9
1 BAB I PENDAHULUAN Pada bab I ini dipaparkan pendahuluan yang terdiri beberapa pokok bahasan meliputi: (a) latar belakang masalah, (b) rumusan masalah, (c) tujuan pengembangan, (d) spesifikasi produk yang diharapkan, (e) manfaat pengembangan, (f) asumsi dan keterbatasan pengembangan, (g) definisi operasional A. Latar belakang Dalam globalisasi seperti ini, teknologi menjadi hal yang tak bisa lagi terlepas dari kehidupan. Hampir seluruh aspek kehidupan berbasiskan teknologi. Khususnya teknologi komunikasi dan ilmu pengetahuan. Sehubungan dengan teknologi komunikasi dan ilmu pengetahuan, dibutuhkan pengajaran pendidikan yang bisa memanfaatkan semua perkembangan teknologi yang ada, untuk mencapai suatu pendekatan baru pada peserta didik yang efektif. Pergeseran inilah yang menjadi suatu pertimbangan pembuatan Bahan ajar bahasa Arab Berbasis Multimedia Interaktif. Hal ini dilakukan, agar para peserta didik dapat belajar dengan suasana yang berbeda, lebih menarik dan menyenangkan. Bahasa memiliki kedudukan yang penting di tengah kehidupan manusia. Bahasa berfungsi sebagai alat komunikasi antar sesama manusia. Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan oleh manusia untuk berinteraksi antarindividu. Penggunaan bahasa sebagai alat komunikasi sudah dilakukan oleh manusia sejak dalam usia pertumbuhan atau masa kanak-kanak. Begitu pula yang terjadi dengan bahasa Arab. Bahasa Arab merupakan mata pelajaran yang mengembangkan keterampilan berkomunikasi lisan dan tulisan untuk memahami dan mengungkapkan informasi, 1

BAB I

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB I

1

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bab I ini dipaparkan pendahuluan yang terdiri beberapa pokok bahasan

meliputi: (a) latar belakang masalah, (b) rumusan masalah, (c) tujuan pengembangan,

(d) spesifikasi produk yang diharapkan, (e) manfaat pengembangan, (f) asumsi dan

keterbatasan pengembangan, (g) definisi operasional

A. Latar belakang

Dalam globalisasi seperti ini, teknologi menjadi hal yang tak bisa lagi terlepas

dari kehidupan. Hampir seluruh aspek kehidupan berbasiskan teknologi. Khususnya

teknologi komunikasi dan ilmu pengetahuan. Sehubungan dengan teknologi

komunikasi dan ilmu pengetahuan, dibutuhkan pengajaran pendidikan yang bisa

memanfaatkan semua perkembangan teknologi yang ada, untuk mencapai suatu

pendekatan baru pada peserta didik yang efektif. Pergeseran inilah yang menjadi suatu

pertimbangan pembuatan Bahan ajar bahasa Arab Berbasis Multimedia Interaktif. Hal

ini dilakukan, agar para peserta didik dapat belajar dengan suasana yang berbeda, lebih

menarik dan menyenangkan.

Bahasa memiliki kedudukan yang penting di tengah kehidupan manusia. Bahasa

berfungsi sebagai alat komunikasi antar sesama manusia. Bahasa merupakan alat

komunikasi yang digunakan oleh manusia untuk berinteraksi antarindividu.

Penggunaan bahasa sebagai alat komunikasi sudah dilakukan oleh manusia sejak dalam

usia pertumbuhan atau masa kanak-kanak. Begitu pula yang terjadi dengan bahasa

Arab. Bahasa Arab merupakan mata pelajaran yang mengembangkan keterampilan

berkomunikasi lisan dan tulisan untuk memahami dan mengungkapkan informasi,

1

Page 2: BAB I

2

pikiran, perasaan, serta mengembangkan ilmu pengetahuan agama, pengetahuan umum,

dan sosial budaya (Depag, 2003:1).

Keutamaan mempelajari bahasa Arab adalah karena bahasa Arab merupakan bahasa

yang diturunkan Allah SWT dalam kitab terakhirnya (al-Quran ) yang terdapat hukum-

hukum Allah didalamnya. Para ulama telah mengkaji hukum mempelajari bahasa Arab

yaitu fardhu kifayah karena bahasa Arab merupakan kunci untuk memahami al-Quran

dan As-Sunnah ( 2011 , مركز الفتوى) di dalam al-Qur’an (Yusuf:2) telah disebutkan

sebagai berikut

!$̄RÎ) çm»oYø9t“Rr& $ºRºuäö�è% $wŠÎ/t�tã öNä3=̄yè©9 šc qè=É)÷ès? ÇËÈ

dari ayat di atas kita dapat mengambil pelajaran bahwa, Belajar bahasa Arab bukan

sekedar belajar bahasa Asing untuk alat komunikasi semata. Sebagian kalangan umat

Islam, belajar bahasa Arab juga berarti belajar agama karena Islam disampaikan dengan

bahasa Arab atau belajar bahasa berarti belajar tentang Islam. Bahkan bahasa Arab itu

merupakan bagian dari agama Islam. Menurut Hadiyanto (2007) Fenomena ini

menunjukkan minat untuk mempelajari bahasa Arab khususnya di negara Islam

belakangan ini meningkat, mengingat kedudukan bahasa Arab sebagai bahasa Agama.

Di samping itu meningkatnya animo masyarakat dunia untuk mempelajari bahasa Arab

juga dipacu oleh semakin meningkatnya peran peradaban bangsa Arab dalam

percaturan politik, ekonomi dan sosial budaya.

Bahasa Arab menarik minat jutaan penduduk dunia untuk mempelajarinya, karena sebagian istilah Islam berasal dari bahasa Arab. Bahasa Arab juga telah diajarkan di pesantren-pesantren Indonesia. Banyak universitas internasional dan beberapa sekolah menengah internasional telah mengajarkan Bahasa Arab (Arabic as Foreign Language). Bahasa Arab berkembang semakin luas dengan munculnya software, siaran TV berbahasa Arab, dan pembelajaran online.( http://Arabionline.blogspot.com/2012/01/ pendidikan-bahasa-Arab-di-amerika.html)

Page 3: BAB I

3

Bahasa Arab berkembang semakin luas dengan munculnya media (software), siaran

TV berbahasa Arab, dan pembelajaran online (wikipedia). Fenomena ini menunjukkan

adanya apresiasi positif masyarakat terhadap bahasa Arab. Hal ini dibuktikan dengan

diajarkannya bahasa asing ini di lembaga-lembaga pendidikan baik TK, MI, MTs, MA,

bahkan Universitas.

Semakin bertambahnya minat masyarakat terhadap bahasa Arab menuntut

banyaknya lembaga pendidikan khususnya universitas untuk menyediakan mata

pelajaran atau mata kuliah bahasa Arab. Peminat bahasa Arab memiliki variasi latar

belakang pendidikan dan sosial budaya, hal ini belum dibarengi oleh peningkatan

kuantitas dan kualitas program pembelajaran bahasa Arab tersebut. Program pengajaran

bahasa Arab selama ini masih bersifat tradisional dan konvensional karena masih

terpusat pada pengajar dan pembelajaran klasikal (Hadiyanto, 2007).

Guna mewujudkan pembelajaran yang efektif dan efisien, maka dibutuhkan

serangkaian kegiatan, yaitu dalam hal perancangan, pengembangan, penerapan,

pengelolaan dan penilaian baik penilaian proses maupun penilaian hasil pembelajaran

secara berkelanjutan dan berkesinambungan. Oleh sebab itu, komponen-komponen

pembelajaran di atas harus dikembangkan semaksimal mungkin secara proporsional

serta diarahkan untuk dapat mencapai tujuan pembelajaraan. Menurut komalasari

(2010:4) “pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang memiliki beberapa

komponen yang teroganisir yang meliputi: tujuan pembelajaran, materi, strategi,

metode, media, pengorganisasian kelas, evaluasi dan tindak lanjut pembelajaran.

Pesatnya perkembangan teknologi informasi sekarang ini menuntut setiap

orang harus selalu mengikuti trend teknologi informasi sekarang dan akan datang.

Begitu juga perkembangan teknologi multimedia yang mengikuti perkembangan

internet, di mana manfaat dari perkembangannya telah merambah ke segala bidang.

Page 4: BAB I

4

Mulai dari bidang hiburan, bisnis, pemerintahan, bahkan bidang pendidikan. Implikasi

nyata yang dirasakan dari manfaat teknologi multimedia di bidang pendidikan adalah

penggunaan teknologi multimedia komputer sebagai alat bantu untuk menciptakan

bahan ajar (materi pembelajaran) secara inovatif.

Melihat fenomena ini, inovasi-inovasi dalam pembuatan bahan ajar

berkembang. Motivasinya adalah bagaimana membuat bahan ajar yang dapat

membantu pemahaman siswa terhadap materi serta membantu guru dalam

menyampaikan materi dengan cara mudah dan efisien. Salah satunya adalah dengan

menggunakan program animasi Adobe flash CS3 Professional. Program ini dapat

memadukan teks, gambar, dan suara. Serta fitur-fiturnya yang menarik dapat

menambah semangat dan antusiasme siswa dalam mengikuti pelajaran. Dalam

pemakaiannya, program ini dapat disimpan dengan menggunakan Compac Disk (CD)

atau Flasdisk sebagai upaya untuk memudahkan pembelajaran bahasa Arab. Selain itu

bahan ajar yang dikembangkan ini diharapkan bisa membantu siswa belajar mandiri di

rumah dengan mengulang pembelajaran yang sudah berlangsung pada siswa yang

mengalami kesulitan belajar (Slow Learned). Berdasarkan uraian yang telah

dikemukakan penulis sangat tertarik untuk melakukan penelitian.

Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah 12 Lamongan kecamatan solokuro

kabupaten Lamongan adalah salah satu Madrasah swasta di Lamongan yang terletak di

desa payaman dusun Palirangan. Madrasah ini memiliki 3 kelas, 1 ruang guru, 1 ruang

kepala sekolah, 1 ruang wakil kepala sekolah dan 1 ruang administrasi. Selain itu,

madrasah ini memiliki perpustakaan dan beberapa komputer serta didukung oleh ekstra

kurikuler yang meliputi diniyah sore dan diniyah malam.

Selama ini di MTs Muhammadiyah 12 Lamongan belum pernah ada yang

melakukan penelitian tentang bahan ajar berbentuk multimedia dalam pengajaran

Page 5: BAB I

5

bahasa Arab untuk meningkatkan kemahiran mendengarkan, berbicara, membaca dan

menulis .

Peneliti mengambil lokasi penelitian di MTs Muhammadiyah 12 Lamongan,

Kecamatan Solokuro, Desa Payaman, Dusun Palirangan Pembelajaran bahasa Arab di

sekolahan ini kurang begitu bervariasi, sehingga siswa kurang termotivasi dalam

pembelajaran bahasa Arab. Salah satu cara supaya siswa termotivasi dalam

pembelajaran yaitu dengan menggunakan bahan ajar berbasis Multimedia yang bisa

menghidupkan semangat siswa dalam belajar bahasa Arab.

Dengan demikian penelitian yang berjudul Pengembangan Bahan ajar bahasa Arab

Berbasis Multimedia Interaktif untuk Siswa Kelas VIII Madrasah Tsanawiyah

Muhammadiyah 12 Lamongan penting untuk dilaksanakan dengan alasan: (1) sekolah

memiliki beberapa computer untuk mendukung penggunaan bahan ajar ini; (2) guru

kelas belum pernah menerapkan bahan ajar berbasis multimedia dalam proses KBM,

(3) guru kelas VIII mendukung peneliti untuk melakukan penelitian ini mengingat

perkembangan pendidikan semakin pesat dan maju.

B. Rumusan masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah, maka masalah dalam

penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:

1. Bagaimanakah memproduksi bahan ajar bahasa Arab berbasis Multimedia Interaktif

untuk siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah 12 Lamongan?

2. Bagaimanakah kelayakan produk bahan ajar bahasa Arab berbasis Multimedia

Interaktif untuk siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah 12

Lamongan?

Page 6: BAB I

6

C. Tujuan penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Memproduksi bahan ajar bahasa Arab berbasis Multimedia Interaktif untuk Siswa

Kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah 12 Lamongan.

b. Mendeskripsikan kelayakan produk bahan ajar bahasa Arab berbasis Multimedia

Interaktif untuk Siswa Kelas VIII MadrasahTsanawiyah Muhammadiyah 12

Lamongan.

D. Spesifikasi produk yang diharapkan

Jenis pengembangan yang dikembangkan adalah CD interaktif (compact disk)

pembelajaran.CD yang digunakan dapat berupa CD-R, CD-RW, DVD-R, maupun

DVD-RW. Produk ini dibuat dengan menggunakan PC dan laptop dengan prosesor

pentium, monitor, Ram 1 GB, harddisk 250 GB, dan memanfaatkan Swishmax. Produk

dapat menampilkan teks, audio, gambar, dan animasi teks. Sedangkan objek dapat

ditampilkan melalui animasi teks untuk menerangkan materi-materi dan latian-latian .

Produk dapat digunakan pada komputer yang dilengkapi CD-Room/DVD-Room

melalui tampilan monitor komputer maupun dengan fasilitas tambahan lain, seperti

penggunaan LCD untuk menampilkan layar dengan ukuran yang lebih besar. Komputer

yang digunakan untuk memanfaatkan media ini juga memiliki batasan, yaitu minimal

memiliki prosesor pentium 3, memori 128, windows XP, dan resolusi screen 800x600.

Pada saat akan digunakan juga perlu diperhatikan daya listrik yang sesuai dengan

kebutuhan komputer yang digunakan.

Seiring perkembangan teknologi, yaitu munculnya flashdisk yang memiliki

memori yang besar memungkinkan produk tidak hanya dapat disimpan dalam bentuk

Page 7: BAB I

7

CD, tetapi dapat disimpan dalam flashdisk dengan kapasitas penyimpanan minimal 256

MB yang dapat digunakan pada computer yang dilengkapi fasilitas USB.

Adapun Produk yang diharapkan dalam pengembangan bahan ajar ini adalah:

a. Bahan ajar ini dikemas dan dikembangkan dalam satu kesatuan program berbentuk

Compact Disk (CD)

b. Dalam penggunaan bahan ajar ini, materi pembelajaran dapat dilakukan secara

berulang-ulang oleh siswa dalam ruang dan waktu yang lain (diluar jam pelajaran),

selain itu seluruh peserta didik secara individu dapat terlibat langsung mengenai

materi yang dipelajari sehingga dapat diketahui tingkat pemahaman peserta didik

mengenai materi tersebut.

c. Hasil akhir bahan ajar ini di kemas dalam CD (Compact Disk) dan dapat dibuka

dengan menggunakan computer atau laptop.

d. Materi yang terkandung dalam bahan ajar ini memuat tentang mata pelajaran

bahasa Arab kelas VIII

E. Manfaat pengembangan

Pengembangan bahan ajar ini dilakukan sebagai salah satu usaha pendukung

untuk mendukung tercapainya tujuan pembelajaran bagi peserta didik kelas VIII pada

mata pelajaran bahasa Arab. Adapun manfaatnya:

a. Bagi siswa, bahan ajar ini diharapkan dapat digunakan sebagai alat untuk

meningkatkan motivasi dan prestasi peserta didik.

b. Bagi guru, bahan ajar ini dapat digunakan sebagai alternatif pendukung media

pembelajaran dalam menyajikan materi dan membantu guru dalam mengevaluasi

hasil belajar.

Page 8: BAB I

8

c. Bagi Kepala Sekolah, pengembangan bahan ajar ini dapat digunakan sebagai bahan

pertimbangan dalam pengadaan sumber belajar.

d. Bagi pengembang, hasil ini dapat digunakan sebagai pengasah kemampuan untuk

menerapkan konsep dalam perencanaan dan perancangan, produksi pemanfaatan,

dan evaluasai media pembelajaran serta dapat memberi motivasi untuk terus

berusaha memberikan solusi dalam masalah pendidikan.

F. Asumsi dan keterbatasan pengembangan

Pengembangan bahan ajar mandiri berbasis Multimedia Intaraktif untuk mata

pelajaran bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah 12 Lamongan

dilakukan dengan asumsi sebagai berikut.

1. Hasilnya dapat meningkatkan motivasi minat dan percaya diri siswa dalam

mempelajari bahasa Arab.

2. Dapat mengefektifkan pembelajaran bahasa Arab dalam kemahiran Istima’,

Qira’ah, Kita;bah, dan Kalam.

Keterbatasan produk bahan ajar bahasa Arab mandiri berbasis Multimedia Interaktif

dalam mata pelajaran bahasa Arab sebagai berikut.

1. Materinya terbatas.

2. Berakhir dengan dihasilkannya bahan ajar bahasa Arab berbasis Multimedia

Intaraktif berupa CD interaktif untuk pembelajaran bahasa Arab.

G. Definisi Operasional

Penegasan istilah atau disebut dengan penegasan makna digunakan sebagai

landasan kerja dalam penelitian yang dilakukan, selain itu juga berguna menghindari

Page 9: BAB I

9

terjadinya kekeliruan penafsiran berbeda oleh pembaca ataupun pengguna produk maka

penulis menjelaskan beberapa istilah yang digunakan, adalah sebagai berikut.

1. Pengembangan: serangkaian proses kegiatan yang terdiri atas indentifikasi

masalah, perumusan tujuan, dan pemilihan bahan pembelajaran dalam wujud fisik

dengan berbantuan komputer program Swishmax.

2. Swishmax: Merupakan sebuah program untuk membuat animasi dua dimensi yang

merupakan kumpulan grafik yang dibuat dengan menggambar (drawing) atau

mengimpor karya seni (artwork), kemudian mengaturnya pada strage dan

memberikan animasi yang diaplikasikan sebagai bahan ajar.

3. Media pembelajaran: segala sesuatu yang dapat digunakan untuk merangsang

pikiran, perasaan, perhatian, dan kemanusiaan, sehingga dapat mendorong

terjadinya proses belajar pada diri siswa untuk menyalurkan materi pembelajaran

sehingga dapat merangsang perhatian minat, pikiran dan perasaan siswa dalam

kegiatan belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran materi bahasa Arab.