Ppt Hasil Skripsi Mini

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    1/48

    Oleh :Suci Khairunnisa H.

    (K111 11 287)

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    2/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    3/48

    RUMUSANMASALAH

    LATARBELAKANG

    MANFAAT

    PENELITIAN

    TUJUANPENELITIAN

    BAB I

    1. Apakah ada hubungan antara dukungan suami dengankunjungan antenatal care ibu hamil Kelurahan Borong diPuskesmas Batua tahun 2014?

    2. Apakah ada hubungan antara paritas dengan kunjunganantenatal care ibu hamil Kelurahan Borong di PuskesmasBatua tahun 2014?

    3. Apakah ada hubungan antara akses pelayanan kesehatandengan kunjungan antenatal care ibu hamil KelurahanBorong di Puskesmas Batua tahun 2014?

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    4/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    5/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    6/48

    BAB II

    Antenatal Care

    KunjunganAntenatal Care

    DukunganSuami

    Paritas

    Akses Pel.Kesehatan

    Kerangka TeoriPerilaku

    DefinisiPemeriksaan kehamilan (ANC) merupakan pemeriksaan ibu hamil baikfisik dan mental serta menyelamatkan ibu dan anak dalam kehamilan,persalinan dan masa nifas sehingga mampu menghadapi persalinan,kala nifas, persiapan pemberiaan ASI dan kembalinya kesehatanreproduksi secara wajar (Wiknjosastro, 2005.; Manuaba, 2008).

    TujuanUntuk memfasilitasi hasil yang sehat dan positif bagi ibu maupunbayinya dengan membina hubungan saling percaya dengan ibu,mendeteksi komplikasi-komplikasi yang dapat mengancam jiwa,mempersiapkan kelahiran, dan memberikan pendidikan. antenatal carepenting untuk menjamin agar proses alamiah tetap berjalan selamakehamilan (Marmi, 2011)

    Manfaatmemfasilitasi hasil yang sehat dan positif bagi ibu hamil maupunbayinya dengan alasan menegakkan hubungan kepercayaan dengan ibu,mendeteksi komplikasi yang dapat mengancam jiwa, mempersiapkankelahiran dan memberikan pendidikan kesehatan.(Mufhdila, 2009)

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    7/48

    BAB II

    Antenatal Care

    KunjunganAntenatal Care

    DukunganSuami

    Paritas

    Akses Pel.Kesehatan

    Kerangka TeoriPerilaku

    Kunjungan antenatal care adalah kunjungan ibu hamil ke bidan ataudokter sedini mungkin semenjak ia merasa dirinya hamil untukmendapatkan pelayanan/asuhan antenatal. Pada setiap kunjunganantenatal (ANC), petugas mengumpulkan dan menganalisis datamengenai kondisi ibu melalui anamnesis dan pemeriksaan fisik untukmendapatkan diagnosis kehamilan intrauterine serta ada tidaknyamasalah atau komplikasi (Saifudin, 2005).

    Wanita hamil memerlukanminimal empat kali kunjungan selama periodeantenatal yang terdiri dari:1. Satu kali kunjungan selama trimester satu (< 14 minggu).2. Satu kali kunjungan selama trimester kedua (antara minggu 14

    28).3. Dua kali kunjungan selama trimester ketiga (antara minggu 28

    36 dan sesudah minggu ke 36) (Saifudin, dkk.,2002).4. Perlu segera memeriksakan kehamilan bila dirasakan ada gangguanatau bila janin tidak bergerak lebih dari 12 jam (Pusdiknakes,2003).

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    8/48

    BAB II

    Antenatal Care

    KunjunganAntenatal Care

    DukunganSuami

    Paritas

    Akses Pel.Kesehatan

    Kerangka TeoriPerilaku

    Dukungan suami adalah pemberian dukungan dari pasangan yangdirasakan ibu yang bekerja berupa dukungan emosi, instrumental,informasi dan penilaian positif.

    Skala dukungan pasangan yang disusun menurut Winnubst &Schabracq dalam Schabracq,dkk (1996), ada 4 dimensi yaitu

    1. Dukungan emosional: dukungan yang berupa empati, cinta,kepercayaan, yang di dalamnya terdapat pengertian dan rasapercaya,.

    2. Dukungan informatif : dukungan yang berupa informasi, nasihat,dan petunjuk yang diberikan untuk menambah pengetahuanseseorang dalam mencari jalan keluar pemecahan masalah,

    3. Dukungan instrumental : pemberian dukungan yang berupa materi,

    pemberian kesempatan dan peluang4. Penilaian positif : pemberian penghargaan, umpan balik mengenaihasil atau prestasi dan kritik yang membangun.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    9/48

    BAB II

    Antenatal Care

    KunjunganAntenatal Care

    DukunganSuami

    Paritas

    Akses Pel.Kesehatan

    Kerangka TeoriPerilaku

    Paritas adalah jumlah kehamilan yang menghasilkan janin hidup, bukanjumlah janin yang dilahirkan.

    Paritas merupakan faktor penting dalam menentukan nasib dankesejahteraan ibu dan janin, baik selama kehamilan maupun pada saatpersalinan. Paritas tinggi atau ibu multigravida yang sudah mempunyaipengalaman mengalami kehamilan lebih cenderung untuk tidak

    melakukan kunjungan antenatal sedangkan ibu primigravida kurangmempunyai motivasi yang kuat untuk mendapatkan pertolongan(Depkes RI, 2008).

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    10/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    11/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    12/48

    BAB III

    Dasar PemikiranVariabel yangDiteliti

    Kerangka KonsepPenelitian

    DefinisiOperasional dan

    Kriteria Objektif

    HipotesisPenelitian

    Antenatal care memfasilitasi hasil yang sehatdan positif bagi ibu maupun bayinya dengan

    membina hubungan saling percaya dengan ibu,

    mendeteksi komplikasi-komplikasi yang dapatmengancam jiwa, mempersiapkan kelahiran, danmemberikan pendidikan kesehatan ibu dan bayi.

    Antenatal care penting untuk menjamin agarproses alamiah tetap berjalan selama

    kehamilan. Oleh karena itu, antenatal care

    diharapkan mampu menjadi upaya yang efektifdalam melakukan pencegahan gangguan padasaat ibu hamil dan melahirkan.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    13/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    14/48

    BAB III

    Dasar PemikiranVariabel yangDiteliti

    Kerangka KonsepPenelitian

    DefinisiOperasional dan

    Kriteria Objektif

    HipotesisPenelitian

    Kunjungan Antenatal careyang dimaksud dalam penelitian iniadalah kunjungan ibu hamil ke puskesmas sedini mungkinsemenjak ia merasa dirinya hamil untuk mendapatkan

    pelayanan/asuhan antenatal. Kunjungan ANC berdasarkanmedical record Puskesmas Batua. Kelengkapan frekuensikunjungan berdasarkan K1 sampai K4 yaitu besaran ibu hamilyang mendapatkan pelayanan ibu hamil sesuai dengan standarserta paling sedikit empat kali kunjungan, dengan distribusisekali pada trimester pertama, sekali pada trimester dua dandua kali pada trimester ketiga.

    KunjunganANC

    Kriteria objektifLengkap : Bila kunjungan antenatal care responden mencakup

    K1 sampai K4.Tidak Lengkap : Bila kunjungan antenatal care responden tidak

    mencakup K1 sampai K4.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    15/48

    BAB III

    Dasar PemikiranVariabel yangDiteliti

    Kerangka KonsepPenelitian

    DefinisiOperasional dan

    Kriteria Objektif

    HipotesisPenelitian

    Dukungan suami adalah dukungan yang diberikan olehsuami pada istrinya yang sedang hamil dalam hal ini dukungantersebut bisa dalam bentuk verbal dan non verbal, saran,bantuan yang nyata berupa tingkah laku atau kehadiran dalammenunjang kelengkapan antenatal care istrinya.

    DukunganSuami

    Kriteria objektif :Baik : Bila responden memperoleh skor > nilai rata-rata dari skorpertanyaan mengenai dukungan suami.Buruk : Bila responden memperoleh skor < nilai rata-rata dari skorpertanyaan mengenai dukungan suami.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    16/48

    BAB III

    Dasar PemikiranVariabel yangDiteliti

    Kerangka KonsepPenelitian

    DefinisiOperasional dan

    Kriteria Objektif

    HipotesisPenelitian

    Paritas adalah banyaknya kelahiran hidup yang dipunyai olehseorang wanita (BKKBN, 2006). Paritas diketahui berdasarkanmedical record ANC ibu hamil Kelurahan Borong di PuskesmasBatua.

    Paritas

    Kriteria objektif :Lebih : Bila responden memiliki paritas > 2Cukup : Bila responden memiliki paritas 2

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    17/48

    BAB III

    Dasar PemikiranVariabel yangDiteliti

    Kerangka KonsepPenelitian

    DefinisiOperasional dan

    Kriteria Objektif

    HipotesisPenelitian

    Akses pelayanan kesehatan dilihat dari kemampuan ibumenjangkau puskesmas Batua. Kemampuan dari segi alattransportasi, biaya dan waktu tempuh dari rumah ke

    puskesmas Batua.Akses pelayanan kesehatan baik dan buruk didapatkanberdasarkan hasil wawancara. Wawancara dilakukanmenggunakan kuesioner dengan skalaguttman danmenggunakan dua kategori yakni baik dan buruk. Untukpertanyaan positif, jawaban yadiberi nilai (1) dan tidakdiberinilai (0). Untuk pertanyaan negatif, jawaban ya diberi nilai (0)dan tidakdiberi nilai (1).

    KunjunganANC

    Kriteria objektif :Baik : Bila responden memperoleh skor > nilai rata-rata dariskor pertanyaan mengenai akses pelayanan kesehatan.Buruk: Bila responden memperoleh skor < nilai rata-rata dariskor pertanyaan mengenai akses pelayanan kesehatan.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    18/48

    BAB III

    Dasar PemikiranVariabel yangDiteliti

    Kerangka KonsepPenelitian

    DefinisiOperasional dan

    Kriteria Objektif

    HipotesisPenelitian

    1. Tidak ada hubungan antara dukungan suami dengan kunjunganantenatal care ibu hamil Kelurahan Borong di Puskesmas Batuatahun 2014.

    2. Tidak ada hubungan antara paritas dengan kunjungan antenatalcare ibu hamil Kelurahan Borong di Puskesmas Batua tahun2014.

    3. Tidak ada hubungan antara akses pelayanan kesehatan dengankunjungan antenatal care ibu hamil Kelurahan Borong diPuskesmas Batua tahun 2014.

    1. Ada hubungan antara dukungan suami dengan kunjungan

    antenatal care ibu hamil Kelurahan Borong di Puskesmas Batuatahun 2014.2. Ada hubungan antara paritas dengan kunjungan antenatal care

    ibu hamil Kelurahan Borong di Puskesmas Batua tahun 2014.3. Ada hubungan antara akses pelayanan kesehatan dengan

    kunjungan antenatal care ibu hamil Kelurahan Borong diPuskesmas Batua tahun 2014.

    Hipotesis Null

    (Ho)

    HipotesisAlternatif (Ha)

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    19/48

    S

    BAB IV

    Jenis Penelitian

    Lokasi danWaktu Penelitin

    Populasi,Sampeldan Informan

    Jenis dan MetodePengumpulan Data

    PengolahanData

    Analisis Data

    Penyajian Data

    Observasionalanalitik

    Mixedmethod

    Metode kuantitatifdengan rancangan crosssectional study, yaknirancangan penelitiandimana pengamatan antaravariabel dependen danvariabel independendilakukan pada waktu yangsama.

    Metode kualitatifdimaksudkan untuk

    memperolehgambaran yang utuh,

    jelas dan mendalammengenai kunjunganantenatal care ibuhamil.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    20/48

    S

    BAB IV

    Jenis Penelitian

    Lokasi dan WaktuPenelitin

    Populasi,Sampeldan Informan

    Jenis dan MetodePengumpulan Data

    PengolahanData

    Analisis Data

    Penyajian Data

    Lokasi : Kelurahn Borong (Wilayah Kerja PKM Batua)Waktu Penelitian : 30 April 8 Mei 2014

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    21/48

    S

    BAB IV

    Jenis Penelitian

    Lokasi danWaktu Penelitin

    Populasi,Sampeldan Informan

    Jenis dan MetodePengumpulan Data

    PengolahanData

    Analisis Data

    Penyajian Data

    PopulasiPopulasi pada penelitian ini adalah semua ibu hamildengan masa kehamilan trimester ke empat, yangtercatat di medical record antenatal care ibu hamilKelurahan Borong di Puskesmas Batua tahun 2014.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    22/48

    S

    BAB IV

    Jenis Penelitian

    Lokasi danWaktu Penelitin

    Populasi,Sampeldan Informan

    Jenis dan MetodePengumpulan Data

    PengolahanData

    Analisis Data

    Penyajian Data

    Sampel dan InformanSampel kuantitatifIbu hamil trimester ke empat yang tercatat padamedical record antenatal care ibu hamil Kelurahan

    Borong di Puskesmas Batua tahun 2014.Informan kualitatifBeberapa responden yang dianggap dapat memberikaninformasi yang lebih untuk peneliti.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    23/48

    S

    BAB IV

    Jenis Penelitian

    Lokasi danWaktu Penelitin

    Populasi,Sampeldan Informan

    Jenis dan MetodePengumpulan Data

    PengolahanData

    Analisis Data

    Penyajian Data

    Data primer yang dikumpulkan dalam proses penelitianmelalui pertemuan dengan responden dengan menggunakankuesioner.

    Data sekunder mengenai paritas dan cakupan K1, K4 ibuhamil Kelurahan Borong diperoleh dari bagian kesehatan ibudan anak Puskesmas Batua yang merupakan laporan tahun2013.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    24/48

    S

    BAB IV

    Jenis Penelitian

    Lokasi danWaktu Penelitin

    Populasi,Sampeldan Informan

    Jenis dan MetodePengumpulan Data

    Pengolahan Data

    Analisis Data

    Penyajian Data

    1. Memeriksa data (editing) : memeriksa kelengkapan data,memeriksa kesinambungan data, dan kesesuaian data. Proses inidilakukan setelah data terkumpul.

    1. Memberi kode (koding) : memberi kode di program SPSS untukmemudahkan dalam pengolahan data, semua jawaban atau dataperlu disederhanakan yaitu dengan simbol-simbol tertentu,untuk setiap jawaban (pengkodean). Pengkodean dilakukandengan memberikan nomor variabel, nama variabel dan kode.

    2. Memasukkan data (entrydata) : melakakan penginputan datapada masing-masing variabel. Urutan data yang diinputberdasarkan nomor responden pada kuesioner.

    3. Cleaning : dilakukan cleaning data dengan cara melakukan analisisfrekuensi pada semua variabel untuk melihat ada tidaknyamissing data.Data yang missing dibersihkan sehingga dapatdilakukan proses analisis.

    4. Analisis Data.5. Tabulasi data.

    Manual SPSS

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    25/48

    S

    BAB IV

    Jenis Penelitian

    Lokasi danWaktu Penelitin

    Populasi,Sampeldan Informan

    Jenis dan MetodePengumpulan Data

    PengolahanData

    Analisis Data

    Penyajian Data

    Analisis univariat

    Analisis univariat dilakukan terhadap tiap variabel darihasil penelitian dengan menggunakan tabel distribusifrekuensi sehingga menghasilkan distribusi dan persentase

    dari setiap variabel penelitian.

    Analisis bivariat

    Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui hubunganvariabel dependen dan independen dalam bentuk tabulasisilang (cross tabulation) dengan menggunakan program

    SPSS ( Statistical package for sosial science ) dengan ujistatistik Chi-square

    SPSS

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    26/48

    S

    BAB IV

    Jenis Penelitian

    Lokasi danWaktu Penelitin

    Populasi,Sampeldan Informan

    Jenis dan MetodePengumpulan Data

    PengolahanData

    Analisis Data

    Penyajian Data

    Data yang telah dianalisis akan disajikan dalam bentuk tabeldisertai dengan asumsi penjelasan dan narasi untuk

    interpretasi dan pembahasan hasil penelitian.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    27/48

    BAB V

    HasilPenelitian

    Pembahasan

    Pengambilan data primer dilaksanakan di KelurahanBorong pada tanggal 30 April 8 Mei 2014 dandata sekunder di Puskesmas Batua pada tanggal

    27-29 April 2014. Penelitian ini dilakukan untukmelihat hubungan antara dukungan suami, paritasdan akses pelayanan kehatan terhadap kunjungan

    antenatal care ibu hamil. Berdasarkan hasilpengumpulan dan pengolahan data yang telah

    dilakukan, maka hasil penelitian dapat disajikan

    sebagai berikut.

    AnalisisUnivariat

    Analisis Bivariat

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    28/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    29/48

    2. Pendidikan

    Tabel 5.2 menunjukkan bahwa sebanyak 2 responden dengan tingkatpendidikan tidak tamat SD (9.5 %), 3 responden dengan tingkat pendidikantamat SMP (14.3 %), 11 responden dengan tingkat pendidikan tamat SMA(52.4 %), dan sisanya yaitu 5 orang (23.8 %) dengan tingkat pendidikat tamatPerguruan Tinggi.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    30/48

    3. Pekerjaan

    Tabel 5.3 menunjukkan bahwa sebanyak 15 responden yang bekerjasebagai ibu rumah tangga (71.4 %), 1 responden yang bekerja sebagaipegawai swasta (4.8 %), 4 responden yang bekerja sebagai wiraswasta (19%), dan sisanya yaitu 1 orang (4.8 %) masih sebagai mahasiswa.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    31/48

    4. Dukungan Suami

    Tabel 5.4 menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu sebanyak13 orang (61.9 %) memiliki dukungan suami yang baik.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    32/48

    5. Paritas

    Tabel 5.5 menunjukkan bahwa sebanyak 15 responden yang memilikiparitas kurang dari sama dengan dua (71.4 %), dan sisanya yaitu 6responden (28.6 %) memiliki paritas lebih dari dua.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    33/48

    6. Akses Pelayanan Kesehatan

    Tabel 5.6 menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu sebanyak18 orang (85.7 %) mudah dalam menjangkau pelayanan kesehatan dipuskesmas Batua.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    34/48

    7. Kunjungan ANC

    Tabel 5.7 menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu sebanyak13 orang (61.9 %) melakukan kunjungan ANC secara tidak lengkap dan 8orang (38.1 %) melakukan kunjungan ANC secara lengkap.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    35/48

    Hasil uji statistik Fishers Exact Test diperoleh nilai p Value (0.4) > (0,05) yang berarti bahwa tidak ada hubungan bermakna antaradukungan suami dengan kunjungan ANC ibu hamil.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    36/48

    Dari 5 informan, maka hasil analisis pertanyaankualitatif untuk dukungan suami yaitu :suami akusibuk mbak, sibuk bekerja jadi dia beri kepercayaan

    kalau semua urusan kehamilan biar saya yang urus.Walaupun sibuk, suami saya tetap care loh. (Reski

    Nurhandayani, 31 tahun)

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    37/48

    Hasil uji statistik Fishers Exact Test diperoleh nilai p Value (1.0) > (0,05) yang berarti bahwa tidak ada hubungan bermakna antara paritasibu dengan kunjungan ANC.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    38/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    39/48

    Hasil uji statistik Fishers Exact Test diperoleh nilai p Value (1.0) > (0,05) yang berarti bahwa tidak ada hubungan bermakna antara aksespelayanan kesehatan dengan kunjungan ANC ibu hamil.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    40/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    41/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    42/48

    BAB V

    HasilPenelitian

    Pembahasan

    Berdasarkan hasil tabel 5.9 menunjukkan bahwa 9 orang (60 %)dari 15 responden yang memiliki kategori paritas lebih dari samadengan dua memiliki kunjungan ANC yang tidak lengkap dansisanya 6 orang (40 %) memiliki kunjungan ANC yang lengkap.

    Sedangkan untuk kategori paritas lebih dari dua, dari 6responden hanya ada 2 orang (33.3 %) memiliki kunjungan ANCyang lengkap dan sisanya 4 orang (66.7 %) memiliki kunjunganANC tidak lengkap.

    Berdasarkan teori, paritas merupakan faktor penting dalammenentukan nasib dan kesejahteraan ibu dan janin, baik selamakehamilan maupun pada saat persalinan. Paritas tinggi atau ibu

    multigravida yang sudah mempunyai pengalaman mengalamikehamilan lebih cenderung untuk tidak melakukan kunjunganantenatal sedangkan ibu primigravida kurang mempunyai motivasiyang kuat untuk mendapatkan pertolongan (Depkes RI, 2008).Namun, hasil uji statistik Fishers Exact Test diperoleh nilai pValue (1,0) > (0,05) yang berarti bahwa tidak ada hubunganantara paritas ibu dengan kunjungan ANC ibu hamil.

    Paritas

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    43/48

    BAB V

    HasilPenelitian

    Pembahasan

    Tabel 5.10 menunjukkan bahwa sebagian besar mudah untukmenjangkau puskesmas Batua yaitu dari 21 orang, 18 orang(85.7 %) mudah untuk melakukan pemeriksaan kehamilan diPuskesmas. Akses pelayanan kesehatan ditinjau dari alattransportasi, jarak, dan biaya yang dikeluarkan respondenuntuk dapat menjangkau puskesmas.

    Berdasarkan teori yang ada, Jarak adalah ruang sela (panjangatau jauh) antara dua benda atau tempat yaitu jarak antararumah dengan tempat pelayanan ANC. Faktor biaya dan jarakpelayanan kesehatan dengan rumah berpengaruh terhadapperilaku penggunaan dan pemanfaatan pelayanan kesehatan(Kresno, 2000).Namun, hasil uji statistik Fishers Exact Test diperoleh nilaip Value (1.0) > (0,05) yang berarti bahwa tidak adahubungan antara akses pelayanan kesehatan dengankunjungan ANC ibu hamil.

    Akses PelayananKesehatan

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    44/48

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    45/48

    BAB VI

    Kesimpulan

    Saran

    Adapun yang menjadi saran peneliti setelah melakukanpenelitian ini, yaitu :1. Ibu hamil kiranya agar selalu aktif untuk melakukan

    pemeriksan ANC secara lengkap dan teratur.2. Petugas kesehatan dapat selalu menginformasikan

    dan memberikan pengetahuan yang baik melaluikonseling atau penyuluhan kesehatan terutama dalamhal kunjungan ANC oleh ibu hamil, maka pemeriksaanANC pada ibu hamil dapat dilakukan secara lengkapsehingga angka kematian ibu maupun bayi dapat

    ditekan.3. Petugas kesehatan dapat bekerjasama untuk

    mendeteksi ibu hamil yang tidak melakukankunjungan ANC secara tidak lengkap agar setiap ibuhamil mendapatkan kesehatan pada saat hamil danmenekan angka kematian ibu dan bayi.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    46/48

    Depkes RI. 1995. Pedoman Pelayanan Antenatal di Tingkat Pelayanan Dasar,Departemen Kesehatan Republik Indonesia: Jakarta.Handerson, C., Jones, K., 2006. Buku Ajar Konsep Kebidanan (Alih Bahasa Ria

    Anjarwati, Renata Komala Sari, Dian Adiningsih). EGC : Jakarta.Kresno, S. 2000 . Pengetahuan, Kepercayaan Ibu Balita tentang Pneumonia dan

    Pencarian Pertolongan Pengobatan bagi Balita dengan Pneumonia. Makara,No.4, Seri A: Jurnal Penelitian Universitas Indonesia.

    Manuaba, I B G . 1998. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan & KeluargaBerencana Untuk Pendidikan Bidan. EGC. : Jakarta

    Marmi, 2011.Asuhan Kebidanan Pada masa Antenatal. Pustaka Pelajar :Yogyakarta.

    Mufdlilah. 2009.Antenatal Care Focused.. Nuha Offset : Yogyakarta.Noor, Triana. 2012. Konflik Pekerjaan-Keluarga Pada Ibu Yang Bekerja Ditinjau

    Dari Dukungan Suami. Fakultas Psikologi Universitas Mercu BuanaYogyakarta.Jurnal Sosio Humaniora Vol. 4 No 5., Mei 2013 ISSN : 2087-1899Pramana, Anggit. 2013.Analisis Faktor Faktor yang Berpengaruh terhadap Ibu

    Hamil dalam Melakukan Kunjungan Antenatal Care (ANC) Di KecamatanBesitang Kabupaten Langkat Tahun 2013. Skripsi Fakultas KesehatanMasyarakat Universitas Sumatera Utara : Medan

    Pusdiknakes. 2003.Asuhan Antenatal. Buku 2. Pusdiknakes - WHOJHPIEGO.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    47/48

    Rosfanty. 2010. Pentingnya Antenatal Care. Skripsi Fakultas KesehatanMasyarakat Universitas Sumatera Utara

    Saifudin AB, dkk. 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan KesehatanMaternal Dan Neonatal. Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo :Jakarta.

    Saifuddin, 2005. Bunga Rampai Obstetri dan Ginekologi Sosial. YayasanBina Pustaka Sarwono Pradihardjo : Jakarta

    Schabracq, M. J. & Winnubst, J. A. M. 1996. Social Support, Stress andOrganization: Towards Optimal Matchingdalam M. J. Schabracq,Jacques A.M. Winnubst, Cary L. Cooper. Handbook of work andhealthpsychology. New York : John Wiley.

    Siregar, Nuraijah. 2013. Faktor-faktor yang Memengaruhi PemanfaatanPelayanan Antenatal Care (ANC) di Wilayah Kerja Puskesmas SosopanKabupaten Padang Lawas Tahun 2012. Tesis Ilmu Kesehatan MasyarakatFakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara : Medan

    Wiknjosastro, H. 2005. Ilmu Kebidanan Edisi Ketiga, Cetakan Ketujuh.Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo : Jakarta.

  • 8/10/2019 Ppt Hasil Skripsi Mini

    48/48

    THANK YOU