Page 1 POKOK PEMBAHASAN : BISNIS MEMERLUKAN ETIKA SISTEM EKONOMI DAN POSISI ETIKA BISNIS PRINSIP-PRINSIP ETIKA BISNIS Dosen :Wulan Purnama Sari, SE, MM
A Red RosePRINSIP-PRINSIP ETIKA BISNIS
Page *
Etika (Ethics) dapat diartikan sebagai berikut :
Merupakan dasar moral yaitu nilai-nilai tentang apa yang baik dan
apa yang buruk, dan berkaitan dengan hak dan kewajiban.
Sebagai pedoman perilaku, sikap atau tindakan yang diterima dan
diakui sehubungan dengan kegiatan manusia atau kelompok
tertentu.
Merupakan persoalan pendidikan, memberikan contoh yang benar dan
pelayanan untuk mempraktekan perilaku moral dengan dialog yang
jujur. Dengan ini etika merupakan proses pembelajaran mengenai
benar dan salah dan kemudian melakukan hal yang benar.
Etika dipandang sebagai ilmu tentang berperilaku mencakup aturan
dasar yang dianut dalam hidup dan kehidupan.
Page *
Memberikan pandangan tentang bagaimana bertindak secara moral pada
situasi tertentu atau memberi nasehat untuk perbaikan.
Page *
Menurut Kamus Besar Indonesia :
Page *
Kesimpulan :
Bisnis merupakan suatu kegiatan yang rutin dilakukan, karena
dikatakan sebagai suatu pekerjaan, mata pencaharian, bahkan suatu
profesi;
Bisnis merupakan aktivitas dalam perdagangan;
Bisnis dilakukan dalam rangka memperoleh keuntungan/laba;
Bisnis dilakukan baik oleh perorangan maupun suatu badan
usaha.
Page *
Suatu proses dan upaya untuk mengetahui hal-hal yang benar dan yang
salah yang selanjutnya tentu melakukan hal yang benar berkenaan
dengan produk, pelayanan perusahaan dengan pihak yang
berkepentingan dengan tuntutan perusahaan
Mempelajari kualitas moral kebijaksanaan organisasi, konsep umum
dan standar untuk perilaku moral dalam bisnis, berperilaku penuh
tanggung jawab dan bermoral.
Merupakan suatu kebiasaan atau budaya moral yang berkaitan dengan
kegiatan bisnis suatu perusahaan.
Etika untuk berbisnis secara baik dan fair dengan menegakkan hukum
dan keadilan secara konsisten dan konsekuen setia pada
prinsip-prinsip kebenaran, keadaban dan bermartabat
Page *
Bisnis dilakukan diantara manusia yang satu dengan manusia yang
lainnya, sehingga membutuhkan etika sebagai pedoman dan orientasi
bagi pengambilan keputusan, kegiatan, dan tindak tanduk manusia
dalam berhubungan (bisnis) satu dengan lainnya;
Bisnis saat ini dilakukan dalam persaingan yang sangat ketat, maka
dalam persaingan bisnis tersebut, orang yang bersaing dengan tetap
memperhatikan norma-norma etis pada iklim yang semakin profesional
justru akan menang.
Page *
PRIA
WANITA
2. Menanyakan siapa yang akan tersinggung
3. Membuat keputusan berdasarkan nilai
3. Menghindari keputusan
4. Memilih untuk berkompromi
6. Berpegang pada peraturan
6. Berpegang pada komunikasi
7. Dituntun oleh logika
7. Dituntun oleh emosi
Timbulnya kepercayaan
Perolehan laba akan meningkat
Page *
Kesimpulan
Etika dalam berbisnis ternyata diperlukan sebagai kontrol akan
kebijakan, demi kepentingan perusahaan itu sendiri.
Perkembangan dunia usaha kemajuan teknologi
perusahaan yang berskala produksi besar dan menyerap banyak tenaga
kerja, dan perusahaan tersebut harus menyadari bahwa dalam
beroperasi harus memperhatikan kelestarian lingkungan hidup.
Page *
Usaha membangun kepercayaan antara anggota masyarakat dengan
perusahaan atau pengusaha.
Hal tersebut merupakan elemen penting buat suksesnya bisnis jangka
panjang
Menjaga etika adalah hal penting untuk melindungi reputasi
perusahaan.
Kejujuran merupakan barang langka dan “mata uang” yang berlaku di
mana-mana
Etika adalah standar perilaku dan nilai-nilai moral menyangkut
tindakan yang benar dan salah yang terjadi di dalam lingkungan
kerja
Page *
Prinsip Otonomi yaitu kemampuan untuk mengambil keputusan dan
bertindak berdasarkan keselarasan tentang apa yang baik untuk
dilakukan dan bertanggung jawab secara moral atas keputusan yang
diambil.
Prinsip Kejujuran; dalam hal ini kejujuran adalah merupakan kunci
keberhasilan suatu bisnis, kejujuran dalam pelaksanaan kontrol
terhadap konsumen, dalam hubungan kerja, dan sebagainya.
Jujur dalam memenuhi syarat-syarat perjanjian kontrak
Jujur dalam penawaran barang atau jasa dengan mutu dan harga yang
sebanding
Jujur dalam hubungan kerja intern dalam suatu perusahaan
Prinsip ini paling problematik karena masih banyak pelaku bisnis
yang mendasarkan bisnisnya pada tipu-menipu atau tindakan curang
(entah karena situasi eksternal tertentu atau karena dasarnya
memang mereka suka tipu-menipu)
Page *
Prinsip Keadilan bahwa setiap orang dalam berbisnis diperlakukan
sesuai dengan haknya masing-masing dan tidak ada yang boleh
dirugikan.
Menuntut agar tiap orang diperlakukan sama, sesuai dengan aturan
yang adil & sesuai dengan kriteria rasional objektif &
dapat dipertanggungjawabkan.
Menuntut agar tiap orang dalam kegiatan bisnis, dalam relasi
eksternal atau internal perusahaan perlu diperlakukan sesuai dengan
hak masing-masing.
Menuntut agar tidak boleh ada pihak yang dirugikan hak dan
kepentingannya.
Page *
Menuntut agar bisnis menguntungkan semua pihak.
Mengakomodasi hakikat & tujuan bisnis.
Anda ingin untung & saya pun ingin untung, bisnis dijalankan
dengan prinsip saling menguntungkan
Menuntut agar persaingan bisnis, yang kompetitif, melahirkan suatu
win-win solution.
Produsen ingin untung dan konsumen ingin mendapat barang dan jasa
yang memuaskan (menguntungkan dalam bentuk harga & kualitas
yang baik).
Page *
Prinsip integritas moral; ini merupakan dasar dalam berbisnis,
harus menjaga nama baik perusahaan tetap dipercaya dan merupakan
perusahaan terbaik. Prinsip ini terutama dihayati sebagai tuntutan
internal dalam diri pelaku bisnis atau perusahaan agar perlu
menjalankan bisnis dengan tetap menjaga nama baik pimpinan,
orang-orangnya maupun perusahaan.
Page *
Prinsip etika bisnis pada umumnya melihat juga bagaimana budaya
yang ada disekitarnya atau lingkungannya turut mewarisi budaya
perusahaan. Seperti halnya pada bangsa Jepang dengan budaya
“Bashido” dan bisnis yang bermula/berasal dari team work keluarga
yang terus melekat pada budaya perusahaan.
Semangat” Bashido” dilandasi; kejujuran, keberanian, keadilan,
kesetiaan, kedermawanan dan pengendalian diri.
Permasalahan yang sering kita temukan dalam kehidupan bisnis yaitu
apabila terjadi penyimpangan etika bisnis yang sudah mendarah
daging, sangat sulit diatasi dalam waktu singkat, seperti halnya
budaya sogok, suap, dan sebagainya. Oleh karena itu peranan dan
penegakkan hukum sangat penting dan diperlukan, sebagai sarana yang
tepat untuk mendorong ditaatinya nilai etis tertentu dalam
bisnis.
Page *
Sistem ekonomi adalah suatu aturan dan tata cara untuk mengatur
perilaku masyarakat dalam melakukan kegiatan ekonomi untuk meraih
suatu tujuan. Sistem perekonomian di setiap negara dipengaruhi oleh
beberapa faktor, antara lain ideologi bangsa, sifat dan jati diri
bangsa, dan struktur ekonomi.
Page *
Sistem ekonomi Pasar/Liberal/Kapitalis adalah sistem ekonomi dimana
ekonomi diatur oleh kekuatan pasar (permintaan dan penawaran).
Sistem ekonomi liberal merupakan sistem perekonomian yang
memberikan kebebasan seutuhnya dalam segala bidang perekonomian
kepada setiap orang untuk memperoleh keuntungan yang seperti dia
inginkan. Sistem ekonomi liberal banyak dianut negara-negara Eropa
dan Amerika Serikat.
Dalam sistem ini pemerintah bisa turut ambil bagian untuk
memastikan kelancaran dan keberlangsungan kegiatan perekonomian
yang berjalan, tetapi bisa juga pemerintah tidak ikut campur dalam
ekonomi. Dalam perekonomian kapitalis setiap warga dapat mengatur
nasibnya sendiri sesuai dengan kemampuannya. Semua orang bebas
bersaing dalam bisnis untuk memperoleh laba sebesar-besarnya. Semua
orang bebas malakukan kompetisi untuk memenangkan persaingan bebas
dengan berbagai cara.
Page *
Ciri-ciri :
2. Kedaulatan konsumen dan kebebasan dalam konsumsi
3. Peranan pemerintah dibatasi
Kelebihan :
2. Kegiatan ekonomi lebih cepat maju karena adanya persaingan
3. Produksi didasarkan kebutuhan masyarakat
4. Kualitas barang lebih terjamin
Kekurangan :
3. Menimbulkan monopoli
4. Adanya eksploitasi
Sistem ekonomi sosialisme adalah suatu sistem perekonomian yang
memberikan kebebasan yang cukup besar kepada setiap orang untuk
melaksanakan kegiatan ekonomi tetapi dengan campur tangan
pemerintah. Pemerintah masuk ke dalam perekonomian untuk mengatur
tata kehidupan perekonomian negara serta jenis-jenis perekonomian
yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara
seperti air, listrik, telekomunikasi, gas lng, dan lain
sebagainya.
Page *
Ciri-ciri :
3. Semua masyarakat adalah karyawan bagi negara.
4. Kebijakan perekonomian disusun dan dilaksanakan
pemerintah.
Kelebihan :
2. Kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi secara merata.
3. Pelaksanaan pembangunan lebih cepat.
4. Pemerintah bebas menentukan produksi sesuai kebutuhan
masyarakat.
Kekurangan :
2. Tidak ada kebebasan untuk memiliki sumber daya.
3. Potensi dan kreativitas masyarakat tidak berkembang.
Page *
Sistem ekonomi campuran merupakan campuran atau perpaduan antara
sistem ekonomi liberal dengan sistem ekonomi sosialis. Pada sistem
ekonomi campuran pemerintah melakukan pengawasan dan pengendalian
dalam perekonomian, namun pihak swasta (masyarakat) masih diberi
kebebasan untuk menentukan kegiatan-kegiatan ekonomi yang ingin
mereka jalankan.
Page *
Ciri-ciri
1. Jenis dan jumlah barang diproduksi ditentukan oleh mekanisme
pasar.
2. Hak milik swasta atas alat produksi diakui, asalkan
penggunaannya tidak merugikan kepentingan umum.
3. Pemerintah bertanggung jawab atas jaminan sosial dan pemerataan
pendapatan.
4. Ada persaingan, tetapi masih ada kontrol pemerintah
Kelebihan :
2. Pemerintah dapat memfokuskan perhatian untuk memajukan sektor
usaha menengah dan kecil
3. Adanya kebebasan berusaha dapat mendorong kreativitas
individu
Kekurangan :
1.Sulit menentukan batas antara kegiatan ekonomi yang seharusnya
dilakukan pemerintah dan swasta