REFRAT gastroschisis

  • Upload
    laod

  • View
    385

  • Download
    25

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    1/21

    i

    KATA PENGANTAR

    Assalamualaikum. Wr. Wb.

    Segala puji bagi Allah SWT atas segala Rahmat dan Hidayah-Nya, Salawat serta Salam atas

    nabi besar Muhammad SAW. Terimakasih yang sebesar-besamya kepada dr. Herry. S Yudha

    Utama Sp.B, Finacs atas kesediaan, waktu dan kesempatan yang diberikan sebagai pembimbing

    refrat serta tinjauan pustaka kasus ini, kepada teman sesama kepaniteraan Bedah dan perawat yang

    selalu mendukung, memberi saran, motivasi, bimbingan dan kerjasama yang baik sehingga dapat

    terselesaikannya referat beserta tinjauan pustaka ini.

    Referat dan tinjauan pustaka ini disusun untuk memenuhi tugas kepanitraan bagian Ilmu

    Bedah di RSUD ARJAWINANGUN yang merupakan salah satu dari prasyarat ujian. Referat ini

    membahas dan menganalisa berbagai hal mengenai GASTROSCHISIS .Bahasan dalam tinjauan

    pustaka ini diambil dari berbagai macam sumber yang terbaru.

    Penyusun sadar bahwa dalam penyusunan referat maupun tinjauan pustaka ini masih

    banyak sekali kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun diharapkan demi

    perbaikan refrat ini.

    Semoga referat dan tinjauan pustaka ini berguna bagi semua pihak yang terkait.

    Wassalamualaikum Wr.Wb.

    Cirebon, April 2010

    (Penyusun)

  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    2/21

    2

    DAFTAR ISI

    .

    KATA PENGANTAR......... i

    DAFTAR ISI 2

    BAB I. PENDAHULUAN................ 3

    BAB II. ISI

    II. 1 DEFINISI GASTROSCHISIS... ... 4

    II.2 EPIDEMIOLOGI 4

    II.3 EMBRIOLOGI 5

    II.4 ETIOLOGI.. 7

    II.5 GENITIKA.. 7

    II.6 DIAGNOSIS... 9

    II.7 GAMBARAN KLINIS.. 10

    II.8 PENATALAKSANAAN.. 12

    II.9 KOMPLIKASI.. 18

    II.10 PROGNOSIS.. 19

    BAB III. KESIMPULAN DAN SARAN. 20

    DAFTAR PUSTAKA.. 21

  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    3/21

    3

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Kelainan dinding perut merupakan kecacatan yang relatif sering, muncul kira-kira 1

    dalam 2.000 kelahiran hidup. Pemeriksaan dinding depan abdomen dan penempelan tali pusat

    sangat dianjurkan di semua pemeriksaan USG pada trimester kedua dan ketiga. Omphalocelle

    oleh Ambrois Pare (1510-1590) dilaporkan sebagai keadaan yang serius yang membutuhkan

    perhatian yang khusus karena prognosisnya yang jelek. Sampai satu abad terakhir saat

    keberhasilan pertama dilaporkan dengan repair secara primer pada omphalocele.

    Insiden gastroschisis 1 : 150.000 kelahiran hidup pada tahun 1960-an sedangkan insiden

    omfalokel telah dilaporkan antara 1 : 3000 dan 1 : 10.000 kelahiranhidup. Pada abad ke

    sembilanbelas terminologigastroschisis / belly cleft pertama kali digunakan dan dipisahkan dari

    exomphalos, Moore dan Strokes menyatakan bahwa terminologigastroschisis disediakan untuk

    kelainan defek dinding abdomen yang mempunyai penempelan tali pusat yang normal, tidak

    adanya kantong yang melindungi organ intra abdomen.

    http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    4/21

    4

    BAB II

    ISI

    Definisi

    Gastroschisis adalah penonjolan dari isi abdomen biasanya melibatkan usus dan lambung

    melalui lubang ataudefekpada dinding abdomen disebelah kanan tali pusar. Omphaloceledefek

    pada dinding abdomen terletak ditengah, isi abdomen yang keluar ditutupi oleh lapisan.

    Omphalocele biasanya berhubungan dengan kelainan kromosom atau kelainan jantung

    sedangkan bayi dengan gastroschisisjarang ditemukan dengan kelainan tersebut kecuali adanya

    atresia usus. Nama lain adalah Paraomphalocele, Laparoschisis, atau abdominoschisis.

    Epidemiologi

    Dalam suatu penelitian di California menunjukan bahwa adanya kelainan ini

    berhubungan dengan kehamilan pada wanita muda, status sosial ekonomi rendah dan kehidupan

    sosial yang tidak stabil. Penggunaan aspirin, ibuprofen, dan pseudoephedrine pada kehamilan

    trimester pertama dihubungkan dengan peningkatan resiko gastroschisis mendukung teori

    kerusakan pembuluh darah sebagai penyebabnya. Rokok, alkohol, dan obat-obat penenang

    memberikan kenaikan resiko malformasi. Penelitian epidemologi di eropa juga menunjukan

    peningkatan resiko terjadinya gastroschisis sampai 11 kali pada ibu dibawah umur 20 tahun.

    Kelainan kromosom dan anomali lain sangat jarang ditemukan pada gastroschisis, kecuali

    adanya atresia intestinal. Bayi dengangastroschisisbiasanya kecil untuk masa kehamilannya.

    http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    5/21

  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    6/21

    6

    bentuk dari embrio. Pemanjangan dari disk embrio dan pelengkungan longitudinal dan lateral

    terbentuk silinder sehingga calon bentuk tubuh dapat dikenali.

    Singkatnya embrio manusia berbentuk disk yang terdiri dari dua lapisan. Ini

    membutuhkan lapisan sel yang ketiga yang tumbuh diatas cincin umbilicus dan menjadi silinder

    dengan memanjang dan melekuk ke dalam. Lipatan dari tubuh (cephalic, caudal, lateral)

    bertemu ditengah embrio dimana amnion tertanam dalam yolk sak. Kecacatan perkembangan

    pada titik ini menyebabkan berbagai macam kelainan dinding abdomen. Pada minggu keenam,

    pertumbuhan yang cepat dari midgut menyebabkan hernia fisiologis dari usus melalui cincin

    umblilikus. Usus akan kembali kedalam kavum abdomen pada minggu kesepuluh, dan rotasi dan

    fiksasi dari usus timbul. Proses ini tidak terjadi pada bayi dengangastroschisis atau omphalocele,

    menyebabkan peningkatan resiko volvulus midgut.

    http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    7/21

    7

    Kemungkinan penjelasan secara embriologi dari kelainan dinding abdomen pada

    gastroschisis yaitu kecacatan perkembangan jaringan mesenkimal pada tubuh yang terletak pada

    pertemuan dinding abdomen yang mungkin pecah dengan meningkatnya tekanan abdomen.

    Involusi yang abnormal dari vena umbilikalis kanan atau kecelakaan pembuluh darah

    melibatkan arteri omphalomesenteric menyebabkan kelemahan dinding abdomen lokal yang

    kemudian pecah. Pecahnya omphalocele kecil yang kantongnya diserap dan tumbuhya jembatan

    kulit antara defek dinding abdomen dan tali pusar telah ditemukan dalam USG prenatal secara

    berurutan.

    Etiologi

    Etiologi tepat gastroskischis masih belum jelas, walaupun telah ada hipotesa yang

    menyatakan gastroschisis diakibatkan oleh pecahnya selaput ketuban dalam uterus pada basis tali

    pusat. Sedangkan etiologi dari omfalokel dianggap akibat dari kegagalan fusi lipatan dinding

    abdomen sefalik, kaudal dan lateral dengan cacat sentral yang mengakibatkan penghambatan

    lipatan dinding lateral, dan terjadi omfalokel pada garis tengah yang rendah dan epigastrium.

    Genetika

    Gastroschisis mempunyai data empiris yang rendah 3,5% tentang kemungkinan

    timbulnya kejadian berulang pada saudara kandung. Sampai sekarang tercatat tujuh kasus yang

    dipublikasikan adanya kejadian berulang pada suatu keluarga. Pada keluarga ini muncul pada

    saudara kandung, saudara satu orang tua, sepupu pertama, sepupu kedua, paman dan

    keponakannya. Dalam keluarga ini semua yang terlibat berhubungan darah dari ibu. Ada juga

    keluarga yang mengalami kelainan oleh saudara kandung dan satu kasus lagi yang dialami dua

    http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    8/21

    8

    saudara yang satu ayah. Dari pengalaman mereka ini merupakan kasus pertama yang muncul

    pada saudara kandung seayah. Setelah semua kasus yang dilaporkan tersebut melalui jalur

    maternal, satu melalui paternal yang menyebabkan ahli berspekulasi adanya jejak genetik yang

    berperan dalam penyakit ini. Tetapi observasi yang dilakukan tidak menunjukan hal yang sama.

    Dari kasus-kasus tersebut kita menegakan diagnosis dengan USG, dan membedakan

    antara gastroschisis dengan omphalocele melalui letak masuknya tali pusat, adanya lapisan

    penutup, dan organ apa yang keluar melalui defek. Dengan keakuratan mendekati 100%.

    Pembedaan ini sangat penting pada kehamilan dini karena seringnya ditemukan kelainan lainnya

    dan kelainan kromosom pada omphalocele Jadi dari penelitian ini dapat disimpulkan adanya

    kemungkinan kejadian dalam keluarga yang rendah 3,5%, jalur transmisi penyakit ini secara

    signifikan dapat terjadi melalui kedua jalur baik maternal maupun paternal. Pemeriksaan USG

    pada keluarga penderita diindikasikan sebagai diagnosis dini.

    http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    9/21

    9

    Diagnosis

    Sekitar minggu ke 16 dari kehamilan, bisa dilakukan pemeriksaan protein yang disebut

    alphafetoprotein (AFP). Bila mana hasilnya tidak normal atau tinggi maka dokter spesialis

    kandungan biasanya akan melakukan pemeriksaan ultrasonografi USG. USG akan menunjukan

    adanya kelainan dibagian luar perut bayi. Biasanya dokter akan melihat adanya usus diluar perut

    bayi, melayang di cairan amnion. AFP sendiri bermanfaat pada trimester kedua kehamilan. Ini

    berguna untuk kelainan omphalocele maupun gastroschisis yang secara statistik kadar AFP

    gastroschisis lebih besar daripada omphalocele. Serum kehamilan yang lain seperti estriol dan

    Human Chorionic Gonadotropin, tidak terbukti berguna secara klinik

    Pada masa kehamilan awal ibu tidak akan merasakan kelainan atau kejanggalan dalam

    kehamilannya saat mereka mengandung bayi dengan gastroschisis. Pemeriksaan tambahan

    biasanya tidak dilakukan karena keadaan ini tidak berhubungan dengan kelainan janin lainnya.

    Kadang-kadang janin mengalami obstruksi usus sebagai konsekuensi dari gastroschisis. Bayi

    dengan gastroschisis diawasi secara hati-hati dengan USG untuk memastikan apakah

    pertumbuhannya cukup saat didalam uterus dan memeriksa kerusakan pada ususnya. Kerusakan

    usus dapat diakibatkan oleh pemaparan cairan amnion atau karena kerusakan pembuluh darah

    pada usus yang terbuka. Interval dari pemeriksaan USG serial ini tergantung dari keadaan

    kehamilan dan janin.

    http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    10/21

    10

    \

    Gambaran klinis

    Defek biasanya hampir sama bentuk, ukuran dan tempatnya. Yaitu lima centimeter

    vertikal, dan pada 95% kasus ditemukan defek disebelah kanan umbilicus. Adanya inflamasi

    yang luas dari usus yang menjadikan pembengkakan usus dan kekakuan sangat mengganggu

    masuknya usus dan penutupan dinding abdomen. Inflamasi juga mengubah bentuk dari usus

    yang menjadikan kesulitan dalam menentukan apakah ada atresia dari usus. Bila usus bisa masuk

    ke cavum abdomen, inflamasi akan menurun, usus melunak, dan bentuk kembali ke normal.

    Koreksi untuk atresia usus sampai saat ini masih lebih baik dengan penundaan, biasanya tiga

    minggu setelah operasi pertama. Kelainan fungsi dari usus membutuhkan waktu lama sampai

    normal, dari enam minggu sampai beberapa bulan.

    Omphalocele Gastroschisis

    Cord Into the base of the cord Para umbilical

    Covered by membrane + -

    Liver + -

    Associated anomalies + -

    http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    11/21

    11

    Kl in is perbandingan antara Omphalocele dan Gastroschisis

    Faktor Omphalocele Gastroschisis

    Lokasi Cincin umbilicus Samping umbilikus

    Defek

    ukuran Besar (2-10 cm) Kecil (2-4 cm)

    Tali pusat Menempel pada kantong Normal

    Kantong Ada Tidak

    Isi Hepar, usus. Usus, gonad.

    Usus Normal Kusut , meradang

    Malrotasi Ada Ada

    Abdomen

    kecilAda Ada

    Fungsi

    Intestinal

    NormalFungsi menurun pada

    awalAnomali

    lainSering (30-70%)

    Tidak biasa kecuali

    atresia usus.

    American Pediatric Surgical Association, 2004

    Liver hampir tidak pernah berada diluar abdomen. Hanya lambung, usus halus, dan usus

    besar yang biasanya diluar. Usus mungkin terjadi perforasi pada 5% penderita. Biasanya

    ovarium dan tuba falopii pada perempuan dan undescesus testis pada laki-laki berada diluar.

    Ruangan cavum abdomen biasanya kecil. Kedua jenis kelamin terkena secara sama. Ibu yang

    berumur belasan sekitar 40% bayi mereka prematur atau kecil untuk masa kehamilan. Bayi

    dengangastroschisisbiasanya mempunyaimalrotasi dan kira-kira 23% mempunyai atresia usus

    atau stenosis. Begitu dilahirkan bayi dengangastroschisis akan mengalami problem yang sangat

    serius karena usus yang terpapar. Suhu yang menurun, kehilangan cairan, dan infeksi merupakan

    masalah utama yang harus dihindari. Biasanya digunakan plastik steril untuk memasukan usus.

    http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/malrotasi/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/malrotasi/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    12/21

  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    13/21

    13

    Pre operatif

    Segera diberikan cairan melalui jalur vena. Daerah luas pada usus yang terpapar

    menyebabkan kehilangan cairan dan panas yang cepat dengan konsekuensi adanya sok

    hipovolemik dan hipotermi. Kebanyakan bayi telah mengalami banyak kerusakan iskemi

    jaringan pada organ tubuhnya karena defisit perfusi. Pemberian cairan 20 ml/kg segera

    diberikan setelah terpasang jalur intravena. Resusitasi hanya menggunakan D5/RL atau D5/RL

    ditambah albumin . pemberian cepat setara dengan tiga sampai empat kali kecepatan cairan

    rumatan. Harus dipastikan sampai produksi urin mencapai 1,5 sampai 2 ml/kg/jam atau 40

    ml/kg/hr.

    Usus yang terpapar harus dilindungi dengan kasa lembut mengandung NaCl dengan

    sedikit larutan antiseptik. Kemudian usus harus dijaga agar usus tidak melipat diatas tepi defek

    sehingga arteri mesenterika tidak terjepit. Biladefek kecil dan arteri mesenterika terjepit maka

    dilebarkan sampai di tengah 1-2 cm untuk melebarkan defek dan membebaskan jepitan.

    Lindungi usus dengan kasa gulung yang lembut beberapa kali diakhiri dengan ikatan angka

    delapan akan menjaga usus adekuat. Bayi kemudian ditempatkan pada kantong plastik dengan

    kepala diluar untuk mengurangi kehilangan cairan ke udara luar.

    Segera diberikan antibiotik spectrum luas, pemasangan selang orogastrik untuk

    dekompresi dan mencegah pnemonia aspirasi. Usaha luar biasa dibutuhkan untuk menjaga

    temperatur tubuh normal saat resusitasi dan transport. Alat transport yang baik harus diusahakan.

    Bila kanulasi intravena mengalami kesulitan maka segera dikirim tanpa menunggu. Operasi pada

    gastroschisisbertujuan untuk memperbaikidefekcongenital dimana sebagian atau seluruh usus

    beserta organ intra abdomen berada di luar abdomen. Mengembalikan organ-organ tersebut ke

    http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/congenital/http://www.bedahugm.net/tag/congenital/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    14/21

    14

    dalam cavum abdomen melaluidefek,menutupdefekbila mungkin atau membuat kantong steril

    untuk melindungi usus pada saat mereka perlahan masuk ke cavum abdomen.

    Pada tahun 1969, Allen and Wrenn melakukan modifikasi pada tehnik Schusters untuk

    penanganan gastroschisis. Lembaran Silastic dijahitkan pada defek dinding abdomen luas

    seluruh ketebalannya dan menutupi seluruh usus yang keluar, reduksi dipermudah dengan

    peregangan otot abdomen, mengosongkan lambung dan kandung kemih, mengosongkan kolon

    secara manual.

    Faktor utama untuk mereduksi isi abdomen yang keluar adalah menurunkan peradangan

    intestinal, yang menyebabkan perubahan dari kaku, menggumpal, menjadi lunak , lentur yang

    nanti akan menyelinap masuk ke rongga abdomen. Penutupan yang terlalu kencang dari dinding

    abdomen harus dihindari, bila melewati batas diafragma akan menyebabkan peningkatan tekanan

    inspirasi untuk mengkompensasi peningkatan tahanan jalan nafas. Pada umumnya, tekanan

    puncak inspirasi PIPs, lebih tinggi dari 25 mmHg harus dihindari, High-frequency oscillatory

    merupakan alternatif untuk ventilasi konvensional bila tekanan intra abdomen mulai naik.

    Sebagai tambahan , penutupan yang terlalu kencang menghalangi venous return ke jantung,

    mengurangi cardiac output dan menurunkan aliran darah ginjal dan laju filtrasi ginjal.

    Trombosis vena renalis dan gagal ginjal mungkin terjadi. Hilangnya aliran darah mesenterika

    akan meningkatkan berkembangnya NEC. Untuk menghindari masalah ini, dipakai tehnik untuk

    memonitor CVP central venous pressure (CVP), tekanan intra abdomen, tekanan intra vesika,

    dan tekanan dalam gaster.

    http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/gastroschisis/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    15/21

    15

    Tehnik operasi

    Bayi diletakan pada pada meja operasi dengan penghangat dalam stadium anastesi

    terintubasi. Antiseptic medan operasi dengan povidone iodine. Kemudian daerah yang telah di

    antisepsis ditutup dengan kasa steril diatas abdomen. Asisten melakukan irigasi melalui rektum

    dengan kateter besar dengan larutan hangat dengan 1% asetillsitein. Keteter dibimbing melalui

    usus sampai semua mekonium keluar.

    Prosedur ini dilanjutkan dengan dekompresi lambung dan duodenum dengan pipa

    orogastrik. Ini akan mengurangi ukuran usus yang akan dimasukan kedalam kavum abdomen.

    Usus dan dinding abdomen sekali lagi di antisepsi dengan povidon iodine, kasa steril diganti

    dengan yang baru. Pembuluh darah umbilical dan urakus biasanya terletak dibawah kulit jauh

    dari defek. Bila defek di abdomen keberukuran kecil maka diperlebar dengan irisan ke atas

    kearah xipoid dan ke bawah kearah pubis. Kulit tidak boleh dipisahkan dari tepidefek untuk saat

    ini, karena masih mungkin untuk menggunakan kantung silo.

    http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    16/21

    16

    Dinding abdomen diregangkan. Jari salah satu tangan diletakan pada dinding posterior

    abdomen sedangakan jari tangan yang lain menekan dengan konstan menggunakan gerakan

    memijat ke anterior dan lateral dinding. Prosedur ini dilakukan harus dengan kuat. Untuk

    relaksasi selanjutnya mungkin dibutuhkan pemotongan fasia pada garis tengah di bawah kulit ke

    atas ke xipoid ke bawah ke pubis. Kemudian dengan diseksi tajam yang hati-hati usus saling

    dipisahkan dan eksudat gelatine di buang.

    Prosedur ini akan membebaskan usus dari pemendekan dan kekakuan. Tetapi tidak

    perlu dilakukan tindakan atau usaha untuk mengelupas lapisan yang mengering. Karena ini

    adalah lapisan seromuskular yang menebal, udem dan pelepasannya akan menyebabkan

    perdarahan. Setelah itu seluruh usus diperiksa untuk mencari kelainan yang lain. Dicari daerah

    dengan ganggren, perforasi, atau atresia yang nantinya akan direseksi dan dilakukan anastomose

    usus end to end. Sekali lagi abdomen diregangkan ke segala arah, tapi kali ini diberikan

    pelumpuh otot oleh anestesi. Usus ditempatkan dalam abdomen, dimulai dengan meletakan

    duodenum dan jejunum di sebelah kanan, kolon dan sekum diletakan disebelah kiri sehingga

    posisi non rotasi tetap dipertahankan. Terkadang, testis kiri berada diluar rongga abdomen.

    Maka testis dimasukan kedalam scrotum melalui cincin luar dan dijahitkan dengan scrotum. Bila

    semua bagian usus telah masuk ke abdomen yang telah diregangkan maka usaha selanjutnya

    untuk menutup fasia, dalam banyak kasus penutupan fasia secara langsung dapat dilakukan.

    Menggunakan benang absorbable 3.0 monofilamen.

    Bila penutupan fasia terlalu kencang maka kulit dideseksi kebelakang dari defek 2 cm

    dan fasia dibebaskan ke xipoid dan ke pubis. Setelah meregangkan kulit, kulit dijahit

    subkutikuler dan ditutup dengan plester steril. Ini tidak meninggalkan hernia ventralis yang besar

    http://www.bedahugm.net/tag/defek/http://www.bedahugm.net/tag/defek/
  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    17/21

    17

    tetapi hanya diastasis pada garis tengah yang akan ditutup dengan mudah pada tahun pertama.

    Tetapi tetapi bila tetap tidak memungkinkan maka akan digunakan lapisan silastik setebal 0,007

    inc dengan jahitan matras atau angka delapan ke kulit fasia dan peritoneum, permukaan yang

    halus dihadapkan ke usus, kedua silo kemudian dijahit dengan jahitan kontinyu, setelah itu

    diantisepsis dengan povidon iodine. Dan ditutup ulang dengan silo lapisan kedua. Pada keadaan

    usus yang edem dan kaku sangat berat mungkin tidak dapat dilakukan perbaikan primer pada

    kelainan atresia atau stenosis. Kelainan ini dapat diperbaiki dalam waktu 6-8 minggu pada saat

    radang dan penebalan sudah mengalami resolusi. Bila ada kasus volvulus atau nekrosis usus

    yang tidak viabel harus direseksi yang kemudian langsung di anastomosis. Tetapi bila keadaan

    sangat jelek maka dilakukan enterostomi proksimal sesuai kebutuhan.

    Post operasi

    Pemberian perlindungan antibiotic. Melakukan penutupan menyeluruh sesegera

    mungkin. Tiga sampai empat hari seharusnya sudah dapat menyelesaikan penutupan bila

    menggunakan silo. Memenuhi dan menjaga volume secara penuh. Mungkin memerlukan jumlah

    cairan yang besar pada bayi yang mempunyai mengalami hipoperfusi yang berat pada integritas

  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    18/21

  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    19/21

  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    20/21

  • 8/12/2019 REFRAT gastroschisis

    21/21