of 38 /38
Page 1 Laporan Pendahuluan Pekerjaan Perencanaan Pembangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim A. PERSIAPAN 1. METODOLOGI Dalam melaksanakan suatu pekerjaan tentunya diperlukan adanya suatu proses dan prosedur pelaksanaan dalam upaya memberikan kepastian langkah-langkah yang akan ditempuh selama proses kegiatan. Proses kegiatan adalah tahapan-tahapan yang harus dilakukan dalam upaya mencapai suatu hasil yang diharapkan. Sedangkan Prosedur pelaksanaan adalah standart baku pelaksanaan yang sudah diatur dalam suatu proses pelaksanaan berdasarkan aturan-aturan baku yang berlaku dalam suatu wilayah kegiatan atau umum dilakukan dalam upaya mendapatkan hasil perencanaan yang baik. Proses dan Prosedur Pelaksanaan ini harus sedini mungkin dirancang dan disiapkan sehingga memberikan gambaran secara jelas langkah-langkah kerja team perencana dalam melaksanakan Kegiatan Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga, pada paket Perencanaan Pembangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim Adapun secara garis besar proses dan prosedur pelaksanaan

Pendahuluan Karya Perencanaan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan pendahuluan ded gedung awalnya dapat memberikan informasi langkah kerja yang akan dilaksanakan oleh konsultan perencana. Dasar perencanaan yang ingin dicapai....

Text of Pendahuluan Karya Perencanaan

Laporan PendahuluanPekerjaan Perencanaan Pembangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim

A. PERSIAPAN

1. METODOLOGI

Dalam melaksanakan suatu pekerjaan tentunya diperlukan adanya suatu proses dan prosedur pelaksanaan dalam upaya memberikan kepastian langkah-langkah yang akan ditempuh selama proses kegiatan. Proses kegiatan adalah tahapan-tahapan yang harus dilakukan dalam upaya mencapai suatu hasil yang diharapkan. Sedangkan Prosedur pelaksanaan adalah standart baku pelaksanaan yang sudah diatur dalam suatu proses pelaksanaan berdasarkan aturan-aturan baku yang berlaku dalam suatu wilayah kegiatan atau umum dilakukan dalam upaya mendapatkan hasil perencanaan yang baik.Proses dan Prosedur Pelaksanaan ini harus sedini mungkin dirancang dan disiapkan sehingga memberikan gambaran secara jelas langkah-langkah kerja team perencana dalam melaksanakan Kegiatan Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga, pada paket Perencanaan Pembangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim Adapun secara garis besar proses dan prosedur pelaksanaan perencanaan dibagi menjadi beberapa tahapan proses kegiatan meliputi :1. Tahap Kontrak Kerja2. Tahap Pra Design3. Persiapan dan Pengumpulan Data Sekunder4. Tahap Survey Lapangan (Pengumpulan Data Primer)a. Orientasi Lokasi (Survey Pendahuluan)b. Survey Topografi5. Tahap Laporan Pendahuluan Karya Perencanaan6. Tahap Analisis Pekerjaan7. Laporan Akhir Karya Perencanaan

Gambar 3.1. Diagram Metodologi Kerja Perencanaan

Dokumen Kontrak Perencana

Pra Design

Pengumpulan Data Primer :Orientasi lokasiSurvey TopografiPengumpulan Data Sekunder :LiteraturLaporan-laporanPeta-petaharga standart, dll

Pengumpulan Data

Laporan Pendahuluan

Analisis

Laporan Akhir

SELESAI

2. RENCANA KERJA

2.1 UMUMSebelum melakukan kegiatan perencanaan, konsultan perencana harus membuat rencana kerja sebagai penjabaran dari apa yang diharapkan oleh Kerangka Acuan Kerja (KAK). Rencana kerja tersebut meliputi penentuan personil, pendelegasian job diskription, struktur organisasi, peralatan yang diperlukan, membuat time scedule dan menyusun anggaran pelaksanaan perencanaan.Dengan rencana kerja yang matang melalui analisa dan pembahasan langkah-langkah kerja diharapkan output yang dihasilkan dapat sesuai dengan keinginan pengguna jasa.

2.2. STRUKTUR ORGANISASI KONSULTANStruktur organisasi adalah merupakan susunan team yang menjabarkan tugas, fungsi dan tanggung jawab dari masing-masing personil dengan garis komando yang jelas dalam upaya keteraturan sistem kerja yang ada. Untuk melaksanakan pekerjaan Perencanaan Pembangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim dapat diuraikan struktur organisasi perencana sebagai berikut:

Gambar 5.1. Struktur Organisasi

2.2 JADUAL PELAKSANAANJadual pelaksanaan adalah merupakan estimasi waktu yang diperlukan dalam menyelesaikan suatu kegiatan / pekerjaan dengan memperhitungkan kapasitas kerja dan waktu kontrak yang telah dibatasi. Dengan menyusun jadual pelaksanaan dapat memberikan kontrol terhadap waktu penyelesaian pekerjaan. Untuk melaksanakan Pekerjaan tersebut diatas diperlukan estimasi waktu minimal 2 bulan. Adapun jadual pelaksanaan kegiatan tersebut meliputi:Tabel 5.1. Jadual PelaksanaanNOKEGIATANWAKTUKETERANGAN

123456Pekerjaan PersiapanPekerjaan Survey LapanganPekerjaan AnalisaPekerjaan Pembuatan LaporanPembuatan Gambar-gambarDokumentasi5 hari4 hari9 hari20 hari20 hari2 hariPengumpulan dataSurvey LokasiSetelah surveyPada waktu analisaSetelah surveyPada waktu survey

2.4 KEBUTUHAN TENAGA AHLI Tenaga ahli adalah tenaga yang memiliki kemampuan yang dilihat dari segi akademisi dan pengalaman kerja pada suatu lingkup pekerjaan tertentu sesuai disiplin ilmunya. Dalam melaksanakan suatu kegiatan, tenaga ahli memegang peranan penting dalam mengelola dan memberikan analisa terhadap suatu pekerjaan sesuai bidangnya masing-masing. Untuk melaksanakan pekerjaan Perencanaan Pembangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim tenaga ahli yang dipersiapkan oleh konsultan adalah sebagai berikut :Tabel 5.2. Kebutuhan Tenaga Ahli

2.5 TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB TENAGA AHLISetiap personil tenaga ahli memiliki tanggung jawab dan tugas-tugas yang harus dilaksanakan di kantor dan di lapangan. Adapun tugas dan tanggung jawab setiap personil adalah sebagai berikut :1. Team LeaderTugas dan tanggung jawab Team Leader sebagai berikut :a. Mengikuti petunjukpetunjuk dan persyaratan yang telah ditentukan, terutama sehubungan dengan Pengertian yang benar tentang Spesifikasi, metode pelaksanaan untuk tiap jenis pekerjaan yang disesuaikan dengan kondisi lapangan.b. Sebagai pemimpin team lapangan konsultan perencana dalam mengarahkan dan mengkoordinir anggota team konsultan di lapangan, agar dapat bekerja secara maksimal sesuai dengan pedoman perencanaan yang berlaku.c. Melakukan koordinasi secara aktif dengan Pemilik Kegiatan dan pejabat-pejabat yang berkompeten dengan permasalahan perencanaan yang ditangani sehingga akan terjalin komunikasi yang baik.d. Sebagai panutan yang perlu dicontoh dari anggota team yang bertugas dilapangan sehingga terjalin komunikasi antar team dan melakukan koordinasi antar team guna menghindari terjadinya konflik internal team.e. Memeriksa dan mengarsipkan semua berkas-berkas Kegiatan termasuk koordinator dalam pembuatan Final Report / Laporan Akhir perencanaan yang ditanganinya.2. Ahli Perencana ArsitekturAHLI PERENCANA ARSITEKTUR bertanggung jawab kepada Team Leader Dalam Menyelesaikan desain sesuai kebutuhan dan peruntukan bangunan tersebut Tugas dan tanggung jawab Ahli Arsitektur mencakup, tapi tidak terbatas pada hal-hal sebagai berikut : Membantu Melakukan Design dari segi Arsitektur detail dan interior / eksterior Membantu merumuskan site plan lokasi bangunan Membantu membuat rencana kerja / teknis gedung dari segi bahan / material bangunan agar menghasilkan pembangunan gedung yang baik dari segi kualitas Menyusun rencana Anggaran Biaya3. Structure Engineer / Ahli Teknik SipilAHLI Struktur bertanggung jawab kepada Team Leader Dalam Menyelesaikan Masalah struktur sesuai kebutuhan dan peruntukan bangunan tersebut. Tugas dan tanggung jawab Ahli Struktur mencakup, tapi tidak terbatas pada hal-hal sebagai berikut : Membantu Melakukan perhitungan struktural bangunan Membantu merumuskan site plan lokasi bangunan Mendesian bentuk struktur seefektif mungkin sesuai dengan kebutuhanStructure Engineer Bertugas menganalisa dan membuat perhitungan daya dukung tanah dan konstruksi bangunan yang direncanakan sehingga menjamin keamanan dari segi konstruksi.TENAGA TEKNIS1) Asisten Ahli Struktur 1 (Satu) orang,2) Surveyor 2 ( Dua ) orang, 2) Drafter 2 ( Dua ) Orang, 3) Estimator 1 (satu) orang,

TENAGA PENDUKUNG1) Sekretaris/Administrasi 1 (satu) orang,2) Operator Komputer 1 ( Satu ) orang,

2.6 KEBUTUHAN PERALATAN SURVEYPekerjaan ini akan dilaksanakan dengan menggunakan fasilitas dan peralatan pendukung sebagai berikut :Tabel. 5.3. Jenis fasilitas pendukung survey lapanganNo.Nama FasilitasJumlah

APeralatan Survei

Theodolite (T2) / (T.0)1 set

Total Station & GPS1 Unit

Kompas1 Unit

Blanko isian inventarisasi data1 Set

Pita Ukur1 unit

Tustel1 Set

B. HASIL SURVEY PENDAHULUAN

B. 1 GAMBARAN UMUM LOKASI STUDILokasi Pekerjaan Perencanaan Pembangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim tersebut terletak pada Yayasan Tunas Kelapa Kalimantan Timur Di Jl. Muhammad Yamin No. 06 Samarinda termasuk dalam lingkungan Sekolah yang dapat dikategorikan daerah padat. Posisi Lahan yang digunakan untuk Sarana Pelatihan Selam ini berada pada lingkungan sekolah, Untuk akses masuk akan mengambil Entrance pada Jalan M. Yamin sesuai kondisi sekolah yang sudah ada.Kondisi lokasi adalah lingkungan sekolah yang sudah terbentuk sesuai kebutuhan sekolah tersebut. Kondisi lahan cenderung datar dan bersebelahan dengan bangunan sekolah/asrama 2 lantai dan bangunan mushola. Dari kondisi tersebut ( yang terletak di lingkungan sekolah ) tentunya diperlukan adanya penyusunan tata ruang yang dapat memberikan kenyamanan pada pengguna dan Sekolah yang akan membutuhkan pelayanan public terhadap proses belajar mengajar terutama letak sirkulasi kendaraan. Bagaimanapun kondisi existing akan memberikan dampak kemacetan apabila Siswa,Guru dan pengunjung atau peserta pelatihan yang memarkir kendaraan sepanjang jalan masuk. Untuk itu pihak konsultan berencana memaksimalkan tata ruang yang ada dapat menampung kendaraan baik roda 2 dan roda 4 semaksimal mungkin, serta tata letak bangunan agar dapat memberikan komposisi perletakan tapak bangunan yang ideal sesuai kontur yang ada dan dengan melihat aspek-aspek kenyamanan, keamanan dan sirkulasi operasional yang baik.

B. 2 DATA SURVEY Data Survey yang kami sajikan adalah berupa analisa dari foto udara google earth yang menunjukan lakasi sekolah existing. Data dari google earth ini dapat membantu kami dari perencana dalam menganalisa rona lingkungan sekitar sekolah yang ada.Foto udara google earth

Foto udara bing map

Selanjutnya kami sajikan data lapangan yang berupa koordinat hasil pengukuran survey lapangan. Koordinat berupa koordinat UTM dengan data sebagai berikut :

TABEL KOORDINAT

XY

5164289947698

5164279947681

5164449947678

5164479957693

Dengan data koordinat diatas dapat kami gambarkan menggunakan program Auto Cad 2010.

Gambar batas lahan

C. HASIL PENGUMPULAN DATA DAN INFORMASI

C.1KEBUTUHAN SARANA PELATIHAN SELAMKebutuhan ruang pada Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim antara lain adalah sebagai berikut : 1. Ruang Teras2. Ruang Cafe3. Ruang Recepsionist4. Ruang Galeri6. Ruang Kelas7. Ruang Pengelola10. Ruang Serbaguna11. Ruang Mesin12. Kolam Selam13. Tandon Air Kolam14. R. Pompa Oksigen15. R. Perlengkapan Selam16. R. Ganti17. Toilet dan ruang penunjang lainnyaUntuk memenuhi hal-hal tersebut diatas, tentunya diperlukan adanya perencanaan dan kajian tata letak bangunan (Master Plan) dalam menempatkan dan mendesain komposisi yang optimal terhadap segala fasilitas yang diperlukan oleh pengelola agar keinginan tersebut diatas dapat dilaksanakan. Meskipun nantinya pembangunan fasilitas tersebut bertahap namun Masterplan sangat diperlukan dalam upaya memberikan gambaran tahapan-tahapan pembangunan fasilitas tersebut agar lebih terencana sesuai dengan kebutuhan anggaran yang diperlukan dalam pentahapannya.

C.2INFORMASI SOSIAL SETEMPATSarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim berada di jalan M. Yamin No. 06 dengan lebar jalan masuk efiktif 4m, dengan demikian dapat kami informasikan data social setempat sebagai berikut :1. Jalan Akses masuk M. Yamin No. 06 dengan lebar jalan 4m.2. Batas lahan dikelilingi bangunan sekolah sebelah depan atau utara sebelah kiri kanan dan belakang sudah ada bangunan sekolah, asrama, dan mushola, dengan kontur lahan yang datar.

Foto udara bing map

C.3 DATA KEGIATANAdapun data kegiatan adalah sebagai berikut:1. Nama Kegiatan:Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga.2. Nama Paket Pekerjaan: Perencanaan Pembangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim3. Lokasi Kegiatan:Jl. M. YAMIN NO. 06 RT. 04 NO. 60, Kota Samarinda4. Pemberi Tugas: Dinas Pekerjaan Umum Bidang Cipta Karya Provinsi Kalimantan Timur5. Konsultan Perencana:CV. Executive 04 Consultant6. Nomor Kontrak:...7. Tanggal Kontrak: 22 Juli 20148. Nilai Kontrak: Rp. 116.127.000,- 9. Waktu Pelaksanaan :22 Juli s/d 26 September 201410. Sumber Dana:APBD Tahun 2014

D. KONSEP PERENCANAAN DAN DASAR DESAIN

D.1 Dasar Perencanaan dan Perancangan

Dasar dari perencanaan dan perancangan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini adalah menciptakan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim yang nyaman serta memenuhi standar nasional, dan dapat memanfaatkan sinar matahari secara maksimal sebagai pencahayaan ruangan, terutama ruang belajar.Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini memiliki bermacam-macam fasilitas, dari ruang kelas hingga ruang mesin sebagai tempat para peserta untuk melakukan kegiatan pelatihan. Melalui beberapa fungsi ruang yang berbeda inilah, massa bangunan dibagi menjadi 2 massa bangunan, yaitu :- massa bangunan publik ( Ruang Receptionis, Ruang Caf, Ruang Galeri )- massa bangunan semi privat ( R. Ganti, R. Mesin, Ruang Servis )yang terdapat di Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini, privasi dari Pengelola dan Peserta yang belajar di Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim tidak akan terganggu.

Publik

Semi Privat

PublikPublik

Gambar 5.1. Massa bangunan menurut zoning

Page25Laporan PendahuluanPekerjaan Perencanaan Pembangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim

Penyusunan ruang pada massa bangunan adalah pada lantai dasar digunakan sebagai ruang-ruang yang bersifat publik, berisi Ruang Kelas, Ruang Cafe, Galeri, Receptionis yang berfungsi sebagai sarana Prasarana utama Pelatihan. Pada lantai kedua terdapat Kolam Selam dan R. Ganti dan Toliet, Ruang keduanya digabung diharapkan agar Peserta Pelatihan dapat lebih tertib dan terawasi oleh para Instruktur.

RECEPTIONIS+RUANG KELAS+GALERI+CAFE

FASILITAS UMUM KOLAM SELAMR. GANTI & TOILET

Gambar 5.2. Susunan lapis massa bangunan

D.2 Konsep Perencanaan dan Perancangan

D.2.1 Konsep Perencanaan Dari Aspek Manusia

Konsep perencanaan dilihat dari sudut manusia tentunya akan berpusat pada Peserta dari Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini, terutama pada unit Pengelola. Sesuai dengan topik dan tema, Sarana Pelatihan Selam ini dapat menjadi bangunan yang sustainable dengan memanfaatkan cahaya matahari secara maksimal.Desain Ruang Kelas untuk Peserta sendiri berisi 8 orang Siswa per ruangannya, dengan dimensi Ruang Kelas 3m x 7m adalah dimensi yang ideal untuk sebuah Ruang Kelas yang dihuni oleh 8 orang, dan dimanfaatkan sebagai tempat untuk memberikan teori awal dari materi pelatihan.

Gambar 5.3. Denah R. Kelas

Pada desain R. Pengelola sendiri agak berbeda susunan interiornya, dikarenakan Pengelola selalu harus mengawasi fasilitas R. Mesin yang ada dan berdekatan tempat KM/WC. Fasilitas yang berada di Ruang Pengelola adalah meja untuk menulis dan juga terdapat lemari tv. Dengan adanya fasilitas tv, diharapkan Pengelola dapat beristirahat dan merelaksasikan pikirannya.

Gambar 5.4. Denah Ruang Pengelola

Ada beberapa fasilitas lain di lantai dasar dari massa bangunan ini, yaitu :- Lapangan Terbuka

Ruangan di mana para Peserta dari Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim dapat berkumpul dan melepas penat dengan mengobrol, bermain game, ataupun membaca buku.- Cafe

Cafe yang memberikan kesan santai dalam Ruang Recepsionist.

Untuk sistem utilitasnya sendiri ada beberapa fasilitas yang akan disediakan, yaitu :- Penghawaan

Untuk pengudaraan dalam ruangan sendiri akan menggunakan penghawaan alami menggunakan sistem cross ventilation dengan bentang antar ventilasi tidak lebih dari 20m.

- Pencahayaan

Pencahayaan yang digunakan untuk dalam ruangan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini adalah pencahayaan alami, dengan menggunakan sun shading agar cahaya matahari tidak masuk secara langsung ke dalam ruangan.Pada malam hari menggunakan cahaya buatan lampu sebagai penerangan dalam ruangan.

- Perlindungan Saat Kebakaran

Perlindungan terhadap kebakaran sendiri menggunakan hydrant sebagai alat untuk memadamkan api.

- Air Bersih

Air bersih yang digunakan pada Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini didapat dari PDAM yang berasal dari Sambungan Sekolah. Dialirkan melalui pipa ke reservoir pada masing-masing massa bangunan, yang nantinya akan didistribusikan kembali langsung ke outlet- outlet yang sudah disediakan, seperti KM/WC ataupun wastafel.

- Instalasi Listrik

Listrik yang digunakan pada bangunan ini adalah menggunakan listrik langsung dari PLN, dialirkan langsung ke massa bangunan masing-masing, hunian, fasilitas umum, dan juga lobby.

- Pembuangan Sampah

Pada sistem pembuangan sampah dikumpulkan pada 1 titik, sehingga sampah yang ada dapat dikumpulkan pada 1 titik, yang dapat mempermudah pengumpulan sampah itu sendiri.

D.2.2 Konsep Perencanaan Dari Aspek Lingkungan

Konsep yang diterapkan pada bangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini apabila ditelaah dari sudut pandang lingkungan tentunya tidak terlepas dari aspek view dalam dan juga ke luar tapak.Analisa view dari luar ke dalam tapak menjadi pertimbangan kedua setelah fungsi dari masing-masing fasilitas bangunan ini sendiri. Dengan membuat sudut sesuai dengan view dari M. Yamin No. 06 dan juga jalan masuk yang berada tepat berseberangan dengan tapak Sekolah ini.

Gambar 5.5. Massa bangunan menurut view

Pertimbangan utama dari penyusunan massa bangunan ini adalah orientasi matahari yang menjadi acuan utama topik dan tema Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini.

Gambar 5.6. Massa bangunan menurut zoning

Melalui bentuk massa bangunan yang membentuk siku, sinar matahari yang datang dari arah barat agaknya dapat sedikit tertahan, dan juga tidak akan silau bagi para peserta yang sedang melakukan pelatihan di ruang kelas.Lobby yang berada di posisi barat dapat menahan cahaya matahari yang masuk ke dalam ruangan pada sore hari, sehingga tidak terlalu silau.Aspek-aspek lain yang mempengaruhi perancangan lingkungan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim :- Entrance

Pintu masuk terdapat pada sisi barat dari tapak bangunan Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini, dan pintu keluar sendiri berada pada sisi barat tapak. Pemilihan desain ini dikarenakan tidak mengganggu sirkulasi pada saat terjadinya kemacetan pada jalan utama di depan tapak.

Gambar 5.7. Pintu masuk dan pintu keluar

Setelah memasuki entrance dari Sekolah ini, para pengendara mobil dapat langsung dapat memarkir kendaraannya pada sisi barat Sekolah ini ke lobby utama dari Gedung ini.

Gambar 5.8. Pintu Masuk Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim

Area parkir yang digunakan pada Sekolah ini adalah area. timur dari tapak, dikarenakan areal entrance menggunakan bagian barat dari tapak, sehingga area sirkulasi yang digunakan sudah cukup besar.Pada bagian timur ini memiliki jalur khusus untuk mencapai parkiran tersebut agar tidak terganggu oleh sirkulasi yang lain.

Gambar 5.9. Areal parkir

- Penghijauan

Penghijauan di sepanjang areal parkir berfungsi sebagai penyaring udara kotor yang dihasilkan oleh emisi dari kendaraan bermotor sendiri. Sedangkan penghijauan yang terdapat pada areal sekitar hunian berfungsi sebagai penyerap CO2 dan menggantinya dengan O2 yang dapat dihirup langsung oleh para

penghuni dari Sekolah tersebut.

Gambar 5.10. Areal penghijauan

D.2.3 Konsep Perencanaan Dari Aspek Bangunan

Konsep perencanaan menurut aspek bangunan tentunya tidak lepas dari penerapan konsep sustainable yang diangkat dari topik dan tema. Dengan memanfaatkan sun shading secara maksimal sesuai dengan analisis yang telah dilakukan.Penerapan sun shading di bawah ini adalah untuk bagian bangunan yang menghadap selatan dan juga utara, dikarenakan perbedaan analisa matahari antara sun shading yang menghadap utara selatan dengan timur dan barat.

RUANG

Gambar 5.11. Penerapan sun shading pada bangunan

Penerapan sun shading yang kami gunakan pada bangunan adalah menggunakan alternatif 3, sebagai sun shading jendela pada Gedung Pelatihan ini.

Gambar 5.12. Penerapan sun shading pada hunian Ruang

Pada bagian sisi barat bangunan yang terkena sinar matahari terbanyak akan diterapkan double fasad, sehingga pada sisi barat peningkatan suhu ruangan tidak signifikan karena sudah dikurangi olehfasad luar bangunan.

Gambar 5.13. Penerapan double fascade pada sisi barat bangunan

D.3 Tuntutan Rancangan

Tuntutan rancangann dari Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini adalah bagaimana menciptakan sebuah Sarana Pelatihan Selam yang memiliki fasilitas lengkap, yang memenuhi standar apabila dilihat dari segi fasilitas yang disediakan.

Dengan membangun Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim yang lengkap dengan fasilitas - fasilitas pendukung sesuai kebutuhan Masyarakat tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak dini.Sustainable merupakan topik dari proyek ini sendiri, bagaimana menerapkan bangunan Pelatihan yang sustainable dan juga tidak meninggalkan kaidah-kaidah yang telah ditentukan yang menjadi dasar Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini. Desain sun shading merupakan pemecahan dari tuntutan sustainable itu sendiri, bagaimana menciptakan sun shading yang sesuai dengan lingkungan tempat tapak Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim ini berada.Selain acuan utama Gedung Pelatihan Selam ini juga ada aspek sosial yang perlu diperhatikan dan juga akses bagi mereka yang ingin datang melihat Belajar dan berlatih di gedung ini. Perlunya sirkulasi dan juga fasilitas tersendiri bagi masyarakat yang datang ke Gedung ini, sehingga keberadaan mereka tidak mengganggu para Siswa yang sedang belajar. Tuntutan dari yayasan ini adalah mendesain bangunan Gedung Sarana Pelatihan Selam yang sustainable dan juga memenuhi standar-standar Sarana Pelatihan Selam Pramuka Prov. Kaltim.

Page 27