Upload
briana-johnson
View
268
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 1/19
PENATALAKSANAAN STATUS
EPILEPTIKUS By. dr.Hendri
BAB I
PENDAHULUAN
Status Epileptikus merupakan masalah kesehatan umum yang diakui meningkat
akhir-akhir ini terutama di Negara Amerika Serikat. Ini berhubungan dengan
mortalitas yang tinggi dimana pada 152.000 kasus yang terjadi tiap tahunnya di SA
menghasilkan kematian.
1
!egitu pula dalam praktek sehari-hari Status Epileptikus
merupakan masalah yang tidak dapat se"ara "epat dan tepat tertangani untuk
men"egah kematian ataupun akibat yang terjadi kemudian.1
#ejang merupakan suatu mani$estasi klinis yang sering dijumpai di ruang
ga%at darurat. &ir 5' anak berumur di ba%ah 1( tahun setidaknya pernah
mengalami sekali kejang selama hidupnya. #ejang penting sebagai suatu tanda
adanya gangguan neurologis. #eadaan tersebut merupakan keadaan darurat. #ejang
mungkin sederhana) dapat berhenti sendiri dan sedikit memerlukan pengobatan
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 2/19
lanjutan) atau merupakan gejala a%al dari penyakit berat) atau "enderung menjadi
status epileptikus1
#ejang adalah mani$estasi klinis khas yang berlangsung se"ara intermitten
dapat berupa gangguan kesadaran) tingkah laku) emosi) motorik) sensorik) dan atau
otonom yang disebabkan oleh lepasnya muatan listrik yang berlebihan di neuron
otak. Status epileptikus adalah kejang yang terjadi lebih dari *0 menit atau kejang
berulang lebih dari *0 menit tanpa disertai pemulihan kesadaran.1
+atalaksana kejang seringkali tidak dilakukan se"ara baik. #arena diagnosis
yang salah atau penggunaan obat yang kurang tepat dapat menyebabkan kejang tidak
terkontrol) depresi na$as dan ra%at inap yang tidak perlu. ,angkah a%al dalam
menghadapi kejang adalah memastikan apakah gejala saat ini kejang atau bukan.
Selanjutnya melakukan identi$ikasi kemungkinan penyebabnya
BAB II
TINJAUAN KEPUSTAKAAN
2.1. Definisi
ada konensi Epilepsy Foundation of America /EA 15 tahun yang lalu) status
epileptikus dide$enisikan sebagai keadaan dimana terjadinya dua atau lebih rangkaian
kejang tanpa adanya pemulihan kesadaran diantara kejang atau aktiitas kejang yang
berlangsung lebih dari *0 menit. Se"ara sederhana dapat dikatakan bah%a jika
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 3/19
seseorang mengalami kejang persisten atau seseorang yang tidak sadar kembali
selama lima menit atau lebih harus dipertimbangkan sebagai status epileptikus.2
2.2. Epidemiologi
Status epileptikus merupakan suatu masalah yang umum terjadi dengan angka
kejadian kira-kira (0.000 1(0.000 kasus dari status epileptikus tonik-klonik umum
yang terjadi di Amerika Serikat setiap tahunnya.* ada sepertiga kasus) status
epileptikus merupakan gejala yang timbul pada pasien yang mengalami epilepsi
berulang. Sepertiga kasus terjadi pada pasien yang didiagnosa epilepsi) biasanya
karena ketidakteraturan dalam memakan obat antikonulsan.3ortalitas yang
berhubungan dengan aktiitas kejang sekitar 1-2 persen) tetapi mortalitas yang
berhubungan dengan penyakit yang menyebabkan status epileptikus kira-kira 10
persen. ada kejadian tahunan menunjukkan suatu distribusi bimodal dengan pun"ak
pada neonatus) anak-anak dan usia tua.2
4ari data epidemiologi menunjukkan bah%a etiologi dari Status Epileptikus
dapat dikategorikan pada proses akut dan kronik. ada usia tua Status Epileptikus
kebanyakan sekunder karena adanya penyakit serebroaskuler) dis$ungsi jantung)
dementia. ada Negara miskin) epilepsy merupakan kejadian yang tak tertangani dan
merupakan angka kejadian yang paling tinggi.
2.3. Etiologi
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 4/19
enyebab status epileptikus sangat berariasi tiap indiidu. ada orang
de%asa) penyebab utama adalah antiepileptikus potensi rendah /* ' dan penyakit
serebroaskular /22') termasuk akut atau remote stroke dan perdarahan. enyebab
lain status epileptikus adalah hipoglikemia) hipoksemia) trauma) in$eksi /meningitis)
ense$alitis) dan abses otak) alkohol) penyakit metabolik) toksisitas obat) dan tumor.2
2.. Kl!sifi"!si
#lasi$ikasi status epileptikus penting untuk penanganan yang tepat) karena
penanganan yang e$ekti$ tergantung pada tipe dari status epileptikus. ada umumnya
status epileptikus dikarakteristikkan menurut lokasi a%al bangkitan area tertentu
dari korteks / Partial onset atau dari kedua hemis$er otak /Generalized onset -
kategori utama lainnya bergantung pada pengamatan klinis yaitu) apakah konulsi
atau non-konulsi.
!anyak pendekatan klinis diterapkan untuk mengklasi$ikasikan status
epileptikus. Satu ersi mengkategorikan status epileptikus berdasarkan status
epileptikus umum /tonik-klonik) mioklonik) absens) atonik) akinetik dan status
epileptikus parsial /sederhana atau kompleks. 6ersi lain membagi berdasarkan status
epileptikus umum /overt atau subtle dan status epileptikus non-konulsi /parsial
sederhana) parsial kompleks) absens. 6ersi ketiga dengan pendekatan berbeda
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 5/19
berdasarkan tahap kehidupan /batas pada periode neonatus) in$an dan anak-anak)
anak-anak dan de%asa) hanya de%asa.
#lasi$ikasi status epileptikus adalah sebagai berikut7
1. 8ert generali9ed "onulsie status epilepti"us
Aktiitas kejang yang berkelanjutan dan intermiten tanpa ada kesadaran
penuh.
a. +onik klonik
b. +onik
". #lonik
d. 3ioklonik
2. Subtle generali9ed "onulsie status epilepti"us diikuti dengan generali9ed
"onulsie status epilepti"us dengan atau tanpa aktiitas motorik.
*. Simple:partial status epilepti"us /"ons"iousness presered
a. Simple motor status epilepti"us
b. Sensory status epilepti"us
". Aphasi" status epilepti"us
. Non"onulsie status epilepti"us/"ons"iousness impaired
a. etit mal status epilepti"us
b. ;omple< partial status epilepti"us.
2.#. P!tofisiologi
ato$isiologi status epileptikus terdiri dari banyak mekanisme dan masih
sangat sedikit diketahui. !eberapa mekanisme tersebut adalah adanya kelebihan
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 6/19
proses eksitasi atau inhibisi yang ine$ekti$ pada neurotransmiter) dan adanya ketidak
seimbangan aktiitas reseptor eksitasi atau inhibisi di otak. Neurotransmiter
eksitatorik utama yang berperan dalam kejang adalah glutamat. aktor $aktor
apapun yang dapat meningkatkan aktiitas glutamat akan menyebabkan terjadinya
kejang.
Neurotransmiter inhibitorik yang berperan dalam kejang adalah Gamma-
Aminobutyric Acid (=A!A. Antagonis =A!A seperti penisilin dan antibiotik dapat
menyebabkan terjadinya kejang. Selain itu) kejang yang berkelanjutan akan
menyebabkan desensitisasi reseptor =A!A sehingga mudah menyebabkan kejang.5
#erusakan ;NS dapat terjadi oleh karena ketidakseimbangan hormon
dimana terdapat glutamat yang berlebihan yang akan menyebabkan masuknya
kalsium dalam sel neuron dan akhirnya menyebabkan apoptosis /eksitotoksik. Selain
itu) juga dapat disebabkan oleh =A!A dikeluarkan sebagai mekanisme kompensasi
terhadap kejang tetapi =A!A itu sendiri menyebabkan terjadinya desensitisasi
reseptor) dan e$ek ini diperparah jika terdapat hipertermi) hipoksia) atau hipotensi.5
+erdapat dua $ase dalam status epileptikus yaitu $ase pertama / 0 *0 menit
dan $ase kedua /> *0 menit. ada $ase pertama) mekanisme kompensasi masih baik
dan menimbulkan pelepasan adrenalin dan noradrenalin) meningkatnya aliran darah
ke otak) meningkatnya metabolisme) hipertensi) hiperpireksia) hiperentilasi)
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 7/19
takikardi) dan asidosis laktat. ada $ase kedua) mekanisme kompensasi telah gagal
mempertahankan sehingga autoregulasi "erebral gagal dan menimbulkan odem otak)
depresi perna$asan) aritmia jantung) hipotensi) hipoglikemia) hiponatremia) gagal
ginjal) rhabdomiolisis) hipertermia) dan 4I;.
Se"ara klinis dan berdasarkan EE=) status epileptikus dibagi menjadi lima
$ase. ase pertama terjadi mekanisme kompensasi) seperti peningkatan aliran darah
otak dan cardiac output ) peningkatan oksigenase jaringan otak) peningkatan tekanan
darah) peningkatan laktat serum) peningkatan glukosa serum dan penurunan p& yang
diakibatkan asidosis laktat. erubahan sara$ reersibel pada tahap ini. Setelah *0
menit) ada perubahan ke $ase kedua) kemampuan tubuh beradaptasi berkurang
dimana tekanan darah ) p& dan glukosa serum kembali normal. #erusakan syara$
irreersibel pada tahap ini. ada $ase ketiga aktiitas kejang berlanjut mengarah pada
terjadinya hipertermia /suhu meningkat) perburukan perna$asan dan peningkatan
kerusakan syara$ yang irreersibel. Aktiitas kejang yang berlanjut diikuti oleh
mioklonus selama tahap keempat) ketika peningkatan perna$asan yang buruk
memerlukan mekanisme entilasi. #eadaan ini diikuti oleh penghentian dari seluruh
klinis aktiitas kejang pada tahap kelima) tetapi kehilangan syara$ dan kehilangan
otak berlanjut.5
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 8/19
#erusakan dan kematian syara$ tidak seragam pada status epileptikus) tetapi
maksimal pada lima area dari otak /lapisan ketiga) kelima) dan keenam dari korteks
serebri) serebellum) hipokampus) nukleus thalamikus dan amigdala. &ipokampus
mungkin paling sensiti$ akibat e$ek dari status epileptikus) dengan kehilangan syara$
maksimal dalam 9ona Summer . 3ekanisme yang tetap dari kerusakan atau kehilangan
syara$ begitu kompleks dan melibatkan penurunan inhibisi aktiitas syara$ melalui
reseptor =A!A dan meningkatkan pelepasan dari glutamat dan merangsang reseptor
glutamat dengan masuknya ion Natrium dan #alsium dan kerusakan sel yang
diperantarai kalsium.5
2.$. %!nifest!si Klinis
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 9/19
engenalan terhadap status epileptikus penting pada a%al stadium untuk
men"egah keterlambatan penanganan. Status tonik-klonik umum /Generalized onic-
!lonic merupakan bentuk status epileptikus yang paling sering dijumpai) hasil dari
surei ditemukan kira-kira sampai ? persen) tetapi bentuk yang lain dapat juga
terjadi.
A. Status Epileptikus +onik-#lonik mum /Generalized tonic-clonic Status Epileptikus"
Ini merupakan bentuk dari Status Epileptikus yang paling sering dihadapi dan
potensial dalam mengakibatkan kerusakan.#ejang didahului dengan tonik-klonik
umum atau kejang parsial yang "epat berubah menjadi tonik klonik umum.ada status
tonik-klonik umum) serangan bera%al dengan serial kejang tonik-klonik umum tanpa
pemulihan kesadaran diantara serangan dan peningkatan $rekuensi.
Setiap kejang berlangsung dua sampai tiga menit) dengan $ase tonik yang melibatkan
otot-otot aksial dan pergerakan perna$asan yang terputus-putus.asien menjadi
sianosis selama $ase ini) diikuti oleh #yperpnea retensi ;82.Adanya takikardi dan
peningkatan tekanan darah) #yperpireksia mungkin berkembang. &iperglikemia dan
peningkatan laktat serum terjadi yang mengakibatkan penurunan p& serum dan
asidosis respiratorik dan metabolik. Aktiitas kejang sampai lima kali pada jam
pertama pada kasus yang tidak tertangani.
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 10/19
A. Status Epileptikus #lonik-+onik-#lonik /!lonic-onic-!lonic Status Epileptikus
Adakalanya status epileptikus dijumpai dengan aktiitas klonik umum
mendahului $ase tonik dan diikuti oleh aktiitas klonik pada periode kedua.
!. Status Epileptikus +onik /onic Status Epileptikus
Status epilepsi tonik terjadi pada anak-anak dan remaja dengan kehilangan
kesadaran tanpa diikuti $ase klonik.+ipe ini terjai pada ense$alopati kronik dan
merupakan gambaran dari $eno%-Gestaut Syndrome.
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 11/19
A. Status Epileptikus 3ioklonik
!iasanya terlihat pada pasien yang mengalami enselo$ati.Sentakan mioklonus
adalah menyeluruh tetapi sering asimetris dan semakin memburuknya tingkat
kesadaran.+ipe dari status epileptikus tidak biasanya pada enselo$ati anoksia berat
dengan prognosa yang buruk) tetapi dapat terjadi pada keadaan toksisitas) metabolik)
in$eksi atau kondisi degenerati$.
!. Status Epileptikus Absens
!entuk status epileptikus yang jarang dan biasanya dijumpai pada usia
pubertas atau de%asa. Adanya perubahan dalam tingkat kesadaran dan status presen
sebagai suatu keadaan mimpi /dreamy state dengan respon yang lambat seperti
menyerupai&slo' motion movie( dan mungkin bertahan dalam %aktu periode yang
lama. 3ungkin ada ri%ayat kejang umum primer atau kejang absens pada masa anak-
anak.ada EE= terlihat aktiitas pun"ak * &9 monotonus /monotonous ) Hz spike
pada semua tempat.@espon terhadap status epileptikus !en9odia9epin intraena
didapati.
;. Status Epileptikus Non #onulsi$
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 12/19
#ondisi ini sulit dibedakan se"ara klinis dengan status absens atau parsial
kompleks) karena gejalanya dapat sama. asien dengan status epileptikus non-
konulsi$ ditandai dengan stupor atau biasanya koma.
#etika sadar) dijumpai perubahan kepribadian dengan paranoia)delusional )
"epat marah) halusinasi) tingkah laku impulsi$ /impulsive be#avior ) retardasi
psikomotor dan pada beberapa kasus dijumpai psikosis. ada EE=
menunjukkan *eneralized spike 'ave disc#ar*es) tidak seperti ) Hz spike 'ave
disc#ar*es dari status absens.
4. Status Epileptikus arsial Sederhana
a. Status Somatomotorik
#ejang dia%ali dengan kedutan mioklonik dari sudut mulut) ibu jari dan jari-
jari pada satu tangan atau melibatkan jari-jari kaki dan kaki pada satu sisi dan
berkembang menjadi +acksonian marc# pada satu sisi dari tubuh. #ejang mungkin
menetap se"ara unilateral dan kesadaran tidak terganggu. ada EE= sering tetapi
tidak selalu menunjukkan periodic lateralized epileptiform disc#ar*es pada hemis$er
yang berla%anan /,E4) dimana sering berhubungan dengan proses destrukti$ yang
pokok dalam otak. 6ariasi dari status somatomotorik ditandai dengan adanya a$asia
yang intermitten atau gangguan berbahasa /status a$asik.
b. Status Somatosensorik
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 13/19
arang ditemui tetapi menyerupai status somatomotorik dengan gejala
sensorik unilateral yang berkepanjangan atau suatu sensory +acksonian marc#.
E. Status Epileptikus arsial #ompleks
4apat dianggap sebagai serial dari kejang kompleks parsial dari $rekuensi
yang "ukup untuk men"egah pemulihan diantara episode.4apat terjadi otomatisme)
gangguan berbi"ara) dan keadaan kebingungan yang berkepanjangan.ada EE=
terlihat aktiitas $okal pada lobus temporalis atau $rontalis di satu sisi) tetapi
bangkitan epilepsi sering menyeluruh.#ondisi ini dapat dibedakan dari status absens
dengan EE=) tetapi mungkin sulit memisahkan status epileptikus parsial kompleks
dan status epileptikus non-konulsi$ pada beberapa kasus.
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 14/19
BAB III
PENATALAKSANAAN STATUS EPILEPTIKUS
Status epileptikus merupakan salah satu kondisi neurologis yang
membutuhkan anamnesa yang akurat) pemeriksaan $isik) prosedur diagnostik) dan
penanganan segera mungkin dan harus dira%at pada ruang intensi$ /I;. rotokol
penatalaksanaan status epileptikus pada makalah ini diambil berdasarkan
konsensus Epilepsy Foundation of America /EA. ,ini pertama dalam penanganan
status epileptikus menggunakan !en9odia9epin. !en9odia9epin yang paling sering
digunakan adalah 4ia9epam /,alium) ,ora9epam / Ativan) dan 3ida9olam /,ersed .
#etiga obat ini bekerja dengan peningkatan inhibisi dari *-aminobutyric acid /=A!A
oleh ikatan pada !en9odia9epin-=A!A dan kompleks @eseptor-!arbiturat.
!erdasarkan penelitian andomized !ontrolled rials /@;+ pada 5?0 pasien
yang mengalami status epileptikus yang dibagi berdasarkan empat kelompok /pada
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 15/19
tabel di ba%ah) dimana ,ora9epam 0)1 mg:kg merupakan obat terbanyak yang
berhasil menghentikan kejang sebanyak (5 persen.
,ora9epam memiliki olume distribusi yang rendah dibandingkan dengan
4ia9epam dan karenanya memiliki masa kerja yang panjang. 4ia9epam sangat larut
dalam lemak dan akan terdistribusi pada depot lemak tubuh. ada 25 menit setelah
dosis a%al) konsentrasi 4ia9epam plasma jatuh ke 20 persen dari konsentrasi
maksimal. 3ula kerja dan ke"epatan depresi perna$asan dan kardioaskuler /sekitar
10 ' dari ,ora9epam adalah sama.
emberian antikonulsan masa kerja lama seharusnya dengan menggunakan
!en9odia9epin. enitoin diberikan dengan 1B sampai 20 mg:kg dengan ke"epatan
tidak lebih dari 50 mg dengan in$us atau bolus. 4osis selanjutnya 5-10 mg:kg jika
kejang berulang. E$ek samping termasuk hipotensi /2B-50 ') aritmia jantung /2'.
enitoin parenteral berisi ropilen glikol) Alkohol dan Natrium hidroksida dan
penyuntikan harus menggunakan jarum suntik yang besar diikuti dengan Na;l 0)C '
untuk men"egah lokal iritasi 7 tromboplebitis dan &purple *love syndrome(. ,arutan
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 16/19
dekstrosa tidak digunakan untuk mengen"erkan $enitoin) karena akan terjadi
presipitasi yang mengakibatkan terbentuknya mikrokristal.
St!t&s Epilepti"&s 'ef(!"te(
asien dengan kejang yang rekuren) atau berlanjut selama lebih dari (0 menit.
Dalaupun dengan obat lini pertama pada C-0 ' kasus. #ejang berlanjut dengan
alasan yang "ukup banyak seperti) dosisnya di ba%ah kadar terapi) hipoglikemia
rekuren) atau hipokalsemia persisten. #esalahan diagnosis kemungkinan lain-tremor)
rigor dan serangan psikogenik dapat meniru kejang epileptik. 3ortalitas pada status
epileptikus re$rakter sangat tinggi dibandingkan dengan yang berespon terhadap
terapi lini pertama.
4alam mengatasi status epileptikus re$rakter) beberapa ahli menyarankan
menggunakan 6alproat atau henobarbitone se"ara intraena. Sementara yang lain
akan memberikan medikasi dengan kandungan anestetik seperti 3ida9olam)
ropo$ol) atau +io$enton. enggunaan ini dimonitor oleg EE=) dan jika tidak ada
katiitas kejang) maka dapat ditapering. 4an jika berlanjut akan diulang dengan dosis
a%al.
P(oto"ol Pen!t!l!"s!n!!n St!t&s Epilepti"&s
Pada : awal menit
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 17/19
1. !ersihkan jalan na$as) jika ada sekresi berlebihan segera bersihkan /bila perlu
intubasi
a. eriksa tekanan darah
b. 3ulai pemberian 8ksigen
". 3onitoring E#= dan perna$asan
d. eriksa se"ara teratur suhu tubu
e. Anamnesa dan pemeriksaan neurologis
2. #irim sampel serum untuk ealuasi elektrolit) Blood rea /itro*en) kadar glukosa)
hitung darah lengkap) toksisitas obat-obatan dan kadar antikonulsan darah periksa
A=4A /Analisa =as 4arah Arteri
*. In$us Na;l 0)C' dengan tetesan lambat
. !erikan 50 m, =lukosa I6 jika didapatkan adanya hipoglikemia) dan +iamin 100 mg
I6 atau I3 untuk mengurangi kemungkinan terjadinya 'ernicke0s encep#alop#aty
5. ,akukan rekaman EE= /bila ada
(. !erikan ,ora9epam / Ativan 0)1 sampai 0)15 mg per kg / sampai B mg intraena
dengan ke"epatan 2 mg per menit atau 4ia9epam 0)2 mg:kg /5 sampai 10 mg. ika
kejang tetap terjadi berikan os$enitoin /!ereby% 1B mg per kg intraena dengan
ke"epatan 150 mg per menit) dengan tambahan ? mg per kg jika kejang berlanjut.
ika kejang berhenti) berikan os$enitoin se"ara intraena atau intramuskular dengan
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 18/19
? mg per kg per 12 jam. 4apat diberikan melalui oral atau N=+ jika pasien sadar dan
dapat menelan.
P!d! ) 2* s!mp!i 3* menit+ ,"! "e,!ng tet!p -e(l!ngs&ng
1. Intubasi) masukkan kateter) periksa temperature
2. !erikan enobarbital dengan dosis a%al 20 mg per kg intraena dengan ke"epatan
100 mg per menit
P!d! ) * s!mp!i $* menit+ ,i"! "e,!ng tet!p -e(l!ngs&ng
3ulai in$us enobarbital 5 mg per kg intraena /dosis inisial) kemudian bolus
intraena hingga kejang berhenti) monitoring EE= lanjutkan in$us entobarbital 1
mg per kg per jam ke"epatan in$us lambat setiap sampai ( jam untuk menetukan
apakah kejang telah berhenti. ertahankan tekanan darah stabil.
-atau-
!erikan 3ida9olam /,ersed 0)2 mg per kg) kemudian pada dosis 0)?5 sampai 10 mg
per kg per menit) titrasi dengan bantuan EE=.
-atau-
7/21/2019 245495933 Penatalaksanaan Status Epileptikus
http://slidepdf.com/reader/full/245495933-penatalaksanaan-status-epileptikus 19/19
!erikan ropo$ol / 1iprivan 1 sampai 2 mg per kg per jam. !erikan dosis
pemeliharaan berdasarkan gambaran EE=.
4A+A@ S+A#A
1. Nia #ania) dr.) SpA.) 3#es)#ejang pada Anak) 4isampaikan pada a"ara Siang #linik
enanganan #ejang ada Anak di A3; &ospital !andung) 12 ebruari 200?.
2. enatalaksanaan status epileptikus) Aailable at 7 http7::o%they.blogspot."om:diakses
1 April 2011.
*. Darto Saharso,Status Epileptikus. 4iisi Neuropediatri !ag.:S3 Ilmu #esehatan
Anak # nair:@S 4r. Soetomo Surabaya
. Huf, Steven. Status Epilepticus. Available
rom: http://emedicine.medscape.com/diakses 3 April 20
5. Appleton @) ;hoonara I) 3arland +) hillips !) S"ott @) Dhitehouse D. +he
treatment o$ "onulsie status epilepti"us in "hildren. Ar"h 4is ;hild 2000 B*715-
1C.
(. &anhan A) iallos 3@) 8rlo%ski . Status epilepti"us. ediatr ;lin North Am
2001B7(B*-C.