9
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Identitas Sekolah Nama Sekolah : SMA Taruna Pekanbaru Mata pelajaran : Kimia Kelas : X Semester : I(satu) Pokok bahasan : Stoikiometri Alokasi waktu : 3 x 45 menit Standar Kompetensi : Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri) Kompetensi Dasar : Membuktikan dan mengkomunikasikan berlakunya hukum-hukum dasar kimia melalui percobaan serta menerapkan konsep mol dalam menyelesaikan perhitungan kimia. Indikator : - Menentukan rumus air kristal - Menentukan kadar zat dalam suatu senyawa. - Menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi

RPP KTSP 8

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RPP KTSP 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Identitas Sekolah

Nama Sekolah : SMA Taruna Pekanbaru

Mata pelajaran : Kimia

Kelas : X

Semester : I(satu)

Pokok bahasan : Stoikiometri

Alokasi waktu : 3 x 45 menit

Standar Kompetensi : Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya

dalam perhitungan kimia (stoikiometri)

Kompetensi Dasar : Membuktikan dan mengkomunikasikan berlakunya

hukum-hukum dasar kimia melalui percobaan serta

menerapkan konsep mol dalam menyelesaikan

perhitungan kimia.

Indikator : - Menentukan rumus air kristal

- Menentukan kadar zat dalam suatu senyawa.

- Menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi

- Menentukan banyak zat pereaksi atau hasil reaksi

Tujuan Pembelajaran

A. Kognitif

- Siswa mampu menentukan rumus air kristal

- Siswa mampu menentukan kadar zat dalam suatu senyawa.

- Siswa mampu menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi

- Siswa mampu menentukan banyak zat pereaksi atau hasil reaksi

B. Afektif

- Siswa mampu menjawab pertanyaan dengan baik

- Siswa mampu bekerja sama dalam kelompok dengan baik

- Siswa mampu mendengarkan penjelasan kelompok lain dengan tenang

- Siswa mampu menyampaikan ide/Pendapatnya dengan baik

Page 2: RPP KTSP 8

Karakter Siswa yang Diharapkan :

Ingin tahu, Mandiri, Komunikatif,

Materi Pembelajaran

Rumus Kimia Air Kristal (Hidrat)

Air kristal adalah banyaknya molekul air yang diikat suatu senyawa. Misal

rumus kristal tembaga(II) sulfat adalah CuSO4.5H2O, ini berarti tiap-tiap molekul

CuSO4 mengikat 5 molekul H2O. Senyawa yang didalam rumusnya mengandung air

kristal disebut senyawa hidrat, jika senyawa hidrat melepaskan air kristal yang

terikat, maka disebut senyawa anhidrat.

Cara mencari jumlah air kristal yang terikat pada garam hidrat adalah dengan

rumus:

x=mol H 2O

mol senyawaanhidrat

Contoh soal :

Sebanyak 29 gram garam hidrat dipanaskan hingga semua air kristalnya

menguap dan membentuk 27,2 gram CaSO4. Jika Ar Ca = 40, O = 16, S = 32, dan H = 1,

maka tentukan rumus garam hidrat tersebut!

Jawab :

Massa senyawa hidrat = 29 gram ; Massa senyawa anhidrat = 27,2 gram

Maka, Massa air : 29 – 27,2 = 1,8 gram

Mol H2O = 1,8/18 = 0,1

Mol anhidrat = 27,2/136 = 0,2

Perbandingan mol CaSO4 : mol H2O = 0,1 : 0,2 = 1 : 2

Jadi, rumus hidrat tersebut adalah CaSO4.2H2O

Page 3: RPP KTSP 8

Penentuan kadar zat dalam senyawa

Kadar zat umumnya dinyatakan dalam persen massa (% massa). Untuk

mendapatkan persen massa dapat menggunakan rumus :

Atau

Contoh soal :

Berapakah kadar C dan N dalam urea (CO(NH2)2)? (Ar: C =12 ; N =4 ; O =16 ; dan H =1)

Jawab :

1 mol urea mengandung 1 atom C, 1 atom O, 2 atom N dan 4 atom H.

Mr urea = 12 + 16 + 28 + 4 = 60

Kadar C = 1x 1260 x 100% = 20%

Kadar N = 2x 460

x 100% =46,6%

Penentuan Pereaksi Pembatas

Pereaksi pembatas adalah pereaksi yang habis lebih dulu dibanding pereaksi

yang lain. Pereaksi pembatas digunakan untuk menentukan zat-zat yang lain dalam

reaksi.

Contoh soal :

Perhatikan persamaan reaksi berikut : N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(s)

Jika 1 mol N2 direaksikan dengan 2 mol H2, tentukan:

a. pereaksi pembatas,

b. jumlah mol yang tersisa,

c. jumlah mol NH

Page 4: RPP KTSP 8

Jawab :

a. Berdasarkan koefisien reaksi, maka :

Jumlahmol N 2

Koefisienreaksi N 2 = 11

mol = 1 mol

Jumlahmol H 2

KoefisienreaksiH 2 = 23

mol = 0,67 mol

Jadi, yang merupakan pereaksi pembatas adalah H2 karena habis lebih dulu.

b. Karena pada N2 hanya 0,67 mol yang dipakai dalam reaksinya maka: jumlah mol N2

bersisa sebanyak 1 – 0,67 mol = 0,33 mol

c. Jumlah mol NH3 :

= Koefisienmol N H 3

Koefisien pereaksi pembatas x jumlah mol pereaksi pembatas

= 23 x 2 mol = 1,33 mol

Penentuan Banyaknya Zat Pereaksi dan Hasil Reaksi

Penentuan jumlah pereaksi dan hasil reaksi yang terlibat dalam reaksi harus

diperhitungkan dalam satuan mol. Artinya, satuan-satuan yang diketahui harus

diubah ke dalam bentuk mol. Metode ini disebut metode pendekatan mol. Adapun

langkah-langkah metode pendekatan mol tersebut yaitu :

Page 5: RPP KTSP 8

Contoh soal :

Berapa massa air (H2O) yang dihasilkan dari reaksi pembakaran 4 g H2 dengan O2 ? (Ar

: H = 1 ; O = 16)

Jawab:

Setarakan reaksinya: 2H2+ O2 → 2H2O

Agar penyelesaian lebih mudah gunakan alur berikut.

massa H2 → mol H2 → mol H2O → massa H2O

mol H2 = 4/2 mol = 2 mol

mol H2O = koefisien H 2O

KoefisienH 2 x mol H2 = 2/2 x 2 mol = 2 mol

massa H2O = mol x Mr H2O = 2 x 18 = 36 g

Model/Metode Pembelajaran

Model Pembelajaran : Kooperatif Tipe STAD

Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab dan Diskusi

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Waktu

Pendahuluan

Guru menyuruh siswa menyiapkan kelas

Guru mengabsen siswa yang hadir

Guru memberikan apersepsi tentang konsep mol

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti

(Siswa telah duduk dikelompoknya masing-masing saat pelajaran

dimulai)

Guru menyampaikan ringkasan materi

Guru melakukan tanya jawab untuk mengetahui pemahaman

siswa

5 menit

2 menit

15 menit

3 menit

20 menit

13 menit

Page 6: RPP KTSP 8

Guru membagikan LKS pada tiap kelompok

Guru membimbing siswa mengerjakan LKS mengenai

Penentuan rumus hidrat, rumus molekul, rumus empiris, dan

kadar zat dalam senyawa

Guru meminta perwakilan dari tiap kelompok untuk

mempersentasikan hasil diskusi kelompok

Guru memberikan evaluasi

Penutup

Guru membimbing siswa menyimpulkan materi Penentuan

rumus hidrat, rumus molekul, rumus empiris, dan kadar zat

dalam senyawa

Guru meminta siswa untuk mempelajari materi selanjutnya

Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam

2 menit

20 menit

15 menit

20 menit

15 menit

3 menit

2 menit

Sumber dan Media Pembelajaran

Alat belajar : Lembar Kerja Siswa

Sumber Belajar : Buku Cetak kimia kelas X IPA yang relevan, dan sumber

dari internet

Media Pembelajaran : Menggunakan Media Power Point

Penilaian (Evaluasi)

a. Teknik Penilaian

- Tes Tulis

- Observasi

b. Bentuk Instrumen

- Tes uraian

- Lembar Observasi

Page 7: RPP KTSP 8

Mengetahui

Kepala Sekolah SMA Taruna Mandiri Guru Mata Pelajaran

Yulwita Afrina, M.Pd Farida, S.Pd