2
Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan penunjang yang mungkin diperlukan untuk membantu penegakan diagnosis ialah pemeriksaan mikologik (mikroskopik), pembiakan, dan uji lampu Wood. Pemeriksaan mikroskopik diperlukan bahan klinis berupa kerokan kulit penderita yang diambil dari bagian aktif lesi tersebut. Sediaan ditambah dengan KOH 20% sebanyak 1-2 tetes. Pada sediaan kulit yang terlihat adalah hifa, sebagai dua garis sejajar, terbagi oleh sekat, dan bercabang, maupun spora berderet (artrospora) pada kelainan kulit lama/sudah diobati.(1) Pemeriksaan dengan pembiakan juga diperlukan untuk menyokong pemeriksaan langsung sediaan jamur. Pemeriksaan ini dilakukan dengan menanamkan bahan klinis pada medium agar dekstrosa Sabouraud yang dianggap paling baik.(1) Pemeriksaan Lampu Wood dilakukan untuk membantu membedakan dermatofitosis yang disebabkan oleh jamur dermatofita dan eritrasma yang disebabkan oleh bakteri Corynebqcterium minutissimum, karena secara efloresensi kedua penyakit ini hampir sama yaitu adanya eritema dan

Pemeriksaan Penunjang Tinea Kruris

Embed Size (px)

DESCRIPTION

tinea kruris

Citation preview

Page 1: Pemeriksaan Penunjang Tinea Kruris

Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan penunjang yang mungkin diperlukan untuk membantu penegakan

diagnosis ialah pemeriksaan mikologik (mikroskopik), pembiakan, dan uji lampu

Wood.

Pemeriksaan mikroskopik diperlukan bahan klinis berupa kerokan kulit

penderita yang diambil dari bagian aktif lesi tersebut. Sediaan ditambah dengan KOH

20% sebanyak 1-2 tetes. Pada sediaan kulit yang terlihat adalah hifa, sebagai dua garis

sejajar, terbagi oleh sekat, dan bercabang, maupun spora berderet (artrospora) pada

kelainan kulit lama/sudah diobati.(1)

Pemeriksaan dengan pembiakan juga diperlukan untuk menyokong

pemeriksaan langsung sediaan jamur. Pemeriksaan ini dilakukan dengan menanamkan

bahan klinis pada medium agar dekstrosa Sabouraud yang dianggap paling baik.(1)

Pemeriksaan Lampu Wood dilakukan untuk membantu membedakan

dermatofitosis yang disebabkan oleh jamur dermatofita dan eritrasma yang

disebabkan oleh bakteri Corynebqcterium minutissimum, karena secara efloresensi

kedua penyakit ini hampir sama yaitu adanya eritema dan skuama. Pada eritrasma

dengan pemeriksaan lampu wood akan terlihat efloresensi berwarna merah membara

(coral-red)(2)

Dafpus : 1. buku merah hal 96-97

2. buku merah hal 335