NEW - 1,2,3,4, dapus

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    1/39

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Batu Saluran Kemih (BSK) adalah penyakit dimana didapatkan masa keras seperti batu

    yang terbentuk di sepanjang saluran kemih baik saluran kemih atas (ginjal dan ureter) dan saluran

    kemih bawah (kandung kemih dan uretra), yang dapat menyebabkan nyeri, perdarahan,

     penyumbatan aliran kemih dan infeksi.Batu saluran kemih (BSK) merupakan penyakit yang

    sering di Indonesia. BSK adalah terbentuknya batu yang disebabkan oleh pengendapan substansi

    yang terdapat dalam air kemih yang jumlahnya berlebihan atau karena faktor lain yang

    mempengaruhi daya larut substansi.Batu ini bisa terbentuk di dalam ginjal (nefrolitiasis), di

    dalam ureter (ureterolitiasis) maupun di dalam kandung kemih (vesikolitiasis).

    BSK merupakan penyebab terbanyak kelainan di saluran kemih. !i rumah sakit di "merika

    Serikat kejadian BSK dilaporkan sekitar #$% pasien untuk setiap %%% pasien rumah sakit dan

    insidens dilaporkan #$& pasien untuk setiap %.%%% orang dalam setahun.

    BSK dapat menyerang penduduk di seluruh dunia dan tidak terke'ualipenduduk di

    Indonesia. !i Indonesia penyakit batu saluran kemih masih menempati porsi terbesar dari jumlah

     pasien di klinik urologi.BSK merupakan salah satu dari tiga penyakit terbanyak di bidang urologi

    disamping infeksi saluran kemih dan pembesaran prostat benigna.

    idronefrosis adalah dilatasi piala dan perifer ginjal pada satu atau kedua ginjal akibat

    adanya obstruksi pada aliran normal urin menyebabkan urin mengalir balik sehingga tekanan di

    ginjal meningkat. BSK pada ginjal (nefrolithiasis) merupakan faktor pen'etus awal terjadinya

    hidronefrosis. !imana nefrolithiasis dapat menimbulkan obstruksi aliran kemih proksimal

    terhadap kandung kemih yang dapat mengakibatkan penimbunan 'airan bertekanan dalam

     pelviks ginjal dan ureter sehingga mengakibatkan absorbsi hebat pada parenkim ginjal.&,

    idronefrosis dapat terjadi akibat adanya obstruksi pada saluran kemih maupun akibat

    suatu keadaan non$obstruksi.*bstruksi yang terjadi dapat bersifat parsial atau komplit, unilateral

    atau bilateral, dapat terjadi pada berbagai tingkat saluran kemih mulai dari uretra hingga pelvis

    renalis.al tersebut dapat disebabkan oleh lesi intrinsik maupun lesi ekstrinsik dari saluran

    kemih. Keadaan non$obstruksi penyebab hidronefrosis, misalnya refluks vesikoureter ,&,

    +anguan aliran urin dapat berlanjut menjadi infeksi saluran kemih, kerusakan ginjal dan

     bahkan gagal ginjal. *leh karena itu diperlukan pemeriksaan fisik dan penunjang yang adekuat

    untuk memperoleh diagnosis dan untuk melaksanakan terapi sesuai penyebabnya.

    BAB II

    1

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    2/39

    TINJAUAN PUSTAKA

    1 ANATOMI SALURAN KEMIH5,6,7

    -raktus urinarius atau yang sering disebut dengan saluran kemih terdiri dari dua buah

    ginjal, dua buah ureter, satu buah kandung kemih (vesika urinaria) dan satu buah uretra.

    +injal merupakan sepasang organ berbentuk seperti biji ka'ang terletak retroperitoneal

    di regio abdominalis posterior. +injal terletak dalam jaringan ikat etraperitoniale tepat di

    lateral 'olumna vertebralis. /ada posisi supinasi, ginjal terletak kira$kira setinggi vertebrae

    -& di superior dan vertebrae 0 di inferior, dengan ginjal detra terletak lebih rendah

    dibandingkan ginjal sinistra karena posisinya terhadap hepar.+injal sinistra lebih panjang

    dan lebih ramping dibandingkan ginjal detra, dan lebih dekat dengan garis tengah tubuh.

    +injal dibungkus oleh lapis jaringan yaitu kapsula renalis, 'orpus adiposum perirenale,

    fas'ia renalis dan 'orpus adiposum pararenale.1

    2asing$masing ginjal terdiri dari korteks renalis di bagian luar dan medula renalis di

     bagian dalam.Korteks renalis merupakan suatu pita berkelanjutan dari jaringan berwarna

     pu'at yang mengelilingi seluruh medula renalis.Korteks ginjal mengandung jutaan alat

     penyaring darah yang disebut nefron./erpanjangan dari korteks renalis ('olumnae renales)

     berproyeksi ke dalam aspe'tus internum ginjal, membagi medula renalis menjadi jaringan

    agregasi$agregasi terpisah berbentuk segitiga (piramid renalis).Basis piramid renalis

    mengarah ke luar menuju korteks, sedangkan apeks piramid renalis mengarah ke dalam,

    menuju sinus renalis./royeksi apikalis (papillae renales) dikelilingi oleh suatu kaliks renalis

    2

    +ambar &. *rganisasi lemak dan fas'ia yang menyelubungi ginjal.

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    3/39

    minor. /ada sinus renalis, beberapa kaliks renalis minor bergabung membentuk suatu kaliks

    renalis mayor, dan &$ kaliks renalis mayor akan bergabung membentuk pelvis renalis, yang

    merupakan suatu struktur berbentuk 'orong dan merupakan ujung superior dari ureter.

    +injal

    menerima

    sekitar &%3 dari

    cardiac

    output . Suplai darah

    ke ginjal berasal dari sepasang arteri renalis yang terletak setinggi vertebra 0&."rteri renalis

    masuk ke ginjal melalui hilum bersamaan dengan vena renalis di bagian anterior dan pelvis

    renalis di sebelah posterior.4abang pertama arteri renalis adalah a.suprarenal inferior.

    Kemudian arteri renalis akan ber'abang lagi membentuk 1 'abang segmentalis yaitu

    a.segmentalis superior, a.segmentalis anterior superior, a.segmentalis anterior inferior,

    a.segmentalis inferior dan a.segmentalis posterior. "rteri$arteri tersebut akan ber'abang

    membentuk a.interlobaris yang berjalan diantara kaliks mayor. Selanjutnya a.interlobaris

     ber'abang lagi membentuk a.arkuata yang berjalan di dalam korteks pada basis piramid

    renalis. ".arkuata akanber'abang lagi menjadi a.interlobularis yang meluas ke korteks ginjal

    untuk akhirnya menjadi arteriol aferen, kemudian kapiler peritubular menjadi arteriol eferen.

    Beberapa'abangterminalarteriinterlobularmenyebar untuk memperdarahi kapsula

    renalis./elvis renalis dan 'abang ureter superiorjugaberasaldari arterirenalis

    danmemperdarahibagian atasdari collecting system.

    3

    +ambar &.& Struktur internal ginjal.

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    4/39

    5ungsi ginjal, antara lain6

    2empertahankan keseimbangan air (&*) di dalam tubuh7

    & 2empertahankan osmolaritas 'airan tubuh,

    terutama melalui pengaturan keseimbangan 'airan7

    2empertahankan konsentrasi plasma masing$masing elektrolit individu dalam

    rentang normal7

    2empertahankan volume plasma tetap normal7

    5 2embantumenjaga keseimbanganasam$basayang tepat daritubuh7

    6 2engekskresikan produk sisa metabolisme7# 2engekskresikan senyawa$senyawa asing dari tubuh7

    8 2emproduksi eritropoetin7

    9 2emproduksi renin7

    % 2engubah vitamin ! menjadi bentuk aktif.

    :nit fungsional ginjal disebut nefron./ada setiap ginjal terdapat sekitar satu juta

    nefron.Karenafungsi utamadari ginjal adalahuntuk menghasilkan

    urin, maka nefronadalahunit terke'il yangmampu membentukurin.Setiap nefron terdiri dari

    komponen vaskular dan komponen tubular yang saling terkait baik se'ara struktural maupun

    fungsional.Bagian utama dari komponen vaskular nefron adalah glomerulus.+lomerulus

    merupakan kumpulan berkas$berkas kapiler berbentuk seperti bola yang berperan dalam

    menyaring darah untuk selanjutnya membawa hasil filtrasi (plasma bebas protein) ke

    komponen tubular.Selain glomerulus, komponen vaskular nefron juga terdiri dari arteriol

    aferen, arteriol eferen dan kapiler peritubular."rteriol aferen berfungsi untuk membawa

    darah ke glomerulus, sedangkan arteriol eferen berfungsi untuk membawa darah

    meninggalkan glomerulus. Kapiler peritubular memasok darah pada jaringan ginjal dan akan

    4

    +ambar &. ;askularisasi ginjal.

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    5/39

     bergabung untuk membentuk venula yang akhirnya mengalir ke vena renalis kemudian

    membawa darah meninggalkan ginjal.

    Komponen tubular nefron dimulai dengan kapsula bowman, sebuah struktur seperti

    dinding disekitar glomerulus yang berfungsi menampung hasil filtrasi dari glomerulus.

    Kemudian hasil filtrasi akan melewati tubulus proksimal, lalu melewati lengkung enle dan

    aparatus jukstaglomerulus menuju tubulus distal dan akhirnya masuk ke duktus pengumpul <

    duktus kolektivus. Selanjutnya hasil filtrasi akan masuk ke pelvis renalis.

    :reter merupakan saluran sepanjang &1$% 'm yang berfungsi membawa hasil

     penyaringan ginjal (filtrasi, reabsorbsi, sekresi) dari pelvis renalis menuju vesika

    urinaria.-erdapat sepasang ureter yang terletak retroperitoneal, masing$masing untuk setiap

    ginjal.

    :reter setelah keluar dari ginjal (melalui pelvis renalis) akan turun di depan m.psoas

    major, lalu menyilangi pintu atas panggul dengan a.ilia'a 'omunis. :reter berjalan se'ara

     postero$inferior di dinding lateral pelvis, lalu melengkung se'ara ventro$medial untuk 

    men'apai vesika urinaria."danya katup uretero$vesikal men'egah aliran balik urin setelah

    memasuki kandung kemih.:reter diperdarahi oleh 'abang a.renalis, aorta abdominalis,

    a.ilia'a 'omunis, a.testi'ularis

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    6/39

    ;esika urinaria diperdarahi oleh a.vesi'alis superior dan inferior.>amun pada

     perempuan, a.vesi'alis inferior digantikan oleh a.vaginalis.sedangkan persarafan pada vesika

    urinaria terdiri dari persarafan simpatis dan parasimpatis.

    :retra merupakan saluran yang berfungsi membawa urin keluar dari vesika urinariamenuju lingkungan eksternal.-erdapat beberapa perbedaan uretra pada pria dan

    wanita.:retra pada pria memiliki panjang sekitar &% 'm dan juga berfungsi sebagai organ

    seksual (berhubungan dengan kelenjar prostat). /ada pria, uretra dibagi menjadi pars pre$

     prostatika, pars prostatika, pars membranosa dan pars spongiosa. :retra pada pria memiliki

    dua otot sphin'ter yaitu m.sphin'ter internal (bersifat involunter) dan m.sphin'ter eksterna

    (bersifat volunter). /ada wanita panjang ureter sekitar ,1 'm. Setelah melewati diafragma

    urogenital, uretra akan bermuara pada orifisiumnya diantara klitoris dan vagina. :retra

    wanita hanya memiliki satu otot sphin'ter yaitu m.sphin'ter eksterna (bersifat volunter).

    6

    +ambar &. Komponen fungsional ginjal.

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    7/39

    2 FISIOLOGI SISTEM KEMIH7

    Sistem perkemihan merupakan suatu sistem dimana terjadinya proses penyaringan

    darah sehingga darah bebas dari ?at$?at yang tidak dipergunakan oleh tubuh dan menyerap

    ?at$?at yang masih dipergunakan oleh tubuh. @at$?at yang tidak dipergunakan oleh tubuh

    larut dalam air dan dikeluarkan berupa urin (air kemih).

    :rin merupakan larutan kompleks yang terdiri dari sebagian besar air (9A3) dan

    sebagian ke'il ?at terlarut (3) yang dihasilkan oleh ginjal, disimpan sementara dalam

    kandung kemih dan dibuang melalui proses mikturisi.

    /roses pembentukan urin, yaitu6

    5iltrasi (penyaringan) 6 'apsula bowman dari badan malpighi menyaring darah dalam

    glomerulus yang mengandung air, garam, gula, urea dan ?at bermolekul besar (proteindan sel darah) sehingga dihasilkna filtrat glomerulus (urin primer). !i dalam filtrat ini

    terlarut ?at seperti glukosa, asam amino dan garam$garam.

    & eabsorbsi (penyerapan kembali) 6 pada tubulus kontortus proksimal, ?at dalam urin

     primer yang masih berguna akan direabsorbsi dan menghasilkan filtrat tubulus (urin

    sekunder) dengan kadar urea yang tinggi.

    Sekresi (pengeluaran) 6 pada tubulus kontortus distal, pembuluh darah menambahkan ?at

    lain yang tidak digunakan lagi dan terjadi reabsorbsi aktif ion >a C dan 4l$ serta sekresi

    C

     dan K C

    . Selanjutnya urin disalurkan ke tubulus kolektivus dan selanjutnya menuju ke

     pelvis renalis.

    3 BATU SALURAN KEMIH

    1 Definii1

    Batu Saluran Kemih (BSK) adalah penyakit dimana didapatkan masa keras seperti

     batu yang terbentuk di sepanjang saluran kemih baik saluran kemih atas (ginjal dan

    ureter) dan saluran kemih bawah (kandung kemih dan uretra), yang dapat menyebabkan

    nyeri, perdarahan, penyumbatan aliran kemih dan infeksi.Batu ini bisa terbentuk di dalam

    ginjal (batu ginjal), di dalam ureter (batu ureter) maupun di dalam kandung kemih (batu

    kandung kemih).Batu ini terbentuk dari pengendapan garam kalsium, magnesium, asam

    urat, atau sistein.

    BSK dapat berukuran dari seke'il pasir hingga sebesar buah anggur.Batu yang

     berukuran ke'il biasanya tidak menimbulkan gejala dan biasanya dapat keluar bersamadengan urine ketika berkemih.Batu yang berada di saluran kemih atas (ginjal dan ureter)

    7

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    8/39

    menimbulkan kolik dan jika batu berada di saluran kemih bagian bawah (kandung kemih

    dan uretra) dapat menghambat buang air ke'il.Batu yang menyumbat ureter, pelvis renalis

    maupun tubulus renalis dapat menyebabkan nyeri punggung atau kolik renalis (nyeri

    kolik yang hebat di daerah antara tulang rusuk dan tulang pinggang yang menjalar ke

     perut juga daerah kemaluan dan paha sebelah dalam). al ini disebabkan karena adanya

    respon ureter terhadap batu tersebut, dimana ureter akan berkontraksi yang dapat

    menimbulkan rasa nyeri kram yang hebat.

    2 E!i"#"$i1

    -erbentuknya batu saluran kemih diduga ada hubungannya dengan gangguan aliran

    urin, gangguan metabolik, infeksi saluran kemih, dehidrasi, dan keadaan$keadaan lain

    yang masih belum terungkap (idiopatik).Se'ara epidemiologis, terdapat beberapa faktor yang mempermudah terjadinya batu

    saluran kemih pada seseorang.5aktor$faktor itu adalah faktor intrinsik yaitu keadaan yang

     berasal dari tubuh seseorang dan faktor ekstrinsik yaitu pengaruh yang berasal dari

    lingkungan di sekitarnya.

    5aktor intrinsik itu antara lain 6

    • erediter (keturunan) 6 /enyakit ini diduga diturunkan dari orangtuanya.

    • :mur 6 /enyakit ini paling sering didapatkan pada usia %$1% tahun.

    • Denis kelamin 6 Dumlah pasien laki$laki tiga kali lebih banyak dibandingkan dengan

     pasien perempuan.

    Beberapa faktor ekstrinsik diantaranya6

    • +eografi 6 /ada beberapa daerah menunjukkan angka kejadian batu saluran kemih

    yang lebih tinggi daripada daerah lain sehingga dikenal sebagai daerah stone

     belt (sabuk batu).

    • Iklim dan temperatur tinggi.

    • "supan air 6 Kurangnya asupan air dan tingginya kadar mineral kalsium pada air 

    yang dikonsumsi, dapat meningkatkan insiden batu saluran kemih.• 5aktor !iet 6 !iet tinggi purin, oksalat, dan kalsium mempermudah terjadinya

     penyakit batu saluran kemih.

    • /ekerjaan 6 /enyakit ini sering dijumpai pada orang yang pekerjaannya hanya duduk 

    atau kurang aktifitas

    • Kebiasaan menahan buang air ke'il.

    3 Jeni B%!& S%#&'%n (e)i*1

    Batu Kalsium

    Kalsium adalah jenis batu yang paling banyak menyebabkan BSK yaitu sekitar #%3$8%3 dari seluruh kasus BSK. Batu ini kadang$kadang di jumpai dalam bentuk 

    8

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    9/39

    murni atau juga bisa dalam bentuk 'ampuran, misalnya dengan batu kalsium oksalat,

     batu kalsium fosfat atau 'ampuran dari kedua unsur tersebut. -erbentuknya batu

    tersebut diperkirakan terkait dengan kadar kalsium yang tinggi di dalam urine atau

    darah dan akibat dari dehidrasi. Batu kalsium terdiri dari dua tipe yang berbeda,

    yaitu6

    • Whewellite (monohidrat) yaitu , batu berbentuk padat, warna 'okat< hitam

    dengan konsentrasi asam oksalat yang tinggi pada air kemih.

    • Kombinasi kalsium dan magnesium menjadi weddllite (dehidrat) yaitu batu

     berwarna kuning, mudah han'ur daripada whewellite.

    & Batu "sam :rat

    0ebih kurang 1$%3 penderita BSK dengan komposisi asam urat./asien

     biasanya berusia E A% tahun.Batu asam urat dibentuk hanya oleh asam

    urat.Kegemukan, peminum alkohol, dan diet tinggi protein mempunyai peluang lebih

     besar menderita penyakit BSK, karena keadaan tersebut dapat meningkatkan ekskresi

    asam urat sehingga p air kemih menjadi rendah.

    Sumber asam urat berasal dari diet yang mengandung purin dan metabolism

    endogen di dalam tubuh.!egradasi purin di dalam tubuh melalui asam inosinat

    dirubah menjadi hipoantin.!engan bantuan en?im anthin oksidase, hipoanthin

    dirubah menjadi anthin yang akhirnya dirubah menjadi asam urat. "sam urat tidak 

    larut dalam urine sehingga pada keadaan tertentu mudah sekali membentuk kristal

    asam urat, dan selanjutnya membentuk batu asam urat. 5aktor yang menyebabkan

    terbentuknya batu asam urat adalah 6 () urine yang terlalu asam (p urine FA), (&)

    volume urine yang jumlahnya sedikit (F& liter

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    10/39

    Batu struvit lebih sering terjadi pada wanita daripada laki$laki.Infeksi saluran kemih

    terjadi karena tingginya konsentrasi ammonium dan p air kemih E#./ada batu

    struvit volume air kemih yang banyak sangat penting untuk membilas bakteri dan

    menurunkan supersaturasi dari fosfat.

    Batu Sistin.Batu Sistin terjadi pada saat kehamilan, disebabkan karena gangguan

    ginjal.2erupakan batu yang paling jarang dijumpai dengan frekuensi kejadian $

    &3.eabsorbsi asam amino, sistin, arginin, lysin dan ornithine berkurang,

     pembentukan batu terjadi saat bayi.!isebabkan faktor keturunan dan p urine yang

    asam.Selain karena urine yang sangat jenuh, pembentukan batu dapat juga terjadi

     pada individu yang memiliki riwayat batu sebelumnya atau pada individu yang statis

    karena imobilitas.2emerlukan pengobatan seumur hidup, diet mungkin

    menyebabkan pembentukan batu, pengen'eran air kemih yang rendah dan asupan

     protein hewani yang tinggi menaikkan ekskresi sistin dalam air kemih.

    + P%!"fii"#"$i 1,+

    Se'ara teoritis batu dapat terbentuk di seluruh saluran kemih terutama pada tempat$

    tempat yang sering mengalami hambatan aliran urine (statis urine), yaitu pada sistem

    kalises ginjal atau buli$buli."danya kelainan bawaan pada pelvikalises (stenosis

    urethra$ pelvis), divertikel, obstruksi infravesika kronis seperti pada hyperplasia prostat

     benigna, striktura, dan buli$buli neurogenik merupakan keadaan$keadaan yang

    memudahkan terjadinya pembentukan batu.

    2ekanisme pembentukan batu dapat dibagi menjadi tahap yang

     berkesinambungan, yaitu6 (a) kejenuhan urin, (b) adanya kondisi yang memungkinkan

    terjadinya nukleasi, dan (') adanya inhibitor. !alam pembentukan batu, urin yang jenuh

    merupakan suatu prasyarat absolut untuk pengendapan kristal. Semakin besar konsentrasi

    dari ion$ion, semakin mudah ion$ion tersebut mengendap. Konsentrasi ion yang rendah

    menimbulkan keadaan undersaturation dan peningkatan kelarutan. Seiring dengan

     peningkatan konsentrasi ion, suatu saat ion$ion tersebut akan men'apai satu titik yang

    disebut solubility produ't (Ksp). Konsentrasi di atas titik ini disebut keadaan metastable

    dan berpotensi untuk memulai pembentukan endapan. Ketika konsentrasi larutan menjadi

    10

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    11/39

    semakin tinggi, ion$ion akan men'apai formation produ't (Kfp). -ingkat kejenuhan di

    atas Kfp ini disebut keadaan unstable, dan dapat terjadi pembentukan endapan se'ara

    spontan. Gndapan ini tersusun atas kristal$kristal yang terdiri dari bahan$bahan organik 

    dan non$organik yang terlarut dalam urin. Kristal$kristal tersebut berada dalam keadaan

    metastable (tetap larut) dalam urin jika tidak ada keadaan tertentu yang menyebabkan

    terjadinya presipitasi kristal. Kristal$kristal ini saling mengadakan presipitasi membentuk 

    inti batu (nukleasi) yang kemudian akan menjadi agregasi, dan menarik bahan$bahan lain

    sehingga menjadi kristal yang lebih besar. "gregat kristal menempel pada epitel saluran

    kemih (membentuk retensi kristal), dan bersama bahan lain diendapkan pada agregat itu

    sehingga memebentuk batu yang 'ukup besar untuk menyumbat saluran kemih.

     Batu ginjal terbentuk pada tubuli ginjal kemudian berada di kaliks, infundibulum,

     pelvis ginjal, dan bahkan bisa mengisi pelvis serta seluruh kaliks ginjal. Batu yang

    mengisi pielum dan lebih dari dua kaliks ginjal memeberikan gambaran menyerupai

    tanduk rusa sehingga disebut batu staghorn.

    Batu yang terbentuk dan menetap di ginjal (nefrolithiasis) jarang menimbulkan

    gejala, kalaupun ada batu pada kaliks ginjal memberikan rasa nyeri ringan sampai berat

    karena distensi dari kapsul ginjal. Begitu juga baru pada pelvis renalis, dapat

     bermanifestasi tanpa gejala sampai dengan gejala berat . Batu yang ukurannya ke'il (F1

    mm) pada umumnya dapat keluar spontan dan tidak menimbulkan nyeri.>yeri baru

    timbul ketika ukuran batu ginjal yang lebih besar dari 1 mm memasuki ureter 

    (uretherolithiasis) dan menimbulkan obstruksi kronik berupa hidroureteryeri ini

    mungkin bisa merupakan nyeri kolik ataupun bukan kolik.>yeri kolik terjadi karena

    aktivitas peristaltik otot polos sistem kalises ataupun ureter meningkat dalam usaha untuk 

    mengeluarkan batu dari saluran kemih./eningkatan peristaltik itu menyebabkan tekanan

    intraluminalnya meningkat sehingga terjadi peregangan dari terminal saraf yang

    memberikan sensasi nyeri. >yeri ini disebabkan oleh karena adanya batu yang

    menyumbat saluran kemih, biasanya pada pertemuan pelvis ren dengan ureter 

    (ureteropelvi' jun'tion), dan ureter.>yeri bersifat tajam dan episodik di daerah pinggang

    (flank) yang sering menjalar ke perut, atau lipat paha, bahkan pada batu ureter distal

    sering ke kemaluan.2ual dan muntah sering menyertai keadaan ini. >yeri non kolik 

    terjadi akibat peregangan kapsul ginjal karena terjadi hidronefrosis atau infeksi pada

    ginjal./ada pemeriksaan fisik mungkin didapatkan nyeri ketok pada daerah kosto$

    11

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    12/39

    vertebra, teraba ginjal pada sisi sakit akibat hidronefrosis, terlihat tanda$tanda gagal

    ginjal, retensi urine, dan jika disertai infeksi didapatkan demam$menggigil.

    5 M%nife!%i K#ini(  1

    2anisfestasi klinik adanya batu dalam saluran kemih bergantung pada adanya

    obstruksi, infeksi, dan edema. Ketika batu menghambat aliran urine, terjadi obstruksi

    yang dapat mengakibatkan terjadinya peningkatan tekanan hidrostatik dan distensi piala

    ginjal serta ureter proksimal. Infeksi biasanya disertai gejala demam, menggigil, dan

    dysuria. >amun, beberapa batu jika ada gejala tetapi hanya sedikit dan se'ara perlahan

    akan merusak unit fungsional (nefron) ginjal, dan gejala lainnya adalah nyeri yang luar 

     biasa ( kolik).

    +ejala klinis yang dapat dirasakan yaitu 6

    • asa >yeri

    0okasi nyeri tergantung dari letak batu.asa nyeri yang berulang (kolik) tergantung

    dari lokasi batu.Bila nyeri mendadak menjadi akut, disertai nyeri tekan diseluruh

    area kostovertebratal, tidak jarang disertai mual dan muntah, maka pasien tersebut

    sedang mengalami kolik ginjal.Batu yang berada di ureter dapat menyebabkan nyeri

    yang luar biasa, akut, dan kolik yang menyebar ke paha dan genitalia./asien sering

    ingin merasa berkemih, namun hanya sedikit urine yang keluar, dan biasanya air 

    kemih disertai dengan darah, maka pasien tersebut mengalami kolik ureter.

    • !emam

    !emam terjadi karena adanya kuman yang beredar di dalam darah sehingga

    menyebabkan suhu badan meningkat melebihi batas normal.+ejala ini disertai

     jantung berdebar, tekanan darah rendah, dan pelebaran pembuluh darah di kulit.

    Infeksi

    BSK jenis apapun seringkali berhubungan dengan infeksi sekunder akibat obstruksi

    dan statis di proksimal dari sumbatan. Infeksi yang terjadi di saluran kemih karena

    kuman  Proteus spp, Klebsiella, Serratia, Enterobakter, Pseudomonas, dan

    Staphiloccocus.

    • ematuria dan kristaluria

    -erdapatnya sel darah merah bersama dengan air kemih (hematuria) dan air kemih

    yang berpasir (kristaluria) dapat membantu diagnosis adanya penyakit BSK.

    • 2ual dan muntah

    12

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    13/39

    *bstruksi saluran kemih bagian atas (ginjal dan ureter) seringkali menyebabkan

    mual dan muntah.

    6 Pene$%(%n Di%$n"i1,,-,1.

     

    An%)nei

    "namnesa harus dilakukan se'ara menyeluruh. Keluhan nyeri harus dikejar 

    mengenai onset kejadian, karakteristik nyeri, penyebaran nyeri, aktivitas yang dapat

    membuat bertambahnya nyeri ataupun berkurangnya nyeri. Keluhan yang

    disampaikan pasien tergantung pada posisi, letak, ukuran batu.Keluhan paling

    sering adalah nyeri pinggang. >yeri bisa kolik atau bukan kolik.riwayat muntah,

    gross hematuria, dan riwayat nyeri yang sama sebelumnya. /enderita dengan

    riwayat batu sebelumnya sering mempunyai tipe nyeri yang sama.

     

    Pe)e'i(%%n Fii( 

    o /enderita dengan keluhan nyeri kolik hebat, pada didapatkan nyeri ketok pada

    daerah kostovertebra (4;"), dapat disertai takikardi, berkeringat, dan nausea.

    o -eraba ginjal pada sisi sakit akibat hidronefrosis.

    o -erlihat tanda gagal ginjal dan retensi urin, jika disertai infeksi didapatkan

    demam dan menggigil

     

    Pe)e'i(%%n Pen&n/%n$

    o L%0"'%!"'i&)

    :rine analisis, volume urine, berat jenis urine, protein, reduksi, dan

    sediment. Bertujuan menunjukkan adanya leukosituria, hematuria, dan

    dijumpai kristal$kristal pembentuk batu.

    :rine kultur meliputi6 mikroorganisme adanya pertumbuhan kuman

     peme'ah urea, sensitivity test.

    /emeriksaan darah lengkap, leu'o, diff, 0G!,

    /emeriksaan kadar serum elektrolit, ureum, kreatinin, penting untuk 

    menilai fungsi ginjal, untuk mempersiapkan pasien menjalani pemeriksaan

    foto I;: dan asam urat, /arathyroid ormone (/-), dan fosfat sebagai

    faktor penyebab timbulnya batu saluran kemih (antara lain6 kalsium,

    oksalat, fosfat, maupun asam urat di dalam darah atau di dalam urin) serta

    untuk menilai risiko pembentukan batu berulang.

    o R%i"#"$i

    USG A0")en

    :ltrasonografi (:S+) ginjal adalah tes non$invasif menggunakan

    transduser yang memproduksi gelombang suara yang memantul dari ginjal

    dan mentransmisikan gambar organ pada layar video. -es ini digunakan

    13

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    14/39

    untuk menentukan ukuran dan bentuk ginjal, dan untuk mendeteksi massa,

     batu ginjal, kista, atau obstruksi dan kelainan lainnya. /emeriksaan :S+

    ginjal dilakukan juga untuk melihat renal masses, untuk membedakan

    apakah 'ysti' atau solid mass dan ukuran dari mass tersebut. /emeriksaan

    ini dapat mengetahui bentuk, ukuran, gerakan ginjal dan hubungan ginjal

    dengan jaringan sekitarnya seperti adrenal gland.

    F"!" P"#" A0")en

    5oto polos abdomen ini bertujuan untuk melihat kemungkinan

    adanya batu radio$opak di saluran kemih. Batu jenis kalsium oksalat dan

    kalsium fosfat bersifat radio$opak dan paling sering dijumpai di antara

     batu jenis lain. Batu 2agnesium "mmoniak /hospat (2"/) memberikan

    gambaran semi$opak.Sedangkan batu asam urat, batu matriks dan indinivar 

     bersifat radio$lusen.

      BNOIP

    /emeriksaan ini bertujuan menilai keadaan antomi dan fungsi

    ginjal, selain itu I;/ juga dapat mendeteksi adanya batu semi$opak 

    ataupun batu non$opak yang tidak dapat terlihat oleh foto polos

    abdomen./ada yang radiopak pemeriksaan dengan foto polos sudah 'ukup

    untuk menduga adanya batu ginjal bila diambil foto dua arah. /ada

    keadaan tertentu terkadang batu terletak di depan bayangan tulang,

    sehingga dapat luput dari penglihatan. *leh karena itu foto polos sering

     perlu ditambah foto pielografi intravena (/I;

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    15/39

    ' Dam &.%% HIB minum obat pen'ahar atau kreatininnya (F&). Karena kontras itu

     bersifat nefrotoksik dan dikeluarkan lewat ginjal, jadi apabila ginjal

    rusak atau tidak berfungsi, akan sangat berbahaya bagi pasien.

    Indikasi dilakukannya pemeriksaan I;/ yakni untuk melihat anatomi

    dan fungsi dari traktus urinarius yang terdiri dari ginjal, ureter, dan bladder,

    yang meliputi6

    Kelainan kongenital

    adang atau infeksi

    2assa atau tumor 

    -rauma

    /ada pielografi normal akan diperoleh gambaran bentuk ginjal

    seperti ka'ang. Kutub ( pool ) atas ginjal kiri setinggi -h.I, bagian

     bawah, batas bawah setinggi korpus vertebra 0III. +injal kanan letaknya

    kira$kira & 'm lebih rendah daripada yang kiri. /ada pernafasan, kedua

    ginjal bergerak dan pergerakan ini dapat dilihat dengan fluoroskopi. "rah

    15

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    16/39

    sumbu ke bawah dan lateral sejajar dengan muskuli psoas kanan dan kiri.

    !engan adanya lemak perirenal, ginjal mendapat lebih jelas terlihat. al

    ini terutama dapat dilihat pada orang gemuk. /elvis renalis kemudian

    dilanjutkan dengan kalik mayor, biasanyadari kalik mayor dilanjutkan

    dengan kalik minor. Dumlahnya bervariasi antara A$. Kedua ureter 

     berjalan lurus dari pelvis renis ke daerah pertengahan sakrum dan berputar 

    ke belakang lateral dalam suatu arkus, turunke bawah dan masuk ke dalam

    dan depan untuk memasuki trigonum buli$ buli.

    2enit ke 1.

    *rgan yang dinilai yaitu meliputi nefrogram dan sistem pyelo'ali'es

    (/4S). >efrogram yaitu bayangan dari ginjal kanan dan kiri yang terisi

    kontras. Harnanya semiopaJue, jadi putihnya sedang$sedang saja.

    /ada menit ke$1, 'ontoh penyakit yang bisa diketahui yaitu penyakit$

     penyakit yang ada di ren, misalnya pyelonefritis, nefrolitiasis,

    hidronefrosis, massa

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    17/39

    2enit ke 1.

    .

    /enilaian ureter6

    ) Dumlah ureter.

    -erkadang, ureter bisa hanya nampak saja, itu mungkin disebabkan

    kontraksi ureter saat pengambilan foto, jadi tidak nampak ketika difoto.

    &) /osisi ureter 

    ) Kaliber ureter.

    2aksudnya diameternya, normal F %.1 'm

    ) "da tidaknya batu, baik lusen maupun opaJue.

      Kemudian nyatakan bentuk, jumlah, ukuran, dan letak batu.

    4ontoh penyakit pada menit ke 1 diantaranya6 hidroureter,

    ureterolithiasis, ureteritis.

    17

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    18/39

    2enit ke 1 6 2enilai buli$buli

    "pakah dinding buli reguler adakah additional shadow (divertikel)

    ataupun filling defe't (masa tumor), indentasi prostat, dan ekstravasasi

    kontras.

    gambaran dinding yang menebal ireguler di'urigai adanya sistitis kronis.

    4ontoh penyakit pada menit ke 1 yaitu 'ystitis, pembesaran prostat,

    massa vesikolithiasis

    18

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    19/39

    /*S- 2IKSI.

    Kita harus menilai apakah setelah pasien berkemih kontras di buli

    minimal Seandainya terdapat sisa yang banyak kita dapat mengasumsikan

    apakah terdapat sumbatan di distal buli ataupun otot kandung ken'ing yang

    lemah.>ormalnya yaitu sisa

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    20/39

    "nalgesia dapat diberikan untuk meredakan nyeri dan mengusahakan agar batu

    dapat keluar sendiri se'ara spontan.*pioid seperti injeksi morfin sulfat yaitu petidin

    hidroklorida atau obat anti inflamasi nonsteroid seperti ketorola' dan naproen dapat

    diberikan tergantung pada intensitas nyeri./ropantelin dapat digunakan untuk 

    mengatasi spasme ureter./emberian antibiotik apabila terdapat infeksi saluran kemih

    atau pada pengangkatan batu untuk men'egah infeksi sekunder. Setelah batu

    dikeluarkan, BSK dapat dianalisis untuk mengetahui komposisi dan obat tertentu

    dapat diresepkan untuk men'egah atau menghambat pembentukan batu berikutnya

    2 In!e'eni Be%*

    GSH0 (Gtra'orporal Sho'k Have 0ithotrypsi)

    -eknik ini menggunakan getaran yang dapat meme'ah batu ginjal menjadi

    fragmen$fragmen ke'il sehingga mudah keluar melalui saluran kemih tanpamelalui tindakan invasif dan tanpa pembiusan.

    />0 (/er'utaneus 0itholapay)

    :saha mengeluarkan batu dengan memasukkan alat endoskopi ke sistem kalises

    melalui insisi kulit.Batu kemudian dikelaurkan dengan meme'ah terlebih dahulu

    menjadi fragmen$fragmen ke'il.

    Bedah laparoskopi

    /embedahan laparoskopi untuk mengambil batu saluran kenih saat ini sedang berkembang.'ara ini banyak dipaki untuk mengambil batu ureter.

    Bedah terbuka

    !i klinik$klinik yang belum memiliki fasilitas endourologi, laparaskopi, maupun

    GSH0, pengambilan batu dilakukan dengan bedah terbuka, antara lain6

     pielolitotomi dan nefrolitotomi untuk mengambil batu di ginjal dan ureter 

    K")#i(%i1

    Batu ginjal yang hanya menimbulkan keluhan nyeri kolik renal mungkin tidak 

    mengalami masalah setelah nyeri berhasil diatasi."pabila batu tersebut menyebabkan

    sumbatan atau infeksi.Sumbatan ini dapat menetap dan batu berisiko menyebabkan gagal

    ginjal.

    - P'"$n"i1

    /rognosis tergantung pada besar batu, letak batu, adanya infeksi, dan adanya

    obstruksi

    + HIDRONEFROSIS

    1 Definii-

    20

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    21/39

    idronefrosisdidefinisikan sebagaidistensidarikaliksginjaldanpelvis renalis sebagai

    akibat dariobstruksialiranurindi bagian distalpelvis renalis.idronefrosis dapat pula

    disertai hidroureter.idroureterdidefinisikansebagaipelebaranureter.

    idronefrosisatauhidroureterdapat bersifat fisiologisataupatologis, akut atau kronis,

    unilateral ataubilateral.al ini dapatdisebabkan olehobstruksisaluran kemih, tetapi

     jugadapat terjadi tanpa adanya obstruksi.

    2 Eie)i"#"$i-

    !iantara usia &% = A% tahun, hidronefrosis lebih sering pada wanita yang

    dihubungkan dengan kehamilan dan kondisi ginekologik. /ada usia lebih dari A% tahun,

     pria lebih sering mengalami hidronefrosis. /enyakit pada prostat bertanggung jawab

    terhadap distribusi gender tersebut.

    3 E!i"#"$i+,-

    /enyebab terjadinya hidronefrosis dapat dibedakan menjadi dua yaitu obstruksi dan

    non$obstruksi.Keadaan obstruksi penyebab hidronefrosis, yaitu kelainan kongenital

    (stenosis, striktur) batu saluran kemih, pembesaran prostat, tumor, inflamasi, bekuan

    darah, prolaps uteri dan sistokel. Sedangkan keadaan non$obstruksi yang dapat

    menyebabkan hidronefrosis, antara lain sindrom kongenital ( Eagle-arrett syndrome,

     eckwith-Wiedemann syndrome, Schin!el-"iedion syndrome), kelainan kongenital non$

    sindrom (megacalycosis, megaureter, vesicoureteral reflu#), poliuria, pielonefrirtis, dan

    kehamilan.

    21

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    22/39

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    23/39

    /ada hidronefrosis derajat berat, ginjal dapat teraba membesar.idronefrosis

     bilateral dapat menyebabkan terjadinya edema pada ekstremitas bawah.>yeri ketok 

    kostovertebral dapat terjadi.Kandung kemih dapat mengalami distensi yang

    menunjukkan bahwa terjadi obstruksi pada saluran kemih bagian bawah.

      Pe)e'i(%%n #%0"'%!"'i&)

    o :rinalisis digunakan untuk menilai tanda$tanda infeksi. /iuria juga dapat

    menunjukkan adanya infeksi. ematuria mikroskopik bisa menunjukkan adanya

     batu atau tumor.

    o Dumlah sel darah lengkap dapat mengungkapkan adanya leukositosis, yang

    mungkin menunjukkan infeksi akut.

    o /emeriksaan kimia darah dapat mengungkapkan peningkatan B:> ( lood $rea

     %itrogen) dan kadar kreatinin, yang mungkin merupakan hasil dari hidronefrosis

     bilateral dan hidroureter. Selain itu, hiperkalemia dapat menjadi kondisi yang

    mengan'am jiwa.

     

    Pe)e'i(%%n '%i"#"$i

    o   Ultrasonography 8USG9

    :S+ merupakan pemeriksaan  screening   yang sangat baik untuk 

    obstruksi subakut atau kronik karena hidronefrosis dapat dengan mudah terlihat.

    -emuan umum berupa6

    - Kumpulan ruang anechoic berisi 'airan di dalam kompleks sinus, saling

     berhubungan

    - /embesaran ginjal

    - idronefrosis ringan (mild )6 pelebaran ringan pada kaliks (calyceal 

     splaying ), echo sinus normal, ketebalan parenkim normal.

    - idronefrosis sedang (moderate)6 ballooning  pada kaliks mayor dan kaliks

    minor, echo sinus berkurang, parenkim normal atau menipis.

    - idronefrosis berat ( severe)6 dilatasi masif pada pelvis renalis dan kaliks,

     penipisan korteks, hilangnya ekogenisitas sinus renal.

    !erajat hidronefrosis menurut :S+ abdomen6

    - +rade % 6 kompleks sinus renalis homogen tanpa pemisahan <

     pelebaran.

    - +rade 6 pemisahan e'ho sinus sentral berbentuk ovoid, kontinuitas

    ekogenik pada sinus perifer baik.

    - +rade & 6 pemisahan e'ho sinus sentral berbentuk bulat, dilatasi kaliks

    yang berhubungan dengan pelvis renalis, kontinuitas ekogenik pada sinus

     perifer baik.

    - +rade 6 kaliks dan pelvis renalis berupa suatu ?ona bebas eko,

    diskontinuitas ekogenik pada sinus perifer.

    23

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    24/39

    o   Intravenous Pyelogram 8IP9

    !erajat idronefrosis menurut I;/6

    o idronefrosis derajat

    !ilatasi pelvis renalis tanpa dilatasi kaliks. Kaliks berbentuk cupping.

    o idronefrosis derajat &!ilatasi pelvis renalis dan kaliks mayor. Kaliks berbentuk flattening < datar.

    o idronefrosis derajat

    !ilatasi pelvis renalis, kaliks mayor dan kaliks minor. -anpa adanya

     penipisan korteks. Kaliks berbentuk clubbing < menonjol.

    o idronefrosis derajat

    !ilatasi pelvis renalis, kaliks mayor, dan kaliks minor, serta adanya

     penipisan korteks. Kaliks berbentuk ballooning < menggembung.

    o 4T S4AN

    4- s'an memiliki peran yang penting dalam evaluasi hidronefrosis dan

    hidroureter. /roses retroperitoneal yang menyebabkan obstruksi ekstrinsik dari ureter 

    dan buli dapat dievaluasi paling baik dengan 4- s'an.

    4- s'an dengan kontras juga berguna untuk mengevaluasi hidronefrosis pada

     pasien dengan fungsi ginjal baik.ekonstruksi dimensi dari fase ekskresi kontras

    (4- urografi) dapat dilakukan untuk mengevaluasi anatomi dan penyebab intrinsik 

    hidronefrosis dan hidroureter.

    7 Pen%!%#%(%n%%n-

    -ujuan penatalaksanaan padahidronefrosisdanhidroureteradalah untuk mengontrol

    nyeridan men'egah infeksi. Sebagian besar kondisi tersebutmembutuhkanbaikperawatan

    24

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    25/39

     bedahinvasif minimalatauterbuka./engobatanspesifikpasien

    denganhidronefrosisdanhidrouretertergantungpadaetiologinya.

    K")#i(%i-

    Infeksi saluran kemih, kerusakan ginjal dan bahkan gagal ginjal.

    25

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    26/39

    BAB III

    LAPORAN KASUS

    I: Ien!i!% %ien

     >ama 6 -n. 2S

    Denis kelamin 6 0aki$laki

    :sia 6 1 tahun

    "lamat 6 Sambiroto

    /ekerjaan 6 Karyawan

    /endidikan 6S

    Status perkawinan 6 2enikah

    Suku bangsa 6 Dawa

    "gama 6 Islam-anggal masuk 6 9 September &%1

     >o. 42 6 %9

    II: An%)ne% ("utoanamnesa9 September &%1 pukul %9.%% HIB)

    Keluhan utama6>yeri pinggang kanan.

    iwayat penyakit sekarang 6

    /asien datang dalam kondisi sadar, mengeluhnyeri pada pinggang kanan sejak hari

    lima hari S2S.>yeri dirasakan hilang timbul. >yeri dirasakan makin berat terutama

    saat beraktifitas dan berkurang saat istirahat. /asien mengaku aliran urine pada saat

     berkemih lan'ar, tidak terhambat ditengah$tengah, tidak ada nyeri saat berkemih, tidak 

    ada urine menetes saat berkemih, tidak pernah mengeluarkan batu ke'il ataupun pasir 

    saat B"K, warna urine juga kekuningan./asien tidak ada mengalami keringat dingin

    ataupun menggigil saat nyeri timbul, tidak ada mual muntah, pola B"B lan'ar 

    konsistensi lunak./asien mengaku pernah mengalami keluhan serupa & bulan yang lalu

    namun nyeri yang dirasakan lebih hebat seperti ditusuk$tusuk dan menjalar ke testis

    kanan. /asien mengaku berobat ke dokter dan keluhan berkurang.

    iwayat penyakit dahulu 6

    iwayat nyeri saat B"K disangkal. iwayat keluar batu saat B"K disangkal.

    iwayat B"K berdarah disangkal. iwayat ken'ing berpasir atau keluar batu saat B"K 

    disangkal. iwayat penyakit darah tinggi disangkal. iwayat penyakit gula disangkal.

    iwayat penyakit ginjal disangkal.

    26

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    27/39

    iwayat penyakit keluarga 6

    Keluarga tidak ada yang mengalami keluhan serupa.

    iwayat kebiasaan 6

    /asien mengaku tidak merokok, tidak minum alkohol, dan tidak memilki

    kebiasaan minum jamu./asien memiliki kebiasaan minum$minuman bersoda dan jarang

    meminum air putih serta tidak diimbangi dengan kegiatan olah raga rutin.

    III: Pe)e'i(%%n fii( 

    • Keadaan umum 6 Baik, kooperatif 

    • Kesadaran 6 4ompos mentis

    • BB 6 A1 kg

    • -B 6 A# 'm

    • -anda$tanda vital 6

    -ekanan darah 6 %adi 68&

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    28/39

    -rakea di tengah 7 Kelenjar tiroid tidak teraba membesar 7 K+B

    submandibula dan servikal detra et sinistra tidak teraba membesar.

    • -horaks

    o  /aru

    Inspeksi 6

    Bentuk normal, simetris saat istirahat dan bernafas, tidak tampak 

    retraksi dinding dada.Sifat pernafasan abdominotorakal.

    /alpasi 6

    Stem fremitus kanan = kiri, depan = belakang sama kuat.

    /erkusi 6

    -erdengar sonor pada kedua lapang paru.

    "uskultasi 6

    Suara pernafas vesikuler, onkhi $

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    29/39

    29

    Pe)e'i(%%n H%i# S%!&%n

    :reum &, mg

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    30/39

    :rin utin

    2akroskopis

    Harna Kuning

    Kekeruhan "gak Keruh

     p 1,%

    Damur >egatif  

      /rotein >egatif  

      eduksi >egatif  

    2ikroskopis

      0ekosit $

      Gritrosit %$&%

      Silinder $

      Gpithel $1

      Kristal >egatif  

      "morf >egatif  

      Bakteri >egatif  

      -ri'homonas >egatif  

      0ain$lain >egatif  

    30

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    31/39

    I;. &. /emeriksaan radiologi

    • USG %0")en (dilakukan pada tanggal &1 Duli &%1)

    31

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    32/39

    asil :S+ abdomen6

    G/" 6 :kuran dan bentuk normal, parenkim homogen. Gkogenitas normal, tepi

    rata, sudut tajam tampak nodul, ;./orta dan ;.epatika tak melebar. !uktus

     biliaris intra$ekstrahepatal tak melebar 

    ;GSIK" 5G0G" 6 -ak membesar, dinding tak menebal, tak tampak batu

    0IG> 6 :kuran normal, ;.0ienalis tak melebar, tak tampak nodul

    /">4G"S 6 :kuran normal,parenkim homogen,duktus pan'rati' tak melebar 

    32

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    33/39

    +I>D"0 K">">$KII 6 :kuran normal, struktur parenkim homogen, /4S dan

    ureter proksimal d melebar, ekogenisitas normal, batas kortikomedular jelas, tak 

    tampak batu

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    34/39

     

    In!'%en% Pie#"$'%fi 8IP9

    34

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    35/39

    asil I;/6

    BNO;

    -ak tampak batu opaJue.

    Ren De(!'%;0etak, bentuk, kontur ginjal normal, kontras tampak pada menit ke 1, 'alik minor 

    'upping dan 'alik mayor tak melebar, pelvis renalis melebar ringan.

    U'e!e';Sedikit melebar sampai

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    36/39

    /elviektasis disertai pelebaran ringan dan bendungan pada setinggi

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    37/39

    : Re&)e

    -elah diperiksa seorang laki$laki usia1 tahun datang dengan keluhan nyeri

     pinggang kanansejak 1 hari S2S.>yeri dirasakan hilang timbul. >yeri dirasakan

    makin berat terutama saat beraktifitas dan berkurang saat istirahat. /asien mengaku

     pernah mengalami keluhan serupa & bulan yang lalu namun nyeri yang dirasakan lebih

    hebat seperti ditusuk$tusuk dan menjalar ke testis kanan. /asien mengaku berobat ke

    dokter dan keluhan berkurang. /asien jarang minum air putih, hanya minum air putih

    dua botol aJua berukuran sedang per hari.

    /ada pemeriksaan fisik abdomen didapatkan nyeri ketok kostovertebra.

    /ada pemeriksaan laboratorium, kadar'reatinin meningkat. /ada pemeriksaan

    urinalisis, urin tampak agak keruh serta didapatkan darah (eritrosit). /ada pemeriksaan

    :S+ abdomen, menunjukkan gambaran hidronefrosis dan hidroureter detra. /ada

     pemeriksaanI;/ tampak gambaran pelvis renalis ginjal kanan melebar ringan dan ureter 

    kanan sedikit melebar, dengan kesan pelviektasis disertai pelebaran ureter

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    38/39

    BAB I

    KESIMPULAN

    Batu saluran kemih (BSK) merupakan penyakit yang sering di Indonesia. BSK adalahterbentuknya batu yang disebabkan oleh pengendapan substansi yang terdapat dalam air kemih

    yang jumlahnya berlebihan atau karena faktor lain yang mempengaruhi daya larut substansi.Batu

    ini bisa terbentuk di dalam ginjal (nefrolitiasis), di dalam ureter (ureterolitiasis) maupun di dalam

    kandung kemih (vesikolitiasis).

    idronefrosis adalah suatu keadaan pelebaran kaliks dan pelvis ranalis yang dapat

    disebabkan baik oleh suatu keadaan obstruksi maupun non$obstruksi./enyebab terseringnya

    adalah batu pada saluran kemih.

    /ada anamnesis dapat ditemukan gejala klinik berupa nyeri pinggang.Dika terjadi infeksi

    maka disuria, menggigil, demam dan nyeri tekan serta piuria akan terjadi.

    /emeriksaan laboratorium yang dapat digunakan untuk membantu menegakkan

    diagnosa adalah pemeriksaan darah lengkap, urinalisis, dan pemeriksaan kadar serum elektrolit,

    ureum, kreatinin.

    /emeriksaan radiologi dengan :S+ abdomen dapat ditemukan gambaran dilatasi /4S

    dan penipisan korteks renalis. asil foto polos abdomen digunakan untuk men'ari kemungkinan

     penyebab obstruksi, misalnya dengan menenukan batu radioopak. /ada pemeriksaan I;/ dapat

    melihat fungsi ekskresi ginjal, dan posisi obstruksi pada saluran kemih./emindaian 4- akan

    menghasilkan gambar yang lebih jelas tentang ukuran dan lokasi batu.

    /enanganan pada batu saluran kemih dapat berupa medikamentosa maupun

     pembedahan.

    asil anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan radiologi yang dilakukan pada

     pasien -n. 2S sudah sesuai dengan gambaran klinis dan gambaran radiologi pada ureterolitiasis

    dan hidronefrosis.Sehingga pada kasus ini dapat ditegakkan diagnosis urolitiasis disertai

    hidronefrosis dan hidroureter detra.

    38

  • 8/15/2019 NEW - 1,2,3,4, dapus

    39/39

    DAFTAR PUSTAKA

    . Setiati S, "lwi I, Sudoyo "H, et.all. Buku "jar Ilmu /enyakit !alam edisi keenam jilid II.

    Dakarta6 Interna /ublishing.&%

    &. ydronephrosis NInternetO. "vailable from 6

    https6