24
Fakultas Teknik PEMETAAN DAERAH RAWAN KECELAKAAN DI RUAS JALAN KOTA BANDA ACEH YANG BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM ArcGIS PROPOSAL PENELITIAN Dosen Pengasuh Dr. Hj Hafnidar, ST. MM Pengusul Hendra Saputra (1003120110)

Presentasi metode penelitian

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PEMETAAN DAERAH RAWAN KECELAKAAN DI RUAS JALAN KOTA BANDA ACEH YANG BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM ArcGIS

Citation preview

Page 1: Presentasi metode penelitian

Fakultas Teknik

PEMETAAN DAERAH RAWAN KECELAKAAN

DI RUAS JALAN KOTA BANDA ACEH YANG BERBASIS SISTEM INFORMASI

GEOGRAFIS DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM ArcGIS

PROPOSAL PENELITIAN

Dosen PengasuhDr. Hj Hafnidar, ST. MM

PengusulHendra Saputra (1003120110)

Page 2: Presentasi metode penelitian

Pendahuluan

Page 3: Presentasi metode penelitian

Latar belakang◦ Saran Transportasi Baik dari segi jalan,

kendaraan, dan sarana pendukung lainnya belum mampu mengimbangi perkembangan jumlah alat transportasi

◦ Pertumbuhan Ekonomi Peningkatan Transportasi

Permasalahan : Kecelakaan Lalu Lintas

penelitian ini akan mecoba menyajikan secara spasial titik-titik tertentu yang memiliki tingkat kecelakaan lalu lintas yang

tinggi.

Page 4: Presentasi metode penelitian

Batasan Masalah

Lokasi studi adalah jaringan jalan di

Kota Madya Banda Aceh

Lokasi data adalah pada segmen ruas jalan yang teridentifikasi rawan kecelakaan. Dalam hal ini dipilih tiga lokasi

segmen ruas jalan yang paling rawan terjadi kecelakaan lalu lintas, kemudian di peta kan sebagai data informasi kedepan.

Hasil dari penelitian ini dengan menggunakan ArcMap

yang merupakan program berbasis Sistem Informasi

Geografis.

Page 5: Presentasi metode penelitian

Rumusan Masalah1. Dimanakah lokasi daerah rawan kecelakaan lalu lintas di jalan

Kota Madya Banda Aceh?

4. Bagaimanakah Pemetaan daerah rawan kecelakaan berbasis Sistem Informasi Geografis di Kota Madya Banda Aceh yang mampu mengakomodasi kebutuhan dari pemegang kebijakan?

3. Bagaimanakah usulan penanganan yang dapat diberikan pada lokasi titik rawan kecelakaan untuk mengurangi tingkat rawan kecelakaan di Kota Madya Banda Aceh?

2. Dimanakah lokasi titik rawan kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan di Kota Madya Banda Aceh?

Page 6: Presentasi metode penelitian

Tujuan Penelitian

1. Mengetahui, menganalisis data dan menentukan daerah rawan kecelakaan lalu lintas di ruas jalan dan persimpangan di Kota Madya Banda Aceh

2. Mengetahui, menganalisis data dan menentukan lokasi titik rawan kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan yang di klasifikasikan rawan kecelakaan di Kota Madya Banda Aceh.

3. Memberikan alternatif penanganan pada lokasi titik rawan kecelakaan untuk mengurangi tingkat Kecelakaan di Kota Madya Banda Aceh

4. Terpetakannya daerah rawan dan titik rawan kecelakaan berbasis Sistem Informasi Geografis di Kota Madya Banda Aceh.

Page 7: Presentasi metode penelitian

Mamfaat PenelitianBagi pemerintah, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran tentang daerah rawan kecelakaan di Kota Madya Banda Aceh dan memberikan sistem informasi berbasis Sistem Informasi Geografis, sehingga dapat lebih cepat dan akurat dalam mengambil kebijakan terkait penanganan daerah rawan kecelakaan.

Bagi masyarakat, memberikan informasi kepada masyarakat tentang daerah rawan kecelakaan di Kota Madya Banda Aceh

Bagi fakultas Teknik, penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan kajian dalam studi lebih lanjut oleh peneliti lainnya

Page 8: Presentasi metode penelitian

Tinjauan Pustaka

Page 9: Presentasi metode penelitian

Pengertian Kecelakaan

Kecelakaan lalu lintas menurut UU RI Pasal 1 No. 22 tahun 2009 pasal 1 adalah suatu peristiwa di jalan raya tidak diduga dan tidak disengaja melibatkan kendaraan dengan atau tanpa pengguna jalan lain yang mengakibatkan korban manusia dan/atau kerugian harta benda.

Faktor-faktor Penyebab Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan adalah suatu kejadian yang disebabkan oleh banyak faktor, yang pada dasarnya disebabkan oleh kurang efektifnya gabungan dari faktor-faktor utama, yaitu : pemakai jalan (manusia), lingkungan, jalan dan kendaraan (Harahap, 1995).

Page 10: Presentasi metode penelitian

Faktor-faktor Penyebab Kecelakaan Lalu Lintas

Faktor Pemakai Jalan

Pengemudi Pejalan Kaki

Page 11: Presentasi metode penelitian

Faktor Kendaraan

Kecelakaan yang disebabkan oleh

Perlengkapan Kendaraan

Kecelakaan yang disebabkan oleh

Penerangan Kendaraan

Kecelakaan yang disebabkan oleh

Pengamanan Kendaraan

Kecelakaan yang disebabkan oleh Mesin

Kendaraan

Kecelakaan yang disebabkan oleh

Perlengkapan Kendaraan

Page 12: Presentasi metode penelitian

Faktor Jalan

Kecelakaan Lalu Lintas yang disebabkan oleh

Perkerasan Jalan

Kecelakaan Lalu Lintas yang disebabkan oleh

Alinyemen Jalan

Kecelakaan Lalu Lintas yang disebabkan oleh

Pemeliharaan Jalan

Kecelakaan Lalu Lintas yang disebabkan oleh

Penerangan Jalan

Kecelakaan Lalu Lintas yang disebabkan oleh

Rambu-rambu Lalu Lintas

Page 13: Presentasi metode penelitian

Faktor Lingkungan

Kecelakaan Lalu Lintas yang disebabkan oleh

Faktor Alam

Kecelakaan Lalu Lintas yang disebabkan oleh

Faktor Lain

Page 14: Presentasi metode penelitian

Persimpangan

Pada jalan antar kota pada dua jalur, persimpangan bersama-sama dengan lengkung horisontal dan jembatan menempati yang sama sebagai konsentrasi kecelakaan. National Safety Council memperkirakan bahwa 56% dari kecelakaan di dalam kota dan 32% dari kecelakaan di luar kota terjadi pada persimpangan. Walau rata-rata kecelakaan yang terjadi di ruas jalan, terdapat juga konsentrasi kecelakaan fatal pada persimpangan.

Langkah-langkah yang dapat dijadikan pegangan dalam memilih perbaikan keselamatan pada persimpangan termasuk :

Field Review

Condition Diagram

Collision Diagram

Page 15: Presentasi metode penelitian

Identifikasi Daerah Rawan Kecelakaan Lalu Lintas

Lokasi Rawan Kecelakaan

(Hazardous Sites)

Wilayah Rawan Kecelakaan

(Hazardous Area)

Rute Rawan Kecelakaan

(Hazardous Routes)

Page 16: Presentasi metode penelitian

Sistem Informasi Geografis (SIG)

GIS adalah kependekatan dari Geographic Information System. Adalah suatu sistim yang bertujuan untuk melakukan mengatur (manage), menganalisa (analysis), dan menampilkan (display) informasi geografi. Informasi Geografi disajikan oleh suatu seri dataset geographic suatu tool yang dengan menggunakan struktur data sederhana. GIS meliputi suatu tool yang comprehensive untuk bekerja dengan menggunakan data geographic.

Page 17: Presentasi metode penelitian

Metodelogi Penelitian

Page 18: Presentasi metode penelitian

Metode Penelitian

Berdasarkan parameter yang ada, terdapat beberapa cara untuk menentukan titik-titik lokasi rawan kecelakan. Dalam hal ini parameter yang digunakan adalah pengamatan secara langsung dilapangan pada lokasi-lokasi yang dirasa rawan akan tingkat kecelakaan lalu lintas. Selain itu dapat digunakan data lalu lintas harian rata-rata (LHR) yang diperoleh dari Dinas Perhubungan dan data kecelakaan lalu lintas yang terjadi di ruas - ruas jalan Kota Madya Banda Aceh, agar dapat dilihat seberapa besar jumlah kepadatan dan kecelakaan yang terjadi di lokasi-lokasi yang tersebar di sepanjang jalan tersebut, sehingga selanjutnya berdasarkan data yang ada dapat ditentukan titik-titik lokasi rawan kecelakaan. Data kecelakaan lalu lintas yang dipakai adalah data dari tahun 2010 hingga 2013, agar dapat dilihat jumlah kecelakaan dari tahun ke tahun.

Page 19: Presentasi metode penelitian

Alat dan bahan penelitian

Alat penelitian1. Laptop.2. GPS, untuk menentukan titik koordinat di lapangan.3. Checklist.4. Kamera digital.5. Program Arc GIS 9.3, untuk proses pemetaan.6. Printer, untuk mencetak hasil penelitian.7. Ms Office, untuk pengolahan data. Bahan penelitian8. Citra Quickbird sepanjang ruas jalan Kota Madya Banda Aceh.9. Data kecelakaan lalu lintas di sepanjang ruas jalan Kota

Madya Banda Aceh dari tahun 2010 – 2013.10. Data volume lalu lintas harian di sepanjang ruas jalan Kota

Madya Banda Aceh dari tahun 2010 - 2013.

Page 20: Presentasi metode penelitian

Pemilihan daerah penelitian

Daerah penelitian yang digunakan dalam penelitian ini meliputi sepanjang ruas jalan Kota Madya Banda Aceh. Tetapi tidak semua ruas jalan yang ada di sepanjang ruas jalan di Kota Madya Banda Aceh dianalisis dalam penelitian ini, tetapi hanya dipilih yang merupakan ruas jalan utama saja, yang merupakan jalan kolektor. Alasan hanya dipilih jalan kolektor yang akan dianalisis karena diasumsikan pada jalan kolektor tersebut terjadi kemacetan lalu lintas yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Page 21: Presentasi metode penelitian

Data Penelitian

Data Primer Data Sekunder

Page 22: Presentasi metode penelitian

Pengumpulan data

Data primer berupa ketersediaan rambu-rambu lalu lintas diperoleh langsung dari lapangan, sedangkan bentuk persimpangan jalan diperoleh dari interpretasi citra quickbird. Data sekunder berupa data lalu lintas harian rata-rata diperoleh dari Dinas Perhubungan. Pengambilan sampel pada data hasil interpretasi dilakukan berdasarkan keseragaman dari parameter terpilih yaitu kapasitas jalan dan penggunaan lahan.

Page 23: Presentasi metode penelitian

Tahap – Tahap Penelitian

Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan

Tahap Pemprosesan Data

Tahap Penyelesaian

Page 24: Presentasi metode penelitian

Banda Aceh, Juni 2013Pengusul,

 Hendra Saputra

1003120110

No. Kegiatan

Minggu

1 2 3 4 5

1 Pengajuan Judul  

2 Penulisan Proposal  

3 Pengumpulan Alat dan Bahan  

4 Pengumpulan Data  

5 Pengolahan Data  

6 Tahan Pentelesaian  

JADWAL PENELITIAN