TEORI PEMASARAN

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Pemasaran

Citation preview

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    1/27

    BAB II

    LANDASAN TEORI

    A. Teori Pemasaran

    Pemasaran merupakan konsep menyeluruh yang menyangkut berbagai

    kegiatan pemasaran yang tercakup dalam satu sistem pemasaran. Pemasaran

    merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh pengusaha dalam

    usahanya untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang

    dan mendapatkan laba. Pemasaran merupakan proses yang bertujuan untuk

    memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen. Pemasaran telah dipandang

    sebagai unsur penting didalam mendirikan dan membina perusahaan-

    perusahaan. Dengan lingkungan dunia usaha yang semakin kompetitif dan

    sifat pasar berubah dari sales market menjadi buyer market atau kekuatan

    pasar ditangan konsumen. Sehingga kegiatan perusahaan mengalami

    penyesuaian dari orientasi produksi menjadi orientasi konsumen.

    Pemasaran tidak terbatas pada dunia bisnis saja, karena sebenarnya

    setiap hubungan antar individu dan antar organisasi yang melibatkan proses

    pertukaran adalah kegiatan pemasaran.

    Banyak sekali definisi pemasaran yang dikemukakan oleh para ahli,

    meskipun berbeda-beda tetapi pada dasarnya mempunyai arti yang sama.

    Perbedaan tersebut karena perbedaan sudut pandang saja. Untuk memperjelas

    pengertian pemasaran, maka berikut ini dikemukakan beberapa pendapat para

    ahli.

    !

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    2/27

    Philip "otler

    #Pemasaran adalah proses sosial dan managerial dengan mana seseorangatau kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan

    melalui penciptaan dan pertukaran produk dan nilai. $"otler, %&' ( )*+

    !. illiam . Staton

    #Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan

    bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga,

    mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan

    kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.+

    $Stanton, %&' ( *

    Dari definisi-definisi di atas dapat di tarik kesimpulan bah/a pemasaran

    mempunyai arti sebagai berikut(

    . Pemasaran merupakan suatu proses yang dilakukan individu maupun

    kelompok.

    !. 0danya proses pertukaran arus barang dan jasa dari produsen ke

    konsumen.

    1. 0danya keinginan dan kebutuhan manusia yang harus dipuaskan oleh

    kegiatan manusia lain yang menghasilkan alat pemuas tersebut yang

    berupa produk barang dan jasa.

    2. Pemasaran merupakan suatu kegiatan yang terintegrasi secara dinamis,

    dalam arti bah/a pemasaran merupakan hasil dari berbagai macam

    kegiatan.

    3emilih dan melaksanakan kegiatan pemasaran yang dapat membantu

    dalam pencapaian tujuan perusahaan serta beradaptasi dengan lingkungan

    adalah merupakan tujuan seorang manajer pemasaran. 3anajemen pemasaran

    1

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    3/27

    mempunyai proses untuk mempengaruhi tingkat, jangkauan /aktu dan

    komposisi permintaan dengan cara hingga membantu perusahaan mencapai

    sasarannya.

    Philip "otler mendefinisikan manajemen pemasaran sebagai berikut(

    #3anajemen pemasaran adalah analisis, perencanaan, penerapan dan

    penga/asan terhadap program yang telah dirancang untuk menciptakan,

    membangun dan mempertahankan pertukaran dan hubungan yang

    menguntungkan dengan pasar sasaran dengan maksud untuk mencapai

    tujuan-tujuan organisasi. $"otler, %&'4!5*+

    Dari definisi tersebut dapat diketahui bah/a fungsi manajemen

    pemasaran mencakup proses yang melibatkan penganalisaan, perencanaan,

    pelaksanaan dan penga/asan kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan.

    "egiatan tersebut bertujuan menimbulkan pertukaran yang diinginkan, baik

    yang menyangkut kebutuhan psikologi, sosial dan kebudayaan yang dapat

    disesuaikan dengan sikap dan perilaku konsumen.

    Bagi perusahaan untuk mendapatkan kelangsungan hidupnya untuk

    berkembang dan memperoleh keuntungan pemasaran menjadi salah satu

    kegiatan yang terpenting. Perusahaan yang menitik beratkan usahanya untuk

    mencapai sukses dalam jangka panjang. 6alsafah tersebut disebut konsep

    pemasaran.

    Semua kegiatan perusahaan harus dicurahkan untuk mengetahui apa

    yang menjadi kegiatan konsumen dan kemudian memuaskan keinginan-

    keinginan tersebut.

    Di dalam konsep pemasaran diajarkan bah/a kegiatan pemasaran suatu

    perusahaan harus dimulai dengan usaha mengenal dan merumuskan keinginan

    2

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    4/27

    dan kebutuhan dari konsumen. "emudian perusahaan menyesuaikan

    kegiatannya agar dapat memuaskan kebutuhan konsumen dengan cara efektif

    dan efisien. 3aksud dari efektif dan efisien disini adalah dalam pemenuhan

    kebutuhan konsumen harus tepat sasaran dan tepat /aktu, yaitu apa yang

    diinginkan konsumen dan kapan konsumen menginginkannya.

    Definisi konsep pemasaran menurut Philip "otler(

    #"onsep pemasaran adalah sebuah upaya pemasaran terkoordinasi yang

    berfokus pada pasar dan berorientasi pada pelanggan dengan tujuanmemberikan kepuasan pada pelanggan sebagai kunci untuk mencapai

    tujuan organisasi. $"otler, %%, *+

    Dari definisi konsep di atas diperoleh empat komponen utama yang

    melandasi konsep pemasaran, yaitu(

    . 6okus pasar

    Perusahaan harus dapat membatasi dan menentukan pasarnya yang akan

    menjadikan sasarannya karena kenyataannya tidak ada perusahaan yang

    sanggup melaksanakan semua kegiatannya disemua pasar dengan

    memenuhi kebutuhan pelanggan.

    !. 7rientasi pada pelanggan

    Perusahaan harus berorientasi pada pelanggan bukan berorientasi pada

    perusahaan, hal ini untuk memberikan pelayanan yang terbaik pada

    konsumen dapat menimbulkan rasa loyalitas konsumen terhadap

    pelanggan.

    )

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    5/27

    1. Pemasaran terpadu

    "egiatan perusahaan harus dikoordinasi dengan baik dengan bagian-

    bagian lain dari perusahaan untuk berusaha memberikan kepuasan

    kepada konsumen.

    2. "emampulabaan

    3elalui konsep pemasaran perusahaan harus berusaha membina

    hubungan baik dengan konsumen, sehingga tercipta hubungan timbal

    balik yang menguntungkan. Perusahaan tidak dituntut untuk dapat

    menjual barang dan jasa yang diproduksi melainkan untuk memproduksi

    barang dan jasa yang dapat dijual.

    adi dengan konsep pemasaran perusahaan menjajaki apa yang

    diinginkan dan dibutuhkan oleh konsumen kemudian mengembangkan produk

    yang akan memuaskan keinginan konsumen dan sekaligus memperoleh laba,

    namun dengan perkembangan teknologi dan masyarakat telah menyebabkan

    perkembangan konsep pemasaran pula.

    Sekarang perusahaan dituntut untuk dapat menanggapi tekanan-tekanan

    dari luar, ketidakpuasan konsumen, perhatian pada masalah-masalah

    lingkungan dan kekuatan-kekuatan politik yang legal. Perusahaan tidak lagi

    berorientasi pada konsumen saja, tetapi juga harus berorientasi pada tanggung

    ja/ab sosial. "onsep pemasaran dan tanggung ja/ab sosial sebuah

    perusahaan yang berjalan dengan selaras ini disebut konsep pemasaran

    masyarakat $Social marketing concept*. 0gar konsep pemasaran dan tanggung

    '

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    6/27

    ja/ab sosial dapat berjalan dengan selaras, pihak manajemen harus berupaya

    keras dalam program jangka panjangnya membuat keseimbangan untuk(

    . 3emuaskan keinginan konsumen pembeli produk

    !. 3emuaskan keinginan masyarakat yang terpengaruhi oleh kegiatan

    perusahaan

    1. 3encapai tujuan mendapat laba perusahaan.

    Perubahan situasi dan kondisi yang terus menerus terjadi dalam

    masyarakat memba/a konsek/ensi pada perubahan konsep pemikiran dari

    /aktu ke /aktu. 7rientasi perusahaan mencerminkan adaptasi perusahaan

    terhadap perubahan situasi dan kondisi tersebut

    0dapun tahap-tahap perkembangan konsep pemasaran sebagai berikut(

    $S/astha, %%4 *

    . "onsep Produksi

    "onsep ini mengemukakan bah/a pelanggan akan memahami produk-

    produk yang tersedia secara luas dan harganya murah, maka manajemen

    harus berkonsentrasi pada peningkatan efisiensi produksi dan distribusi.

    !. "onsep Produk

    "onsep ini berpendapat bah/a para konsumen akan menyukai produk-

    produk berkualitas, penampilan, ciri-ciri terbaik, maka organisasi harus

    mencurahkan upaya terus menerus dalam perbaikan produk.

    1. "onsep Penjualan

    "onsep ini berpendapat bah/a konsumen jika dibiarkan sendiri,

    biasanya tidak akan membeli produk-produk dari organisasi perusahaan

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    7/27

    tersebut, maka perusahaan harus melakukan kegiatan penjualan yang

    agresif dan usaha promosi yang gencar.

    2. "onsep Pemasaran

    "onsep pemasaran ini berpendapat bah/a kunci untuk mencapai tujuan-

    tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar

    sasaran dan penyerahan produk yang memuaskan secara lebih efektif

    dan efisien dibanding pesaing.

    ). "onsep Pemasaran Sosial

    "onsep ini berpegang pada anggapan bah/a tugas perusahaan adalah

    menentukan kebutuhan, keinginan dan minat dari pasar sasaran serta

    memberi kepuasan dengan cara yang lebih efisien dan efektif daripada

    pesaing, sehingga dapat menjamin atau mendorong kesejahteraan dan

    masyarakat.

    B. Perilaku Konsumen

    "arena perilaku konsumen sangat heterogen maka mereka perlu

    disegmentasikan yang relatif mempunyai kebutuhan dan keinginan yang sama.

    8al ini dimaksudkan untuk menghemat biaya, /aktu dan energi. Selanjutnya

    diharapkan program pemasaran yang dirancang akan mengenai sasaran hingga

    tujuan pemasaran dapat tercapai berupa meningkatkan volume penjualan

    pangsa pasar dan laba penjualan. 8ingga segmentasi pasar dapat didefinisikan

    sebagai berikut(

    &

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    8/27

    Segmentasi pasar membagi pasar menjadi segmen-segmen pasar

    tertentu yang dijadikan sasaran penjualan yang akan dicapai dengan marketing

    mi9 tertentu. $S/astha dan 8andoko, %!4 &-%*

    adi latar belakang dan alasan dilakukannya segmentasi pasar adalah(

    . "onsumen selalu bersifat heterogen, perlu diketahui keinginan dan

    kebutuhan guna memenuhi keinginan dan kebutuhan dengan baik.

    !. Pemilihan target seluruh pasar setelah akan diadakan segmentasi pasar

    akan berpengaruh sangat kuat terdapat potensi penjualan dan laba

    penjualan.

    1. Pemilihan target pasar yang akan berpengaruh langsung terhadap berat

    tidaknya pesaing yang harus dihadapi di dalam segmen yang terpilih.

    2. Strategi perusahaan yang berusaha untuk memenuhi semua keinginan

    dan kebutuhan masyarakat, justru akan berakibat kegagalan pemasaran.

    Seorang pemasar harus mencoba membedakan variabel segmentasi

    secara tunggal dan secara kombinasi dengan harapan untuk mendapatkan cara

    yang bermanfaat guna melihat struktur pasar.

    Pembagian pasar dalam segmen-segmen pasar sangat dipengaruhi oleh

    tipe produk, sifat permintaan, cara penjualan dan motivasi pembelian

    konsumen. Banyak variabel-variabel yang dapat dijadikan dasar untuk

    segmentasi pasar.

    0dapun dasar-dasar yang dapat dipakai untuk segmentasi pasar adalah(

    . Segmentasi geografis

    %

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    9/27

    Segmentasi geografis dilakukan dengan cara membagi pasar menjadi

    unit-unit geografis, misalnya negara, propinsi, kabupaten, kota dan

    sebagainya.

    !. Segmentasi demografis

    Segmentasi ini memisahkan pasar ke dalam kelompok-kelompok yang

    berdasarkan pada variabel demografis, seperti umur, jenis kelamin,

    besarnya keluarga, siklus, pendapatan, pendidikan, agama, ras, dan lain-

    lain.

    1. Segmentasi psikologis

    Pada jenis segmentasi psikologis, konsumen dibagi dalam beberapa

    kelompok yang berlainan menurut kelas, gaya hidup atau berbagai ciri

    kepribadian.

    2. Segmentasi perilaku

    Bila perilaku dipakai sebagai variabel utama dalam segmentasi pasar

    dalam konsumen, maka para konsumen dibagi menjadi beberapa

    kelompok menurut tingkat pengetahuan, sikap, penggunaan atau

    tanggapan terhadap produk tertentu.

    Dapat disimpulkan bah/a strategi segmentasi pasar dimulai dengan

    mengenal perilaku konsumen, untuk menentukan konsumen mana yang dituju

    perusahaan sebagai sasaran penjualan dan menentukan kebutuhan serta

    keinginan kelompok konsumen tersebut yang akan dipenuhi dan dipuaskan.

    Dan dengan segmentasi pasar dapat mengarahkan atau memusatkan kegiatan

    !5

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    10/27

    pemasarannya untuk mempengaruhi perilaku konsumen dari segmen pasar

    yang dituju.

    3emahami perilaku konsumen dari pasar sasaran merupakan tugas dari

    manajemen pemasaran, berdasarkan konsep pemasaran. "onsumen sangat

    beraneka ragam menurut usia, pendapatan, tingkat pendidikan, pola

    perpindahan tempat dan selera. Sangat penting bagi pemasaran untuk

    membeda-bedakan kelompok konsumen yang memang berbeda dan

    mengembangkan produk dan jasa yang disesuaikan dengan kebutuhan

    konsumen itu.

    Untuk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen agar dapat

    terpuaskan, maka pihak manajemen harus dapat menafsirkan perilaku

    konsumen. 8al ini sangat dibutuhkan oleh manajer untuk dapat memahami

    mengapa dan bagaimana perilaku konsumen tersebut, sehingga perusahaan

    dapat mengembangkan, menentukan harga, mempromosikan dan

    mendistribusikan produk secara lebih baik, secara lebih seimbang sebagai

    syarat yang penting untuk menguasai pasar. Definisi perilaku konsumen yang

    dikemukakan oleh 6. :ngel, Paul . 3iniard dan ;oger D. Black/el adalah

    sebagai berikut(

    Perilaku konsumen adalah kegiatan-kegiatan individu yang secara

    langsung terlibat mendapatkan dan menggunakan barang-barang dan

    jasa-jasa termasuk didalamnya proses pengambilan keputusan pada

    persiapan dan penentuan kegiatan-kegiatan tersebut. $:ngel, %&241*

    Dari definisi di atas, ada dua elemen penting dari arti perilaku konsumen

    yaitu proses pengambilan keputusan dan kegiatan fisik. 0dapun kedua elemen

    !

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    11/27

    tersebut melibatkan individu dalam menilai, mendapatkan dan

    mempergunakan barang-barang dan jasa ekonomis.

    Perilaku konsumen pada hakekatnya bukanlah hal yang mudah untuk

    dipelajari. "arena perilaku konsumen merupakan salah satu bagian dari

    perilaku manusia secara keseluruhan. alaupun sulit untuk mempelajarinya,

    perilaku konsumen sangatlah penting bagi pemasar, karena dengan mengenal

    dan merumuskan keinginan dan kebutuhan konsumen maka akan diketahui

    produk yang bagaimana yang dapat memuaskan konsumen tersebut. Sebagai

    bagian dari perilaku manusia secara keseluruhan, konsumen akan berperilaku

    bila ada kesenjangan antara keadaan yang sesungguhnya dengan keadaan yang

    diharapkan dari kebutuhan dan keinginan yang ingin dialami.

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    12/27

    !.

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    13/27

    . 6aktor >ingkungan :ksternal

    6aktor lingkungan eksternal yang paling mempengaruhi perilaku kosumen

    adalah lapisan masyarakat dimana ia dilahirkan dan dibesarkan. ?ni berarti

    bah/a konsumen yang berasal dari lapisan masyarakat atau lingkungan

    yang berbeda akan mempunyai penilaian, kebutuhan, pendapatan, sikap

    dan selera yang berbeda-beda. 6aktor-faktor eksternal yang mempengaruhi

    konsumen dapat dibedakan sebagai berikut(

    a. "ebudayaan

    3anusia dengan kemampuan akal budaya telah mengembangkan

    berbagai macam sistem perilaku demi keperluan hidupnya. @amun

    berbagai macam sistem perilaku tadi harus dibiasakan olehnya dengan

    belajar sejak lahir. 0spek belajar menyediakan cara hidup manusia

    dengan sistem perilaku sebagai #"ebudayaan+. "ebudayaan

    merupakan simbol dan fakta yang komplek yang diciptakan oleh

    manusia diturunkan dari generasi ke generasi sebagai penentu dan

    pengatur perilaku manusia dalam masyarakat yang ada.

    b. "ebudayaan "husus

    Dalam suatu masyarakat yang mempunyai jumlah anggota yang besar

    dan menempati daerah yang luas, terdapat perbedaan-perbedaan

    kebudayaan dalam berbagai bidang di daerah tersebut. "ebudayaan

    yang khusus ada pada suatu golongan masyarakat yang berbeda dari

    kebudayaan masyarakat lain. ?nilah yang disebut sebagai kebudayaan

    khusus. Dengan demikian maka perilaku konsumen yang mempunyai

    !2

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    14/27

    kebudayaan ini akan berbeda dengan perilaku konsumen secara

    keseluruhan /alaupun dalam satu lingkup kebudayaan.

    c. "elas Sosial

    "elas sosial adalah kelompok yang relatif permanen dan homogen

    dalam sebuah masyarakat. 0nggota-anggota kelasnya mempunyai

    nilai, guna hidup, minat dan perilaku yang serupa. Umumnya tingkat

    pendidikan dan pekerjaan merupakan indikator kelas sosial yang

    paling akurat. "elas sosial seseorang menunjukkan pola hidup orang

    yang bersangkutan.

    7rang yang berasal dari sub-budaya yang sama, kelas sosial yang sama

    dan bahkan pekerjaan yang sama dapat mempunyai gaya hidup yang

    berbeda. Banyak orang yang dari kelas sosial yang lebih rendah

    berusaha meniru anggota kelas yang lebih tinggi dengan membeli

    barang dan jasa yang serupa dan perilaku pembelian mereka

    dipengaruhi persepsi mereka akan kelas sosial. adi sampai sejauh

    mana pemasaran mampu mempromosikan produknya sehingga

    dirasakan bisa membantu kegiatan konsumen untuk mencapai kelas

    sosial yang lebih tinggi.

    Pada umumnya, masyarakat kita dapat dikelompokkan ke dalam tiga

    golongan masyarakat sebagai berikut(

    - Aolongan atas, yang termasuk di dalam golongan ini antara lain(

    pejabat tinggi, pengusaha kaya.

    !)

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    15/27

    - Aolongan menengah, yang termasuk di dalam golongan ini antara

    lain( pengusaha menengah, karya/an instansi pemerintah.

    - Aolongan ;endah, yang termasuk di dalamnya antara lain(

    pengusaha kecil, buruh, tukang dan pedagang kecil.

    Pembagian masyarakat menjadi tiga golongan ini sangat relatif

    tergantung kepada tingkat pendapatan, jenis usaha, macam perusahaan

    dan lokasi tempat tinggal.

    d. "eluarga

    "eluarga digambarkan untuk berbagai macam bentuk rumah tangga.

    ang dimaksud dalam bentuk rumah tangga yaitu #"eluarga ?nti+,

    meliputi 0yah, ?bu, dan anak-anak yang hidup bersama, serta

    #"eluarga Besar+, yaitu keluarga inti ditambah dengan orang-orang

    yang mempunyai ikatan saudara dengan keluarga tersebut, seperti

    kakak, nenek, paman, bibi, dan menantu. Dalam pasar konsumen,

    keluargalah yang paling banyak membeli dan mengkonsumsi produk.

    Pembelian tiap anggota keluarga berbeda-beda dan bermacam-macam

    tergantung dari kebutuhan dan selera dari masing-masing anggota

    keluarga. adi pihak manajer perusahaan dalam mengidentifikasikan

    perilaku harus dapat mengetahui siapa yang menjadi inisiatif, penentu,

    pembeli atau siapa yang mempengaruhi suatu keputusan dalam

    membeli.

    !'

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    16/27

    e. "elompok ;eferensi

    Perilaku seseorang sangat dipengaruhi oleh berbagai kelompok.

    Sebuah kelompok referensi bagi seseorang adalah kelompok-kelompok

    yang memberikan pengaruh langsung atau tidak langsung terhadap

    sikap dan perilaku seseorang. "elompok yang memberikan pengaruh

    langsung kepada seseorang disebut kelompok keanggotaan, yakni

    dimana seseorang menjadi anggotanya dan saling berinteraksi. 7rang

    juga mempengaruhi kelompok-kelompok dimana ia bukan merupakan

    anggotanya. "elompok yang ingin menjadi anggotanya disebut

    kelompok aspirasi.

    f. Demografi

    Demografi digambarkan untuk menggambarkan suatu populasi

    kedalam istilah-istilah seperti ukuran, struktur dan distribusi. Ukuran

    adalah untuk menggambarkan angka atau nomor dalam individu dalam

    suatu populasi. Struktur sendiri menggambarkan populasi kedalam

    istilah-istilah umur, pendapatan, pendidikan dan pekerjaan. Sedangkan

    distribusi dari suatu populasi menggambarkan lokasi dan individu-

    individu tersebut kedalam suatu istilah geografi suatu daerah dan desa,

    daerah perkotaan atau lokasi pinggiran kota. 3asing-masing dari

    faktor tersebut mempengaruhi perilaku konsumen dan menyumbang

    secara keseluruhan dari suatu permintaan untuk bermacam-macam

    barang atau jasa.

    !

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    17/27

    !. 6aktor >ingkungan ?nternal $3ikro*

    6aktor-faktor psikologis yang berasal dari proses intern individu sangat

    berpengaruh terhadap perilaku pembelian konsumen. Dalam memberikan

    pengetahuan yang sangat penting tentang alasan-alasan yang menyangkut

    perilaku konsumen, maka teori-teori psikologis yang menjadi dasar

    perilaku konsumen adalah sebagai berikut(

    a. 3otivasi

    ang dimaksud dengan motivasi adalah keadaan dalam diri pribadi

    seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan

    kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai tujuan. 3otif yang ada pada

    diri seseorang akan mengakibatkan suatu perilaku yang diarahkan

    mencapai sasaran kepuasan. adi secara definitif dapat dikatakan

    bah/a motivasi adalah suatu dorongan kebutuhan dan keinginan

    individu yang diarahkan pada tujuan untuk memperoleh kepuasan.

    b. Pengamatan

    0dalah suatu proses dengan nama manusia atau konsumen menyadari

    dan menginterprestasikan aspek lingkungan intern dan ekstern., maka

    rangsangan tersebut mempunyai pengaruh yang besar terhadap

    pengamatan seseorang dalam tingkah laku, pengalaman ini diperoleh

    dari suatu kejadian di masa lampau yang dapat dipelajari. 8asil dari

    pengalaman individu ini akan membentuk suatu pandangan tertentu

    bagi individu tersebut dan pengalaman antara individu yang satu

    dengan yang lain akan berbeda sehingga dalam perilaku akan berbeda

    !&

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    18/27

    pula. Dalam penelitian yang dilakukan konsumen, merupakan proses

    belajar dimana hal ini merupakan bagian dari hidup konsumen. Proses

    belajar dalam pembelian terjadi apabila konsumen ingin menanggapi

    dan memperoleh kepuasan atau sebaliknya.

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    19/27

    keadaan ji/a $dipengaruhi oleh tradisi, kebiasaan dari kebudayaan,

    sebagainya* dan keadaan berfikir yang dipengaruhi oleh tingkat

    pendidikan seseorang. 3eurut illiam A. @ickles pengertian sikap

    adalah sebagai berikut(

    Sikap adalah suatu kecenderungan yang dipelajari untuk bereaksi

    terhadap pena/aran produk dalam masalah yang baik ataupun kurang

    baik secara konsisten. $"otler, %%14!12*

    Sikap adalah penting dalam proses pembuatan keputusan pemasaran.

    0da kecenderungan kuat untuk meanggapi bah/a sikap merupakan

    faktor yang paling tepat untuk meramalkan perilaku dimasa yang akan

    datang. 8ubungan antara sikap dengan perilaku ini dapat membantu

    meramalkan permintaan produk dan mengembangkan program

    pemasaran. Sikap itu merupakan organisasi diri, unsur-unsur kognitif,

    emosional, dan momen-momen kemauan yang khusus dipengaruhi

    oleh pengalaman-pengalaman masa lampau, sehingga sifatnya sangat

    dinamis dan memberikan pengarahan pada setiap tingkah laku. Sikap

    ini juga dipengaruhi oleh sukses dan kegagalan di masa lampau

    dimana sukses dan kegagalan ini sedikit banyak mengubah nasib

    menjadi tingkah laku yang hibituil terhadap suatu situasi.

    Sikap mempunyai tiga komponen, yaitu(

    i. komponen kognitif

    "omponen ini berhubungan dengan kesadaran, dan pengetahuan

    terhadap suatu objek tertentu. "omponen ini kadang-kadang

    disebut komponen kepercayaan dan dinyatakan melalui

    15

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    20/27

    pernyataan-pernyataan seperti #saya percaya produk C atau saya

    tahu produk +. "epercayaan merupakan bagian dari proses

    belajar. "epercayaan yang satu berintegrasi dengan kepercayaan

    yang lainnya dan bersama-sama membentuk sikap terhadap obyek

    yang sama. "omponen ini penting karena keputusan pemasaran

    selalu meminta informasi tentang ciri-ciri produk, iklan, harga

    produk, kemudahan produk itu diperoleh dan lain-lain. ?dentifikasi

    karakteristik kognitif terhadap keinginan ideal konsumen mengenai

    atribut-atribut kunci yang paling penting merupakan petunjuk dasar

    untuk pengembangan pasar.

    ii. komponen efektif

    "omponen ini berhubungan dengan kesukaan dan pilihan terhadap

    suatu obyek tertentu. "omponen ini kadang-kadang komponen

    perasaan yang dinyatakan melalui pernyataan-pernyataan seperti

    #suka produk C+ atau #produk sangat jelek+. Perasaan emosi ini

    juga bersifat situasional dan mengevaluasi kepercayaan, individu

    selain dipengaruhi oleh variasi individualitas yang unik,juga

    dipengaruhi oleh nilai-nilai kebudayaan. "omponen ini penting,

    karena harus mengetahui perasaan-perasaan positif dan negatif dari

    konsumen serta pilihan-pilihan dari pembeli sehubungan dengan

    program-program pemasaran yang dilaksanakan oleh perusahaan.

    1

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    21/27

    iii. komponen tingkah laku

    "omponen ini berhubungan dengan maksud untuk membeli dan

    perbuatan sungguh-sungguh membeli. 3aksud membeli

    merupakan tahapan sebelum menuju kepada tahapan sungguh-

    sungguh membeli, maksud membeli ini merupakan petunjuk

    tingkah laku membeli di masa datang.

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    22/27

    "emampuan untuk membeli yang diambil oleh pembeli, sebenarnya

    merupakan kumpulan dari sejumlah keputusan. Setiap keputusan membeli

    mempunyai suatu struktur sebanyak tujuh komponen.

    a. "eputusan tentang jenis barang

    "onsumen dapat mengambil keputusan untuk membeli suatu produk.

    b. "eputusan tentang bentuk produk

    "onsumen dapat mengambil keputusan untuk membeli produk

    tertentu. "eputusan tersebut menyangkut pula ukuran, mutu,

    penampilan, /arna dan sebagainya.

    c. "eputusan tentang merk

    "onsumen harus mengambil keputusan tentang merk mana yang akan

    diambil dan dibeli. Setiap merk mempunyai keunggulan dan perbedaan

    tersendiri

    d. "eputusan tentang penjual

    "onsumen harus mengambil keputusan dimana produk tersebut dapat

    dibeli dan dimana konsumen tersebut akan membeli.

    e. "eputusan tentang jumlah produk

    "onsumen harus mengambil keputusan tentang seberapa banyak

    produk tersebut akan dibelinya suatu saat.

    f. "eputusan tentang /aktu pembelian

    "onsumen harus mengambil keputusan kapan harus membeli suatu

    produk

    11

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    23/27

    g. "eputusan tentang cara pembelian

    "onsumen harus mengambil keputusan tentang metode atau cara

    pembayaran produk yang dibeli, apakah secara tunai atau secara kredit.

    Perilaku konsumen ini akan meentukan proses pengambilan keputusan

    dalam pembelian mereka. Proses keputusan membeli ini terdiri dari lima

    tahap, yaitu( pengenalan masalah $problem recognition*, pencarian

    informasi $information research*, evaluasi alternatif $evolution of

    alternatives*, keputusan pembelian $purchase decision* dan perilaku purna

    pembelian $post purchase behavior*.

    0dapun kelima tahap proses membeli tersebut terlihat pada gambar

    berikut.

    Aambar !.

    Proses "eputusan 3embeli

    "elima tahap tersebut di atas dapat diuraikan sebagai berikut(

    a. Pengenalan 3asalah

    Proses pembelian dimulai dengan pembeli mengenali suatu masalah

    dalam hal ini kebutuhanya da menganalisanya. 8al tersebut dilakukan

    untuk megetahui adanya keinginan dan kebutuhan yang belum terpeuhi

    atau terpuaskan. ika kebutuhan tersebut diketahui, maka kosumen

    akan segera memahami adanya suatu kebutuhan yang belum perlu

    dipenuhi atau masih bisa ditunda pemenuhanya serta kebutuhan-

    12

    Pengenalan3asalah

    Pecarian?nformasi

    ?nformasi0lteratif

    "eputusanpembelian

    Perilaku SetelahPembelian

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    24/27

    kebutuhan yang sama-sama harus dipenuhi. Pada tahap ini pemasar

    perlu meneliti konsumen untuk mengetahui(

    - apa yang membuat rasa kebutuhan itu timbul

    - jenis rasa yang dibutuhkan

    - bagaimana rasa kebutuhan itu mengarah ke produk tertentu.

    Dengan mengumpulkan informasi demikian ini, pemasar akan

    mempunyai suatu kesempatan untuk mengidentifikasikan rangsangan

    yang lebih sering menarik minat akan kategori yang bersangkutan.

    "emudian pemasar mendapat cara untuk mengembangkan rencana

    pemasaran dengan memanfaatkan kesempatan atas rangsangan ini. adi

    dari tahap inilah proses pembelian itu dilakukan.

    b. Pencarian ?nformasi

    Untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan yang dirasakan, maka

    konsumen perlu mencari informasi. Pencarian informasi ini dapat

    secara aktif maupun pasif, eksternal maupun internal. Pencarian

    informasi yang bersifat aktif berupa kunjungan ke beberapa toko untuk

    membandingkan harga dan kualitas produk. Sedangkan untuk mencari

    informasi secara pasif dapat didapat dengan melihat iklan maupun

    membaca surat kabar tanpa mempunyai tujuan khusus dalam

    pikirannya tentang suatu produk yang diinginkan. Pencarian informasi

    intern tentang sumber-sumber pembelian dapat berasal dari

    komunikasi perorangan. Sedangkan informasi ekstern dapat berasal

    dari media masa $seperti majalah, surat kabar, radio, televisi* dan

    1)

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    25/27

    sumber-sumber informasi dari kegiatan pemasaran perusahaan $seperti

    publikasi, iklan, informasi, dari pedagang eceran.

    ?nti yang terpenting dari pemasar adalah sumber informasi utama yang

    digunakan oleh konsumen dan tiap pengaruh terhadap keputusan

    pembelian. Sumber informasi konsumen tergolong dalam empat

    kelompok, yaitu(

    - sumber personal $keluarga, teman, tetangga dan kenalan*

    - sumber komersial $periklanan, tenaga penjual, pedagang, kemasan

    dan pameran*

    - sumber publik $media masa, organisasi, penilaian konsumen*

    - sumber eksperimental $penanganan, pengujian, penggunaan

    produk*

    3engenai sumber informasi yang digunakan oleh konsumen, pemasar

    harus dengan cermat mengidentifikasikan dalam arti penting sumber

    sebagai sumber informasi.

    c. :valuasi alternatif

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    26/27

    $/aktu, uang dan informasi* maupun resiko keliru dalam pemilihan.

    0lternatif pembelian yang telah diidentifikasikan, dinilai dan diseleksi

    menjadi alternatif pembelian yang dapat memenuhi dan memuaskan

    kebutuhan serta keinginannya. 0dapun kriteria evaluasi menyangkut

    ciri-ciri produk pemberian bobot yang penting pada ciri-ciri relevan,

    kepercayaan terhadap merk, fungsi utilitas dan sikap konsumen ke arah

    alternatif merk melalui informasi tertentu.

    d. "eputusan membeli

    "eputusan membeli disini merupakan proses dalam pembelian yang

    nyata. adi setelah melakukan tahap-tahap di atas, maka konsumen

    harus mengambil keputusan apakah membeli atau tidak. Bila

    konsumen memutuskan untuk membeli, konsumen akan menjumpai

    serangkaian keputusan yang harus diambil menyangkut jenis produk,

    merk, penjual, kualitas, /aktu pembelian dan cara pembayarannya.

    "eputusan membeli ini sangat dipengaruhi oleh sikap orang lain dan

    faktor-faktor situasional yang tidak diinginkan seperti pendapatan

    keluarga yang diharapkan dan manfaat yang diharapkan dari produk

    tersebut. Sehingga menghasilkan keputusan membeli.

    e. Perilaku setelah pembelian

    Setelah membeli suatu produk, konsumen akan mengalami suatu

    tingkat kepuasan atau tidak puas. ika konsumen merasa puas mereka

    akan memperhatikan suatu kemungkinan besar untuk membeli produk

    tersebut pada kesempatan lain. Disamping itu ada konsumen merasa

    1

  • 5/28/2018 TEORI PEMASARAN

    27/27

    tidak puas setelah pembelian, hal ini terjadi karena harga produk

    tersebut terlalu mahal, atau kemungkinan karena tidak sesuai dengan

    keinginan atau persepsi sebelumnya. Untuk mengurangi jumlah

    konsumen yang tidak puas setelah pembelian tersebut, perusahaan

    harus melihat dan bertindak dengan menekankan pada segi-segi

    tertentu yang diunggulkan atau servis tertentu dari pelayanannya.

    1&