3
BAB VI HUBUNGAN ILMU ADMINISTRASI DENGAN ILMU-ILMU LAIN 1. Kosep Salah satu cabang ilmu social yang mempelajari fenomena social yang berhubunga ndengan kerja dan dinamika manusia dalam mencapai tujuan ialah ilmu administrasi. Ilmu administrasi tergolong kedalam ilmu praktika (applical science) dan ilmu-ilmu social karena kemanfaatannya hanya ada apabila prinsip-prinsip, rumus-rumus dan dalil-dalilnya diterapkan untuk meningkatkan kehidupan manusia. Sebagaiilmusosial yang tergolong relative muda, makadalamtahapperkembangannyabanyakdisiplinilmu lain yang yangmemberisumbanganlangsungpadateoriadministrasi. Ilmu- ilmusosialdankemanusiaan, sepertiekonomi, psikologiataupsikologisosial, sosiologi, antropologi, politik, hukumdanilmu-ilmueksaktasepertimatematik, statisyikdantekhniksemuanyamemberisumbangan agar lebihdimengertibagaimanasekelompok orang dapatmencapaitujuandalamkegiatanorganisasi. 2. Teori Administrasidenganilmupolitik Menurut Stephen P. Robbins, 1980 mengemukakanbahwa yang dijadikanparaahliilmupolitikdalampengalokasiankekuasaandanwewenang yang paling diperhatikanadalahtentangbagaimanaseseorangmemanipulasikekuasaanuntukk epentingandirisendiri, denganbelajartentangpolitik , kekuasaan, dankonflikadalahrealita di dalamaktivitasorganisasi. Menelaahhubunganadministrasidenganilmupolitik, lebihjelasdalamkaitannyadenganilmupolitik, lebihjeleasdalamkaitannyadenganadministrasi Negara yang merupakancabangdariadministrasiumumdansekaligusmerupakancabangilmupoli tik. (contemporary political science: A survey of methods research and teaching dariunescopadatahun 1950). Administrasi Negara adalahsalahsatubagiandariadministrasi di

BAB VI

Embed Size (px)

DESCRIPTION

kaj

Citation preview

BAB VIHUBUNGAN ILMU ADMINISTRASI DENGAN ILMU-ILMU LAIN1. KosepSalah satu cabang ilmu social yang mempelajari fenomena social yang berhubunga ndengan kerja dan dinamika manusia dalam mencapai tujuan ialah ilmu administrasi. Ilmu administrasi tergolong kedalam ilmu praktika (applical science) dan ilmu-ilmu social karena kemanfaatannya hanya ada apabila prinsip-prinsip, rumus-rumus dan dalil-dalilnya diterapkan untuk meningkatkan kehidupan manusia.Sebagaiilmusosial yang tergolong relative muda, makadalamtahapperkembangannyabanyakdisiplinilmu lain yang yangmemberisumbanganlangsungpadateoriadministrasi. Ilmu-ilmusosialdankemanusiaan, sepertiekonomi, psikologiataupsikologisosial, sosiologi, antropologi, politik, hukumdanilmu-ilmueksaktasepertimatematik, statisyikdantekhniksemuanyamemberisumbangan agar lebihdimengertibagaimanasekelompok orang dapatmencapaitujuandalamkegiatanorganisasi.2. TeoriAdministrasidenganilmupolitikMenurut Stephen P. Robbins, 1980 mengemukakanbahwa yang dijadikanparaahliilmupolitikdalampengalokasiankekuasaandanwewenang yang paling diperhatikanadalahtentangbagaimanaseseorangmemanipulasikekuasaanuntukkepentingandirisendiri, denganbelajartentangpolitik , kekuasaan, dankonflikadalahrealita di dalamaktivitasorganisasi.Menelaahhubunganadministrasidenganilmupolitik, lebihjelasdalamkaitannyadenganilmupolitik, lebihjeleasdalamkaitannyadenganadministrasi Negara yang merupakancabangdariadministrasiumumdansekaligusmerupakancabangilmupolitik. (contemporary political science: A survey of methods research and teaching dariunescopadatahun 1950). Administrasi Negara adalahsalahsatubagiandariadministrasi di manaadakaitaneratnyadengankelompokilmusosialsepertiekonomisosiologi, antopologi, psikologi, danilmupolitik. Dalamdefenisi lain menurutdimockdankoeing, 1960 administrasiadalahbagiandariproses politik, dimanaadministrasidalampemerintahanmerupakankehendakgolonganataupolitikdengan program-program politiknya, danikutsertamenentukanmetode-metodekebijaksanaan Negara, danjuga proses politiksuatubangsa. Dalamarti lain administrasi Negara brasaldarilmupolitikataudenganperkataan lain adanyahubunganyageratantarailmupolitikdenganadministrasiNegara sebagaisuatudisiplinilmiahtersendiri. Keduabidangtersebutsulitdipisahkankarenakebanyakanadministrsi Negara dimulaidarikonsep-konsepilmupolitik. Dan dijadikansebagaiobjektelaahandalamilmupolitikadalahkekuasaan (power) dan Negara (state) ataupemerintahan (government),danperbedaab yang adapadaadministrasi Negara danilmupolitikadalahsuatupihaksebagaiteoridanpihak lain sebagaisuatupenerapan (praktek).AdministrasidenganilmuekonomiAntarailmuadmistrasidenganilmuekonomijugamemperlihatkanhubungan yang sangaterat, salingmelengkapibahkansalingtumpangtindih (over loping) antarasatudengan yang lain dilihatdarisegiprinsipdiantarakeduanyasamayaituefesiensidanefeksitas, danadministrasidijadikansebagaialatuntukmencapaisasaran yang diinginkanbahkansebaliknyaekonomidijadikansebagaialatadministrasisehinggatujuandapattercapai. Satuperkembangan yang mempererathubunganilmuekonomidenganadministrasiadalahtelaahanterhadaplembaga-lembagaekonomiatauorganisasiperusahaanseperti Firma, CV, PT. perum (perusahaanumum), perjan (perusahaanjutawan) adapuntelaahan lain yang di jadikantelaahanilmuekonomidanilmuadministrasiadalahkeuangan Negara, pengangguran (budgeting) danadministrasi fiscal.AdministrasidenganpsikologidanpsikologsosialPendekatanpsikologisangatmembantuperkembanganilmuadministrasi.Psikologiadalahilmuyang mempelajariuntukmempelajariuntukmengukurmenerangkandankadang-kadangmengubahtingkahlakumengukur, menerangkandankadang-kadangmengubahtingkahlakumanusia.Administrasisebagai proses kegiatandantindakandalamkerjasamadarisekelompok orang-orang dalammencapaitujuan, jugadipengaruhiolehtingkahlakusosial.3. DimensiIlmuadministrasitampaknyabersangkutpautdenganataumemberikontribusiterhadapilmuadministrasidanjugasebaliknyastudiadministrasipenting pula bagiilmu lain (Dwight Waldo, 1971), ilmuadministrasiakanlebihdeskriptifdankering, apabilatidakdiperkayaolehpemikiran yang berasaldariilmulain, danperkembangannyadewasaiinsemakinmemperlihatkan, bahasaantarilmuadministrasidenganilmu-ilmulain, sosialmaupuneksak, pure science maupun applied science salingmelengkapidansalingmengisiterutamauntukmenelaahfenomena-fenomena yang berhubungandenganmanusiaorganisasionaldalamkenyataanempirisilmueksakdenganilmuadministrasi. Para ahlimatematikdanstatistiktelahmenyambungdanmemperkayateoriadministrasi, yaitudenganmemberikanalatpembantuuntukmemperbaikipembuatankeputusan.Keputusan yang diambilolehpara administrator harustepat, praktisdandapatdilaksanakandanmemerlukan data-data eksak, lengkapdan up to date satukeputusansecarasistematis yang dapatdiperolehmelalui statistik.