Upload
juni-putri
View
349
Download
4
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Tugas RPP SMA Kelas 1 Semester 1
PerencanaanPembelajaran
RPP SMA Kelas X Semester 1
OLEH :
Kelompok 4
Devi Yulianti : 2411.035
Yohanna : 2411.041
Ira Yusma Wardesi : 2411.050
Juni Putri : 2411.054
Fajri Rahmat : 2411.060
Dosen Pembimbing :M. Imamuddin M.Pd
Prodi Pendidikan Matematika Jurusan Tarbiyah
STAIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
2013/2014
RENCANA PELAKSANAAN PENBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 1 ( pertama )
Jumlah Pertemuan : 3 x 45’( 1 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pngkat, akar, logaritma
C. Kompetensi Dasar:
1.1Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma
D. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Menyederhanakan bentuk suatu bilangan berpangkat
2. Mengubah bentuk pangkat negatif ke pangkat positif, dan sebaliknya.
3. Mengubah suatu bilangan kebentuk notasi ilmiah, dan sebaliknya.
E. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami konsep bilangan berpangkat bulat positif
2. Memahami pangkat nol dan pangkat bulat positif
3. Mengubah bentuk pangkat bulat negatif menjadi pangkat bulat positif dan
sebaliknya
4. Memahami sifat-sifat pangkat bulat positif
F. Materi Ajar
A. Konsep.
1. Bentuk Pangkat
Defenisi: Apabila n bilangan bulat positif dan a bilangan real maka :
an= a x a x a x a . . . x a
n factor
2. Pangkat nol dan pangkat bilangan bulat negatif
Defenisi:
a. Untuk setiap a bilangan real bukan nol maka a0 = 1
b. Jika n bilangan bulat positif dan a bilangan real bukan 0 maka a−n= 1
an
3. Sifat-sifat pangkat bulat positif
untuk a dan b bilangan nyata serta m dan n bilangan bulat positif berlaku
sifat – sifat berikut :
am x an = am + n
am : an = am – n ; m ¿ n
( am )n = am x n
(a x b)n = an x bn
(ab
)n = an
bn
Untuk sembarang a bilangan nyata tidak nol, berlaku :
an x am = am + n
a0 x am = am
apabila am≠ 0, maka a0 x am = am benar hanya jika a0 = 1.
am≠ 0 sama artinya dengan a ≠0.
Didefinisikan pangkat nol sebagai berikut.
Dengan memperluas penggunaan sifat am
an = am – nberlak untuk sembarang m dan
n bilangan bulat positif, diperoleh pengertian pangkat negative.
1
an = a0
an = a0 – n = a- n
Maka didefinisikan pangkat negatif sebagai berikut :
Jika n bilangan bulat dan a ≠ 0, maka a-n = 1
an
Dalam penulisan menggunakan notasi ilmiah atau bentuk baku, sebuah bilangan
dinyatakan dalam bentuk :
a x 10n
Jika a≠0, maka a0 = 1
dengan 1 ≤ a ¿ 10 dan n bilangan bulat.
B. Fakta.
1. Sederhanakanlah :
a. 3p.4p2.2p3 = ( 3.4.2)p1+2+3 = ( 24 )p6
b. (a2b-3).(a-3b5) = (a2+(-3)).(b(-3)+5) = (a-1b2)
c. (22 p−1
8q3 )2 = (22.2 p−1.2
82q3.2 ) = (24 p−2
82 q6 ¿
2. a. Ubahlah kedalam bentuk pangkat positif :
No Pangkat
negative
Pangkat positif
1 4-9 1
49
2 3 p−2
2 q−4
3
2 q4 p2
3(4 a−3 b3
c−5 ¿2 ( 16 b6 c10
a4 )
b. ubahlah kedalam bentuk pangkat negatif :
No Pangkat positif Pangkat negatif
1 1
a8a−8
2 23
a6(2a¿-3
3 57 : 510 5-3
3. Ubahlah kedalam bentuk notasi ilmiah :
1. 520 = 5,2 x 102
2. 0,000175 = 1,75 x 10-4
3. 0,000008374 = 8,374 x 10-6
G. Alokasi Waktu
Waktu Kegiatan Pembelajaran
TM 135’ Guru menjelaskan materi disertai contoh
soal.
PT 50’ Guru membimbing siswa mengerjakan soal
latihan.
KMTT 75’ Siswa diberi pekerjaan rumah(PR)
H. Metode Pembelajaran
Metode yang di pakai adalah kombinasi metode ceramah, tanya jawab, pemberian
tugas, ekspositori,dengan pendekatan pemahaman konsep dan pendekatan proses.
I. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kegiatan pembelajaran
waktuGuru Siswa
Satu
(pertama)
Kegiatan awal :
a. Berdo’a sebelum
belajar(religious)
b. Menanyakan kehadiran siswa.
1. apersepsi :
Mengaitkan materi yang
akan dipelajari dengan
mengulang materi
sebelumnya yang telah
dipelajari.
Menanyakan kepada siswa
materi yang akan diberikan
guna melihat apakah ada di
pelajari oleh siswa materi
selanjutnya.(tanggung
jawab)
2. motivasi
Siswa berdo’a sebelum
belajar.
Siswa mendengarkan
keterangan guru.
Siswa mendengarkan
motivasi yang
diberikan guru.
Siswa mendebgarkan
keterangan guru
tentang indikator dan
tujuan yang akan
dicapai.
10’
Apabila materi ini dikuasai
dengan baik maka siswa
akan dapat menyelesaikan
materi yang akan
diberikan.
3. indikator dan tujuan
4. Menyampaikan indikator
dan tujuan yang akan
dipelajari (tanggung
jawab)
Kegiatan inti :
a. Eksplorasi
1. pendidik menjelaskan
tentang bentuk dari
bilangan berpangkat bulat
positif,negatif, dan
nol(tanggung jawab)
2. pendidik menjelakan sifat
– sifat dari bilangan
berpangkat(tanggung
jawab)
3. pendidik memberikan
contoh tentang bilangan
berpangkat dan bagaimana
mengubah bilangan
berpangkat positif ke
dalam bentuk bilangan
berpangkat negatif, dan
a. Eksplorasi
1. Peserta didik
mendiskusikan
tentang bilangan
berpangkat bulat
positif, negatif, dan
nol.( demokratis,
komutatif)
2. Peserta didik dapat
menyebutkan sifat
– sifat dari
bilangan
berpngkat(kerja
keras,kreatif,rasa
ingin tahu)
3. Peserta didik dapat
menyelesaikan soal
110’
sebaliknya.(tanggung
jawab,kerja keras)
4. Pendidik menjelskan
bagaimana cara mengubah
suatu bilangan ke dalam
bentuk notasi
ilmiah(tanggung
jawab,kerja sama)
yang diberikan
oleh pendidik
dalam bentuk
bilangan
berpangkat dan
mengubah suatu
bilangan kedalam
bentuk notasi
ilmiah(tanggung
jawab,kerja
keras,kreatif)
b. Elaborasi
1. Pendidik meminta peserta
didik untuk
mendiskusikan materi
yang telah di berikan
2. Pendidik membagi peserta
didik kedalam kelompok –
kelompok untuk
mendiskusikan latihan
yang diberikan
b. Elaborsi
1. Peserta didik dibagi
kedalam kelompok
(masing – masing
kelompok terdiri atas
3-4 orang)
2. Masing – masing
kelompok
mendiskusikan
latihan atau soal
tentang bilangan
berpangkat dan
notasi ilmiah
3. (demokrasi,kreatif,
komunikasi)
4. Masing – masing
kelompok mampu
menyelesaikan dan
memahami persolan
yang diberikan(rasa
ingin tahu, kreatif)
c. Konfirmasi
1. Pendidik meminta
perwakilan dari peserta
didik untuk menyelesaikan
soal latihan yang
diberikan didepan kelas
2. Pendidik memberikan
bimbingan kepada peserta
didik apabila terdapat
beberapa kendala
3. Pedidik memberikan
penekanan terhadap poin –
poin penting yang harus
dipahami
c. Konfirmasi
1. Perwakilan dari
peserta didik untuk
menyelesaikan soal
latihan yang
diberikan,
sedangkan yang
lain (tanngung
jawab)memperhatik
annya.
2. Peserta didik di
bawah bimbingan
pendidik
menyelesaikan
latihn dan apabila
masih ada terdapat
peserta didik yang
belum dapat
menjawab dengan
benar , aka
pendidik langsung
memberikan
bimbingan
Kegiatan penutup :
a. Mengarahkan peserta didik
untuk membuat rangkuman
b. Memberikan PR
a. Peserta didik
menyimpulkan
hasil pembelajaran
15
J. Sumber Pembelajaran
1. Matematika SMA untuk KLS X, Sri Kurnianingsih dkk, Gelora aksara
2. Matematika 1 SMA/MA, Sunardi dkk, Bumi Aksara
3. Matematika untuk SMA kelas X, B.K. Noormandiri
4. Matematika SMA/MA Kelas X, Kartini dkk, Intan Pariwara.
K. Penilaian
1. Jenis tagihan
Tugas individu
2. Bentuk tagihan
Tes tertulis
Uraian
3. Contoh instrument
1. Sederhanakanlah x7 : x2 = x7-2 = x5
2. Nyatakanlah nilai berikut dalam pangkat positif dan sederhanakan :
( p3q-2) x (p-5q-1) = (p3+(-5)) x (q-2+(-1))
= (p-2q-3)
3. Nyatakan bilangan berikut dalam notasi ilmiah :
0,0000002578 = 2,578 x 10-7
L. Pedoman Penilaian
Nomor soal 1 2 3
Skor maxsimum 3 4 3
Skor perolehan
Nilai (N) = Jumlah skor perolehan x 100%
Jumlah skor maksimum
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 2 ( kedua )
Jumlah Pertemuan : 2 x 45 ( 1 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, logaritma.
C. Kompetensi Dasar:
1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma.
D. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1.1.1. Mengidentifikasi apakah suatu bilangan termasuk bilangan rasional atau
bilangan irrasional.
E. Tujuan Pembelajaran:
1. Agar siswa dapat membedakan suatu bilangan yang termasuk kedalam bilangan
bilangan rasional atau irrasional.
F. Materi Ajar
A. Konsep
Bilangan rasional yaitu bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk ab
dengan a
dan b bilangan bulat dan b ≠ 0
Bilangan rasional dan tidak rasional merupakan bagian dari bilangan nyata. Selain
bilangan nyata, dikenal bilangan khayal ( imajiner ) yaitu bilangan yang tidak
nyata. Lambang dari bilangan khayal yaitu :
i = √−1
B. Fakta
1. √4 = 2 = 21
2. 0,8 = 8
10
3. √2 = 1,414213562.
G. Alokasi Waktu
Waktu Kegiatan Pembelajaran
TM 90’ 5. Guru menjelaskan materi
disertai contoh soal.
PT 50’ 6. Guru membimbing siswa
mengerjakan soal latihan.
KMTT 45’ 7. Siswa diberi pekerjaan
rumah(PR)
H. Metode Pembelajaran
Metode : Tanya jawab, pemberian tugas, dengan pendekatan pemahaman konsep dan
pendekatan proses.
I. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kegiatan pembelajaran
waktuGuru Siswa
Dua Kegiatan awal :
1. Berdo’a sebelum
belajar(religious)
2. menanyakan kehadiran
siswa.
a. apersepsi :
menanyakan kepada
siswa materi
sebelumnya dan
mengaitkan dengan
materi yang akan
dipelajari selanjutnya.
b. Motivasi
1. siswa berdo’a sebelum
belajar
2. siswa mendengarkan
keterangan guru
3. siswa mendengarkan
motivasi yang diarahkan
guru.
4. siswa mendengarkan
keterangan guru tentang
indikator dan tujuan
yang akan dicapai.
10’
apabila materi ini
dikuasai dengan baik
maka peserta didik
dapat menyelesaikan
materi tentang bilangan
rasional dan irrasional
c. indikator dan tujuan
Guru menyampaikan
indikator dan tujuan
yang akan
dipelajari(tanggung
jawab)
Kegiatan inti :
a. Eksplorasi
1. Pendidik menjelaskan
tentang pengertian
bilangan rasional dan
irrasional
2. Pendidik memberikan
contoh yang termasuk
bilangan rasional dan
biangan irrasional
Kegiatan inti:
a. Eksplorasi
1. Peserta didik dapat
membedakan mana
yang terasuk
bilangan rasional
atau irrasional
(kreatif)
2. Peserta didik mampu
mengelompokkan
bilangan irrasional
dan rasional(rasa
ingin tahu dan
kreatif)
70’
b. Elaborasi
1. Pendidik memberikan
soal latihan kepada
b. Elaborasi
1. Peserta didik
mengerjakan latihan
peserta didik
2. Pendidik memberikan
kesempatan kepada
peserta didik untuk
berdiskusi dengan
teman sebangku
yang diberikan oleh
peserta
didik(tanggung
jawab)
2. Peserta didik
membahas beberapa
soal latihan dan
berdiskusi dengan
teman sebangku
(kreatif,kerja sama)
c. konfirmasi
1. Perwakilan peserta
didik, sedangkan yang
lain memperhatikannya
2. Pendidik membahas
bersama peserta didik
latihan yang di berikan
3. Pendidik memberikan
penekanan terhadap
point – point penting
c. Konfirmasi
1. Peserta didik
menyelesaikan soal
latihan yang di
berikan
pendidik(tanggung
jawab,kerja
sama,kreatif,demokr
atis)
Kegiatan penutup
a. Menyimpulkan hasil
pembelajaran
b. Memberikan tugas / PR
a. Menyimpulkan hasil
pembelajaran10’
J. Sumber atau Bahan Pelajaran
1. Matematika untuk SMA kelas X, B.K. Noormandiri
2. Matematika SMA/MA Kelas X, Kartini dkk, Intan Pariwara
K. Penilaian
1. Jenis tagihan
Tugas individu
2. Bentuk tagihan
Tes tertulis
Uraian
3. Contoh instrument
1. Kelompokkan bilangan berikut kedalam bilangan rassional dan bilangan
irrasional
a. √7 c. 3√8
b. √12 d. √49
Jawab :
Bilangan rasional : c dan d
Bilangan irrasional : a dan b
4. Pedoman penilaian
Nomor soal A B
Skor Maksimum 5 5
Skor Perolehan
Nilai (N) = Jumlah Skor Perolehan X 100 %
Jumlah Skor Maksimum
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 3 ( ketiga )
Jumlah Pertemuan : 3 x 45 ( 1 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, logaritma.
C. Kompetensi Dasar:
1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma
D. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Melakukan operasi aljabar pada bentuk akar
E. Tujuan Pembelajaran:
1. peserta didik dapat melakukan operasi aljabar pada bentuk akar
F. Materi Ajar
A. Konsep
Diketahui n bilangan bulat dan n ≥ 2.
x disebut akar pangkat ke – n dari a apabila xn = a
x = n√a apabila xn = a
untuk n bilangan bulat dan n ≥ 2 berlaku : a1/n = n√a
Rumus – rumus yang digunakan pada operasi aljabar adalah :
an√c + bn√c = ( a + b )n√c
an√c - bn√c = ( a – b )n√c
bn√a x dn√c = bdn√ac → ba1/n x dc1/n = bd(ac)1/n
b n√a
d n√c = b
dn√ a
c →
badc
= bd
(ac
)1/n
Dimana n√a dann√c ada nilainya dan n bilangan bulat positif lebih dari atau sama
dengan dua.
B. Fakta
1. 2√27 + 3√48 - 4√75 = 2√9.3 + 3√16.3 - 4√25.3
= 2.3√3 + 3.4√3 - 4.5√3
= 6√3 + 12√3 - 20√3
= 18√3 - 20√3
= -2√3
2. √3 x √2 = √6
3. 5√6 (√2 - 3√3 = 5√12 - 15√18
= 5√4.3 - 15√9.2
= 10√3 - 45√2
4. (8√3 - 2√3)2 = (8√3)2 – 2.8√3 . 2√3 + (2√3)2
= 64√9 - 32√9 + 4√9
= 192 – 96 + 12
= 108
G. Alokasi Waktu
Waktu Kegiatan Pembelajaran
TM 135’ d. Guru menjelaskan materi disertai contoh
soal.
PT 50’ e. Guru membimbing siswa mengerjakan
soal latihan.
KMTT 75’ f. Siswa diberi pekerjaan rumah(PR)
H. Metode Pembelajaran
Metode : Tanya jawab, diskusi kelompok
I. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kegiatan pembelajaran
waktuGuru Siswa
Tiga Kegiatan awal
a. Berdo’a sebelum
belajar(religious)
b. menanyakan kehadiran
siswa.
1. apersepsi :
mengingat kembali
mengenai bentuk akar
membahas PR
2. Motivasi
apabila materi ini
dikuasai dengan baik
maka peserta didik
dapat menentukan hasil
operasi aljabar pada
bentuk akar.
10’
Kegiatan inti :
a. Eksplorasi
1. Peserta didik diberikan
stimulus berupa
pemberian materi
secara garis besar oleh
pendidik ( selain itu
misalkan dalam bentuk
lembar kerja, tugas
a. Eksplorasi
1. Peserta didik
menanggapi
stimulus yang
diberikan oleh
pendidik dan
mendiskusikan
dengan peserta
110’
mencari materi dari
buku paket atau
penunjang lain)
mengenai cara
melakukan operasi
aljabar pada bentuk
akar
didik yang lain
(rasa ingin tahu)
2. Peserta didik dapat
memahami operasi
pada bentuk
aljabar
b. Elaborasi
a) Pendidik membagi
peserta didik atas
beberapa kelompok
b) Pendidik meminta
peserta didik
mendiskusikan materi
yang telah diberikan
c. Elaborasi
a) Peserta didik
dikondisikan dalam
beberapa kelompok
diskusi dengan
masing – masing
kelompok terdiri
dari 3 – 5 orang.
(kerja sama)
b) Dalam kelompok
peserta didik
berdiskusi
mengenai cara
menentukan hasil
operasi aljabar
( penjumlahan,
pengurangan,
perkalian,
pembagian)(kerja
sama,rasa ingin
tahu)
d. Konfirmasi e. Konfirmasi
a) Masing – masing
kelompok diminta
untuk menyampaikan
hasil diskusinya
b) Pendidik memberikan
penekanan konsep
terhadap hasil diskusi
c) Pendidik dan peserta
didik sama – sama
membahas soal yang
diberikan apabila
terdapat benturan
a) Disaat satu
kelompok
menyampaikan
hasil diskusinya
maka kelompok
lain
menanggapinya.
b) Peserta didik
mengkomunikasika
n secara lisan atau
mempresentasikan
cara menentukan
hasil operasi
aljabar
Pada bentuk akar
dengan
mengaplikasikan
rumus – rumus
bentuk akar .
(demokrasi,kerja
sama,kreatif,)
Kegiatan penutup
a) Pendidik melakukan
refleksi
b) Pendidik memberikan
kesimpulan akhir dari
yang telah selesai
dipelajari
a) Menyimpulkan
hasil pembelajaran
b) Peserta didik
melakukan refleksi
15’
c) Memberikan tugas / PR
J. Sumber atau Bahan Pelajaran
1. Matematika untuk SMA kelas X, B.K. Noormandiri
2. Matematika SMA/MA Kelas X, Kartini dkk, Intan Pariwara
K. Penilaian
1. Jenis tagihan
Tugas kelompok
2. Bentuk tagihan
Tes tertulis
Uraian
3. Contoh instrument
1. Nyatakanlah dalam bentuk akar yang sederhana :
4√6 + √24 - √54 = 4√6 + √6.4 – √9.6
= 4√6 + 2√6 - 3√6
= 3√6
2. ( 3√5 + 2√2 )2 = (3√5)2 + 2.3√5 . 2√2 + ( 2√2 )2
= 9√25 + 12√10 + 4√4
= 45 + 12√10 + 8
= 53 + 12√10
3. 3√100 x 3√20 = 3√100 x20
= 3√2000
= 3√1000 x2
= 3√1000 3√2
= 103√2
4. Pedoman penilaian
Nomor soal 1 2 3
Skor Maksimum 2 3 5
Skor Perolehan
Nilai (N) = Jumlah Skor Perolehan X 100 %
Jumlah Skor Maksimum
RENCANAAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 4 ( keempat )
Jumlah Pertemuan : 2 x 45 ( 1 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, logaritma.
C. Kompetensi Dasar:
1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma
D. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Merasionalkan penyebut pecahan yang berbentuk akar.
E. Tujuan Pembelajaran:
1. peserta didik dapat merasionalkan penyebut pecahan yang berbentuk akar.
F. Materi Ajar
A. Konsep
Proses mengubah penyebut yang memiliki bentuk akar menjadi penyebut tanpa
memiliki bentuk akar disebut merasionalkan penyebut
Sifat – sifat untuk merasionalkan penyebut :
√a x √a = ( √a )2 = a
¿ ) – (a−√b) = (a)2 – (√b)2 = a2 – b
¿ + √b ) ( √a - √b ) = ( √a )2 – ( √b )2 = a – b
a. Bentuk a
√b
Caranya : pembilang dan penyebut dikalikan dengan bentuk akar pada
penyebut, yaitu √b
b. Bentuk c
a+√b atau
ca−√b
Caranya : pembilang dan penyebut dikalikan dengan akar sekawan dari
penyebut
c. Bentuk c atau c
√a + √b √a - √b
Caranya : pembilang dan penyebut dikalikan dengan akar sekawan dari
penyebut
Akar sekawan dari a + √b adalah a - √b dan sebaliknya
Akar sekawan dari √a + √b adalah √a - √b dan sebaliknya.
C. Fakta
Rasionalkanlah :
1.2
√5 =
2
√5 .
2
√5 =
2√55
2.9
5√3 =
9
5√3 .
√3√3
= 9√315
= 35√3
3.2
2+√3 =
2
2+√3 x
2−√32−√3
= 2¿¿
= 4−2√3
1
=4−2√3
4. 2 = 2 x √7 + √3
√7-√3√7 - √3√7 + √3
= 2
7−3¿ + √3 )
= 24
(√7 + √3 )
=12
(√7 + √3 )
G. Alokasi Waktu
Waktu Kegiatan Pembelajaran
TM 90’ 2. Guru menjelaskan materi disertai contoh
soal.
PT 50’ 3. Guru membimbing siswa mengerjakan
soal latihan.
KMTT 45’ 4. Siswa diberi pekerjaan rumah(PR)
H. Metode Pembelajaran
Metode : Tanya jawab, pemberian tugas
I. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kegiatan pembelajaran
waktuGuru Siswa
Empat (4) Kegiatan awal
a.Berdo’a sebelum
belajar(religious)
b.menanyakan kehadiran
siswa.
1. apersepsi :
a. mengingat kembali
mengenai bilangan rasional
dan pembilang serta
penyebut suatu pecahan
b. membahas PR
Motivasi : apabila materi ini
dikuasai dengan
baik,maka peserta
didik dapat
merasionalkan
penyebut pecahan
pada bentuk akar
10’
Kegiatan inti :
a. Eksplorasi
a) Pendidik menjelaskan
bagaimana sifat – sifat
untuk merasionalkan
penyebut.
b) Pendidik memberikan
beberapa contoh dalam
menyelesaikan soal
merasionalkan
penyebut pecahan yang
berbentuk akar
b. Eksplorasi
a) Peserta didik
mampu memahami
cara untuk
merasionalkan
penyebut yang
berbentuk akar
b) Pendidik mampu
memyelesaikan
soal yang diberikan
melalui contoh soal
yang telah
diselesaikan oleh
pendidik
70’
c. Elaborasi
a) Pendidik memberikan
beberapa soal latihan
yang harus diselesaikan
oleh peserta didik
b) Pendidik meminta
peserta didik untuk
mendiskusikan berdua
dengan teman sebangku
c) Pendidik meminta
peserta didik untuk
mengerjakan nya
kedepan dan yang lain
meperhatikannya,
d. Elaborasi
a) Peserta didik
mengerjakan
beberapa soal
latihan yang
diberikan oleh
pendidik .(kreatif,
rasa ingin tahu)
b) Peserta didik
mendiskusikan
dengan teman satu
tempat duduk
untuk
menyelesaikan soal
latihan yang
diberikan pendidik
sebagai tugas
individu berupa
uraian
singkat(kerja sama)
c) Pendidik dan pesrta
didik bersama –
sama membahas
soal latihan yang
telah dikerjakan
e. Konfirmasi
a) Pendidik memberikan
penekanan terhadap
poin – pon penting
yang harus dipahami
oleh peerta didik
f. Konfirmasi
a) Peserta didik dapat
menyelesaikan
semua soal latihan
yang diberikan
oleh peserta didik
yang dapat dilihat
dengan mampu nya
peserta didik maju
untuk membahas
soal dan teman
yang lain
memperhatikan
Kegiatan penutup
a) Pendidik
a) Peserta didik
membuat
rangkuman dari
10’
menyimpulkan ateri
pembelajaran yang
telah dipelajari
b) Pendidik melakukan
refleksi
c) Pendidik memberikan
PR berkaitan dengan
materi perasionalan
penyebut pecahan
bentuk akar dari soal –
soal latihan yang ada di
buku panduan
materi mengenai
perasionalan
penyebut suatu
pecahan yang
berbentuk akar
b) Peserta didik
melakuka refleksi
J. Sumber atau Bahan Pelajaran
1. Matematika untuk SMA kelas X, B.K. Noormandiri
2. Matematika SMA/MA Kelas X, Kartini dkk, Intan Pariwara
K. Penilaian
1. Jenis tagihan
Tugas kelompok
2. Bentuk tagihan
Tes tertulis
Uraian
3. Contoh instrumen
L. Pedoman penilaian
Nomor soal 1 2 3
Skor Maksimum 2 3 5
Skor Perolehan
Nilai (N) = Jumlah Skor Perolehan X 100 %
Jumlah Skor Maksimum
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 5 ( kelima )
Jumlah Pertemuan : 3 x 45 ( 1 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, logaritma.
C. Kompetensi Dasar:
1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma
D. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Mengubah bentuk akar kebentuk pangkat dan sebaliknya.
2. Mengubah pangkat pecahan negatife menjadi pangkat pecahan positif
3. Menyelesaikan persamaan pangkat sederhana dengan bilangan pokok sama
E. Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik dapat mengubah bentuk akar kebentuk pangkat, dan sebaliknya.
2. Peserta didik dapat mengubah pangkat pecahan negatife menjadi pangkat pecahan
positif.
3. Peserta didik dapat menyelesaikan persamaan pangkat sederhana ( persamaan
eksponen ) dengan bilangan pokok yang sama.
F. Materi Ajar
A. Konsep
Diketahui n bilangan bulat dan n ≥ 2.
x disebut akar pangkat ke – n dari a apabila xn = a
x = n√a apabila xn = a
untuk n bilangan bulat dan n ≥ 2 berlaku : a1/n = n√a
apabila a dan b bilangan nyata positif serta m dan n bilangan bulat positif lebih
dari atau sama dengan 2, maka berlaku sifat – sifat berikut:
No Bentuk Pangkat Pecahan Bentuk Akar
1a1/m x a1/n = a1/m + 1/n = a
n+mmn
m√a x n√a = mn√an+m
2 a1m : a
1n = a1/m – 1/n = a
n−mmn
m√a : n√a = mn√an−m
3 ¿ =a1/m x 1/n = a1
mnn√m√a = mn√a
4 (ab¿¿1n = a
1n x b
1n
n√ab = n√a x n√b
5 (ab¿¿
1n =
a1n
b1n
n√ ab
= n√an√b
6 a−1n = (a
1n)-1 =
1
a1n =
1n√a
7a
mn = (a
1n ¿m = (n√a¿m atau
amn = (am¿
1n = (n√a¿m
Menyelesaikan persamaan bilangan berpangkat sederhana dengan bilangan pokok yang
sama dapat diselesaikan dengan menggunakan sifat :
B. Konsep
1. 42 X+1 = 64
↔ (4 ¿¿2 X+1 = 43 ↔ 2x +1 = 3 ↔ 2x = 2
Jadi, x = 1
2. 337 = 7√33
Jika a f (x) = a p dengan a ∈ R (a ≠ 0 dan a ≠ 1) maka f(x) = p
G. Alokasi Waktu
Waktu Kegiatan Pembelajaran
TM 135’ 5. Guru menjelaskan materi disertai contoh soal.
PT 50’ 6. Guru membimbing siswa mengerjakan soal
latihan.
KMTT 75’ 7. Siswa diberi pekerjaan rumah(PR)
H. Metode pembelajaran
Tanya jawab, pemberian tugas
I. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kegiatan pembelajaran
waktuGuru Siswa
Lima (5) Kegiatan awal
a.Berdo’a sebelum belajar
(religious)
b.menanyakan kehadiran siswa.
1. apersepsi :
a. mengingat kembali mengenai
bilangan rasional dan
pembilang serta penyebut
suatu pecahan
b. membahas PR
Motivasi : apabila materi ini
dikuasai dengan
baik,maka peserta didik
dapat mengubah bentuk
10’
akar kebentuk
pangkat,dan
sebaliknya. Mengubah
pangkat pecahan
negative menjadi
pangkat pecahan
positif, dan
menyelesaikan
persamaan pangkat
sederhana ( persamaan
eksponen ) dengan
bilangan pokok yang
sama.
Kegiatan inti :
a. Eksplorasi
a) Pendidik menjelaskan
materi yang akan
dipelajari dan beberapa
sifat – sifat yang harus
dipahami dalam mengubah
bentuk akar kebentuk
pangkat,dan
sebaliknya,mengubah
pangkat pecahan negative
menjadi pangkat pecahan
positif, menyelesaikan
persamaan pangkat
sederhana dengan bilangan
pokok sama.
b. Eksplora
si
a) Peserta didik
mampu
memahami cara
mengubah
bentuk akar
kebentuk
pangkat dan
sebaliknya,
mengubah
pangkat pecahan
negatif menjadi
pangkat pecahan
110’
b) Pendidik memberikan
beberapa soal latihan yang
berhubungan dengan
materi yang sedang
dipelajari
positi,
menyelesaikan
persamaan
pangkat
sederhana
dengan bilangan
pokok
sama(rasa ingin
tahu)
b) Peserta didik
lebih dapat
memahami
materi dengan
beberapa contoh
sol yang
diberikan
c) Peserta didik
ikut berperan
aktif dalam
menyelesaikan
contoh sol yag
diberikan
pendidik
c. Elaborasi
a) Pendidik memberikan
beberapa soal latihan yang
harus diselesaikan oleh
peserta didik
b) Pendidik meminta peserta
didik untuk mendiskusikan
d. Elaboras
i
a) Peserta didik
mengerjakan
beberapa soal
latihan yang
diberikan oleh
berdua dengan teman
sebangku
c) Pendidik meminta peserta
didik untuk mengerjakan
nya kedepan dan yang lain
meperhatikannya,
pendidik .(rasa
ingin
tahu,kreatif)
b) Peserta didik
mendiskusikan
dengan teman
satu tempat
duduk untuk
menyelesaikan
soal latihan
yang diberikan
pendidik
sebagai tugas
individu berupa
uraian
singkat(kerja
sama)
c) Pendidik dan
pesrta didik
bersama – sam
membahas soal
latihan yang
telah dikerjakan
(kerja sama)
e. Konfirmasi
a) Pendidik memberikan
penekanan terhadap poin –
pon penting yang harus
dipahami oleh peerta didik
f. Konfirm
asi
b) Peserta didik
dapat
menyelesaikan
sua soal latihan
yang diberikan
oleh peserta
didik yang dapat
dilihat dengan
mampu ny
pesrta didik
maju untuk
membahas soal
dan teman yang
lain
memperhatikan
Kegiatan penutup
a) Pendidik menyimpulkan
ateri pembelajaran yang
telah dipelajari
b) Pendidik melakukan
refleksi
c) Pendidik mengingatkan
peserta didikbhwa untuk
pertemuan berikutnya
akan diadakan ulangan
harian 1
a) Peserta didik
membuat
rangkuman dari
materi yang
telah selesai
dipelajari
b) Peserta didik
melakuka
refleksi
15’
J. Sumber atau Bahan Pelajaran
1. Matematika untuk SMA kelas X, B.K. Noormandiri
2. Matematika SMA/MA Kelas X, Kartini dkk, Intan Pariwara
I. Penilaian
1. Jenis tagihan
Tugas kelompok
2. Bentuk tagihan
Tes tertulis
Uraian
3. Contoh instrument
Rasionalkanlah penyebut pecahan berikut :
1.2+√23−√7
= 2+√23−√7
x 3+√73+√7
= −32
+ 2√7 + 3√2 + √14
4. Pedoman penilaian
Nomor soal 1 2 3
Skor Maksimum 2 3 5
Skor Perolehan
Nilai (N) = Jumlah Skor Perolehan X 100 %
Jumlah Skor Maksimum
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 6 ( keenam )
Jumlah Pertemuan : 2 x 45 ( 1 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, logaritma.
C. Kompetensi Dasar:
1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma
D. Indikator Pencapaian Kompetensi: ( ulangan harian 1)
1. Menyederhanakan bentuk suatu bilangan berpangkat
2. Mengubah bentuk pangkat negative ke pangkat positif dan sebaliknya
3. Mengubah suatu bilangan kebentuk notasi ilmiah dan sebaliknya
4. Mengidentifikasi apakah suatu bilangan termasuk bilangan rasional atau
irrasional
5. Melakukan operasi aljabar pada bentuk akar
6. Merasionalkan penyebut pecahan yang berbentuk akar
7. Mengubah bentuk akar kebentuk pangkat dan sebaliknya
8. Mengubah pangkat pecahan negatife menjadi pangkat pecahan positif
9. Menyelesaikan persamaan pangkat sederhana dengan bilangan pokok sama
E. Tujuan Pembelajaran:
1. Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal ulangan yang diberikan dengan
baik
F. Metode Pembelajaran
Metode : Mengerjakan soal ulangan secara individu.
G. Alokasi Waktu
Waktu Kegiatan Pembelajaran
TM 90’ 8. Guru menjelaskan materi disertai contoh soal.
PT 50’ 9. Guru membimbing siswa mengerjakan soal
latihan.
KMTT 45’ 10. Siswa diberi pekerjaan rumah(PR)
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kegiatan pembelajaran
waktuGuru Siswa
Enam (6) Kegiatan awal
a.Berdo’a sebelum ulangan (nilai
religious)
b.menanyakan kehadiran siswa.
1. apersepsi :
a. mengingat kembali mengenai
materi yang telah dipelajari
yang akan di ujikan dala
ulangan harian
Motivasi : apabila materi ini
dikuasai dengan
baik,maka peserta didik
5’
dapat menyelesaikan
soal ulangan yang
diberikan
Kegiatan inti :
a. Eksplorasi
a) Peserta didik diminta
untuk menyiapkan kertas
ulangan dn peralatan tulis
secukupnya diatas meja
karena akan diadakan
ulangan harian
b) Peserta didik dibacakan
peraturan atau tata tertib
mengerjakan soal ulangn
b. Eksplorasi
a) Peserta didik
menyiapkan
segala kebutuhan
yang diperlukan
dalam
melaksanakan
ulangan
80’
c. elaborasi
a) pendidik menbagikan soal
ulanngan kepada peserta
didik
a) pserta didik
mengerjakan
dengan tertib soal
ulangan yang
telah dibagikan
oleh peserta didik
d. konfirmasi
a) peserta didik diingatkan
mengenai waktu
pengerjaan soal ulangan
harian, serta diberi
peringatan – peringatan
bahwa ada sanksi bila
b) peserta didik
memperhatikan
batas waktu
mengerjakan soal
ujian dan
mengumpulkanny
a tepat waktu
peserta didik mencontek
Kegiatan penutup
e. guru
mengumpulkan
kertas ulangan jika
waktu pengerjaan
soal ulangan harian
telah selesai
f. peserta didik
diingatkan untuk
mempelajari materi
berikutnya
5’
I. Soal Ulangan
1. Ubahlah kedalam bentuk pangkat positif
a.1
10−4
b. ¿
c. a−7 b5 c−9 : 10−10 c7 d−6
2. Sederhanakan bentuk akar berikut :
a. √8+2√15
b. √6−√32
3. Tentukanlah nilai x pada persamaan – persamaan berikut :
a. 4 x = 64
b. (0,5)2x +1= 4 x−2
Kunci Jawaban :
1. Ubahlah kedalam bentuk pangkat positif
a .1
10−4 = 104 = 10000
b .¿ = 1
ab
¿m¿ =
1
am
bm
= bm
am = (ba¿m
c .a−7 b5 c−9 : 10−10 c7 d−6 = a−7 b5 c−9 = 1010. b5. d6
10−10 c7 d−6 a7. C16
2. Sederhanakan bentuk akar berikut :
a .√8+2√15 = √ (5+3 )+¿¿ = √5 + √3
b .√6−√32 = √6−2√8 = √4 - √3
3. Tentukanlah nilai x pada persamaan – persamaan berikut :
a. 4 x = 64
22x = 26
2x = 6
x = 3
b .(0,5)2 x+1= 4 x−2
(12¿x2+1
= 4 x−2
(2−1 ¿x2+1 = 22x−4
-x2 – 1 = 2x – 4
J. Pedoman penilaian
Nomor soal 1 2 3
Skor Maksimum 2 3 5
Skor Perolehan
Nilai (N) = Jumlah Skor Perolehan X 100 %
Jumlah Skor Maksimum
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 7 dan 8
Jumlah Pertemuan : 5 x 45 ( 2 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, logaritma.
C. Kompetensi Dasar:
1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma
D. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Mengubah bentuk pangkat kebentuk logaritma dan sebaliknya
2. Melakukan operasi aljabar pada bentuk logaritma
3. Menentukan logaritma dan anti logaritma dari suatu bilangan dengan tabel yang
bersesuaian atau kalkulator serta menggunakan logarita untuk perhitungan.
E. Tujuan Pembelajaran:
1. Agar peserta didik dapat mengubah bentuk pangkat kebentuk logaritma dan
sebaliknya
2. Agar peserta didik dapat melakukan operasi aljabar pada bentuk logaritma
3. Agar peserta didik dapat menentukan logaritma dan antilogaritma dari suatu
bilangan dengan table yang bersesuaian atau kalkulator serta menggunakan
logaritma untuk perhitungan.
F. Materi Ajar
A. Konsep
PERTEMUAN 7
1. Pengertian logaritma
Jika am = b, maka dikatakan bahwa alog b = m ( dibaca : m adalah logaritma b
terhadap bilangan pokok a)
Dirumuskan :a log x = n artinya x = an untuk a ¿ 0, a ≠ 0, dan x ¿ 0
ket:
a disebut bilangan pokok atau basis logaritma dengan ketentuan 0 ¿ a ¿
1 atau a ¿ 1 ( a ¿ 0 dan a ≠ 1 )
jika a =10, bilangan pokok ini biasanya tidak ditulis, jadi 10 log 2 ditulis
log 2 dimana :
a. x disebut numerus, yaitu bilangan yang dicari logaritmanya
b. n disebut hasil logaritmanya
2. Sifat – sifat logaritma
jika a, b, c bilangan real positif dan a ≠ 1, maka berlaku sifat – sifat berikut :
1. alog a = 1 dan alog 1 = 0
2. alog (b xc ) = alog b + alog c
3. alog (bc) = alog b - alog c
4. alog bm = m x alog b
5. alog b = 1 = clog b , c ≠ 1blog aclog a
6. alog b x blog c = alog c, b ≠ 1
PERTEMUAN 8
A. 1. menentukan nilai logaritma bilangan dengan menggunakan table
Table logaritma yang dimaksud adalah table logaritma untuk bilangan
pokok 10.
Cara membaca table logaritma :
1. Jika diminta untuk menentukan nilai dari log 1,94, maka langkah
pertama adalah mencari dua bilangan pertama dari bilangan yang akan
ditentukan logaritmanya pada kolam N yaitu : 19
2. Selanjutnya mencari bagian decimal (mantis) yang berada pada baris
bilangan 19 dan tepat diangka 4 (kolom ke 6), diperoleh nilai 288
3. Oleh karena angka 1,94 terletak antara 1 dan 10, bagian bulat dari 1,94
adalah 0. Dengan demikian log 1,94 = 0,288
2. menentukan nilai logaritma dengan menggunakan kalkulator
Langkah – langkah yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :
1. Tekan tombol yang bertuliskan “log”
2. Ketik bilangan yang akan dicari nilai logaritmanya
3. Tekan tombol =
3. Penerapan logaritma dalam perhitungan – perhitungan
a. Pemakaian logaritma dalam perkalian dan pembagian
1) log ( a x b ) = log a + log b
2) log ab
= log a – log b
b. pemakaian logaritma pada perpangkatan dan penarikan akar
sifat – sifat logaritma yang digunakan dalam operasi perpangkatan
dan penarikan akar adalahalog bn = n x a log b
4. Anti logaritma
Anti logaritma suatu bilangan merupakan kebalikan dari logaritma suatu
bilangan
B. Fakta
Tekan tombol log Ketik bilangan Tekan tombol =
hasil
PERTEMUAN 7
1. 2log 32 = 2 log 25 = 5
2. 3 log 3√3 = 3 log 31,5
3. 2. 9log 2+ 3. 9log 3 - 9log 36 = 9log 22 + 9log 33 - 9log 36
= 9log 4 + 9log 27 - 9log 36
= 9log4.2736
= 9log 3
= 9log 91/3
= 13
PERTEMUAN 8
1. Hitunglah nilai berikut dengan menggunakan logaritma
a) 4,28 x 15,62
Jawab :
Missal p = 4,28 x 15,62
log p = log (4,28 x 15,62)
log p = log 4,28 + log 15,62
log p = 0,631 + (0,193 + 1)
log p = 1,824
log p = 0,824 + 1
p = antilog 0,824 x antilog 1
p = 6,67 x 101
p = 46,5
G. Metode Pembelajaran
Pertemuan 7
Metode : Tanya jawab, diskusi kelompok
Pertemuan 8
Metode : Tanya jawab, tugas individu.
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 7
Pertemuan Kegiatan pembelajaran
waktuGuru Siswa
Tujuh (7) Kegiatan awal
a.Berdo’a sebelum
belajar(religious)
b.Menanyakan kehadiran siswa.
1. apersepsi
Motivasi : apabila materi ini
dikuasai dengan baik
maka peserta didik
dapat memahami
pengertian dan sifat –
sifat logaritma, dapat
engubah bentuk
pangkat ke bentuk
logaritma dan
sebaliknya, dan
menyelesaikan
operasi aljabar pada
bentuk logaritma
10’
Kegiatan inti :
g. Eksplorasi
a) Peserta didik diberikan
stimulus berupa
pemberian materi secara
garis besar oleh
pendidik ( selain itu
misalkan dalam bentuk
h. Eksplorasi
a) Peserta didik
menanggapi
stimulus yang
diberikan oleh
pendidik dan
110’
lembar kerja, tugas
mencari materi dari
buku paket atau
penunjang lain)
mengenai pengertian
logaritma, sifat – sifat
logaritma ( operasi
aljabar pada bentuk
logaritma )
mendiskusikan
dengan peserta
didik yang lain (rasa
ingin tahu)
b) Peserta didik dapat
memahami sifat –
sifat dan pengertian
dari logaritma
i. Elaborasi
a) Pendidik membagi
peserta didik atas
beberapa kelompok
b) Pendidik meminta
peserta didik
mendiskusikan materi
yang telah diberikan
j. Elaborasi
a) Peserta didik
dikondisikan dalam
beberapa kelompok
diskusi dengan
masing – masing
kelompok terdiri
dari 3 – 5 orang.
b) Dalam kelompok
peserta didik
berdiskusi
mengenai
1. Definisi
logaritma dan
sifat – sifat
logarita
2. Mengubah
bentuk
logaritma kedala
bentuk pangkat
dan sebaliknya
3. Penentun hasil
operasi aljabar
pada bentuk
logaritma
(kerja
sama,kreatif)
k. Konfirmasi
a) Masing – masing
kelompok diminta untuk
menyampaikan hasil
diskusinya
b) Pendidik memberikan
penekanan konsep
terhadap hasil diskusi
c) Pendidik dan peserta
didik sama – sama
membahas soal yang
diberikan apabila
terdapat benturan
l. Konfirmasi
a) Disaat satu
kelompok
menyampaikan
hasil diskusinya
maka kelompok lain
menanggapinya.
(kerja sama)
b) Peserta didik
mengkomunikasika
n secara lisan atau
mempresentasikan
materi diskusi yang
telah ditetapkan
oleh penidik
Kegiatan penutup
a) Pendidik melakukan
a) Menyimpulkan
hasil pembelajaran
b) Peserta didik
15’
refleksi
b) Pendidik memberikan
kesimpulan akhir dari
yang telah selesai
dipelajari
c) Memberikan tugas / PR
melakukan refleksi
Kegiatan pembelajaran
Pertemuan 8
Pertemua
n
Kegiatan wakt
uPendidik peserta didik
Delapan
(8)
Kegiatan awal
.Berdo’a sebelum belajar
(religious)
b.menanyakan kehadiran siswa.
1. apersepsi :
a. mengingat kembali mengenai
sifat – sifat dri logarita
b. membahas PR
Motivasi : apabila materi ini
dikuasai dengan baik
maka peserta didik
dapat menyelesaikan
materi yang akan
diberikan pda hari ini
10
Kegiatan inti
m. Eksplorasi
a) Pendidik menjelaskan
apa yang dikatakan
n. Eksplorasi
a) Peserta didik mampu
memahami maksud dari
yang dikatakan dengan
75
dengan antilogaritma
dan menentukan
antilogaritma suatu
bilangan
b) Pendidik menjelaskan
bagaimana cara
menentukan nilai
logaritma
c) Pendidik menjelaskan
penerapan logaritma
dalam perhitungan –
perhitunga
antilogaritma
b) Peserta didik mampu
menentukan nilai
logaritma melalui tabek
maupun melalui kalkulator
c) Peserta didik mampu
menyelesaikan
perhitungan – perhitungan
dalam menerapkan
logaritma(rasa ingin
tahu,kerja sama,)
o. Elaborasi
a) Pendidik memberikan
beberapa soal latihan yang
berhubungan dengan
materi yang sedang
dipelajari
p. Elaborasi
a) Peserta didik mengerjakan
soal latihan yang diberikan
oleh peserta didik secara
individu dan boleh
berdiskusi dengan teman
satu tempat duduk(kerja
sama)
q. Konfirmasi
a) Peserta didik bersama
pendidik membahas soal
latihan yang diberikan
b) Pendidik meinta peserta
didik untuk maju kedepan
menyelesaikan sola yang
diberikan dan yang lain
memperhatikan
r. Konfirmasi
a) Peserta didik membahas
soal yang diberikan
b) Bagi yang kurang paham
maka diselesaikan secara
bersama dengan pendidik
c) Bagi peserta didik yang
ditunjuk, maka
menyelesaikan soal
tersebut ke depan dan yang
lain mendengarkan
d) Dala menyelesaikan soal
yang diberikan boleh
berdiskusi dengan teman
satu tempat duduk
Kegiatan penutup
a) Pendidik memengarahkan
peserta didik untuk
membuat rangkuan
b) Memberikan PR
a) Pesertadidik
menyimpulkan materi
yang telah dipelajari10’
I. Sumber atau Bahan Pelajaran
1. Matematika untuk SMA kelas X, B.K. Noormandiri
2. Matematika SMA/MA Kelas X, Kartini dkk, Intan Pariwara
3. Mathematics For Senior High School Year X, Yudistira,2008, anggota IKAPI
J. Penilaian
1. Jenis tagihan
Pertemuan 7
Tugas kelompok
Pertemuan 8
Tugas individu
2. Bentuk tagihan
Tes tertulis
Uraian
3. Contoh instrument
1. 2 log 3+ 4 log 5 = log 32 + log 54
= log 9 + log 625
= log 5625
2. 2 log a + 2 log b = log a2 + log b2
= log a2 . b2
= log (a.b)2
3. Hitunglah nilai berikut dengan menggunakan logaritma
b) 4,28 x 15,62
Jawab :
Missal p = 4,28 x 15,62
log p = log (4,28 x 15,62)
log p = log 4,28 + log 15,62
log p = 0,631 + (0,193 + 1)
log p = 1,824
log p = 0,824 + 1
p = antilog 0,824 x antilog 1
p = 6,67 x 101
p = 46,5
K. Pedoman penilaian
Nomor soal 1 2 3
Skor Maksimum 2 3 5
Skor Perolehan
Nilai (N) = Jumlah Skor Perolehan X 100 %
Jumlah Skor Maksimum
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 9 ( kesembilan)
Jumlah Pertemuan : 2 x 45 ( 1 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, logaritma.
C. Kompetensi Dasar:
1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma
D. Indikator Pencapaian Kompetensi: (ulangan harian 2)
1. Mengubah bentuk pangkat kebentuk logaritma, dan sebaliknya
2. Melakukan operasi aljabar pada bentuk logaritma
3. Menentukan logaritma dan anti logaritma dari suatu bilangan dengan table yang
bersesuaian atau kalkulator serta menggunakan logarita untuk perhitungan.
E. Tujuan Pembelajaran:
1. Agar peserta didik dapat menyelesaikan soal ulangan yang diberikan dengan baik.
F. Metode Pembelajaran
Metode : Mengerjakan soal ulangan secara individu
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 9
Pertemuan Kegiatan pembelajaran
waktuGuru Siswa
Tiga (tiga) Kegiatan awal
a.Berdo’a sebelum ulangan (nilai
religious)
b.menanyakan kehadiran siswa.
1. apersepsi :
a. mengingat kembali mengenai
materi yang telah dipelajari
yang akan di ujikan dala
ulangan harian
Motivasi : apabila materi ini
dikuasai dengan
baik,maka peserta
didik dapat
menyelesaikan soal
5’
ulangan yang
diberikan
Kegiatan inti :
s. Eksplorasi
c) Peserta didik diminta
untuk menyiapkan kertas
ulangan dn peralatan tulis
secukupnya diatas meja
karena akan diadakan
ulangan harian
d) Peserta didik dibacakan
peraturan atau tata tertib
mengerjakan soal ulangn
t. Eksplorasi
b) Peserta didik
menyiapkan segala
kebutuhan yang
diperlukan dalam
melaksanakan
ulangan
80’
u. elaborasi
b) pendidik menbagikan soal
ulanngan kepada peserta
didik
b) pserta didik
mengerjakan
dengan tertib soal
ulangan yang telah
dibagikan oleh
peserta didik
v. konfirmasi
c) peserta didik diingatkan
mengenai waktu
pengerjaan soal ulangan
harian, serta diberi
peringatan – peringatan
bahwa ada sanksi bila
peserta didik mencontek
d) peserta didik
memperhatikan
batas waktu
mengerjakan soal
ujian dan
mengumpulkannya
tepat waktu
Kegiatan penutup
w. guru
mengumpulkan
kertas ulangan
jika waktu
pengerjaan soal
ulangan harian
telah selesai
x. peserta didik
diingatkan untuk
mempelajari
materi berikutnya
5’
H. Soal Ulangan
Soal :
1. Jika 2log 3 = a dan 3log 7 = b, nyatakan bentuk berikut dalam a dan b
a. 2 log 98
b. 24log 42
2. Tentukan logaritma berikut ini ( bilangan antara 0 dan 1 )
log 0,00532
3. Tentukan logaritma berikut ini ( bilangan antara 0 dan 1 )
log 0,00532
4. Sederhanakan bentuk berikut
log3517
+ log 34 – log 352
+ 2.log 5
5. Hitunglah nilai dari bentuk berikut dengan menggunakan logaritma :
( 298 x 0,0215 x 71,07 ) : 9,8
Kunci Jwaban
1. Jika 2log 3 = a dan 3log 7 = b, nyatakan bentuk berikut dalam a dan b
a. 2 log 98 = 2 log ( 2 x 49 )
= 2 log 2 + 2 log 49
= 1 + 2 log 72
= 1 + 2.2log 72
= 1 + 2 .2log 3 .3 log 7
= 1 + 2ab
b. 24log 42 = 3log 42 = 3 log ( 2 x 3 x 7 ) 3log 24 3log ( 3 x 8 )
= 3log 2 + 3log 3 + 3log 73log 3 + 3log 23
= 1a
+ 1 + b
1 + 3.1a
= 1 + a +ab
a + 3
2. Tentukan logaritma berikut ini ( bilangan lebih dari 10)
log 53,2 = log ( 5,32 x 101)
= log 5,32 + log 101
= 0,726 + 1
= 1,726
3. Tentukan logaritma berikut ini ( bilangan antara 0 dan 1 )
log 0,00532 = log 5,32 x 10-3
= log 5,32 – 3
= 0,726 – 3
= - 2,274
4. Sederhanakan bentuk berikut
log3517
+ log 34 – log 352
+ 2.log 5 = log 3517
+ log 34 – log 352
+ log 52
= log 3517
x 34 :352
x 25
= log 3517
x.34 x. 2
35 x 25
= log 100
= 2
5. Hitunglah nilai dari bentuk berikut dengan menggunakan logaritma :
( 298 x 0,0215 x 71,07 ) : 9,8 =
log p = log 298 + log 0,0215 + log 71,07 – log 9,8
log p = 2,474 + (0,332 – 2) + 1,852 – 0,991
log p = 1,667
log p = 0,667 + 1
p = antilog 0,667 x antilog 1
p = 4,65 x 101
p = 46,5
I. Pedoman penilaian
Nomor soal 1 2 3 4 5
Skor Maksimum 2 2 2 2 2
Skor Perolehan
Nilai (N) = Jumlah Skor Perolehan X 100 %
Jumlah Skor Maksimum
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 10 ( kesepuluh)
Jumlah Pertemuan : 3 x 45 ( 1 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, logaritma.
C. Kompetensi Dasar:
1.2 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang melibatkan pangkat,
akar, dan logaritma
D. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Menyederhanakan bentuk aljabar yang memuat bentuk pangkat, akar, logaritma
E. Tujuan Pembelajaran:
1. Agar peserta didik dapat menyederhanakan bentuk aljabar yang memuat bentuk
pangkat, akar, dan logaritma
F. Materi Ajar
A. Konsep
untuk a dan b bilangan nyata serta m dan n bilangan bulat positif berlaku sifat
– sifat berikut :
am x an = am + n
am : an = am – n ; m ¿ n
( am )n = am x n
(a x b)n = an x bn
(ab
)n = an
bn
Untuk sembarang a bilangan nyata tidak nol, berlaku :
an x am = am + n
a0 x am = am
Rumus – rumus yang digunakan pada operasi aljabar adalah :
an√c + bn√c = ( a + b )n√c
an√c - bn√c = ( a – b )n√c
bn√a x dn√c = bdn√ac → ba1/n x dc1/n = bd(ac)1/n
b n√a
d n√c = b
dn√ a
c →
badc
= bd
(ac
)1/n
Dimana n√a dann√c ada nilainya dan n bilangan bulat positif lebih dari atau sama
dengan dua.
3. sifat – sifat logaritma
jika a, b, c bilangan real positif dan a ≠ 1, maka berlaku sifat – sifat berikut :
7. alog a = 1 dan alog 1 = 0
8. alog (b xc ) = alog b + alog c
9. alog (bc) = alog b - alog c
10. alog bm = m x alog b
11. alog b = 1 = clog b , c ≠ 1blog aclog a
12. alog b x blog c = alog c, b ≠ 1
B. Fakta
Hitunglah nilai dari bentuk berikut dengan menggunakan logaritma
1. ( 321,26)5
Jawab :
Missal p = (321,26)5
logp = log (321,26)5
logp = 5 x log 321,26
logp = 5 x 2,505
logp = 12,525
logp = 0,525 + 12
p = antilog 0,525 x antilog (12)
p = 3,35 x 1012
2. √51,2
Jawab :
Missal p = √51,2
log p = log (51,2¿12
log p = 12
x log 51,2
log p = 12
x 1,709
log p = 0,8545
p = antilog 0,8545
p = 7,16
3. 14432 = 144
12
x3
= (14 412 )3
= (√144¿3
= (12)3
= 1728
G. Metode Pembelajaran
Pertemuan 10
Metode : Tanya jawab, tugas individu.
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 10
PertemuanKegiatan
waktupendidik Peserta didik
Pertemuan
10
Kegiatan awal
a.Berdo’a sebelum
belajar(religious)
b.Menanyakan kehadiran
siswa.
1. apersepsi: guru mengadakan
Tanya jawab tentang materi
sebelumnya
Motivasi : apabila materi ini
dikuasai dengan baik maka
10’
peserta didik sudah dianggap
mampu menyelesaikan pokok
bahasan aturan pangkat, akar
dan logaritma
Kegiatan inti
Eksplorasi
a) Pendidik mengingatkan
kembali materi yang
telah dipelajari
sebelumnya
b) pendidik memberikan
arahan kepada peerta
didik dalam
mnyelesaikan persoalan
apabila didalam soal
tersebut kompleks
dalam artian harus
dikerjakan dengan
mengabolarasikan
bentuk pangkat akar
dan logaritma
elaborasi
a) peserta didik diberikan
beberapa soal latihan
(kerja keras)
b) peserta didik boleh
berdiskusi dengan
teman satu tempat
duduk
eksplorasi
a) peserta didik
mampu mengingat
materi yang
dipelajari
sebelumnya,
sehingga
memudahkan
peserta didik dalam
memahami materi
yang akan diberikan
elaborasi
a) peserta didik
berusaha
menyelesaikan soal
yang diberikan oleh
pendidik (rasa ingin
tahu, kreatif, kerja
keras)
110’
konfirmasi
a) peserta didik diminta
untuk
mempresentasikan soal
yang diberikan didepan
kelas (menghargai
prestasi)
konfirmasi
a) peserta didiik
mempresentasikan
kedepan soal latihan
yang diberikan
( kerja
keras,tanggung
jawab,kreatif)
b) disaat salah seorang
peserta didik
mepresentasikan
kedepan aka peserta
didik yang lain
mendengarkan dn
memperhatikan( ras
a ingin tahu)
Kegiatan Penutup
a) pendidik mengarahkan
peserta didik untuk
memberikan
kesimpulan terhadap
materi yang telah
dipelajari
b) pendidik memberikan
PR
a) peserta didik
dibawah bimbingan
pendidik membuat
kesimpulan tentang
materi yang telah
dipelajari (kerja
sama,kreatif,rasa
ingin tahu,)
15’
I. Sumber atau Bahan Pembelajaran
1. Matematika untuk SMA kelas X, B.K. Noormandiri
2. Matematika SMA/MA Kelas X, Kartini dkk, Intan Pariwara
3. Mathematics For Senior High School Year X, Yudistira,2008, anggota IKAPI
J. Penilaian
1. Jenis tagihan
Tugas individu
2. Bentuk tagihan
Tes tertulis
Uraian
3. Contoh instrument
1. ( 321,26)5
Jawab :
Missal p = (321,26)5
logp = log (321,26)5
logp = 5 x log 321,26
logp = 5 x 2,505
logp = 12,525
logp = 0,525 + 12
p = antilog 0,525 x antilog (12)
p = 3,35 x 1012
2. 14432 = 144
12
x3
= (14 412 )3
= (√144¿3
= (12)3
= 1728
K. Pedoman Penilaian
Nomor soal 1 2
Skor Maksimum 5 5
Skor Perolehan
Nilai (N) = Jumlah Skor Perolehan X 100 %
Jumlah Skor Maksimum
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / I
Pertemuan : 11 dan 12
Jumlah Pertemuan : 5 x 45 ( 2 pertemuan )
B. Standar Kompetensi:
1. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan bentuk pangkat, akar, logaritma.
C. Kompetensi Dasar:
1.2 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang melibatkan pangkat, akar,
dan logaritma
D. Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Membuktikan sifat sederhana tentang bentuk pangkat, akar, dan logaritma
2. Ulangan harian 3
E. Tujuan Pembelajaran:
1. Agar peserta didik dapat mebuktikan sifat sederhana tentang bentuk pangkat, akar,
logaritma
2. Melalui ulangan dapat melihat sejauh mana pemahaman peserta didik terhadap
materi yang diberikan.
F. Materi Ajar
Pertemuan 11
A. Konsep
untuk a dan b bilangan nyata serta m dan n bilangan bulat positif berlaku sifat
– sifat berikut :
am x an = am + n
am : an = am – n ; m ¿ n
( am )n = am x n
(a x b)n = an x bn
(ab
)n = an
bn
Untuk sembarang a bilangan nyata tidak nol, berlaku :
an x am = am + n
a0 x am = am
Rumus – rumus yang digunakan pada operasi aljabar adalah :
an√c + bn√c = ( a + b )n√c
an√c - bn√c = ( a – b )n√c
bn√a x dn√c = bdn√ac → ba1/n x dc1/n = bd(ac)1/n
b n√a
d n√c = b
dn√ a
c →
badc
= bd
(ac
)1/n
Dimana n√a dann√c ada nilainya dan n bilangan bulat positif lebih dari atau sama
dengan dua.
4. sifat – sifat logaritma
jika a, b, c bilangan real positif dan a ≠ 1, maka berlaku sifat – sifat berikut :
alog a = 1 dan alog 1 = 0
alog (b x c ) = alog b + alog c
alog (bc) = alog b - alog c
alog bm = m x alog b
alog b = 1 = clog b , c ≠ 1blog aclog a
alog b x blog c = alog c, b ≠ 1
B. Konsep
1. Buktikanlah
1
a−n = an
Bukti :1
a−n = 1 : a−n
= 1 :1
an
= 1 x an
1
= an
G. Metode Pembelajaran
Pertemuan 11
Metode : Tanya jawab, diskusi kelompok
Pertemuan 12
Metode : ulangan secara individu
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 11
Pertemuan Kegiatan Waktu
pendidik Peserta didik
Pertemuan
(11)
Kegiatan awal
1. Mebaca do”a sebelum
belajar (religious)
2. Menanyakan kehadiran
siswa
1) apersepsi: pendidik
mengadakan kuis dengan
waktu lima menit hanya
untuk mencek materi
sebelumnya
motivasi: apabila peserta didik
dapat memahai materi ini maka
peserta didik sudah dianggap
mampu menyelesaikan materi
pada standar kompetensi 1
10’
Kegiatan inti
Eksplorasi
1) Pendidik mengulang
sedikit materi yang
lalu guna untuk
Eksplorasi
1) Peserta didik
mampu
mengingat
110’
mengingatkan dan
memudahkan peserta
didik untuk materi
selanjutnya(tanggung
jawab,kerja keras)
2) Pendidik menjelaskan
bagaimana cara atau
strategi untuk
membuktukan suatu
sifat dari pagkat, akar,
dan logaritma
(tanggung jawab,
kreatif)
Elaborasi
1) Pendidik memberikan
beberapa sifat yang
harus dibuktikan oleh
peserta didik
2) Pendidik membagi
peserta didik kedalam
beberapa kelompok
yang masing – masing
kelompok terdiri dari
3-4 siswa
materi yang
telah dipelajari
(kerja keras,
kreatif,)
2) Pendidik
mampu
menangkap dan
menerima
maksud atau
langkah –
langkah dan
alur pemikiran
dalam
pembuktian
(rasa ingin
tahu)
Elaborasi
1) Setiap peserta didik
memperhatikan dan
mencatat sifat –
sifat yang harus
dibuktikan
2) Setiap anggota
kelompok saling
bekerja sama untuk
menyelesaikan sifat
– sift yang harus
dibuktikan(rasa
ingn tahu, kerja
sama, kreatif, )
Konfirmasi
a) Pendidik meminta kepada
perwakilan masing –
masing kelompok untuk
menyelesaikan
pembuktian masing –
masing sifat – sifat yang
diberikan
b) Pendidik memberikan
bimbingan apabila ada
benturan – benturan disaat
melakukan pembuktian
Konfirmasi
a) Masing – masing
perwakilan dari
setiap anggota
kelompok maju
untuk
menyelesaikan
salah satu
pembuktian
b) Apabila ada
anggota kelompok
yang maju untuk
menyelesaikan
pembuktian maka
anggota keloompok
yang lain
memperhatikan(ker
ja sama, kreatif)
Kegiatan penutup
1) Pendidik memberikan
arahan untuk memberikan
kesimpulan
2) Pendidik mengingatkan
bahwa pertemuan
selanjutnya akan diadakan
ulangan harian 3
1) Peserta didik
dibawah bimbingan
pendidik
memberikan
kesimpulan untuk
materi yang telah
selesai dipelajari
15’
Pertemuan 12
Pertemuan Kegiatan pembelajaran
waktuGuru Siswa
Tiga (tiga) Kegiatan awal :
a.Berdo’a sebelum ulangan (nilai
religious)
b.menanyakan kehadiran siswa.
1. apersepsi :
a. mengingat kembali mengenai
materi yang telah dipelajari
yang akan di ujikan dalam
ulangan harian
Motivasi : apabila materi ini
dikuasai dengan
baik,maka peserta
didik dapat
menyelesaikan soal
ulangan yang
diberikan
5’
Kegiatan inti :
y. Eksplorasi
a) Peserta didik diminta
untuk menyiapkan kertas
ulangan dn peralatan tulis
secukupnya diatas meja
karena akan diadakan
ulangan harian
b) Peserta didik dibacakan
peraturan atau tata tertib
mengerjakan soal ulangn
z. Eksplorasi
a) Peserta didik
menyiapkan segala
kebutuhan yang
diperlukan dalam
melaksanakan
ulangan
80’
aa. elaborasi
a) pendidik menbagikan soal
ulanngan kepada peserta
didik
a) pserta didik
mengerjakan
dengan tertib soal
ulangan yang telah
dibagikan oleh
peserta didik
bb. konfirmasi
a) peserta didik diingatkan
mengenai waktu
pengerjaan soal ulangan
harian, serta diberi
peringatan – peringatan
bahwa ada sanksi bila
peserta didik mencontek
a) peserta didik
memperhatikan
batas waktu
mengerjakan soal
ujian dan
mengumpulkannya
tepat waktu
Kegiatan penutup
cc. guru
mengumpulkan
kertas ulangan
jika waktu
pengerjaan soal
ulangan harian
telah selesai
dd. peserta didik
diingatkan untuk
mempelajari
materi berikutnya
5’
I. Sumber atau Bahan Pembelajaran
1. Matematika untuk SMA kelas X, B.K. Noormandiri
2. Matematika SMA/MA Kelas X, Kartini dkk, Intan Pariwara
3. Mathematics For Senior High School Year X, Yudistira,2008, anggota IKAPI
Pertemuan 11
1. Jenis penilaian
Tugas kelompok
2. Bentuk penilaian
Tes tertulis
Uraian
3. Contoh instrument
Buktikanlah
1
a−n = an
Bukti :1
a−n = 1 : a−n
= 1 :1
an
= 1 x an
1
= an
Pertemuan 12
Soal ulangan :
1. ( 321,26)5
Jawab :
Missal p = (321,26)5
logp = log (321,26)5
logp = 5 x log 321,26
logp = 5 x 2,505
logp = 12,525
logp = 0,525 + 12
p = antilog 0,525 x antilog (12)
p = 3,35 x 1012
2. Buktikanlah
1. a log x + a log y = a log x.y
2. a log xn = n . a log x
3. a log x = c log xc log a
Kunci Jawaban
1. ( 321,26)5
Jawab :
Missal p = (321,26)5
logp = log (321,26)5
logp = 5 x log 321,26
logp = 5 x 2,505
logp = 12,525
logp = 0,525 + 12
p = antilog 0,525 x antilog (12)
p = 3,35 x 1012
2. Buktikanlah
1. a log x + a log y = a log x.y
missal :a log x = p → x = ap
a log y = q → y = bq x.y = a p . bq = a p+q
jika persamaanya ditulis dalam bentuk logaritma, diperoleh
p + q = a log x.ya log x + a log y = a log x.y
2. a log xn = n . a log x
missala log xn = p → x = ap
jika kedua ruas dipangkatkan dengan n diperoleh xn = (a p¿n ↔ xn= anp
jika ditulis dalam logaritma diperoleh a log xn = n.pa log xn = n . a log x (terbukti)
3. a log x = c log xc log a
misalkan a log x = p → x = a p
jika kedua ruas dilogaritmakan dengan bilangan pokok c, diperolehc log x = c log ap → c log x = p c log a
p = c log xc log a
sehingga :a log x = c log xc log a
J. Pedoman Penilaian
Nomor soal 1 2
Skor Maksimum 2 8
Skor Perolehan
Nilai (N) = Jumlah Skor Perolehan X 100 %
Jumlah Skor Maksimum
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 45’)
Standar Kompetensi :2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi,
persamaan, dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar : 1. Memahami konsep fungsi
Indikator : 1. Membedakan relasi yang merupakan fungsi dan yang bukan
fungsi
2. Mengidentifikasi fungsi aljabar sederhana dan fungsi kuadrat
Tujuan Pembelajaran : 1. Peserta didik dapat membedakan relasi yang merupakan
fungsi dan yang bukan fungsi
2. Peserta didik dapat mengidentifikasi fungsi aljabar sederhana
dan fungsi kuadrat.
II. Materi Ajar
1. Definisi fungsi
Fungsi atau pemetaan f dari himpunan A ke himpunan B adalah suatu aturan yang
memasangkan setiap anggota A ke tepat satu anggota B.
Suatu relasi merupakan fungsi jika dalam relasi itu tidak ada pasangan terurut yang
memiliki absis sama.
2. Jenis – Jenis Fungsi
a. Fungsi Konstan
Definisi: fungsi f merupakan fungsi konstan jika untuk setiap x bilangan real dan
k suatu konstanta, berlaku f(x) = k
b. Fungsi Identitas
Definisi: fungsi f merupakan fungsi identitas jika untuk setiap x ϵ Df berlaku f(x)
= x
Fungsi identitas dinotasikan dengan I.
c. Fungsi Linier
Definisi: fungsi f merupakan fungsi linier jika untuk setiap x ϵ R berlaku f(x) =
ax + b dengan a, b ϵ R dan a ≠ 0
d. Fungsi Kuadrat
Misalnya R adalah himpunan bilangan real. Suatu fungsi f denganf : R→R
merupakan fungsi kuadrat jika f ditentukan oleh f(x) = ax2 + bx + c dengan a, b,
c ϵ R dan a ≠ 0.
Contoh :
1. Nyatakan relasi berikut apakah merupakan fungsi atau bukan fungsi beserta
alasannya!
A f B A g B A h B
Jawab:
a. Relasi f dan g merupakan fungsi karena setiap anggota himpunan A dihubungkan dengan
tepat satu anggota himpunan B
b. Relasi h bukan merupakan fungsi karena terdapat satu anggota himpunan a, yaitu c yang
tidak memiliki kawan di B
2. Tentukan domain, kodomain, dan range dari fungsi f yang ditunjukkan oleh diagram
panah di bawah!
. k
. l
. m
a .b .c .d .
. k
. l
. m
a .b .c .d .
a .b .c .d .
. k
. l
. m
A f B
Jawab:
a. Himpunan A = {a, b, c, d} merupakan daerah asal atau domain dari fungsi f yaitu
Df = {a, b, c, d}
b. Himpunan B = {4, 5, 6, 7, 8} merupakan daerah kawan atau kodomain dari fungsi f, yaitu
Kf = {4, 5, 6, 7, 8}
c. Range atau wilayah hasil dari fungsi f adalah Rf = {4, 5, 6}
III. Metode Pembelajaran
o Tanya Jawab
o Ceramah
o Pemberian Tugas
IV. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
13 Kegiatan Awal
Pendidik mengabsen peserta
didik (membangun rasa
kepedulian antara pendidik
dan peserta didik serta
antara sesama peserta didik)
Apersepsi
Peserta didik
memimpin doa
(menunjukkan
pembelajaran adalah
ibadah)
15’
.4 .5 .6 .7 .8
a .b .c .d .
Pendidik mengajukan
pertanyaan tentang
pengetahuan peserta didik
tentang materi yang akan
dipelajari
Motivasi
Apabila materi ini dikuasai
dengan baik, maka peserta
didik akan dapat
mengidentifikasi fungsi
aljabar sederhana dan fungsi
kuadrat
Tujuan
Pendidik membacakan
tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Pendidik memberikan
stimulus berupa pemberian
materi
Elaborasi
Pendidik memberikan
latihan mengenai
membedakan relasi yang
merupakan fungsi dan yang
bukan fungsi
Konfirmasi
Pendidik melakukan
observasi terhadap
pekerjaan peserta didik
Peserta didik
menanggapi
pertanyaan yang
diajukan oleh pendidik
Peserta didik
memperhatiakn
Peserta didik
memperhatikan
Peserta didik
memperhatikan
penjelasan pendidik
Peserta didik
mengerjakan latihan
yang diberikan oleh
pendidik
10’
60’
Pendidik memberi
penguatan tentang konsep
materi yang telah dipelajari
Kegiatan Penutup
Pendidik bersama peserta
didik membuat rangkuman
dari materi pembelajaran
memberikan PR yang
berkaitan dengan materi
yang telah dipelajari
pendidik menginformasikan
materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya
Peserta didik
memperhatikan
penguatan
yangdiberikan oleh
pendidik.
Peserta didik diberi
tugas dirumah dari
buku paket
Peserta didik
mendengarkan
informasi yang
disampaikan oleh
pendidik
5’
V. Sumber Belajar
Buku paket matematika kelas X penerbit erlangga.
VI. Penilaian
Jenis : tugas individu
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
1. Diantara relasi-relasi berikut manakah yang merupakan fungsi?
a. f = {(a,1), (b,2), (c,3), (d,4)}
b. g = {(a,1), (b,1), (c,1), (d,1)}
c. h = {(a,4), (a,1), (a,2), (a,3)}
d. i = {(a,4), (b,4), (c,4), (d,4)}
2. tentukan daerah asal, daerah kawan, dan daerah hasil dari setiap fungsi pada soal
nomor 1.
3. Misalnya f : RR merupakan suatu fungsi yang ditentukan oleh f(x) = -2 untuk setiap
x R.
a. Tentukan f(-2), f(-1), f(0), f(1), f(2), dan f(c)
b. Tentukan daerah asal dan daerah hasil fungsi tersebut
Kunci jawaban dan skor:
n
oKunci Jawaban Skor
1
2
3
a. Fungsi
b. Fungsi
c. Bukan fungsi
d. Fungsi
Df = {a, b, c, d}
Kf = {1, 2, 3, 4}
a. Rf = {1, 2, 3, 4}
b. Rf = {1}
c. –
d. Rf = {4}
a. Diketahui bahwa f(x) = -2 untuk x R yang berarti f : RR
merupakan fungsi konstan.
Berdasarkan definisi fungsi konstan, jika f(x) = -2, maka
f(-2)=(-1)=f(0)=f(1)=f(2)=f(c)= -2
b. Karena f(x) = -2 untuk x R, maka daerah asal dan daerah hasil
fungsi tersebut berturut-turut adalah Df = {x R} dan Rf = {-2}
5
5
10
10
VII. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 45)
Standar Kompetensi : 2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi,
persamaan, dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar : 1. Menggambar grafik fungsi sederhana dan fungsi kuadrat
Indikator : 1. Menggambar grafik fungsi sederhan dan fungsi kuadrat
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menggambar grafik fungsi sederhana dan
fungsi kuadrat
II. Materi Ajar
Bentuk umum fungsi kuadrat adalah f(x) = ax2 + bx + c dengan a, b, c R dan a ≠ 0.
Untuk membuat sketsa grafik fungsi kuadrat f(x) = ax2 + bx + c secara umum dapat
ditempuh langkah-langkah berikut.
1) Titik potong grafik dengan sumbu koordinat
a) Titik potong dengan sumbu X
Titik potong dengan sumbu X di peroleh jika y = f(x) = 0.
Dengan demikian, didapatkan ax2 + bx + c = 0. Absis titik potong dengan sumbu X
diperoleh dari akar-akar persamaan kuadrat tersebut.
b) Titik potong dengan sumbu Y
Titik potong dengan sumbu Y diperoleh jika x = 0. Dengan demikian, didapatkan y =
a(0)2 + b(0) + c = c. jadi, titik potong grafik f(x) = ax2 + bx + c dengan sumbu Y
adalah (0,c).
2) Sumbu simetri
Sumbu simetri dari parabola f(x) = ax2 + bx + c adalah x = −b2 a
3) Nilai maksimum atau minimum fungsi
Fungsi f(x) = ax2 + bx + c mempunyai nilai minimum jika a > 0 dan mempunyai nilai
maksimum jika a < 0. Nilai maksimum atau minimum f(x) ditentukan oleh rumus y =
−D4 a
4) Koordinat titik puncak
Koordinat titik puncak parabola yang ditentukan oleh fungsi f(x) = ax2 + bx + c adalah
P(−b2 a
, −D4 a
).
Contoh:
Gambarlah grafik fungsi kuadrat f(x) = x2 – 6x + 5
Jawab:
f(x) = x2 – 6x + 5 nilai koefisien a = 1, b = -6 dan c = 5
1) Titik potong dengan sumbu koordinat
(a) Titik potong dengan sumbu X y = 0, maka
x2 – 6x + 5 = 0
(x-1) (x-5) = 0
x = 1 atau x = 5
jadi, titik potong grafik dengan sumbu X adalah (1,0) dan (5,0)
(b) Titik potong dengan sumbu Y x = 0, maka
Y = f(0) = (0)2 – 6(0)+ 5 = 5
Jadi, titik potong grafik dengan dengan sumbu Y adalah (0,5)
2) Persamaan sumbu simetri x = −b2 a
= −(−6)
2(1) = 3
3) Koordinat titik puncak
4) (xp,yp) = (−b2 a
, −(b2−4 ac)
4 a)
= (−(−6)
2(1) ,
−((−6)2−4(1)(5))4 (1)
)
= (3,-4)
Dengan demikian, grafik fungsi y= x2 – 6x + 5 adalah:
III. Metode Pembelajaran
Pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together.
IV. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
14 Kegiatan Awal
Pendidik mengabsen peserta
didik (membangun rasa
kepedulian antara pendidik
dan peserta didik serta antara
sesama peserta didik)
Peserta didik
memimpin doa
(menunjukkan
pembelajaran
adalah ibadah)
15’
Apersepsi
Pendidik meminta peserta
didik mengerjakan PR minggu
lalu untuk dibahas secara
bersama
Motivasi
Apabila materi ini dikuasai
dengan baik, maka peserta
didik akan dapat menggambar
grafik fungsi kuadrat
Tujuan
Pendidik menyampaikan
tujuan dan indikator
pembelajaran
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Pendidik memberikan
stimulus berupa pemberian
materi.
Pendidik melakukan
penomoran.
Elaborasi
Peserta didik
mempersentasekan
PR yang telah
dibuat.
Peserta didik
mendengarkan.
Siswa
memperhatikan
Peserta didik
memperhatikan
penjelasan pendidik
Peserta didik
membentuk
kelompok sesuia
dengan penomoran
yang di berikan
oleh guru.
60’
Pendidik memberikan latihan
mengenai menggambar grafik
fungsi kuadrat.
Pendidik membimbing peserta
didik dalam menjawab soal.
Konfirmasi
Pendidik melakukan observasi
terhadap pekerjaan peserta
didik.
Pendidik menunjuk salah satu
dari peserta didik untuk
mempresentasikan
jawabannya di depan kelas.
Kegiatan Penutup
Pendidik bersama peserta
didik membuat rangkuman
dari materi pembelajaran.
Pendidik memberikan PR
yang berkaitan dengan materi
yang telah dipelajari.
pendidik menginformasikan
materi yang akan dipelajari
Peserta didik
mengerjakan latihan
yang diberikan oleh
pendidik dalam
kelompok masing-
masing.
Peserta didik
bekerja sama dalam
kelompok masing-
masing.
Peserta didik
memperhatikan.
Peserta didik yang
terpilih maju
kedepan dan
mempresentasikan
hasil jawaban dari
kelompoknya.
Peserta didik diberi
PR dari buku paket.
Peserta didik
mendengarkan
15’
pada pertemuan selanjutnya.
informasi yang
disampaikan oleh
pendidik.
V. Sumber Belajar
Buku paket matematika kelas X penerbit erlangga.
VI. Penilaian
Jenis : tugas individu
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
Sketsalah grafik fungsi kuadrat dengan persamaan kurva :
1. y = x2 – 4x – 5
2. y = -x2 + 2x +3
Kunci jawaban dan skor:
no Kunci jawaban Skor
1 y = x2 – 4x – 5 ; a = 1, b = -4, c = -5
a =1 >0 => kurva terbuka ke atas, memiliki titik balik minimum
D = b2 – 4ac = (-4)2 – 4(1)(-5) = 36 > 0, kurva memotong sumbu
X di dua titik
Perpotongan dengan sumbu X, y = 0
x2 – 4x – 5 = 0
(x+1) (x – 5) = 0
X = -1 atau x = 5
Titik (-1,0) dan (5,0) dilalui kurva.
Perpotongan dengan sumbu Y, x = 0
50
2
y = 0 – 0 – 5 = -5
titik (0,-5) dilalui kurva
Persamaan sumbu simetri: x = −b2 a
= −(−4)
2 (1) = 2
Nilai balik minimum: −D4 a
= −364 (1) = -9
Jadi koordinat titik balik minimum (2,-9)
Berdasarkan data-data diatas, sketsa grafik fungsi kuadrat
dengan persamaan kurva y = x2 – 4x – 5 adalah:
y = -x2 + 2x +3
Titik potong dengan sumbu koordinat
tipot grafik dengan sumbu X, y = 0
-x2 + 2x +3 = 0
x2- 2x -3 = 0
(x-3) (x+1) = 0
x = 3 atau x = -1
jadi, tipot grafik dengan sumbu X adalah (-1,0) dan (3,0)
tipot grafik dengan sumbu Y, x = 0
-(0)2 + 2(0) +3 = 3
Jadi, tipot grafik dengan sumbu Y adalah (0,3)
Persamaan sumbu simetri
x = −b2 a
= −(2)2(−1)
= 1
Koordinat titik puncak
Ordinat titik puncak diperoleh dengan mensubstitusikan nilai
x =1 ke persamaan fungsi kuadrat, yaitu
y = f(1) = -(1)2 + 2(1) +3 = 4. Sehingga koordinat titik
puncaknya adalah (1,4). Karena nilai a < 0, maka titik puncak
tersebut berupa titik balik maksimum.
Grafik y = -x2 + 2x +3 adalah:
50
VII. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 45)
Standar Kompetensi : 2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi,
persamaan, dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar : 3. Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
Indikator : 1. Menentukan akar persamaan kuadrat dengan pemfaktoran,
melengkapkan bentuk kuadrat sempurna, dan rumus abc
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menentukan akar persamaan kuadrat dengan
pemfaktoran, melengkapkan bentuk kuadrat sempurna, dan rumus
abc.
II. Materi Ajar
a. Menyelesaikan persamaan kuadrat dengan cara memfaktorkan
1) Memfaktorkan bentuk ax2 + bx + c dengan a = 1
Untuk memfaktorkan bentuk x2 + bx + c, diperlukan nilai m dan n yang memenuhi m
+ n = b dan mn = c. secara umum dapat dituliskan sebagai berikut:
x2 + bx + c = (x+m) (x+n)
dengan m + n = b dan mn = c
2) Menggunakan jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan
Untuk memfaktorkan bentuk ax2 + bx + c, diperlukan nilai m dan n yang memenuhi m
+ n = b dan mn = ac. Secara umum dapat dituliskan sebagai berikut:
ax2 + bx + c = 1a
(ax + m) (ax + n)
dengan m + n = b dan mn = ac
b. Menyelesaikan persamaan kuadrat dengan cara melengkapkan kuadrat
Penyelesaian dengan melengkapkan bentuk kuadrat dilakukan dengan cara mengubah
bentuk ax2 + bx + c = 0 ke bentuk (x + p)2 = q. hal yang mendasari penggunaan cara ini
adalah dengan mengubah ruas kiri persamaan, ax2 + bx + c, menjadi bentuk kuadrat
sempurna.
c. Menyelesaikan persamaan kuadrat dengan menggunakan rumus kuadrat
Jika x1 dan x2 adalah akar-akar persamaan kuadrat ax2 + bx + c= 0, dengan a ≠ 0. Maka
nilai x1 dan x2 dapat ditentukan dengan rumus sebagai berikut:
x1,2 = −b ±√b2−4 ac2a
Contoh:
1. Tentukan himpunan penyelesaian persamaan kuadrat x2 + 2x – 15 = 0 dengan cara
memfaktorkan
Jawab:
x2+ 2x – 15 = 0
x2+ 2x – 15 = (x+m) (x+n), dengan m + n = 2, mn = -15
nilai m dan n yang mungkin adalah 5 dan -3, sehingga
x2+ 2x – 15 = 0
(x+5) (x-3) = 0
x = -5 atau x = 3
jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {-5,3}
2. Dengan cara melengkapkan kuadrat, tentukan penyelesaian dari persamaan
x2 – 2x – 4 = 0
Jawab:
x2 – 2x – 4 = 0
mula-mula pindahkan konstanta (-4) ke ruas kanan, sehingga x2 – 2x = 4, kemudian
tambahkan kedua ruas dengan (−22
)2 = 1, sehingga diperoleh:
x2– 2x + 1 = 4 + 1
(x – 1)2 = 5
(x – 1) = ±√5
x = 1 + √5 atau x = 1 - √5
3. Dengan cara menggunakan rumus kuadrat tentukan penyelesaian dari persamaan kuadrat
x2 + 3x – 4 = 0
Jawab:
x2 + 3x – 4 = 0, koefisien dari x2 adalah a = 1, koefisien dari x adalah b = 3, dan suku tetap
c = -4
x1,2 = −b ±√b2−4 ac2a
= −3 ±√32−4 (1)(−4)
2 (1) =
−3 ±√9+162
= −3 ±5
2
x1= 1 atau x2 = −82
= -4
jadi, penyelesaiannya adalah 1 dan -4
III. Metode Pembelajaran
o Tanya Jawab
o Diskusi kelompok
o Pemberian Tugas
IV. Kegiatan pembelajaran
Pertemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
15 Kegiatan Awal
Pendidik memimpin siswa
berdoa.
Pendidik mengabsen siswa
Apersepsi
Pendidik meminta peserta
didik mengerjakan PR minggu
lalu untuk dibahas secara
bersama.
Motivasi
Apabila materi ini dikuasai
dengan baik, maka peserta
didik akan dapat menentukan
akar persamaan kuadrat
Pendididik menyampaikan
tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti
Siswa berdoa
Siswa
memperhatikan
Peserta didik
mempersentasekan
PR yang telah
dibuat
Peserta didik
memperhatikan
Peserta didik
memperhatikan
penjelasan pendidik
10’
Eksplorasi
Pendidik memberikan
stimulus berupa pemberian
materi secara garis besar
Elaborasi
Pendidik memberikan latihan
mengenai menentukan akar
persamaan kuadrat
Konfirmasi
Pendidik melakukan observasi
terhadap pekerjaan peserta
didik.
Pendidik memberi penguatan
tentang konsep materi yang
telah dipelajari
Kegiatan Penutup
Pendidik bersama peserta
didik membuat rangkuman
dari materi pembelajaran
memberikan PR yang
berkaitan dengan materi yang
telah dipelajari
pendidik menginformasikan
materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya
Secara
berkelompok,
peserta didik
mengerjakan latihan
yang diberikan oleh
pendidik.
Peserta didik
memperhatikan.
Peserta didik
memperhatikan
penguatan
yangdiberikan oleh
pendidik
Peserta didik diberi
tugas dirumah dari
buku paket
Peserta didik
mendengarkan
informasi yang
disampaikan oleh
pendidik
70’
10’
V. Sumber Belajar
Buku paket matematika kelas X penerbit erlangga.
VI. Penilaian
Jenis : tugas kelompok
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
1. Selesaikan persamaan kuadrat berikut dengan faktorisasi
a. x2 – 9 = 0
b. x2 – x – 6 = 0
2. Selesaikan persamaan kuadrat berikut dengan melengkapkan bentuk kuadrat sempurna
a. x2 + 2x – 8 = 0
b. 3x2 – 6x – 2 = 0
3. Selesaikan persamaan kuadrat berikut dengan menggunakan rumus abc
3x2 – 2x – 8 = 0
Kunci jawaban dan skor:
No Kunci jawaban Skor
1.a
1.b
x2 – 9 = 0
(x+3) (x – 3) = 0
x+3 = 0 atau x – 3 = 0
x = -3 atau x = 3
x2 – x – 6 = 0
(x- 3) (x + 2) = 0
x- 3 = 0 atau x + 2 = 0
20
20
2.a
2.b
3
x = 3 atau x = -2
x2 + 2x – 8 = 0
x2 + 2x = 8
x2 + 2x + (1)2 = 8 + (1)2
x2 + 2x + 1 = 9
( x + 1 )2 = 9
x + 1 = ± 3
x + 1 = 3 atau x + 1 = −¿ 3
x = 2 atau x = -4
3x2 – 6x – 2 = 0
3x2 – 6x = 2
x2 – 2x = 23
x2 – 2x + (-1)2 = 23+¿(-1)2
x2 – 2x + 1 = 53
( x – 1 )2 = 53
x – 1 = ±√ 53
= ±13
√15
x – 1 = 13√15 atau x – 1 = -
13√15
x = 1 + 13√15 atau x = 1-
13√15
3x2 – 2x – 8 = 0
x1,2 = −b ±√b2−4 ac2a
= −(−2)±√(−2)2−4 (3)(−8)
2(3)
20
20
20
= 2±√100
6
= 2± 10
6
x1 = 2 atau x2 = −43
VII. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 45)
Standar Kompetensi : 2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi,
persamaan, dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar : 3. Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
Indikator : 2. Menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan kuadrat
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menentukan himpunan penyelesaian
pertidaksamaan kuadrat
II. Materi Ajar
Untuk menyelesaikan pertidaksamaan kuadrat dapat digunakan langkah-langkah sebagai
berikut:
1) Ubah pertidaksamaan kuadrat ke dalam bentuk baku atau bentuk persamaan kuadrat
yang berpadanan, yaitu dengan mengubah ruas kanan menjadi sama dengan nol.
2) Tentukan nilai pembuat nol atau akar-akar persamaan kuadrat yang bersesuaian sebagai
batas-batas penyelesaian.
3) Lukiskan nilai pembuat nol yang diperoleh pada garis bilangan.
4) Substitusikan sembarang bilangan pada pertidaksamaan untuk menentukan tanda
interval pada masing-masing bagian interval pada garis bilangan.
5) Interval yang memiliki tanda yang sesuai dengan tanda pertidaksamaan merupakan
himpunan penyelesaian yang dicari.
Contoh:
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan kuadrat 2x2 – x – 1 <0 !
Jawab:
2x2 – x – 1 < 0
2x2 – x – 1 = 0
( 2x + 1 ) ( x – 1 ) = 0
x = - 12
atau x = 1
x = -2 →2(-2)2 – (-2) – 1 = 9 + + °- 12
°1+ +
x = 0 → 2(0)2 – (0) – 1 = -1
x = 2 →2(2)2 – (2) – 1 = 5
dari gambar di atas, interval yang memenuhi pertidaksamaan 2x2 – x – 1 < 0 adalah
- 12
< x < 1.
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah { x׀ - 12
< x < 1, x R }.
III. Metode Pembelajaran
o Tanya Jawab
o Ceramah
o Pemberian Tugas
IV. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
16 Kegiatan Awal
Pendidik mengabsen peserta
didik (membangun rasa
kepedulian antara pendidik
dan peserta didik serta
antara sesama peserta didik)
Apersepsi
Pendidik mengingatkan
kembali materi ang terkait
dengan materi yang akan
disampaikan selanjutnya.
Tujuan
Pendidik menyampaikan
tujuan atau indikator
pembelajaran yang sedang
berlangsung
Motivasi
Pendidik memberikan
motifasi atau manfaat
tentang materi yang akan
diajarkan.
Kegiatan Inti
Peserta didik
memimpin doa
(menunjukkan
pembelajaran adalah
ibadah)
Peserta didik
memperhatikan.
Peserta didik
memperhatikan denga
seksama
Peserta didik
memperhatikan
15’
Eksplorasi
Pendidik memberikan
stimulus berupa pemberian
materi
Elaborasi
Pendidik memberikan
latihan mengenai
menentukan himpunan
penyelesaian
pertidaksamaan kuadrat
Pendidik meminta beberapa
siswa untuk mengerjakan
latihan ke depan.
Konfirmasi
Pendidik memberi
penguatan tentang konsep
materi yang telah dipelajari
Kegiatan Penutup
Pendidik mengadakan kuis
mengenai materi yang telah
dipelajari
Pendidik bersama peserta
didik membuat rangkuman
dari materi pembelajaran
pendidik menginformasikan
materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya
Peserta didik
memperhatikan
penjelasan pendidik
Peserta didik
mengerjakan latihan
yang diberikan oleh
pendidik
Beberapa siswa
mengerjakan soal ke
depan.
Peserta didik
memperhatikan
penguatan
yangdiberikan oleh
pendidik
Peserta didik
mengerjakan soal
kuis yang diberikan
Peserta didik
mendengarkan
informasi yang
60’
15’
disampaikan oleh
pendidik
V. Sumber Belajar
Buku paket matematika kelas X penerbit erlangga.
VI. Penilaian
Jenis : kuis
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut:
1. 2x2 – 3x – 4 ≥ x2 + x + 1
2. (2x – 1) (x + 3) > 0
Kunci jawaban dan skor:
No Kunci jawaban Skor
1 2x2 – 3x – 4 ≥ x2 + x + 1
2x2 – 3x – 4 - x2 - x – 1 ≥ 0
x2 – 4x – 5 ≥ 0
x2 – 4x – 5 = 0
(x – 5) (x + 1) = 0
x = 5 atau x = -1
x = -2 → (-2)2 – 4(-2) – 5 = 7
x = 0 → (0)2 – 4(0) – 5 = -5
x = 6 → (6)2 – 4(6) – 5 = 7
jadi, himpunan penyelesaian dari 2x2 – 3x – 4 ≥ x2 + x + 1 adalah
50
2
{ x ׀ x ≤ -1 atau x ≥ 5, x R }
(2x – 1) (x + 3) > 0
(2x – 1) (x + 3) = 0
x = 12
atau x = -3
x = -4 →(2(-4) – 1) ((-4)+ 3) = 9
x = 0 →(2(0) – 1) ((0)+ 3) = -3
x = 1 →(2(1) – 1) ((1)+ 3) = 4
jadi, himpunan penyelesaian dari (2x – 1) (x + 3) > 0 adalah
{ x ׀ x < -3 atau x>12
, x R }
50
VII. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 45)
Standar Kompetensi : 2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi,
persamaan, dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar : 3. Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
Indikator : 3. Menggunakan diskriminan dalam pemecahan masalah
persamaan kuadrat
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menggunakan diskriminan dalam pemecahan
masalah persamaan kuadrat
II. Materi Ajar
Rumus penyelesaian persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0, a ≠ 0 adalah
x1,2= −b ±√b2−4 ac2a
misalkan D = b2 – 4ac, maka
x1,2 = −b ±√D
2 a
D disebut diskriminan persamaan kuadrat.Ada baiknya dalam menyelesaikan persamaan
kuadrat, nilai diskriminan (D) ditentukan terlebih dahulu.
Diskriminan dapat digunakan untuk membedakan berbagai jenis akar persamaan kuadrat.
Oleh karena itu, tanpa menyelesaikan ax2 + bx + c = 0, kita dapat menentukan jenis akar-
akar persamaan tersebut dengan menghitung nilai D.
Jika D > 0, maka persamaan kuadrat mempunyai dua akar real yang berlainan.
Jika D = 0, maka persamaan kuadrat mempunyai dua akar real yang sama.
Jika D < 0, maka persamaan kuadrat mempunyai akar-akar yang tidak real (atau
bilangan kompleks).
Contoh:
Tentukan jenis akar-akar persamaan berikut tanpa menyelesaikan persamaan
1. 4x2 – 20x + 25 = 0
2. 5x2 + 3x + 4 = 0
3. 10 – x = x2
Jawab:
1. 4x2 – 20x + 25 = 0
a = 4 , b = -20, c = 25
D = b2 – 4ac = (-20)2 – 4(4)(25) = 0
Karena D = 0, maka persamaan kuadrat 4x2 – 20x + 25 = 0 mempunyai dua akar real
yang sama.
2. 5x2 + 3x + 4 = 0
a = 5 , b = 3 , c = 4
D = b2 – 4ac = (3)2 – 4(5)(4) = -71 < 0
Karena D < 0, maka persamaan kuadrat 4x2 – 20x + 25 = 0 mempunyai akar-akar yang
tidak real.
3. 10 – x = x2
x2+ x – 10 = 0
a = 1 , b = 1 , c = -10
D = b2 – 4ac = (1)2 – 4(1)(-10) = 41 > 0
Karena D > 0, maka persamaan kuadrat 4x2 – 20x + 25 = 0 mempunyai dua akar real
yang berlainan.
III. Metode Pembelajaran
o Tanya Jawab
o Ceramah
o Pemberian Tugas
IV. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
17 Kegiatan Awal
Pendidik memimpin doa sebelum
belajar dan menyakan kehadiran
siswa.
Peserta didik
berdoa dan
mengisi
15’
Apersepsi
Pendidik mengajukan pertanyaan
tentang pengetahuan peserta didik
tentang materi yang akan
dipelajari
Tujuan
Peserta didik menyampaikan
tujuan dari pembelajaran.
Motivasi
Apabilapeserta didik telah
mengetahui gambaran dari materi
yang akan dipelajari maka peserta
didik akan memahami materinya.
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Pendidik meyampaikan materi
yang akan dipelajari.
Elaborasi
Pendidik memberikan latihan
mengenai menggunakan
kehadirannya .
Peserta didik
menanggapi
pertanyaan yang
diajukan oleh
pendidik.
Peserta didik
memperhatikan.
Peserta didik
memperhatikan.
Peserta didik
memperhatikan
penjelasan
pendidik.
Peserta didik
mengerjakan
65’
diskriminan dalam pemecahan
masalah persamaan kuadrat
Konfirmasi
Pendidik dan peserta didik
memeriksa hasil jawaban secara
bersama-sama.
Pendidik memberi penguatan
tentang konsep materi yang telah
dipelajari
Kegiatan Penutup
Pendidik bersama peserta didik
membuat rangkuman dari materi
pembelajaran
memberikan PR yang berkaitan
dengan materi yang telah
dipelajari
pendidik menginformasikan
materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya
latihan yang
diberikan oleh
pendidik
Peserta didik
memperhatikan
penguatan
yangdiberikan
oleh pendidik
Peserta didik
diberi tugas
dirumah dari
buku paket
Peserta didik
mendengarkan
informasi yang
10’
disampaikan oleh
pendidik
X. Sumber Belajar
Buku paket matematika kelas X penerbit erlangga.
XI. Penilaian
Jenis : tugas individu
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
1. Tentukan jenis akar-akar persamaan kuadrat berikut dan buktikan dengan mencari akar
dari persamaan tersebut.
a. 2x2 – 5x + 3 = 0
b. 4x2 + 12x + 9 = 0
c. 4t2 – 3t + 4 = 0
2. Tentukan harga m agar persamaan 2x2 – mx + 8 = 0 mempunyai dua akar real yang
samal.
Kunci jawaban dan skor:
No Kunci jawaban Skor
1.a 2x2 – 5x + 3 = 0
D = b2 – 4ac = (-5)2 – 4(2)(3) = 1 > 0
Karena D > 0, maka akar-akar persamaan 2x2 – 5x + 3 = 0 adalah real
dan rasional
BUKTI:
x1,2 = −b ±√D
2 a
25
1.b
1.c
= 5±√12(2)
= 5±√1
4
x = 32
atau x = 1
terbukti bahwa kedua akar real dan berlainan.
4x2 + 12x + 9 = 0
D = b2 – 4ac = (12)2 – 4(4)(9) = 0
Karena D = 0, maka kedua akar persamaan 4x2 + 12x + 9 = 0 adalah
sama, real, dan rasional.
BUKTI:
x1,2 = −b ±√D
2 a
= −12±√0
2(4)
= −12±√0
8
= -32
Terbukti bahwa kedua akar real dan sama besar.
4t2 – 3t + 4 = 0
D = b2 – 4ac = (-3)2 – 4(4)(4) = -55 < 0
Karena D < 0, maka akar-akar persamaan 4t2 – 3t + 4 = 0 adalah tidak
real.
BUKTI:
x1,2 = −b ±√D
2 a
= −(−3)±√−55
2(4 )
= 3±√55 i
8
25
25
2
x = 3+√55i
8 atau x =
3−√55 i8
terbukti bahwa kedua akar tidak real.
2x2 – mx + 8 = 0 mempunyai dua akar real yang samal.
Maka D = 0
b2 – 4ac = 0
(-m)2 – 4(2)(8) = 0
m2 – 64 = 0
m2 = 64
m = ± 8
jadi, nilai m = 8 atau m = -8
25
3. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 45)
Standar Kompetensi : 2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi,
persamaan, dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar : 3. Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
Indikator : 4. Menggunakan rumus jumlah dan hasil kali akar persamaan
kuadrat
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menggunakan rumus jumlah dan hasil kali
akar persamaan kuadrat
II. Materi Ajar
A. Konsep
Jika x1 dan x2 adalah akar-akar persamaan kuadrat ax2 + bx +c = 0, maka diperoleh rumus
jumlah dan hasil kali akar-akarnya sebagai berikut:
x1 + x2 = - ba
x1 . x2 = ca
B. Fakta
Jika x1 dan x2 adalah akar-akar persamaan kuadrat x2 – 2x – 2 = 0, tentukan nilai dari:
a. x12 + x2
2
b.x2
x1 +
x1
x2
c. ¿1 – 3) ¿2 – 3)
Jawab:
Dari persamaan kuadrat x2 – 2x – 2 = 0, maka a = 1, b = - 2, c = -2
x1 + x2 = - ba
= 2
x1 . x2 = ca
= -2
a. x12 + x2
2 = (x1 + x2)2 – 2x1x2
= 22 – 2(-2)
= 8
b.x2
x1 +
x1
x2 =
x22+x1
2
x1 x2
= (x¿¿1+ x2)
2−2 x1 x2❑
x1 x2
¿
= 4+4−2
= -4
c. ¿1 – 3) ¿2 – 3) = x1.x2 – 3(x1 + x2) + 9
= -2 – 3(2) + 9
= 1
III. Metode Pembelajaran
o Tanya Jawab
o Ceramah
o Pemberian Tugas
IV. Kegiatan Pembelajaran
Peretemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
18 Kegiatan Awal
Pendidik dan peserta didik
sama-samaberdoa
(menadakan pembelajaran
adalah ibadah).
Peserta didik memperhatikan peserta didik
10’
kehadiran siswa
(membangun rasa
kepedulian antara pendidik
dengan peserta didik)
Apersepsi
Pendidik meminta peserta
didik mengerjakan PR
minggu lalu untuk dibahas
secara bersama
Motivasi
Apabila materi ini dikuasai
dengan baik, maka peserta
didik akan dapat
menggunakan rumus jumlah
dan hasil kali akar
persamaan kuadrat
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Pendidik memberikan
stimulus berupa pemberian
materi
Elaborasi
Pendidik memberikan
latihan mengenai
menggunakan rumus jumlah
dan hasil kali akar
persamaan kuadrat
mendengarkan
Peserta didik
mempersentasekan
PR yang telah
dibuat
Peserta didik
memperhatikan
penjelasan pendidik
Peserta didik
mengerjakan latihan
yang diberikan oleh
pendidik
65’
Konfirmasi
Pendidik melakukan
observasi terhadap pekerjaan
peserta didik
Pendidik memberi
penguatan tentang konsep
materi yang telah dipelajari
Kegiatan Penutup
Pendidik mengadakan kuis
mengenai materi yang telah
dipelajari
Pendidik bersama peserta
didik membuat rangkuman
dari materi pembelajaran
pendidik menginformasikan
materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya
Peserta didik
memperhatikan
penguatan
yangdiberikan oleh
pendidik
Peserta didik
mengerjakan soal
kuis yang diberikan
Peserta didik
mendengarkan
informasi yang
disampaikan oleh
pendidik
15’
V. Sumber Belajar
Buku paket matematika kelas X penerbit erlangga.
VI. Penilaian
Jenis : kuis
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
Akar-akar persamaan kuadrat 3x2 – 4x + 2 = 0 adalah p dan q.
Tentukan nilai dari:
a. p + q dan pq d. pq
+ qp
b.1p
+ 1q
e. 1
p+1 +
1q+1
c. p2 + q2 f. p3 + q3
kunci jawaban dan skor:
No Kunci jawaban Skor
A
b
c
d
e
3x2 – 4x + 2 = 0 => a = 3, b= - 4, c = 2
p + q = - ba
= 43
pq = ca
= 23
1p
+ 1q
= q+ ppq
=
4323
= 2
p2 + q2 = (p+q)2 – 2pq
= (43
)2 – 2(23
)
= 169
- 43
= 49
5
5
5
5
f
pq
+ qp
= p2+q2
pq
=
4923
= 23
1p+1
+ 1
q+1 =
p+q+2pq+p+q+1
=
43+2
23+1+
43
= 109
p3 + q3 = (p+q)3 – 3p2q – 3pq2
= (p+q)3 – 3pq(p+q)
=( 43
)3 – 3(23
)(43
)
= 6427
- 83
= - 8
27
5
5
VII. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 45)
Standar Kompetensi : 2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi,
persamaan, dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar : 3. Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan
pertidaksamaan kuadrat
Indikator : 5. Menentukan sifat akar dari persamaan kuadrat berdasarkan
koefisien persamaan kuadrat
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menentukan sifat akar dari persamaan
kuadrat berdasarkan koefisien persamaan kuadrat
II. Materi Ajar
A. Konsep
Hubungan antara koefisien persamaan kuadrat dengan sifat akarnya:
1. Akar-akarnya kembar (x1 = x2)jika dan hanya jika b2 = 4ac
2. Akar-akarnya berlawanan (x1 = -x2) jika dan hanya jika b = 0
3. Akar-akarnya berkebalikan (x1 = 1x2
) jika dan hanya jika c =a
B. Fakta
Tentukan nilai m jika persamaan mx2 + m2x – 2mx – 3x + 6 = 0 mempunyai dua akar yang
berlawanan!
Jawab:
mx2 + m2x – 2mx – 3x + 6 = 0 ↔ mx2 + (m2 – 2m – 3) x + 6 = 0
jika dua akar persamaan berlawanan maka b = 0
m2 – 2m – 3 = 0
(m-3)(m+1) = 0
M = 3 atau m = -1
Jadi, nilai m adalah -1 atau 3
III. Metode Pembelajaran
o Tanya Jawab
o Ceramah
o Pemberian Tugas
IV. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
19 Kegiatan Awal
Pendidik memimpin doa sebelum
belajar dan menyakan kehadiran
siswa.
Apersepsi
Pendidik mengajukan pertanyaan
tentang pengetahuan peserta didik
tentang materi yang akan
dipelajari
Peserta didik
berdoa dan
mengisi
kehadirannya .
Peserta didik
menanggapi
pertanyaan yang
diajukan oleh
pendidik
10’
Motivasi
Apabila materi ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik
akan dapat menggunakan
diskriminan dalam pemecahan
masalah persamaan kuadrat
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Pendidik meyampaikan materi
yang akan dipelajari.
Pendidik melakukan tanya jawab
dengan peserta didik mengenai
materi yang sedang dipelajari
Elaborasi
Pendidik memberikan latihan
mengenai materi yang telah
disampaikan
Pendidik membimbing peserta
didik untuk mendiskusikan
latihan yang diberikan.
Pendidik menyuruh beberapa
siswa untuk mengerejakan
Peserta didik
memperhatikan
penjelasan
pendidik
Peserta didik
mengumpulkan
informasi
Peserta didik
mengerjakan
latihan yang
diberikan
pendidik
Peserta didik
mendiskusikan
latihan yang
diberikan oleh
pendidik
Beberapa peserta
didik
mengerjakan
80’
latiahan di depan kelas
Konfirmasi
Guru menugaskan siswa
melaporkan hasil diskusi ke depan
kelas, sesuai dengan kelompok
yang telah ditentukan.( toleransi ).
Kegiatan Penutup
Pendidik bersama peserta didik
membuat rangkuman dari materi
pembelajaran
memberikan PR yang berkaitan
dengan materi yang telah
dipelajari
pendidik menginformasikan
materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya
latihan ke depan
kelas.
Siswa melaporkan
hasil diskusi ke
depan kelas, sesuai
dengan kelompok
yang telah
ditentukan.
( toleransi )
Peserta didik
diberi tugas
dirumah dari
buku paket
Peserta didik
mendengarkan
informasi yang
disampaikan oleh
pendidik
10’
V. Sumber Belajar
Buku paket matematika kelas X penerbit erlangga.
VI. Penilaian
Jenis : tugas individu
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
1. Agar persamaan kuadrat x2 – ( m – 3 ) x + ( m + 2 ) = 0 memiliki akar kembar,
maka nilai m adalah…
2. Tentukan sifat akar dari persamaan kuadrat 7x2 – x + 7 = 0 !
Kunci jawaban dan skor:
n
oKunci Jawaban Skor
1
2
x2 – ( m – 3 ) x + ( m + 2 ) = 0 memiliki akar kembar,
maka b2 = 4ac
(– ( m – 3 ))2 = 4(1)(m+2)
(3 – m)2 = 4m + 8
m2 – 6m + 9 = 4m + 8
m2 – 10m + 1 = 0
m = −b ±√b2−4 ac2a
= 10±√−102−4(1)(1)
2
= 10±√96
2
= 5 ±√6
persamaan kuadrat 7x2 – x + 7 = 0 memiliki nilai a yang sama dengan
nilai c.
maka menurut hubungan antara koefisien persamaan kuadrat maka
persamaan kuadrat 7x2 – x + 7 = 0 memiliki akar-akar yang berkebalikan
50
50
VII. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 2 x pertemuan (6 x 45)
Standar Kompetensi : 2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi,
persamaan, dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar : 4. Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang
berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat
Indikator : 1. Menyusun persamaan kuadrat yang akar-akarnya diketahui
2. Menentukan persamaan dari suatu fungsi kuadrat
Tujuan Pembelajaran : 1. Peserta didik dapat menyusun persamaan kuadrat yang akar-
akarnya diketahui
2. peserta didik dapat menentukan persamaan dari suatu fungsi
kuadrat
II. Materi Ajar
A. Konsep
1. Menyusun persamaan kuadrat
a. Menyusun persamaan kuadrat yang akar-akarnya diketahui
1) Perkalian Faktor
Jika x1 dan x2 adalah akar-akar persamaan kuadrat, maka rumus persamaan kuadrat
tersebut adalah sebagai berikut:
( x - x1 ) ( x – x2 ) = 0
2) Menggunakan jumlah dan hasil kali akar-akar persamaan
Jika x1 dan x2 adalah akar-akar persamaan kuadrat, maka rumus persamaan kuadrat
tersebut adalah sebagai berikut:
x2 – ( x1 + x2 ) x + ( x1x2 ) = 0
b. Menyusun persamaan kuadrat yang akar-akarnya mempunyai hubungan dengan
akar-akar persamaan kuadrat lainnya
Jika suatu persamaan kuadrat akar-akarnya mempunyai hubungan dengan akar-akar
persamaan kuadrat lainnya, maka persamaan kuadrat tersebut dapat ditentukan dengan
menggunakan rumus jumlah dan hasil kali akar-akarnya.
Jika α dan β merupakan akar-akar persamaan kuadrat baru yang dicari, maka untuk
menyusun persamaan kuadrat dengan rumus jumlah dan hasil kali akar-akarnya digunakan
rumus sebagai berikut:
x2 – ( α + β )x + αβ = 0
2. Menentukan persamaan kurva dari sebuah fungsi kuadrat dengan ciri-ciri tertentu
a. Menentukan persamaan kurva dari sebuah fungsi kuadrat jika diketahui titik baliknya
Persamaan kurva dari sebuah fungsi kuadrat yang memiliki titik balik (xp,yp) adalah y
= a(x – xp)2 + yp, dengan a ditentukan jika diketahui titik lain yang dilalui kurva.
b. Menentukan persamaan kurva dari sebuah fungsi kuadrat jika diketahui titik
potongnya dengan sumbu X
Persamaan kurva jika diketahui grafiknya melalui titik (p1,0) dan (p2,0) adalah:
y = a (x – p1) (x – p2)
nilai a diperoleh jika diketahui sebuah titik lain yang dilalui parabola.
B. Fakta
1. Tentukan persamaan kuadrat yang akar-akarnya 2 dan 13
2. Diketahui x1 dan x2 adalah akar-akar persamaan kuadrat dari x2 – 5x + 3 = 0.
Tentukan persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya adalah 2x1 dan 2x2.
3. Tentukan persamaan parabola, jika grafiknya mempunyai koordinat titik balik (1,4) dan
melalui titik (0,3).
4. Tentukan persamaan parabola, jika grafiknya memotong sumbu X pada titik (-3,0) dan
(1,0) serta melalui titik (-2,-6)
Jawab:
1. Dengan perkalian faktor diperoleh:
(x-x1)(x-x2) = 0
(x-2)(x-13
) = 0
x2- 73
x + 23
= 0
3x2 – 7x +2 = 0
Jadi, persamaan kuadratnya adalah 3x2 – 7x +2 = 0.
2. Dari persamaan x2 – 5x + 3 = 0 diperoleh x1 + x2 = 5 dan x1x2 = 3
Jika α dan β adalah akar-akar persamaan kuadrat baru yang dicari, maka
α+ β = 2x1 + 2x2
= 2(x1 + x2) = 2(5) =10
αβ = (2x1)(2x2) = 4x1x2 = 4(3) = 12
Jadi, persamaan kuadrat baru yang dicari adalah
x2 – ( α + β )x + αβ = 0
x2 – 10x + 12 = 0
3. Grafik fungsi mempunyai koordinat titik balik (1,4) sehingga xp = 1 dan yp= 4, persamaan
kurva:
y = a(x – xp)2 + yp = a(x-1)2 + 4 ……(1)
kurva melalui (0,3) berarti titik (0,3) memenuhi persamaan (1)
y = a(x-1)2 + 4
3 = a (0-1)2 + 4
a = -1
jadi, persamaan parabolanya adalah
y = -1(x-1)2 + 4
y = -1(x2 – 2x + 1 ) +4
y = -x2 + 2x + 3
4. Grafik memotong sumbu X di titik (-3,0) dan (1,0) maka p1 = -3 dan p2 = 1 merupakan
akar-akar persamaan kurva.
Persamaan kurva: y = a (x – p1) (x – p2)
y = a (x + 3) (x – 1) ….(1)
karena grafik melalui (-2,-6) maka (-2,-6) memenuhi persamaan (1)
y = a (x + 3) (x – 1)
-6 = a(-2 + 3) (-2 – 1)
a = 2
jadi, persamaan parabolanya adalah: y = 2(x + 3) (x – 1)
y = 2(x2 + 2x – 3)
y = 2x2 + 4x – 6
III. Metode Pembelajaran
o Tanya Jawab
o Ceramah
o Pemberian Tugas
IV. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
20 Kegiatan Awal
Pendidik mengucapkan
salam dan
mengintruksikan pendidik
untuk berdoa.
Pendidik mengabsen
peserta didik satu persatu.
Apersepsi
Pendidik mengingatkan
sekilas tentang materi
prasyarat yang dapat
memudahkan siswa dalam
mempelajari materi
selanjutnya.
Tujuan
Pendidik menyampaikan
tujuan yang akan
dipelajari.
Motivasi
Apabila materi ini dikuasai
dengan baik, maka peserta
didik akan dapat
Peserta didik menjawab
salam dan salah seorang
siswa memimpin untuk
berdoa bersama.
Pesertadidik merespon
satu persatu
Peserta didik menyimak
informasi yang diberikan
oleh pendidik dan
sesekali menanyakan
materi yang kurang
dipahami.
Peserta didik merespon
15’
22
menyusun persamaan
kuadrat yang akar-akarnya
diketahui
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Pendidik memberikan
sedikit gambaran tentang
materi yang akan dipelajari
Elaborasi
Pendidik memberikan
latihan soal untuk
memantapkan pemahaman
siswa
Konfirmasi
Pendidik melakukan
observasi terhadap
pekerjaan peserta didik
Pendidik memberi
penguatan tentang konsep
materi yang telah
dipelajari
Kegiatan Penutup
Pendidik bersama peserta
didik membuat rangkuman
dari materi pembelajaran
Memberikan PR yang
berkaitan dengan materi
Peserta didik
memperhatikan
penjelasan pendidik
Secara berkelompok
peserta didik
mengerjakan latihan
yang diberikan pendidik
Peserta didik
memperhatikan
penguatan
yangdiberikan oleh
pendidik
Peserta didik diberi
tugas dirumah dari buku
paket
Peserta didik
60’
15’
yang telah dipelajari
pendidik
menginformasikan materi
yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya
Kegiatan Awal
Pendidik mengabsen
peserta didik (membangun
rasa kepedulian antara
pendidik dan peserta didik
serta antara sesama peserta
didik)
Apersepsi
Pendidik meminta peserta
didik mengerjakan PR
minggu lalu untuk dibahas
secara bersama
Pendidik mengajukan
pertanyaan tentang
pengetahuan peserta didik
tentang materi yang akan
dipelajari
Motivasi
Apabila materi ini dikuasai
dengan baik, maka peserta
didik akan dapat
menentukan persamaan
dari suatu fungsi kuadrat
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Pendidik memberikan
mendengarkan informasi
yang disampaikan oleh
pendidik
Peserta didik memimpin
doa (menunjukkan
pembelajaran adalah
ibadah)
Peserta didik
mempersentasekan PR
yang telah dibuat
Peserta didik
menanggapi pertanyaan
yang diajukan oleh
pendidik
Peserta didik
memperhatikan
15’
60’
stimulus berupa pemberian
materi
Elaborasi
Pendidik memberikan
latihan mengenai materi
yang telah dipelajari
Konfirmasi
Pendidik melakukan
observasi terhadap
pekerjaan peserta didik
Pendidik memberi
penguatan tentang konsep
materi yang telah
dipelajari
Kegiatan Penutup
Pendidik bersama peserta
didik membuat rangkuman
dari materi pembelajaran
memberikan PR yang
berkaitan dengan materi
yang telah dipelajari
pendidik
menginformasikan materi
yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya
penjelasan pendidik
Secara berkelompok,
peserta didik
mengerjakan latihan
yang diberikan oleh
pendidik
Peserta didik
memperhatikan
penguatan
yangdiberikan oleh
pendidik
Peserta didik diberi
tugas dirumah dari buku
paket
Peserta didik
mendengarkan informasi
yang disampaikan oleh
pendidik
15’
V. Sumber Belajar
Buku paket matematika kelas X penerbit erlangga.
VI. Penilaian
Jenis : tugas kelompok
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
1. Tentukan persamaan kuadrat yang akar-akarnya 2 - √3 dan 2 + √3
2. Diketahui x1 dan x2 adalah akar-akar persamaan kuadrat dari x2 – 5x + 3 = 0.
Tentukan persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya adalah :
a. Berkebalikan dengan x1 dan x2
b. x1 – 4 dan x2 – 4
3. Tentukan persamaan parabola, jika grafiknya melalui titik (0,2), (2,4), dan (3,8)
Kunci jawaban dan skor:
no Kunci jawaban Skor
1 Diketahui:
x1 = 2 - √3 dan x2 = 2 + √3
x1 + x2 = 2 - √3 + 2 + √3 = 4
x1.x2 = (2 - √3)(2 - √3) = 1
x2 – (x1+x2) x + x1.x2 = 0
25
2.a
2.b
3
x2 – 4x + 1 = 0
jadi, persamaan kuadratnya adalah x2 – 4x + 1 = 0
akar-akar yang berkebalikan dengan x1 dan x2 adalah 1x1
dan 1x2
, maka
α +β = 1x1
+ 1x2
= x1+x2
x1 x2 =
53
αβ = 1x1
. 1x2
= 13
Jadi, persamaan kuadrat baru yang dicari adalah
x2 – (α +β) x + αβ = 0
x2 - 53
x + 13
= 0
3x2 – 5x + 1 = 0
α +β = x1 – 4 + x2 – 4
= x1 + x2 – 8
= 5 – 8 = -3
αβ = (x1 – 4 )( x2 – 4)
= x1x2 – 4 (x1 + x2) + 16
= 3 – 4(5) + 16
= -1
Jadi, persamaan kuadrat baru yang dicari adalah
x2 – (α +β) x + αβ = 0
x2 + 3x – 1 = 0
persamaan parabola y = ax2 + bx + c melalui tiga titik
grafik melalui titik (0,2) => 2 = a. 02 + b.0 + c
2 = c……………….(1)
Grafik melalui titik (2,4) => 4 = a . 22 + b . 2 + c
= 4a + 2b + c…………(2)
Grafik melalui titik (3,8) => 8 = a . 32 + b . 3 + c
8 = 9a + 3b + c………..(3)
Dari persamaan (1), (2), dan (3) ditentukan nilai a, b, dan c sehingga
didapatkan
25
25
25
a = 1, b = -1, dan c = 2
jadi, persamaan parabolanya adalah y = x2 – x + 2
VII. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 45’)
Standar Kompetensi : 2. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan fungsi,
persamaan, dan fungsi kuadrat serta pertidaksamaan kuadrat
Kompetensi Dasar : 5. Merancang model matematika dari masalah yang berkaitan
dengan persamaan kuadrat dan fungsi kuadrat
6. menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan
dengan persamaaan kuadrat dan penafsirannya
Indikator : 1. Mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan persamaan
dan fungsi kuadrat, menentukan besaran masalah tersebut sebagai
variabel,membuat model matematikanya,menyelesaikan modeknya
dan menafsirkan hasil penyelesaian masalah tersebut
2. menyelesaikan model matematika dari suatu masalah dalam
matematika,mata pelajaran lain, atau kehidupan sehari-hari yang
berkaitan dengan persamaan atau fungsi kuadrat
Tujuan Pembelajaran : 1. Peserta didik dapat Mengidentifikasi masalah yang berkaitan
dengan persamaan dan fungsi kuadrat, menentukan besaran
masalah tersebut sebagai variabel,membuat model
matematikanya,menyelesaikan modeknya dan menafsirkan hasil
penyelesaian masalah tersebut
2. peserta didik dapat menyelesaikan model matematika dari
suatu masalah dalam matematika,mata pelajaran lain, atau
kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan persamaan atau fungsi
kuadrat
II. Materi Ajar
A. Konsep
Berbagai masalah dalam kehidupan sehari-hari maupun permasalahan dalam
matematika sering menggunakan kaidah persamaan kuadrat maupun fungsi kuadrat untuk
menyelesaikannya.Biasanya masalah tersebut diberikan dalam bentuk kalimat (verbal),
sehingga kita perlu memahami dan menguasai strategi pemecahan masalah verbal tersebut.
Berikut adalah langkah-langkah menyelesaikan masalah verbal:
a. Bacalah soal dengan teliti, sehingga kamu mengerti permasalahannya, yaitu
mengetahui apa yang diberikan (diketahui0 dan apa yang akan ditentukan (ditanyakan)
b. Gunakan bantuan gambar (sketsa) untuk memaparkan masalah tersebut dan berilah
keterangan pada bagian-bagian yang diketahui dan yang ditanyakan
c. Nyatakan suatu besaran yang tidak diketahui dalam suatu variabel, misalnya x, dan
juga nyatakan besaran-besaran lainnya dalam .
Kemudian hubungkan variabel-variabel tersebut dalam suatu persamaan, dengan
mengingat syarat-syarat berlakunya variabel
d. Selesaikan persamaan tersebut dan periksalah jawabannya dengan memperhatikan
syarat-syarat pada langkah d.
B. Fakta
1. Jumlah dua kali suatu bilangan dan dua kali kebalikannya adalah 5.
Tentukan bilangan tersebut!
Jawab:
Misalnya bilangan bilangan tersebut adalah x, maka kebalikan bilangan tersebut adalah 1x
dengan syarat x ≠ 0.
Karena 3x + 2 .1x
= 5, dan jika kedua ruas dikalikan dengan x, diperoleh
3x2 – 5x + 2 = 0
13
(3x – 3) (3x – 2 ) = 0
(x – 1) (3x – 2) = 0
x = 1 atau x = 23
jadi, bilangan tersebut adalah 1 atau 23
III. Metode Pembelajaran
o Tanya Jawab
o Ceramah
o Pemberian Tugas
IV. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
21 Kegiatan Awal
Pendidik mengabsen
peserta didik (membangun
rasa kepedulian antara
pendidik dan peserta didik
serta antara sesama peserta
didik)
Apersepsi
Pendidik meminta peserta
didik mengerjakan PR
minggu lalu untuk dibahas
secara bersama
Motivasi
Apabila materi ini dikuasai
dengan baik, maka peserta
didik akan dapat
mengidentifikasi dan
menyelesaiakn model
MTK yang berhubungan
persamaan kuadrat dalam
kehidupan sehari-hari
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Pendidik memberikan
stimulus berupa pemberian
materi
Elaborasi
Pendidik memberikan
latihan mengenai materi
yang telah disampaikan
Peserta didik memimpin
doa (menunjukkan
pembelajaran adalah
ibadah)
Peserta didik
mempersentasekan PR
yang telah dibuat
Peserta didik
memperhatikan
penjelasan pendidik
Secara berkelompok
peserta didik
mengerjakan latihan
yang diberikan pendidik
10’
80
Konfirmasi
Pendidik melakukan
observasi terhadap
pekerjaan peserta didik
Pendidik memberi
penguatan tentang konsep
materi yang telah
dipelajari
Kegiatan Penutup
Pendidik bersama peserta
didik membuat rangkuman
dari materi pembelajaran
memberikan PR yang
berkaitan dengan materi
yang telah dipelajari
pendidik
menginformasikan materi
yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya
Peserta didik
memperhatikan
penguatan
yangdiberikan oleh
pendidik
Peserta didik diberi
tugas dirumah dari buku
paket
Peserta didik
mendengarkan informasi
yang disampaikan oleh
pendidik
10’
V. Sumber Belajar
Buku paket matematika kelas X penerbit erlangga.
VI. Penilaian
Jenis : tugas kelompok
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
1. Seorang pilot terbang sejauh 600 mil. Pada jarak yang sama, dengan menaikkan
kecepatan rata-ratanya sebesar 40 mil/jam, maka ia dapat menghemat waktu 30 menit.
Carilah kecepatan rata-rata yang sebenarnya!
2. Nova dan Dhesy dapat menyelesaikan suatu pekerjaan secara bersama-sama selama 4
hari. Jika Nova seorang diri dapat menyelesaikan pekerjaan tersebut 6 hari lebih cepat
dibandingkan jika Dhesy menyelesaikan seorang diri. Dalam berapa harikah Dhesy
dapat menyelesaikan pekerjaan tersebut seorang diri?
Kunci jawaban dan skor:
No Kunci jawaban Skor
1
2
Misalnya kecepatan rata-rata yang sebenarnya adalah x mil/jam,
dengan x > 0.
Selisih waktunya = 30 menit
600x
+ 600
x+40 =
12
jam
1200(x + 40) – 1200x = x(x + 40)
1200x + 48000 – 1200x = x2 + 40x
0 = x2 + 40x – 48000
0 = (x – 200) (x + 240)
Sehingga diperoleh x = 200 atau x = -240. Dengan memperhatikan
syarat x > 0, maka kecepatan rata-rata pesawat yang sebenarnya adalah
200 mil/jam.
Misalnya jumlah hari yang diperlukan Dhesy untuk menyelesaikan
pekerjaan tersebut seorang diri adalah x hari, maka waktu yang
dibutuhkan Nova untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut seorang diri
adalah x – 6, dengan syarat x > 6.
50
50
Dalam satu hari Nova dapat menyelesaikan pekerjaan 1
x−6.
Sedangkan jika mereka bekerja bersama-sama maka dalam satu hari
mereka dapat menyelesaikan 14
pekerjaan, sehingga
1x
+ 1
x−6 =
14
4(x – 6) + 4x = x(x – 6)
4x – 24 + 4x = x2 – 6x
0 = x2 – 14x + 24
0 = (x – 12) (x – 2)
x = 12 atau x = 2
dengan memperhatikan syarat x > 6, maka dipilih x = 12. Jadi, waktu
yang dibutuhkan Dhesy untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut
seorang diri adalah 12 hari.
VII. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Identitas
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 1 x pertemuan (2 x 45)
Kegiatan : UH 4
Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menjawab soal UH sesuai dengan materi yang
telah dipelajari
II. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan
ke-
KEGIATANWAKTU
PENDIDIK PESERTA DIDIK
22 Kegiatan Awal
Pendidik mengabsen peserta
didik (membangun rasa
kepedulian antara pendidik
dan peserta didik serta antara
sesama peserta didik)
Kegiatan Inti
Elaborasi
Pendidik memberikan
ulangan harian sesuai
dengan materi yang telah
dipelajari
Kegiatan Penutup
pendidik menginformasikan
materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya
Peserta didik memimpin
doa (menunjukkan
pembelajaran adalah
ibadah)
Peserta didik mengerjakan
soal ulangan yang
diberikan oleh pendidik
Peserta didik
mendengarkan informasi
yang disampaikan oleh
pendidik
5’
80’
5’
III. Penilaian
Jenis : ulangan harian
Bentuk : tes tertulis uraian singkat
Contoh instrumen
Selesaikan soal-soal berikut:
1. Diketahui fungsi dengan aturan f(x) = 2x + 1 dengan daerah asal
D = {x 1 ׀ ≤ x ≤ 4, x ∈R }
a. Tentukan nilai fungsi f untuk x = 1 , x = 2 , x = 3 , dan x = 4
b. Gambarkan grafik fungsi tersebut pada bidang cartesius
c. Berdasarkan jawaban b, tentukan daerah hasil fungsi f
2. Gambarlah grafik fungsi kuadrat berikut:
a. f(x) = x2 – 2x – 8
b. f(x) = x2 + 6x + 9
3. Tentukan nilai x yang memenuhi √ x+2 + 4 – x = 0.
4. Tanpa menyelesaikan terlebih dulu, tentukan jenis akar persamaan kuadrat berikut ini:
a. x2 + 4x – 8 = 0
b. 4x2 – 12x + 9 = 0
c. x2 + 8 = 0
5. Diketahui persamaan kuadrat 2x2 – 4x – 1 = 0.
Tentukan persamaan kuadrat baru yang akar-akarnya 1 lebihnya dari akar-akar persamaan
kuadrat di atas.
6. Darihelai karton persegi panjang akan dibuat sebuah kotak tanpa tutup dengan cara
membuang bujur sangkar seluas 2 x 2 cm2 di masing-masing pojoknya. Jika panjang
bidang alas kotak 4 cm lebih besar dari lebarnya dan isi kotak itu 90 cm3, berapakah lebar
alas kotak tersebut?
Kunci Jawaban dan Skor:
no Kunci Jawaban Skor
1.a
1.b
1.c
2.a
Untuk x = 1, maka f(1) = 2(1) + 1 = 3
Untuk x = 2, maka f(2) = 2(2) + 1 = 5
Untuk x = 3, maka f(3) = 2(3) + 1 = 7
Untuk x = 4, maka f(4) = 2(4) + 1 = 9
Grafik:
Daerah hasil fungsi f adalah:
Rf = {y 3 ׀ ≤ y ≤ 9, y ∈ R }
f(x) = x2 – 2x – 8
Titik potong dengan sumbu koordinat
Tipot dengan sumbu X, maka y = 0
x2 – 2x – 8 = 0
(x-4)(x+2) = 0
X = 4 atau x = -2
Jadi, titik potong grafik dengan sumbu X adalah (-2,0) dan
(4,0)
Tipot dengan sumbu Y, maka x = 0
y = f(0) = (0)2 – 2(0) – 8 = -8
jadi, titik potong grafik dengan sumbu Y adalah (0,-8)
Persamaan sumbu simetri
x = - b
2 a = -
−22(1) = 1
Koordinat titik puncak
(−b2 a
, - b2−4 ac
4 a) = (
−(−2)2(1)
, - (−2)2−4(1)(−8)
4 (1))
20
25
2.b
3
= (1,-9)
Karena a > 0, maka titik puncak tersebut berupa titik balik
minimum.
Grafik:
f(x) = x2 + 6x + 9
Titik potong dengan sumbu koordinat
Tipot dengan sumbu X, maka y = 0
x2 + 6x + 9 = 0
(x+3)(x+3) = 0
x = -3
Jadi, titik potong grafik dengan sumbu X adalah (-3,0)
Tipot dengan sumbu Y, maka x = 0
y = f(0) = (0)2 + 6(0) + 9 = 9
jadi, titik potong grafik dengan sumbu Y adalah (0,9)
Persamaan sumbu simetri
x = - b
2 a = -
62(1) = -3
Koordinat titik puncak
Ordinat titik puncak diperoleh dengan mensubstitusikan nilai
x = -3 ke persamaan fungsi kuadrat, yaitu
y = f(-3) = (-3)2 + 6 (-3) + 9 = 0.
Karena a > 0, maka titik puncak tersebut berupa titik balik
minimum.
Grafik:
√ x+2 + 4 – x = 0
x + 2 = (x – 4)2
x + 2 = x2 – 8x + 16
0 = x2 – 9x + 14
10
4
5
6
0 = (x - 7) (x – 2)
x = 7 atau x = 2
selanjutnya kita cek nilai x tersebut ke persamaan awal untuk:
x = 7, maka √7+2 - 7 + 4 = 0 (benar)
x = 2, maka √2+2 - 2 + 4 = 0 (salah)
jadi, penyelesaiannya adalah x = 7
x2 + 4x – 8 = 0
D = b2 – 4ac = 42 – 4(1)(-8) = 48
Karena D > 0, maka persamaan kuadrat tersebut mempunyai dua akar
riil yang berbeda. Selanjutnya karena D bukan kuadrat sempurna, maka
kedua akar tersebut adalah bilangan irasional.
4x2 – 12x + 9 = 0
D = b2 – 4ac = (-12)2 – 4(4)(9) = 0
Karena D = 0, maka persamaan kuadrat tersebut mempunyai dua akar
riil yang sama (kembar).
x2 + 8 = 0
D = b2 – 4ac = (0)2 – 4(1)(8) = -32
Karena D < 0, maka persamaan kuadrat tersebut tidak mempunyai akar
riil.
persamaan kuadrat baru dalam y mempunyai akar y = x + 1 atau
x = y – 1. Dengan cara substitusi kita peroleh
2(y-1)2 – 4(y-1) – 1 = 0
2(y2 – 2y + 1) – 4y + 4 – 1 = 0
2y2 – 4y + 2 – 4y + 3 = 0
2y2 – 8y + 5 = 0 atau
2x2 – 8x + 5 = 0
15
15
15
Misal lebar kotak = (x – 4), maka
Panjang kotak = x
Isi kotak = x(x – 4)2 = 90
2x2 – 8x = 90
2x2 – 8x – 90 = 0
x2 – 4x – 45 = 0
(x – 9) (x + 5) = 0
X = 9 atau x = -5 (tidak memenuhi)
Jadi, lebar alas kotak = (x – 4) = (9 – 4) =5 cm
IV. Pedoman Penilaian
Nilai (N) = jumlah skor perolehan
jumlah skor max x 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
I. IDENTITAS
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 2x pertemuan (5 x 45 menit)
Standar Kompetensi : 3. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan sistim
persamaan linear dan pertidaksamaan satu variable
Kompetesi Dasar : 3.1 Menyelesaikan sistim persamaan linear dan sistim
persamaan campuran linear dan kuadrat dalam dua variable
Indikator pencapaian kompetensi : 4. Menentukan penyelesaian sistim persamaan linear
dan kuadrat dua variable
Tujuan Pembelajaran : 1. Dapat menentukan penyelesaian sistim persamaan linear
dan kuadrat dua variable
II. Materi Ajar
A. Konsep
- Sistim Persamaan Linear dan Kuadrat (SPLK)
Bentuk umum : y = ax + b bagian linear
y = px2 +qx + r bagian kuadrat
dengan a,b,p,q,r merupakan bilangan real. SPLK diselesaikan dengan metoda
substitusi
- Sistim Persamaan Kuadrat dan Kuadrat (SPKK)
Bentuk umum : y = ax2 +bx + c
y = px2 +qx + r
dengan a,b,p,q,r merupakan bilangan real. SPKK diselesaikan dengan metoda
substitusi
B. Fakta
Contoh
1. Tentukan himpunan dari SPLK : y = 3x + 2
y = x2 - 2
Jawab :
y = 3x + 2 3x + 2 = x2 - 2
y = x2– 2 x2–3x – 4 = 0
(x+1) (x-4) = 0
x1 = -1 atau x2 = 4
x1 = -1 y = 3 (-1) + 2 = -1
x2 = 4 y = 3 (4) + 2 = 14
Jadi himpunan = { (-1,-1), (4, 14)}
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, Tanya jawab, diskusi kelompok
IV. Kegiatan Pembelajaran
Pertemua
n ke-
Kegiatan waktu
Guru siswa
24 Kegiatan awal :
Berdo’a sebelum belajar
Menanyakan kehadiran siswa
. apersepsi :
15
-Mengaitkan materi yang akan
dipelajari dengan mengulang
materi sebelumnya yang telah
dipelajari.
-Menanyakan kepada siswa
materi yang akan diberikan
guna melihat apakah ada di
pelajari oleh siswa materi
selanjutnya.
-Guru mengingatkan kembali
materi tentang menentukan
penyelesaian SPLK
Kegiatan inti :
- Guru memberikan materi
tentang menentukan
penyelesaian SPLK dan
SPKK
- Guru dan peserta didik
sama-sama membahas
contoh dalam buku paket
hal. 120
- Guru memberikan latihan
mengenai penyelesaian
SPLK dan SPKK dari
latihan 3, dalam buku paket
- Siswa merespon stimulant
yang diberikan guru
- Siswa mengkomunikasikan
secara lisan atau
mempresentasikan cara
menentukan penyelesaian
SPLK dan SPKK
- Guru dan peserta didik sama-
sama membahas contoh 4,
dalam buku paket hal 120
- Peserta didik mengerjakan
latihan mengenai penyelesaian
SPLK dan SPKK dari latihan 3,
95
hal 121
Kegiatan penutup:
- Guru membuat rangkuman
dari materi SPLK dan SPKK
- Guru dan siswa melakukan
refleksi
- Guru memberikan PR yang
berkaitan dengan materi
SPLK dan SPKK
dalam buku paket hal 121
- Peserta didik menulis/mencatat
rangkuman yang diberikan
- Guru dan peserta didik
melakukan refleksi
- Peserta didik mengerjakan PR
25
2 Kegiatan awal :
Berdo’a sebelum belajar
Menanyakan kehadiran
siswa
. apersepsi :
-Mengaitkan materi yang akan
dipelajari dengan mengulang
materi sebelumnya yang telah
dipelajari.
-Menanyakan kepada siswa
materi yang akan diberikan
guna melihat apakah ada di
pelajari oleh siswa materi
selanjutnya.
5
-Guru mengingatkan kembali
materi tentang menentukan
penyelesaian SPLK
Kegiatan inti :
- Guru memberikan materi
tentang menentukan
penyelesaian SPLK dan
SPKK
- Guru dan peserta didik
sama-sama membahas
contoh dalam buku paket
hal. 120
- Guru memberikan latihan
mengenai penyelesaian
SPLK dan SPKK dari
latihan 3, dalam buku paket
hal 121
Kegiatan penutup:
- Guru membuat rangkuman
dari materi SPLK dan SPKK
- Guru dan siswa melakukan
refleksi
- Guru memberikan PR yang
- Siswa merespon stimulant
yang diberikan guru
- Siswa mengkomunikasikan
secara lisan atau
mempresentasikan cara
menentukan penyelesaian
SPLK dan SPKK
- Guru dan peserta didik sama-
sama membahas contoh 4,
dalam buku paket hal 120
- Peserta didik mengerjakan
latihan mengenai penyelesaian
SPLK dan SPKK dari latihan 3,
dalam buku paket hal 121
- Peserta didik menulis/mencatat
rangkuman yang diberikan
- Guru dan peserta didik
melakukan refleksi
- Peserta didik mengerjakan PR
80
5
berkaitan dengan materi
SPLK dan SPKK
V. Sumber Pembelajaran
Buku Matematika untuk SMA kelas X karangan Sartono Wirodikromo
Matematika SMA untuk KLS X, Sri Kurnianingsih dkk, Gelora aksara
Matematika 1 SMA/MA, Sunardi dkk, Bumi Aksara
Matematika untuk SMA kelas X, B.K. Noormandiri
Matematika SMA/MA Kelas X, Kartini dkk, Intan Pariwara
VI. Penilaian
Jenis : tugas individu, kuis
Bentuk : tes tertulis, uraian
Contoh instrument
1. Tentukan penyelesaian dari SPKK : y = 2x2 - 3x – 9
y = x2+3x–18
(skor 10)
Jawab
(1) y = 2x2 - 3x – 9
(2) y = x2 + 3x – 18
2x2 - 3x – 9 = x2+3x–18
2x2 - x2-3x – 3x - 9 +18 = 0
x2- 6x + 9 = 0
(x-3)2= 0
x1 = -3 dan x2 = 3
x1 = -3 (2) = 9-9-18=-18
x2 = 3(2) = 9+9-18= 0
Jadi himpunan = { (-3,-18), (3, 0}
VII.Pedoman Penilaian
Nilai = x=jumlah skor perolehanjumlah skor maksimal
x 100
¿ 1010
x100 = 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
I. IDENTITAS
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 2x pertemuan (5 x 45 menit) (Pertemuan ke-24)
Standar Kompetensi : 3. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan sistim
persamaan linear dan pertidaksamaan satu variable
Kompetesi Dasar : 3.1 Menyelesaikan sistim persamaan linear dan sistim
persamaan campuran linear dan kuadrat dalam dua variable
Indikator pencapaian : 1.Menentukan penyelesaian sistim persamaan linear dua variable
2. Memberikan tafsiran geometri dari penyelesaian sistim
persamaan linear dua variabel
3. Menentukan penyelesaian sistim persamaan linear tiga variabel
Tujuan Pembelajaran: 1. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian sistim persamaan
linear dua variable
2. Peserta didik dapat memberikan tafsiran geometri dari
penyelesaian sistim persamaan linear dua variabel
3. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian sistim persamaan
linear tiga variabel
II. Materi Ajar
A. Konsep
- Sistim Persamaan Linear dan Variabel (SPLV)
Bentuk umum : a1x + b1y = c1
a2x + b2y = c2
penyelesaiannya dengan metoda :
Grafik
Substitusi
Eliminasi
determinasi
- Sistim Persamaan Linear Tiga Variabel (SPLTV)
Bentuk umum : a1x + b1y + c1z = d1
a2x + b2y + c2z = d2
a3x + b3y + c3z = d3
penyelesaian SPLTV biasanya menggunakan metoda eliminasi kemudian subsitusi
B. Fakta
Contoh
1. Selesaikan SPLDV berikut dengan menggunakan metode substitusi
x + = 7
2x –y = 5
Jawab :
x + = 7
y = 7-x di subsitusikan ke pers. 2x-y = 5
sehingga
2x – (7-x) = 5
3x – 7 = 5
3x = 5+7
x = 4 disubstitusikan ke pers. x+y = 7
4+y=7
y = 7-4
y = 3
jadi himpunan penyelesaian = {( 4, 3)}
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, Tanya jawab, diskusi kelompok
III. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan waktu
Guru Siswa
Kegiatan awal :
- Berdo’a sebelum belajar
- menanyakan kehadiran siswa.
- Guru mengingatkan kembali
materi tentang fungsi kuadrat
Kegiatan inti :
- Guru memberikan materi
tentang menentukan
penyelesaian Sistim persamaan
linear dua variable
- Guru dan peserta didik sama-
sama membahas contoh dalam
buku paket hal. 111
- Guru memberikan latihan
mengenai penentuan
penyelesaian SPLDV dengan
metoda grafik, substitusi,
eliminasi, dan determinasi dari
latihan 1 hal 113
- Siswa merespon stimulant yang
diberikan guru
- Siswa mengkomunikasikan secara
lisan atau mempresentasikan cara
menentukan penyelesaian SPLDV
- Guru dan peserta didik sama-sama
membahas contoh dalam buku paket
hal 111
- Peserta didik mengerjakan latihan
mengenai penyelesaian SPLDV
dengan metoda grafik, substitusi,
eliminasi, dan determinasi dari
latihan 1 hal 113
15
95
Kegiatan penutup :
- Guru membuat rangkuman dari
materi SPLDV
- Guru dan siswa melakukan
refleksi
- Guru memberikan PR yang
berkaitan dengan materi SPLDV
- Peserta didik menulis/mencatat
rangkuman yang diberikan
- Guru dan peserta didik melakukan
refleksi
- Peserta didik mengerjakan PR
25
IV. Sumber Pembelajaran
Buku Matematika untuk SMA kelas X karangan Sartono Wirodikromo
V. Penilaian
Jenis : tugas individu, kuis
Bentuk : tes tertulis, uraian
Contoh instrument
1. Tentukan penyelesai dari x + = 7 dan 2x – y = 5 dengan menggunakan metode eliminasi
(skor 10)
Jawab :
- Nilai x dicari dengan mengeliminasi variable y
x + y= 7
2x - y = 5+
3x = 12
x = 4
- Nilai y dicari dengan mengeliminasi variable x
x + y= 7 x2 2x +2y = 14
2x - y = 5 x1 2x - y = 5 -
3 y = 9
y = 3
jadi HP : {( 4,3)}
2. Selidikilah banyaknya penyelesaian dari SPLDV berikut :
a. x+2y = 6 dan 2x+4y = 8
b. 2x+4y = 10 dan x+2y = 5
c. x-y = 4 dan -2x+y =3
jawab
a. ½ = 2/4 ≠ 6/8 SPLDV tidak mempunyai penyelesaian
b.21
= 4/2 = 10/5 mempunyai tak berhingga penyelesaian
c. 2
−1≠−11
≠43
mempunyai satu penyelesaian
VIII. Pedoman Penilaian
Nilai = x=jumlah skor perolehanjumlah skor maksimal
x 100
¿ 2020
x100
= 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
I. IDENTITAS
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 2 x pertemuan (5 x 45 menit) (Pertemuan ke-25)
Standar Kompetensi : 3. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan sistim
persamaan linear dan pertidaksamaan satu variable
Kompetesi Dasar : 3.1 Menyelesaikan sistim persamaan linear dan sistim
persamaan campuran linear dan kuadrat dalam dua variable
Indikator pencapaian kopetensi : 5. Menentukan penyelesaian sistim persamaan kuadrat dua
variable
6. Menyelesaiakan sistim persamaan linear dan bentuk
aljabar berderajat dua dengan dua variable
Tujuan Pembelajaran : 1. dapat menentukan penyelesaian sistim persamaan kuadrat dua
variable
2. dapat menyelesaikan persamaan linear dan bentuk aljabar
berderajat dua dengan dua variabel
II. Materi Ajar
A. Konsep
- SPLK dengan bagian kuadrat berbentuk implisit secara umum berbentuk
px + qy + r = 0
ax2 + by2 + cxy + dx + ey + f= 0
B. Fakta
Carilah himpunan penyelesaian dari SPLK berikut ini
x +y-1= 0
x2 +y2 -25 = 0
Jawab :
Dari persamaan x + y-1= 0 ⟺ y= 1- x
subsitusikany= 1- x ke pers. x2 +y2 -25 = 0 diperoleh
x2 +(1-x)2 -25 = 0
x2 +1-2x +x2 -25 = 0
2x2 -2x -24 = 0
x2 –x -12 = 0
(x+3) (x-4) = 0
x = -3 atau x = 4
substitusikan nilai x ke persamaan y = 1-x
x = -3 diperoleh y = 1 – (-3) = 4 (-3,4)
x = 4 diperoleh y = 1- 4 = -3 (4, -3)
jadi HP adalah { (-3,4) (4,-3) }
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, Tanya jawab, diskusi kelompok
IV Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan waktu
Guru Siswa
Kegiatan awal :
- Berdo’a sebelum belajar
- menanyakan kehadiran siswa.
- Guru mengingatkan kembali
- Siswa merespon stimulant yang
diberikan guru
10
materi sebelumnya
Kegiatan inti :
- Guru memberikan materi
tentang penyelesaian SPLDV
- Guru dan peserta didik sama-
sama membahas contoh dalam
hal. 125 dalam buku cetak
- Guru memberikan latihan
mengenai penyelesaian SPLDV
dari latihan 5 hal 125 dalam
buku cetak
Kegiatan penutup :
- Guru membuat rangkuman dari
materi SPLDV
- Guru dan siswa melakukan
refleksi
- Guru memberikan PR
- Siswa mengkomunikasikan secara
lisan
- Guru dan peserta didik sama-sama
membahas contoh dalam buku paket
hal 125
- Peserta didik mengerjakan latihan
mengenai penyelesaian SPLDV dari
latihan 5 hal 125 dalam buku cetak
- Peserta didik menulis/mencatat
rangkuman yang diberikan
- Guru dan peserta didik melakukan
refleksi
- Peserta didik mengerjakan PR
105
15
III. Sumber Pembelajaran
Buku Matematika untuk SMA kelas X karangan Sartono Wirodikromo
IV. Penilaian
Jenis : tugas individu, kuis
Bentuk : tes tertulis, uraian
Contoh instrument
1. Carilah himpunan penyelesaian SPLK berikut
2x +3y = 8
4x2–12xy + 9y2= 16 (skor 10)
Jawab :
Bagian bentuk kuadrat dapat difaktorkan sebagai berikut:
4x2–12xy + 9y2= 16
(2x-3y)2– 16 = 0
(2x +3y+4) (2x-3y-4) = 0
2x - 3y+4=0 atau 2x - 3y - 4 = 0
Pengabungan dengan persamaan linear semula di peroleh
2x + 3y = 8
2x – 3y + 4 = 0
dari SPLDV diperoleh penyelesaian (1,2)
2x + 3y = 8
2x – 3y + 4 = 0
dari SPLDV diperoleh penyelesaian (3,2/3)
jadi, HP adalah {(1,2) ( 3, 2/3)}
V. Pedoman Penilaian
Nilai = x=jumlah skor perolehanjumlah skor maksimal
x 100
¿ 1010
x100
= 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
I. IDENTITAS
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 2 x pertemuan (5 x 45 menit) (Pertemuan ke-26)
Standar Kompetensi : 3. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan sistim
persamaan linear dan pertidaksamaan satu variable
Kompetesi Dasar : 3.4 Menyelesaikan pertidaksamaan satu variable yang
melibatkan bentuk pecahan aljabar
Indikator pencapaian kopetensi : 1. Menjelaskan sifat dan aturan yang digunakan dalam
proses penyelesaian pertidaksamaan
2. Menentukan penyelesaiakan pertidaksamaan satu
variable yang melibatkan bentuk pecahan aljabar
3. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan bentuk akar
dan bentuk nilai mutlak
Tujuan Pembelajaran : 1. dapat menjelaskan sidat dan aturan yang digunakan dalam
proses penyelesaian pertidaksamaan
2. dapat menentukan penyelesaian pertidaksamaan satu variabel
yang melibatkan bentuk pecahan aljabar
3. dapat menentukan penyelesaian pertidaksamaan bentuk akar
dan bentuk nilai mutlak
II. Materi Ajar
A. Konsep
- Persamaan linear
Bentuk baku dari pertidaksamaan linear yaitu:
1. ax + b< 0 3. ax + b > 0
2. ax + b≤ 0 4. ax + b≥ 0
dengan a dan b bilangan real dan a ≠ 0
- pertidak samaan pecahan
bentuk umum
1.f (x )g (x)
<0 3. f (x )g (x)
>0
2.f (x )g (x)
≤ 0 4. f (x )g (x)
≥ 0
- Pertidaksamaan bentuk akar
Bentuk umum √ax2+bx+c<d❑
B. Fakta
Contoh
Selesaikan pertidaksmaan √2x−3>3
x=√2 x−3>3
2x -3 < 9 2x - ≥ 0
2x > 9 + 3 2x ≥ 3
2x > 12 x ≥ 3/2
x> 16
jadi HP = { x 1 x > 6}
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, Tanya jawab, diskusi kelompok
IV Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan waktu
Guru Siswa
Kegiatan awal
- Berdo’a sebelum belajar
- menanyakan kehadiran siswa.
- Guru mengingatkan kembali
materi tentang menyelesaikan
model matematika dari SPLDV
Kegiatan inti :
- Guru memberikan materi
tentangmenyelesaikan
pertidaksamaan satu variable
yang melibatkan bentuk pecahan
aljabar
- Guru dan peserta didik sama-
sama membahas contoh
10,11,dan 12 dalam buku cetak
hal 136
- Guru memberikan latihan
mengenai penyelesaian
pertidaksamaan satu variable
yang melibatkan bentuk pecahan
- Siswa merespon stimulant yang
diberikan guru
- Siswa mengkomunikasikan secara
lisan atau mempresentasikan cara
menyelesaikan pertidaksamaan satu
variable yang melibatkan bentuk
pecahan aljabar
- Guru dan peserta didik sama-sama
membahas contoh 10,11 dan 12
dalam buku paket hal 136
- Peserta didik mengerjakan latihan
mengenai penyelesaian
pertidaksamaan satu variable yang
melibatkan bentuk pecahan
15
110
aljabardari latihan 10 hal 140
dalam buku cetak
Kegiatan penutup :
- Guru membuat rangkuman dari
materi penyelesaian
pertidaksamaan satu variable
yang melibatkan bentuk pecahan
aljabar
- Guru dan siswa melakukan
refleksi
- Guru memberikan PR
aljabardari latihan 10 hal 140 dalam
buku cetak
- Peserta didik menulis/mencatat
rangkuman yang diberikan
- Guru dan peserta didik melakukan
refleksi
- Peserta didik mengerjakan PR
15
C. Sumber Pembelajaran
Buku Matematika untuk SMA kelas X karangan Sartono Wirodikromo
D. Penilaian
Jenis : tugas individu, kuis
Bentuk : tes tertulis, uraian
Contoh instrument
1. Tentukan himpunan penyelesaian dari 2x – 4 ≥ 0 (skor 10)
Jawab
2x - 4 ≥ 0
2x ≥ 4
≥ 2
Jadi HP : { x | x ≥ 2}
2. Tentukan himpunan penyelesaian dari 4x – 3 < x +1 (skor 20)
Jawab
4x – 3 < x + 1
4x – x < 1 + 3
3x < 4
x< 4/3
Jadi HP : { x | x < 4/3}
3. Carilah himpunan penyelesaian dari 2x – 4 < 3x -2 (skor 10)
Jawab
2x – 4 < 3x -2
2x – 3x < -2 + 4
- x< 2
x > -2
Jadi HP : { x | x > -2}
E. Pedoman Penilaian
Nilai = x=jumlah skor perolehanjumlah skor maksimal
x 100
¿ 4040
x 100
= 100
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
I. IDENTITAS
Satuan Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X / 1
Jumlah Pertemuan : 2 x pertemuan (5 x 45 menit) (Pertemuan ke-27)
Standar Kompetensi : 3. Memecahkan masalah yang berkaitan dengan sistim
persamaan linear dan pertidaksamaan satu variable
Kompetesi Dasar : 3.5 merancang model matematika dari masalah yang berkaitan
dengan pertidaksamaan satu variable
3.6 menyelesaikan model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan pertidaksamaan satu variable dan
penafsirannya
Indikator pencapaian kopetensi : Mengidentifikasikan masalah yang berhubungan
dengan pertidaksamaan satu variable serta membuat
model matematikanya
Menyelesaikan model matematika dan menafsirkan
hasil penyelesaian masalah yang berkaitan dengan
pertidaksamaan satu variabel
Tujuan Pembelajaran : 1. dapat mengidentifikasikan masalah yang berhubungan dengan
pertidaksamaan satu variable serta membuat model
matematikanya
2. dapat Menyelesaikan model matematika dan menafsirkan
hasil penyelesaian masalah yang berkaitan dengan
pertidaksamaan satu variabel
III. Materi Ajar
A. Konsep
Jika dalam suatu masalah memuat kata-kata seperti kurang dari, tidak lebih dari, atau
tidak kurang dari, maka masalah tersebut berkaitan dengan model matematikanya yang
berkaitan dengan pertidaksamaan satu variable
Masalah tersebut dipecahkan melalui langkah
1. Tentukan besaran dalam masalah
2. Rumusan pertidaksamaan
3. Tentukan penyelesaian dari model
4. Berikan tafsiran terhadap hasil yang diperoleh
B. Fakta
Contoh
Jumlahkan dua bilangan tidak kurang dari 100 dan bilangan kedua sama dengan tiga
kali bilangan pertama. Tentukan batas-batas kedua bilangan itu.
Jawab :
Misalkan bilangan pertama y maka bilangan kedua sama dengan 3 x.
- Berdasarkan ketentuan yang ada dalam soal, diperoleh model matematika :
x + 3 x ≥ 100
4x ≥ 100
- Model yang berbentuk pertidaksamaan linear satu variable itu diselesaikan sebagai
berikut
4x ≥ 100
x≥ 25
- Jadi, batas-batas nilai bilangan pertama tidak kurang dari 25 dan batas-batas nilai
bilangan kedua tidak kurang dari 75
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, Tanya jawab, diskusi kelompok
IV Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Waktu
Guru Siswa
Kegiatan awal :
- Berdo’a sebelum belajar
- menanyakan kehadiran siswa.
- Guru mengingatkan materi
pelajaran sebelumnya
Kegiatan inti :
- Guru memberikan materi
tentangmacam-macam model
matematika
- Guru dan peserta didik sama-
sama membahas contoh 15 hal
142 dalam buku paket
- Guru memberikan latihan
mengenai model matematika
dari latihan 11 dalam buku paket
- Siswa merespon stimulus yang
diberikan guru
- Siswa mengkomunikasikan secara
lisan
- Guru dan peserta didik sama-sama
membahas contoh 15 hal 142 dalam
buku paket
- Peserta didik mengerjakan latihan
mengenai model matematika dari
latihan 11 dalam buku paket
15
105
Kegiatan penutup :
- Guru membuat rangkuman
- Guru melakukan refleksi
- Guru memberikan PR
- Peserta didik menulis/mencatat
rangkuman yang diberikan
- Guru dan peserta didik melakukan
refleksi
- Peserta didik mengerjakan PR
15
C. Sumber Pembelajaran
Buku Matematika untuk SMA kelas X karangan Sartono Wirodikromo
D. Penilaian
Jenis : tugas individu, kuis
Bentuk : tes tertulis, uraian
Contoh instrument
1. Jumlah bilangan asli tidak lebih dari 25. Jika bilangan pertama sama dengan 10, tentukan
batas-batas bilangan kedua (skor 20)
Jawab
Misal bilangan kedua adalah x, maka
10 + x ≤ 25
x ≤ 25- 10
x≤ 15
jadi, bilangan kedua x = 15
E. Pedoman Penilaian
Nilai = x=jumlah skor perolehanjumlah skor maksimal
x 100
¿ 2020
x100
= 100
ULANGAN HARIAN 1
(Pertemuan ke-28)
Standar kompetensi:
Kompetensi dasar: menyelesaikan system persamaan linear dan system persamaan linear dan
kuadrat dalam dua variablel.
soal:
1. nilai x dan y yang memenuhi persamaan linear : 3x-2y=8
X+4y=-2 adalah …..?
2. himpunan penyelesaian dari persamaan x-y+z=3 ,2x+y-3z=-5 ,3x+2y+z=16 adalah….
3. Jika titik (-3,4)dan (2,5) terletak pada garis y=ax+b, maka nilai a dan b adalah….
4. Himpunan penyelesaian system persaman ax-by=3 dan 2x+ay=5 ialah (-2,3), maka nilai
a+b adalah…
5. Himpunan penyelesaian dari system persamaan 2x-y+z=3
2y-z=-1
X+4y=-6
adalah(a,b,c).tentukan nilai dari a2 –(b+c)2 ……
ULANGAN HARIAN 2
Pertemuan ke-29
Standar Kompetensi:
Kompetensi Dasar : menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan
system persamaan linear dan penafsirannya
soal:
1. Seorang pengusaha mempunyai 10 gudang.menurut ukurannya, ada 2 macam
gudang,yaitu yang mempunyai ukuran 4m x 5m dan 3m x 6m.jika diketahui luas gudang
seluruhnya 500 m2 , maka banyak gudang yang mempunyai ukuran 4m x 5m adalah….
2. Jumlah tiga buah bilangan adalah 40. Perbandingan jumlah bilangan pertama dan kedua
dengan bilangan ketiga 5 : 3.selisih bilangan pertama dan kedua adalah 5. Nilai ketiga
blangan itu berturut- turut adalah….
3. Carilah batas- batas nilai a agar SPLK y=2x + a dan y=x2 +4x-2
a. Sekurang –kurangnya mempunyai satu anggota dalam HP.
b. Tidak mempunyai anggota dalam HP.
4. Laba yang di peroleh seorang pedagang setelah menjual 7 kg buah apel dan 6 kg buah
jeruk adalah Rp 13.200,00,sedangkan dari hasil penjualan 4 kg buah apel dan 5 kg buah
jeruk di peroleh laba Rp 8.800,00. Laba yang di peroleh dari hasil penjualan 1 kg buah
apel dan 1 kg buah jeruk adalah….
5. Sebuah bilangan terdiri atas tiga angka. Jumlah ketiga angka 20. Jumlah angka pertama
dan angka kedua sam dengan tiga kali angka ketiga. Sedangkan nilai bilangan 65 sama
dengan 3 kali jumlah ketiga angka di tambah 5.model matematika yang memenuhi
adalah…..
ULANGAN HARIAN 3
Pertemuan ke-30
Standar kompetensi
Kompetensi dasar: menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitandengan
Pertidaksamaan satu variable dan penafsirannya.
Soal:
1. Seutas kawat sepanjang x cm akan di bentuk menjadi persegi. Agar kelilingnya tidak
lebih dari luasnya maka nilai x adalah…..
2. Umur andi lima tahun yang lalu kurang dari dua kali umur budi. Jika umur budi sekarang
15 tahun maka umur andi sekarang adalah…
3. Jumlah dua sisi pada segitiga adalah kurang dari sama dengan panjang sisi yang
terpanjang. Suatu segitiga,panjang sisinya (2x-3) cm, (x+1) cm, dan sisi terpanjang
(4x-3) cm maka nilai x adalah…
4. Himpunan penyelesaian pertidaksamaan 2 x+4x+3
≤3 xx+3
adalah…
5. Sebuah persegi pajang, panjangnya 5 cm lebihnya dari lebarnya.jika lus persegi panjang
lebih dari 36 cm2 , hitunglah batas-batas panjang (p) persegi panjang tersebut…..