Efek Ligasi Arteri Karotis Pada Kasus Tumor

8/19/2019 Efek Ligasi Arteri Karotis Pada Kasus Tumor

1/19

EFEK LIGASI ARTERI KAROTIS PADA KASUS BEDAH TUMOR

OTAK

PENDAHULUAN

Otak adalah salah satu organ terbesar dan kompleks dalam tubuh manusia, dan

beratnya sekitar 1,3 kg. Neuron dan sel glial merupakan unit dasar yang membentuk

otak. Ada sekitar 40 miliar sel saraf, yang dikenal sebagai neuron, di otak. Otak

mengontrol tubuh kita, menerima, menganalisa dan menyimpan informasi. Otak

menghasilkan sinyal listrik, yang bersama-sama dengan reaksi kimia, membantu

dalam komunikasi bagian tubuh yang berbeda. Otak memiliki tiga bagian utama:

erebrum, erebellum, dan brain stem !medulla".1

#iagnosa tumor otak ditegakkan berdasarkan pemeriksaan klinis dan

pemeriksaan penun$ang yaitu pemeriksaan radiologi dan patologi anatomi. #engan

pemeriksaan klinis kadang sulit menegakkan diagnosa tumor otak apalagi

membedakan yang benigna dan yang maligna, karena ge$ala klinis yang ditemukan

0


2/19

tergantung dari lokasi tumor, keepatan pertumbuhan masa tumor dan epatnya

timbul ge$ala tekanan tinggi intrakranial serta efek dari masa tumor ke$aringan otak

yang dapat menyebabkan kompresi, infasi dan destruksi dari $aringan otak. %alaupun

demikian ada bebrapa $enis tumor yang mempunyai predileksi lokasi sehingga

memberikan ge$ala yang spesifik dari tumor otak. #engan pemeriksaan radiologi dan

patologi anatomi hampir pasti dapat dibedakan tumor benigna dan maligna.&

ANATOMI DAN FISIOLOGI PEMBULUH DARAH OTAK

Otak, meskipun hanya me'akili &( dari berat total tubuh, tapi otak menerima

seperlima dari output $antung pada saat beristirahat. )uplai darah ini dilakukan oleh

dua arteri karotid internal !*+A" dan dua arteri ertebralis yang beranastomosis di

dasar otak untuk membentuk irulus %illis.

1


3/19

Arteri karotis dan abangnya !disebut sebagai sirkulasi anterior" pasokan

bagian depan otak sedangkan sistem ertebrobasilar !disebut sebagai sirkulasi

posterior" memasok bagian belakang otak.

Oksigen sangat penting untuk fungsi otak, & persen oksigen tubuh digunakan

oleh otak, namun otak hanya me'akili 140 dari berat tubuh. Arteri mengangkut

darah kaya oksigen ke otak. /asokan darah kaya oksigen dari $antung ke otak

dialirkan melalui arteri karotis dan basilar.11

2


4/19

VASKULARISASI OTAK

#arah mengalir ke otak melalui dua arteri karotis dan dua arteri ertebralis.

Arteri karotis interna, setelah memisahkan diri dari arteri karotis komunis, naik dan

masuk ke rongga tengkorak melalui kanalis karotikus, ber$alan dalam sinus

kaernosus,memperabangkan arteri untuk nerus optikus dan retina, akhirnya

berabang dua : arteri serebrianterior dan arteri serebri media. 4

• Arteri karotis interna memberikan askularisasi pada regio sentral dan lateral

hemisfer.

• Arteri serebri anterior memberikan askularisasi pada korteks frontalis, parietalis

bagian tengah, korpus kalosum dan nukleus kaudatus.

• Arteri serebri meia memberikan askularisasi pada korteks lobus frontalis,

parietalis dan temporalis.

3


5/19

)istem ertebral dibentuk oleh arteri ertebralis kanan dan kiri yang

berpangkal di arterisubklaia, menu$u dasar tengkorak melalui kanalis transersalis di

kolumna ertebralisserikalis, masuk rongga kranium melalui foramen magnum, lalu

memperabangkan masing-masing sepasang arteri serebeli inferior. /ada batas

medula oblongata dan pons, keduanyabersatu men$adi arteri basilaris dan setelah

mengeluarkan 3 kelompok abang arteri, pada tingkat mesensefalon, arteri basilaris

berakhir sebagai sepasang abang arteri serebri posterior.

• Arteri !ertebra"is memberikan askularisasi pada batang otak dan medula spinalis

atas.

• Arteri basi"aris memberikan askularisasi pada pons.

• Arteri serebri #osterior memberikan askularisasi pada lobus temporalis, oksipitalis,

sebagian kapsula interna, talamus, hipokampus, korpus genikulatum dan mamilaria,

pleksus koroid dan batang otak bagian atas.4

Otak menerima darah yang dipompakan oleh $antung melalui arkus aorta yang

mempunyai tiga abang, yaitu runkus brakhiosefalik, arteri karotis komunis sinistra,

dan arteri subklaia sinistra. runkus brakhiosefalik selan$utya beabang men$adi

arteri karotis komunis dekstra dan arteri subklaia dekstra. Arteri karotis komunis

dekstra dan sinistra masing-masing berabang men$adi arteri karotis interna dan

eksterna !dekstra dan sinistra", dan arteri subklaia dekstra dan sinistra masing-

masing mempunyai salah satu abang yaitu arteri ertebralis dekstra dan sinistra.

+abang-abang dari arteri-arteri tersebut kemudian akan beranastomosis membentuk

sirkulus arteriosus %illisi. Aliran darah ke susunan saraf pusat yang melalui arteri

ertebralis beserta abangabangnya disebut dengan sistem ertebrobasiler, dan yang

melalui arteri karotis interna beserta abang-abangnya disebut dengan sistem

karotis.

4


6/19

Sistem Anastomose $Sirk%"%s Arterios%s &i""isi'

eskipun sistem karotis dan sistem ertebrobasiler merupakan dua system arteria

terpisah yang mengalirkan darah ke otak, tetapi keduanya disatukan oleh pembuluh-

pembuluh anastomosis yang membentuk sirkulus arteriosus %illisi. Arteri serebri

posterior dihubungkan dengan arteri serebri media !dan arteri serebri anterior" le'at arteri

komunikan posterior. 2edua arteri serebri anterior dihubungkan oleh arteri komunikan

anterior sehingga terbentuk lingkaran yang lengkap. #alam keadaan normal, aliran darah

dalam arteri komunikan hanyalah sedikit. Arteri ini merupakan penyelamat bilamana

ter$adi perubahan tekanan arteri yang dramatis. +abang-abang sistem karotis dan

ertebrobasiler $uga mempunyai pembuluh-pembuluh penghubungan.4

DEFINISI

umor otak adalah neoplasma padat intrakranial, tumor didefinisikan sebagai

suatu pertumbuhan abnormal sel-sel di dalam otak atau kanalis erikalis. 3

5


7/19

umor otak menakup semua tumor di dalam tengkorak atau di kanal tulang

belakang pusat. umor otak ter$adi akibat pembelahan sel yang abnormal dan tidak

terkendali, biasanya ter$adi dalam otak itu sendiri !neuron, sel-sel glial, astrosit,

oligodendroytes, sel ependymal, mielin yang menghasilkan sel )h'ann, $aringan

limfatik, pembuluh darah", pada saraf kranial, menings, tengkorak, kelen$ar pituitari

dan pineal, atau penyebaran dari kanker yang terutama terletak pada organ lain !tumor

metastasis".3

ETIOLOGI

/enyebab dari kebanyakan tumor otak tetap tidak diketahui, namun beberapa tumor,

faktor predisposisinya diketahui:

• Iradiasi Kranial:

• Terapi Immunosupressif:

• Neurofibromatosis:

Sklerosis Tuberosa:

INSIDENS

2anker otak /rimer $umlahnya sekitar &( dari seluruh kanker. #i A) kanker

otak adalah penyebab utama kematian akibat kanker, terutama pada pasien usia

diba'ah 3 tahun. /ada kasus ini insiden tumor sekunder meningkat seiring usia.

ampir &0( $umlah kematian ter$adi akibat kanker setiap tahun. umor otak primer

menapai sekitar &0( dari kanker pada anak-anak.1

aki-laki lebih mungkin didiagnosis dengan tumor otak daripada perempuan,

dengan rasio laki-perempuan 1,:1 5

/enderita tumor otak lebih banyak pada laki-laki !60,54 persen" dibanding

perempuan !37,&6 persen" dengan kelompok usia terbanyak 1 sampai 860 tahun

6


8/19

!31,9 persen" selebihnya terdiri dari berbagai kelompok usia yang berariasi dari 3

bulan sampai usia 0 tahun. #ari 13 penderita tumor otak, hanya 100 penderita !54,1

persen" yang dioperasi dan lainnya !&6,7 persen" tidak dilakukan operasi karena

berbagai alasan, seperti inoperable atau tumor metastase !sekunder". okasi tumor

terbanyak berada di lobus parietalis !19,& persen", sedangkan tumor-tumor lainnya

tersebar di beberapa lobus otak, suprasellar, medulla spinalis, cerebellum, brainstem,

cerebellopontine angle dan multiple. #ari hasil pemeriksaan /atologi Anatomi !/A",

$enis tumor terbanyak yang di$umpai adalah Meningioma !37,&6 persen", sisanya

terdiri dari berbagai $enis tumor dan lain-lain yang tak dapat ditentukan. 9

GE(ALA KLINIS

;e$ala tumor otak tergantung pada ukuran tumor, $enis, dan lokasi. ;e$ala mungkin

disebabkan ketika tumor menekan pada saraf atau kerusakan daerah tertentu dari

otak. ;e$ala- ge$ala tersebut $uga bisa disebabkan ketika otak membengkak atau

airan menumpuk di dalam tengkorak. *ni adalah ge$ala yang paling umum dari tumor

otak:

)akit kepala !biasanya memburuk di pagi hari"

ual atau muntah

/erubahan dalam berbiara, melihat, atau mendengar

asalah keseimbangan atau ber$alan

/erubahan suasana hati, kepribadian, atau kemampuan untuk berkonsentrasi

asalah dengan memori

Otot menyentak atau bergetar !ke$ang otot"

ati rasa atau kesemutan di lengan atau kaki7

;e$ala-ge$ala ini bukan merupakan ge$ala pasti dari tumor otak. 2ondisi lain $uga

bisa menimbulkan masalah ini.

DIAGNOSIS

7


9/19

#iagnosis pada pasein dengan tumor otak dapat ditegakkan dengan anamnesis,

pemeriksaan fisis, pemeriksaan neurologis serta pemeriksaan penun$ang.


10/19

o kehilangan penglihatan di salah satu atau kedua belah mata, terutama yang bersifat

lebih peripheral.

o pandangan kabur, terutama $ika dikaitkan dengan sakit kepala

o gangguan pendengaran dengan atau tanpa pusing

o kehilangan kemampuan biara seara bertahap

;e$ala lainnya yang mungkin, $uga termasuk mual atau muntah yang

memburuk pada pagi hari, kebingungan dan disorientasi, serta dan kehilangan memori

!pikun". )akit kepala: eskipun sakit kepala mungkin merupakan ge$ala yang paling

umum dari tumor otak, kebanyakan orang yang sakit kepala !bahkan sangat berat"

tidak memiliki tumor. Namun, beberapa $enis sakit kepala sangat mengkha'atirkan.

)akit kepala berat yang enderung memburuk di pagi hari, sakit kepala persisten yang

berhubungan dengan mual atau muntah, atau sakit kepala disertai dengan pandangan

kabur, kelemahan, atau mati rasa !baal", mungkin mengarah ke tumor otak.

Pemeriksaan Pen%n)an*

+ san: )ebuah mesin ?-ray yang dihubungkan ke komputer mengambil

serangkaian gambar rini kepala. /asien mungkin menerima suntikan pe'arna khusus

sehingga otak menun$ukkan dengan $elas dalam gambar. ;ambar-gambar dapat

menun$ukkan tumor di otak.1

9


11/19

CT scan otak menunjukkan

massa tumor yang melibatkan aspek

anterior ari lobus !rontal kiri" #rain $at%ology Case o! t%e &ont% ' (ctober 1997

&)* + ,ebua% magnet yang kuat i%ubungkan kesebua% komputer

untuk meli%at gambar'gambar etil ari aera% i alam tubu%"

-aang'kaang pe.arna k%usus isuntikkan untuk membantu

menunjukkan perbeaan i jaringan otak" /ambar'gambar apat

menunjukkan tumor atau masala% lain i alam otak" 1

10


12/19

#ua gambar =* otak menun$ukkan tumor pada gradasi rendah, tampak kista glioma

seperti yang tidak berkapsul, serta multiple glioma.

/ositron emisi tomografi !/> san": *ni membantu dokter mengealuasi fungsi otak

dan pertumbuhan sel dengan memproduksi gambar perubahan fisik dan kimia dalam

otak. /> $ustru dapat menemukan tumor dan mendeteksi kanker otak metastatik dan

berulang pada tahap a'al dari =* atau + san. eknik ini $uga dapat digunakan

untuk mengealuasi respons tumor terhadap pengobatan kemoterapi dan radiasi. 1

11


13/19

ampak gambaran massa tumor pada /> san !'arna kuning"

Angiogram: 2ontras disuntikkan ke dalam aliran darah mengalir ke pembuluh darah

di otak untuk membuat tumor nampak di @-ray. ika tumor hadir, dokter mungkin

dapat melihatnya pada [email protected]

)kull ?-ray:


14/19


15/19

karotid pada 43( dari 199 pasien, tetapi hanya 4-&( pasien yang mengalami

komplikasi segera. #alam laporan Nishioka !1766" tentang ligasi karotid, iskemia

serebral diamati pada &7,5( dari 59 pasien 6-4( dari seri ini mengalami

komplikasi iskemik segera. eskipun hanya sebagian keil pasien mengembangkan

komplikasi iskemik segera, alasan penundaan itu tidak diketahui. 10

)alah satu kemungkinan adalah ter$adinya trombosis intra-arteri distal, tetapi

tidak ada bukti temuan ini dari post-mortem !Nishioka, 1766", maupun dari

pengalaman ahli bedah saraf !)ymon, 1767". Ada kemungkinan bah'a iskemia

tertunda adalah hasil dari pengurangan kapasitas sirkulasi otak untuk beradaptasi

dengan ariasi fisiologis dalam gas darah atau tekanan darah. 10

/ada kelompok de'asa, laktat pada 60 menit ligasi bilateral meningkat

men$adi 1,9 mmolkg dari ontrol 1,34 dan piruat men$adi 0,1 dari 0,13 mmolkg.

=asio laktatpiruat !10,6 s 10,5" dan A/ !3,0 mmolkg s &,79" tanpa perubahan.

idak ada metabolit otak pada kelompok de'asa yang berbeda seara signifikan dari

nilai ontrol.


16/19

2etika satu arteri arotis diligasi, aliran darah otak masih dalam batas normal,

karena adanya dilatasi dari abang arteri distal, sesuai dengan penurunan intra arterial

di otak.


17/19

miskin dari setiap bentuk kanker otak, dengan sebagian besar pasien meninggal dalam

satu tahun, bahkan dengan terapi yang biasanya terdiri dari radiasi tumor bersama

dengan kortikosteroid. Namun, satu $enis glioma batang otak, pesan DE foal

tampaknya terbuka untuk prognosis yang luar biasa dan ketahanan hidup $angka

pan$ang telah sering dilaporkan.3

16


18/19

DAFTAR PUSTAKA

1. Anonymous. Brain Tumor . DonlineE &010. Dited &010.&3.10E: D11E.

Aailable from: http:'''.medindia.netbraintumor.htm

&. apardi *skandar, dr. Gambaran CT Scan Pada Tumor tak

Benigna.


19/19

10. )engupta #. #, urray arper. #, ennet

Documents

Efek Ligasi Arteri Karotis Pada Kasus Tumor