Download pptx - Penatalaksanaan Diare Ppt

Transcript

Penatalaksanaan Diare

Penatalaksanaan DiareTujuan daripada pengobatan diare akut

Mencegah dehidrasi, jika tidak ada tanda-tanda dehidrasiMengobati dehidrasi, jika adaMencegah kerusakan nutrisi, dengan memberi makanan selama dan setelah dehidrasi,danMengurangi durasi dan keparahan diare, dan timbulnya pada episode mendatang, dengan memberikan suplemen zinc.

I. Penatalaksanaan Diare Akut Tanpa Darah

Terapi A : Terapi di rumah untuk mencegah dehidrasi dan malnutrisi

1. Memberikan anak lebih banyak cairan daripada biasanya, untuk mencegah dehidrasi

Komposisi larutan oralit Natrium klorida 2,6 gram/literGlukosa 13,5 gram/literKalium klorida 1,5 gram/literTrisodium sitrat 2,9 gram/liter

Umur (tahun)Jumlah Cairan Yang Harus Diberikan50-100 ml cairan2-10100-200 ml> 10> 200 atau sebanyak yang mereka mau2. Berikan tambahan zinc (10 - 20 mg) untuk anak, setiap hari selama 10 -14 hari3. Berikan anak makanan untuk mencegah kurang gizi4. Bawa anak ke petugas kesehatan jika ada tanda-tanda dehidrasi atau masalah lainnya

Terapi B: Terapi rehidrasi oral untuk anak-anak dengan dehidrasi ringan-sedangJika pasien menginginkan lebih banyak oralit, maka dapat diberikan

Dorong ibu untuk terus menyusui anaknya.Untuk bayi di bawah 6 bulan yang tidak menyusui jika menggunakan larutan oralit osmolaritas rendah mengandung 75mmol / L natrium, tidak perlu menambah air bersih.Jumlah Cairan yang Harus Diberikan Dalam 4 Jam PertamaUsiaa4 11 bulan12 23 bulan2 4 tahun5 14 tahun> 15 tahunBerat Badan57.9 kg8-10.9 kg11-15.9kg16-29.9kg> 30 kgJumlah (ml)200-400400-600600-800800-12001200-22002200-4000Edema (bengkak) kelopak mata adalah tanda dari over-hidrasi. Jika hal ini terjadi, hentikan penggunaan oralit, tapi dapat diberi ASI atau air putih, dan makanan. Jangan beri diuretik. Bila edema telah hilang, lanjutkan pemberian oralit atau cairan rumah sesuai dengan Terapi A.

Keluarga harus diajarkan cara memberikan larutan oralit. Larutan dapat diberikan pada anak-anak menggunakan sendok atau cangkir. Botol minum tidak boleh digunakan. Untuk bayi dapat digunakan pipet atau syringe.Jika tanda-tanda dehidrasi parah telah muncul, terapi intravena (IV) harus dimulai

Terapi C : untuk Pasien dengan Dehidrasi Berat

Pengobatan bagi anak-anak dengan dehidrasi berat adalah rehidrasi intravena cepat, mengikuti Terapi C. Jika mungkin, anak harus dirawat di rumah sakit.

Anak-anak yang masih dapat minum, walaupun buruk, harus diberikan oralit secaraperoral sampai infus berjalan. Selain itu, ketika anak dapat minum tanpa kesulitan, semua anak harus mulai menerima larutan oralit (sekitar 5 ml/kg/jam), yang biasanya dalam waktu 3-4 jam (untuk bayi) atau 1-2 jam (untuk pasien yang lebih tua). Ini memberikan tambahan dasar dan potasium, yang mungkin tidak dapat secara memadai disediakan oleh cairan infus.

Nilai kembali penderita tiap 1-2 jam .Bila rehidrasi belum tercapai pencepat tetesan intravena. Setelah 6 jam (bayi) atau 3 jam (anak) nilai lagi penderita kemudian pilihlah rencana terapi yang sesuai (A,B atau C ) untuk melanjutkan terapi.

Pasien harus dinilai ulang setiap 15-30 menit sampai denyut a. radialis teraba kuat. Setelah itu, pasien harus dinilai ulang setidaknya setiap 1 (satu) jam untuk memastikan bahwa hidrasi membaik. Jika tidak, maka infus harus diberikan lebih cepat.

II. Penatalaksanaan Diare Pasien KoleraUntuk pasien dengan dehidrasi berat dan shock, infus intravena harus diberikan segera untuk memulihkan volume darah, dan perbaikan dinilai dari tekanan darah yang normal dan denyut nadi radial yang kuat.Biasanya, orang dewasa dengan berat 50 kg dan dengan dehidrasi berat akan memiliki defisit cairan kira-kira 5 (lima) liter. Dari jumlah ini, 2 (dua) liter harus diberikan dalam waktu 30 menit, dan sisanya dalam waktu tiga jam.Dengan kolera, dibutuhkan oralit dalam jumlah besar yang diperlukan untuk mengganti kehilangan akibat diare setelah dehidrasi dikoreksi. Antibiotik Pilihan

DoxycyclineDewasa: 300 mg sekaliAtau

TetracyclineAnak-anak: 12.5 mg/kg4 kali per harix 3 hariDewasa: 500 mg4 kali per harix 3 hariAlternatif

ErythromycinAnak-anak: 12.5 mg/kg4 kali per harix 3 hariDewasa : 250 mg4 kali per harix 3 hari

Jika pasien menjadi lelah, sering muntah atau distensi perut, larutan oralit harus dihentikan dan rehidrasi harus diberikan secara IV menggunakan larutan Ringer laktat (50 ml/kg dalam tiga jam), dengan menambahkan kalium klorida.Penatalaksanaan diare yang disebabkanVibrio choleraehampir sama dalam pemberian antibiotik pilihan eritromycin.

III. Penatalaksanaan Diare Akut BerdarahPengobatan juga harus mencakup terapi rehidrasi oral untuk mengobati atau mencegah dehidrasi, dan teruskan makan,termasuk menyusui.

Penggunaan antimikroba oral efektif untuk Shigella. Cukup memberikan antimikroba untuk 3 sampai 5 hari.

Antibiotik Pilihan

CiprofloxacinAnak: 15 mg/kg2 kali per harix 3 hariDewasa: 500 mg2 kali per harix 3 hariPengobatan Amoebiasis

Jika E. histolytica trophozoites terlihat pada pemeriksaan faeses, pengobatan amoebiasis harus diberikan.MetronidazoleAnak-anak: 10 mg/kg3 kali per harix 5 hari (10hari pada kasus berat)Dewasa: 750 mg3 kali per harix 5 hari (10hari pada kasus berat)Alternatif

PivmecillinamAnak-anak: 20 mg/kg4 kali per harix 5 hariDewasa: 400 mg4 kali per harix 5 hariCeftriaxoneAnak-anak: 50-100 mg/kg1 kali per hari IM x 2 to 5 hari

IV.Penatalaksanaan Diare Persisten

Tujuan pengobatannya yaitu mengembalikan berat badan dan fungsi normal usus.

Terapi diare persisten meliputi :Cairan yang cukup untuk mencegah dehidrasi sesuai dengan rencana terapi A, B,dan C.Nutrisi agar tidak memperparah diareSuplemen vitamin dan mineral, termasuk pemberian zinc untuk 10-14 hariAntimikroba untuk mengobati infeksi.

V. Penatalaksanaan Diare Dengan Malnutrisi Berat

1. Penatalaksanaan Dehidrasi

Rehidrasi oral dilakukan perlahan-lahan, memberikan 70-100ml/Kg selama 12 jam. Mulai berikan 10 ml/Kg/jam selama 2 (dua) jam pertama. Dapat diteruskan atau dikurangi sesuai dengan kehilangan cairan lewat diare dan kehausan anak. Meningkatnya timbulnya edema menandaka overhidrasi. Cairan diberikan untuk menjaga hidrasi setelah dehidrasi dikoreksi, dan harus berdasarkan jumlah kehilangan cairan, sesuai terapi A.2. Memberi Makan3. Vitamin, Mineral, dan GaramZat di bawah ini harus ditambahkan setiap 2 (dua) liter cairan yang dijelaskan di atas.KCl 3.6 gK3 sitrat1.3 gMgCl2.6H2O 1.2 gZn asetat.2H20 130 mgCuSO4.7H2O 22 mgNaSeO4.10H2O 0.44 mgKI 0.20 mg

4. AntimikrobaPasien malnutrisi harus menerima antibiotik spektrum luas, seperti gentamicin dan ampicillin, untuk beberapa hari setelah dimasukkan ke RS. Kombinasi ini atau kombinasi lainnya yang berspektrum luas harus diberikan kepada anak dengan tanda syok septik. Anak harus dicek setiap hari untuk infeksi lain dan kemudian diobati.

4. AntimotilityLoperamide merupakan salah satu pilihan obat untuk dewasa dengan dosis 4-6 mg/hari dan 2-4 mg/hari untuk anak > 8 tahun, tidak diberikan pada anak dengan usia < 2 tahun, digunakan secara umum pada pasien travelers diarrhea (tanpa tanda klinis dari diare invasive), menghambat gerakan peristaltik usus dan mempunyai kemampuan antisekresi, tidak digunakan pada pasien diare karena inflamasi atau diare yang disertai perdarahan dan demam dan nyeri perut (WGO, 2008).

5. Anti secretory agents

Bismuth subsalicylate dapat mengurangi pengeluaran tinja pada anak-anak atau gejala diare, mual, dan nyeri perut pada traveler`s diare. Racecadotril adalah inhibitor enkephalinase (nonopiate) dengan aktivitas antisekresi, dan sekarang berlisensi di banyak negara di dunia untuk digunakan pada anak-anak. Racecedotril telah ditemukan berguna pada anak dengan diare, tetapi tidak pada orang dewasa dengan kolera.

6. AdsorbensAdsorbens yang dapat digunakan adalah kaolin-pektin, arang aktif, atapulgit. 7. AntimikrobaTerapi menggunakan antimikroba biasanya tidak diindikasikan untuk anak-anak. Antimikroba hanya diberikan apabila anak-anak mengalami diare yang disertai pendarahan (kebenyakan disebabkan oleh shigellosis), Kolera dengan dehidrasi berat, dan infeksi nonintestinal yang serius (seperti pneumonia). Obat antiprotozoa efektif untuk diare pada anak khususnya yang disebabkan oleh Giardia, Entamoeba histolytica, dan Cryptosporidium dengan pemberian Nitazoxanide.