27
PERKEMBANGAN PROGRAM BAHASA Lilis Afifah 11706251034

Perkembangan Program Bahasa

  • Upload
    kina

  • View
    81

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Perkembangan Program Bahasa. Lilis Afifah 11706251034. Relevansi pada penelitian deskriptif dan komparatif dalam bidang linguistik terhadap isi pembelajaran bahasa dirasa cukup dipahami dengan baik dan metodologi tentang prosedurnya juga telah ditetapkan (Corder, 1972) - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: Perkembangan Program Bahasa

PERKEMBANGAN PROGRAM BAHASA

Lilis Afifah 11706251034

Page 2: Perkembangan Program Bahasa

Relevansi pada penelitian deskriptif dan komparatif dalam bidang linguistik terhadap isi pembelajaran bahasa dirasa cukup dipahami dengan baik dan metodologi tentang prosedurnya juga telah ditetapkan (Corder, 1972)

Aplikasi linguitik tersier tahap dimana isi pembelajaran bahasa terspesifikasi, tersusun atau terstruktur dalam silabus.

Page 3: Perkembangan Program Bahasa

KONTINUM PENDEKATAN

Left: Spesifikasi isi secara detail dan kaku menjadi aturan. Middle: Isi silabus telah disusun sebelum pembelajaran

dimulai, fleksibel. Right: Disarankan tidak ada spesifikasi isi.

Isi dispesifikasi

Isi diobservasi-tidak

dispesifikasiIsi dispesifikasi tp dpt dimodifikasi

Page 4: Perkembangan Program Bahasa

PRINSIP PENYUSUNAN SILABUS

Penyusun memperhatikan faktor-faktor extra linguistic:

Setting pendidikan Karakteristik pembelajar Kondisi institusi pendidikan Masyarakat yang berada di sekitar tempat proses belajar

mengajar diselenggarakan Untuk menutupi kekukarangan yang ada pada tipe silabus

terdahulu dan untuk memastikan bahwa pembelajar memeroleh kemampuan untuk berkomunikasi dengan lebih tepat dan efisien perlu memasukkan sejumlah komponen ke dalam silabus.

Page 5: Perkembangan Program Bahasa

KOMPONEN SILABUS KOMUNIKATIF

1. Tujuan, sedetail mungkin tentang apa yang diharapkan oleh pembelajar dalam memeroleh bahasa target.

2. Setting, dimana pembelajar akan dan mau menggunakan bahasa target (aspek-aspek fisik perlu untuk dipertimbangkan seperti halnya setting sosial).

3. Peran pembelajar dalam masyarakat yang berada dalam lingkungan bahasa target, seperti peran dari lawan bicara.

4. Komunikasi yang melibatkan pembelajar: situasi sehari-hari, situasi profesional atau kejuruan, situasi akademis, dsb.

5. Fungsi bahasa yang terlibat dalam peristiwa tersebut, atau apa yang perlu dilakukan pembelajar dengan/melalui bahasa.

6. Nosi-nosi yang terlibat, atau apa yang diperlukan oleh pembelajar agar dapat berbicara.

Page 6: Perkembangan Program Bahasa

LANJUTAN7. Keterampilan yang terlibat dalam jalinan kebersamaan pada

percakapan: keterampilan wacana dan retorika.8. Keanekaragaman jenis-jenis bahasa target yang dibutuhkan

serta level dalam bahasa lisan maupun tulis yang perlu dicapai pembelajar.

9. Isi gramatika.10. Isi leksikal.

1-8, sporadis dan tidak sistematis9-10, esensial

Silabus struktural/gramatikal, silabu situasional, silabus fungsional-nosional disusun dg prinsip-prinsip yang berbeda, perancang silabus memahami kebutuhan masing-masing.

Page 7: Perkembangan Program Bahasa

SILABUS KOMUNIKATIF

Jenis silabus yang mempertimbangkan semua komponen di atas dan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk melaksanakan komunikasi.

Page 8: Perkembangan Program Bahasa

TAHAP-TAHAP DALAM PERKEMBANGAN PROGRAM:

SURVEI KEBUTUHANPengujian proses perencanaan program bahasa kedua secara menyeluruh dilakukan untuk melihat silabus sebagai satu bagian dari keseluruhan.

Page 9: Perkembangan Program Bahasa

PERKEMBANGAN PROGRAM BAHASA

Survei kebutuhan

Deskripsi tujuan

Pemilihan/pengembangan jenis

silabus

Pembuatan silabus proto

Pembuatan silabus

pedagogik

Pengembangan dan

implementasi

prosedur di ruang kelas

Evaluasi

Page 10: Perkembangan Program Bahasa

SURVEI KEBUTUHAN

Common Market : kebutuhan bahasa pekerja Berikutnya: pembelajaran bahasa didasarkan

pada jenis pekerjaan/profesi pembelajar. Contoh: vocational English, industrial English, English in the work-place, Candlin’s study: doctor patient interaction, dsb..Tujuan: agar pembelajar segera mendapatkan pekerjaan/mempertahankannya.

Survei kebutuhan tidak harus menghasilkan spesifikasi dengan setting yang terbatas.

Page 11: Perkembangan Program Bahasa

LANJUTAN

Kini: survei kebutuhan mencakup:1. Identifikasi keperluan komunikasi2. Kebutuhan personal3. Motivasi4. Karakteristik yang relevan 5. Asal pembelajar6. Investigasi thd partner belajar (guru, majikan,

administrator, teman /kolega dan keluarga, penulis materi, penerbit)

Page 12: Perkembangan Program Bahasa

TAHAP PERKEMBANGAN PROGRAM BAHASA

Tahap Uraian

I Survei kebutuhan

II Deskripsi tujuan, mencakup:1. Karakteristik siswa2. Input dan output keterampilan siswa

III Pemilihan atau pengembangan jenis silabus terkait dengan silabus proto dan dorongan fisik thd program

IV Silabus proto: deskripsi tentang bahasa dan fungsi bahasa yang termasuk dalam program

V Silabus pedagogik: perkembangan pendekatan pengajaran, pembelajaran, dan pengujian.1. Perkembangan materi pengajaran2. Perkembangan urutan/tahapan tes dan

pengambilan keputusan terhadap instrumen tes

Page 13: Perkembangan Program Bahasa

LANJUTANTahap Uraian

VI a. Perkembangan prosedur ruang kelas 1. pemilihan jenis latihan dan teknik

mengajar 2. persiapan rencana pelajaran 3. persiapan jadwal mingguan b. Pelatihan guru: briefing atau workshop

tentang: 1. prinsip-prinsip 2. outcome yang diharapkan 3. eksploitasi/pembuatan materi

pengajaranVII Evaluasi: siswa, program, pengajaranVIII Tahap pengulangan siklus:

1. Penentuan kesesuaian/”fit” antara tujuan dan performa siswa

2. Peninjauan ulang isi3. Revisi materi dan prosedur metodologi

Page 14: Perkembangan Program Bahasa

Survei Kebutuhan

Pendidikan umum

Minat umum/ “survival” course

Page 15: Perkembangan Program Bahasa

KEBUTUHAN SURVEI PADA PENDIDIKAN UMUM

Berawal dari pembelajaran bahasa Inggris bagi siswa SD di negara-negara yang tidak berbahasa Inggris (gramatika bagus komunikasi bagus)

Kebutuhan komunikasi siswa dapat diperkirakan/diidentifikasi. B2 sebagai sarana/media saat bermain dan instruksi yang berhubungan dengan aktifitasnya, yaitu topik dan fungsi bahasa yang cocok digunakan saat berinteraksi baik di tempat bermain maupun di ruang kelas.

Pendidikan tinggi (univ): membantu mahasiswa mencapai jenis keterampilan yang dibutuhkan agar mampu menggunakannya dengan baik).

Menciptakan kelas yang menarik (tema, topik, aktifitas pengajaran).

Page 16: Perkembangan Program Bahasa

SURVEI KEBUTUHAN PADA “SURVIVAL” COURSE

Ditujukan kepada individu yang membutuhkan kemampuan dasar bahasa untuk keperluan yang mendesak/sehari-hari.

Menghasilkan temuan yang menarik dan seringkali tidak diduga.

Siswa tidak mengisi kuisioner. Menanyakan perolehan informasi dan kepentingan

siswa (seharusnya dikuasai oleh perancang silabus sebagai bagian dari usaha mencapai tahap akhir dalam berinteraksi di ruang kelas)

Page 17: Perkembangan Program Bahasa

DESKRIPSI TUJUANPelaksanaan akan terasa lebih sulit ketika kebutuhan tidak semata-mata menyangkut profesi (Germain:1976). Tujuan berasal dari analisis kebutuhan, tidak

menghasilkan deskripsi tipe silabus secara otomatis. Keputusan diserahkan kepada penyusun.

Page 18: Perkembangan Program Bahasa

Konsep rancangan silabus saat ini lebih fleksibel dan jauh dari kekakuan seperti pada silabus terdahulu karena prosedur perancangan silabus komunikatif -yang didesain secara original untuk aplikasi pada situasi-situasi dimana kebutuhan dan tujuan bisa tetap dispesifikkan- diterapkan pada persiapan sebagian besar pelajaran umum.

Oleh karena itu model desain silabus menjadi dinamis, tidak statis, dan mengijinkan adanya feed back dari berbagai hal yang terkait dengan tipe silabus dan pemilihan isi, seperti halnya pada prosedur pengajaran.

Page 19: Perkembangan Program Bahasa

PERANCANG SILABUS DAN GURU

Perancang silabus bekerja di bidang linguistik terapan Peran ahli linguistik terapan:

1. Dulu: linguis menerapkan sendiri pengetahuan teoritisnya dengan menciptakan gramatika pedagogis, berdasarkan keyakinan bahwa gramatika pedagogis menjadi kunci bagi training bahasa yang lebih baik.

2. Kini: tugasnya lebih kompleks, harus menyediakan lebih banyak sumber informasi agar bisa berhasil. Ahli linguistik terapan yang bekerja pada ranah pembelajaran dan pengajaran bahasa kedua prinsipnya memperhatikan apa yang diajarkan, bagaimana mengajarkannya, dan apa yang tidak bisa dihindari dalam proses pemerolehan bahasa.

Page 20: Perkembangan Program Bahasa

3. Kritis thd perancangan silabus bagi program pengajaran (Corder:1973).

4. Memperhatikan realisasi silabus ke dalam materi pengajaran seperti buku teks, latihan, tape, dsb. pengembangan silabus pedagogik (tahap V)

Guru bahasa: 1. Memperhatikan materi pengajaran, dengan cara yg

berbeda2. Mengeksploitasi materi di ruang kelas3. Menentukan teknik mengajar, keterampilan di kelas

(tahap VI)

LANJUTAN

Page 21: Perkembangan Program Bahasa

LANJUTAN

4. Guru bertanggung jawab atas perencanaan kurikulum.

Inti: dalam perencanaan kurikulum, tepatnya perancangan silabus, bagi pembelajaran bahasa kedua seseorang sebaiknya menggunakan prinsip-prinsip linguistik.

Page 22: Perkembangan Program Bahasa

EVALUASI DAN PENGULANGAN SIKLUS

Evaluasi adalah fase akhir yang terdiri dari dua aspek besar:1. Keinginan untuk mengevaluasi atau

mengetes siswa2. Pengajaran sebagai desain keseluruhan

pembelajaran semestinya dinilai. Pengulangan siklus: penentuan kesesuaian antara

tujuan dan performa akhir pembelajar. Jika terjadi ketidaksesuaian maka materi dan pendekatan pengajaran direvisi (dalam beberapa kasus deskripsi tujuan diuji kembali dengan memandang apakah perlu diubah atau tidak mengingat hasil yang muncul di akhir program).

Page 23: Perkembangan Program Bahasa

Pengulangan siklus: keseluruhn siklus dapat dimulai dari sini, penyesuaian dilakukan dimanapun berdasarkan feedback yang diberikan kepada perancang silabus.

Perancang mengontrol sendiri seberapa banyak penguasaan keterampilan bahasa yang dipersyaratkan dan bagaimana pengajarannya.

Page 24: Perkembangan Program Bahasa

PERUBAHAN PADA PROGRAM YANG ADA

Kebutuhan survei

Deskripsi ttg bahasa dan

fungsi bahasa: proyeksi

Deskripsi tujuan

Deskripsi ttg bahasa &

fungsi bahasa: aktual

Pengujian silabus yg sdg digunakan

Evaluasi

Prosedur ruang kelas

Revisi silabus

Perbandingan taksonomi

Page 25: Perkembangan Program Bahasa

PERUBAHAN PADA PROGRAM YANG ADA

Silabus final dipersiapkan dengan membandingkan materi yang ada pada silabus saat ini dengan kebutuhan pembelajar yang ditentukan melalui survei.

Adopsi dari tipe silabus khusus tidak perlu memunculkan adanya perubahahan metodologi, melainkan pada produk saja (isi silabus). Pemilihan jenis latihan dan drill, menggunakan bantuan audio visual atau tidak, peran memorisasi bukanlah titik tolak perancangan silabus.

Materi harus harmonis dengan tipe silabus yang dipilih. Perancang silabus dan guru adalah orang yang sama

yang memahami tugasnya dengan baik, meskipun perannya dibedakan..

Page 26: Perkembangan Program Bahasa

TAHAP MODIFIKASI PROGRAM BAHASA

Tahap UraianI Despkripsi tujuan berkaitan dengan:

1. Karakteristik siswa2. Kebutuhan siswa3. Input dan output keterampilan bahasa

II Desain silabus komunikatifFase 1: pengujian silabus yang sedang berjalan1. Ekstraksi taksonomi: bentuk linguistik, leksis,

fungsi dan keterampilan bahasa, nosi dan topik, situasi, komponen lain.

2. Penahapan item-item sampai identifikasi3. Perbandingan antara taksonomi saat ini dan yang

akan datangFase 2: silabus yang telah direvissi4. Persiapan taksonomi yang sudah direvisi bagi

keseluruhan kurikulum.

Page 27: Perkembangan Program Bahasa

KESELURUHAN PROSES MEREFLEKSIKAN HUBUNGAN

YANG DINAMIS DAN FLEKSIBEL DIANTARA TAHAP-TAHAP

PERKEMBANGAN PROGRAM