Materi edit.doc

8/16/2019 Materi edit.doc

1/15

Pengertian DSS (Decision Support System)

DSS merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer (termasuk

sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan). Sistem informasi sangat

penting untuk mendukung proses pengambilan keputusan . Dimana system

informasi mempunyai tujuan untuk mendukung sebuah aplikasi Decision Support

System (DSS) yang telah dikembangkan pada tahun 1970. eefektifan dalam

mengembangkan DSS diperlukan suatu pemahaman tentang bagaimana system

informasi ini dapat digunakan dalam proses pengambilan keputusan! sehingga

DSS ini dapat membantu seorang manajer dalam meningkatkan kinerjanya dalam

mengambil suatu keputusan.

"al yang perlu ditekankan di sini adalah bah#a keberadaan DSS bukan

untuk menggantikan tugas$tugas manajer! tetapi untuk menjadi sarana penunjang

(tools) bagi mereka. DSS sebenarnya merupakan implementasi teori$teori

pengambilan keputusan yang telah diperkenalkan oleh ilmu$ilmu seperti operation

research dan management science. "anya bedanya adalah bah#a jika dahulu

untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi harus dilakukan perhitungan

iterasi secara manual (biasanya untuk mencari nilai minimum! maksimum! atau

optimum)! saat ini komputer %& telah mena#arkan kemampuannya untuk

menyelesaikan persoalan yang sama dalam #aktu relatif singkat. Dalam kedua

bidang ilmu di atas! dikenal istilah decision modeling! decision theory! dan

decision analysis $ yang pada hakekatnya adalah merepresentasikan permasalaha

dan manaje$men yang dihadapi setiap hari ke dalam bentuk kuantitatif (misalnya

dalam bentuk model matematika). &ontoh$contoh klasik dari persoalan dalam

bidang ini adalah linear programming! game's theory! transportation problem!inentory system! decision tree! dan lain sebagainya. Dari sekian banyak problem

klasik yang kerap dijumpai dalam aktiitas bisnis perusahaan sehari$hari! sebagian

dapat dengan mudah disimulasikan dan diselesaikan dengan menggunakan

formula atau rumus$rumus sederhana. etapi banyak pula masalahan yang ada

sangat rumit sehingga membutuhkan kecanggihan komputer. Decision Support

System ( DSS ) merupakan progresi alamiah dari system pelaporan informasi dan

system pemrosesan transaksi. DSS bersifat interaktif! system informasi yang

berbasis komputer yang menggunakan model keputusan dan secara khusus

menggunakan database untuk membantu proses pengambilan keputusan bagi

manajer dan pengguna akhir *nformasi dihasilkan dalam bentuk laporan periodik dan khusus dan output dari model matematika dan sistem pakar.

Sprague dan &arlson mendefinisikan DSS dengan cukup baik! sebagai

sistem yang memiliki lima karakteristik utama (Sprague et.al.! 199+),

1) Sistem yang berbasis komputer-

) Dipergunakan untuk membantu para pengambil keputusan-

+) /ntuk memecahkan masalah$masalah rumit yang mustahil dilakukan

dengan kalkulasi manual-

) 2elalui cara simulasi yang interaktif-

3) Dimana data dan model analisis sebagai komponen utama.

1

http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_pengetahuanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_pengetahuanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi


2/15

arakteristik dan 3 merupakan fasilitas baru yang dita#arkan oleh DSS

belakangan ini sesuai dengean perkembangan terakhir kemajuan perangkat

komputer.

Prinsip Dasar DSS1) Struktur 2asalahSulit utk menemukan masalah yg sepenuhnya terstruktur atau

tak terstruktur $ area kelabu Simon. *ni berarti DSS diarahkan pada area

tempat sebagai besar masalah berada.

) Dukungan eputusanDSS tidak dimaksudkan untuk menggantikan manajer.

omputer dapat diterapkan pada bagian masalah yg terstruktur! tetapi manajer

bertanggung aj#ab atas bagian yang tidak terstruktur.

+) 4fektiitas eputusan#aktu manajer berharga dan tidak boleh terbuang! tetapi

manfaat utama menggunakan DSS adalah keputusan yg baik

TAHAPAN-TAHAPANahapan S% ,

Definisi masalah ,

%engumpulan data5elemen informasi yang relean pengolahan data menjadi

informasi baik dalam bentuk laporan grafik maupun tulisan menentukan alternatif

$ alternatif solusi (bisa dalam persentase)

Selain itu tahap$tahap dalan mengambil suatu keputusan telah dijelaskan dalam

buku "erbert 6. Simon! dimana tahapan tersebut terbagi menjadi tiga! yaitu,

1. egiatan *ntelijen

2engamati lingkungan mencari kondisi$kondisi yang perlu diperbaiki

. egiatan 2erancang2enemukan! mengembangkan dan mengalihkan berbagai alternatif tindakan

yang mungkin.

+. egiatan 2emilih dan 2enelaah

2enilai pilihan$pilihan yang sesuai.

ujuan dari DSS adalah sebagai berikut,

1. 2embantu manajer membuat keputusan untuk memecahkan masalah semi

struktur.

. 2endukung penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya.

+. 2eningkatkan efektifitas pengambilan keputusan manajer daripada

efisiensinya.

%erintis DSS yang lain! %eter .8. een! bekerja sama dengan Scott 2orton

mendefinisikan + (tiga) tujuan yang harus dicapai DSS. 2ereka percaya bah#a

DSS harus ,

1. 2embantu manajer membuat keputusan untuk memecahkan masalah semi

terstruktur

. 2endukung penilaian manajer bukan mencoba menggantikannya

+. 2eningkatkan efektifitas pengambilan keputusan manajer.

Keuntungan Dan Kerugian


3/15

2anajer yang menggunakan model matematis dapat memperoleh

keuntungansebagai berikut, ,

1. %roses pemodelan menjadi pengalaman belajar

. ecepatan simulasi memberikan kemampuan bagi kita untuk mengealuasi

dampak keputusan dalam jangka #aktu yang singkat.+. 2odel memberikan daya peramalan

. 2odel membutuhkan biyaya yang lebih murah daripada metode trial$and$

error.

3. Dapat menyelesaikan problem yang kompleks.

. Sistem dapat berinteraksi dengan pemakainya.

7. :ebih cepat dengan hasil yang lebih baik (terutama dibandingkan dengan

pengambilan keputusan secara intuisi).

;. 2enghasilkan acuan data untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh

manajer yang kurang berpengalaman.

9. /ntuk masalah yang berulang! DSS dapat memberi keputusan yang lebihefektif.

10.


4/15

JENIS-JENIS DSS

@enis$jenis DSS menurut tingkat kerumitan dan tingkat dukungan pemecahan

masalahnya adalah sebagai berikut,

1. 2engambil elemen$elemen informasi. 2enaganalisis seluruh file

+. 2enyiapkan laporan dari berbagai file

. 2emperkirakan dari akibat keputusan

3. 2engusulkan keputusan

. 2embuat keputusan

6dapun fokus utama konsep DSS adalah komputer harus digunakan untuk

mendukung manajer tertentu membuat keputusan tertentu untuk memecahkan

masalah tertentu. 2odel DSS terdiri dari,

1. 2odel matematika.

. Database.+. %erangkat lunak! yang melukiskan beberapa komponen yang mendukung

DSS! seperti, "ard#are! Soft#are! Data! 2odel! dan *nteraktif para

pemakainya.

2enurut "erbert 6. Simon keputusan berada pada suatu rangkaian

kesatuan! dengan keputusan terprogram pada satu ujungnya dan keputusan tak

terprogram pada ujung lainnya. eputusan erprogram! bersifat berulang dan

rutin sedemikian sehingga suatu prosedur pasti telah dibuat untuk menanganinya

sehingga keputusan tersebut tidak perlu diperlakukan de noo (sbg sesuatu yg

baru) tiap kali terjadi.

eputusan idak erprogram! bersifat baru! tidak terstruktur! dan jarangkonsekuen. idak ada metode yg pasti utk menangani masalah ini belum pernah

ada sebelumnya! atau karena sifat dan struktur persisnya tak terlihat atau rumit!

atau karena begitu pentingnya sehingga memerlukan perlakuan yang sangat

khusus.

6plikasi DSS yang dita#arkan di pasar sangat beraneka ragam! dari yang

paling sederhana (quick-hit DSS) sampai dengan yang sangat kompleks

(institutional DSS). Auick$"it DSS biasanya ditujukan untuk para manajer yang

baru belajar menggunakan DSS (sebagai pengembangan setelah jenis pelaporan

yangdisediakan oleh 2*S B 2anagement *nformation System! satu leel sistem di

ba#ah DSS). =iasanya masalah yang dihadapi cukup sederhana ( simple) dan

dibutuhkan dengan segera penyelesaiannya.2isalnya untuk kebutuhan pelaporan

(report ) atau pencarian informasi (query). Sistem yang sama biasa pula

dipergunakan untuk melakukan analisa sederhana. &ontohnya adalah melihat

dampak yang terjadi pada sebuah formulasi! apabila ariabel$ariabel atau

parameter$parameternya diubah. Di dalam perusahaan! DSS jenis ini biasanya

diimplementasikan dalam sebuah fungsi organisasi yang dapat berdiri sendiri

(berdasarkan data yang dimiliki fungsi organisasi tersebut). 2isalnya adalah DSS

untuk menyusun anggaran tahunan! DSS untuk melakukan kenaikan gaji

karya#an! DSS untuk menentukan besanya jam lembur karya#an! dan lain

sebagainya.


5/15

Pengambilan Keputusan

eputusan$keputusan dibuat untuk memecahkan masalah. Dalam usaha

memecahkan suatu masalah mungkin membuat banyak keputusan. eputusan

merupakan rangkaian tindakan yang perlu diikuti dalam memecahkan masalah

untuk menghindari atau mengurangi dampak negatif! atau untuk memanfaatkankesempatan.

ara Penggunaan In!ormasi Dari Dss"

%ada dasarnya dua pengguna informasi dari DSS oleh manajer! yaitu untuk

mendefinisikan masalah dan memecahkan masalah tersebut. %endefinisian

masalah adalah usaha definisi dari pendekatan system. *a juga berkaitan dengan

fase intelegensi yang di kemukakan oleh simon. Selanjutnya manjer menggunakan

informasi untuk memecahkan masalah yang telah diidentifikasi. "al ini

merupakan usaha pemecahan menurut poendekatan sistim dan berkaitan denga

fase disain dan pemilihan. %ada umumnya! lapaoran berkala dan khususdigunakan terutama dalam usaha definisi! dan simulasi dalam usaha

pemecahan:aporan berkala dapat di rancang untuk menidentifikasi masalah atau

masalah yang kemungkinan besar akan muncul! manjer juga melakukan Cuery

terhadap database untukmenemukan masalah atau mempelajari lebih jauh lagi

mengenai masalah yang telah di identifikasi. Simulasi dapat juga membuka

masalah yang tersembunyi! karna kelemahancenderung akan kelihatan menonjol

ketika operasi perusahaan diubah secara matematis.:aporan berkala dan khusus

dapat juga membantu manajer untuk memecahkan masalahdengan cara

mengidentifikasi keputusan alternatie! mengealuasi dan memilih alternatie

tersebut! dan memberikan informasi lanjutan.

#aporan

1. :aporan berkala dan khusus

:aporan berkala atau periodic report yaitu laporan yang dibuat menurut jad#al

tertentu contohnya adalah analis penjualan terhadap pelanggan perbulan dan

laporankhusus atau special report yaitu laporan yang di buat ketika laporan

dibuat ketika sesuatu yang tidak seperti biasanya terjadi contohnya laporan

mengenai kecelakaan. Dalam penggunaannya laporan berkala dan khusus

bersifat lengkap atau ringkas.

. :aporan lengkap dan ringkas:aporan lengakap atau detail report yaitu laporan yang memberikan

spesifikasimengenai setiap tindakan atau transaksi dan baris yang me#akili

tindakan atau transaksi disebut baris lengkap atau detail line sedangkan

laporan ringkas atau summary report yaitu laporan yang menyertakan baris

yang me#akili beberapa tindakan atau transaksi. =aris laporan biasanya di

cetak dalam beberapa ururtan tertentu! filed yang berada dalam record data!

yang disebut key filed atau control filed digunakan untuk mengurutkan record

sebelum laporan tersebut dicetak. ang paling sering digunakan ialah

6scending seCuence (urutan naik) disini nilai filed control terendah (no

3


6/15

pelanggan 0001 atau nama 6ardberk) didaftar pertama kali! dan nilai

tertinggi (no 9999 atau ?ikmund) di daftar paling akhir.

Pen$elasan %ambar &'DE# DSS

Data dan informasi dimasukkan ke dalam database dari lingkungan perusahaan. Database berisi data yang disediakan oleh S*6. *si database

digunakan oleh tiga subsistem perangkat lunak. %erangkat :unak %enulisan

:aporan merupakan hasil periodik maupun khusus. 2odel 2atematika

menghasilkan informasi sebagai hasil dari simulasi yang melibatkan satu atau

beberapa komponen dari sistem fisik perusahaan! atau berbagai aspek operasinya.

%erangkat :unak DSS! memungkinkan beberapa pemecah masalah! bekerja

sama sebagai satu kelompok! mencapai solusi.

Sistem erbasis %ra!i

Dalam merepresenasikan DSS agar mudah dipergunakan dan dimengeri oleh user (dalam hal ini adalahmanajer perusahaan)! format grafik mutlak dipergunakan

untuk melengkapi teks yang ada. &ontoh$contohmodel grafik yang populer

dipergunakan adalah sebagai berikut,

1. ime Series &harts $ untuk melihat dampak sebuah ariable terhadap #aktu-

. =ar &harts $ untuk memperbandingkan kinerja beberapa entiti-

+. %ie &harts $ untuk melihat komposisi atau persentasi suatu hal-

. Scattered Diagrams $ untuk menganalisa hubungan antara beberapa ariabel-

3. 2aps $ untuk merepresentasikan data secara geografis-

. :ayouts $ untuk menggambarkan lokasi barang secara fisik! seperti pada

bangunan dan kantor-7. "ierarchy &harts $ untuk menggambarkan struktur organisasi-

;. SeCuence &harts $ untuk merepresentasikan sesuatu dengan logika yang

tersetruktur (contohnya adalah diagram flo#chart)- dan

9. 2otion raphics $ untuk memperlihat$kan perilaku dari ariabel yang diamati

denan cara animasi

DSS *an onto+ asusnya

Sistem informasi yang digunakan untuk menyediakan informasi bagi para

pemakai di suatu organisasi dapat dibedakan menurut dukungan terhadap berbagai

leel manajemen maupun area fungsional (departemen). Salah satu jenis sistem

aplikasi yang sangat popular di kalangan manajemen perusahaan adalah Decision

Support System atau disingkat DSS.

, Pen*a+uluan

Sistem informasi yang digunakan untuk menyediakan informasi bagi para

pemakai di suatu organisasi dapat dibedakan menurut dukungan terhadap berbagai

leel manajemen maupun area fungsional (departemen). Salah satu jenis sistem

aplikasi yang sangat popular di kalangan manajemen perusahaan adalah Decision

Support System atau disingkat DSS. DSS (Decision Support System) merupakan

jenis sistem informasi yang diklasifikasikan menurut dukungan terhadap leel

manajemen.


7/15

DSS ini merupakan suatu sistem informasi yang diharapkan dapat

membantu manajemen dalam proses pengambilan keputusan. "al yang perlu

ditekankan di sini adalah bah#a keberadaan DSS bukan untuk menggantikan

tugas$tugas manajer! tetapi untuk menjadi sarana penunjang (tools) bagi mereka.

@adi fungsinya adalah untuk membantu mengambil keputusan denganmenyediakan informasi! model! atau perangkat untuk menganalisa informasi.

Sistem inilah yang mendukung keputusan semiterstruktur dan tak terstruktur.

DSS (Decision Support System) atau biasa disebut Sistem %engambilan

eputusan (S%)! pada a#alnya mempunyai defini, suatu sistem yg menyediakan

sarana bagi para manajer untuk mengembangkan informasi sesuai dengan

keputusan yg akan dibuat. ujuannya adalah untuk menunjang keputusan$

keputusan yang relatif tidak terstruktur (unstructured). 6gar berhasil mencapai

tujuannya maka sistem tersebut harus, (1) sederhana! () robust! (+) mudah untuk

dikontrol! () mudah beradaptasi! (3) lengkap pada hal$hal penting! () mudah

berkomunikasi dengannya. Secara implisit juga berarti bah#a sistem ini harus berbasis komputer dan

digunakan sebagai tambahan dari kemampuan penyelesaian masalah dari

seseorang.Definisi lain dari DSS adalah (1) sistem tambahan! () mampu untuk

mendukung analisis data secara ad hoc dan pemodelan keputusan! (+) berorientasi

pada perencanaan masa depan dan () digunakan pada interal yang tak teratur

atau tak terencanakan.

Sedangkan 2enurut een dan Scoot 2orton! Sistem %endukung

eputusan merupakan penggabungan sumber$sumber kecerdasan indiidu dengan

kemampuan komponen untuk memperbaiki kualitas keputusan yang berbasis

komputer untuk manajemen pengambilan keputusan yang menangani masalah$masalah semi struktur.

Sprague dan &arlson mendefinisikan DSS dengan cukup baik! sebagai

sistem yang memiliki lima karakteristik utama (Sprague et.al.! 199+),



+) /ntuk memecahkan masalah$masalah rumit yang EmustahilF dilakukan

dengan

kalkulasi manual-




belakangan ini sesuai dengan perkembangan terakhir kemajuan perangkat

komputer. Dari beberapa pengertian diatas dapat dijelaskan bah#a Decision

Support System (DSS) bukan merupakan alat pengambilan keputusan! melainkan

merupakan sistem yang membantu mengambil keputusan dengan melengkapi

mereka dengan informasi dari data yang telah diolah dengan relean dan

diperlukan untuk membuat keputusan tentang suatu masalah dengan lebih cepat

dan akurat. Sehingga sistem ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan

pengambilan keputusan dalam proses pembuatan keputusan.

7


8/15

. DSS ( Decision Support System)

., Arsitetur (omponen/subsistem)

Secara garis besar DSS dibangun oleh tiga komponen besar,

1) DatabaseDatabase berisi kumpulan dari semua data bisnis yang dimiliki perusahaan!

baik yang berasal dari transaksi sehari$hari! maupun data dasar (master file).

/ntuk keperluan DSS! diperlukan data yang relean dengan permasalahan

yang hendak dipecahkan melalui simulasi dan diatur oleh soft#are yang

disebut Database 2anagement System (D=2S)

) 2odel =ase

2odel =ase atau suatu model yang merepresentasikan permasalahan ke

dalam format kuantitatif (misal, model matematika) sebagai dasar simulasi

atau pengambilan keputusan! termasuk di dalamnya tujuan dari permasalahan

(obyektif)! komponen$komponen terkait! batasan$batasan yang ada(constraints)! dan hal$hal terkait lainnya.

+) &ommunication (dialog subsystem5user interface)

eunikan lainnya dari S% adalah adanya fasilitas yang mampu

mengintegrasikan sistem yang terpasang dengan pengguna secara interaktif!

yang dikenal dengan subsistem dialog. 2elalui subsistem dialog! sistem

diimplementasikan sehingga pengguna5user dapat berkomunikasi dan

memberikan perintah pada DSS melalui subsistem yang dibuat ini yaitu

dengan menyediakan antarmuka.


9/15

2enurut Sprague dan &arlson! DSS memiliki lima karakteristik utama

(Sprague et.al.! 199+) yaitu ,



+) /ntuk memecahkan masalah$masalah rumit yang EmustahilF dilakukandengan kalkulasi manual-




belakangan ini sesuai dengan perkembangan terakhir kemajuan perangkat

komputer.

Dari pengertian Sistem %endukung eputusan maka dapat ditentukan

karakteristiknya antara lain ,

1) 2endukung proses pengambilan keputusan! menitik beratkan padamanagement by perception

) 6danya interface manusia5mesin dimana manusia (user) tetap memegang

kontrol proses pengambilan keputusan

+) 2endukung pengambilan keputusan untuk membahas masalah terstruktur!

semi terstruktur dan tak struktur

) 2emiliki kapasitas dialog untuk memperoleh informasi sesuai dengan

kebutuhan

3) 2emiliki subsistem $ subsistem yang terintegrasi sedemikian rupa sehingga

dapat berfungsi sebagai kesatuan item

) 2embutuhkan struktur data komprehensif yang dapat melayani kebutuhan

informasi seluruh tingkatan manajemen

eriut a*ala+ bagan arateristi *an emampuan i*eal suatu DSS "

1. DSS menyediakan dukungan bagi pengambil keputusan utamanya pada situasi

semi$terstruktur dan tak terstruktur dengan memadukan pertimbangan

manusia dan informasi terkomputerisasi.

. Dukungan disediakan untuk berbagai leel manajerial yang berbeda! mulai

dari pimpinan puncak sampai dari manajer lapangan.

+. Dukungan disediakan bagi indiidu dan juga group.

. DSS menyediakan dukungan ke berbagai keputusan yang berurutan atau

saling berkait.3. DSS mendukung berbagai fase proses pengambilan keputusan, intelligence!

design! choice.

. DSS mendukung berbagai proses pengambilan keputusan dan style yang

berbeda$beda.

7. DSS selalu bisa beradaptasi sepanjang masa.

;. DSS mudah untuk digunakan.

9. DSS mencoba untuk meningkatkan efektiitas dari pengambilan keputusan

(akurasi! jangka #aktu! kualitas)! lebih daripada efisiensi yang bisa diperoleh

(biaya mengambil keputusan).

9


10/15

10. %engambil keputusan memiliki kontrol menyeluruh terhadap semua langkah

proses pengambilan keputusan dalam menyelesaikan masalah.

11. DSS mengarah pada pembelajaran! yaitu mengarah pada penyempurnaan

sistem dan kebutuhan baru.

1. /ser5pengguna harus mampu menyusun sendiri sistem yang sederhana.1+. DSS biasanya mendayagunakan berbagai model (standart atau sesuai

keinginan user) dalam menganalisis berbagai keputusan.

1. DSS dalam tingkat lanjut dilengkapi dengan komponen kno#ledge yang bisa

memberikan solusi yang efisien dan efektif.

.0 ara Ker$a System

2enurut "erbert 6. Simon ( adarsah! 00,13$1 )! tahap $ tahap yang

harus dilalui dalam proses pengambilan keputusan (DSS) sebagai berikut ,

1. ahap %emahaman ( Inteligence Phace)

ahap ini merupakan proses penelusuran dan pendeteksian dari lingkup problematika serta proses pengenalan masalah. Data masukan diperoleh!

diproses dan diuji dalam rangka mengidentifikasikan masalah.

. ahap %erancangan ( Design Phace)

ahap ini merupakan proses pengembangan dan pencarian alternatif

tindakan5solusi yang dapat diambil. "al tersebut merupakan representasi

kejadian nyata yang disederhanakan! sehingga diperlukan proses alidasi dan

ertifikasi untuk mengetahui keakuratan model dalam meneliti masalah yang

ada.

+. ahap %emilihan (Choice Phace)

%ada tahap ini dilakukan pemilihan terhadap berbagai alternatif solusi yangdimunculkan pada tahap perencanaan agar ditentukan5dengan memperhatikan

kriteria $ kriteria berdasarkan tujuan yang akan dicapai.

. ahap *mpelementasi ( Implementation Phace)

ahap ini dilakukan penerapan terhadap rancangan sistem yang telah dibuat

pada tahap perancanagan serta pelaksanaan alternatif tindakan yang telah

dipilih pada tahap pemilihan.

0 Apliasi Terapan DSS (Decision Support System)

DSS merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer! termasuk

sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan)! sehingga DSS sangat popular di kalangan manajemen perusahaan. Sistem informasi sangat penting

untuk mendukung proses pengambilan keputusan . Dimana system informasi

mempunyai tujuan untuk mendukung sebuah aplikasi Decision Support System

(DSS).

eriut a*ala+ beberapa conto+ apliasi yang menggunaan DSS "

1) DSS untuk proses kenaikan jabatan dan perencanaan karir pada %. G. Salah

satu contoh yang akan disorot dalam hal ini adalah cara pemilihan karya#an

10


11/15

yang sesuai dengan kriteria yang ada pada suatu jabatan tertentu. >leh karena

itu diperlukan suatu sistem pendukung keputusan untuk proses profile

matching dan analisis gap yang dibuat berdasarkan data dan norma$norma

SD2 yang terdapat di %. G.

%roses %rofile 2atching dilakukan untuk menentukan rekomendasi karya#andalam Sistem enaikan @abatan dan %erencanaan arir berdasar pada + aspek

yaitu apasitas *ntelektual! Sikap erja dan %erilaku. "asil dari proses ini

berupa ranking karya#an sebagai rekomendasi bagi pengambil keputusan

untuk memilih karya#an yang cocok pada jabatan yang kosong tersebut.

Soft#are ini dibuat dengan menggunakan 2icrosoft 6ccess 000 untuk

database dan =orland Delphi 3 sebagai compiller$nya.

Dari hasil implementasi sistem! disimpulkan bah#a dengan penggunaan

soft#are ini dapat membantu proses pengambilan keputusan terhadap profile

matching proses kenaikan jabatan dan perencanaan karir di %. G.

) DSS berbasis spreadsheet untuk menganalisis biaya penyelenggaraan pendidikan 2anajemen lembaga pendidikan memerlukan alat bantu dalam

perencanaan anggaran yang dapat mensimulasikan pengaruh kebijakan

manajemen terhadap anggaran operasional! dan menghasilkan informasi

keuangan untuk digunakan dalam menetapkan alternatif pemodelan anggaran

yang akan diterapkan. Sistem %endukung eputusan yang digunakan adalah

DSS berbasis spreadsheet yang menggunakan kebijakan manajemen sebagai

acuan untuk menentukan besaran komposisi anggaran operasional pendidikan

dari tahun ke tahun dalam bentuk program 6nalisis 6nggaran.

2anajemen dapat melakukan perubahan atas ariabel$ariabel kebijakan

berupa jumlah mahasis#a! jumlah dosen! pertumbuhan kelas! pertumbuhan biaya yang mempengaruhi anggaran penerimaan dan pengeluaran pada menu

proyeksi sehingga didapatkan anggaran proyeksi dari tahun ke tahun. Setiap

efek perubahan atas ariabel kebijakan akan diisualisasikan dalam bentuk

grafik.

+) DSS untuk penanganan jalan lintas timur sumatera. @aringan jalan utama di

%ulau :intas imur Sumatera dibentuk oleh tiga jalan utama yaitu :intas

imur! :intas engah dan :intas =arat. %ada @alan :intas imur Sumatera!

banyak terdapat ruas jalan dalam kondisi rusak ringan dan rusak berat yang

se#aktu$#aktu berpotensi terputus.

erusakan jalan yang progresif terjadi karena terlambatnya penanganan perbaikan dan terbatasnya dana. Selama ini penanganan @alan :intas imur

dilakukan secara manual sehingga diperlukan sistem informasi yang

membantu penanganan dalam hal ini pembuatan 6nalisis eputusan.

6plikasi :DSS (:intas imur Decision Support System) merupakan aplikasi

Decision Support System (DSS) untuk penanganan jalan :intas imur

Sumatera. 6plikasi ini dibuat dengan menggunakan Hisual =asic .0! 2s.

6ccess 000 dan &rystal Ieports ;.3. 6plikasi :DSS membutuhkan input

berupa data ruas! data seksi! data kondisi! data lalulintas! data perencanaan

serta data biaya.

%roses yang dilakukan mengacu pada 26 (2etode 6nalisis omponen).

>utput yang dihasilkan berupa alokasi dana tiap propinsi dan jenis

11


12/15

penanganan jalan untuk tiap ruas serta dapat diketahui umur layan dari jalan

yang ditinjau.

) DSS untuk kelayakan proposal kredit =ank Iakyat *ndonesia. Sekarang ini

karena banyaknya perusahaan ataupun pengusaha yang mengajukan kredit ke

=ank membuat bank tersebut harus lebih meningkatkan kualitas pelayananterhadap nasabah. Sebagai contoh , pemberian kredit =ank Iakyat *ndonesia

dimana =I* memberikan kredit kepada debitur tetapi melalui proses yang

harus dilalui. %enyaluran kredit yang berhasil akan memba#a keuntungan

yang besar bagi bank. >leh karenanya =I* harus benar$benar hati$hati dalam

menyalurkan kreditnya. Sebelum menyalurkan kredit kepada seorang calon

debitor! =I* harus menilai dulu kelayakan proposal kreditnya.

Dengan adanya perkembangan teknologi komputer di bidang sistem informasi

dirancanglah suatu Sistem %endukung eputusan Spesifik (Specific Decision

Support Systems) SDSS yang dirancang dengan cara cepat (Auick "it) dan

pendekatan secara interaktif. Iancangan SDSS (Specific Decision SupportSystems) ini menggunakan perangkat lunak &lipper 3. sebagai DSS ools

atau peralatan DSS$nya.

=erdasarkan hasil uji coba sistem! dapat disimpulkan bah#a aplikasi SDSS ini

sangat membantu dan memudahkan pihak pengambil keputusan dalam

tugasnya menilai kelayakan proposal kredit.

3) DSS untuk peningkatan produktiitas "otel =intang + di Surabaya

menggunakan 6"% dan >26G produktiitas atau perbandingan antara input

dan output merupakan salah satu alat yang berpengaruh dalam menentukan

profitabilitas dan daya saing dalam perusahaan. "otel perlu melakukan

pengukuran produktiitas kerja supaya dapat bertahan dan bersaing dalamefisiensi dan efektiitas dengan hotel$hotel yang lain.

=erdasarkan permasalahan yang dihadapi tersebut! maka perlu adanya suatu

sistem yang dapat membantu dalam mengukur produktiitas kerja dari

departemen$departemen yang ada.

6plikasi dari sistem tersebut adalah sebuah aplikasi DSS dengan

menggunakan metode 6nalytical "ierarchy %roccess (6"%) untuk

pembobotan dan >bjecties 2atriJ (>26G) untuk pengukuran produktiitas.

"asil dari aplikasi yang dibuat adalah berupa informasi mengenai kriteria$

kriteria apa saja yang mempengaruhi kinerja hotel.

onto+ Apliasi DSS *engan &eto*e AHP

=erikut contoh screenshot sistem pendukung keputusan multikriteria

berbasis #eb. DSS ini saya beri nama Simply 6"% 8eb Decision Support

System.

Simply 6"% 8eb DSS adalah aplikasi pengambil keputusan untuk masalah

multikriteria yang menggunakan metode 6"%.

=erikut *ni adalah screenshoot Simply 6"% 8eb DSS Hersi 1.0

2asalah! riteria %enilaian dan %ilihan

1


13/15

%erbandingan 6ntar riteria

"asil %erbandingan 6ntar riteria

1+


14/15

%erbandingan 6ntar %ilihan /ntuk Setiap riteria

"asil %erbandingan 6ntar %ilihan /ntuk Setiap riteria

1


15/15

eputusan 6khir

Sumber , http,55krosea.#ordpress.com501051151;5sistem$pendukung$keputusan$

dengan$metode$ahp$berbasis$#eb5

13

Documents

Materi edit.doc