Makalah Ketrampilan Belajar.doc

Embed Size (px)

DESCRIPTION

free

Citation preview

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Sebagi seorang mahasiswa Fakultas Kedokteran kita harus selalu dapat membagi waktu agar semua kegiatan kita dapat berjalan sesuai yang kita harapkan.Agar kita dapat sukses dalam kuliah kita dibutuhkan keterampilan dalam belajar agar apa yang kita dan orang tua harapkan dapat tercapai.Memang tak mudah mempunyai semangat dan harapan yang tinggi, untuk tetap selalu tertanam di dalam hati dalam menggapai mimpi atau mengejar sukses. Tak jarang sering kita merasa bingung dan gelisah, kehilangan arah sehingga tak lagi melihat tujuan sebenarnya. Tak melihat lagi, bahwa seolah itu merupakan proses pembelajaran dan peningkatan potensi diri,dengan ilmu pengetahuan yang bertambah, cara berpikirpun menjadi luas dan dapat dengan bijak memutuskan sesuatu.Bila kita tidak dapat menanamkan semangat dan keterampilan belajar dalam diri kita,apa yang telah kita impi-impikan tidak akan terwujud.Dalam makalah ini saya akan membahas tentang bagaimana agar kita bias menerapkan disiplin dalam belajar,bagaimana kita mempergunakan waktu kita dan bagaimana cara agar kita dapat mengatasi stress.

Tujuan

Makalah ini saya buat dengan tujuan agar kita sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran dapat mempergunakan waktu dan mengatur diri kita agar dapat menerapkan keterampilan dalam belajar.

PEMBAHASAN

Kesuksesan merupakan impian setiap orang dalam ia menjalankan suatu pendidikan.Namun dalam kenyataan sehari-hari banyak orang yang selalu menemui kegagalan.Faktor-faktor apa yang mempengaruhi kesuksesan seseorang dalam pendidikannya adalah bagaiman ia dapat mengatur waktunya agar semua yang ia kerjakan dapat selesai tepat pada waktunya,bagaimana ia mengatasi stress yang kadang membuat seseorang mudah putus asa.

MANAJEMEN WAKTU

Manajemen waktu merupakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan produktivitas waktu. Waktu menjadi salah satu sumber daya unjuk kerja. Sumber daya yang mesti dikelola secara efektif dan efisien. Efektifitas terlihat dari tercapainya tujuan menggunakan waktu yang telah ditetapkan sebelumnya. Dan efisien tidak lain mengandung dua makna,yaitu: makna pengurangan waktu yang ditentukan, dan makna investasi waktu menggunakan waktu yang ada. Manajemen waktu bertujuan kepada produktifitas yang berarti rasio output dengan input. Tampak dan dirasakan seperti membuang-buang waktu dengan mengikuti fungsi manajemen dalam mengelola waktu. Merencanakan terlebih dahulu penggunaan waktu bukanlah suatu pemborosan melainkan memberikan pedoman dan arah bahkan pengawasan terhadap waktu.

Dari tinjauan secara komprehensif pekerjaan yang hendak dikerjakan dan rumusan tertulis sebuah rencana dapat diketahui prioritas hubungan antar aktifitas yang akan dikerjakan sendiri serta didelegasikan. Jebakan yang sering muncul disini adalah rasa percaya diri dapat cepat bila dikerjakan sendiri dimana itu perasaan yang kurang tepat. Setelah pengorganisasian terjadi maka penggerakan pun dilakukan yang mencakup pelaksanaan sendiri dan pemberian motivasi kepada pemegang delegasi. Satu hal yang penting ialah komitmen kuat untuk konsisten pada rencana dan mengeliminasi gangguan-gangguan termasuk permintaan bantuian dari atasan maupun bawahan dengan cara berani mengatakan TIDAK. Akhirnya setelah selesai tuntas pekerjaan dilakukan pengawasan berdasarkan rencana, yang tidak lupa memberikan reward terhadap keberhasilan. Dalam situasi waktu sesuai rencana belum habis sedangkan pekerjaan telah tuntas seyogyanya dipergunakan untuk menambah kuantitas, merencanakan pekerjaan selanjutnya dan atau investasi waktu.Pendek kata, kualitas manajamen waktu berpedoman kepada empat indikator,yaitu: tetap merencanakan, tetap mengorganisasikan, tetap menggerakkan, dan tetap melakukan pengawasan. Empat prinsip tersebut, applikabel dalam semua pekerjaan. Variasi terjadi dalam kerumitan dan kecepatan setiap tahap dilakukan. Perencaaan jangka panjang jelas lebih rumit dan relatif lama dari perencanaan jangka pendek, bahkan karena begitu pendeknya dimungkinkan perencanaan begitu singkat yang berlangsung dalam hitungan detik.MANAJEMEN STRES

.Manajemen stres adalah kemampuan untuk mengendalikan diri ketika situasi, orang-orang, dan kejadian-kejadian yang ada memeberi tuntutan yang berlebihan. Apa yang dapat anda lakukan untuk mengatur stres anda? Strategi-strategi apa yang ada?

"Stres merupakan suatu istilah yang sangat sering kita dengar diucapkan oleh banyak orang bahkan kita sendiri mungkin sering mengucapkannya. Kata stres umumnya digunakan agar orang lain memaklumi keadaan kita sehingga kita bisa mendapat suatu dispensasi dari orang lain ! Berdasarkan keadaan tersebut maka stres mengandung suatu pengertian yang negative sehingga perlu kita usir dari hidup kita ! Tujuannya adalah : agar hidup kita lebih produktif dan lebih berguna bagi orang lain.Stres adalah suatu keadaan dimana mental kita lelah (kelelahan mental) Jadi bukan hanya hanya phisik yang bisa lelah .Stres dapat menyerang semua orang tanpa kecuali , pada awalnya memang bukan gangguan kesehatan yang berbahaya namun bila tidak segera disikapi (tetapi tetap diikuti, dinikmati dan didiamkan saja), dampaknya dapat melebihi virus penyakit yang paling berbahaya.BAGAIMANA PROSES TERJADINYA STRES ?1. Seorang yang dilanda stres, tubuhnya akan memanfaatkan zat gizi ekstra dibandingkan dengan ketika seorang dalam kondisi normal. 2. Tanpa disadari cadangan energi yang tersimpan di dalam tubuh dapat terkuras habis dan pada saat ini terjadi yang disebut kelelahan mental atau stres. 3. Tahap selanjutnya adalah berat badan turun drastis (kurus pada umumnya) atau over weight (kasus khusus karena makan terus tdk peduli lagi pada efek negative makanan) 4. Efek yang umum terjadi adalah energy habis, stamina terkuras dan daya tahan tubuh melemah sehingga penyakit dengan mudah masuk ke dalam tubuh kita.5. Akibat yang lebih parah adalah stres dapat mempengaruhi kejernihan pola berpikir seseorang .. karena otak sudah tidak mempunyai cukup energy untuk bekerja normal (bayangkan hp yang low bat sering error). Dalam keadaan ini orang dapat mengalami perasaan mulai dari resah, gelisah, cemas, perasaan takut sampai pada frustasi berat / putus asaPenyakit akan lebih mudah masuk bila mana orang tersebut sudah mempunyai bakat menderita penyakit misalnya maag, migren atau hypertensi. Stres dapat memicu / merangsang munculnya semua penyakit. Dalam keadaan stres, sel-sel radikal bebas yang tadinya tidur tenang jadi terangsang untuk tumbuh dan berkembang biak. Tidak heran jika orang yang menderita stres terlihat lebih tua dari umur sebenarnya. Hal ini terjadi karena salah satu efek negatif radikal bebas adalah mempercepat proses penuaan dini. Pecahnya radikal bebas juga dapat memicu pertumbuhan sel-sel kanker sehingga mempercepat penyakit menuju stadium lanjut.Gejala-gejala stres mencakup mental, sosial dan fisik. Hal-hal ini meliputi kelelahan, kehilangan atau meningkatnya napsu makan, sakit kepala, sering menangis, sulit tidur dan tidur berlebihan. Melepaskan diri dari alkohol, narkoba, atau perilaku kompulsif lainnya sering merupakan indikasi-indikasi dari gelaja stres. Perasaan was-was, frustrasi, atau kelesuan dapat muncul bersamaan dengan stres.Jika anda merasa stres mengaruhi pelajaran anda,langkah pertama adalah mencari bantuan melalui pusat koseling di kampus agar membantu memberikan solusi kepada kita.Yang harus dilakukan agar kita dapat mengatur stress adalah :

Berpikir PositifSelalu berpikir positif karena tindakan atau perasaan negative pasti berasal daripikiran negative. Sebaliknya tindakan positive pasti berasal dari pikiran positive ini penting tidak ada orang yang berhasil dalam hidupnya kalau selalu berpikiran negative pada diri sendiri maupun kepada orang lain Perhatikan lingkungan sekitar anda

Lihatlah mungkin ada sesuatu yang benar-benar dapat anda ubah atau kendalikan dalam situasi tersebut.

Jangan mempermasalahkan hal-hal yang sepele

Cobalah untuk memprioritaskan beberpa hal yang benar-benar penting dan biarkan yang lainnya mengikuti.

Secara selektif ubahlah cara anda bereaksi

Tapi jangan terlalu banyak sekaligus. Fokuskan pada satu masalah dan kendalikan reaksi anda terhadap hal ini. Tentukan tujuan yang realistis bagi diri anda sendiri

Dengan mengurangi jumlah kejadian-kejadian yang terjadi dalam hidup anda, anda akan dapat mengurangi beban yang berlebihan

Jangan membebani diri anda secara berlebihan

Dengan mengeluh mengenai seluruh beban kerja anda. Tangani setiap tugas sebagaimana mestinya, atau tangani secara selektif dengan memperhatikan beberapa prioritas.

Ubahlah cara pandang anda

Belajarlah untuk mengenali stress. Tingkatkan reaksi tubuh anda dan buatlah pengaturan diri terhadap stress.

Hindari stress

Dengan kegiatan-kegiatan fisik, misalnya jogging, tennis ataupun berkebun.

Tidur secukupnya

Kurang istirahat hanya akan memperburuk stress.

Tingkatkan ketahanan diri anda

Yang harus digarisbawahi dari manajemen stress adalah saya tidak boleh membuat diri saya sendiri sedih.TEMPERAMEN DASAR

Lebih dari 400 tahun sebelum Masehi, Hippocrates, seorang tabib dan ahli

filsafat yang sangat pandai dari Yunani, mengemukakan suatu teori yang

mengatakan bahwa pada dasarnya ada empat tipe temperamen.

Berdasarkan pemikirannya yang salah, ia mengatakan bahwa keempat tipe

temperamen dasar itu adalah akibat dari empat macam cairan tubuh yang

sangat penting di dalam tubuh manusia : "darah", "choler" atau "cairan

empedu kuning";"melancholy" atau "cairan empedu hitam"; dan "cairan

phlegma". Menurut dia, sebutan-sebutan itu menunjukkan temperamen 2X yang

hidup, aktif, murung dan lambat.

Pandangan bahwa temperamen ditentukan oleh cairan tubuh sudah lama dibuang,

tetapi anehnya penggolongan atas empat macam tipe temperamen itu masih

tetap dipakai sampai sekarang.

Psikologi modern telah mengemukakan banyak saran baru mengenai penggolongan

temperamen, tetapi tidak ada yang dapat menemukan penggolongan yang lebih

bisa diterima seperti yang dikemukakan oleh Hippocrates itu.

Ada bahayanya dalam membahas tentang empat tipe temperamen ini, karena

beberapa orang akan terdorong untuk menganalisa teman-temannya, dan akan

memikirkan "Bagaimanakan tipe temperamennya ?" Pemikiran seperti ini akan

menipu dan sukar untuk dapat dipercaya penuh. Penyeleidikan kita mengenai

temperamen ini haruslah merupakan penyeleidikan yang hanya untuk diri

sendiri, kecuali bila kita ingin lebih dapat menerima kelemahan dan

kekurangan yang ada di dalam diri orang lain.

1. Sanguine

Sanguine yang periang adalah temperamen yang hangat, bersemangat, lincah

dan "menyenangkan". Ia dapat menerima segala keadaan, dan kesan-kesan yang

dilihatnya dapat dengan mudah mempengaruhi hatinya yang dengan cepat

memberikan tanggapan. keputusan-keputusannya lebih banyak ditentukan oleh

perasaan daripada pemikirannya.

Orang Sanguine memiliki kemampuan yang luar biasa untuk menyukai dirinya

sendiri, dan biasanya ia menularkan sifatnya yang hangat itu. Bila ia masuk

ke sebuah ruangan yang banyak orangnya, ia mempunyai kecenderungan untuk

membangunkan semangat setiap orang yang ada di situ dengan kelancaran

percakapannya yang riang gembira. Ia dapat membawakan cerita dengan menarik

karena sifatnya yang hangat dan penuh emosi itu seakan-akan menunjukkan

bahwa ia sedang mengalami apa yang diceritakannya itu.

Ia tidak pernah kekurangan teman. Ole Hallesby mengatakan, "sifat seorang

Sanguine yang naif, spontan dan periang itu membuat banyak orang senang

kepadanya". Ia dapat benar2X ikut merasakan sukacita dan kesusahan orang2X

yang dihadapinya dan dapat membuat orang yang dihadapi itu merasa dirinya

penting, seakan-akan seorang sahabat yang istimewa dan memang demikian orang lain yg ditemuinya kemudian juga diperlakukan sama olehnya.Ia menyukai orang2X, tidak senang dengan kesunyian. dan yang paling senang ialah bila ia dikelilingi teman-temannya, di mana ia menjadi pusat perhatian mereka. Ia mempunyai banyak sekali cerita menarik yang tidak akan pernah habis, yang diceritakannya secara dramatis sehingga membuat ia disukai baik oleh anak-anak maupun orang dewasa, dan biasanya ia terkenal di dalam pesta-pesta atau perkumpulan2X sosial.

Orang Sanguine tidak pernah kehabisan kata-kata. Ia seringkali berbicara

dahulu sebelum berpikir, tetapi sikapnya yang tulus dan terbuka itu membuat

orang-orang tidak melawan atau menolak dia, sehingga mereka memberikan

tanggapan terhadap perasaan hatinya. Cara hidupnya yang bebas (tidak

terikat), yang kelihatan penuh gairah dan terbuka seringkali membuat

orang-orang yang temperamennya lebih pemalu merasa iri hati kepadanya.

Caranya berbicara yang ramai dengan suara keras dan ramah tamah itu membuat dia tampak lebih mantap daripada keadaan dirinya yang sesungguhnya, tetapi semangatnya dan perilakunya yang menyenangkan itu dapat membawa dia

melewati liku-liku kehidupan yang berat. ORang yang selalu mempunyai alasan

untuk memaafkan kelemahan-kelemahannya dengan mengatakan "Yah, emamng

begitulah sifat si periang itu."

Dunia ini diperkaya oleh orang-orang sanguine yang periang semacam itu.

Mereka cocok sekali untuk menjadi salesman, pekerja di rumah sakit, guru,

ahli bicara, aktor, ahli pidato dan kadang-kadang mereka dapat menjadi

meimpin yang baik.

Keperluan-keperluan rohani yang terutama bagi temperamen Sanguine ialah

"penguasaan diri, kesabaran,iman, damai sejahtera dan kebaikan".

2. Choleric.

Tempramen Choleric yang keras ialah temperamen yang penuh semangat,

bertindak cepat, aktif, praktis dan berkemauan keras. Seringkali ia merasa

puas terhadap dirinya sendiri dan tidak perlu bergantung pada orang lain.

Ia cenderung untuk bersikap tegas dan berpendirian teguh, mudah membuat

keputusan baik untuk dirinya sendiri maupun untuk orang lain.

ORang Choleric selalu penuh dengan aktivitas. Sebenarnya, bagi dia "hidup

adalah aktivitas". Ia tidak perlu harus dirangsang oleh keadaan sekelilingnya, tetapi malah ia lebih banyak merangsang keadaan sekelilingnya dengan gagasan, rencana2X dan ambisinya yg tidak pernah habis. Aktivitasnya selalu mempunyai sasaran, karena ia mempunyai pikiran yang tajam dan praktis, dapat membuat keputusan2X segera yang logis atau merencanakan suatu proyek jangka panjang yg sangat berguna.

Ia tidak akan terombang-ambing karena tertekan oleh apa yang dipikirkan

orang-orang lain. Ia bersikap tegas dalam menghadapi persoalan-persoalan dan seringkali ia dengan berani melawan ketidak adilan sosial atau keadaan2X yang tidak benar.

Ia tidak takut terhadap kesengsaraan;sesungguhnya kesengsaraan itu justru

membangunkan semangatnya. Ia telah mempunyai keputusan yang mantap dan

seringkali ia berhasil di mana orang lain mengalami kegagalan. Hal ini

bukan karena rencana-rencananya lebih baik daripada rencana-rencana orang

lain, tetapi karena ia "terus maju" meskipun orang lain sudah putus asa dan

berhenti. Bila pepatah "Menjadi pemimpin adalah karena bakat, bukan karena

latihan" itu benar, maka ia adalah orang yang berbakat memimpin.

Emosinya adalah bagian temperamennya yang paling tidak menonjol. Ia tidak

mudah untuk memberikan simpati kepada orang lain, dan ia juga tidak dapat

menunjukkan atau menyatakan rasa kasih secara wajar. Ia sering merasa

bingung atau muak melihat orang lain menangis. Ia kurang dapat menghargai

karya-karya seni yang tinggi;perhatian utamanya hanya ditujukan kepada nilai-nilai kehidupan yang mendatangkan faedah. Ia dapat segera melihat kesempatan yang ada dan dengan cepat mendiagnosa cara yang terbaik untuk memanfaatkan kesempatan-kesempatan itu. Cara berpikirnya sistematis, walaupun hal-hal yang kecil-kecil biasanya membosankan baginya. Ia tidak bisa memeriksa secara teliti, tetapi ia cepat

untuk memberika penilaian yang berdasarkan intuisi, oleh sebab itu ia

cenderung untuk melihat pada sasaran dari apa yang sedang dicapainya tanpa

melihat adanya perangkap2X dan halangan2X yang mungkin timbul di tengah

jalan.

Sekali ia telah mulai melangkah menuju sasarannya ia dapat berlari tanpa

mengindahkan orang-orang yang menghalangi jalannya. Ia cenderung untuk

bersikap menguasai dan mengatur, dan ia tidak segan-segan memperalat orang

lain untuk mencapai maksud-maksudnya. Seringkali ia dianggap seorang

oportunis.

3. Phlegmatic

Menurut Hippocrates, cairan tubuh yang menghasilkan temperamen2X yang

tenang, dingin, lamban, santai, dan stabil disebut Flip Phlegmatic. Bagi

orang Phlegmatic, hidup adalah pengalaman yang membahagiakan dan

menyenangkan, tanpa pengalaman-pengalaman yang menggetarkan jiwa, di mana

ia sebanyak mungkin tidak mau melibatkan diri dalam persoalan apa pun.

Orang Phelgmatic adalah orang yang sangat tenang dan santai sehingga

nampaknya ia tidak pernah merasa terganggu, bagaimanapun keadaan di

sekelilingnya. Ia sukar sekali marah dan jarang sekali meluapkan emosinya.

Orang Phlegmatic adalah orang yang memiliki tipe temperamen yang tetap sama setiap kali anda bertemu dengan dia. Di balik temperamennya yang dingin,

acuh dan sifatnya yang seakan-akan pemalu itu, terdapat beberapa kemampuan

yang tergabung menjadi satu. Ia mempunyai perasaan yang jauh lebih dalam

daripada apa yang nampak pada wajahnya, dan ia memiliki kemampuan untuk

menghargai karya seni yang tinggi dan hal-hal yang lebih baik dalam

kehidupan.

Orang Phlematic tidak akan kekurangan teman karena ia menyukai orang-orang dan mempunyai rasa humor yang sinis. Ia adalah tipe orang yang meskipun

berada di tengah-tengah orang banyak yang "tertawa terbahak-bahak" tidak

pernah tersenyum. Ia memiliki kemampuan yang unik dalam melihat sesuatu

yang lucu pada orang lain dan di dalam hal-hal yang mereka lakukan. Ia

memiliki ingatan yang baik dan kuat dan seringkali ia pandai sekali dalam

menirukan sesuatu. Salah satu hal lain yang disukainya ialah "MENGGODA ATAU

MEMPERMAINKAN ORANG YANG MEMILIKI TEMPERAMEN YANG LAIN".

Jiwa Choleric yang penuh keberanian itu akan menyebabkan dia berkata, "Mari

kita membentuk suatu panitia yang bertindak untuk mengatasi hal ini!".

Orang Phlegmatic mungkin lebih cenderung untuk menanggapinya dengan berkata

"Wah, parah keadaannya!, mengapa tidak ada seorang pun yang bertindak untuk

mengatasi hal ini?" Orang Phlegmatic biasanya baik hati dan penuh

perhatian, tetapi jarang sekali ia mengutarakan perasaannya yang

sesungguhnya. Akan tetapi apabila sekali ia telah didorong untuk bertindak,

akan terbukti bahwa ia adalah orang yang paling efisien dan memiliki

kemampuan yang hebat.

Dunia ini telah banyak diberkati oleh sifat-sifat orang Phlegmatic yang

efisien. Ia dapat menjadi seorang diplomat, seorang akuntan, guru,

pemimpin, ahli ilmu pengetahuan atau pekerja yang baik dalam suatu bidang

yang membutuhkan ketelitian yang tinggi.4. Melancholy

Orang Melancholy seringkali dilukiskan sebagai "temperamen yang suram atau murung". Sebenarnya temperamen Melancholy adalah TEMPERAMEN yang PALING KAYA di antara tipe-tipe temperamen yang lain, oleh karena ia mempunyai

sifat analitis, rela berkorban, berbakat, perfeksionis, dan memiliki emosi yang sangat sensitif. Dari keempat tipe temperamen, maka tipe Melancholy yang paling dapat menikmati karya-karya seni yang tinggi.

Ia mempunyai sifat pembawaan yang introvert, tetapi karena

perasaan-perasaannya lebih menguasai dirinya, maka keadaan hatinya

cenderung untuk mengikuti perasaan hatinya yang berubah-ubah. Kadang-kadang

perasaan hatinya mengangkat dia ke puncak kegembiraan sehingga membuat dia

bertindak lebih ektrovert; namun pada saat lain ia merasa murung dan

tertekan, dan pada saat-saat itu ia akan menjadi orang yang sangat pendiam

dan sama sekali berlawanan dengan keadaan sebelumnya.

Orang yang memiliki temperamen Melancholy adalah seorang teman yang SANGAT SETIA, tetapi tidak seperti orang Sanguine, ia SUKAR mendapat teman. Ia

tidak mau mengajukan diri untuk menemui orang-orang tetapi ia lebih cenderung untuk membiarkan orang-orang datang kepadanya. Mungkin orang yang

memiliki temperamen Melancholy adalah orang yang paling dapat dipercayaidibanding dengan orang yang memiliki tipe-tipe temperamen yang lain, karena

kecenderungannya untuk mencapai yang sempurna tidak membiarkan dirinya

mengabaikan pekerjaannya atau membiarkan orang lain kecewa bila mereka

bergantung kepadanya.

Sifat pembawaannya yang pendiam dan tidak mau menonjolkan diri itu bukan

menandakan bahwa ia tidak menyukai orang lain. Sama seperti kebanyakan dari

kita, ia tidak hanya menyukai orang lain, tetapi ia juga mempunyai

keiinginan yang kuat untuk dikasih orang lain. Pengalaman-pengalaman yang

mengecewakan membuat dia enggak untuk menilai seseorang berdasarkan apa

yang tampak di luarnya, karena ia agak merasa curiga apabila ada orang yang

mencari-cari dia atau memberikan perhatian yang berlebihan kepadanya.

Kemampuan yang hebat dalam menganalisa membuat dia dapat memperkirakandenga tepat kemungkinan adanya halangan-halangan dan bahaya dalam setiap

usaha yang direncanakannya. Sifat ini sangat bertentangan dengan sifat

orang Choleric yang jarang sekali menyadari adanya persoalan-persoalan atau

kesulitan-kesulitan, karena ia merasa yakin bahwa ia mampu mengatasi

persoalan apa pun yang timbul. Sifat ini seringkali menyebabkan seorang

Melancholy segan mengemukakan suatu gagasan baru atau menentang orang yang

memprakarsai hal itu.

.ORang Melancholy biasanya menemukan nilai hidup paling berarti dalam

pengorbanan diri. Ia seakan-akan mempunyai keinginan untuk membuat dirinya

sendiri menderita dan seringkali akan memilih lapangan pekerjaan yang sulit

yang menuntut banyak pengorbanan diri. Sekali ia telah memilih pekerjaan,

ia cenderung untuk bersikap sangat teliti dan tekun dalam mencapai

tujuannya dan besar kemungkinan ia akan menyelesaikannya dengan sangat

baik.

CARA BELAJAR

Cara belajar seseorang adalah kombinasi dari bagaimana ia menyerap, mengatur dan mengolah informasi. Ada sebagian orang yang cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah informasi melalui indera penglihatan. Orang yang cenderung seperti ini memiliki tipe belajar visual. Ada sebagian orang yang cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah informasi melalui indera pendengaran (audio/suara). Orang yang cenderung seperti ini memiliki tipe belajar audiotory. Ada pula sebagaian orang yang cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah informasi melalui gerakan tubuh atau demonstrasi.Orang yang cenderung seperti ini memiliki tipe belajar kinestetik . Ada dua kenderungan lain yang mungkin hanya dimiliki sebagian kecil orang, yaitu: 1) tipe olfactory , melalui indera penciuman; dan 2) tipe gustatory , melalui indera perasa. Mengetahui karakteristik tipe belajar visual, uditori dan kinestetik akan membantu anda menemukan strategi atau cara terbaik Anda dalam belajar.

1. Visual (belajar dengan cara melihat)

Lirikan keatas bila berbicara, berbicara dengan cepat. Bagi siswa yang bergaya belajar visual, yang memegang peranan penting adalah mata / penglihatan ( visual ), dalam hal ini metode pengajaran yang digunakan guru sebaiknya lebih banyak / dititikberatkan pada peragaan / media, ajak mereka ke obyek-obyek yang berkaitan dengan pelajaran tersebut, atau dengan cara menunjukkan alat peraganya langsung pada siswa atau menggambarkannya di papan tulis. Anak yang mempunyai gaya belajar visual harus melihat bahasa tubuh dan ekspresi muka gurunya untuk mengerti materi pelajaran. Mereka cenderung untuk duduk di depan agar dapat melihat dengan jelas. Mereka berpikir menggunakan gambar-gambar di otak mereka dan belajar lebih cepat dengan menggunakan tampilan-tampilan visual, seperti diagram, buku pelajaran bergambar, dan video. Di dalam kelas, anak visual lebih suka mencatat sampai detil-detilnya untuk mendapatkan informasi.

Ciri-ciri gaya belajar visual : Bicara agak cepat Mementingkan penampilan dalam berpakaian/presentasi Tidak mudah terganggu oleh keributan Mengingat yang dilihat, dari pada yang didengar Lebih suka membaca dari pada dibacakan Pembaca cepat dan tekun Seringkali mengetahui apa yang harus dikatakan, tapi tidak pandai memilih kata-kata Lebih suka melakukan demonstrasi dari pada pidato Lebih suka musik dari pada seni Mempunyai masalah untuk mengingat instruksi verbal kecuali jika ditulis, dan seringkali minta bantuan orang untuk mengulanginya

Strategi untuk mempermudah proses belajar anak visual :1. Gunakan materi visual seperti, gambar-gambar, diagram dan peta.2. Gunakan warna untuk menghilite hal-hal penting.3. Ajak anak untuk membaca buku-buku berilustrasi.4. Gunakan multi-media (contohnya: komputer dan video).5. Ajak anak untuk mencoba mengilustrasikan ide-idenya ke dalam gambar.

2. Auditori (belajar dengan cara mendengar)

Lirikan kekiri/kekanan mendatar bila berbicara, berbicara sedang2 saja. Siswa yang bertipe auditori mengandalkan kesuksesan belajarnya melalui telinga ( alat pendengarannya ), untuk itu maka guru sebaiknya harus memperhatikan siswanya hingga ke alat pendengarannya. Anak yang mempunyai gaya belajar auditori dapat belajar lebih cepat dengan menggunakan diskusi verbal dan mendengarkan apa yang guru katakan. Anak auditori dapat mencerna makna yang disampaikan melalui tone suara, pitch (tinggi rendahnya), kecepatan berbicara dan hal-hal auditori lainnya. Informasi tertulis terkadang mempunyai makna yang minim bagi anak auditori mendengarkannya. Anak-anak seperi ini biasanya dapat menghafal lebih cepat dengan membaca teks dengan keras dan mendengarkan kaset.

Ciri-ciri gaya belajar auditori : Saat bekerja suka bicaa kepada diri sendiri Penampilan rapi Mudah terganggu oleh keributan Belajar dengan mendengarkan dan mengingat apa yang didiskusikan dari pada yang dilihat Senang membaca dengan keras dan mendengarkan Menggerakkan bibir mereka dan mengucapkan tulisan di buku ketika membaca Biasanya ia pembicara yang fasih Lebih pandai mengeja dengan keras daripada menuliskannya Lebih suka gurauan lisan daripada membaca komik Mempunyai masalah dengan pekerjaan-pekerjaan yang melibatkan Visual Berbicara dalam irama yang terpola Dapat mengulangi kembali dan menirukan nada, berirama dan warna suara

Strategi untuk mempermudah proses belajar anak auditori :1. Ajak anak untuk ikut berpartisipasi dalam diskusi baik di dalam kelas maupun di dalam keluarga.2. Dorong anak untuk membaca materi pelajaran dengan keras.3. Gunakan musik untuk mengajarkan anak.4. Diskusikan ide dengan anak secara verbal.5. Biarkan anak merekam materi pelajarannya ke dalam kaset dan dorong dia untuk mendengarkannya sebelum tidur.

3. Kinestetik (belajar dengan cara bergerak, bekerja dan menyentuh)

Lirikan kebawah bila berbicara, berbicara lebih lambat. Anak yang mempunyai gaya belajar kinestetik belajar melalui bergerak, menyentuh, dan melakukan. Anak seperti ini sulit untuk duduk diam berjam-jam karena keinginan mereka untuk beraktifitas dan eksplorasi sangatlah kuat. Siswa yang bergaya belajar ini belajarnya melalui gerak dan sentuhan.

Ciri-ciri gaya belajar kinestetik : Berbicara perlahan Penampilan rapi Tidak terlalu mudah terganggu dengan situasi keributan Belajar melalui memanipulasi dan praktek Menghafal dengan cara berjalan dan melihat Menggunakan jari sebagai petunjuk ketika membaca Merasa kesulitan untuk menulis tetapi hebat dalam bercerita Menyukai buku-buku dan mereka mencerminkan aksi dengan gerakan tubuh saat membaca Menyukai permainan yang menyibukkan Tidak dapat mengingat geografi, kecuali jika mereka memang pernah berada di tempat itu Menyentuh orang untuk mendapatkan perhatian mereka Menggunakan kata-kata yang mengandung aksi

Strategi untuk mempermudah proses belajar anak kinestetik:1. Jangan paksakan anak untuk belajar sampai berjam-jam.2. Ajak anak untuk belajar sambil mengeksplorasi lingkungannya (contohnya: ajak dia baca sambil bersepeda, gunakan obyek sesungguhnya untuk belajar konsep baru).3. Izinkan anak untuk mengunyah permen karet pada saat belajar.4. Gunakan warna terang untuk menghilite hal-hal penting dalam bacaan.5. Izinkan anak untuk belajar sambil mendengarkan musik.HAMBATAN HAMBATAN DALAM KETERAMPILAN BELAJAR

Hambatan dalam perjalanan menuju kesuksesan dapat dibagi menjadi dua bagian besar yaitu, hambatan internal dan hambatan eksternal.

Hambatan Internal

Beberapa hambatan internal yang sering saya dapati dari hasil pribadi dan diskusi dengan beberapa sahabat adalah :

- Rasa Malas.Orang yang malas adalah orang yang indisipliner, orang seperti ini mudah membuat komitmen namun sulit untuk menjalaninya dan tidak dievaluasi. Malas pikir, kerja, bertindak, bahkan berniat, maunya santai-santai saja dan tidak bertangung jawab. bagaimana bisa meraih mimpi jika kita malas untuk memulai, malas untuk bertahan, malas untuk melaksanakan.

-Rasa TakutAdalah sesuatu yang manusiawi apabila seseorang memiliki perasaan takut, namun apabila rasa takut itu salah atau berlebihan, seperti takut gagal, takut ditolak dan sebagainya, maka perasaan tersebut akan menahan orang untuk melakukan sesuatu. Kalah sebelum bertanding mental rasa takut sering menghambat seseorang untuk sukses. Tahukah Anda bahwa Abraham Lincoln sebelum menjadi presiden, berkali-kali kalah dalam pemilihan sebagai senator dan juga presiden ?. Tahukah Anda bahwa Spence Silver (3M) yang gagal menciptakan lem kuat, akhirnya menemukan 'post-it' notes ?. Perasaan takut menyebabkan seseorang tertahan dari mengambil tindakan. Takut yang berlebihan merupakan salah satu dari dua titik ekstrem. Titik yang lain adalah tergesa-gesa, terburu-buru, over, sehingga malah jadi hambatan.

-Rasa maluRasa malu disebabkan rendahnya self esteem/harga diri. Manusia seringkali salah menempatkan rasa malu. Dia merasa malu apabila memiliki kekurangan fisik, tidak percaya diri sehingga tidak bisa mengoptimalkan potensi yang dimilikinya. Dia lupa atau pura-pura lupa bahwa banyak orang bisa sukses walaupun mereka tidak memiliki fisik yang sempurna seperti Helen Keller. Malu yang benar dianjurkan karena malu seperti itu sebagian iman. Dengan rasa malu yang benar, tindakan kita terarah terukur dan terjaga. Kita tidak akan berbuat curang, tidak jahil, tidak khianat. Semua kebaikan berawal dari rasa malu yang tepat. jadi tempatkan rasa malu secara tepat untuk meraih kesuksesaan

-Rasa Puas diriKesuksesan, kepandaian dan kenyamananpun bisa jadi hambatan. Orang yang sudah puas akan prestasi yang diraihnya, serta telah merasa nyaman dengan kondisi yang dijalaninya seringkali terbutakan oleh rasa bangga dan rasa puas tersebut sehingga orang tersebut tidak terdorong untuk menjadi kreatif mencoba yang baru, belajar sesuatu yang baru, ataupun menciptakan sesuatu yang baru. untuk menuju sukses maka kita perlu memanage rasa cepat berpuas diri.

- Putus asaMasalah seperti kegagalan, kesulitan, kekalahan, kerugian memang menyakitkan. Tetapi bukan berarti usaha kita untuk memperbaiki ataupun mengatasi masalah tersebut harus terhenti. Justru dengan adanya masalah, kita merasa terdorong untuk memacu kreativitas agar dapat menemukan cara lain yang lebih baik, lebih cepat, lebih efektif.

Rasa sombong atau puas diri dan Putus asa. Takabur dan putus asa seperti dua sisi mata uang. Bila terkena hambatan jenis ini, seseorang akan kehilangan keseimbangan. Apabila dia sukses, dia akan menjadi takabur dan apabila mengalami kegagalan di akan berputus asa.

- Pesimis (merasa diri tidak mampu)Banyak dari sahabat saya, saya melihat mereka sebelum merealisasikan mimpi, mereka merasa tidak mampu, atau tidak mempunyi kemampuan untuk menggapai sukses, bagaimana sukses atau impian dapat digapai, jika kita tidak percaya kita bisa mencapai suatu kesuksean tersebut.

- Belum memahami kemampuan diri.Kemampuan ini berkaitan dengan kemampuan potensial (kecerdasan dan bakat) dan kemampuan nyata (prestasi akademik dan keterampilan khusus). Karena belum memahami kemampuan diri, akibatnya kita tidak bisa mengembangkan diri yang dapat dijadikan modal untuk menggapai sukses ataupun meraih mimpi. Padahal, berdasarkan kemampuan diri tersebut,bisa menjadikan modal kita untuk mencapai sukses.

- Mudah menyerah.Kadang-kadang kita tidak mau berusaha dengan keras dalam menggapai sukses sekali gagal langsung menyerah. Dengan kata lain, kurang agresif dalam mewujudkan impian. bagaimana bisa sukses bila halangan kecil terlihat seperti gunung yang besar.

- Miskin impian.Sesuatu ada dan tercipta karena diawali dengan impian. Begitu juga dengan kesuksesan Kita tidak akan mewujudkan mimpi kalau tidak diawali dengan impian atau cita-cita. kita yang tidak mempunyai impian akan kehilangan arah atau tujuan yang hendak dicapai, bagaimana bisa meraih impian, jika kita tidak memilikinya.

Hambatan eksternal

Hambatan ini adalah segala seuatu yang berada di luar jiwa kita seperti kondisi fisik, lingkungan, dan sebagainya. Apabila seseorang tidak berhasil mengatasi hambatan internalnya, maka dia tidak akan bisa mengatasi hambatan eksternal dan perjalanannya menuju kesuksesan akan terhambat bahkan terhenti. Namun, apabila seorang manusia berhasil mengatasi hambatan-hambatan internal, hambatan-hambatan eksternal justru akan semakin mendewasakan dirinya

- Kurang memiliki keterampilan.Sebagaimana kita maklumi untuk meraih mimpi atau sukses diperlukan keterampilan khusus. kita bisa sukses disuatu bidang jika kita menguasi ketrampilan yang menunjang bidang tersebut.

- Kurang punya informasi. Bila kita ingin sukes atau meraih mimpi jika kita kurang memiliki informasi maka peluangnya akan sedikit apabila hanya mengandalkan satu sumber. Artinya, semakin sedikit informasi yang dimiliki, maka akan semakin sedikit pula kesempatan untuk meraih sukses. Seiring dengan itu, pilihan tindakan untuk meraih sukses atau menggapai impian pun jadi terbatas.

- Kemampuan Belajar.Ketika anda menghadapi kesulitan maupun kemudahan. Bukan kondisi atau keadaan yang menentukan kualitas hidup seseorang, melainkan kemampuan dia menghadapi kondisi tersebut. Karena orang sukses bukan kebetulan, akan tetapi merupakan rangkaian keputusan yang Continue. dangan kemampuan belajar dari kegagalan atau kesalahan maka kita akan dapat mengatasi hambatan dalam mewujudkan impian.

Jika kegagalan atau hambatan datang. Tidak perlu panik. Kenali hambatannya, atasi, dan ambil tindakan untuk mengasah kembali diri Anda. Sering kita sendiri yang membuat "tembok penghalang" kesuksesan bagi diri kita. Kita terlalu pesimis memandang hidup

Banyak cara untuk tetap selalu bersemangat dan memiliki harapan. Jawaban sebenarnya adalah sudah ada pada diri kita masing-masing. Hanya saja masalahnya adalah apakah kita punya keberanian atau tidak untuk melihatnya, memahaminya, menerimanya dan menghadapi untuk mencapai sukses.

Sesungguhnya, akan ada jalan jika kita tetap mau usaha mari kita Jadikan hambatan itu sebagai motivasi diri untuk segera menjadi lebih baik lagi.maka tetap lah berjuang dibalik hambatan terlihat suatu kesempatan untuk mewujudkan mimpi. Kita semua berharap, bahwa perjalanan panjang menuju sukses bukan sekedar memenuhi deadline rutinitas, akan tetapi suatu bentuk pemikiran kita untuk menggapai sukes atau impian dari apa yang kita yakini. karena di setiap hambatan pasti akan terdapat jalan keluar.

"Tidak akan ada kesuksesan, tanpa ada nya hambatan"

DAFTAR PUSTAKA

1. http://id.shvoong.com/business-management/management/1658500-manajemen-waktu/2. http://www.studygs.net/indon/metacog.htm3. http://d3li4.multiply.com/journal/item/24/Mengenali_Hambatan_dalam_mewujudkan_Impian4. http://www.mail-archive.com/[email protected]/msg06143.html5. http://www.e-dukasi.net/pengpop/pp_full.php?ppid=253&fname=all.htm6. Modul 1 Blok 2 Keterampilan Belajar dan Berpikir Kritis

PENUTUP

Kesimpulan

Kesuksesan dalam pendidikan selalu dimulai dari diri sendiri,bagaimana ia bias mengatur waktu dan disiplin dalam belajar.Tanpa keterampilan belajar,seseorang mustahil dapat berhasil.

Saran

Sebagai mahasiswa mahasiswi Fakultas Kedokten,kita harus pintar pintar membagi waktu dan mengetahui apa dan bagaimana kita bisa belajar dengan baik dan hal hal apa saja yang harus kita hindari agar tidak mengganggu konsentrasi kita.TUGAS MAKALAH PRIBADI KETRAMPILAN BELAJAR

Oleh:

Fitrianti MassauNIM:

10-2009-095Kelompok : C8

Fakultas Kedokteran

Universitas Kristen Krida Wacana