Upload
tranduong
View
223
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
17
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Desain Peneilitian
Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan
strategi penelitian studi kasus atau Case Study Research. Menurut Sugiyono
(2010:1 sebagaimana dikutip dalam Djamal 2015) mengemukakan bahwa
penelitian kualitatif adalah penelitian yang objeknya bersifat alamiah, dimana
peneliti sebagai instrument kunci,teknik pengumpulan data secara induktif
dan hasil penelitannya bisa lebih menekankan makna. Creswell (2013
sebagaimana dikutip dalam Donsu 2017) mengemukakan bahwa pendekatan
penelitian kualitatif dapat dilakukan sebagai metodologi penyelesaian tentang
beberapa hal.Misalnya menyelesaikan pemahaman tentang hasil penelitian
dengan tema , dan permasalahan serupa sebelumnya.
Donsu (2017) Penelitian studi kasus meneliti tentang manusia. Jenis
penelitian ini sering digunakan untuk memperoleh gambaran suatu kasus
yang diteliti secara mendalam. Studi kasus ini mengekplorasi bagaimana
upaya single parent dalam merawat anaknya yang menderita psikotik akut
(halusinasi). Sehingga data dapat dikumpulkan berupa hasil wawancara dan
observasi
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di wilayah Malang tepatnya di rumah Ny.H yang
merupakan kompleks perumahan di Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.
Waktu penelitian mulai tanggal 06 Juli 2018 dengan penyelesaian
pengambilan data tanggal 09 Juli 2018
3.3 Setting Penelitian
Penelitian ini dilakukan dirumah partisipan yaitu di wilayah Kec.
Lowokwaru Kota Malang. Partisipan utama tinggal bersama kedua orang
anaknya. Partisipan utama memiliki 4 orang anak dengan 2 diantaranya telah
berkeluarga. Suami maupun ayah dari pasien telah meninggal dunia sehingga
hanya ada ibu dan 2 anak dalam satu rumah.
18
Jarak rumah partisipan yang biasa ditempuh Ny.H dari rumah ke
pukesmas ataupun Rumah Sakit untuk melakukan kontrol yaitu sekitar 5 km.
Selanjutnya, tempat yang digunakan saat dilakukan wawancara kepada ketiga
partisipan adalah di ruang tamu. Wawancara dengan Ny.H dilakukan pada
siang hari dengan posisi duduk saling berhadapan.Ketika wawancara
berlangsung suasana rumah terasa nyaman dan tenang. Selanjutnya
waawancara bersama Sdr A dilakukan pada sore hari setelah pasien jalan-
jalan sore dengan duduk saling berhadapan. Ketika wawancara berlangsung
sesekali terdengar suara kicauan burung yang dimiliki oleh partisan. Dan
yang terakhir wawancara dilakukan dengan Sdri R saat siang hari setelah
shalat dhuhur dengan posisi duduk saling berhadapan. Saat wawancara
suasana rumah terasa nyaman dan tenang.
3.4 Subjek Penelitian/Partisipan
Subjek utama dari penelitian ini adalah Ny H yang berumur 49 tahun.
Dikarenakan pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan
Case Study Research dengan menggunakan teknik Sampling Purposive yang
merupakan pemilihan sampel berdasarkan pertimbangan kuat,karena sampel
yang dipilih berdasarkan kriteria tertentu. Ny H merupakan partisipan
pertama yang merupakan ibu dari Sdr A penderita psikosis akut (halusinasi),
Ny H yang merupakan ibu (single parent) dan memiliki peran utama dalam
merawat di rumah. Ny H berperan sebagai pelaku rawat utama serta berperan
ganda dalam mencari nafkah dikarenakan Ny H merupakan orang tua tunggal.
Partisipan kedua adalah Sdr. A yang merupakan anak terakhir dari Ny. H ,
sedangkan partisipan ketiga Nn. R adalah anak dari Ny.H sekaligus kakak
dari Sdr.A yang masih menempuh pendidikan sarjana.
3.5 Metode Pengumpulan Data
a. Wawancara
Wawancara merupakan bentuk komunikasi langsung antara peneliti
dengan narasumber.Komunikasi berlangsung dalam bentuk tanya jawab
dalam hubungan tatap muka. Dalam penelitian ini digunakan wawancara
19
semi structured interview dimana bentuk pertanyaan yang digunakan
adalah open-ended questions atau pertanyaan terbuka. Dalam
pelaksanaannya peniliti mengaplikasikan kepada Ibu H berupa tanya
jawab terkait upaya merawat anaknya.
Pertanyaan utama pada penelitian ini akan ditanyakan kepada
partisipan yang terdiri dari Ibu pasien (PI), Pasien (P2) dan Kakak Pasien
(P3). Selanjutnya semua partisipan akan menerima pertanyaan yang rinci
dari peneliti setelah itu jawaban dari pertanyaan akan divalidasi. Data
yang di dapatkan dari hasil wawancara di rekam dengan menggunakan
alat perekam. Adapun perkiraan waktu yang dibutuhkan dalam tiap
wawancara terhadap partisipan sekitar 30-45 menit yang dilakukan
tanggal 06 – 09 Juli 2018. Adapun tujuan akhir dalam proses penelitian
adalah mengumpulkan data selengkap mungkin dari berbagai sumber
untuk mendapat bagaiamana upaya orang tua tunggal dalam merawat
anak dengan gangguan psikotik akut.
b. Observasi
Pengamatan merupakan metode yang pertama kali digunakan untuk
melakukan penelitian ilmiah. Observasi atau pengamatan alami
merupakan penelitian yang melakukan pantauan menyeluruh pada
kondisi tertentu. Observasi bertujuan untuk mengetahui respon
nonverbal yang ditujukan oleh sesorang. Keuntungan observasi adalah
salah satunya subjek tidak terganggu. Karena subjek tidak tahu jika
mereka sedang dijadikan objek pengamatan. Observasi dilakukan oleh
peneliti dengan cara pengamatan dan pancatatan mengenai adanya
perubahan sikap pada pasien. Berdasarkan pemaparan diatas dapat
ditarik kesimpulan bahwa observasi merupakan kegiatan pengamatan
dan pencatatan yang dilakukan oleh peneliti guna menyempurnakan
penelitian agar mencapai hasil yang maksimal
20
3.6 Metode Uji Keabsahan Data
Metode uji kesahan data yang digunakan adalah metode triangulasi
sumber, yaitu menggali informasi dari tiga sumber berbeda untuk
mendapatkan validasi data yang akurat. Djamal (2015) mengemukakan
bahwa triangulasi berarti teknik mendapatkan data dari tiga sudut yang
berbeda
Dalam proses ini peneliti mengumpulan data hasil wawancara dan hasil
observası terhadap Ny.H (P1) Setelah subjek utama, ditambah hasil
wawancara kepada Sdr. A (P2) dan Nn. R(P3),setelah data terkumpul, peneliti
mencoba membandingkan data-data yang diperolch dari ketiga pihak yang di
wawancarai untuk mengetahui kebenaran dari yang di ucapkan oleh Ny. H
dan untuk memvalidasi data-data yang didapatkan.
3.7 Metode Analisa Data
Analisa data merupakan upaya untuk memberikan justifikasi pada data
yang telah dikumpilkan dengan melakukan perbandingan data subjektif dan
objektif yang didapatkan dan berbagai sumber dengan berdasarkan standar
nilai normal, untuk diketahui kemungkinan tambahan atau pengkajian ulang
tentang data yang ada
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan domain analysis yang pada
hakikatnya adalah upaya pencliti untuk memperolch gambaran umum tentang
data untuk menjawab fokus penelitian. Caranya adalah dengan membaca
naskah data secara umum dan menyeluruh untuk memperolch domain atau
ranah apa saja yang didalatn data tersebut. Pada tahap ini peneliti belum perlu
membaca dan memahami data secara rinci dan detail, karena targetnya hanya
untuk memperoleh domain atau ranah. Hasil analisis ini masih berupa
pengetahuan tingkat permukaan tentang berhagai domain konseptual. Dari
hasil pembacaan itu diperolch hal-hal penting dari kata, frase atau bahkan
kalimat untuk dibuat catatan pinggir.
Dengan analisis domain, hasil yang diperolch merupakan kumpulan jenis
domain atau kategori konseptual beserta simbol yang dirangkumnya. Tekmik
analisis ini sangat relevan untuk dipakai dalam studi yang bersifat eksploratif
21
artinya, analisis hasil studi hanya ditargetkan untuk memperoleh gambaran
seutuhnya dari subjek penelitian, tanpa harus dirinci unsur-unsurmya secara
detail (Lestari, Rizema 2012)
3.8 Etika Penelitian
Etical clearance adalah bentuk tanggung jawab moral penenliti dalam
penelitian keperawatan. Bagian ini menjelaskan masalah etika dalam
penelitian keperawatan seperti inform consent sebelum melakukan penelitian
dan confidentially (kerahasiaan). Masalah etika penelitian keperawatan
merupakan masalah yang sangat penting dalam penelitian,mengingat
penelitian keperawatan berlangsung dengan manusia,mengingat dari segi
penelitian harus diperhatikan (Hidayat,2009)
3.8.1. Informed Consent
Saat melakukan penelitian peniliti harus meminta persetujuan terlebih
dahulu kepada responden atas kesediannya menjadi subyek penelitian
dengan mengajukan lembar persetujuan
3.8.2 Anonimity
Dalam menjaga kerahasiaan data responden penulisan nama tidak ditulis
secara lengkap
3.8.3 Confidentialy
Informasi yang didapan peniliti dari responden terjaga kerahasiannya dan
bukan merupakan konsumsi public hanya beberapa data tertentu yang dapat
disajikan dalam hasil penelitian.