6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

Embed Size (px)

DESCRIPTION

morfologi pada kulit

Citation preview

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    1/10

    4/18/

    Diagnosis in dermatology

    Dr. David Sudarto Oeiria, Sp.KK

    FKUWKS

    Anamnesa

    Past history: general, past skin problem,

    Allergic history. Family history: infectious, Genetic

    Occupational and Hobbies

    Therapy, skincare and Cosmetic used

    Dermatologic Assessment

    Site and distribution

    Charasteric of individual lesion

    Secondary sites

    Special Technique

    MORFOLOGI LESI KULIT(1)

    PENDAHULUAN

    Inspeksipada morfologi lesi kulitadalah salah satu bagian pembuatan

    diagnosis terpenting dalam penyakit

    kulit

    Pada morfologi lesi kulit dipelajari

    tentang efloresensi primer dan

    efloresensi sekunder (Menurut Prakken

    (1966))

    EFLORESENSI KULIT

    Efloresensi primer : lesi kulit yang mula-mula, merupakan

    bentuk awal yang khas dari penyakit kulit,

    SANGAT penting diketahui untuk diagnosapenyakit kulit

    Efloresensi sekunder : lesi kulit yang sudah mengalami

    perubahan, akibat proses penyakitnyasendiri, pengobatan, garukan, infeksisekunder dan lain-lain

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    2/10

    4/18/

    EFLORESENSI PRIMER

    makula,

    patch,

    papula,

    plak,

    urtika (wheals),

    nodus,

    vesikel,

    bula,

    pustul,

    kista

    MACULA

    A macule is a small,

    flat, distinct, coloredarea of skin, and doesnot include a changein skin texture or

    thickness

    Size up to 0.5 cm

    Macule MAKULA

    perubahan warnakulit yang rata(setinggi permukaankulit normal atausama sekali tidakada peninggiankulit),

    batas tegas

    MAKULA

    Makula dibedakan menjadi

    hypo / hyper /depigmentasi

    eritema (pelebaranpembuluh darah)

    ekstravasasi /purpura

    petekie

    ekimosis

    telangiektasia

    Untuk membedakaneritema dan purpura

    dilakukan tes diaskopi

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    3/10

    4/18/

    Tuberous Sclerosis

    Erythema infectiosum

    PATCH, similar with Macule but

    more than 0.5 cm ( Fitspatriks ) Makula yang besar TES DIASKOPI

    Papule

    discrete solid area ofskin that is elevated

    by palpation abovethe surrounding skin

    and less than 0.5 (1)

    cm in diameter

    < 0.5 cm

    PAPULA

    peninggian kulit denganbatas tegas yang

    diameternya kurang

    dari 0.5(1) cm

    jelas pada perabaan

    Bentuk bisa Dome,runcing, umbilicated,

    flat top

    PAPULA

    permukaan :

    rata (flat-topped) :lichen planus

    runcing (pointed) :miliaria rubra

    seperti kubah (dome-shaped) : molluscum

    contagiosum

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    4/10

    4/18/

    PAPULA

    warna :

    ungu / violaceus :lichen planus

    merah tembaga(copper-red) :

    secondary syphilis

    hitam : nevus

    PLAK/Plaque

    A plaque is a solid,raised, flat-topped lesion

    greater than 1 cm. indiameter

    Bisa terbentuk karena:Confluence dari papules

    Superficial dan batasjelas

    Small : < 2 cm,

    large : >2 cm

    Plaque Plaque

    Nodule

    A nodule is a raised solid lesion more than0.5(1) cm.

    Berbatas jelas may be in the epidermis, dermis, or

    subcutaneous tissue.

    Bila nodule besar disebut tumor.

    Nodule

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    5/10

    4/18/

    NODULE Bila diameter massa

    < 1 cm disebut

    nodulus (nodule) Bila dikaitkan

    dengan neoplasma

    atau malignancy

    istilah nodus dapat

    digantikan dengan

    tumor

    Contoh : erythemanodosum, lipoma,

    basal sel karsinoma

    NODUS

    Massa padat, berbentukbulat atau elips,

    dengan batas tidak

    jelas dengan diameter

    lebih dari 1 cm

    Kelainan biasanyaterletak pada subkutis,

    dermis atau epidermis

    bagian bawah dengan

    Lebih terasa denganperabaan daripada

    dengan inspeksi

    URTIKA

    Wheal an round orirregular, often flat-toppedelevation of skin with apale red color, arisingfrom edema in thesuperficial dermis.

    timbulnya mendadakdan bersifat sementara(biasanya hilang

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    6/10

    4/18/

    VESIKEL

    papula (peninggian)

    yang berisi cairandengan diameter

    kurang dari (0.5)1

    cm

    Isi cairan bisaberupa serum,

    cairan limfe, darah

    (vesikel hemoragik)

    atau cairan

    ekstraseluler

    Bulla

    Bullae are

    circumscribed fluid-filled lesions thatare greater than

    (0.5)1 cm. indiameter.

    BULA Vesikel yang > 0,5 cm

    Berdasarkan letakcairan :

    Intra-epidermal :

    Nikolsky sign (+)

    Contoh : pemfigus

    Subepidermal

    Nikolsky sign (-)

    Contoh : pemfigoidbulosa

    BULA

    Berdasarkan jenis

    cairan :

    Bula

    hemoragik,

    bula purulen,

    bula hipopion

    PUSTULA Vesikel yang berisi

    pus (nanah)

    Pus tersusun darileukosit bisa disertaiatau tidak dengandebris seluler danbakteri

    Pada psoriasispustular , bila tidakada infeksi sekunder,maka pus bersifatsteril

    Pustule

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    7/10

    4/18/

    CONTOH PUSTULA

    Folikulitis :

    radang padafolikel rambut

    KISTA

    Kantong berdinding(dilapisi sel epidermis

    atau jaringan ikat) berisicairan dan materialsemisolid ( sel,produk sel)

    Pada palpasi terasakenyal (seperti bolamata)

    Bila terinfeksi ataumeradang, akan terisidengan pus

    EFLORESENSI SEKUNDER

    skuama,

    krusta,

    erosi,

    ekskoriasi,

    ulkus,

    sikatriks

    likenifikasi

    SKUAMA/DESKUAMASI (SCALE)

    Pelepasan stratumkorneum yangabnormal danterlihat padainspeksi sepertisisik

    Terjadi akibatpenebalan,peradangan, proseskeratinisasi yang

    terlalu cepat

    MACAM-MACAM SKUAMA (1)

    Psoriasiform :kasar, berlapis dan

    putih seperti lilin

    Pityriasiform : halus Iktiosiform : seperiti

    sisik ikan

    MACAM-MACAM SKUAMA (2)

    Lamelar : ber-lapis2seperti lembaran

    Collarette : skuama

    pada tepi lesi : padapytiriasis rosea

    Greasy : berminyak,kuning kecoklatan :

    pada dermatitis

    seboroik

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    8/10

    4/18/

    KRUSTA (CRUST)

    Pengeringan cairanserum, darah, atau pus

    pada permukaan kulit

    Bisa bercampur denganjaringan nekrotik dan

    benda asing

    Bisa tipis dan mudahterlepas atau tebal dan

    melekat erat

    KRUSTA

    Warna :

    Coklat kehitaman(darah)

    Kuning muda(serum)

    Kuning kehijauan(pus)

    Scales

    EROSI

    Hilangnya lapisanepidermis yangtidak melampauidermis

    Bisa disertaikeluarnya cairanserum tanpa darah(bila mencapaistratum spinosum)

    Sembuh tanpajaringan parut

    Contoh : bekas garukanyang dangkal, bulaepidermal yang pecah

    Erosi

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    9/10

    4/18/

    EKSKORIASI

    Hilangnya lapisan kulityang lebih dalam

    sampai pars papilare

    dermis

    Disertai keluarnyacairan serum dan darah

    Biasanya merupakanbekas garukan yang

    agak dalam, sehingga

    berbentuk linear

    ULKUS

    Hilangnya lapisankulit yang lebihdalam lagi,mencapai dermisatau lebih dalam lagi

    Sembuh denganjaringan parut(sikatriks)

    Ulcus DESKRIPSI ULKUS

    Dalam deskripsimorfologi harusdijelaskan tentanglokasi, ukuran,soliter/multiple,bentuk, tepi /dinding, dasar luka,sekresi dan keadaankulit sekitar ulkus(apakah ada lesikulit lainnya)

    Fissure

    A fissure is linear

    cleavage of skinwhich extends intothe dermis

    OrFisura : ulkusyang berbentuk

    linear

    SIKATRIKS/JARINGAN PARUT

    (SCAR)

    Penggantianjaringan normal kulit

    dengan jaringan ikat

    pada tempat trauma/ lesi kulit yang

    dalam

  • 5/24/2018 6.Morfologi Lesi Kulit.ppt [Compatibility Mode]

    10/10

    4/18/

    SIKATRIKS (SCAR)

    Dibedakan menjadi :

    Atropik : lebih tipis, keriput,

    dan pembuluh

    darah kulit tampak

    nyata

    Eutropik :

    sama tinggi/ tebaldengan kulit normal

    SIKATRIKS (SCAR)

    Hipertropik :

    lebih tebal dari kulitnormal, tetapi ukuranjaringan parut masihsama dengan batasulkus / lesi

    Keloid : penonjolan dan

    pertumbuhanjaringan parut yangmelampaui batasluka / lesi

    Eutrophic scar

    3 months post op

    upperlid.

    Very fine scar

    LIKENIFIKASI

    Penebalan kulitdisertai relief garis2

    kulit yang jelas

    Terjadi akibat

    gosokan atau

    garukan yang terus-

    menerus