Upload
karinashasri206
View
43
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
koronaria
Citation preview
Arteri koronaria
KAR IN A S .A ,DR
Anatomi jantung
Anatomi jantung -Atrium kanan : penampung darah rendah O2 dr seluruh tbh
-Atrium kiri : menerima darah kaya O2 dari paru2 dan mengalirkan kembali ke paru2
-Vent.kanan : menerima darah dr atr.kanan ->paru2
-Vent.kiri : darah kaya O2 ->sel.tubuh
Lapisan otot jantung
Lapisan Jantung
Gerakan involunter
lapisan paling tebal berada pada bagian apeks dan menipis pada bagian basal
miokardium
Lapisan Jantung
-melapisi bilik katup jantung
endokardium
-menghasilkan cairan serosa ke dalam ruang antara visera dan parietal ,sehingga gerakan nya halus saat kontraksi
perikardium
Lapisan Otot Jantung
Struktur pembuluh darah jantung
Fungsi umum otot jantung
-Sifat ritmisitas/otomatis: secara potensial berkontraksi tanpa adanya rangsangan dari luar.
-Mengikuti hukum gagal atau tuntas: impuls dilepas mencapai ambang rangsang otot jantung maka seluruh jantung akan berkontraksi maksimal.
-Tidak dapat berkontraksi tetanik.Kekuatan kontraksi dipengaruhi panjang awal otot.
Elektrofisiologi otot jantung
1.Fase istirahat: Bagian dalam bermuatan negative(polarisasi) dan bagian luar bermuatan positif.
2.Fase depolarisasi(cepat): Disebabkan meningkatnya permeabilitas membrane terhadap natrium sehingga natrium mengalir dari luar ke dalam.
3Fase polarisasi parsial: Setelah depolarisasi terdapat sedikit perubahan akibat masuknya kalsium ke dalam sel, sehingga muatan positih dalam sel menjadi berkurang.
4.Fase plato(keadaan stabil): Fase depolarisasi diikiuti keadaan stabil agak lama sesuai masa refraktor absolute miokard.
5.Fase repolarisasi(cepat): Kalsium dan natrium berangsur-angsur tidak mengalir dan permeabilitas terhadap kalium sangat meningkat
Fase Siklus jantung
-Fase pengisian-Fase kontraksi isovolumetrik-Fase ejeksi-Fase relaksasi isovolumetrik
Fase pengisian
- Akhir diastole saat katup A-V tertutup
Katup aorta – pulmonal tertutup
Pengisian cepat 60-75%,lambat 20%
Denyut dimulai pd nodus SA,terjadi pd fase lambat
Timbul S3
Fase ejeksi Katup aorta & pulmonal terbuka
Ejeksi cepat & lambat
Jml darah yg di pompa keluar saat fase ejeksi = stroke vol (70 ml)
Jml darah yg tersisa pd vent setelah akhir fase ejeksi = End sistolik vol ( 50ml )
Aktivitas dimulai dari Nodus SA (celah antara VCS & atrium dextra ) -->
nodus SA mgawali gel.depolarisasi secara spontan timbul potensial
aksi yg disebarkan melalui sel otot atrium ,Nodus AV,berkas his ,serat purkinje seluruh vent otot
Bunyi jantung
S4 = kontraksi atrium
S3 =masuknya darah dari atrium ke ventrikel
S1 = penutupan tiba2 dr katup A-V
S2 = penutupan katup semilunaris
Curah jantung = vol darah yg di popma tiap vent.permenit ( keadaan normal jml yg di pompa sama )
Jml darah yg di pompa setiap sistolik = vol sekuncup
Curah jantung = vol sekuncup x frekuensi heart rate / menit
Curah jantung dewasa 5 liter (istirahat )
Anatomi fisiologi arteri koronaria dextra
Anatomi fisiologi arteri koronaria sinistra
Metabolisme otot jantung
Untuk mendukung kerja otot jantung , metabolism dirancang untuk menghasilkan ATP dalam jml besar dgn proses Fosforilasi oksidatif
Dalam kondisi aerobik ,sumber energy otot jantung brasal dari :60 %
TG &FFA35%
Karbohidrat35%
Asam amino
Metabolisme Otot Jantung
Fosforilasi oksidatif merupakan proses pembentukan ATP
akibat transfer elektron dari NADH atau FADH2 kepada O2
melalui serangkaian pengemban elektron.
Proses ini adalah sumber utama pembentukan ATP pada
organisme aerob
Atp yg dihasilkan :-60-70% untuk kontraksi otot
jantung-30-40% untuk retikulum
sarcoplasma , pompa Ca2+- ATP-ase,lainnya
Pada keadaan suplai O2 cukup, sumber energi untuk kontraksi terutama diperoleh dariglikogen otot dan glukosa darah. Proses yang
terjadi adalah glikolisis aerob, berlanjut dengan siklus TCA (asamtrikarboksilat) dan juga fosforilasi oksidatif
Oksidasi glukosa melalui glikolisis dan TCA menghasilkan elektron dan proton yang kemudian dioksidasi melalui
rantai pernapasan melalui fosforilasi oksidatif dihasilkan ATP, rangka karbon menjadiCO2 dan electron ditangkap
O2 menghasilkan H2O
◦ Bila suplai O2 kurang atau keadaan yang memerlukan energi dalam waktu singkat. Otot rangka akan mengambil sumber energi yang ada di otot sendiri, dari glikogen. Karena oksidasi otot tidak dapat terjadi di dalam mitokondria, maka yangterjadi adalah glikolisis anaerob dan dihasilkan laktat + ATP
Kebutuhan energi otot jantung
Banyak mioglobin yang mampu mengikat O2 dalam
otot jantung kemudian mentransportnya
ke mitokondria
Banyak mitokondria(> 50 % vol otot jantung )
Banyak mengandung enzim untuk b-oksidasi
asam lemak
-kreatinin kinase
-ATP Sintase-ADP-ATP
Translokase
Daftar pustaka Kumar,Keshaw .anatomy of human arterial lipid accumalation . Departement of anatomy ,M.L.N media college . 2003 ;52(2)147-149.
Manuela F . Metabolic syndrome and coronary artery disese . 2012 ; 31(12): 779 -782 . Available from : elsevierhealth
Terimakasih