Upload
others
View
11
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Ketrampilan Dasar LaboratoriumKetrampilan Dasar Laboratorium
Program Program StudiStudi IlmuIlmu Biomedik 20Biomedik 201111
Kuliah 5: Oktober 10 Masalah regresi linear dari praktikum minggu
yang lalu
Sentrifugasi
Pemurnian makromolekul
DNA
protein
Teknik PCR
Praktikum 5: Isolasi DNA dan PCR
GrafikGrafik dandan RegresiRegresi LinearLinear
0.0
0.5
1.0
1.5
2.0
2.5
3.0
3.5
4.0
0 100 200 300 400 500 600
Sera
pan
Konsentrasi Urea (mg/dl)
Hasil Serapan Beberapa Sempel Urea yang diukur pada
Panjang Gelombang sama dengan 600nm
Group meja 1
Group meja 3
GrafikGrafik dandan RegresiRegresi LinearLinear
y = 0.0025x + 1.9355
R² = 0.0843
0.0
0.5
1.0
1.5
2.0
2.5
3.0
3.5
4.0
0 100 200 300 400 500 600
Sera
pan
Konsentrasi Urea (mg/dl)
Hasil Serapan Beberapa Sempel Urea yang diukur pada
Panjang Gelombang sama dengan 600nm
Group meja 1
Group meja 3
Linear (Group meja 1)
Bagian data yang berbanding lurus
GrafikGrafik dandan RegresiRegresi LinearLinear
y = 0.0825x - 0.0593
R² = 0.9902
0.0
0.5
1.0
1.5
2.0
2.5
3.0
3.5
4.0
0 100 200 300 400 500 600
Sera
pan
Konsentrasi Urea (mg/dl)
Hasil Serapan Beberapa Sempel Urea yang diukur pada
Panjang Gelombang sama dengan 600nm
Group meja 1
Group meja 3
meja 1 dibawa konsentrasi 60mg/dl
Linear (meja 1 dibawa konsentrasi 60mg/dl)
GrafikGrafik dandan RegresiRegresi LinearLinear
Caranya dalam Excel…..
1. Tabel data sudah terisa (X, Y1, Y2 dll)
2. Pilih data yang mau digambarkan
3. Gambarkan sebagai grafik “scatter”
4. Dari grafik yg muncul lihat bagian data yg
berbanding lurus
5. Klik “select data”
6. Isilah tabel yang muncul dgn subset data
7. Klik “layout” dan pilih “trendline/ more trendline
options”
8. Pilih rumus dan nilai r2 muncul pada grafiknya dan
“close”
SentrifugasiSentrifugasi partikel preparat yang berat dan
besar turun lebih cepat
= 2rm(1-)
f
Faktor2 yang mempengaruhi kecepatan partikel turun:
ukuran dan beratnya (m,)
densitas larutan ()
radias/jarak dari pusat rotasi (r)
angular velocity (kecepatan alat sentrifus) ()
frictional coefficient larutan (f)
= 2rm(1-)
f
LEBIH CEPAT KALAU...
yang diatas semakin besar atau yang dibawah semakin kecil
ukuran dan beratnya (m,) lebih besar
densitas larutan () lebih kecil
radias (r) lebih besar
kecepatan alat sentrifus () lebih besar
frictional coefficient larutan (f) lebih kecil
PemurnianPemurnian DNADNA
1. pengumpulan/panen sel-sel
2. pemecahan sel-sel
3. pencernaan protein agar asam nucleat dilepaskan
4. pengendapan DNA
PengumpulanPengumpulan//panenpanen selsel--selsel
DNA dapat diisolasi/dimurnikan dari sumber sel
apapun (yaitu sel-sel yang berisi inti sel!)
SEL-SEL PERLU DIPANEN “cell harvesting” dari: jaringan langsung (contoh daging buah,
sel-sel epitelial mulut, sel-sel kulit, dll), darah, sperma, dll
PemecahanPemecahan selsel--selsel Ikatan antara sel-sel jaringan serta membran
sel, membran inti sel harus dihancurkan biar
molekul DNA dapat dikeluarkannya
TEKNIK-TEKNIK: homogenisasi dgn detergen
membran
detergen
Konsekuensi: membran
dipecah
PencernaanPencernaan protein protein agar DNA agar DNA lepaslepas daridari kompleksnyakompleksnya
DNA
kromatin
nukleosom
kro
mo
som
DNA terbungkus dalam
protein histon serta
protein kromosom yang
non-histon
PengendapanPengendapan Protein Protein dandan DNADNA
Protein serta asam nukleik merupakan makromolekul yang bersifat polar - akibatnya kedua-duanya larut dalam larutan yang berdasarkan akuades.
KONSENTRASI GARAM YANG TINGGI: berperan untuk menetralisasi muatan positif dan negatif pada makromolekul dengan akibatnya sifat polar makromolekul tsb semakin lemah tidak melarut lagi dalam buffernya.
PengendapanPengendapan DNA DNA dalamdalam etanoletanol::
Etanol mempunyai dielektrik
konstan yang tidak sekuat
dielektrik konstan akuades.
Akibatnya bagian
makromolekul yang
bermuatan positif dan negatif dapat
berinteraksi satu dengan yang lain dan sifat
polar (hidrofilik) pada makromolekul tersebut
dikurangi tidak melarut lagi dalam buffernya
PengendapanPengendapan DNA DNA dengandengan etanoletanol
PENGARUH TEMPERATUR:
Menurut pendapat orang banyak, semakin dingin temperatur suatu larutan, semakin kurang jumlah pelarut yang dapat dilarutkan dalamnya.
? ? ? ? Dasarnya secara kimiawi kurang kuat, tapi kita akan
ikut yang berpengalaman itu dan menggunakan etanol yang dingin untuk pengendapan sempel DNA kita
PemurnianPemurnian Protein Protein
((praktikumpraktikum 6 6 -- mingguminggu depandepan)) Tujuan jelas...yaitu “Why?” sudah dijawab
(misalnya mau meneliti struktur protein tertentu supaya mengerti fungsinya atau dapat mendesain obat, dll; mau pakai dalam assay diagnostik; mau buat antibodi; dll)
Caranya yg dipakai berdasarkan sifat protein yang ingin diisolasi
Pakai assay yang sesuai dengan tujuan, dan yang memungkinkan/feasible untuk mengetahui preparat semakin murni
PemurnianPemurnian Protein…Protein…
Sifat protein yang boleh dipakai untuk memisahkan satu tipe protein dari yang lain
Solubility Binding interactions Surface-exposed hydrophobic residues Charged surface residues Isoelectric Point Size and shape
MolekulMolekul protein protein sangatsangat beragamberagam dibandingdibanding dengandengan asamasam nukleatnukleat (DNA (DNA atauatau RNA)RNA)
KenapaKenapa????
Basic scheme of protein purificationBasic scheme of protein purification
From: Protein Purification Handbook. Amersham Biosciences. 18-1132-29, Edition AC
Guidelines for protein purificationGuidelines for protein purification
Define objectives
Define properties of target protein
Identify critical contaminants
Minimize the number of steps
Use a different technique at each step
Develop analytical assays
Adapted from: Protein Purification Handbook. Amersham Biosciences. 18-1132-29, Edition AC
How pure should my protein be?How pure should my protein be?
Application Required Purity
Therapeutic use, in vivo
studies Extremely high > 99%
Biochemical assays, X-ray
crystallography High 95-99%
N-terminal sequencing,
antigen for antibody
production, NMR
Moderately high < 95%
Adapted from: Protein Purification Handbook. Amersham Biosciences. 18-1132-29, Edition AC
Basic scheme of protein purificationBasic scheme of protein purification
Liquid
chromatography
(higher resolution,
higher cost)
Liquid
chromatography
(lower resolution,
lower cost) Reversible
precipitation
with salt or
organic
molecules
Cell growth,
protein over-
expression
Cell lysis
Removal of
cell debris
PPRAKTIKUMRAKTIKUM 6: 6: IISOLASISOLASI PPROTEINROTEIN DARIDARI DDARAHARAH
DARAH UTUH
Lisis Sel
(buffer hemolisis)
Protein membran
M
Protein sitoplasmik
S
sentrifugasi
Protein dlm supernatan
Gs
Protein dlm endapan
Gp
sentrifugasi
Protein dlm supernatan
Es
Protein dlm endapan
Ep
sentrifugasi
SEL-SEL DARAH PLASMA
sentrifugasi
“salting out” ethanol precipitation
PCR: PCR: polymerase chain reactionpolymerase chain reaction
http://sciencebiotech.net/mengenal-pcr-polymerase-
chain-reaction/
3 langkah per siklus
Denaturasi
Annealing
(penempelan)
Ekstensi (penambahan)
PCRPCR
PraktikumPraktikum 5: 5: PraktikumPraktikum
IIsolasisolasi DNADNA dandan PCRPCR
Isolasi DNA dari buah dan sel2 epitelial (protokol untuk isolasi DNA dari darah termasuk dalam bahan penuntun, tapi tidak akan dilaksanakan)
** tolonglah bawa buah** (~50 g per macam buah yang ingin diperiksa)
2-3 kelompok mulai dengan isolasi dari buah dan kelompok lain mulai dgn isolasi dari sel-sel epitelial mulut
ReferencesReferences::
Alberts, B., Johnson, A., Lewis, J., Raff, M., Roberts, K. & Walter, P. 2008. Molecular Biology of the Cell (5th ed), Garland Science, Taylor & Francis Group, New York.
Holme, D. J. & Peck, H. 1998. Analytical
Biochemistry (3rd ed), Addison Wesley Longman Inc., New York.
http://sciencebiotech.net/mengenal-pcr-
polymerase-chain-reaction/ Protein Purification Handbook. Amersham
Biosciences. 18-1132-29, Edition AC