22
FOOTNOTE FOOTNOTE (CATATAN (CATATAN KAKI) KAKI)

FOOTNOTE (CATATAN KAKI)

  • Upload
    bette

  • View
    140

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

FOOTNOTE (CATATAN KAKI). catatan kaki atau catatan bawah yang terletak di bagian bawah arena halaman Pada umumnya footnote digunakan untuk menunjukkan adanya kutipan Tidak semua yang diuraikan dalam teks perlu diberi catatan kaki kecuali kutipan yang betul-betul penting. FUNGSI. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

FOOTNOTEFOOTNOTE (CATATAN (CATATAN

KAKI)KAKI)

Page 2: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

catatan kaki atau catatan bawah catatan kaki atau catatan bawah yang terletak di bagian bawah arena yang terletak di bagian bawah arena halamanhalaman

Pada umumnya Pada umumnya footnotefootnote digunakan digunakan untuk menunjukkan adanya kutipanuntuk menunjukkan adanya kutipan

Tidak semua yang diuraikan dalam Tidak semua yang diuraikan dalam teks perlu diberi catatan kaki kecuali teks perlu diberi catatan kaki kecuali kutipan yang betul-betul pentingkutipan yang betul-betul penting

Page 3: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

FUNGSIFUNGSI

Untuk menunjukkan atau menguatkan evidensi Untuk menunjukkan atau menguatkan evidensi (pembuktian) semua pernyataan dan keterangan tentang (pembuktian) semua pernyataan dan keterangan tentang sesuatu yang harus dikuatkan penjelasannya. Keterangan sesuatu yang harus dikuatkan penjelasannya. Keterangan pada footnote adalah menunjukkan tempat dimana evidensi pada footnote adalah menunjukkan tempat dimana evidensi tersebut didapatkan.tersebut didapatkan.

Untuk menunjukkan adanya peminjaman atau pengambilan Untuk menunjukkan adanya peminjaman atau pengambilan dari bahan yang digunakan. (Untuk fakta-fakta yang bersifat dari bahan yang digunakan. (Untuk fakta-fakta yang bersifat umum tidak perlu diberi umum tidak perlu diberi footnotefootnote))

Untuk memperluas diskusi suatu masalah tertentu di luar Untuk memperluas diskusi suatu masalah tertentu di luar konteks dan teks.konteks dan teks.

Untuk memberi keterangan atau petunjuk. Misalnya untuk Untuk memberi keterangan atau petunjuk. Misalnya untuk menunjukkan bahan dalam lampiran, atau persoalan-menunjukkan bahan dalam lampiran, atau persoalan-persoalan yang sudah di bahas dalam halaman, sub-bab, persoalan yang sudah di bahas dalam halaman, sub-bab, atau bab dalam karya ilmiah yang bersangkutan.atau bab dalam karya ilmiah yang bersangkutan.

Page 4: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

ANGKA PENUNJUKANGKA PENUNJUK

• Menggunakan angka arab yang Menggunakan angka arab yang letaknya diakhir kutipan dalam teks. letaknya diakhir kutipan dalam teks. Angka tersebut diletakkan agak Angka tersebut diletakkan agak menjorok ke atas tanpa jarak. Begitu menjorok ke atas tanpa jarak. Begitu juga pada angka penunjuk juga pada angka penunjuk footnotefootnote ditempatkan pada huruf pertama ditempatkan pada huruf pertama tanpa jarak dan menjorok ke atas.tanpa jarak dan menjorok ke atas.

• Setiap bab, angka penunjuk Setiap bab, angka penunjuk footnotefootnote dimulai dengan huruf satu (1). Begitu dimulai dengan huruf satu (1). Begitu juga untuk bab bab selanjutnya juga untuk bab bab selanjutnya

Page 5: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

Penilaian arsip adalah proses penentuan nilai sekaligus penyusutan arsip

yang didasarkan pada fungsi administratif, hukum dan keuangan, nilai evidensial

dan informasional atau penilaian, penataan, dan kaitan arsip dengan arsip lainnya.1

-------------------

1Frank Boles, Archival Appraisal. (New York: Neal-Schuman Publisher Inc., 1991), hlm. 20.

Page 6: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

CARACARA• Di bagian bawah arena halaman dan harus Di bagian bawah arena halaman dan harus

ditempatkan sesuai dengan halaman yang diberi ditempatkan sesuai dengan halaman yang diberi footnotefootnote..

• Antara Antara footnotefootnote dan teks harus diberi garis pembatas. dan teks harus diberi garis pembatas. Jarak antara garis pembatas dengan tgeks terakhir Jarak antara garis pembatas dengan tgeks terakhir adalah 2 spasi. Begitu juga antara garis pembatas adalah 2 spasi. Begitu juga antara garis pembatas dengan dengan footnotefootnote diberi jarak 1,5 spasi. Garis pemisah diberi jarak 1,5 spasi. Garis pemisah tersebut dimulai dari garis margin dari kiri ke kanan tersebut dimulai dari garis margin dari kiri ke kanan dengan panjang 3,5 cm atau kurang lebih 20 ketukan.dengan panjang 3,5 cm atau kurang lebih 20 ketukan.

• Nomor penunjuk Nomor penunjuk footnotefootnote diletakkan sejajar dengan diletakkan sejajar dengan huruf pertama alinia baru.huruf pertama alinia baru.

• Setiap Setiap footnotefootnote dianggap paragraf baru. Apabila dianggap paragraf baru. Apabila footnote footnote lebih dari satu baris, jarak antar baris dalam lebih dari satu baris, jarak antar baris dalam satu satu footnotefootnote adalah 1 spasi. Bila dalam satu halaman adalah 1 spasi. Bila dalam satu halaman terdapat lebih dari satu footnote, jarak anttar terdapat lebih dari satu footnote, jarak anttar footnotefootnote adalah 2 spasi.adalah 2 spasi.

• Bila sumber kutipan lebih dari satu maka antar sumber Bila sumber kutipan lebih dari satu maka antar sumber tersebut dipisahkan dengan tanda titik koma (;)tersebut dipisahkan dengan tanda titik koma (;)

Page 7: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

BUKUBUKU

------------------------------------

1Budi Martono, 1Budi Martono, Penyusutan dan Penyusutan dan Pengamanan Arsip Vital dalam Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Kearsipan manajemen Kearsipan (Jakarta: Pustaka (Jakarta: Pustaka sinar Harapan, 1994), hlm. 16.sinar Harapan, 1994), hlm. 16.

Page 8: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

Artikel dalam terbitan berkala Artikel dalam terbitan berkala (majalah ilmiah, jurnal)(majalah ilmiah, jurnal)

--------------------------------------

1Gemala Rabi’ah Hatta, “Rekam 1Gemala Rabi’ah Hatta, “Rekam Medis dan Kesehatan (Medical Records) Medis dan Kesehatan (Medical Records) dalam Kedudukannya sebagai Penunjang dalam Kedudukannya sebagai Penunjang Kesehatan Nasional”, dalam Kesehatan Nasional”, dalam Berita Arsip Berita Arsip NasionalNasional, No. 26, Juni 1988 (Jakarta: , No. 26, Juni 1988 (Jakarta: ANRI, 1988), hlm. 8.ANRI, 1988), hlm. 8.

Page 9: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

Artikel dalam sebuah buku Artikel dalam sebuah buku (kumpulan karangan)(kumpulan karangan)

---------------------------------------- 1David Roberts, “Managing 1David Roberts, “Managing

Records in Special Formats”, dalam Records in Special Formats”, dalam Judith Ellis (ed.), Judith Ellis (ed.), Keeping ArchivesKeeping Archives (Victoria: D.W. Thorpe, 1993), hlm. (Victoria: D.W. Thorpe, 1993), hlm. 387.387.

Page 10: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

Makalah SeminarMakalah Seminar

------------------------------------

1Machmoed Effendhie, “Arsip 1Machmoed Effendhie, “Arsip Sebagai Sumber Informasi dalam Sebagai Sumber Informasi dalam Pengambilan Keputusan”, Makalah Pengambilan Keputusan”, Makalah seminar Apresiasi Kearsipan Pejabat seminar Apresiasi Kearsipan Pejabat Eselon III dan IV Kabupaten Sleman, 11 Eselon III dan IV Kabupaten Sleman, 11 September 2001, hlm. 14.September 2001, hlm. 14.

Page 11: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

Terbitan PemerintahTerbitan Pemerintah

--------------------------------------

1Peraturan Pemerintah Nomor 1Peraturan Pemerintah Nomor 34 tahun 1979 tentang 34 tahun 1979 tentang Penyusutan Penyusutan ArsipArsip, pasal 6., pasal 6.

Page 12: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

Terbitan OrganisasiTerbitan Organisasi

------------------ ------------------

1Developing and Oprating a 1Developing and Oprating a Records retention ProgrammeRecords retention Programme, , ARMA, 1986, hlm. 52.ARMA, 1986, hlm. 52.

Page 13: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

Sumber LisanSumber Lisan

--------------------------------------

1Wawancara dengan Mudjono 1Wawancara dengan Mudjono NA, tanggal 13 Oktober 2003 di NA, tanggal 13 Oktober 2003 di Kantor Kepatihan Yogyakarta.Kantor Kepatihan Yogyakarta.

Page 14: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

Karya Ilmiah Tidak diterbitkan Karya Ilmiah Tidak diterbitkan (LTA, Skripsi, Tesis, Disertasi, dll.)(LTA, Skripsi, Tesis, Disertasi, dll.)

--------------------------------------

1Erna Handayani dkk.., 1Erna Handayani dkk.., “Perubahan Pengelolaan Arsip Aktif “Perubahan Pengelolaan Arsip Aktif dari Sentralisasi ke desentralisasi di dari Sentralisasi ke desentralisasi di P.T. Sari Husada”, LTA D-III Kearsipan P.T. Sari Husada”, LTA D-III Kearsipan Fakultas Ilmu Budaya, UGM, 2000, Fakultas Ilmu Budaya, UGM, 2000, hlm. 28.hlm. 28.

Page 15: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

SINGKATAN-SINGKATAN SINGKATAN-SINGKATAN PENTING DALAM FOOTNOTEPENTING DALAM FOOTNOTE

n.p.n.p. (no place) = kota penerbit tidak (no place) = kota penerbit tidak ada atau tidak diketahuiada atau tidak diketahui

n.n.n.n. (no name) = nama penerbit tidak (no name) = nama penerbit tidak ada atau tidak diketahuiada atau tidak diketahui

n.d.n.d. (no date) = tahun penerbit tidak (no date) = tahun penerbit tidak ada atau tidak diketahuiada atau tidak diketahui

untuk Indonesia diganti : untuk Indonesia diganti : t.k.t.k. (tanpa kota) (tanpa kota) ; ; t.p.t.p. (tanpa penerbit); (tanpa penerbit); t.t.t.t. (tanpa tahun) (tanpa tahun)

Page 16: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

kota penerbit tidak diketahuikota penerbit tidak diketahui

--------------------------------------

11David Roberts, “Managing 11David Roberts, “Managing Records in Special Formats”, dalam Records in Special Formats”, dalam Judith Ellis (ed.), Judith Ellis (ed.), Keeping ArchivesKeeping Archives ((n.pn.p.: D.W. Thorpe, 1993), hlm. 387..: D.W. Thorpe, 1993), hlm. 387.

Page 17: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

tahun terbit tidak diketahuitahun terbit tidak diketahui

--------------------------------------

11Budi Martono, 11Budi Martono, Penyusutan dan Penyusutan dan Pengamanan Arsip Vital dalam Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Kearsipan manajemen Kearsipan (Jakarta: (Jakarta: Pustaka sinar Harapan, Pustaka sinar Harapan, t.tt.t.), hlm. 16..), hlm. 16.

Page 18: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

SINGKATANSINGKATAN

vol.vol. (volume) atau jilid : singkatan ini (volume) atau jilid : singkatan ini ditempatkan sesudah judul.ditempatkan sesudah judul.

v.v. (vide) = lihat juga (vide) = lihat juga Cf.Cf. (convert) = bandingkan (convert) = bandingkan

Page 19: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

penggunaan singkatan penggunaan singkatan volvol.. dan dan cfcf

--------------------------------------

11David Roberts, “Managing Records 11David Roberts, “Managing Records in Special Formats”, dalam Judith Ellis (ed.), in Special Formats”, dalam Judith Ellis (ed.), Keeping ArchivesKeeping Archives vol.vol. 3 (Victoria: D.W. 3 (Victoria: D.W. Thorpe, 1993), hlm. 387; Thorpe, 1993), hlm. 387; cf.cf. Budi Martono, Budi Martono, Penyusutan dan Pengamanan Arsip Vital Penyusutan dan Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Kearsipan dalam manajemen Kearsipan (Jakarta: (Jakarta: Pustaka sinar Harapan, 1994), hlm. 16.Pustaka sinar Harapan, 1994), hlm. 16.

Page 20: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

Ibid. Ibid. (ibidem) artinya sama: digunakan untuk catatan kaki (ibidem) artinya sama: digunakan untuk catatan kaki dari satu sumber yang dirujuk secara berurutan tanpa dari satu sumber yang dirujuk secara berurutan tanpa

diselingi sumber lain.diselingi sumber lain.

--------------------------------------11Budi Martono, 11Budi Martono, Penyusutan dan Penyusutan dan Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Kearsipan Kearsipan (Jakarta: Pustaka sinar Harapan, (Jakarta: Pustaka sinar Harapan, 1994.), hlm. 16.1994.), hlm. 16.

1212Ibid.Ibid. (bila halamannya sama, hlm. 16) (bila halamannya sama, hlm. 16)

1313Ibid., Ibid., hlm. 17.hlm. 17.

Page 21: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

op.citop.cit. (opere citato) artinya bahan yang dikutip: op.cit. digunakan . (opere citato) artinya bahan yang dikutip: op.cit. digunakan bila kutipan berasal dari sumber yang sama dan halaman berbeda bila kutipan berasal dari sumber yang sama dan halaman berbeda

tetapi telah diselingi sumber lain yang berbedatetapi telah diselingi sumber lain yang berbeda

--------------------------------------11Budi Martono, 11Budi Martono, Penyusutan dan Penyusutan dan

Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Kearsipan Kearsipan (Jakarta: Pustaka sinar Harapan, 1994.), (Jakarta: Pustaka sinar Harapan, 1994.), hlm. 16.hlm. 16.

12David Roberts, “Managing Records in 12David Roberts, “Managing Records in Special Formats”, dalam Judith Ellis (ed.), Special Formats”, dalam Judith Ellis (ed.), Keeping Keeping ArchivesArchives (Victoria: D.W. Thorpe, 1993), hlm. 387. (Victoria: D.W. Thorpe, 1993), hlm. 387.

13Budi Martono, 13Budi Martono, op.citop.cit., hlm. 17.., hlm. 17.

Page 22: FOOTNOTE  (CATATAN KAKI)

loc.cit.loc.cit. (loco citato) artinya tempat/halaman yang dikutip: (loco citato) artinya tempat/halaman yang dikutip: Digunakan bila kutipan berasal dari sumber yang sama dan Digunakan bila kutipan berasal dari sumber yang sama dan

halaman sama tetapi telah diselingi sumber lain yang berbedahalaman sama tetapi telah diselingi sumber lain yang berbeda

--------------------------------------11Budi Martono, 11Budi Martono, Penyusutan dan Penyusutan dan

Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Kearsipan Kearsipan (Jakarta: Pustaka sinar Harapan, (Jakarta: Pustaka sinar Harapan, 1994.), hlm. 16.1994.), hlm. 16.

12David Roberts, “Managing Records in 12David Roberts, “Managing Records in Special Formats”, dalam Judith Ellis (ed.), Special Formats”, dalam Judith Ellis (ed.), Keeping ArchivesKeeping Archives (Victoria: D.W. Thorpe, 1993), (Victoria: D.W. Thorpe, 1993), hlm. 387.hlm. 387.

13Budi Martono, 13Budi Martono, loc.citloc.cit..