gE umumn%a tinggi. $onsentrasi tertinggi
terda"at "ada "enderita TPE (/,!= gFml) "enderita elephantiasis dan kelom"ok
tan"a ge#ala klinis baik %ang mikroflaremik mau"un amikroflaremik mem"un%ai
kandungan 6gE dua kali normal. Meski"un semua bentuk klinis "lariasis mem"un%ai
kadar 6gE tinggi ge#ala alergi han%a ter#adi "adaTPE sa#a< hal ini karena adan%a
&aktor bloking oleh 6g@*.
iii. Peran Sitokin
2ungsi sitokin "ada flariasis masih belum ban%ak diketahui. Pada dasarn%a
sitokin adalah suatu "rotein %ang di"roduksi oleh sel lim&osit T dan memegang
"eran "enting "ada "engaturan res"on imun "en%akit. Penelitian tentang res"on
imun "ada in&eksi "arasit menun#ukkan bahwa sel 50B* dan 50B/ adalah sellim&osit %ang ber"eran sebagai mediator sistim "roteksi dan imuno"atologik.
erdasarkan sitokin %ang dihasilkan dalam kaitann%a dengan res"on imun sel
50B* dibagi men#adi dua kelom"ok sel %aitu Thl dan Th'. Sitokin "enting %ang
di"roduksi oleh sel Thl adalah 67' (6nterleukin7') dan 62G gama (6nter&eron gama).
67' terutamaber"eran dalam "roses di&erensiasi sel lim&osit sitotoksik (5T) dan
sel . 62G gama ber"eran terutama untuk mekanisme "ertahanan %aitu "roses
aktivasi makro&ag meningkatkan "roses %illing intraseluler meningkatkan "roses
055 'Antibody(ependent Cell Cytotoxicity), menstimulasi "roli&erasi sel
meningkatkan "roduksi 6g@' oleh sel dan menetralkan e&ek 67* "ada sel .
Sitokin %ang di"roduksi oleh sel Th' adalah: 67* 67+ dan 67,< 67* terutama
ber"eran sebagai &aktor "erkembangan dan aktivasi sel "erkembangan sel
mast, meningkatkan "roduksi 6gE dan MA5 kelas 66 dari sel . 67+ ber"eran "ada
"erkembangan sel untuk ber"roli&erasi meningkatkan "roduksi 6g. Peran 67,
adalah menstimulasi "roli&erasi sel7sel "lasmasitoma dan hibridoma timosit dan
sel7sel hemi"oetik "rogenitor stimulasi sel untuk mem"roduksi antibodi.
0ikemukakan * macam kemungkinan mekanisme res"on imun:
Mekanisme pertama dalam res"on imun han%a melibatkan sel Th l sa#a karena
sel Th' tidak ber"eran dalam sekresi sitokin maka ter#adi sekresi 62G gama 67'
dan T %ang berlebih akibatn%a ter#adi inaktivasi sel tidak ada sekresi antibodi
aktivasi makro&ag res"on 0TA kuat dan su"resi sel Th' keadaan ini
mengakibatkan "arasit7"arasit intrasel da"at terbunuh dengan e&ekti& .
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 7/37
Mekanisme kedua, bila ter#adi res"on sel Th1 %ang kuat teta"i disertai dengan
sedikit res"on sel Th' "engaruh 62G gama 67' dan T berkurang karena adan%a
"engaruh 67* 67+ dan 67, %ang di"roduksi oleh sel Th'. Ter#adi aktivasi sel dan
"roduksi antibodi res"on 0TA tidak sekuat "ada mekanisme "ertama.
Mekanisme ketiga, %aitu bila ter#adi res"on sel Th' %ang kuat teta"i sedikit
res"on sel Th1. Ter#adi sekresi 67* 67+ mungkin masih ter#adi mungkin #uga tidak
ban%ak dilakukan teta"i umumn%a belum dida"atkan #awaban %ang memuaskan.
Penelitian %ang dilakukan oleh 2reedman dan kawan7kawan menun#ukkan bukti
bahwa "ada flariasis kom"onen utama %ang terlibat dalam res"on imun adalah
sel7sel endothelium %ang terda"at "ada dinding "embuluh vaskuler mau"un
lim&atik di bawah "engaruh sitokin. 0alam "enelitiann%a ditun#ukkan 62G gama
%ang tinggi flariasis menun#ukkan bahwa "enderita tan"a flaremik mm"un%ai
kadar 62G gama '!/ "g hal ini menun#ukkan bahwa bila terda"at kandungan ini
akan menstimulasi sel7sel endothel untuk mengks"resikan MA5 kelas 6 "ada
"ermukaan seln%a. Aal ini akan mengakibatkan bertambahn%a ke"ekaan anti flaria
5T (sel im&osit sitotoksik) terutama di lokasi radang di mana dida"atan #uga agen
"arasitn%a. ertambahn%a aktivitas 5T s"esifk akan meningkatkan "ula
mekanisme 055 %ang akan men%ebabkan aktivitas %illing dari lim&osit lebih
e&ekti&.
Mekanisme keempat , bila res"on imun han%a melibatkan sel Th' sa#a "ada
mekanisme ini ter#adi sekresi dan 67, %ang cuku" da"at men%ebabkan sekresi
antibodi lebih baik dibandingkan dengan %ang ter#adi "ada mekanisme 1 dan '.
Produksi 6g@'a 6g@ 1 karena "engaruh 67* 6gE tidak mencolok karena masih ada
"engaruh 62G gama. Penelitian res"on sitokin "ada flariasis antibodi dalam
konsentrasi %ang tinggi tidak ter#adi aktivasi 0TA. $arena terda"at 67* dalam
#umlah ban%ak maka ter#adi sekresi 6gE dalam #umlah ban%ak makro&ag #uga
teraktivasi teta"i tidak sama dengan keadaan bila res"on imun karena "engaruh
sel Thl adan%a 67+ men%ebabkan aktivasi &ungsi eosino"hil dengan demikian
gambaran klinis %ang timbul adalah ge#ala alergi.
Sumber :
7 Prianto . T#aha%a. P.;. 0arwanto '==,. Gematoda aringan. #n* Atlas
+arasitologi edo%teran. Ed. H6. @ramedia Pustaka ;tama. akarta: '17''.
7 Set%owidodo A. '==3. 2ilariasis. 6lmu $edokteran Tro"ik. ;niversitas irlangga.Suraba%a.
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 8/37
7 Soedarmo S.S.P. @anna A. Aadinegoro S.8.S. dan Satari A. 6. '==/. Pen%akit
6n&eksi Parasit. 6n: uku #ar 6n&eksi dan Pediatri Tro"is. Ed. 66. adan Penerbit 606.
akarta: *==7*=-.
+. Menga"a "ada "emeriksaan a"us darah ka"iler diambil "ada malam hari
dan dida"atkan mikroflaria
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 9/37
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 10/37
,. Menga"a selain "enderita diobati dilakukan "engobatan masal
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 11/37
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 12/37
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 13/37
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 14/37
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 15/37
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 16/37
http!!""".li#rar$.upn%&.a'.id!pd(!4s)kedokteran!*+-))+-!B/B
0*+II.pd(
Pen'egahan Filariasis
Mass (rug Administration (M0)
World -ealth rgani&ation 'W-) lobal +rogram untuk mengeliminasi
flariasis lim&atik melalui M0 dengan menggunakan dua obat kombinasi %aitu 0E5
dengan lbendaIole atau 6vermectin dengan lbendaIole %ang diberikan satu kali
"ertahun selama *7, tahun.
W-, /001. +re!enti!e Chemoteraphy in -uman -elminthes'page*/2)
Pemberantasan 2ilariasis
Pemberantasan "lariasis ditu#ukan "ada "emutusan rantai "enularan dengan
cara "engobatan untuk menurunkan morbiditas dan mengurangi transmissi.
Pemberantasan "lariasis di 6ndonesia dilaksanakan oleh Puskesmas dengan tu#uan :
1. Menurunkan Acute (isease 3ate 'A(3) men#adi =J
/. Menurunkan mf rate men#adi C +J
4. Mem"ertahankan Chronic (isease 3ate 'C(3)
*. $egiatan "emberantasan n%amuk terdiri atas :
a. +emberantasan nyamu% dewasa
i. no"heles : residual indoor spraying
ii. edes : aerial spraying
b. +emberantasan 5enti% nyamu%i. no"heles : bate 1J
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 17/37
ii. 5uleK : min%ak tanahiii. Mansonia : melen%a"kan tanaman air tem"at"erindukan
mengeringkan rawa dan saluran airc. Mencegah gigitan nyamu%
i. Menggunakan kawat n%amukFkelambuMenggunakan repellent
$egiatan "emberantasan n%amuk dewasa dan #entik tidak
masuk dalam "rogram "emberantasan "lariasis diPuskesmas
%ang dikeluarkan oleh P'MPP "ada tahun 133'.
Pen%uluhan tentang "en%akit "lariasis dan "enanggulangann%a "erlu
dilaksanakan sehingga terbentuk sika" dan "erilaku %ang baik untuk menun#ang
"enanggulangan "lariasis. Sasaran "en%uluhan adalah "enderita "lariasis beserta
keluarga dan seluruh "enduduk daerah endemis dengan hara"an bahwa "enderita
dengan ge#ala klinik "lariasis segera memeriksakan diri ke Puskesmas bersedia
di"eriksa darah #ari dan minum obat 0E5 secara lengka" dan teratur serta
menghindarkan diri dari gigitan n%amuk.
Sumber : 0e"kes 860it#en PPM L P7 0irektorat P'' Subdit 2ilariasis L
Schistosomiasis '==' +edoman +engobatan Massal +enya%it a%i a5ah
'6ilariasis) akarta.
-. agaimana "atogenesis dari "en%ebab "en%akit ini
Siklus Aidu" 2ilraria
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 18/37
Siklus hidu" 9uchereria bancro&ti
Siklus hidu" cacing flaria da"at ter#adi dalam tubuh n%amuk a"abila
n%amuk tersebut menggigit dan menghisa" darah orang %ang terserang flariasis
sehingga mikroflaria %ang terda"at ditubuh "enderita ikut terhisa" kedalam tubuh
n%amuk. Mikroflaria tersebut masuk kedalam "askan "embungkus "ada tubuh
n%amuk kemudian menembus dinding lambung dan bersarang diantara otot7otot
dada (toraks). entuk mikroflaria men%eru"ai sosis %ang disebut larva stadium 6.
0alam waktu kurang lebih satu minggu larva ini berganti kulit tumbuh men#adi
lebih gemuk dan "an#ang %ang disebut larva stadium 66. Pada hari ke se"uluh dan
seterusn%a larva berganti kulit untuk kedua kalin%a sehingga tumbuh men#adilebih "an#ang dan kurus ini adalah larva stadium 666. @erak larva stadium 666 ini
sangat akti& sehingga larva mulai bermigrasi mula7mula ke rongga "erut
(abdomen) kemudian "indah ke ke"ala dan alat tusuk n%amuk.
"abila n%amuk %ang mengandung mikroflaria ini menggigit manusia. Maka
mikroflaria %ang sudah berbentuk larva in&ekti& (larva stadium 666) secara akti& ikut
masuk kedalam tubuh manusia (hos"es). ersama7sama dengan aliran darah
dalam tubuh manusia larva keluar dari "embuluh ka"iler dan masuk ke "embuluh
lim&e. 0idalam "embuluh lim&e larva mengalami dua kali "ergantian kulit dan
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 19/37
tumbuh men#adi cacing dewasa %ang sering disebut larva stadium 6H dan larva
stadium H. 5acing flaria %ang sudah dewasa bertem"at di "embuluh lim&e
sehingga akan men%umbat "embuluh lim&e dan akan ter#adi "embengkakan.
5acing flaria sendiri memiliki ciri7ciri sebagai berikut:
1. 5acing dewasa (makroflaria) berbentuk se"erti benang berwarna "utih
kekuningan. Sedangkan larva cacing flaria (mikroflaria) berbentuk
se"erti benang berwarna "utih susu.
'. Makroflaria %ang betina memiliki "an#ang kurang lebih ,+71== mm dan
ekorn%a lurus beru#ung tum"ul. ;ntuk makroflaria %ang #antan memiliki
"an#ang kurang lebih *= mm dan ekor melingkar. Sedangkan mikroflaria
memiliki "an#ang kurang lebih '+= mikron bersarung "ucat.
!. Tem"at hidu" makroflaria #antan dan betina di saluran lim&e dan kelen#ar
lim&e. Teta"i "ada malam hari mikroflaria terda"at didalam darah te"i
sedangkan "ada siang hari mikroflaria terda"at di ka"iler alat7alat dalam
se"erti "aru7"aru #antung dan hati.
Ge&ala 1linis Filariasis
@e#ala klinis "lariasis disebabkan oleh cacing dewasa "ada sistem lim&atik
dan oleh reaksi hi"erres"onsi& beru"a occult "lariasis. 0alam "er#alanan "en%akit
"lariasis bermula dengan adenolim&angitis akuta berulang dan berakhir dengan
ter#adin%a obstruksi menahun dari sistem lim&atik.
Stadium @e#ala $linis
Per#alanan "en%akit tidak #elas dari satu stadium ke stadium berikutn%a
teta"i bila diurut dari masa inkubasi maka da"at dibagi men#adi :
1. Masa "re"aten
Masa "re"aten masa antara masukn%a larva in&ekti& sam"ai ter#adin%a
mikroflaremia berkisar antara !- bulan. Aan%a sebagian sa#a dari "enduduk di
daerah endemik %ang men#adi mikroflaremik dan dari kelom"ok mikroflaremik
ini"un tidak semua kemudian menun#ukkan ge#ala klinis. Terlihat bahwa kelom"ok
ini termasuk kelom"ok %ang asimtomatik amikrof laremik dan asimtomatik
mikroflaremik.
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 20/37
'. Masa inkubasi
Masa inkubasi masa antara masukn%a larva in&ekti& sam"ai ter#adin%a ge#ala
klinis berkisar antara /1, bulan.
!. @e#ala klinik akut
@e#ala klinik akut meru"akan lim&adenitis dan lim&angitis disertai "anas dan
malaise. $elen#ar %ang terkena biasan%a unilateral. Penderita dengan ge#ala klinis
akut da"at amikrof laremik mau"un mikroflaremik.
2ilariasis bancro&ti "embuluh lim&e alat kelamin laki7laki sering terkena
disusul &unikulitis e"ididimitis dan orchids. denolim&angitis inguinal atau aksila
sering bersama dengan lim&angitis retrograd %ang umumn%a sembuh sendiri dalam!1+ hari dan serangan ter#adi bebera"a kali dalam setahun. 2ilariasis brugia
lim&adenitis "aling sering mengenai kelen#ar inguinal sering ter#adi setelah beker#a
keras. $adang7kadang disertai lim&angitis retrograd. Pembuluh lim&e men#adi keras
dan n%eri dan sering ter#adi lim&edema "ada "ergelangan kaki dan kaki. Penderita
tidak mam"u beker#a selama bebera"a hari. Serangan da"at ter#adi 1' kaliFtahun
sam"ai bebera"a kali "erbulan. $elen#ar lim&e %ang terkena da"at men#adi abses
memecah membentuk ulkus dan meninggalkan "arut %ang khas setelah ! minggu
! bulan.
*. @e#ala menahun
@e#ala menahun ter#adi 1=71+ tahun setelah serangan akut "ertama.
Mikroflaria #arang ditemukan "ada stadium ini sedangkan adenolim&angitis masih
da"at ter#adi. @e#ala menahun ini men%ebabkan ter#adin%a cacat %ang
mengganggu aktivitas "enderita serta membebani keluargan%a.
2ilariasis bancro&ti hidrokel "aling ban%ak ditemukan. 0i dalam cairanhidrokel ditemukan mikroflaria. im&edema dan ele&antiasis ter#adi di seluruh
tungkai atas tungkai bawah skrotum vulva atau buah dada dan ukuran
"embesaran di tungkai da"at ! kali dari ukuran asaln%a. Chyluria ter#adi tan"a
keluhan teta"i "ada bebera"a "enderita men%ebabkan "enurunan berat badan
dan kelelahan. 2ilariasis brugia ele&antiasis ter#adi di tungkai bawah di bawah lutut
dan lengan bawah sedang ukuran "embesaran ektremitas tidak lebih dari ' kali
ukuran asaln%a.
'.+.'. $lasifkasi 2ilariasis
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 21/37
im&edema tungkai da"at dibagi dalam * tingkat:
a) tingkat 6: edema "iting "ada tungkai %ang da"at kembali normal
(reversibel) bila tungkai diangkat kulit masih normalb) tingkat 66: "itingFnon "iting edema %ang tidak da"at kembali normal
(iireversibel) bila tungkai diangkat kulit sudah mulai menebalc) tingkat 666: edema non "iting tidak da"at kembali normal bila tungkai
diangkat kulit men#adi tebald) tingkat 6H: edema non "iting dengan #aringan fbrosis dan verukosa "ada
kulit ( ele&antiasis)
$eterangan :
• Pitting edema: adan%a lekukan #ika ditekan dengan #ari tangan.
• Pitting non edema: tidak adan%a lekukan #ika ditekan dengan #ari
tangan.
Sumber :
7 Prianto . T#aha%a. P.;. 0arwanto '==,. Gematoda aringan. #n* Atlas
+arasitologi edo%teran. Ed. H6. @ramedia Pustaka ;tama. akarta: '17''.
7 Set%owidodo A. '==3. 2ilariasis. 6lmu $edokteran Tro"ik. ;niversitas irlangga.Suraba%a.
7 Soedarmo S.S.P. @anna A. Aadinegoro S.8.S. dan Satari A. 6. '==/. Pen%akit
6n&eksi Parasit. 6n: uku #ar 6n&eksi dan Pediatri Tro"is. Ed. 66. adan Penerbit 606.
akarta: *==7*=-.
$ena"a masukn%a ke $@0i $@ tidak ada mediator in4amasi. Mediator in4amasi biasan%a di darah.
Parasit merasa n%aman di $@ karena tidak terancam. $alau di darah bisa
diserang oleh mediator in4amasi. >ang men%ebabkan timbulkan mani&estasi klinis.
/. 00 (defnisi etiologi P2 PP Penatalaksanaan)00 di"er#elas %ang ada ben#olan di li"at "aha a"a
2illaria berdasar etiologi dan lokasi
2ilariasis adalah 6n&estasi dari flarial dimana flarial adalah cacing nematode
dari su"er&amilia flariodea1. 2amilia %ang "enting dalam su"er&amilia ini adalah
(ipetalonematidae %ang meli"uti berbagai s"esies %ang hidu" dalam #aringan
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 22/37
lim&oid #aringan dan #uga rongga tubuh. S"esies %ang hidu" dalam #aringan lim&oid
adalah Wuchereria bancrofti Brugia Malayi, Brugia timor, sedangkan %ang hidu"
dalam #aringan adalah Loa loa, dan nchocerca !ol!ulus, dan %ang hidu" dalam
rongga badan adalah Mansonella o&&ardi, Mansonella perstans, dan Mansonella
streptocerca (hidu" di kulit atau subkutan).'
$ekebalan alami atau %ang dida"at "ada manusia terhada" in&eksi flarial
belum diketahui ban%ak. 5acing flaria mem"un%ai antigen %ang s"esifk untuk
s"esies dan s"esifk untuk kelom"ok< memberi reaksi silang antara berbagai
s"esies dan nematode lainn%a.
ETIOLOGI
Pen%akit ini disebabkan oleh su"er&amilia flariodea berikut da&tar nama dan
"en%akit %ang ditimbulkan oleh "arasite tersebut:
i. Wuchereria bancrofti adalah "en%ebab dari ancro&tian flariasis %ang
menimbulkan kelainan lim&o"atologik se"erti ele"hantiasis. 5acing ini
ditularkan oleh n%amuk Anopheles sp, Culex sp dan Aedes sp.'
#. Brugia Malayi,meru"akan "en%ebab Mala%an flariasis %ang menimbulkan
"en%akit dengan ge#ala men%eru"ai ancro&tian flariasis. 5acing ini
ditularkan melalui Mansonia sp, Aedes sp dan Anopheles sp.'
k. Brugia timor adalah "en%ebab Timorian flariasis %ang ditularkan melalui
Anopheles sp. @e#ala men%eru"ai ancro&tian flariasis. '
l. Loa loa, %ang ditularkan melalui Chrysops atau deery men%ebabkan
"en%akit khas %ang dinamakan loasis atau Calabar swelling. @e#ala %ang
ditimbulkan beru"a bengkak "ada kulit lesi "ada mata mani&estasi alergi
lainn%a. '
m. nchocerca !ol!ulus, sering dinamakan Blinding "laria#, %ang men%ebabkan
kebutaan cacing ini #uga da"at menimbulkan kelainan kulit %ang
men%ebabkan "erubahan bentuk wa#ah "enderita. 5acing ini ditularkan
terutama oleh $imulium sp atau Blac%ies.'
n. Mansonella o&&ardi, men%ebabkan "en%akit %ang dinamakan mansonellosis
%ang diangga" ada kaitann%a dengan adan%a "erdangan sendi( arthritis).
5acing ini ditularkan melalui $imulium sp atau Culicoides.'
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 23/37
o. Mansonella perstans, ditularkan melalui Culicoides da"at menimbulkan
sindrom alergi %ang khas
". Mansonella streptocerca, "en%ebab stre"tocerciasis %ang menimbulkan
kelainan kulit teta"i tan"a menimbulkan kebutaan atau ele"hantiasis
EPI2EMIOLOGI
;mumn%a "en%akit flariasis %ang sering ter#adi adalah %ang diakibatkan
oleh Wuchereria bancrofti. >ang memiliki "revalensi di a&rika bagian ekuator
subbenua india sia Tenggara dan merika Tengah dan Selatan. !
Prevalensi dari mikroflaria meningkat bersama dengan umur "ada anak7
anak dan meningkat antara usia '=7!= tahun. Pada saat usia "ertumbuhan sertalebih tinggi "ada laki7laki dari"ada "erem"uan.*
P/TOGE3EI
ingkaran hidu" flarial meli"uti (1) "engisa"an mikroflaria dari darah atau
#aringan oleh serangga" "enghisa" darah (') Metamor&osis mikroflaria di dalam
hos"es "erantara serangga dimana mula7mula membentuk larva rabditi&orm lalu
membentuk larva flari&orm %ang akti& (!) "enularan larva in&ekti& ke dalam kulit
hos"es baru melalui "robosis serangga %ang menggigit dan kemudian
"ertumbuhan larva setelah masuk ke dalam luka gigitan sehingga men#adi cacing
dewasa.*
Tubuh %ang sudah terin&eksi dari cacing flaria akan men%erang organ
tertentu sesuai dengan daerah "redarann%a. adi telah dikenal ! bentuk daerah
utama "arasite mengin&eksi manusia bisa "ada lim&atik %ang akan berdam"ak
"ada s%stem saluran lim&en%a onkoserkiasis %ang akan mengin&eksi sekitar bagian
wa#ah dan bahkan da"at menimbulkan kebutaan oiasis daerah tem"at in&eksi%ang berada dalam #aringan.
iasan%a mikroflaria da"at hidu" hingga !bulan7! tahun sedangkan
"arasite dewasa bisa hidu" hingga bebera"a tahun.!
Sumber :
Sand#a#a Parasitologi $edokteran Aelminthologi $edokteran uku ' akarta:
Prestasi Pustaka '==-: 1*+71*/
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 24/37
Mandal $ 9ilkins E@ 0unbar EM L Ma%on79hite 8T ecture Gote Pen%akit
6n&eksi ed , akarta: Erlangga '==,: '3'7'3!
Sudo%o 9 et al. uku #ar 6lmu Pen%akit 0alam ilid 66 Edisi 6H. akarta:
0e"artemen 6lmu Pen%akit 0alam 2akultas $edokteran ;niversitas 6ndonesia '==,:'3!17'3!,
iklus 5idup
9uchereria bancro&ti
5acing dewasa #antan dan betina hidu" di saluran dan kelen#ar lim&e< bentukn%a
halus se"erti benang dan berwarna "utih susu. 5acing betina mengeluarkan
mikroflaria %ang bersarung. Mikroflaria hidu" di dalam darah dan terda"at di
aliran darah te"i "ada waktu7waktu tertentu sa#a #adi mem"un%ai "eriodisitas.
Pada umumn%a mikroflaria 9. bancro&ti bersi&at "eriodisitas nokturna. Pada
siang hari mikroflaria terda"at di ka"iler alat dalam.
0i daerah "erkotaan "arasit ini ditularkan oleh n%amuk 5uleK NuinNue&asciatus.
0i "edesaan vektorn%a beru"a n%amuk no"heles atau n%amuk edes. Parasit
ini tidak ditularkan oleh n%amuk Mansonia.
0aur hidu" "arasit ini memerlukan waktu sangat "an#ang. Masa "ertumbuhan
"arasit di dalam n%amuk kurang lebih dua minggu.
Pada manusia masa "ertumbuhan tersebut belum diketahui secara "asti teta"i
diduga kurang lebih - bulan. Mikroflaria %ang terisa" oleh n%amuk mele"askan
sarungn%a di dalam lambung menembus dinding lambung dan bersarang di
antara otot7otot thoraK. Mula7mula "arasit ini memendek bentukn%a
men%eru"ai sosis dan disebut larva stadium 6. 0alam waktu kurang lebih
seminggu larva ini bertukar kulit tumbuh men#adi lebih gemuk dan "an#ang
disebut larva stadium 66. Pada hari kese"uluh dan selan#utn%a larva bertukar
kulit sekali lagi tumbuh makin "an#ang dan lebih kurus disebut larva stadium
666.
@erak larva stadium 666 sangat akti&. entuk ini bermigrasi mula7mula ke rongga
abdomen kemudian ke ke"ala dan alat tusuk n%amuk. ila n%amuk %ang
mengandung larva stadium 666 menggigit manusia maka larva tersebut secara
akti& masuk melalui luka tusuk ke dalam tubuh hos"es dan bersarang di saluran
lim&e setem"at. 0i dalam tubuh hos"es larva mengalami dua kali "ergantian
kulit tumbuh men#adi larva stadium 6H lalu stadium H atau cacing dewasa.rugia mala%i dan rugia timori
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 25/37
5acing dewasa #antan dan betina hidu" di saluran dan kelen#ar lim&e< bentukn%a
halus se"erti benang dan berwarna "utih susu. 5acing betina mengeluarkan
mikroflaria %ang bersarung. Periodisitas . mala%i adalah "eriodik nokturna
sub"eriodik nokturna atau non "eriodik sedangkan mikroflaria . timori
mem"un%ai si&at "eriodik nokturna. . mala%i %ang hidu" "ada manusia
ditularkan oleh n%amuk no"heles barbirostris dan %ang hidu" "ada manusia
dan hewan ditularkan oleh n%amuk Mansonia. . timori ditularkan oleh n%amuk
no"heles barbirostris. 0aur hidu" kedua "arasit ini lebih "endek dari"ada 9.
bancro&ti. Masa "ertumbuhann%a di dalam n%amuk kurang lebih 1= hari dan
"ada manusia kurang lebih ! bulan. 0i dalam tubuh n%amuk kedua "arasit ini
#uga mengalami dua kali "ergantian kulit berkembang dari larva stadium 6
men#adi larva stadium 66 dan 666. 0i dalam tubuh manusia "erkembangan "arasit
ini #uga sama dengan "erkembangan 9. bancro&ti.
Patologi
Perubahan "atologi utama disebabkan oleh kerusakan "embuluh getah
bening akibat in4amasi %ang ditimbulkan oleh cacing dewasa bukan oleh
mikroflaria. 5acing dewasa hidu" di "embuluh getah bening a&eren atau sinus
kelen#ar getah bening dan men%ebabkan "elebaran "embuluh getah bening dan
"enebalan dinding "embuluh. 6nfltrasi sel "lasma eosinofl dan makro&ag didalam dan sekitar "embuluh getah bening %ang mengalami in4amasi bersama
dengan "roli&erasi sel endotel dan #aringan "enun#ang men%ebabkan berliku7
likun%a sistem lim&atik dan kerusakan atau inkom"etensi katu" "embuluh getah
bening
im&edema dan "erubahan kronik akibat statis bersama dengan edema
keras ter#adi "ada kulit %ang mendasarin%a. Perubahan7"erubahan %ang ter#adi
akibat flariasis ini disebabkan oleh e&ek langsung dari cacing ini dan oleh
res"on imun "e#amu terhada" "arasit. 8es"on imun ini di"erca%a men%ebabkan
"roses granulomatosa dan "roli&erasi %ang men%ebabkan obstruksi total
"embuluh getah bening. 0iduga bahwa "embuluh7"embuluh tersebut teta"
"aten selama cacing teta" hidu" dan bahwa kematian cacing
tersebutmen%ebabkan reaksi granulomatosa dan fbrosis. 0engan demikian
ter#adilah obstruksi lim&atik dan "enurunan &ungsi lim&atik.
Ge&ala dan Tanda
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 26/37
Mani&estasi dini "en%akit ini adalah "eradangan sedangkan bila sudah lan#ut
akan menimbulkan ge#ala obstrukti& . mikroflaria %ang tam"ak dalam darah
"ada stadium akut akan menimbulkan "eradangan %ang n%ata se"erti
lim&angitis lim&adenitis &unikulitis e"ididimitis dan orkitis. da kalan%a tidak
menimbulkan ge#ala sama sekali terutama bagi "enduduk %ang se#ak kecil sudah
terdiam di daerah endemik. @e#ala "eradangan tersebut sering timbul setelah
beker#a berat dan da"at berlangsung antara bebera"a hari hingga bebera"a
minggu ('7! minggu). @e#ala dari lim&adenitis adalah adalah n%eri lokal keras di
daerah kelen#ar lim&e %ang terkena dan biasan%a disertai demam sakit ke"ala
dan badan muntah7muntah lesu dan tidak na&su makan. Stadium akut ini
lambat laun akan beralih ke stadium menahun dengan ge#ala7ge#ala hidrokel
kiluria lim&edema dan ele"hantiasis.
$arena flariasis bancro&ti da"at berlangsung selama bebera"a tahun maka
da"at mem"un%ai "er"utaran klinis %ang berbeda7beda. 8eaksi "ada manusia
terhada" in&eksi flaria berbeda7beda
1) entuk tan"a ge#alaPada "emeriksaan fsik han%a ditemukan "embesaran kelen#ar lim&e
terutama didaerah inguinal. Pada "emeriksaan darah ditemukan mikroflaria
dalam #umlah besar disertai adan%a eosinoflia.') 2ilariasis dengan "eradangan
im&angitis demam menggigil sakit ke"ala muntah dan kelemahan da"atberlangsung bebera"a hari sam"ai bebera"a minggu dan terutama %ang
terkena adalah saluran lim&e ketiak tungkai e"itroklear dan alat genital.
Pada orang laki7laki umumn%a terda"at &unikulitis disertai dengan "enebalan
dan rasa n%eri e"ididimitis orkitis dan "embengkakan skrotum. Serangan
akut ini da"at ter#adi selama satu bulan atau lebih. ila keadaann%a berat
da"at men%ebabkan abses "elvis gin#al "embengkakan e"ididimis #aringan
retro"eritoneal kelen#ar ari7ari dan otot ilio"soas. Aal ini karena cacing %ang
mati berdegenerasi. Pemeriksaan darah dalam hal ini biasan%a menun#ukan
leukositosis dengan eosinoflia sebesar ,7',J. Aematuria sekitar *=J
"asien dengan mikroflaremia terda"at hematuria dan "roteinuria %ang
menun#ukkan adan%a kerusakan gin#al dera#at rendah.
!) 2ilariasi dengan "en%umbatan
0alam stadium %ang menahun ini ter#adi #aringan granulasi %ang "roli&eratid
serta terbentuk varises saluran lim&e %ang luas. im&edema "ada flariasis
bancro&ti biasan%a mengenai seluruh tungkai. im&edema tungkai ini da"at
dibagi dalam * tingkat %aitu :
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 27/37
a. Tingkat 1. Edema "itting "ada tungkai %ang da"at kembali normal
bila tungkai diangkat.b. Tingkat ' : PittingFnon "itting edema %ang tidak da"at kembali normal
bila tungkai diangkat.c. Tingkat ! : Edema non "itting tidak da"at kembali normal bila
tungkai diangkat kulit men#adi tebal.d. Tingkat * : Edema non "itting dengan #aringan fbrosis dan verukosa
"ada kulit (ele"hantiasis).
ila saluran lim&e kandung kemih dan gin#al "ecah akan timbul kiluria
sedangkan e"isode berulang adenolim&angitis "ada saluran lim&e testis %ang
mengakibatkan "ecahn%a tunika vaginaslis akan ter#adi hidrokel atau
kolakel dan bila %ang "ecah saluran lim&e "eritoneum ter#adi asites kilus.
Pemeriksaan 2iagnostik
Terda"at bebera"a "emeriksaan %ang da"at dilakukan antara lain :
1. Pemeriksaan klinis.
Tidak sensiti& dan tidak s"esifk untuk menentukan adan%a in&eksi akti&.
'. Pemeriksaan "arasitologi
Pemeriksaan ini dilakukan dengan menemukan mikroflaria dalam sediaan
darah cairan hidrokel atau cairan kiluria "ada "emeriksaan darah tebal
dengan "ewarnaan @iemsa tehnik $nott membrane fltrasi dan tes"rovokasi 0E5.
Sensitivitas bergantung "ada volume darah %ang di"eriksa waktu
"engambilan dan keahlian teknisi %ang memeriksan%a. Pemeriksaan ini
tidak n%aman karena "engambilan darah harus dilakukan "ada malam hari
antara "ukul ''.==7='.== mengingat "eriodisitas mikroflaria umumn%a
nokturna.
S"esimen %ang di"erlukan O +=l darah dan untuk menegakan diagnosis
di"erlukan '= mikroflariaFml(M&Fml).'1
!. 0eteksi antibodi
Peranan antibodi antiflaria subklas 6g@* "ada in&eksi akti& flaria membantu
dikembangkann%a serodiagnostik berdasarkan antibodi kelas ini.
Pemeriksaan ini digunakan untuk "endatang %ang tinggal didaerah
endemik atau "engun#ung %ang "ulang dari daerah endemik.
*. 0eteksi antigen %ang beredar dalam sirkulasi.Pemeriksaan ini memberikan hasil %ang sensiti& dan s"esies s"esifk
dibandingkan dengan "emeriksaan makrosko"is. Terda"at dua cara %aitu
dengan E6S (enI%me7linked immunosorbent) dan 65T card test
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 28/37
(immunochromatogra"hic). Aasil tes "ositi& menun#ukkan adan%a in&eksi
akti& dalam tubuh "enderita selain itu tes ini da"at digunakan #uga untuk
monitoring hasil "engobatan.$ekurangan "emeriksaan ini adalah tidak sensiti& untuk konfrmasi "asien
%ang diduga secara klinis menderita flariasis. Tehnik ini #uga han%a da"at
digunakan untuk in&eksi flariasis bancro&ti. 0i"erlukan keahlian dan
laboratorium khusus untuk tes E6S sehingga sulit untuk di a"likasikan di
la"angan.65T adalah tehnik imunokromatografk %ang menggunakan antibodi
monoklonal dan "oliklonal. $euntungan dari 65T adalah invasi& minimal (1==
l) mudah digunakan tidak memerlukan teknisi khusus hasil da"at
langsung dibaca dan murah.+. 0eteksi "arasit dengan Pol%merase 5hain 8eaction (P58).
Tehnik ini digunakan untuk mendeteksi 0G 9. bancro&ti dan . mala%i. P58
mem"un%ai sensitivitas %ang tinggi %ang da"at mendeteksi in&eksi "aten
"ada semua individu %ang terin&eksi termasuk individu dengan in&eksi
tersembun%i (amikroflaremia atau individu dengan antigen B).
$ekurangann%a adalah di"erlukan "enanganan %ang sangat hati7hati untuk
mencegah kontaminasi s"esimen dan hasil "ositi& "alsu. 0i"erlukan #uga
tenaga dan laboratorium khusus selain bia%a %ang mahal.,. 8adiodiagnostik
Menggunakan ;S@ "ada skrotum dan kelen#ar inguinal "asien dan akantam"ak gambaran cacing %ang bergerak7gerak (flarial dancing worm).im&osintigraf menggunakan deKtran atau albumin %ang ditandai dengan
Iat radioakti& %ang menun#ukkan adan%a abnormalitas sistem lim&atik
sekali"un "ada "asien dengan asim"tomatik milroflaremia
um#er
!. Su"ali T $urniawan Partono 2. 9uchereria bancro&ti. 6n : Sutanto 6 6smid6S S#ari&uddin P$ Sungkar S ed. uku #ar Parasitologi $edokteran. *th ed.
akarta : 2$;6< '==3. ". !'7/.*. Su"ali T $urniawan Partono 2. 9uchereria bancro&ti. 6n : Sutanto 6 6smid
6S S#ari&uddin P$ Sungkar S ed. uku #ar Parasitologi $edokteran. *th ed.
akarta : 2$;6< '==3. ". !/7*'.+. 0#uandi > Partono 2. ?ccult 2ilariasis. 6n : Sutanto 6 6smid 6S S#ari&uddin P$
Sungkar S ed. uku #ar Parasitologi $edokteran. *th ed. akarta : 2$;6<
'==3. ".*'7!.
2I/G3OI
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 29/37
Pengu#ian %ang dilakukan terhada" "asien adalah usaha untuk menemukan
atau mem"eroleh #aringan atau cairan tubuh untuk mendeteksi langsung
organisme "athogen untuk membuktikan ada tidakn%a in&eksi. Aasil dari "engu#ian
ini sangat "enting untuk memandu "emilihan antibiotic untuk tera"i dan sasaran
%ang te"at.+
5acing dewasa sulit untuk ditemukan sehingga %ang "aling mudah digunakan
untuk menegakan diagnosa adalah larvan%a %ang disebut sebagai mikroflaria.
>ang digunakan untuk mendeteksi mikroflaria di dalam darah adalah':
a. da tidakn%a selubung(Sheath) "ada mikroflaria tadi s"esies %ang memiliki
sheath adalah Wuchereria brancrofti, Brugia sp dan Loa loa sedangkan %ang
tidak memiliki sheath adalah nchocerca !ol!ulus dan Mansonella sp.
b. umlah dan "en%ebaran bod% nuclei( nucleus %ang ban%ak ditemukan "ada
bagian tubuh mikroflaria serta letak dari bod% nuclei tadi ber#a#ar atau
berkelom"ok
c. da tidakn%a serta ukuran ce"halic s"ace %aitu rongga %ang terda"at "ada
di bagian anterior tubuh %ang tidak tertutu"i oleh bod% nuclei
d. dan%a bagian %ang dinamakan inner bod% %aitu bagian tubuh %ang "ada
"erwarnaann%a Gam"ak lebih berwarna merah
e. etak dari nerve ring eKcretor% a""aratus dan anus
&. etak dan ukuran genital cell( g sell)
5iri khas dari kehidu"an cacing terutama mikroflarian%a adalah "eriodisitas
densitas mikroflaria dalam darah %ang mem"un%ai gambaran tertentu selama
'* #am atau dengan katas lain mikroflaria muncul "ada sel darah te"i "ada
#umlah ban%ak "ada waktu7waktu tertentu.'
Sesuai dengan "eriodisitas mikroflaria dikenal bebera"a strain "ada s"esies
ini %aitu':
a. Strain Gon"eriodic. Mikroflaria strain ini selalu ada dalam #umlah teta" di
darah te"i( Mansonella perstant, (iro"laria witei "ada burung dan Brugia
patei di "ulau "ate)
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 30/37
b. Strain Sub"eriodic. Mikroflaria strain ini selalu ada dalam darah te"i namun
"ada saat7saat tertentu #umlahn%a bisa meningkat dari biasan%a.
• Strain nocturnal sub"eriodic. Mikroflaria selalu ada dalam darah te"i
namun #umlahn%a bertambah "ada malam hari (Wuchereria bancrofti
di Thailand dan 2ili"ina Brugia malayi dan Brugia pahagi "ada kera)
• Strain diurnal sub"eriodic. Mikroflaria selalu ada di dalam darah te"i
teta"i #umlah bertambah "ada siang hari(Wuchereria bancrofti di
"asifk Brugia pahagi "ada kera)
c. Strain Periodic. Pada saat tertentu sa#a mikroflaria ini da"at ditemukan
"ada sel darah te"i.
• Strain nocturnal "eriodic. ila mikroflarian%a ditemukan ban%ak di
darah te"i "ada malam hari (Wuchereria bancrofti, Brugia malayi,
Brugia patei, (iro"laria aethiops "ada kera Loa loa "ada aboon)
• Strain diurnal "eriodic. ils mikroflarian%a ditemukan ban%ak di
darah te"i "ada siang hari ( Loa loa "ada manusia)
). Sand#a#a Parasitologi $edokteran Aelminthologi $edokteran uku '
akarta: Prestasi Pustaka '==-: 1*+71*/
'. Mandal $ 9ilkins E@ 0unbar EM L Ma%on79hite 8T ecture Gote
Pen%akit 6n&eksi ed , akarta: Erlangga '==,: '3'7'3!
2iagnosis Filariasis
0iagnosis $linik
0itegakkan melalui anamnesis dan "emeriksaan klinik. 0iagnosis klinik
"enting dalam menentukan angka kesakitan akut dan menahun 'Acute and
Chronic (isease 3ate). Pada keadaan amikroflaremik ge#ala klinis %ang
mendukung dalam diagnosis flariasis adalah ge#ala dan "engalaman lim&adenitis
retrograd lim&adenitis berulang dan ge#ala menahun.
0iagnosis Parasitologik
0itemukan mikroflaria "ada "emeriksaan darah #ari "ada malam hari.
Pemeriksaan da"at dilakukan slang hari != menit setelah diberi dietilkarbamasin
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 31/37
1== mg. 0ari mikroflaria secara mor&ologis da"at ditentukan s"ecies cacing flaria.
Pada keadaan amikroflaremia se"erti "ada keadaan "re"aten inkubasi
amikroflaremia dengan ge#ala menahun occult "lariasis, maka deteksi antibodi
danFatau antigen dengan cara immunodiagnosis dihara"kan da"at menun#ang
diagnosis.
dan%a antibodi tidak menun#ukkan korelasi "ositi& dengan mikroflaremi
tidak membedakan in&eksi dini dan in&eksi lama. 0eteksi antigen meru"akan
deteksi metabolit ekskresi dan sekresi "arasit tersebut sehingga lebih mendekati
diagnosis "arasitologik antibodi monokional terhada" ?.gibsoni menun#ukkan
korelasi %ang cuku" baik dengan mikroflaremia 9. bancrofti di Pa"ua Gew @uinea.
0iagnosis E"idemiologik
Endemisitas flariasis suatu daerah ditentukan dengan menentukan
micro"larial rate 'mf rate), Acute (isease 3ate 'A(3) dan Chronic (isease 3ate
'C(3) dengan memeriksa sedikitn%a 1=J dari #umlah "enduduk. Pendekatan
"raktis untuk menentukan daerah endemis flariasis da"at melalui "enemuan
"enderita ele&antiasis. 0engan ditemukann%a satu "enderita ele&antiasis di antara
1=== "enduduk da"at di"erkirakan ada 1= "enderita klinis akut dan 1== %ang
mikroflaremik.
0iagnosis 8adiologis
Pemeriksaan dengan ultrasonograf (;S@) "ada skrotum dan kelen#ar lim&e
inguinal "enderita akan memberikan gambaran cacing %ang bergerak7gerak
("larial dance sign). Pemeriksaan lim&osintigraf dengan menggunakan dekstran
atau albumin %ang dilabel dengan radioakti& akan menun#ukkan adan%a
abnormalitas sistem lim&atik sekali"un "ada "enderita %ang mikroflaremia
asimtomatik.
0iagnosis 6munologi
Pada keadaan amikroflaremia se"erti "ada keadaan "re"aten inkubasi
amikroflaremia dengan ge#ala menahun occult "lariasis, maka deteksi antibodi
danFatau antigen dengan cara immunodiagnosis dihara"kan da"at menun#ang
diagnosis. dan%a antibodi tidak menun#ukkan korelasi "ositi& dengan
mikroflaremia tidak membedakan in&eksi dini dan in&eksi lama. 0eteksi antigen
meru"akan deteksi metabolit ekskresi dan sekresi "arasit tersebut sehingga lebih
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 32/37
mendekati diagnosis "arasitologik. @ib 1! antibodi monoklonal terhada" .
gibsoni menun#ukkan korelasi %ang cuku" baik dengan mikroflaremia W . bancrofti
di Pa"ua Gew @uinea.
Penatalaksanaan Filariasis
Pengobatan
0ietilkarbamasin adalah satu7satun%a obat flariasis %ang am"uh baik untuk
flariasis bancro&ti mau"un mala%i bersi&at makroflarisidal dan mikroflarisidal.
?bat ini am"uh aman dan murah tidak ada resistensi obat teta"i memberikan
reaksi sam"ing sistemik dan lokal %ang bersi&at sementara dan mudah diatasi
dengan obat simtomatik. 0ietilkarbamasin tidak da"atdi"akai untuk
khemo"roflaksis.
Pengobatan diberikan oral sesudah makan malam disera" ce"at menca"ai
konsentrasi "uncak dalam darah dalam ! #am dan diekskresi melalui air kemih.
0ietilkarbamasin tidak diberikan"ada anak berumur kurang dari ' tahun ibu
hamilFmen%usui dan "enderita sakit berat atau dalam keadaan lemah.
Pada flariasis bancro&ti 0ietilkarbamasin diberikan selama 1' hari seban%ak, mgFkg berat badan sedangkan untuk flariasis mala%i diberikan + mgFkg berat
badan selama 1= hari. Pada occult "lariasis di"akai dosis + mgFkg selama '!
minggu.
Pengobatan sangat baik hasiln%a "ada "enderita dengan mikroflaremia
ge#ala akut lim&edema chyluria dan ele"hantiasis dini. Sering di"erlukan
"engobatan lebih dari 1 kali untuk menda"atkan "en%embuhan sem"urna.
7lephantiasis dan h%drocele memerlukan "enanganan ahli bedah.
8eaksi sam"ing 0ietilkarbamasin sistemik beru"a demam sakit ke"ala sakit
"ada otot dan "ersendian mual muntahmenggigil urtikaria ge#ala asma bronkial
sedangkan ge#ala lokal beru"a lim&adenitis lim&angitis abses ulkus &unikulitis
e"ididimitis orchitis dan lim&edema. 8eaksi sam"ing sistemik ter#adi bebera"a #am
setelah dosis "ertama hilang s"ontan setelah '+ hari dan lebih sering ter#adi "ada
"enderita mikroflaremik.
Perawatan
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 33/37
a) Perawatan lim&edema tingkat 6a. Men#aga kebersihan bagian tubuh %ang edemab. Perawatan luka atau lesi di kulit dengan cream antibiotik atau
anti#amurc. Melakukan exercise "ada anggota tubuh %ang bengkak
d. Meninggikan (elevasi) anggota tubuh %ang bengkake. Pemakaian alas kaki %ang sesuai
b) Perawatan lim&edema tingkat 66 dan 666a. Men#aga kebersihan bagian tubuh %ang edemab. Perawatan luka atau lesi di kulit dengan cream antibiotik atau
anti#amurc. Melakukan exercise "ada anggota tubuh %ang bengkakd. Meninggikan (elevasi) anggota tubuh %ang bengkak saat tidur
nonto TH dlle. Pemakaian alas kaki %ang sesuai&. Menggunakan verban elastis atau "embalutan saat melakukan
aktivitasc) Perawatan lim&edema tingkat 6H
a. Men#aga kebersihan bagian tubuh %ang edemab. Perawatan luka atau lesi di kulit dengan cream antibiotik atau
anti#amurc. Melakukan exercise "ada anggota tubuh %ang bengkakd. Meninggikan (elevasi) anggota tubuh %ang bengkake. Pemakaian alas kaki %ang sesuai&. Menggunakan verban elastis atau "embalutan saat melakukan
aktivitas
g. ntibiotik sistemik a"abila ada indikasih. Melakukan bedah kosmetik a"abila ada indkasi
Pen'egahan Filariasis
Mass (rug Administration (M0)
World -ealth rgani&ation 'W-) lobal +rogram untuk mengeliminasi
flariasis lim&atik melalui M0 dengan menggunakan dua obat kombinasi %aitu 0E5
dengan lbendaIole atau 6vermectin dengan lbendaIole %ang diberikan satu kali
"ertahun selama *7, tahun.
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 34/37
W-, /001. +re!enti!e Chemoteraphy in -uman -elminthes'page*/2)
Pemberantasan 2ilariasis
Pemberantasan "lariasis ditu#ukan "ada "emutusan rantai "enularan dengan
cara "engobatan untuk menurunkan morbiditas dan mengurangi transmissi.
Pemberantasan "lariasis di 6ndonesia dilaksanakan oleh Puskesmas dengan tu#uan :
+. Menurunkan Acute (isease 3ate 'A(3) men#adi =J
1. Menurunkan mf rate men#adi C +J
8. Mem"ertahankan Chronic (isease 3ate 'C(3)
/. $egiatan "emberantasan n%amuk terdiri atas :
a. +emberantasan nyamu% dewasa
ii. no"heles : residual indoor spraying
ii. edes : aerial spraying
b. +emberantasan 5enti% nyamu%i. no"heles : bate 1J
ii. 5uleK : min%ak tanahiii. Mansonia : melen%a"kan tanaman air tem"at"erindukan
mengeringkan rawa dan saluran aird. Mencegah gigitan nyamu%
i. Menggunakan kawat n%amukFkelambuMenggunakan repellent
$egiatan "emberantasan n%amuk dewasa dan #entik tidak
masuk dalam "rogram "emberantasan "lariasis diPuskesmas
%ang dikeluarkan oleh P'MPP "ada tahun 133'.
Pen%uluhan tentang "en%akit "lariasis dan "enanggulangann%a "erlu
dilaksanakan sehingga terbentuk sika" dan "erilaku %ang baik untuk menun#ang
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 35/37
"enanggulangan "lariasis. Sasaran "en%uluhan adalah "enderita "lariasis beserta
keluarga dan seluruh "enduduk daerah endemis dengan hara"an bahwa "enderita
dengan ge#ala klinik "lariasis segera memeriksakan diri ke Puskesmas bersedia
di"eriksa darah #ari dan minum obat 0E5 secara lengka" dan teratur serta
menghindarkan diri dari gigitan n%amuk.
1omplikasi Filariasis
9ropical +ulmonary 7osino"lia 'ccult 6ilariasis)
entuk ini ter#adi karena hi"ersensitivitas sistem imun "enderita terhada"
mikroflaria. Pada keadaan ini flarial telah sam"ai ke "aru sehingga muncul ge#ala
klinis beru"a batuk sesak na&as teutama waktu malam dengan dahak %ang kental
dan muko"urulen.
Sindrom ini ditandai dengan kadar eosinofl darah te"i %ang sangat tinggi D
!===F ml adan%a ge#ala men%eru"ai asma "en%akit "aru restrikti& kadar antibodi
s"esifk antiflaria (6gE) tinggi dan res"on "engobatan %ang baik dengan 0E5.
ebera"a keadaan klinis lain se"erti arthritis tenos%novitis fbrosis
endomiokardial glomerulone"hritis kadang7kadang meru"akan mani&estasi klinis
dari occult "lariasis.
Pada &oto 3ongent "aru biasan%a mem"erlihatkan garis7garis %ang berlebihan
"ada kedua hilus dan bercak7bercak halus terutama di la"angan "aru bawah.
Chyluria
Chyluria ter#adi a"abila terda"at kenaikan tekanan "ada saluran lim&e renal
%ang mengalami sumbatan kemudian "ecah sehingga cairan lim&e masuk ke
dalam traktus urinarius dan menimbulkan chyluria. Chyluria sering terlihat n%ata
"ada "agi hari dan bersi&at intermitten.
Sumber :
1. 0e"kes 860it#en PPM L P7 0irektorat P'' Subdit 2ilariasis L Schistosomiasis
'==' +edoman +engobatan Massal +enya%it a%i a5ah '6ilariasis) akarta.
'. Pohan A.T. '==,. 2ilariasis. #n* Bu%u A5ar #lmu +enya%it (alam. Ed. 6H.
0e"artemen Pen%akit 0alam 2$ ;6. akarta: 1-/371-3!.
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 36/37
!. Prianto . T#aha%a. P.;. 0arwanto '==,. Gematoda aringan. #n* Atlas
+arasitologi edo%teran. Ed. H6. @ramedia Pustaka ;tama. akarta: '17''.
*. Set%owidodo A. '==3. 2ilariasis. 6lmu $edokteran Tro"ik. ;niversitas irlangga.
Suraba%a.
+. Soedarmo S.S.P. @anna A. Aadinegoro S.8.S. dan Satari A. 6. '==/. Pen%akit
6n&eksi Parasit. 6n: uku #ar 6n&eksi dan Pediatri Tro"is. Ed. 66. adan Penerbit 606.
akarta: *==7*=-.,. HaNas . 8%an T.. '==!. %m"hoedema: Patho"h%siolog% and management in
resource7"oor settings 7 relevance &or l%m"hatic flariasis control "rogrammes. 6n:
2ilariasis ournal. ' (*): 171=.
-. 9A? '==,. Preventive 5hemotera"h% in Auman Aelminthes. SwitIerland: '17
''.
3. 0iagnosis "asti dan "enatalaksanaan Tera"i:Perawatan umum:
7 6stirahat di tem"at tidur.7 Pindah ke daerah dingin untuk kurangi serangan akut.7 6n&eksi sekunderFabses antibiotik
Perawatan S"esifk:7 0E5 , mgFkgFhari selama 1' hari.
Men%ebabkan "arasit besa7besaran. ES?: "ancing rK alergi dan "us.
;ntuk kurangi berikan $ortikosterioid atau anti histamin.7 Pembedahan bila ter#adi ele"hantiasis scrotum vulva dan mamae.7 ika tungkai membesar bisa di "erbaiki dengan anastomosis %ang
letakn%a dalam dan "eri&er.
STEP *
7/23/2019 Lana Adila Lbm 4 Tropis
http://slidepdf.com/reader/full/lana-adila-lbm-4-tropis 37/37
STEP +