Upload
herianto-iglesias-pasaribu
View
215
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 1/17
INISIASI 1UANG DAN PERANANNYA DALAM
PEREKONOMIAN
Perekonomian Barter dan Perekonomian Uang
Perdagangan telah dijalankan oleh berbagai masyarakat sejak
masa lalu hingga masa kini. Berdasarkan sifatnya perekonomian dapat
dibedakan atas dua jenis, yaitu perekonomian barter dan
perekonomian uang. Perekonomian barter adalah suatu sistem
kegiatan ekonomi masyarakat yang kegiatan produksi dan
perdagangannya masih sangat sederhana. Dalam sistm barter,
kegiatan tukar menukar masih terbatas, dan jual-beli dilakukan dengan
saling mempertukarkan barang (barter), yaitu barang ditukarkandengan barang lainnya secara langsung.
Oleh karena sistem barter terbukti tidak esien, maka digunakan
sistem perekonomian uang. Perekonomian uang adalah perekonomian
yang sudah menggunakan uang sebagai alat tukar dalam kegiatan
perdagangan. !aat ini, semua "egara di dunia menggunakan
perekonomian uang. !emakin modern suatu negara, semakin penting
peranan uang dalam mendorong kegiatan perdagangan. !ejak
berabad-abad yang lalu masyarakat telah menyadari manfaat atau
fungsi uang. Peranan uang sangat penting dalam melancarkankegiatan perdagangan. #anpa uang kegiatana perdagangan menjadi
sangat terbatas dan spesialisasi tidak dapat berkembang. Dengan
mempelajari sistem barter, akan semakkin tampak pentingnya uang.
Beberapa kelemahan sistem barter dapat diuraikan sebagai
berikut, (a) Perekonomian Barter $emerlikan %ehendak &anda yang
!elaras. Kehendak ganda yang selaras adalah keinginan memiliki
barang oleh tiap pihak melalui pertukaran barang yang diinginkan oleh
pihak lain.
Sebagai contoh, Bu Karti ingin menukar baju
yang dibuatnya dengan beras. Kebutuhan Pak Achmad mempunyai beras dari hasil sawahnya,
dan ingin mencari baju seperti yang dibuat Bu
Karti. Keadaan seperti itu memungkinkan
berlakunya tukar menukar atau barter antara
Bu arti dan Pak Achmad. Akan tetapi keadaan
seperti itu tidak selalu berlaku. Bu Karti tidak
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 2/17
dapat memperoleh beras apabila Pak Achmad
tidak menginginkan baju. Sebaliknya, Pak
Achmad tidak dapat menukar berasnya dengan
Bu Karti karena ia hanya mempunyai baju untuk
ditukarkan. Dengan kenyataan, kebutuhan Bu
Karti atau Pak Achmad atau setiap orang tidak
terbatas pada satu macam barang, melainkan
berbagai macam barang.
(b) Dalam Perekonomian Barter Penentuan 'arga !ulit Dilakukan.
$elalui uang, nilai barang dapat ditentukan dalam bentuk harga.
Contohnya, harga satu kilogram beras p
!.""","", harga seekor ayam p #.$"","", dan
harga sepotong baju p !$.""","". Dari harga%
harga tersebut dapat ditentukan perbandingan
nilai antara satu barang dengan barang lainnya.Dari contoh tersebut menunjukkan bahwa nilai !
potong baju & ' ekor ayam & !$ kg beras.
Dalam perekonomian barter cara menentukan harga dengan
menggunakan satuan uang tidak dapat dilakukan. "ilai pertukaran
suatu barang dengan berbagai barang lain harus dibuat, seperti contoh
di atas. Dalam contoh, harga baju dinilai berdasarkan jumlah ayam dan
beras. ara ini akan menyulitkan kegiatan tukar menukar dan
perdagangan.
(c) Perekonomian Barter $embatasi Pilihan Pembeli. Dalam
sistem barter, setiap orang terikat pada syarat yang ditentukan para
pihak yang menginginkan barang.
Sebagai contoh, seorang petani ingin menjual
sebagian padinya. Pada mulanya ia ingin
menukar sebanyak !"" kg saja. (etapi pihak
yang memerlukan padi mempunyai sapi dan ia
menginginkan !.""" kg padi. Pilihan bagi petani
adalah membatalkan menukar padinya atau
menukarkan !.""" kg padinya dengan sapi.
Dalam perekonomian uang kedua keadaan itutidak perlu terjadi, karena petani tersebut dapat
dengan mudah menjual !"" kg padi. )ang dari
penjualan tersebut dapat disimpan atau
dibelikan barang lain yang diinginkan.
(d) Perekonomian Barter $enulitkan Pembayaran $asa Depan.
Dalam perekonomian uang, dapat dilakukan penjualan secara kredit
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 3/17
melalui perjanjian. Dalam perjanjian, nilai kredit dinyatakan dalam
mata uang yang digunakan. Dalam sistem barter, penjualan kredit pun
akan dibayar dalam bentuk barang. kan tetapi, hal ini menyulitkan
perdagangan karena (*) timbul masalah untuk menentukan jenis
barang yang akan digunakan untuk pembayaran dan (+) harus dibuat
perjanjian mengenai mutu barang yang akan digunakan sebagai
pembayaran.
(e) Dalam perekonomian barter sulit menyimpan kekayaan.
Dalam perekonomian modern kekayaan disimpan dalam bentuk uang
atau harta yang bersifat uang, misalnya saham, deposito, dan
tabungan di bank. Dalam perekonomian barter menyimpan kekayaan
sulit dilakukan. %ekayaan harus disimpan dalam bentuk barang seperti
rumah, ternak peliharaan, emas, dan perhiasan lain, atau tanah.
%ekayaan seperti itu memerlukan tempat dan biaya penyimpanan atau
biaya pemeliharaan. Dalam perekonomian uang, masyarakatmempunyai pilihan yang lebih banyak dalam menyimpan
kekayaannya, dan tidak perlu seluruhnya dalam bentuk barang.
Defnisi dan Kriteria Uang
Dari contoh kesulitan-kesulitan di atas, dapat kita simpulkan
baha uang diciptakan dengan tujuan untuk melancarkan kegiatan
tukar menukar dan perdagangan. Dengan demikian, uang didenisikan
sebagai segala sesuatu (benda) yang diterima oleh masyarakat
sebagai alat perantara untuk mengadakan tukar menukar atau
perdagangan. Dalam denisi ini, kata diterima berarti disepakati
masyarakat sebagai alat perantara dalam kegiatan tukar menukar.
gar masyarakat menerima dan menyetujui penggunaan sesuatu
benda sebagai uang, benda itu haruslah memenuhi beberapa kriteria
(syarat) sebagai berikut/
a. Diterima )mum. $asyarakat menerima uang karena uang
berfungsi sebagai alat pertukaran barang atau jasa. Bagi
masyarakat, fungsi uang tersebut sangat bermanfaat
dibandingkan dengan sistem barter.
b. *ilainya (idak mengalami Perubahan dari waktu ke waktu.!ebagai alat tukar, uang mempunyai nilai yang perlu dijaga agar
tetap stabil. "ilai uang boleh saja berubah, namun 0uktuasinya
(besar kecilnya nilai perubahan) adalah kecil. pabila niali uang
tidak stabil, uang tidak akan diterima secara umum, karena
masyarakat akan menyimpan kekayaannya dalam bentuk barang-
barang yang nilainya stabil.
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 4/17
c. +udah Dibawa. 1ang mudah dibaa untuk urusan setiap hari.
Bahkan transaksi dalam jumlah besar sekalipun dapat dilakukan
dengan uang dalam jumlah (secara sik) yang sedikit sehingga
mudah dan aman dibaa.
d. +udah Disimpan (anpa +engurangi *ilainya. 1ang mudah
disimpan dengan aman tanpa mengurangi nilainya.
e. (ahan ama. !etiap hari uang selalu berpindah dari satu tangan
ke tangan lain. !emakin kecil nilai nominal uang (nilai yang tertera
di lembaran uang), semakin sering uang itu berpindah tangan.
gar tidak mudah rusak, uang dibuat dari bahan kertas yang
cukup ulet dan kuat, atau dari bahan logam.
f. -umlahnya (idak Berlebihan. 2umlah uang yang beredar
seharusnya tidak berlebihan agar nilainya tidak turun. $aka,
jumlah uang yang beredar haruslah mencukupi kebutuhan
perekonomian (dunia usaha). 2ika persediaan uang tidak cukupuntuk mengimbangi kegiatan usaha, perdagangan akan macet.
'al ini menyebabkan pertukaran akan kembali pada perekonomian
barter, yaitu barang ditukar dengan barang lainnya secara
langsung. Oleh karena itu, bank !entral sebagai instansi yang
menciptakan uang haruslah mampu melihat perkembangan
perekonomian. Bank !entral harus mampu menyediakan uang
yang cukup bagi perekonomian. !ebaliknya, Bank !entral harus
mengurangi jumlah uang yang beredar jika uang yang beredar
terlalu banyak dibandingkan dengan kegiatan perekonomian.
g. (erdiri Atas Berbagai *ilai *ominal . 1ang digunakan untuk
memperlancar berbagai transaksi, baik dalam jumlah besar
maupun kecil. Oleh karena itu, uang dicetak dalam berbagai nilai
nominal agar mencukupi dan memperlancar transaksi jual-beli
tersebut.
!ngsi Uang
1ang memiliki beberapa fungsi sebagai berikut. (a) !ebagai lat
Perantaraan 1ntuk #ukar $enukar (lat #ukar). 2ika seseorang memiliki
banyak uang, ia dapat menukarkannya dengan barang-barang yangdiinginkan. Dengan adanya uang, kegiatan tukar menukar semakin
lancer. 1ang telah memungkinkan seseorang memperoleh barang yang
diinginkan hanya dengan cara menemukan orang yang memiliki
barang tersebut. Penjual barang dapat membelanjakan uangnya untuk
membeli barang yang diperlukan orang lain. 2adi, dengan
menggunakan uang dalam kegiatan tukar menukar maka aktu untuk
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 5/17
melakukan kegiatan tersebut dapat dipersingkat, tenaga dihemat, dan
kegiatan tukar menukar menjadi lebih sederhana. Berarti, uang telah
melancarkan jalannya kegiatan perdagangan. Dengan demikian, uang
berfungsi sebagai alat tukar (medium of exchange).
(b) !ebagai lat !atuan 'itung. 3ang dimaksudkan dengan
satuan hitung (unit of account ) adalah satuan ukuran yang
menentukan besarnya nilai berbagai jenis barang. "ilai suatu barang
dapat dinyatakan dengan harga barang tersebut. Dengan adanya
harga maka dapat dibandingkan nilai berbagai macam barang
berdasarkan harganya. #anpa uang nilai sesuatu barang harus
dinyatakan dengan membandingkan nilai pertukaran berbagai jenis
barang lainnya. $isalnya, untuk menentukan nilai seekor sapi harus
dinyatakan dengan banyaknya beras, ayam, kambing, atau berbagai
jenis barang lainnya yang diperlukan untuk memperoleh sapi tersebut.
Penggunaan uang sebagai alat satuan hitung memudahkanmasyarakar menentukan nialai sesuatu barang dengan cara
menentukan nilai tukar barang tersebut dengan berbagai jenis barang
lainnya. $isalnya harga sepasang sepatu 4p +5.555,55, sepotong baju
4p *5.555,55, dan sekilo beras 4p *.555,55. $aka masyarakat tidak
perlu bersusah payah membandingkan baha satu pasang sepatu
sama nilainya dengan dua potong baju, atau sama nilainya dengan +5
kg beras.
(c) !ebagai 1kuran Pembayaran $asa Depan. #ransaksi-transaksi
barang atau jasa banyak dilakukan dengan mengadakan pembayaran
tertunda (kredit). Para pembeli memperoleh barang terlebih dahulu
dan pembayarannya dilakukan pada masa yang akan datang. Pihak
pembeli kredit percaya baha pihak penerima barang tersebut akan
mengembalikan atau melunasi pinjamannya pada aktu tertentu.
6ungsi tersebut dapat dijalankannya dengan baik, jika nilai uang
stabil. "ilai uang dikatakan stabil apabila sejumlah uang yang
dibelanjakan akan tetap memperoleh barang-barang yang sama
banyak dan sama mutunya dari aktu ke aktu. pabila syarat ini
tidak terpenuhi, maka fungsi uang sebagai ukuran pembayaran masa
depan (standard for deferred payment ) tidak akan dapat dijalankandengan sempurna. da kemungkinan orang lebih suka menerima
pembayaran yang akan datang dalam bentuk barang atau
menghindari tukar menukar dengan pembayaran masa depan.
%eadaan seperti itu selalu terjadi pada aktu harga-harga barang
mengalami kenaikan yang cepat dari aktu ke aktu (in0asi).
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 6/17
(d) !ebagai lat Penyimpan %ekayaan. %ekayaan seseorang
dapat disimpan dalam bentuk uang. Dahulu, orang menyimpan
kekayaan dalam bentuk barang, misalnya rumah, hean peliharaan
(sapi, kerbau, kambing, ayam), emas, atau barang-barang lainnya.
pabila harga-harga barang stabil, menyimpan kekayaan dalam
bentuk uang lebih menguntungkan dibanding menyimpannya dalam
bentu barang.
Di dalam perekonomian yang sudah maju, jenis uang yang
terutama adalah uang giral (cek, giro). 1ang jenis ini tidak memerlukan
biaya penyimpanan dan mudah mengurusnya. Penyimpanan dan
pengurusan uang tersebut bukan dilakukan oleh pemiliknya, tetapi
oleh bank-bank umum yang menyimpan uang itu. $eskipun uang
tersebut tidak di tangan pemiliknya, ia dapat mudah
menggunakannya. aranya dengan menuliskan di selembar cek yang
menunjukkan jumlah uang yang harus dibayarkan dan kepada siapapembayaran itu harus dilakukan.
2enis kedua adalah uang kertas. 1ang ini juga merupakan alat
penyimpan kekayaan (store of value). Penyimpanannya tidak
memerlukan biaya dan ruangan yang besar. 1ang berfungsi sebagai
alat penyimpan kekayaan yang lebih baik daripada menyimpan
kekayaan berupa barang, jika nilai uang tidak mengalami perubahan
yang berarti dari satu periode ke periode lainya. pabila harga-harga
selalu mengalami kenaikan yang pesat, nilai uang akan terus menerus
mengalami kemerosotan. $aka, kekayaan yang berupa uang akan
mengalami penurunan nilai jika dibandingkan dengan kekayaan yang
berbentuk barang. Dalam keadaan demikian, uang bukanlah alat
penyimpan kekayaan yang baik. pabila keadaan seperti itu terjadi
dalam perekonomian maka masyarakat akan beramai-ramai
menggantikan kekayaan yang berupa uang menjadi kekayaan yang
berbentuk barang, terutama berupa tanah, rumah, atau emas. Butir a
dan b merupakan fungsi asli uang, sedangkan butir c dan d merupakan
fungsi turunan uang.
Se"ara# Pengg!naan Uang
a. !istem Barter
Pada 7aman purba, atau pada masyarakat yang masih sangat
sederhana, orang belum biasa menggunakan uang. Perdagangan
dilakukan dengan cara langsung menukarkan barang dengan barang,
la7im disebut barter. ara ini bisa berjalan selama tukar menukar
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 7/17
masih terbatas pada beberapa jenis barang saja. kan tetapi, dalam
masyakarat yang lebih maju, yang sudah mengenal spesialisasi, cara
pertukaran barter ini semakin tidak sesuai lagi. Di muka telah
diterangkan tentang kesulitan-kesulitan di dalam perekonomian barter.
A.
1ang Barang.%arena barter mengalami banyak kesulitan, maka dibutuhkan
barang perantara yang dapat mempermudah pertukaran. Dengan
kemajuan perdagangan, hampir dengan sendirinya timbul barang-
barang yang disukai oleh setiap orang. Barang-barang tersebut mudah
ditukarkan lagi dengan barang lain yang dibutuhkan. Dengan demikian
barang tersebut berfungsi sebagai alat tukar menukar, sehingga dapat
disebut uang. Oleh karena uang tersebut berupa barang, maka disebut
uang barang. Bermacam-macam barang yang telah dipakai sebagai
uang barang (commodity money) adalah kerang, ternak, batu intan,
perhiasan, perkakas, the, beras dan tembakau. 1ang barang memiliki
kelemahan, yaitu sulit dibaa, disimpan atau dibagi-bagi.
B. 8ogam $ulia.
#ukar menukar dengan bantuan barang perantara masih jauh
dari memuaskan. 1ntuk itu maka orang mencari barang yang lebih
praktis sebagai alat penukar. 3ang paling banyak dipakai adalah logam
mulia (khususnya emas dan perak). 2enis uang ini selama kurang lebih
dua puluh lima abad merupakan mata uang yg paling banyak
digunakan oleh berbagai negara. 9mas dan perak mempunyai cirri-ciri
yang diperlukan untuk menjadi uang yang baik. iri-ciri tersebut
sebagai berikut: (*) Dapat digunakan sebagai perhiasan. (+) 9mas
maupun perak masing-masing mempunyai mutu yang sama. (;)
%eduanya tidak mudah rusak, dan dapat dengan mudah dibagi-bagi <
dipotong-potong apabila diperlukan. (=) 2umlahnya sangat terbatas dan
untuk memperolehnya perlu biaya dan usaha. (>) %edua barang itu
sangat stabil nilainya, yaitu tidak berubah mutunya dalam jangka
aktu panjang dan tidak mengalami kerusakan.
!emula potongan-potongan logam mulia setiap kali harusditimbang dan ditentukan kadarnya untuk menentukan nilainya.
%arena hal ini merepotkan, lambat laun para raja < penguasa setempat
mulai menempa mata uang. Potongan-potongan logam mulia diberi
bentuk tertentu (biasanya kepingan), diberi gambar (raja) atau cap
resmi sebagai jaminan berat dan kadarnya, kemudian juga diberi
angka yang menyatakan nilainya. "ilai bahan uang (emas atau perak
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 8/17
yang termuat di dalamnya) disebut nilai intrinsic. !edangkan angka
yang dicap pada mata uang untuk menyatakan nilainya menunjukkan
nilai nominal mata uang itu. !emula nilai nominal uang sama dengan
nilai intrinsiknya (nilai sik uang).
1ang yang terbuat dari emas dan perak telah mulai digunakansejak abad ketujuh sebelum masehi. !ampai abad yang lalu mata uang
emas dan perak merupakan uang yang paling penting dan paling
banyak digunakan. %emajuan ekonomi yang dicapai sesudah 4e?olusi
@ndustri menyebabkan perdagangan berkembang pesat. Permintaan
terhadap emas dan perak sebagai uang bertambah dengan sangat
pesat pula. $aka kesulitan-kesulitan mulai timbul dalam menggunakan
kedua logam tersebut sebagai uang.
!ebab-sebab utama dari kesulitan tersebut sebagai berikut:(*)
9mas dan Perak $emerlukan #empat Penyimpanan yang gak Besar.
Pada aktu transaksi belum begitu besar nilainya, penyimpanan uang
(emas dan perak) belum menjadi masalah, karena belum memerlukan
banyak ruangan. %emajuan ekonomi diikuti pula oleh perkembangan
perdagangan sehingga besarnya nilai transaksinya berlipat. (+) 9mas
dan Perak $erupakan Benda yang Berat. Dalam transaksi yang nilainya
kecil hanya dibutuhkan sejumlah kecil mata uang emas dan perak.
Berat benda tersebut belum menimbulkan kesulitan para pihak yang
melakukan transaksi. Berhubung perekonomian bertambah maju, nilai
transaksi meningkat berkali-kali lipat, sehingga perdagangan
memerlukan mata uang emas dan perak yang banyak sekali jumlahnya. 'al ini menimbulkan masalah untuk membaanya dari
satu tempat ke tempat lain.
(;) 9mas dan Perak !ulit untuk Ditambah 2umlahnya. Dalam dua
abad belakangan ini perdagangan berkembang sangat pesat,
sedangkan pertambahan emas dan perak tidak secepat perkembangan
perdagangan. %etidakseimbangan ini dapat menghalangi
perkembangan perdagangan, karena terhambat oleh kurangnya uang.
1ntuk pemakaian sehari-hari di pasar dibutuhkan uang kecil. %eperluan
ini sulit dilayani oleh mata uang emas yang nilainya tinggi. !ebenarnya
orang dapat menempa mata uang dengan kadar emas yang lebih
rendah. kan tetapi kebanyakan digunakan logam-logam lain
(misalnya perunggu atau tembaga) untuk membuat uang kecil.
Dengan demikian ada dua-tiga macam uang logam yang beredar
sekaligus, dengan perbandingan nilai sesuai dengan nilai intrinsiknya
masing-masing. 'al ini berlangsung sampai berabad-abad lamanya.
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 9/17
%alau hanya satu jenis logam mulia dipakai sebagai dasar uang
induk, dinamakan monometalisme (mono A tunggal, metal A logam).
%enyataannya banyak negara yang dahulu mempergunakan dua
macam logam mulia sebagai bahan pembuat uang, yaitu emas dan
perak. @ni disebut bi-metalisme (artinya dua logam). Perbandingan nilai
antara uang emas dan perak ditetapkan dengan undang-undang.
$isalnya * mata uang emas A +> mata uang perak. Perbandingan nilai
ini ditentukan berdasarkan perbandingan nilai bahan yang berlaku
pada aktu itu.
Pemakaian dua macam logam (emas dan perak) dengan
perbandingan tertentu yang ditetapkan dengan undang-undang ini
menimbulkan persoalan. !ebab emas dan perak, disamping dipakai
sebagai bahan pembuat mata uang, juga digunakan untuk tujuan-
tujuan lain (seperti perhiasan) dan diperjualbelikan di pasaran bebas.
'arganya di pasar dapat naik atau turun, sesuai denganperkembangan permintaan dan penaaran, terutama harga perak
tidak begitu stabil. 'al inilah yang menimbulkan persoalan.
!emula nilai nominal mata uang logam ditetapkan sesuai
dengan nilai intrinsiknya. 2ika harga (bahan) perak di pasar turun maka
nilai intrinsic mata uang perak juga merosot. Padahal mata uang perak
sudah ditempa dengan nilai nominal tertentu. Dengan perubahan
harga perak di pasaran, terjadi perbedaan (selisih) antara nilai nominal
mata uang perak dengan nilai intrinsiknya. "ilai adalah nilai yang
sudah ditetapkan dengan undang-undang dan dicapkan pada matauang. "ilai intrinsic adalah nilai perak bahan pembuat mata uang.
Dengan demikian perbandingan nilai antara mata uang perak dan
mata uang emas juga menjadi kacau. $isalnya semula perbandingan
nilai emas dan perak * / +>. Dengan turunnya harga perak maka
perbandingan nilai resmi (nominal) masih tetap * / +>, tetapi
perbandingan nilai menurut harga pasar * / ;5. kibatnya, orang akan
mempergunakan uang perak karena nilai intrinsiknya merosot.
$isalnya untuk membayar pajak, melunasi utang dan membeli barang-
barang. !edangkan mata uang emas yang masih utuh nilainya
ditahan dan bahkan hilang dari peredaran.
'al seperti itu dialami di banyak negara, yang oleh #homas
&resham (dinamakan 'ukum &resham) dirumuskan sebagai 1ang
yang jelek menyingkirkan uang yang bagus. (Bad money dri?es out
good money). 3ang dimaksud dengan bad money adalah uang yang
nilai bahannya (nilai intrinsiknya) lebih rendah daripada nilai
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 10/17
nominalnya, atau yang sudah rusak < cacat. !edangkan good money
adalah uang yang nilai intrinsiknya masih utuh, tidak berbeda dengan
nilai nominalnya. pabila suatu negara memakai uang emas dan uang
perak sekaligus dengan perbandingan nilai yang ditetapkan dengan
undang-undang berdasarkan nilai intrinsic, tetapi kemudian terjadi
perubahan dalam perbandingan nilai nyata < riil maka 'ukum &resham
mulai berlaku dan uang yang bagus akan menghilang dari peredaran.
Dengan demikian, tidak mungkin ada dua macam uang logam
mulia beredar sekaligus dengan perbandingan nilai yang tetap
(ditetapkan dengan undang-undang). %ecuali, jika salah satu dari
keduanya diberi nilai (nominal) yang oleh pemerintah ditetapkan lepas
dari nilai bahannya. Dengan kata lain, hanya ada satu macam logam
mulia yang dipakai sebagai standar yang bernilai penuh, sedangkan
mata uang lainnya tidak bernilai penuh. 1ang yang nilai nominalnya
lebih besar daripada nilai intrinsiknya itu disebut uang tanda (tokenmoney), yang pertama kali diresmikan di @nggris pada tahun **C.
Dalam hal ini pemerintah mengedarkan uang yang nilai resminya
menyimpang (lebih tinggi) dari nilai bahannya. Dengan demikian nilai
uang sudah tidak ditentukan oleh nilai bahannya, melainkan oleh
angka yang tertera < dicap di atasnya (nilai nominalnya).
$asyarakat tetap mau menerima uang seperti itu karena
pemerintah menjamin nilai buatan tersebut. Pemerintah bersedia
menerima uang tanda tadi untuk pembayaran pajak, dan menjamin
uang tanda dapat ditukarkan dengan uang standar yang bernilaipenuh. %etika uang tanda mulai diterima umum, pemerintah dan dunia
perbankan juga mulai mengedarkan uang kertas (yang sama sekali
tidak ada nilai intrinsiknya) untuk tujuan yang sama. Dengan demikian,
kaitan antara nilai uang dan nilai bahannya lepas sama sekali.
C. 1ang %ertas
Penggunaan uang kertas sebagai alat perantaraan perdagangan
berkembang sangat pesat lebih-lebih setelah bank-bank umum
mengeluarkan uang kertas tanpa terlebih dahulu menerima emas daripara nasabahnya. pabila di dalam perekonomian telah terjadi
kebutuhan yang mendesak akan uang, maka bank-bank umum akan
bersedia menyediakannya sampai pada suatu jumlah maksimum
tertentu. Dengan demikian, setelah periode tersebut uang kertas yang
beredar telah melebihi nilai emas yang disimpan oleh bank-bank
umum.
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 11/17
$asyarakat masih tetap bersedia menggunakan uang kertas
karena di atas uang kertas tersebut tertera janji bank umum. @sinya /
apabila pemegangnya ingin menggantikan uang tersebut dengan
emas, bank umum setiap aktu bersedia melakukannya. 2adi, emas
yang ada di bank-bank umum (yang dipercayakan kepada bank-bank
itu untuk disimpan) akan digunakan oleh bank-bank umum sebagai
cadangan untuk mencetak lebih banyak uang kertas.
Di dalam keadaan politik dan perekonomian yang stabil para
pemegang uang kertas tidak akan menukarkannya dengan uang. Oleh
sebab itu, uang kertas yang diciptakan melebihi nilai emas yang
disimpan, bank-bank umum akan selalu dapat memenuhi keinginan
beberapa pemegang uang yang ingin menukarkannya dengan emas.
Deasa ini kaitan antara emas dengan uang kertas sudah hampir
lepas sama sekali. 1ang kertas sudah tidak meakili sejumlah
emasdan menjadi alat tukar belaka yang diterima umum.Olehpemrintah uang kertas dinyatakan sebagai alat pembayar yang sah
(legal tender ).1ang kertas yang sekarang digunakan di berbagai
negara tidak dikeluarkan oleh bank-bank umum,melainkan oleh Bank
Sentral.Bank !entral adalah bank yang bertindak sebagai bank untuk
bank bank umum. !ekarang bank umum tidak diberi kekuasaan lagi
oleh pemerintah untuk mengeluarkan uang kertas. Di @ndonesia hanya
ada satu bank yang berhak mengedarkan uang kertas, yaitu Bank
Indonesia sebagai Bank !entral.Bank yang diberi hak tunggal
mengedarkan uang (kertas dan logam) disebut Bank Sirkulasi. !emuaemas moneter,yang dijadikan sebagai jaminan keuangan, dipusatkan
pada Bank @ndonesia dan dipakai sebagai cadangan dan < atau untuk
alat pembayaran internasional.
D. 1ang &iral
Bank-bank umum sudah tidak mempunyai kekuasaan lagi untuk
mengeluarkan uang kertas. $eskipun demikian, kekuasaannya untuk
menciptakan uang tidak lenyap. Bahkan, sekarang ini kekuasaan bank-
bank umum untuk menciptakan uang menjadi sangat besar. %ekuasaanitu harus dikendalikan dengan sungguh-sungguh oleh pemerintah, agar
tidak menimbulkan akibat-akibat buruk terhadap perekonomian. Di
negara-negara yang maju sistem keuangannya, bank-bank umum
merupakan pencipta uang yang utama. 1ang yang diciptakan oleh
bank-bank umum dinamakan uang giral.
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 12/17
pabila seseorang atau suatu perusahaan menitipkan uang di
sebuah bank umum, dikatakan orang < perusahaan tersebut membuka
rekening %oran pada bank tersebut. Dengan demikian, bentuk uangnya
berubah, yaitu dari lembaran-lembaran uang kertas menjadi uang giral
berupa catatan dalam buku-buku bank. 4ekening bank ini tetap
mempunyai sifat uang, karena orang dapat membayar pihak lain
dengan uang itu. 'anya cara pembayaran menjadi lain. Pembayaran
dilakukan dengan perantara surat yang disebut cek. ek adalah surat
perintah kepada bank untuk membayar sejumlah uang dari rekening
%oran kepada orang yang disebutkan pada cek tersebut. Pihak yang
menerima cek itu kemudian pergi ke bank untuk menguangkan cek
tersebut (ditukarkan dengan uang).
$isalnya, P# rtomoro harus membayar utang kepada Pak 'eru.
P# rtomoro mempunyai rekening di Bank B"@. 1ntuk melunasi
utangnya, P# rtomoro menulis sebuah cek yang diserahkan kepadaPak 'eru. Dengan membaa cek tersebut Pak 'eru pergi ke Bank B"@
dan menerima uangnya. Dalam pembukuan bank, jumlah uang
tersebut dipotong dari rekening P# rtomoro. rtinya, uang simpanan
P# rtomoro di Bank B"@ berkurang sejumlah yang dituliskan dalam
cek tersebut.
pabila kedua belah pihak, mempunyai rekening di bank maka
pembayaran utang dapat diselesaikan dengan pemindahbukuan.
2umlah yang harus dibayar oleh P# rtomoro dikurangkan dari
rekeningnya di Bank B"@ dan ditambahkan pada rekening Pak 'eru dibank tempat ia menyimpan uang (membuka rekening). 1ntuk itu
dipergunakan surat yang disebut bilyet giro. Bilyet &iro adalah surat
perintah membayar dengan jalan pemindahbukuan. Dalam hal ini
pembayaran sudah sama sekali tidak lagi mempergunakan mata
uang yang berujud mata uang atau barang material.
Peranan Uang
Dalam masyarakat yang masih primitif belum terdapat
pembagian kerja. !edangkan pada tingkat masyarakat yang lebih majuatau masyarakat yang sudah melakukan tukar menukar, telah tampak
adanya spesialisasi pekerjaan. #idak seluruh kebutuhan harus
diproduksikan oleh setiap indi?idu, sebagaimana pada masyarakat
primitif. Dengan adanya uang, memungkinkan terlaksananya
pembagian kerja yang lebih sempurna seperti yang kita temui
sekarang ini. Dalam masyarakat maju, hampir tidak ada seseorang
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 13/17
yang menghasilkan suatu barang sejak proses produksi yang pertama
hingga menjadi barang jadi. #iap tahap proses produksi dikerjakan oleh
orang atau bagian khusus. Pembagian kerja seperti itu (biasanya
melalui sistem ban berjalan) akan mempermudah pekerjaan dan
melipatgandakan hasil produksi. danya uang, yang berfungsi sebagai
alat perantaraan untuk tukar menukar mempermudah
terselenggaranya pembagian kerja. #erbukti, uang sangat berperanan
dalam proses terciptanya spesialisasi pekerjaan. 2adi, peranan uang
dalam perekonomian terutama dalam produksi dan pertukaran <
konsumsi masyarakat.
!pesialisasi menyebabkan hasil produksi berlipat ganda. 'al ini
dapat dibandingkan dengan keadaan ketika orang-orang masih
melakukan beraneka ragam pekerjaan. !elain menciptakan
spesialisasi, uang menentukan pula arah produksi, konsumsi dan
kegiatan ekonomi. pabila harga suatu barang meningkat, konsumenakan mengubah arah permintaannya terhadap barang-barang atau
jasa yang masih dalam kesanggupan daya belinya. Produsen akan
mengurangi produksi apabila permintaan menurun (karena adanya
kenaikan harga), dan sebaliknya. Dengan demikian, arah produksi dan
arah konsumsi cenderung mengikuti perubahan-perubahan daya beli
uang.
2ika uang belum memegang peranan penting, arah produksi dan
konsumsi pada umumnya tidak mengalami perubahan-perubahan yang
besar untuk jangka aktu agak lama. %enaikan harga barang-barang(in0asi), timbul karena digunakannya uang dalam masyarakat. &ejolak
naik turunnya harga barang-barang tidak begitu besar dalam
perekonomian barter. 'anya dalam perekonomian uang masalah in0asi
atau de0asi timbul.
Permintaan Uang
a. #eori %uantitas (%lasik)
#eori %uantitas (Euantity #heory) uang adalah teori ekonomi
mengenai permintaan uang (demand for money). #eori kuantitas
tergolong sangat tua namun masih memadai dengan keadaan saat ini.
#eori kuantitas uang membahas penyebab utama terjadinya perubahan
nilai uang atau tingkat harga.
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 14/17
#eori ini menyatakan baha perubahan nilai uang atau tingkat
harga merupakan akibat adanya perubahan jumlah uang beredar.
!eperti halnya benda-benda ekonomi lainnya (ingat, baha uang juga
merupakan barang ekonomi), bertambahnya jumlah uang yang
beredar dalam masyarakat akan mengakibatkan turunnya nilai mata
uang. $enurunnya nilai uang sama artinya dengan naiknya tingkat
harga. $enurut teori kuantitas uang, bertambahnya jumlah uang yang
beredar cenderung mengakibatkan naiknya tingkat harga (in0asi), dan
sebaliknya.
#eori kuantitas uang dikemukakan oleh Irving Fisher. @a
mengemukakan persamaan yang dinamakan persamaan pertukaran
(euation of exchange! Persamaan pertukaran dinyatakan sebagai
berikut/
$F A P#, dimana
$ A jumlah uang beredar<penaaran uang (money
suplly )
F A kecepatan peredaran uang (velocity circulation of
money a)
P A tingkat harga-harga ( price level)
# A jumlah barang-barang dan jasa-jasa yang diperjual-
belikan dalam satu tahun tertentu (transaction)
Di dalam persamaan tersebut, $ sama dengan jumlah uang
kertas, logam, dan uang giral yang beredar (terdapat) dalam
perekonomian. %ecepatan peredaran uang (F) ditentukan berdasarkan
berapa seringnya uang beredar yang terdapat dalam masyarakat
berpindah tangan dalam satu tahun. pabila setiap jenis uang secara
rata-rata berpindah tangan sebanyak sepuluh kali dalam satu tahun,
maka F adalah sepuluh.
"ilai P ditentukan berdasarkan indeks harga. Di dalamperekonomian terdapat banyak jenis barang dan harganya berbeda-
beda pula. Dari aktu ke aktu harga-harga mengalami perubahan
yang berbeda. dalah tidak mungkin untuk menggambarkan semua
keadaan ini dalam persamaan di atas. 1ntuk menunjukkan keadaan
harga-harga dan perubahannya dari tahun ke tahun, digunakan indeks
harga beserta perubahan-perubahannya. # menunjukkan jumlah
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 15/17
barang-barang jadi dan barang-barang setengah jadi yang
diperjualbelikan.
Perlu diingat baha P# tidak sama nilainya dengan pendapatan
nasional. Penadapatan "asional (BB @@) adalah nilai seluruh barang
jadi yang dihasilkan oleh suatu negara dalam satu tahun tertentu. "ilaitersebut diperoleh dengan menjumlahkan hasil perkalian tiap-tiap
barang jadi dan jasa dengan harga-harganya.
!edangkan P# adalah penjumlahanj hasil perkalian tiap-tiap
barang yang termasuk pendapatan nasional dengan harga-harganya,
ditambah dengan hasil perkalian tiap-tiap barang setengah jadi
dengan harga-harganya. !ingkatnya, P# meliputi pendapatan nasional
ditambah nilai transaksi barang-barang setengah jadi. Berarti nilai P#
lebih besar dari pendapatan nasional. Dalam teori kuantitas
diasumsikan (dianggap) baha kecepatan peredaran uang adalah
tetap: dan penggunaan tenaga kerja penuh (fullemployment ) sudah
tercapai.
Berdasarkan asumsi tersebut maka dalam persamaan $F A P#,
besarnya faktor F dan # adalah tetap (konstan). # dianggap tetap
karena pada tingkat penggunaan tenaga kerja penuh, pendapatan
nasional tidak dapat ditambah lagi. 2umlah barang-barang yang
diperjualbelikan (ditransaksikan) pun tidak mengalami perubahan.
!etiap perubahan jumlah uang beredar ($) akan menimbulkan
perubahan yang sama tingkatnya terhadap harga-harag (P).
hli-ahli ekonomi %lasik berpendapat baha kecepatanperedaran uang (F) adalah tetap. $ereka beranggapan baha jumlah
uang beredar dan pertambahannya tidak mempunyai pengaruh yang
berarti terhadap kecepatan peredaran uang. $enurut mereka
kecepatan itu dipengaruhi oleh beberapa faktor teknis. 6aktor-faktor
tersebut antara lain sistem pembayaran gaji dalam masyarakat,
kebiasaaan masyarakat dalam melakukan perdagangan, esienai
sistem pengangkutan, dan kepadatan penduduk.
%esimpulan teori kuantitas uang oleh @r?ing 6isher yaitu
perubahan jumlah uang beredar akan menimbulkan perubahan yangsama besarnya terhadap harga-harga, dan dalam arah yang
bersamaan. $aksudnya, bila uang beredar bertambah sebanyak >G,
maka tingkat harga-harga juga akan bertambah (in0asi) sebanyak >G,
dan sebaliknya.
b. #eori %eynes
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 16/17
Kritik Keynes "erhadap "eori Kuantitas. 2ohn $aynard %eynes
mengajukan kritik terhadap teori para ahli ekonomi %lasik atas
pandangan mereka mengenai pengaruh uang terhadap harga-harga
dan tingkat kegiatan ekonomi. #eori kuantitas menyatakan baha / (a)
perubahan jumlah uang beredar akan menimbulkan perubahan yang
sama tingkatnya terhadap harga-harga: (b) perubahan jumlah uang
beredar tidak akan menimbulkan perubahan terhadap penadapatan
nasional.
%eynes mengkritik teori dengan mengajukan pendapatan
mengenai korelasi antara uang yang beredar dengan harga-harga,
sebagai berikut: (a) %eynes sependapat baha pertambahan jumlah
uang beredar dapat menaikkan harga-harga. !ekalipun demikian,
kenaikan harga-harga tidak selalu sebanding dengan kenaikan jumlah
uang beredar. Oleh karena itu, kenaikan jumlah uang beredar tidak
selalu menimbulkan perubahan terhadap harga-harga. Dalamperekonomian yang menghadapi masalah pengangguran serius,
pertambahan jumlah uang beredar tidak akan mempengaruhi harga-
harga. (b) %enaikan harga-harga dipengaruhi oleh kenaikan jumlah
uang beredar maupun kenaikan biaya produksi. $eskipun jumlah uang
beredar tidak mengalami perubahan, tetapi apabila biaya produksi
bertambah tinggi, akan terjadi kenaikan harga-harga.
Para ahli ekonomi %lasik berpendapat baha perekonomian
selalu mencapai penggunaan tenaga kerja penuh, dan pertambahan
jumlah uang beredar tidak dapat menaikkan produksi. Dalam teori%eynes tidak digunakan asumsi baha perekonomia selalu mencapai
penggunaan tenaga kerja penuh. Oleh karena itu, %eynes berpendapat
baha pertambahan jumlah uang beredar akan menaikkan
pendapatan nasional.
#otif #emegang $ang. $enurut %eynes, motif (alasan)
masyarakat memegang uang adalah sebagai berikut/ (*) #otif
"ransaksi ("ransaction #otive!. Di dalam perekonomian moderndengan
tingkat spesialisasi yang tinggi, uang sangat diperlukan. !pesialisasi
yaitu keadaan setiap orang telah dapat mengkhususkan diri pada
pekerjaan yang ia sukai dan sesuai keahliannya. !etiap orang yang
bekerja ingin memperoleh upah atau uang untuk membeli (transaksi)
barang-barang kebutuhannya. 2umlah permintaan uang untuk tujuan
transaksi tergantung pada besarnya pendapatan. !emakin tinggi
pendapatan seseorang semakin banyak jumlah uang yang digunakan
untuk melakukan transaksi. (+) #otif Ber%aga&%aga ('recautionary
7/26/2019 Inisiasi 1 Ek Moneter, Uang Pernannya Dlm Perek
http://slidepdf.com/reader/full/inisiasi-1-ek-moneter-uang-pernannya-dlm-perek 17/17
#otive!. Oleh masyarakat, uang digunakan untuk memenuhi
kebutuhan masa depan yang tidak dapat diduga sebelumnya. 'al-hal
yang tak terduga, misalnya anggota keluarga yang sakit atau
kedatangan tamu dari luar kota. 1ntuk menghadapi keperluan
semacam itu masyarakatmerasa perlu memegang uang untuk
keperluan berjaga-jaga. Besarnya uang yang disimpan untuk berjaga-
jaga juga ditentukan oleh besarnya pendapatan.
(;) #otif Spekulasi (Speculative #otive!. !pekulasi berarti
membuat pilihan dengan harapan mendapatkan hasil yang tinggi.
ontohnya membeli surat-surat berharga obligasi dan saham
perusahaan. 6aktor yang menentukan dalam melakukan pilihan ini
adalah hasil yang akan diperoleh dari pemilikan surat-surat berharga
tersebut. Para pemegang uang akan bersedia memiliki surat-surat
berharga apabila surat berharga tersebut memberikan tingkat
pendapatan yang tinggi. 2ika tidak, niscaya mereka akan lebih sukamemegang uang. Dengan demikian permintaan uang untuk tujuan
spekulasi ditentukan oleh tingkat bunga.
REERENSI$
Boediono, Dr. *H>. konomi #oneter . 3ogyakarta/ BP69.
@raan dan !iparmoko, $. *H*. konomi 'embangunan. 3ogyakarta/BP69.
'atta, $ohammad, Dr. *HI*. #embangun Koperasi dan Koperasi#embangun. 2akarta/ P%P".
$ubyanto. *H. Sistem dan #oral konomi Indonesia. 2akarta/ 8P;9!.
!adono, !ukirno. *H*. 'engantar "eori #akro konomi. 2akarta/ Bina&raka.
!amuelson, Paul . *HH*. konomi ). 2akarta/ 9rlangga.
---------. *HH*. konomi *. 2akarta/ 9rlangga.