15

PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Embed Size (px)

DESCRIPTION

a

Citation preview

Page 1: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt
Page 2: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Seorang anak laki-laki usia 11 tahun, dibawa oleh kedua orangtuanya, ke poli umum rumah sakit FMC sentul dengan keluhan utama gatal pada kedua mata terutama sehabis main bola atau kena panas matahari, adanya riwayat alergi terhadap udara panas dan debu. Pasien sering menderita batuk pilek. Pada pemeriksaan didapatkan tidak adanya penurunan ketajaman penglihatan dan kedua mata merah, tidak ada kotoran mata.

Page 3: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Identitas Keluhan utama: gatal kedua mata RPS RPD: alergi, batuk pilek Riwayat penyakit keluarga. Riwayat pengobatan Riwayat sosial

Page 4: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

survei umum keadaan pasien, tingkat kesadaran, ekspresi wajah dan aktivitas motorik, tanda-tanda vital

pemeriksaan mata: Palpebra (edema, merah, lesi) Apparatus lakrimalis (pembengkakan

daerah kelenjar lakrimalis dan sakus lakrimalis)

Konjungtiva (papil, folikel,sikatrik, sekret)

Page 5: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Pulasan Giemsa (eksudatnya)= banyak eosinofil dan granula eosinofilik bebas.

Pemeriksaan darah = eosinofilia dan peningkatan kadar serum IgE.

Page 6: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt
Page 7: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Bentuk palpebral: papil besar (Cobble Stone)

Bentuk limbal: Trantas dots

Page 8: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Reaksi hipersensitivitas tipe I 3-25 tahun dan kedua jenis kelamin

sama. Biasanya pada laki-laki mulai pada usia dibawah 10 tahun.

Page 9: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Rx hipersensitivitas I → hiperemia & vasodilatasi difus → hiperplasia akibat proliferasi jaringan →pembentukan jaringan ikat yang tidak terkendali → hyalinisasi dan menimbulkan deposit pada konjungtiva → gambaran cobblestone.

Vasodilatasi dan hipertropi →lesi fokal → perubahan bentuk limbus konjungtiva.

Page 10: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Gatal Ptosis Getah mata Kelainan pada palpebra Horner Trantas dots

Page 11: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Medikamentosa:Terapi topikal: asetil sistein 10-20% tetes mataAntihistamin: levocabastine hidroklorida 0,05%Stabilitator sel mast: Na Chromoglycat 4%

Terapi sistemik: Dexamethasone 2-3

tablet 4x sehari selama 1-2 minggu

Page 12: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Hindari tindakan menggosok-gosok mata dengan tangan atau jari tangan.

Menghindari daerah berangin kencang yang biasanya juga  membawa serbuk sari dan hindari penyebab dari alergi itu sendiri.

Kaca mata gelap untuk fotofobia dan untuk mengurangi kontak dengan alergen di udara terbuka.

Hindari pemakaian lensa kontak Kompres dingin dapat meringankan gejala.

Page 13: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

keratitis epitel atau ulkus kornea superfisial sentral atau parasentral, yang dapat diikuti dengan pembentukan jaringan sikatriks yang ringan.

Penurunan visus.

Page 14: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Penderita konjungtivitis baik karena sebagian besar kasus dapat sembuh spontan (self-limited disease), namun komplikasi juga dapat terjadi apabila tidak ditangani dengan baik.

Page 15: PPT PBL Konjungtivitis Vernal ODS - Stefhany.ppt

Konjungtivitis vernalis: konjungtivitis akibat reaksi hipersensitivitas (tipe I) yang mengenai kedua mata dan bersifat rekuren. Konjungtivitis vernal terjadi akibat alergi dan cenderung kambuh pada musim panas. Konjungtivitis vernal sering terjadi pada anak-anak, biasanya dimulai sebelum masa pubertas dan berhenti sebelum usia 20.