21
ASUHAN KEPERAWATAN PADA BY. M DENGAN DIARE DI PUSKESMAS CIBEUREUM 1. Pengkajian a. Pengumpulan Data 1) Identitas a) Anak / bayi Nama : By. M Tanggal lahir : 15 November 2005 Jenis Kelamin : Laki-laki Anak ke : 2 (dua) Dx medis : Diare Tanggal dikaji : 07 Februari 2006 b) Orang tua Nama ayah : Tn. Y Umur : 30 tahun Agama : Islam Pendidikan : SLTA Pekerjaan : Karyawan Swasta Suku bangsa : Sunda Nama ibu : Ny. S Umur : 27 tahun

Diare Keluarga Pada Anak (Bab 3)

Embed Size (px)

DESCRIPTION

api halusinasi

Citation preview

BAB III

PAGE

ASUHAN KEPERAWATAN PADA BY. M DENGAN DIARE DI PUSKESMAS CIBEUREUM

1. Pengkajian

a. Pengumpulan Data

1) Identitas

a) Anak / bayi

Nama :By. M

Tanggal lahir:15 November 2005Jenis Kelamin:Laki-laki

Anak ke:2 (dua)

Dx medis:Diare

Tanggal dikaji:07 Februari 2006b) Orang tua

Nama ayah: Tn. Y

Umur: 30 tahun

Agama: Islam

Pendidikan: SLTA

Pekerjaan: Karyawan Swasta

Suku bangsa: Sunda Nama ibu: Ny. S

Umur: 27 tahun

Agama: Islam

Pendidikan: SLTA

Suku bangsa: Sunda

Alamat: Kp Suka Sari No. 5 RT.01 RW.05 Leuwi Gajah.2) Riwayat Kesehatan

a) Riwayat Penyakit Sekarang

(1) Alasan masuk PuskesmasIbu klien mengatakan 1 hari sebelum masuk Puskesmas, klien BAB tiap satu jam sekali keluhan disertai dengan cairan berwarna kuning dan muntah setiap kali klien minum. Lalu ibu klien membawanya ke puskesmas cibeureum (2) Keluhan utama

Ibu klien mengatakan BAB masih mencret.

(3) Keluhan pada saat bayi dikaji

Pada saat dikaji ibu klien mengatakan klien BAB 8x/hari, konsistensi cair tidak disertai muntah, mencret berkurang setelah diberikan oralit dan ibu klien selalu memberikan susu formula pada klien.

b) Riwayat Penyakit Dahulu

Ibu klien mengatakan sebelumnya klien tidak pernah menderita penyakit seperti saat ini dan klien belum pernah dirawat sebelumnya.

c) Riwayat Kesehatan Keluarga

Ibu klien mengatakan saat ini di dalam keluarga tidak ada yang menderita penyakit diare seperti yang klien alami atau penyakit keturunan lainnya.

d) Riwayat Kehamilan dan Persalinan

(1) Parental

(a) Kehamilan ke-3 (tiga)

(b) Penerimaan kehamilan, ibu dan keluarga klien senang akan kehamilannya dan sangat menantikan kedatangan anggota keluarga.

(c) Kesehatan ibu selama mengandung baik.

(d) Gizi ibu selama mengandung baik.

(e) Makanan pantangan selama hamil tidak ada makanan pantangan.

(f) Pertambahan atau kenaikan berat badan ibu selama hamil adalah 11-12 kg.

(g) Keluhan selama hamil muda, mual dan muntah yang ringan.

(h) Obat-obatan yang pernah diminum selama hamil tidak ada kecuali Vitamin dan penambah darah saja.

(i) Penyakit kehamilan : selama hamil ibu tidak pernah sakit.

(j) Imunisasi TFT I pada usia kehamilan 5 bulan dan TFT II pada usia kehamilan 7 bulan.

(2) Natal

(a) Bayi lahir ditolong oleh bidan

(b) Jenis persalinan spontan

(c) Keadaan waktu bersalin baik

(d) Tinggi badan waktu lahir 48 cm

(e) Berat badan lahir 2800 gram

(f) Posisi janin waktu lahir : kepala

(g) APGAR score : 7-9

(3) Post Natal

(a) Kesehatan ibu baik tidak ada pendarahan post partum

(b) Kesehatan bayi sehat

(c) Nutrisi : colostrum dan ASI tidak keluar, klien minum susu formula

(4) Reflek fisiologis

(a) Moro (+)

(b) Sucking (+)

(c) Grasping (+)

(d) Rooting (+)

(e) Tonic neck (+)

(f) Babynsky (+)b. Data biologis

Tabel 3.1.

Data Biologis

NoKebiasaan sehari-hariSebelum sakitSelama sakit

1

2

3

4

5Pola nutrisi

a. Jenis susu yang diberikan.

b. Cara pemberian

c. Nafsu makan

d. Jumlah

Pola eliminasi

a. BAB

Frekuensi

Konsistensi

Warna

Keluhan

b. BAK

Frekuensi

Warna

Jumlah

Bau

Keluhan

Pola istirahat tidur

a. Tidur siang

b. Tidur malam

c. Keluhan

Pola aktivitas dan bermain

Personal hygiene

a. Mandi

b. Keramas

c. Ganti pakaian

d. Gunting kuku

Susu formula

Susu formula memakai dot

Baik

600 cc

2-3 x/hari

berbentuk

kuning

tidak ada keluhan

10-12 x/hari

kuning jernih

+ 200 cc

khas

tidak ada

+ 2 jam

10-12 jam

tidak ada keluhan

klien dapat beraktivitas secara bebas dan sering bermain bersama ibunya.

2 x/hari

2 x/seminggu

celana basah langsung diganti

bila panjangSusu formula

Susu formula memakai dot

Kurang

460 cc

terpasang infus KAEN IB 15 tts/menit

8 kali + 250 cc/hari

cair

kuning

BAB mencret

+ 15-18 x/hari

kuning jernih

+ 360 cc

khas

sering BAK

+ 1 jam

+ 9 jam

sering terbangun

aktiftas bayi terbatasi karena terpasang infus di kaki kanan, tetapi klien masih dapat beraktivitas seperti bermain-main bersama ibunya

belum pernah

belum pernah

celana basah langsung diganti

bila panjang

c. Tumbuh Kembang

1) Pertumbuhan

a) Motorik kasar

Pada usia 1 bulan kepala klien terkulai jika tidak ditopang, punggung bungkuk dalam posisi duduk, ibu klien mengatakan pada usia 2 bulan klien bila ditopang dalam posisi duduk kepala ditahan tetapi tiba-tiba jatuh ke depan. Pada saat ini klien memegang mainan tetapi tidak membawanya.

b) Motorik halus

Ibu klien mengatakan pada usia 1 bulan klien sering tangannya menggenggam. Pada usia 2 bulan klien dapat mengikuti objek suara secara visual dengan memalingkan kepala.

c) Perkembangan bicara

Klien menangis jika merasa tidak nyaman

d) Hubungan sosial

Pada saat dikaji, klien tersenyum jika sedang bermain dengan ibunya dan perawat.d. Riwayat Imunisasi

Ibu klien mengatakan klien sudah mendapatkan imunisasi Hepatitis 1 dan 2, BCG, DPT 1dan POLIO 1

Tabel 3.2.

Riwayat Imunisasi

NoJenis ImunisasiUmurUsia DiberikanTempat

1

2

3

4

5Hepatitis 1, BCG

Hepatitis 2, DPT 1, POLIO 1

DPT, POLIO 2

DPT 3, POLIO 3

Hepatitis 3, CAMPAK0

2

3

4

91

2Bidan

Bidan

e. Kepribadian Dan Riwayat Sosial

1) Yang mengasuh anak adalah ibu dan nenek klien

2) Hubungan dengan teman bermain : belum tampak

3) Kebiasaan : tidur dan bermain bersama ibunyaf. Reaksi Hospitalisasi

Ibu klien mengatakan klien dapat beradaptasi dengan lingkungan di sekitarnya.g. Pemeriksaan Fisik

1) Keadaan Umum

a) Keadaan bayi : agak lemah

b) Kesadaran : compos mentis

2) Tanda-tanda vital

a) Suhu : 360 C

b) Respirasi : 40 x/menit

c) Heart rate: 120 x/menit

3) Antropometri

a) Berat badan

: 4600 gram

b) Tinggi badan

: 56 cm

c) Lingkar kepala

: 38 cm

d) Lingkar dada

: 39 cm

e) Lingkar lengan atas : 13 cm

f) Lingkar perut

: 40 cm

4) Pemeriksaan Umum

a) Kepala

- Bentuk simetris

- Pontanel : Posterior sudah menutup

: Anterior belum menutup dan sedikit cekung

- Caput scuedenum : Tidak ada- Turgor pada prontale baik

(1) Rambut

(a) Distribusi rambut : merata

(b) Rambut berwarna : hitam

(c) Kulit kepala kotor, tidak ada lesi

(2) Mata

(a) Bentuk dan pergerakan : simetris

(b) Konjungtiva : tidak anemis

(c) Sklera : tidak ikterik

(d) Reflek pupil terhadap cahaya positif

(e) Lensa : bening

(f) Kelopak mata agak cekung

(g) Air mata : saat menangis air mata klien sedikit keluar.

(3) Hidung

(a) Mukosa hidung : lembab

(b) Septum nasal di tengah

(c) Pengeluaran sekret : tidak ada

(d) Pernapasan cuping hidung : tidak ada

(4) Mulut

(a) Bibir

- Simetris atas dan bawah

- Berwarna merah muda

- Tidak ada sianosis pada bibir- Keadaan bibir lembab

(b) Gusi dan gigi

Gigi belum tumbuh, terdapat gusi berwarna merah muda.

(c) Lidah

- Berwarna merah muda

- Mukosa lembab

(d) Pharing

- Mukosa sekitar pharing lembab

- Ovula naik ketika klien menangis

- Tidak ada pembesaran pada tonsil

(5) Telinga

(a) Bentuk dan ukuran simetris kiri dan kanan

(b) Tidak ada serumen

(c) Keadaan gendang telinga baik

(d) Daun telinga sejajar dengan sudut mata

b) Leher

(1) Gerakan leher baik tidak ada kaku kuduk

(2) Tidak ada pembesaran pada kelenjar tyroid, tidak ada peningkatan vena jugolaris maupun kelenjar getah bening.

c) Dada

(1) Dada anterior

(a) Gerakan simetris(b) Tidak ada retraksi dinding dada(2) Paru-paru

(a) Pola pernafasan : tidak sesak

(b) Frekuensi nafas: 40 x/menit

(c) Tidak ada bunyi wheezing, ronchi dan stridor

(3) Jantung

(a) Heart rate 120 x/menit

(b) Irama jantung reguler

(4) Dada posterior

(a) Bentuk normal

(b) Tidak ada lesi

d) Abdomen

(1) Abdomen distensi

(2) Bising usus 12 x/menit

(3) Tidak terdapat nyeri tekan pada saat di palpasi

(4) Hepar dan lien tidak teraba pembesaran

(5) Turgor kulit pada abdomen baik.

e) Ekstremitas

(1) Atas

(a) Pergerakan aktif

(b) Akral hangat

(c) Kuku kotor dan panjang

(d) Kuku tidak sianosis

(e) CRT kembali dalam satu detik

(2) Bawah

(a) Pergerakan aktif

(b) Terpasang infus pada kaki kanan

(c) Tidak terdapat oedema

(d) Akral hangat

(e) Jumlah jari lengkap

f) Genetalia dan anus

(1) Genetalia

Tidak ada lesi dan kotor.

(2) Anus

Di anus dan daerah sekitar anus kemerahan. Anus klien bersih.h. Data Penunjang

Tidak dilakukan pemeriksaan feces dan hematologi.i. Therapi

1) Infus KA EN IB 15 tts/menit

2) Cotrimoksazole 2 x sendok teh (25 mg)3) Lacto B 2 x saset

4) Oralit 50 cc bila tiap kali BAB

5) Parasetamol 3 x sendok teh bila panas.j. Analisa Data

Tabel 3.3.Analisa Data

Nama:By. M

Umur:2 bulanNO.DATA SENJANGETIOLOGIMASALAH

1234

1

DS :

Ibu klien mengatakan klien sering BAB dan mencret

DO :

BAB 8 kali + 250 cc/hari

Konsistansi feces cair

Ubun-ubunn agak cekung

Air mata keluar sedikit

Berat badan sebelum sakit 4,8 kg sekarang 4,6 kg

Intake : 400 cc

Out put : 610 ccMasuknya bakteri dalam intestinal

(Fungsi intestinal terganggu

(Terjadi peningkatan peristaltik usus

(Sari makan banyak terbuang karena transit time absorpsi berkurang

(Tidak terabsorpsi

(Sari-sari makananterbuang melalui fecesGangguan keseimbangan cairan dan elektrolit

2Ds :

Ibu Klien Mengatakan Klien Sering Terbangun Karena Sering BAB Dan BAKDO :

BAB 8 kali

Abdomen distensi

Klien sering menangis

Tidur + 10 jam per hari

Peningkatan peristaltik usus

(Frekuensi BAB sering disertai dengan distensi abdomen

(Susunan saraf simpatis terangsang untuk mengaktifkan kerja organ

(REM menurun

(Kebutuhan istirahat tidur terganggu

Gangguan pemenuhan kebutuhan istirahat tidur

3

Ds :

Ibu Klien Menanyakan Tentang Cara Perawatan Bayi Diare

Do :

Ibu klien menanyakan bagaimana cara perawatan bayi diareKurangnya informasi ibu tentang perawatan

(Ibu menanyakan kepada perawat tentang cara perawatan pada anak diare

Kurang pengetahuan ibu tentang perawatan diare

2. Diagnosa Keperawatan

Tabel 3.4.

Diagnosa Keperawatan

Nama: By. M

Umur: 2 bulanNo. Reg.: 040718-26

NO.DIAGNOSA KEPERAWATAN

1

2

3

Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit berhubungan dengan bakteri masuk ke dalam saluran intestinal

Gangguan pemenuhan kebutuhan istirahat tidur berhubungan dengan BAB sering

Kurangnya pengetahuan ibu tentang perawatan penyakit diare berhubungan dengan kurang informasi tentang perawatan dan penanggulangan diare

3. Rencana Tindakan KeperawatanTabel 3.5.Rencana Tindakan Keperawatan

Nama: By. M

Umur: 2 bulanNo. Reg.: 040718-26

NODIAGNOSA KEPERAWATANPERENCANAAN

TUJUANINTERVENSIRASIONALISASI

1Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit berhubungan dengan bakteri masuk ke dalam saluran intestinal ditandai dengan :

DS :

Ibu klien mengatakan klien sering BAB dan mencret

DO :

BAB 8 kali + 250 cc/hari

Konsistensi feces cair

Kelopak mata agak cekung

Air mata keluar sedikit

BB sebelum sakit 4,8 kg, sekarang 4,6 kg

Intake 400 cc

Output 610 ccGangguan keseimbangan cairan dan elektrolit teratasi dengan kriteria

1. Jangka pendek:

1 x 24 jam setelah dilakukan tindakan

BAB normal (1-3 x/hari)

Kelopak mata tidak cekung

Ubun-ubun tidak cekung

2. Jangka panjang:

Dalam 3x24 jam

BB normal

Keseimbangan cairan stabil

1. Observasi tanda tanda vital

2. Observasi tanda-tanda dehidrasi

)

3. Berikan pasi/susu formula dan oralit

4. Observasi intake dan out put cairan

5. Pemberian obat anti diare dan anti biotik sesuai program

1. Untuk mengetahui keadaan tubuh secara dini.

2. Agar perawatan dapat ditangani dengan segera.

3. Mengganti cairan yang keluar tubuh.

4. Untuk mengetahui berapa banyak cairan yang masuk dan keluar.5. anti biotik dapat menghambat penyebaran virus dan anti diare dapat menghentikan diare.

2Gangguan pemenuhan kebutuhan istirahat tidur berhubungan dengan frekuensi BAB dan BAK sering

DS :

Ibu klien mengatakan klien sering terbangun dengan sering BAB dan BAK

DO :

BAB 8 kali

Abdomen distensi

Klien sering menangis

Klien sering terbangun

Tidur + 10 jam per hariGangguan pemenuhan kebutuhan istirahat terpenuhi dengan kriteria:

1. Jangka pendek

Dalam 1 x 24 jam

Tidur klien nyenyak BAB dan BAK berkurang

Klien tidak menangis

2. Jangka panjang

3 x 24 jam

BAB normal (1-3 x/hari)

Tidur tetap stabil (12-14 jam)

1. Ciptakan lingkungan yang tenang dan nyaman.

2. Ganti alat tenun dan pakaian setiap hari

3. Atur posisi tidur klien senyaman mungkin

4. Anjurkan kepada orang tua untuk menemani klien tidur

5. dibatasi pengunjung

1. lingkungan yang tenang akan memberikan rasa aman

2. Dengan mengganti alat tenun, klien dapat tidur dengan nyenyak.

3. Agar klien dapat tidur nyaman dan tenang

4. Kehadiran orang tua dapat menenangkan klien dan dapat memberikan kasih sayang.

5. Memberikan ketenangan kepada klien

3Kurang pengetahuan ibu tentang perawatan penyakit diare berhubungan dengan kurang informasi tentang perawatan diare dan penanggulangan diare di rumah

DS :

Ibu klien menanyakan tentang cara perawatan diare.Kurang pengetahuan ibu tentang perawatan diare teratasi kriteria :

1. Jangka pendek

15 menit setelah diberikan tindakan

Ibu klien mengetahui perawatan dan penanggulangan diare

2. Jangka panjang

1 x 24 jam

Ibu klien mengetahui perawatan diare dan jika terjadi diare dan jika terjadi diare lagi tidak panik lagi1. Kaji pengetahuan orang tua klien

2. Berikan penyuluhan pendidikan kesehatan tentang perawatan dan penanggulangan diare

1. Untuk mengetahui tingkat pengetahuan orang tua

2. Dengan memberikan pendidikan kesehatan akan menambah pengetahuan tentang perawatan diare

4. Implementasi Implementasi

Nama: By. M

Umur: 2 bulanNOMASALAH IMPLEMENTASI

1Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit1. Mengobservasi tanda-tanda vital

2. Mengobservasi tanda-tanda dehidrasi

3. Memberikan cairan per oral oralit dan ASI/susu formula

2Gangguan pemenuhan istirahat1. Menciptakan lingkungan yang tenang dan nyaman

2. mengganti popok setiap setelah BAB atau BAK

3. menganjurkan kepada orang tua untuk menemani klien tidur.

4. mengatur posisi klien senyaman mungkin

3Kurang pengetahuan perawatan diareMemberikan penyuluhan tentang perawatan dan penanggulangan diare di rumah

PAGE