21

Click here to load reader

Isi Perbedaan Indra Penciuman

  • Upload
    endah

  • View
    23

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

isi perbedaan indra penciuman

Citation preview

Page 1: Isi Perbedaan Indra Penciuman

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Struktur hidung manusia terdiri dari tulang, tulang rawan, dan jaringan fibrofatty.

Dan fitur eksternal dari hidung atau jenis hidung tergantung pada tulang dan tulang

rawan. Menurut bentuk dan ukuran hidung manusia, mereka dapat diklasifikasikan ke

dalam jenis yang berbeda seperti Romawi atau bengkok, Yunani atau lurus, Nubia, elang,

dan pesek. Ras manusia dapat diidentifikasi dengan jenis hidung, misalnya, orang Eropa

memiliki panjang, sempit, elevasi besar (ketinggian ujung hidung di atas bibir), dan

vertikal mengatur lubang hidung. Struktur pendukung dari bagian atas hidung sebagian

besar terdiri dari tulang. Bagian paling atas dekat soket mata terdiri dari dua tulang

hidung, yang terkait dengan tulang frontal dahi. Tulang-tulang hidung yang bergabung

untuk membentuk jembatan hidung. Pada sisi, mereka terhubung dengan proses lateral

rahang atas dengan membran fibrosa yang sulit. Di dasar, tulang hidung yang terhubung

dengan septum dan lateral tulang rawan hidung. Bagian bawah hidung terdiri dari tulang

rawan. Ini kartilago memberi bentuk pada fitur eksternal dari hidung. Untuk berbicara

dalam kata-kata sederhana, tulang hidung bisa dirasakan di antara kelopak mata,

sementara tulang rawan memanjang dari ujung hidung ke bagian tengah. Datang ke

septum hidung, jembatan hidung berlanjut dengan tulang rawan septum untuk

membentuk septum. Seperti kita semua tahu, septum hidung memisahkan lubang hidung,

yang pada gilirannya, lanjutkan dengan rongga hidung. Sekali lagi, ada tiga outgrowths

horizontal tulang, yang disebut konka atau conchae yang membagi rongga hidung

menjadi tiga saluran udara alur.

Alat tulang rawan hadir, yang merupakan tipis, pelat fleksibel yang membentuk

dinding medial dan lateral lubang hidung. Selain kartilago alat yang lebih besar, ada tiga

atau empat kartilago kecil yang disebut tulang rawan Alar rendah. Baik besar dan lebih

kecil alar kartilago memberikan bentuk keseluruhan dari lubang hidung. Rambut yang

1

Page 2: Isi Perbedaan Indra Penciuman

hadir di dalam lubang hidung, yang memainkan peran utama dalam filtrasi dan

humidifikasi udara atmosfer saat melintas mereka. Secara tidak langsung, rambut hidung

berfungsi sebagai mekanisme pertahanan terhadap patogen berbahaya dan partikel padat

yang hadir di udara. Kedua lubang hidung dan rongga hidung dilapisi oleh selaput lendir

dan silia. Membran mengeluarkan zat lengket yang disebut lendir. Bersama-sama, lendir

ini dan silia menyaring udara dan mencegah masuknya partikel asing seperti

mikroorganisme, debu, dan partikel di dalam sistem pernapasan. Lendir juga membantu

dalam melembabkan udara. Di bawah selaput lendir, ada darah kapiler yang hangat

udara sehingga sesuai dengan suhu tubuh. Anda mungkin sudah mendengar tentang sinus

dan infeksi sinus. Tulang wajah di sekitar wilayah hidung berisi sinus. Secara anatomis,

sinus adalah rongga udara berongga yang dilapisi oleh selaput lendir (mirip dengan

rongga hidung), dan mereka juga dikenal sebagai sinus paranasal. Ada empat sub

kelompok sinus, diklasifikasikan berdasarkan tulang yang sinus yang hadir. Mereka

frontal, maksila, ethmoid, dan sphenoid sinus. Di antara keempat sinus, sinus ethmoid

terletak di sekitar area jembatan hidung. Kelainan pada salah satu sinus paranasal

menyebabkan masalah sinus. Singkatnya, hidung bertanggung jawab untuk respirasi dan

persepsi penciuman. Saat ini, operasi hidung atau Rhinoplasty dilakukan untuk

memperbaiki penampilan, dan juga, untuk memperbaiki masalah medis yang berkaitan

dengan tulang, yang mengganggu proses respirasi. Orang dengan septum menyimpang

sering berpartisipasi prosedur. Kondisi ini septum dapat hadir pada saat lahir atau dapat

mengakibatkan karena kecelakaan. Memberikan hasil yang memuaskan dari segi

tampilan dan fungsi ditingkatkan, operasi hidung telah menjadi prosedur yang penting

dalam bidang bedah kosmetik atau plastik.

2

Page 3: Isi Perbedaan Indra Penciuman

B. RUMUSAN MASALAH

a. Apakah pengertian dari hidung ?

b. Sebutkan struktur dari hidung ?

c. Apakah fungsi dari hidung?

d. Perbedaan komponen indra penciuman dari berbagai usia ?

C. TUJUAN

Adapun tujuan yang ingin dicapai dari penyusunan makalah ini adalah:

a.Untuk menjelaskan pengertian dari hidung

b.Untuk mengetahui struktur dari hidung

c.Untuk mengetahui fungsi dari hidung.

d.Untuk perbedaan komponen indra penciuman dari berbagai usia.

3

Page 4: Isi Perbedaan Indra Penciuman

BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN INDRA PENCIUMAN

Hidung merupakan alat visera (alat dalam rongga badan) yang erat hubungannya

dengan gastrointestinalis. Sebagian rasa berbagai makanan merupakan kombinasi

penciuman dan pengecapan. Reseptor penciuman merupakan kemoreseptor yang

dirangsang oleh molekul larutan di dalam mukus. Reseptor penciuman juga merupakan

reseptor jauh (telereseptor). Jarak penciuman tidak disalurkan dalam talamus dan tidak di

proyeksikan neokorteks bagi penciuman.

Olfaktori adalah organ pendeteksi bau yang berasal dari makanan. Pada manusia,

bau mempunyai muatan afeksi yang bisa menyenangkan atau membangkitkan rasa

penolakan dan keterlibatan memori, selain itu bau juga penting untuk nafsu makan.

Epitelium pembau mengandung 20 juta sel-sel olfaktori yang khusus dengan aksonakson

yang tegak sebagai serabut - serabut saraf pembau. Di akhir setiap sel pembau pada

permukaan epitelium mengandung beberapa rambut-rambut pembau yang bereaksi

terhadap bahan kimia bau - bauan di udara.

Sel-sel olfaktori memiliki tonjolan ujung dendrit berupa rambut yang terletak

pada selaput lendir hidung, sedangkan ujung yang lain berupa tonjolan akson membentuk

berkas yang disebut saraf otak I (nervus olfaktori). Saraf ini akan menembus tulang tapis

dan masuk ke dalam otak manusia. Di dalam hidung (nasus) terdapat organum

olfactorium perifer. Daerah sensitif pada indera pembau terletak di bagian atas rongga

hidung.

B. STRUKTUR HIDUNG

Hidung terdiri atas dua bagian, yaitu lubang hidung dan rongga hidung.

Rongga hidung terbentuk oleh tulang hidung dan tengkorak. Pada rongga hidung

4

Page 5: Isi Perbedaan Indra Penciuman

terdapat selaput lendir atau membran mukus dan rambut halus yang disebut bulu

hidung atau silia.

Bulu hidung dan selaput lendir berguna untuk menyaring kotoran yang masuk hidung

bersama dengan udara pernapasan. Kotoran tersebut dapat berupa debu, kuman, dan

cairan.

- Rongga hidung (nasal cavity), berfungsi untuk mengalirkan udara dari luar ke

tenggorokan menuju paru paru. Rongga hidung ini di hubungkan dengan bagian belakang

tenggorokan. Rongga hidung di pisahkan oleh langit-langit mulut kita yang di sebut

dengan palate.

-  Mucous membrane , berfungsi mengahangatkan udara dan melembabkannya.Bagian

ini membuat mucus (lendir atau ingus) yang berguna untuk menangkap debu, bakteri,dan

partikel-partikel kecil lainnya yang dapat merusak paru-paru.

C. FUNGSI HIDUNG

Hidung sudah jelas memiliki fungsi, fungsi utama sebagai organ penyaring, dan

pengambil udara dari lingkungan sehingga masuk kedalam faring, sehingga mampu

mencapai paru- paru. Apabila hidung rusak, sebenarnya mampu saja bernafas

menggunakan mulut akan tetapi udara tersebut akan langsung bersentuhan dengan bagian

dalam tubuh seperti tenggorokan yang cukup sensitif terhadap bakteri dan zat- zat asing

udara yang mampu menyebabkan radang tenggorokan.

Berikut beberapa fungsi hidung:

1. Fungsi hidung sebagai organ penyaring udara dalam sistem pernafasan.

Bayangkan bernafas menggunakan mulut saja, jangan pakai hidung pasti sesak

rasanya dan tenggorokan kamu pasti akan kering bagaimana.

2. Fungsi hidung sebagai organ yang mampu menghangatkan suhu udara yang kita

hirup.

5

Page 6: Isi Perbedaan Indra Penciuman

Dalam kondisi berdebu saja anda saya sarankan jangan pernah bernafas menggunakan

mulut. Bernafas menggunakan mulut dalam kondisi dingin seperti bersalju adapun

diatas puncaknya wijaya ataupun bahkan everest. Jangan bernafas menggunakan

mulut. Udara dingin tersebut akan menghancurkan tenggorokan anda, dan membuat

suara anda menjadi kresek- kresek.

3. Fungsi hidung sebagai indra penciuman

Seperti yang dijelaskan di atas terdapat indra penciuman berupa saraf- saraf olfaktori

dan gelembung olfaktori yang berada dalam rongga hidung pada bagian tertinggi di

sekitar lembaran “cribriform”. Dengan adanya indra ini anda dapat mengetahui

kandungan ataupun rasa makanan berdasarkan bau yang dikeluarkannya. Tentunya

dengan bantuan informasi yang telah anda taruh di otak anda sebelumnya seperti

perbandingan.

4. Fungsi hidung untuk mengetahui ketampanan atau kecantikan seseorang.

Dalam dunia sosial sekarang ini, hidung menjadi salah satu penanda seseorang

tampan atau tidak. Jangan heran atau ketawa dulu, hidung berfungsi untuk menaikkan

status sosial atau bahkan menurunkan status sosial anda. Contohnya bila hidung anda

mancung, anda dikategorikan tampan atau setidaknya enak dipandang sedangkan bila

hidung anda pesek tentu saja tau apa kategorinya.

6

Page 8: Isi Perbedaan Indra Penciuman

D. PERBEDAAN KOMPONEN INDRA PENCIUMAN DARI BERBAGAI USIA

NO KOMPONEN BAYI ANAK DEWASA LANSIA

1. Hormon. norepinephrine yang

tinggi pada beberapa

jam pertama setelah

lahir, di mana

hormon ini membuat

bayi mampu

memaksimalkan

indra

penciumannya. 

- -

Indera

penciuman

juga melemah

karena

berkurangnya

jumlah lendir

yang

dihasilkan,

penipisan

lapisan

hidung, dan

perubahan

hormon

2. Gangguan

pada

penciuman.

1. Sinusitis.

2. Polip

1. Penyakit

polip

2. Penyakit

sinusitis

3. Mimisan

(hidung

berdarah).

4. Renitis

5. SARS.

6. Angiofibro

majuvenil

1. Penyakit

polip

2. Penyakit

sinusitis

3. Penyakit

renitis

4. SARS.

1. Penurunan

fungsi

penciuman

.

8

Page 9: Isi Perbedaan Indra Penciuman

3 Fungsi

penciuman

1. Mampu

mengenali air

ketuban pada

ibunya.

2. Dapat mengenali

ASI ibunya.

3. Kemampuan

indra penciuman

pada bayi salah

satu hal

terpenting untuk

belajar

mengenali ibu

nya.

1. anak tidak

dapat

mengenal

banyak bau-

bauan

seperti

halnya

orang

dewasa.

Tapi sudah

mampu

membedaka

n aroma

yang enak

atau yang

tidak enak.

1. Penciuman

sudah

sempurna.

(sudah

mengenal

banyak bau-

bauan).

1. Kapasitas

pernafasan

pada

lansia

akan

menurun

pada usia

20 hingga

80 tahun

sekalipun

tanpa

penyakit.

Paru paru

kehilangan

elatisitasn

ya, dada

menyusut,

dan

diafragma

melemah.

a. Komponen indra penciuman pada bayi:

Setelah bayi lahir terdapat hormon yaitu hormon norepinephrine, dimana hormon

ini membuat bayi mampu memaksimalkan indra penciumannya. Itu semua membuat bayi

lebih ingat pada aroma yang dipaparkan pada tahap awal hidupnya. Aroma apalagi kalau

bukan aroma ibunya. Bila bayi mencium aroma si ibu, ia akan mengarahkan kepalanya ke

arah payudara ibu seperti saat pertama ditempatkan dan mulai menggerakkan mulutnya

atau menjadi tenang. gangguan penciuman pada bayi biasanya sinusitis, polip dan masih

9

Page 10: Isi Perbedaan Indra Penciuman

banyak yang lainnya. Dari penjabaran hormon di atas dapat disimpulkan bahwa fungsi

penciuman pada bayi adalah si bayi mampu mengenali air ketuban pada ibunya, dapat

juga mengenali ASI. Kemampuan indra penciuman pada bayi salah satu hal terpenting

untuk belajar mengenali ibunya.

b. Komponen indra penciuman pada anak- anak:

Ketika mendampingi anak, sering kali kita hanya sibuk mengembangkan dan

mengasah kemampuan dua dari panca indra anak, yaitu penglihatan dan pendengaran,

melalui baca tulis, serta berbicara dan mendengar. Padahal, dengan mengasah indera

penciuman, kemampuan anak pasti akan meningkat dan tumbuh kembangnya pun

menjadi lebih baik. Menginjak usia 3 tahun, ia mulai bisa membedakan aroma yang enak

dan tidak enak. Kemampuan itu terus berkembang sampai usia 6 atau 7 tahun, dan

mencapai puncaknya di usia 8 tahun. Gangguan indra penciuman pada anak biasanya :

Penyakit polip, Penyakit sinusitis, Mimisan (hidung berdarah), Renitis, SARS.

c. Komponen indra penciuman pada orang dewasa:

Indra penciuman pada orang dewasa sudah sempurna bisa dibilang sudah banyak

mengenal bau- bauan. Meskipun sudah sempurna, namun juga bisa mengalami

gangguan,seperti : penyakit polip, sinusitis, renitis, SARS. Penyakit tersebut dsebabkan

karena sistem kekebalan tubuh yang menurun,alergi,infeksi, dll.

d. Komponen indra penciuman padaa lansia:

Untuk orang-orang yang telah berusia lanjut, akan Ada berbagai masalah dengan

kesehatan dan tubuhnya yang akan mengganggunya. Salah satu gangguan kesehatan yang

paling sering terjadi pada orang yang lanjut usia adalah kerapuhan tulang atau yang lebih

dikenal dengan nama osteorporosis. Ternyata selain kerapuhan tulang alias osteoporosis,

seseorang yang telah berusia lanjut juga lebih beresiko untuk terkena gangguan pada indera

penciumannya, atau bisa dibilang fungsi penciumannya menurun. Indera penciuman yang

melemah (menurun) karena berkurangnya jumlah lendir yang dihasilkan, penipisan lapisan

hidung, dan perubahan hormone. Kapasitas pernafasan pada lansia akan menurun pada usia

20 hingga 80 tahun sekalipun tanpa penyakit. Paru paru kehilangan elatisitasnya, dada

10

Page 11: Isi Perbedaan Indra Penciuman

menyusut, dan diafragma melemah. Hal ini kemudian akan menyebabkan orang tersebut

tidak bisa lagi mengenali semua bau ataupun wangi.

11

Page 12: Isi Perbedaan Indra Penciuman

BAB III

PENUTUP

A.           KESIMPULAN

Hidung merupakan alat visera (alat dalam rongga badan) yang erat hubungannya

dengan gastrointestinalis. Sebagian rasa berbagai makanan merupakan kombinasi

penciuman dan pengecapan. Reseptor penciuman merupakan kemoreseptor yang dirangsang

oleh molekul larutan di dalam mukus. Reseptor penciuman juga merupakan reseptor jauh

(telereseptor). Jarak penciuman tidak disalurkan dalam talamus dan tidak di proyeksikan

neokorteks bagi penciuman.

Hidung terdiri atas dua bagian, yaitu lubang hidung dan rongga hidung.

Rongga hidung terbentuk oleh tulang hidung dan tengkorak. Pada rongga hidung

terdapat selaput lendir atau membran mukus dan rambut halus yang disebut bulu hidung atau

silia.

Perbedaan komponen indra penciuman dari berbagai usia, meliputi: perbedaan hormon,

gangguan pada penciuman, dan fungsi penciuman.

12

Page 13: Isi Perbedaan Indra Penciuman

B. SARAN

Saran bagi kita untuk menjaga hidung tetap sehat, antara lain:

1. Jagalah kebersihan pada hidung.

2. Hindarilah hal-hal yang dapat membuat hidung mengalami gangguan.

3. Jika sudah mengalami gangguan/kerusakan pada hidung segeralah diobati.

4. Gunakanlah masker jika berada pada tempat yang banyak debu dan polusi agar

terhindar dari gangguan pada indera penciuman / pembau.

Demikian makalah ini kami susun semoga bermanfaat bagi kita semua khususnya bagi

tim penyusun dan semua mahasiswa kesehatan pada umumnya. Kami sebagai penyusun

menyadari akan keterbatasan kemampuan yang menyebabkan kekurangsempurnaan dalam

makalah ini, baik dari segi isi maupun materi, bahasa dan lain sebagainya. Untuk itu kami sangat

mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk perbaikan-perbaikan selanjutnya

agar makalah selanjutnya dapat lebih baik.

13

Page 14: Isi Perbedaan Indra Penciuman

DAFTAR PUSTAKA

http://belajarbiologi.com/2015/05/hidung.anatomi.dan.bagian.bagian.hidung.fungsinya

http://itusemua.com/2015/04/06/ternyata . kemampua . bayi . yang . baru . lahir . melebihi . orang . dewasa/

http://www.slideshare.net/AnggitaLestari/indera.penciuman

http://www.parenting.co.id/bayi/indra . penciuman . bayi . saat . lahir

14