Upload
ilfah-rahma-yufitrah
View
166
Download
19
Embed Size (px)
DESCRIPTION
onkologi
Citation preview
KELOMPOK
1
DIMAS AJI
PAMUNGKAS
FARAH SORAYA
NUR AFIAT FAHRI
NUR HANDAYANI
NUR RIDHA AYUNI
RESKY ANGGARAINI P
SAM INDRA PRASTA
SITTI NUR AFRIANTI
WD. ILFAH RAHMA Y
WD. RAHMA
PURNAMA
WD. SITTI
DAMAYANTI
SKENARIO
Seorang wanita 20 tahun datang kepuskesmas dengan keluhan ada benjolan dipayudara kanan dengan berdiameter 2 cm. benjolan sudah dirasakan selama 1 tahun, yang kadang-kadang terasa nyeri. Ada riwayat kanker payudara dalam keluarga (nenek).
KATA KUNCI
• Wanita 20 tahun• Benjolan dipayudara kanan• Berdiameter 2 cm• Sudah dirakan selama 1 tahun• Benjolan kadang-kadang terasa nyeri • Ada riwayat kanker payudara dalam keluarga
(nenek).
PERTANYAAN1. Jelaskan anatomi dan histologi dari organ payudara ? 2. Sebutkan dan jelaskan tumor jinak dan tumor ganas yang menyebabkan
benjolan pada payudara ?3. Bagaimana patomekasisme dari benjolan pada payudara ?4. Apa yang menyebabkan benjolan terasa nyeri ?5. Sebutkan stadium kanker payudara dengan menggunakan stadium TNM?6. Bagaimana hubungan riwayat kenker payudara dalam keluarga dengan
kejadian benjolan yang dialami ? 7. Bagaimana diagnosis banding dari kasus ?8. Bagaimana cara mendiagnosis penyakit-penyakit dengan benjolan pada
payudara ? 9. Bagaimana pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan untuk menegakan
diagnosis ?10. Bagaimana penatalaksanaan dari kasus ?11. Bagaimana komplikasi dari kasus ?12. Bagaimanaprognosis dari kasus ?13. Bagaimana pencegahan dari kasus ?
>>>Drainase limfe kelenjar mamae Persarafan kelenjar mamae
Kelenjar mammae dipersarafi oleh nervi intercostal ke 2 – 6 dan 3 – 4 rami dari pleksus servikalis• Nervus torakalis lateralis. • Nervus torakalis medialis. • Nervus torakalis longus dari
pleksus servikalis. • Nervus torakalis dorsalis
dari pleksus brakhialis.
>>>
Fungsi faal kelenjar mamae : • Mensekresikan susu untuk menyusui bayi.• Sebagai ciri seksual sekunder yang penting dari wanita.
Termasuk organ tanda seks yang penting. • Kelenjar mamae merupakan target dari berbagai
hormone, perkembangan, sekresi susu dan fungsi lainya hanya dipengaruhi system endokrin dan korteks serebri secara tak langsung.
• Perkembangan dan hyperplasia duktuli galandula mamae terutama bergantung pada hormone gonadotropin dan estrogen, sedangkan lobuli glandulae bergantung pada efek bersama dari progesterone dan estrogen dengan proporsi sesuai barulah dapat berkembang baik.
HISTOLOGI
• Setiap kelenjar payudara terdiri rata-rata 15-25 lobus dari jenis tubuloalveolar kompleks yang mensekresikan air susu.
• Setiap lobus dipisahkan oleh jaringan ikat dan banyak jaringan lemak.
• Ductus eksetorius lactiferus dengan panjang 2-4,5 cm yang bermuara pada papila mamae yang memiliki 15-25 muara dan diameter 0,5 mm.
>>>
• Sinus lactiferus dilapisi epitel berlapis gepeng pada muara luarnya epitel berlapis silindris atau epitel berlapis kubis.
• Ductus lactiferus dan duktus terminalnya dilapisi epitel selapis kuboid dan dibungkus mioepitel yang berhimpitan.
• Papila mamae dilapisi oleh epitel berlapis gepeng bertanduk dan papila mamae banyak dipersarafi oleh ujung saraf sensorik, > pigmen.
• Areola mamae memiliki banyak pigmen, kel. Keringat / kel sebacea/ fol. rambut .
NO Tumor Jinak Tumor Ganas1.
2.
3.
4.
5.
Diiferensiasi tumor• Dismorfosme• Pembelahan diri
Pola pertumbuhan • Hub. Dng jar sekitar• Kapsul• Batas
Laju pertumbuhan• Perubahan sekunder
Residif dan metastasis
Pengaruh bagi tubuh
Baik Kecil Tidak ada/sedikit
Eksofitik, ekspansifMendorong,mendesakSering adaJelas
Relatif lambatJarang berdarah,nekrosis,dapat terjadi kalsifikasi/kistik
Tidak ada/sangat jarang
Relatif kecil
Tidak baikBesarBanyak,sering patologis
Infiltratif(infasiv)MerusakTidak adaTidak jelas
CepatBerdarah,nekrosis,ulserasi
Sering
Relatif besar,bahkan fatal.
PERBEDAAN TUMOR JINAK DAN TUMOR GANAS
Contoh Tumor Jinak Contoh Tumor Ganas
a. Penyakit fibrokistik b. Papiloma intraduktal c. Fibroadenomad. Tumor filodes jinak
a. Duktal karsinoma in situ (DCIS)
b. Invasif atau infilltrating duktal karsinoma (IDC)
c. Invasif atau infilltrating lobular karsinoma (ILC)
d. Lobular karsinoma in situ (LCIS)
e. Kanker payudara terinflamasi ( IBC)
PATOMEKANISME BENJOLAN PADA PAYUDARA
Wanita 20 tahun
Hormon tidak seimbang
Transformasi sel Tahap inisiasi
Tahap promosi
Benjolan pada mammae
STADIUM KANKER PAYUDARA BERDASARKAN TNM
T (Tumor) N (Node) M (Metastasis)Tx = tumor primer tidak bisa diketahui
To = tumor primer tidak teraba
Tis = carcinoma insituT1 = < 2 cm
T2 = >2 - < 5 cm
T3 = > 5 cm
T4 = tumor melekat pada kulit atau otot pectoralis
N = kelenjar limfe regionalNx = N tidak dapat ditentukanNo = Tidak ada metastasis ke kelenjar limfe regionalN1 = metestasis ke kel. limfe aksila ipsilateral dan mobilN2 = metastasis ke kel.limfe aksila ipsilateral dan terfiksir satu dengan lainnyaN3 = metastasis ke kel.limfe infraclavicular ipsi-lateral atau pada kel.limfe mammaria interna ipsilateral + aksila atau metastasis ke kel. supraclavicular + mammaria int dan aksila
M = Metastasis jauh
Mx = metastasis jauh belum dapat dibuktikan
Mo = Tidak ada metastsaia jauh
M1 = Ada metastasis jauh ( termasuk metastasis ke kel. supraclavicularipsilateral )
Stadium T N M0 Tis No MoI T1 No MoII a To N1 Mo
T1 N1 MoT2 No Mo
II b T2 N1 MoT3 No Mo
III a To N2 MoT1 N2 MoT2 N2 MoT3 N1 MoT3 N2 Mo
PENYEBAB BENJOLAN TERASA NYERI
Rasa nyeri pada payudara yang diistilahkan mastalgia, merupakan hal yang cukup sering dikeluhkan. Sifatnya dapat berupa local atau difus, unilateral ataupun bilateral.
Nyeri payudara yang bersifat local biasanya disebabkan oleh adanya proses benjolan seperti kista ataupun infeksi yang menyebabkan timbulnya pernanahan setempat.
Nyeri yang sifatnya difus, umumnya disebabkan oleh perubahan fibrokistik, perubahan hormonal yang memicu pertumbuhan jaringan payudara, payudara yang membentuk pendulum yang meregangkan ligament penyokongnya.
DIAGNOSIS BANDING
FIBROADENOMA MAMMAE 1. Definisi
Fibroadenoma mammae adalah tumor neoplasma jinak payudara yang terdiri dari campuran elemen kelenjar (glandular) dan elemen stroma (mesenkhimal), yang terbanyak adalah komponen jaringan fibrous.
2. Etiologi Etiologi penyakit ini belum diketahui secara pasti. Namun
diperkirakan berkaitan dengan peningkatan mutlak aktivitas estrogen, yang diperkirakan berperan dalam pembentukannya
3. Epidemiologi Neoplasma jinak ini paling sering terjadi pada wanita
muda, umumnya 20 tahun pertama setelah pubertas. Di Amerika Serikat, fibroadenoma merupakan lesi payudara yang terjadi pada wanita dengan usia < 40 tahun.
4. Patofisiologi FAM merupakan tumor jinak payudara yang sering
ditemukan pada massa reproduksi oleh beberapa kemungkinan yaitu akibat sensitivitas jaringan payudara yang berlebihan terhadap estrogen sehingga terjadi proliferasi berlebihan.
5. Gejala Klinis
Fibroadenoma pada sebagian besar penderita tidak menunjukkan gejala dan terdeteksi setelah dilakukan pemeriksaan fisik. Fibroadenoma memiliki gejala :
• Berupa benjolan dengan permukaan yang licin dan merah.• Biasanya fibroadenoma tidak nyeri, tetapi kadang dirasakan nyeri
bila ditekan.• Massa soliter, diskret, dan mudah digerakkan, selama tidak
terbentuk jaringan fibroblast di sekitar jaringan payudara.• Diameter kira-kira 1 – 3 cm,• Fibroadenoma dapat ditemukan di seluruh bagian payudara, tetapi
lokasi tersering adalah pada quadran lateral atas payudara
KELAINAN FIBROKISTIK 1. Definisi
Penyakit fibrokistik lebih tepat disebut kelainan fibrokistik. Kelainan fibrokistik ini disebut juga mastitis kronis kistik, hiperplasia kistik, mastopatia kistik, displasia payudara.
2. Etiologi Etiologi pasti penyakit ini belum diketahui , namun kemungkinan
ada hubungan dengan kadar hormon estrogen dan progesteron.
3. Epidemiologi Penyakit fibrokistik payudara biasanya mengenai wanita pada usia
reproduktif dan merupakan penyakit yang tersering pada wanita.
5. Gejala klinis
• Pembesaran multipel dan sering kali rasa nyeri payudara bilateral terutama menjelang menstruasi.
• Ukuran dapat berubah yaitu menjelang menstruasi terasa lebih besar dan penuh serta rasa sakit bertambah,.
• Biasanya lesi ini bersifat multipel dan bilateral, tetapi sangat jarang sekali yang berukuran sangat besar dan memberikan penderitaan rasa sakit yang sangat hebat.
• Tumor jenis kelainan fibrokistik ini umumnya tidak berbatas tegas, kecuali kista soliter.
• Konsistensi padat kenyal dan dapat pula kistik. • Kelainan ini dapat juga dijumpai pada massa tumor yang nyata,
hingga jaringan payudara teraba padat, permukaan granular.
CARSINOMA MAMMAE1. Definisi
Kanker payudara adalah suatu penyakit tumor ganas yang berasal dari parencim payudara. 2. Etiologi• Penyebab pasti belum diketahui• Kemungkinan akibat :
Keturunan, pengaruh hormon virus, makanan, radiasi
• Yang penting diketahui adanya faktor resiko pada individu
3. Epidemiologi
• > wanita• Setiap tahun lebih dari 250,000 kasus baru kanker payudara
terdiagnosa di Eropa dan kurang lebih 175,000 di Amerika Serikat.
• Menurut WHO, tahun 2000 diperkirakan 1,2 juta wanita terdiagnosis kanker payudara dan lebih dari 700,000 meninggal karenanya.
• Belum ada data statistik yang akurat di Indonesia, namun data yang terkumpul dari rumah sakit menunjukkan bahwa kanker payudara menduduki ranking pertama diantara kanker lainnya pada wanita.
5. Gejala Klinis
• Ada bejolan yang keras di payudara
– Bentuk umumnya berupa benjolan yang tidak nyeri pada payudara. Benjolan itu mula-mula kecil, semakin lama akan semakin besar, lalu melekat pada kulit atau menimbulkan perubahan pada kulit payudara atau pada puting susu.
– Puting berubah (bisa masuk kedalam, atau terasa sakit terus-menerus), mengeluarkan cairan atau darah
– Kulit atau puting susu menjadi tertarik ke dalam (retraksi), bewarna merah muda atau kecoklat-coklatan sampai menjadi odema hingga kulit kelihatan seperti kulit jeruk, mengkerut, atau timbul borok pada payudara. Borok itu semakin lama akan semakin membesar dan mendalam sehingga dapat menghancurkan seluruh payudara, sering berbau busuk, dan mudah berdarah.
-- Ciri-ciri lainnya antara lain pendarahan pada puting susu, rasa sakit atau nyeri pada umumnya baru timbul apabila tumor sudah besar, sudah timbul borok, atau bila sudah muncul metastase ke tulang-tulang, kemudian timbul pembesaran kelenjar getah bening di ketiak, bengkak (edema) pada lengan, dan penyebaran kanker ke seluruh tubuh .
• Ada perubahan pada kulit payudara diantara berkerut, iritasi, seperti kulit jeruk.
• Adanya benjolan-benjolan kecil• Ada luka di payudara yang sulit sembuh• Payudara terasa panas, memerah, dan bengkak
TABEL DIAGNOSIS BANDING
Kriteriaa FIBROADENOMA MAMMAE
FIBROKISTIK ADENOMA
CA MAMMAE
Defenisi Tumor neoplasma jinak dari kelenjar dan jaringan struma paling banyak jaringan fibroma
Peningkatan stroma fibrosa disertai dilatasi duktus & pembentukan kista berbagai ukuran
Penyakit neoplasma yang ganas berasal dari parenchyma.
♀ 20 tahun + + +/-
Benjolan di payudara kanan diameter 2 cm selama 1 tahun
+ + +
kadang terasa nyeri
+ + +
riwayat kanker payudara dalam keluarga(nenek)
+ + +
LANGKAH DIAGNOSIS PENYAKIT PENYAKIT DENGAN BENJOLAN PADA PAYUDARA
• Anamnesisa. Identitas (nama, jenis kelamin, umur pekerjaan)b. Keluhan utama (sejak kapan, awal muncul,
benjolan hilang timbul)c. Keluhan lain mis. Nyeri (sifat , serangan nyeri,
hilang timbul atau terus menerus )d. Riwayat penyakit sebelumnya e. Riwayat menstruasi (menarke, siklus)f. Riwayat keluarga (riwayat kanker dalam keluarga)
>>>• Pemeriksaan Fisis
Inspeksi
• Ukuran • Simetris• Retraksi pappila • Kelainan diaerola• Peau d’orange• Benjolan/perubahan patologi kulit( cekungan,
kemerahan,udem,erosi,nodul satelit)
Palpasi
• Lokasil • Ukuran /jumlah tumor• Konsistensi• Perlengkatan ke jaringan sekitar• Permukaan tumot• Nyeri
>>>• Pemeriksaan SADARI
1. Wanita sebaiknya melakukan SADARI pada posisi duduk atau berdiri menghadap cermin
2. Pertama kali dicari asimetris dari kedua payudara, kerutan pada kulit payudara, dan puting yang masuk
3. Angkat lengannya lurus melewati kepala atau lakukan gerakan bertolak pinggang untuk mengkontraksikan otot pektoralis (otot dada) untuk memperjelas kerutan pada kulit payudara
4. Sembari duduk / berdiri, rabalah payudara dengan tangan sebelahnya
5. Selanjutnya sembari tidur, dan kembali meraba payudara dan ketiak6. Terakhir tekan puting untuk melihat apakah ada cairan
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• MammographyPemeriksaan mammography terutama berperan pada payudara
yang mempunyai jaringan lemak yang dominan serta jaringan fibroglanduler yang relatif sedikit. Pada mammography keganasaan dapat memberi tanda-tanda primer dan skunder.• Ultrasonography ( USG )
Untuk mendeteksi luka-luka pada daerah-daerah padat pada payudara usia muda karena fibroadenoma pada wanita muda tebal, sehingga tidak terlihat dengan baik jika menggunakan mammography.• Aspirasi
Mengambil kandungan breast yang menggunakan fine Neddle Aspiration Cytologi (FNAC).
• XeroradiographySama dengan mammography kecuali adanya suatu plat aluminium
dengan suatu pelapis selenium bermuatan listrik digunakan pada tempat dimana tempatkan film hitam putih sinar X mammography.• Thermography
Merupakan teknik mengukur dan mencatat emisi panas yang berasal dari payudara dengan menggunakan sinar infra merah.• Biopsi Payudara
Merupakan suatu cara untuk meyakinkan apakah tumor jinak atau tidak, berbahaya atau tidak berbahaya dengan mengambil jaringan dari penderita secara bedah untuk dilakukan pemeriksaan mikroskopik.
PENATALAKSANAAN PADA KASUS
1. Biopsi Eksisi Dilakukan dengan mengankat seluruh jarinag tumor
beserta sedikit jaringan sehat disekitarnya bila tumor <5 cm.
2. Eksterfasi FAMTindakan pembedahan untuk pengankatan tumor
payudara yang masih jinak yang tidak akan merubah bentuk payudara,l tetapi hanya akan meninggalkan jaringan parut yang nantinya yang akan diganti oleh jaringan normal secara perlahan.
>>>
3. Biopsi Insisidengan mengangkat sebagian jaringan
tumor dan sedikit jaringan sehat, dilakukan untuk tumor yang inoperabel atau lebih besar dari 5 cm.
KOMPLIKASI PADA KASUS
1. Dampak psikologis2. Gangguan dalam kehidupan seharian3. Tumor jinak menjadi ganas4. Metastasis ke jaringan lain.
PROGNOSIS PADA KASUS
Fibroadenoma mamma umumnya baik setelah terapi insisi dengan surgery. walaupun penderita mempunyai resiko yang tinggi untuk menderita kanker payudara apabila ternyata terdapat riwayat kanker payudara dalam keluarga oleh karena factor herediter. bagian yang tidak diangkat harus diperiksa pula secara teratur.
PENCEGAHAN PADA KASUS
• Hindari faktor resiko peyebab tumor• Pemeriksaan peyudara sendiri• Pemeriksaan klinis berskala• Melaporkan tanda dan gejala pada sumber
ahli