Upload
resi-lystianto-putra
View
101
Download
8
Embed Size (px)
DESCRIPTION
OMA, OMSK, OMA Stadium
Citation preview
Otitis Media Otitis Media AkutAkut
DefinisiDefinisiOtitis media adalah peradangan sebagian atau seluruh mukosa telinga tengah, tuba Eustachius, antrum mastoid dan sel-sel mastoid.
OTITIS MEDIAOTITIS MEDIA
EPIDEMIOLOGISERING TERJADI PADA ANAK-ANAKFAKTOR PENYEBAB :1. ANATOMI2. DAYA TAHAN TUBUH
OTITIS MEDIA
Supuratif
Non supuratif
OMA
OMSK
/OMS/ Glue ear
Otitis media
Benigna
Maligna
Akut
Kronis
/Barotrauma
Aktif
Tenang
Gangguan fungsi Tuba
Tekanan negatif telinga
tengahEfusi OME
Sembuh/normal
Fungsi tuba tetap
terganggu
Infeksi (-)
Etiologi:-Perubahan tekanan udara tiba-tiba-Alergi-Infeksi-Sumbatan :
SekretTambonTumor
OMA
OMESembuh OMSK
Tuba tetap terganggu + infeksi
Patogenesis Otitis Media
Definisi OMADefinisi OMAPeradangan telinga tengah yang mengenai sebagian atau seluruh periosteum dan terjadi dalam waktu kurang dari 3 minggu.
EtiologiEtiologi- Sumbatan tuba Eustachius- ISPA- Kuman penyebab OMA (bakteri
piogenik): Streptococcus Pneumoniae (38%)
Haemophilus Influenzae (27%) Staphylococcus aureus (2%)
- Anak-anak : ISPA >> kemungkinan OMA >>
- Bayi : OMA dipermudah karena posisi tuba Eustachius pendek, lebar dan horizontal.
Stadium OMAStadium OMA• Stadium Oklusi Tuba Eustachius• Stadium Hiperemis (Stadium pre-
supurasi)• Stadium supurasi• Stadium perforasi• Stadium resolusi
STADIUM OKLUSI TUBA EUSTACHIUS
Anamnesis : Tinnitus, gangguan pendengaran dan rasa penuh di telinga.OtoskopiRetraksi membran timpaniMembran timpani tampak normal atau berwarna keruh pucat.
STADIUM HIPEREMIS
Anamnesis :Selain gejala stadium oklusi, mulai didapati rasa nyeri.
Otoskopi : Membran timpani hiperemi karena
pelebaran pembuluh darah.
STADIUM SUPURASI
Anamnesis : Keluhan semakin meningkat, suhu badan meningkat.
Otoskopi :Membran timpani
menonjol keluar (bulging)Ada bagian yang berwarna
pucat kekuningan.
STADIUM PEFORASI
Anamnesis :Keluhan berkurang, pendengaran berkurang, suhu tubuh menurun. Ruptur membran timpani sehingga sekret berupa nanah yang jumlahnya banyak akan mengalir ke liang telinga luar.Otoskopi: Penuh sekret purulenMembran timpani hiperemis & perforasi
STADIUM OMA
5. Resolusi; sekret (-)unand
STADIUM RESOLUSI
Membran timpani kembali ke keadaan normal
Sekret akan berkurang dan akhirnya mengering
Pendengaran kembali normal
Apabila stadium resolusi gagal terjadi maka akan berlanjut menjadi otitis media supuratif kronik (OMSK). Kegagalan stadium ini berupa membran timpani tetap perforasi dan sekret tetap keluar secara terus-menerus atau hilang timbul.
1. Bila OMA berlanjut dengan keluarnya sekret dari telinga tengah lebih dari 3 minggu
OTITIS MEDIA SUPURATIF SUBAKUT
2. Bila perforasi menetap dan sekret tetap keluar lebih dari satu setengah bulan atau dua bulan
OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIS (OMSK)
Otitis Media Otitis Media SupuratifSupuratif• Otitis Media Supuratif
Akut :– Nyeri– Demam– Malaise– Nyeri kepala di samping
nyeri telinga (kadang)– Anoreksia (anak)– Seluruh/sebagian
membran timpani merah dan menonjol
– Rasa penuh di telinga dan penurunan pendengaran
• Otitis Media Supuratif Kronis :– Sekret telinga yang
bau, mukopurulen – Penurunan
pendengaran– Otalgia– Vertigo dan tinitus
(jarang)
PenatalaksanaanPenatalaksanaan• Terapi OMA tergantung pada
stadiumnya.• Terapi :
– Antibiotik : perhatikan resistensi kuman.– Simtomatik : antipiretik, analgetik, – Nasal dekongestant / terapi alergi– Operasi : miringotomi u/ drainage
mastodektomi pd std koalesen dan std komplikasi. (mastoidektomi simpleks)
Management Otitis Management Otitis Media AkutMedia Akut
Initial Management : • Otitis Media Akut limited episode → First line
antibiotic• Persistent infection →Second line or broad
spectrum antibiotic
Pertimbangkan : tympanocentesis jika tidak responsive
Recurrent episodes (> 3 episodes in 6 months) →Antibiotic prophylaxis
AntimikrobaAntimikroba• First line
Amoxicillin• Second line
Amoxicillin-clavulanateTrimethoprim-sulfamethoxazoleErythromycin-sulfamethoxazole
• Broad spectrumCefixime, Azithromycin,
Clarithromycin
Penatalaksanaan Penatalaksanaan Stadium OklusiStadium Oklusi
• tujuan terapi: membuka kembali tuba eustachius. – obat tetes hidung HCl efedrin 0,5% dalam
larutan fisiologik untuk anak <12 thn – obat tetes hidung HCl efedrin 1% dalam
larutan fisiologik untuk anak yang berumur >12 thn atau dewasa
– sumber infeksi juga harus diobati dengan memberikan antibiotik.
Penatalaksanaan Penatalaksanaan Stadium Stadium PresupurasiPresupurasi• Antibiotik
– penisilin atau eritromisin, jika terdapat resistensi, dapat diberikan kombinasi dengan asam klavunalat atau sefalosporin.
– terapi awal diberikan penisilin IM agar konsentrasinya adekuat di dalam darah.
– Untuk Antibiotik diberikan minimal selama 7 hari. – Pada anak diberikan ampisilin 4x50-100 mg/KgBB,
amoksisilin 4x40 mg/KgBB/hari, atau eritromisin 4x40 mg/kgBB/hari.
• Obat tetes hidung• Analgesik.• Bila membran timpani sudah hiperemi difus,
sebaiknya dilakukan miringotomi.
Penatalaksanaan Penatalaksanaan Stadium Supurasi Stadium Supurasi
• antibiotik• pasien harus dirujuk untuk dilakukan
miringotomi bila membran timpani masih utuh.
• analgesik juga perlu diberikan agar nyeri dapat berkurang.
Penatalaksanaan Penatalaksanaan Stadium PerforasiStadium Perforasi
• obat cuci telinga H2O2 3% selama 3-5 hari
• antibiotik yang adekuat sampai 3 minggu.
Penatalaksanaan Penatalaksanaan Stadium resolusi Stadium resolusi
• biasanya akan tampak sekret mengalir keluar.• Pada keadaan ini dapat dilanjutkan antibiotik
sampai 3 minggu• namun bila masih keluar sekret diduga telah
terjadi mastoiditis.
KomplikasiSebelum adanya antibiotik, OMA dapat menimbulkan komplikasi mulai dari abses subperiosteal sampai abses otak dan meningitis. Sekarang semua jenis komplikasi tersebut biasanya didapat pada OMSK.
Pencegahan• Memperkuat daya tahan tubuh, mengatur suhu ruangan agar tidak
terlalu rendah, dan sebagainya• Pemberian ASI minimal selama 6 bulan• Untuk meningkatkan daya tahan tubuh bayi sehingga tidak mudah
terserang penyakit• Penghindaran pemberian susu di botol saat anak berbaring• Hal ini dilakukan untuk mencegah anak tersedak yang dapat
mengakibatkan masuknya susu ke telinga• Penghindaran pajanan terhadap asap rokok dan alergen lainnya• Dengan mengurangi paparan alergen seperti rokok, resiko
terserang infeksi saluran nafas lebih rendah sehingga tidak timbul OMA.
• Menjaga kebersihan telinga dengan baik
PrognosisPrognosis
OMA memiliki prognosis yang baik. Dengan pengobatan yang adekuat, penyakit ini dapat disembuhkan dengan kurun waktu singkat.