Laporan analisa kegagalan.docx

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/17/2019 Laporan analisa kegagalan.docx

    1/8

    Analisa Kegagalan

    Tem

     pat specimen yang patah

    Pada awalnya engsel hanya di baut, tetapi kemudian engsel di las dengan rangka box dengan

    alasan agar lebih kuat. Pada saat engsel di las, dari keempat baut, yang di kencangihanya 2 baut

    sedangkan 2 baut lainnya tidak kencang. Setelah di las, kedua baut yang kurang kencang tadi di

    kencangi, dan 1 dari kedua baut tadi patah. Kejadian kegagalan tersebut terjadi pada sekitar jam1.! dengan suhu yang lebih dingin dari suhu siang hari.

    Pada awalnya plat aluminium di potong melingkari engsel agar terlihat rapi, tetapi kemudian

    untuk e"isiensi pengerjaan box, plat aluminium di bordan di baut sekalian dengan engsel yang sudah

    di las dengan rangka tersebut.

     Teknik Mesin Universitas Brawijaya Page 1

  • 8/17/2019 Laporan analisa kegagalan.docx

    2/8

    Analisa Kegagalan

    #agian yang di las tidak bisa di "oto karena box sudah di dempul dan di beri sealant .

    #erikut bagian dalam dari box.

     Teknik Mesin Universitas Brawijaya Page 2

  • 8/17/2019 Laporan analisa kegagalan.docx

    3/8

    Analisa Kegagalan

    Pada saat pemasangan, kondisi mur dan baut seperti di atas $mengapit sisi engsel%.

    Terjadi patah pada baut, terlihat bahwa patahan berawal dari sisi luar ulir dari baut kemudian

    terjadi retak merambat sehingga mengakibatkan patah.

     Teknik Mesin Universitas Brawijaya Page 3

  • 8/17/2019 Laporan analisa kegagalan.docx

    4/8

    Analisa Kegagalan

    &oto 'akro Penampang Patahan

    Perbesaran ( ......... kali

     Teknik Mesin Universitas Brawijaya Page 4

  • 8/17/2019 Laporan analisa kegagalan.docx

    5/8

    Analisa Kegagalan

    Pada "oto makro spesimen permukaannya terlihat mengkilap dan apabila dicoba untuk 

    disambungkan kembali akan menyatu pada pasangannya. )al ini menandakan patahan yang dialami

    spesimen ini adalah patahan getas $brittle%.

     Teknik Mesin Universitas Brawijaya Page 5

  • 8/17/2019 Laporan analisa kegagalan.docx

    6/8

    Analisa Kegagalan

    • )asil S*'

    +ambar ( S*' 1 $Perbesaran 2- kali%

    Pada gambar hasil S*' 1 di atas, dapat terlihat bahwa terjadi cleavage $bentuk topogra"i

     permukaan yang unik% yang ditandai dengan lingkaran merah.

    +ambar ( S*' 2 $Perbesaran kali%

    Pada titik yang sama, dilakukan S*' lagi, untuk melihat lebih lanjut dengan perbesaran

    yang lebih besar, yakni perbesaran kali. /apat dilihat pada gambar diatas, tampak adanya

    inklusi yakni semacam benda atau unsur asing yang masuk ke dalam material. Tampak juga

    adanya porositas pada permukaan patahan. )al ini mengakibatkan adanya cacat pada material

    dan berubah si"at mekaniknya ketika diaplikasikan.

     Teknik Mesin Universitas Brawijaya Page 6

  • 8/17/2019 Laporan analisa kegagalan.docx

    7/8

    Analisa Kegagalan

    $a%

    $b% $c%

    +ambar ( S*' !

    $a% Perbesaran 20- kali $b% Perbesaran kali $c% Perbesaran 1 kali

    ntuk gambar hasil S*' ! di atas, dilakukan pada titik yang berbeda dengan perbesaran20-, , dan 1 kali. )asilnya terlihat bahwa terbentuk dimple  dengan arah yang

    ditunjukkan dengan garis warna merah. )al ini diakibatkan oleh beban geser yang diterima oleh

    material berlawanan arah dengan sumbu spesimen.

     Teknik Mesin Universitas Brawijaya Page 7

  • 8/17/2019 Laporan analisa kegagalan.docx

    8/8

    Analisa Kegagalan

    $a%

    (b (!

    +ambar ( S*' 3

    $a% Perbesaran 12- kali $b% Perbesaran !- kali $c% Perbesaran - kali

    /ari hasil S*' 3 di atas, terlihat bahwa yang dilingkari merah merupakan cleavage

    dengan river like pattern, yakni retak merambat dari sumber retak yang selanjutnya menjadi

    step yang besar. Terlihat juga pada gambar $c% juga adanya benda asing yang tidak 

    teridenti"ikasi. )ipotesa awal benda tersebut merupakan kotoran atau timbunan korosi yang ada

     pada material.

     Teknik Mesin Universitas Brawijaya Page "

    ben#a

    !leava