Upload
rahma
View
233
Download
3
Embed Size (px)
DESCRIPTION
post reseksi hepar dengan perdarahan 2200 ml
Citation preview
I. IDENTITAS PENDERITA
Nama : Ny. S
Umur : 60 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Ruang : R5B
No. CM : C465032
Tgl Masuk RS : 21 Maret 2014
Tgl Operasi : 10 April 2014
II. ANAMNESIS
A. Keluhan utama:
Benjolan di perut kanan atas
B. Riwayat Penyakit Sekarang:
± 4 bulan sebelum masuk rumah sakit, pasien mengeluh muncul benjolan
di perut kanan atas. Benjolan semakin lama semakinn membesar. Pasien
memiliki riwayat sakit liver 6 tahun yang lalu. Saat berobat ke dokter
dikatakan livernya membengkak. Benjolan disertai nyeri yang menjalar
sampai ke punggung. Bila makan, perut terasa mbesesek. Kaki bengkak
(-), tidur dengan 1 bantal, BAB hitam (-), muntah darah (-), lemas (-).
C. Riwayat Penyakit Dahulu :
Riwayat sakit liver (+)
Riwayat kencing manis (-)
Riwayat sakit darah tinggi (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat mondok di RSDK 1 bulan yang lalu dengan keluhan sakit
kuning
D. Riwayat Penyakit Keluarga :
Tidak ada keluarga dengan sakit seperti ini.
E. Riwayat Sosial Ekonomi :
Pasien bekerja eebagai ibu rumah tangga, memiliki 2 orang anak yang
belum mandiri. Biaya pengobatan dengan BPJS
Anamnesis yang berkaitan dengan anestesi:
Riwayat alergi obat dan makanan : tidak ada
Riwayat asma : tidak ada
Riwayat kencing manis : tidak ada
Riwayat peyakit jantung : tidak ada
Riwayat darah tinggi : tidak ada
Riwayat operasi sebelumnya : tidak ada
Batuk, pilek, nyeri dada : tidak ada
Demam : tidak ada
III. PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum : baik
Kesadaran : komposmentis
TV : TD : 110/70mmHg T : 36,90C
N : 80x/menit RR : 22x/menit Sa02 : 100 %
BB : 48 kg
ASA : II
Kepala : mesosefal
Mata : konjungtiva palpebra anemis (-/-), sklera ikterik (-/-)
Telinga : discharge (-/-)
Hidung : discharge (-/-), epistaksis (-/-)
Mulut : Mallampati I, sianosis (-)
Tenggorok : T1-1, faring hiperemis (-)
Leher : pembesaran nnll (-), deviasi trachea (-)
Thorax : tidak ada kelainan
1
Cor : Inspeksi : ictus cordis tak tampak
Palpasi : ictus cordis di SIC V, 2 cm medial LMCS
Perkusi : konfigurasi jantung dalam batas normal
Auskultasi : BJ I-II normal, bising (-), gallop (-)
Pulmo : Inspeksi : simetris saat statis dan dinamis
Palpasi : stem fremitus kanan = kiri
Perkusi : sonor seluruh lapangan paru
Auskultasi : suara dasar vesikuler (+/+)
suara tambahan (-/-)
Abdomen : Inspeksi : terdapat benjolan di kuadran kanan atas
Auskultasi : bising usus (+) normal
Palpasi : supel
Perkusi : timpani, pekak sisi(+) normal, pekak alih(-)
Ekstremitas : Akral dingin -/- -/-
Edema -/- -/-
Sianosis -/- -/-
Capillary refill <2”/<2” <2”/<2”
IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hematologi
Pemeriksaan 08-04-2014 09-04-2014 10-04-2014 11-04-2014 NORMAL
Hemoglobin (gr %) 11,8 11,3 12,8 12,6 12,00 – 15,00
Hematokrit (%) 34,3 32,7 36,7 35,4 35,0 – 42,0
Eritrosit (juta/mmk) 4,0 3,8 4,4 4,3 3,90 – 5,60
MCV (fl) 85,8 86,3 83,5 82,9 76,0 - 96,0
2
MCH (pg) 29,4 29,7 29,2 29,5 27,0 – 32,0
Lekosit (/mmk) 6,5 6,1 13,4 15,8 4,00 – 11,0
Trombosit (/mmk) 250,1 244,3 127,8 140,0 150,0 – 400,0
Koagulasi
Pemeriksaan 08-04-2014 09-04-2014 10-04-2014 NORMAL
Protrombin time
(detik)
11,7 17,1 14,0 9,4 - 11,3
PPT kontrol (detik) 11,2 11,6 11,6
Trombplastin time
(detik)
44,8 43,2 35,8 23,4 – 36,8
APTT kontrol (detik) 33,9 35,3 33,5
D-Dimer kuantitatif
(mg/dl)
1485
Titer fibrinogen
(mg/dl)
232,5
Kimia Klinik
Pemeriksaan 08-04-2014 09-04-2014 10-04-2014 11-04-2014 NORMAL
GDS (mg/dl) 191
Ureum (mg/dl) 32 25 15 – 39
Kreatinin (mg/dl) 0,67 0,56 0,60 – 1,30
Natrium (mmol/L) 141,9 140 140,4 139 136 – 145
Kalium (mmol/L) 3,77 4,2 3,30 4,1 3,5 – 5,1
Chlorida (mmol/L) 106,6 105 104,8 97 98-107
SGOT (U/L) 24 27 106 0 – 34
3
SGPT (U/L) 38 38 77 30 – 65
Gamma GT (U/L) 124 5 – 85
Bilirubin total (mg/dl) 0,58 0,45 2,08 0,0 – 1
Bilirubin direk (mg/dl) 0,12 0,14 0,71 0,0 – 0,3
Total protein (g/dl) 8,2 5,7 – 8,2
Albumin (g/dl) 3,9 3,2 3,5 – 5
BGA
Pemeriksaan 10-04-2014 11-04-2014
pH 7,32 7,28
pCO2 (mmHg) 37 30
pO2 267 197
HCO3 (mmol/L) 19,1 14,1
BE (mmol/L) -6,4 -11,4
A-a DO2 (mmHg) 12 0
Radiologi:
X-Foto toraks AP
Kesan:
Kardiomegali LV
Diafragma kanan letak tinggi
Suspek efusi pleura kiri
Tak tampak gambaran metastasis pada tulang yang terlihat
4
MSCT abdomen dengan kontras
Kesan:
Massa soli obuated dengan ada bagian lemak dan kalsifikasi di
dalamnya serta nekrosis sentral (uk. Cc 20,55 x LL 16,31 x AP
10,93 cm) pada cavum abdomen di sebelah anterior pankreas dan
inferior hepar yang mendesak ginjal kanan ke inferior, mendesak
ke inferior dan lateral kirimendesak kaput pankreas ke
superoposterior, mendesak hepar dan vena porta ke atas, mendesak
vesika felea ke lateral kanan, disertai pelebara duktus pankreatikus
dengan strong enhancement pada bagian tepi paska injeksi
kontras CENDERUNG MALIGNA, CURIGA
LIPOSARKOMA
Multipel nodul hipodens pada segmen 7 hepar (uk. Terbesar
2,23x12,1cm) curiga metastasis
Penebalan serviks uteridengan sruktur inhomogendisertai fluid
collection pada cavum uteri
Patologi Anatomi
Tak tampak tanda ganas pada sediaan ini
Pada pengecatan khusus retikulin, tampak warna hitam positif pada serabut
jaringan ikat fibrosa. Gambaran tersebut sesuai dengan Hemangioma cavernosum
V. DIAGNOSIS
Diagnosis preoperasi: tumor intrabdomen suspek tumor cavernosa hepar
VI. TINDAKAN OPERASI
Reseksi hepar
VII. TINDAKAN ANESTESI
Jenis anestesi : General Anestesi
Risiko anestesi : Tinggi
ASA : II
5
Premedikasi : midazolam 2 mg
Anestesi : dilakukan secara intravena menggunakan:
1. Propofol 90 mg
2. Fentanyl 50 mcg
3. Rocuronium
Maintenance : Isofluran, O2 ventilator
Mulai anestesi : 08.45 WIB
Selesai anestesi : 13.15 WIB
Lama anestesi : 270 menit
Terapi cairan
BB : 48 kg
EBV : 65 cc/kgBB x 48 kg = 3120 cc
Jumlah perdarahan : 2200 cc
% perdarahan : 2200/3315x100% = 66,360%
Kebutuhan cairan :
Maintenance = 2 cc x 48kgBB = 96 cc/jam
Stress operasi = 6 cc x 48kgBB = 288 cc/jam
Defisit puasa = 96 cc/jam x 6 jam = 576 cc
Total kebutuhan cairan durante operasi :
Jam I : M + SO + DP = 96 + 288 + 288 = 672 cc
Jam II : M + SO + DP = 96 + 288 + 144 = 528 cc
Jam III : M + SO + DP = 96 + 288 + 144 = 528 cc
Jam IV: M + SO = 96 + 288 = 384 cc
Cairan yang diberikan :
- RL 2500 cc
- NaCl 500 cc
- Koloid 1000 cc
- Darah 1200 cc
Waktu Keterangan HR Tensi SpO2
6
(x/menit) (mmHg)
08.40 Pre-oksigenasi 90 150/80 100
08.45 Anestesi mulai 88 148/78 100
08.55 Operasi mulai 91 152/83 100
13.00 Operasi selesai 87 148/88 100
13.15 Anestesi selesai 88 150/87 100
Pemakaian obat/bahan/alat:
I. Obat suntik:
Propofol 1 Lidocaine 1
Rocuronium 2 Vit.K 1
Sulfas atropin 4 Kalnex
1
Midazolam 1 Gluconas calcicus 1
Neostigmin 4 Efedrin 3
Fentanyl 3 Lidocaine 1
II. Obat inhalasi :
Isoflurane 60 cc
O2 anestesi 6 L/menit
O2 ventilator 2 L/menit
III. Cairan :
Ringer Laktat 4 botol
NaCl 2 botol
Koloid 2 botol
IV. Alat/lain-lain :
7
Pemantauan di Recovery Room
a. Risiko jatuh.
b. Oksigenasi 3 L/menit nasal kanul atau 6 L/menit masker post operasi.
c. Bila Aldrete Score ≥ 8 tanpa nilai 0, pasien boleh pindah ruangan.
d. Bila pasien sadar penuh, mual (-), muntah (-), peristaltik usus (+)
boleh makan dan minum bertahap.
Perintah di ruangan :
a. Awasi TV selama 24 jam.
b. Program cairan sesuai TS HCU
c. Oksigenasi 3L/menit dengan nasal kanul sampai besok pagi.
d. Program analgetik sesuai dengan Ts HCU
e. Jika mual diberi ondasetron 4 mg, jika menggigil diberi selimut
hangat.
f. Jika tekanan darah kurang dari 120/80 lakukan injeksi efedrin 10 mg.
8
Spuit 1 cc 1 CVP 1
Spuit 3 cc 1 Threeway 4
Spuit 5 cc 5 Threeway buntut 1
Spuit 10 cc 6 Lead EKG 3
Spuit 20 cc 1 O2 nasal canule 1
Transfusi set 3 Connecting line 1
Infus set 2 Extention tube 2
IV catheter 20 2 NGT no 10 1
ET no. 7 kinking 1 Hypafix 1