Case Presentation Bedah Anak

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    1/22

    BAGIAN ILMU BEDAH CASE PRESENTATION

    FAKULTAS KEDOKTERAN MARET 2016

    UNIVERSITAS HASANUDDIN

    MALFORMASI ANOREKTAL

    DISUSUN OLEH :

    Risfikaa!i Riska"

    C111 10 #22

    PEMBIMBING :

    $%& Ek' K%a()a$i Sa*+!%a

    SUPERVISOR :

    P%'f& D%& $%& Fa%i$ N+% Ma,!+ S*& B- S*& BA&

    DIBA.AKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK 

    BAGIAN ILMU BEDAHFAKULTAS KEDOKTERAN

    UNIVERSITAS HASANUDDIN

    MAKASSAR 

    2016

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    2/22

    LEMBAR PENGESAHAN

    Yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa:

     Nama : Risfikawati Riskal

     NIM : C111 10 322

    Case Presentation : Malformasi norektal

    !elah menyelesaikan t"gas dalam rangka ke#aniteraan klinik #ada $agian Ilm" $edah

    %ak"ltas &edokteran 'ni(ersitas )asan"ddin*

    Makassar+ Maret 201,

    Mengetah"i+

      K'ass P/)i)i,

    Risfikaa!i Riska"   $%& Ek' K%a()a$i Sa*+!%a

    S+*/%is'%

    P%'f& D%& $%& Fa%i$ N+% Ma,!+ S*& B- S*& BA&

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    3/22

    LAPORAN KASUS

    I& IDENTITAS PASIEN

     Nama : lya -ifah mn"r

    RM : .//11

    NI &4MIN : Perem#"an

    !54 4)IR : 206 016 201,

    $R! $7N : 2*.00 gram

    'M'R : 1 b"lan / hari

    MR : 22 6 02 6 201,

    PR8!N : 4ontara 2 7&12$2

    7PP : dr* hmad 8irawan+ #*$ 9k #*$

    II& ANAMNESIS

    &el"han "tama : !idak ada l"bang an"s*

    namnesis ter#im#in : &el"han dialami se;ak lahir+ nam"n orang t"a #asien bar"

    menyadari se;ak #asien ber"m"r 1< hari* da riwayat kel"ar kotoran lewat

    kemal"an #asien* Ib" #asien ;"ga mengel"hkan #er"t #asien membesar se;ak 1

    mingg" terakhir* Riwayat demam ada* Riwayat m"al dan m"ntah ada*

    Riwayat kehamilan #asien mer"#akan anak ked"a dari d"a bersa"dara* Ib" sering

    kontrol di bidan #"skesmas* !idak ada Riwayat min"m obat=obatan+ tidak ada

    riwayat memin"m alkohol dan ;am"=;am"an+ tidak ada riwayat demam saat

    kehamilan+ tidak ada riwayat tra"ma*

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    4/22

    Riwayat #ersalinan #asien di lahirkan dengan o#erasi se>tio >aesaria atas indikasi

     ;anin #resentasi bokong* $erat badan lahir 2*00 gr* Pan;ang badan lahir /? >m*

    nak segera menangis+ tidak bir"+ tidak sesak na#as*

    III& PEMERIKSAAN FISIS

    tat"s 5eneralis : $ayi aktif 6 5i@i &"rang 6 Com#osmentis

    tat"s Aitalis : Nadi : 12? B6menit+ Perna#asan : 3, B6menit+ "h" : 3. C

    tat"s Regional :

    • &e#ala :

    Ramb"t : )itam+ l"r"s+ s"kar di>ab"t

    !elinga : 4ow set ear 9=

    Mata : nemis 9=+ i>ter"s 9=+ hi#ertelorisme 9=

    )id"ng : #istaksis 9=+ deformitas9=+

    $ibir : ianosis 9=+ labio#alatoskisis 9=

    !angan : imian 4ine 9=+ sindaktil 9=

    &aki : Cl"b foot 9=

    • !horaB :

    Ins#eksi : imetris kiri kanan+ti#e #erna#asan thorakoabdominal

    Pal#asi : Nyeri tekan tidak ada+ (o>al fremit"s kiri kanan

    Perk"si : onor kiri kanan

    "sk"ltasi : $"nyi #erna#asan bron>ho(esik"ler+ b"nyi tambahan : Rh =6=+

    8h=6=

    • ant"ng

    Ins#eksi : I>t"s >ordis tidak tam#ak

    Pal#asi : I>t"s >ordi tidak teraba

    Perk"si : Pekak+ batas ;ant"ng dalam batas normal

    "sk"ltasi : $"nyi ant"ng I6II M"rni reg"lar+ $ising #ansistolik 9D*

    tat"s 4okalis

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    5/22

    • Regio bdomen :

    Ins#eksi : Per"t >emb"ng+ ik"t gerak nafas+

    warna k"lit sama dengan warna

    sekitar+ tidak ada darm >onto"r+ tidak 

    ada darm steif"ng+ (enektasi ada+

    tidak tam#ak massa t"mor 

    "sk"ltasi : Peristaltik 9D kesan normal

    Pal#asi : oe#el+ lemb"t+ massa t"mor 9=

    Perk"si : )i#ertim#ani

    • Regio 5enitalia ksterna : 

    Ins#eksi : !am#ak m"ara E' ada+ tam#ak l"bang (agina+ tam#ak fistel

    di daerah (estib"ler+ #rod"ksi warna kek"ningan kesan fe>es

    9D*

    Pal#asi : Nyeri tekan 9=+ massa t"mor 9=

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    6/22

    • Regio Perianal :

    Ins#eksi : 8arna k"lit sama dengan

    sekitar+ $">ket handle 9=+ %lat

     bottom 9=+ fistel 9D di daerah

    rekto#erineal+ #rod"ksi warna

    kek"ningan kesan feses*

    • kstremitas : M"s>le wasting 9=+ edema 9=+

    akral hangat CR! F2se>*

    IV& PEMERIKSAAN PENUN3ANG

    • )I4 4$ER!ERI'M 1?=02=201,

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    7/22

    • %E!E !)ERG 922=02=201,

    = Posisi asimetris+ ins#irasi k"rang

    = Corakan bron>ho(ask"lar dalam batas

    normal

    = !idak tam#ak #emadatan hil"s #ada

    ked"a #ar"

    = Cor : bent"k dan "k"ran kesan normal

    = &ed"a sin"s diafragma baik 

    = !am#ak defek #ada ne"ral t"be CA !h 1=

    12

    = &esan :

    = Cor dan #"lmo normal

    = "s#ek #ina $ifida

    • %E!E $7EMN 3 PEII 922=02=201,

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    8/22

    = 'dara "s"s terdistrib"si berlebih

    tidak sam#ai ke distal >olon

    = !am#ak dilatasi loo#=loo# "s"s besar 

    dengan aair fl"id le(el

    = !idak tam#ak gambaran "dara bebas

    s"bdiafragma intra#eritoneal

    = &ed"a #soas line s"lit dinilai+ ked"a

     #re#eritoneal line intak = !"lang=t"lang intak 

    = &esan : 5ambaran Meteorism"s*

    • ECHOCARDIOGRAPH4 2250252016

    = &esan : 7 sek"nd"m 4 to R sh"nt*

    A7 s"baorti> 4 to R sh"nt*

    V& RESUME

    eorang #asien anak #erem#"an "sia 1 b"lan / hari mas"k r"mah sakit dengan

    kel"han tidak ada l"bang an"s* &el"han tidak ada l"bang an"s diketah"i se;ak 

    lahir* da riwayat kel"ar kotoran lewat kemal"an #asien* Ib" #asien ;"ga

    mengel"hkan #er"t #asien membesar se;ak 1 mingg" terakhir* Riwayat demam

    ada* Riwayat m"al dan m"ntah ada* Riwayat kehamilan ib" #asien mer"#akan

    anak ked"a dari d"a bersa"dara* Ib" sering kontrol di bidan #"skesmas* Riwayat

     #ersalinan #asien di lahirkan dengan o#erasi se>tio >aesaria atas indikasi ;anin

     #resentasi bokong* $erat badan lahir 2*00 gr* Pan;ang badan lahir /? >m* nak 

    segera menangis*7ari #emeriksaan fisik dida#atkan keadaan "m"m bayi aktif+ gi@i k"rang+

    >om#osmentis* tat"s (ital dalam batas normal+ Pemeriksaan #ada ;ant"ng

    dida#atkan bising #ansistolik* Pada ins#eksi abdomen dida#atkan #er"t >emb"ng+

    dan #erk"si hi#ertim#ani

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    9/22

    tat"s lokalis #ada regio (agina dida#atkan tam#ak m"ara E'+ tam#ak 

    l"bang (agina+ tam#ak fistel di daerah (estib"ler+ #rod"ksi warna kek"ningan

    kesan fe>es* Pada regio #erine"m dida#atkan fistel di daerah rekto#erineal+

     #rod"ksi warna kek"ningan kesan feses* 7ari #emeriksaan #en"n;ang dida#atkan

    hasil alaboratori"m le"kositosis dan anemia* Pada hasil foto thoraB dida#atkan

    kesan s#ina bifida+ #ada foto $NE 3 #osisi dida#atkan kesan meteorism"s+ dan

     #ada e>hokardiografi dida#atkan 7 sek"nd"m 4 to R sh"nt dan A7 s"baorti>

    4 to R sh"nt* $erdasarkan dari anamnesis+ #emeriksaan fisis dan #emeriksaan

     #en"n;ang maka da#at didiagnosa yait" Malformasi anorektal letak tinggi disertai

    fistel kloaka+ anemia+ le"kositosis+ dan #enyakit ;ant"ng bawaan asianotik*VI& DIAGNOSIS

    • Malformasi norektal 4etak !inggi D %istel &loaka

    • nemia

    • 4e"kositosis

    • Penyakit ant"ng $awaan sianotik 

    VII& PLANNING

    • Colostomy

    7ilan;"tkan dengan o#erasi definitif PRP 9/=? mingg" setelah >olostomy

    VIII& PROGNOSIS

    • H"e ad (itam : $onam

    • H"e ad f"n>tionam : $onam

    • H"e ad sanationam : $onam

    I& PERMASALAHAN

    Pasien saat datng ke r"mah sakit+ mas"ke dengan keaadaan yang tidak efektif dan

    dengan kondisi yang memerl"kan #enanganan 3 taha# yait" >olostomy+ PRP

    dan t"t"# >olostomy* )al ini menyebabkan di#erl"kan kons"l kelayakan o#erasi

    "nt"k teman se;awat $agian #ediatri>* Pada #asien ditem"kan kondisi le"kosit

    yang berlebih dan hemoglobin dalam darah yang rendah* adi o#erasi dilak"kan

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    10/22

    a#abila kondisi "m"m #asien membaik dan layak "nt"k dilak"kan o#erasi* Pada

     #asien ini mengalami kematian di>"rigai karena se#sis neonator"m ditandai

    dengan "mlah sel=sel darah #"tih yang belebih yang #enyebab "tamanya yait"

    infeksi oleh bakteri ata" ;am"r* e#sis mer"#akan #enyebab "tama ter;adinya

    Shock  dan memberikan angka kematian sekitar 30=?.*

    MALFORMASI ANOREKTAL

    A& PENDAHULUAN

    tresia ani ata" an"s im#erforata diseb"t sebagai malformasi anorektal+ adalah

    s"at" kelainan kongenital tan#a an"s ata" dengan an"s tidak sem#"rna+ termas"k 

    agenesis ani, agenesis rekti dan atresia rekti. Insiden 1:r"m dan bagian tengah

     #el(is* &earah medial otot=otot ini membent"k diafragma yang melingkari re>t"m+

    meny"s"n kebawah sam#ai k"lit #erine"m* $agian atas bang"nan >erobong ini dikenal

    sebagai m*le(ator dan bagian terbawah adalah m*sfingter ekstern"s* Pembagian se>ara

    lebih rin>i+ dari str"kt"r >erobong ini adalah: m* ischiococcygeus+ ileococcygeus+

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    11/22

     pubococcygeus+ puborectalis+ deep external spincter externus dan superficial external 

     sfingter * M* sfingter ekstern"s mer"#akan serab"t otot #arasagital yang saling bertem"

    dide#an dan dibelakang an"s* $agian diantara m* le(ator dan sfingter ekstern"s diseb"t

    muscle complex ata" vertical fiber. 

    &anal anal dan re>t"m menda#at (ask"larisasi dari a* hemoroidalis s"#erior+ a*

    hemoroidalis media dan a* hemoroidalis inferior* rteri hemoroidalis s"#erior 

    mer"#akan akhir dari arteria mesenterika inferior dan melal"i dinding #osterior dari

    rekt"m dan mens"#lai dinding #osterior+ ;"ga ke kanan dan ke kiri dinding #ada

     bagian tengah rekt"m+ kem"dian t"r"n ke  pectinate line* rteria hemoroidalis mediamer"#akan >abang dari arteria iliaka interna* rteria hemoroidalis inferior >abang dari

    arteri #"denda interna+ ber;alan di medial dan (ertikal "nt"k mens"#lai kanalis anal di

     bagian distal dari  pectinate line* Iner(asi #arasim#atis berasal dari ner("s sakralis III+

    A yang kem"dian membent"k N #iganti+ memberikan >abang ke rekt"m dan

     berh"b"ngan dengan #leks"s "erba>h* araf ini berf"ngsi sebagai motor dinding

    "s"s dan inhibitor sfingter serta sensor distensi rekt"m* Persarafan sim#atis berasal

    dari ganglion 4"mbalis II+ III+ A dan #leks"s #araaorti>"s+ kem"dian membent"k 

     #leks"s hi#ogastri>"s kem"dian t"r"n sebagai n* #resa>ralis* araf ini berf"ngsi

    sebagai inhibitor dinding "s"s dan motor sfingter intern"s* Iner(asi somatik dari m*

    le(ator ani dan muscle complex berasal dari radiks anterior n* sakralis III+ A*

    B& EMBRIOLOGI

    e>ara embriologis "s"s belakang membent"k se#ertiga distal kolon

    trans(ers"m+ kolon desendens+ sigmoid+ rekt"m+ bagian atas kanalis ani*emdodern

    "s"s belakang ini ;"ga membent"k la#isan dalam kand"ng kemih dan "retra*

    $agian akhir "s"s belakang berm"ara ke dalam kloaka+ s"at" rongga yang

    dila#isi endoderm yang berh"b"ngan langs"ng dengan ektoderm #erm"kaan* 7aerah

     #ertem"an antara endoderm dan ektoderm membent"k membran kloaka* Pada

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    12/22

     #erkembangan selan;"tnya+ timb"l s"at" rigi melintang+ yait" se#t"m "rorektal+ #ada

    s"d"t antara allantois dan "s"s belakang*ekat ini t"mb"h kearah ka"dal+ karena it"

    membagi kloaka men;adi bagian de#an+ yait" sin"s "roginetalis #rimitif+ dan bagian

     #osterior+ yait" kanalis anorektalis* &etika m"digah ber"m"r . mingg"+ se#t"m

    "rorektal men>a#ai membran kloaka+ dan di daeraah ini terbent"klah kor#"s

     #arienalis* Membran kloakalis kem"dian terbagi men;adi membran analis di belakang+

    dan membran "rogenitalis di de#an*

    ementara it"+ membran analis dikelilingi oleh ton;ol=ton;ol mesenkim+ yang

    dikenal sebagai >elah an"s ata" #roktode"m* Pada mingg" ke=+ membran analiskoyak+ dan terb"kalah ;alan antara rekt"m dan d"nia l"ar* $agian atas kanalis analis

     berasal dari endoderm dan di#erdarahi oleh #emb"l"h nasi "s"s belakang+ yait" arteri

    mesentrika inferior* kan teta#i+ se#ertiga bagian bawah kanalis analis berasal dari

    ektoderm dan ektoderm dibent"k oleh linea #ektinata+ yang terda#at te#at di bawah

    kol"mna analis* Pada garis ini+ e#itel ber"bah dari e#itel torak men;adi e#itel berla#is

    ge#eng*

    al"ran #en>ernaan berasal dari  Foregut, Midgut dan Hindgut *  Foregut   akan

    membent"k faring+ sistem #ernafasan bagian bawah+ esofag"s+ lamb"ng sebagian

    d"oden"m+ hati dan sistem bilier serta #ankreas*  Midgut   membent"k "s"s hal"s+

    sebagian d"oden"m+ sek"m+ a##endik+ kolon asenden sam#ai #ertengahan kolon

    trans(ers"m*  Hindgut  mel"as dari midgut  hingga ke membrana kloaka+ membrana ini

    ters"s"n dari endoderm kloaka+ dan ectoderm dari #rotoderm6analpit * 's"s terbent"k 

    m"lai mingg" keem#at diseb"t sebagai primitive gut * &egagalan #erkembangan yang

    lengka# dari se#t"m "rorektalis menghasilkan anomali letak tinggi ata" s"#ra=le(ator*

    edangkan anomali letak rendah ata" infra=le(ator berasal dari defek #erkembangan

     #roktoderm dan li#atan genital* Pada anomali letak tinggi+ otot le(ator ani

     #erkembangannya tidak normal* edangkan otot sfingter ekstern"s dan intern"s da#at

    tidak ada ata" r"dimenter*

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    13/22

    C* ANATOMI DAN PATOFISIOLOGI

    Re>t"m mer"#akan lan;"tan dari kolon dengan #an;ang 12=13 >m mem#"nyai

    strat"m longit"dinal melingkar sem#"rna sehingga tidak ditem"kan t"nika serosa+

    taenia+ ha"stra+ in>is"ra dan a##endi>es e#i#loi>ae* $agian #roksimal tert"t"# oleh

     #eritone"m dibagian anterior dan lateral* Re>t"m dibagi men;adi 163 bagian #roksimal+

    163 bagian distal+ dan 16/3 bagian tengah*

    Rekt"m di(ask"larisasi :

    • )emorrhoidalis s"#erior >abang dari a*mesenterika inferior 

    • )emorrhoidalis media >abang dari a*hy#ogastri>a

    • )emorrhoidalis inferior >abang dari a*#"denda interna

    liran (ena re>t"m :

    •263 bagian atas men";" (*hemorrhoidalis s"#erior men";" (*mesenteri>a

    inferior men";" (* lienalis dan berakhir di (*#orta

    • 163 bagian bawah men";" (*hemorrhoidalis media dan inferior men";"

    (*ilia>a interna dan berakhir di (*>a(a inferior*

    Iner(asi #arasim#atis berasal dari ner("s sa>ralis III+A yang berf"ngsi sebagai

    motor dinding "s"s dan inhibitor sfingter serta sensor distensi re>t"m* Persarafan

    sim#atis berasal dari ganglion l"mbal II+III+A+ dan #leks"s #araaorti>"s berf"ngsi

    sebagai inhibitor dinding "s"s dan motor sfingter intern"s*

    tresia ani ter;adi akibat kegagalan #en"r"nan se#t"m anorektal #ada

    kehid"#an embrional* Manifestasi klinis diakibatkan adanya obstr"ksi dan adanya

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    14/22

    fist"la* Ebstr"ksi ini mengakibatkan distensi abdomen+ sek"estrasi >airan+ m"ntah

    dengan segala akibatnya* #abila "rin mengalir melal"i fistel men";" rekt"m+ maka

    "rin akan diabsorbsi sehingga ter;adi asidosis+ hi#erkloremia+ sebaliknya feses

    mengalir kearah trakt"s "rinari"s menyebabkan infeksi ber"lang* Pada keadaan ini

     biasanya akan terbent"k fist"la antara rekt"m dengan organ sekitarnya* Pada wanita+

    0 dengan fist"la ke (agina 9rekto(agina ata" #erine"m 9rekto(estib"ler* Pada

    laki2 dengan letak tinggi+ "m"mnya fist"la men";" ke (esika "rinaria ata" ke #rostat*

    9rekto(esika+ dan #ada letak rendah fist"la men";" ke "retra 9rekto"retralis*

    7* KLASIFIKASI

    Melbo"rne membagi berdasarkan garis #"bo>oBige"s dan garis yang melewati is>hii

    kelainan diseb"t :

    • 4etak tinggi rekt"m berakir diatas m*le(ator ani 9m*#"bo >oBige"s

    • 4etak intermediet akhiran rekt"m terletak di m*le(ator ani

    • 4etak rendah akhiran rekt"m berakhir bawah m*le(ator ani

    Men"r"t 4add dan 5ross 91,, an"s im#erforata dalam / golongan+ yait":

    • tenosis rekt"m yang lebih rendah ata" #ada an"s

    • Membran an"s yang meneta#

    • n"s im#erforata dan ";"ng rekt"m yang b"nt" terletak #ada berma>am=

    ma>am ;arak dari #eritone"m

    • 4"bang an"s yang ter#isah dengan ";"ng rekt"m

    Modifikasi &lasifikasi 98ings#read 1?/ Penggolongan anatomis "nt"k tera#i dan

     #rognosis:

    4aki=laki: 5olongan I !indakan

    • %istel "rine &olostomi neonat"s

    • tresia rekti E#erasi definitif 

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    15/22

    •  Perine"m datar 'sia /=, b"lan

    • !an#a fistel* 'dara J 1 >m dari k"lit #ada in(ertogram

    In(ertogram adalah teknik #engambilan foto "nt"k menilai ;arak #"nt"ng distal

    rekt"m terhada# marka an"s di k"lit #eritone"m* Pada teknik bayi diletakkan erek

    terbalik 9ke#ala di bawah ata" tid"r tel"ngk"# 9#rone+ dengan sinar horisontal

    diarahkan ke trohanter mayor* 7inilai ";"ng "dara yang ads di distal rekt"m ke marka

    an"s*

    5olongan II !indakan

    • %istel #erine"m

    Membran anal me>one"m tra>t E#erasi definitif #ada neonat"s• tenosis ani !an#a kolostomi

    • $">ket handle

    • !an#a fistel* 'dara F 1 >m dari k"lit #ada in(ertogram

    8anita 5olongan I !indakan

    • &loaka

    • %istel (agina &olostomi neonat"s

    • %istel (estib"l"m ano ata" 'sia /=, b"lan rekto(estib"les

    • tresia rekti

    • !an#a fistel* 'dara J 1 >m dari k"lit #ada in(ertogram

    5olongan II !indakan

    • %istel #erine"m

    • tenosis E#erasi definitif #ada neonat"s

    • !an#a fistel* 'dara J 1 >m dari k"lit #ada in(ertogram

    Pada kelainan rendah 9ata" distal+ re>t"m menemb"s otot le(ator an"s sehingga ;arak 

    antara k"lit dan ";"ng re>t"m #aling ;a"h 1 >m* &elainan intermedia mer"#akankelainan menengah+ ";"ng re>t"m men>a#ai tingkat otot le(ator an"s teta#i tidak 

    menemb"snya+ sedangkan kelainan #ada s"#rale(ator ata" kelainan tinggi 9#roksimal

    tidak men>a#ai tingkat otot le(ator an"s+ dengan ;arak antara ";"ng re>t"m sam#ai

    k"lit #erine"m lebih dari 1 >m*

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    16/22

    5ambar* &lasifikasi Malformasi anorektal 9Mi>hael R* )arrison+ )anmin 4ee+!i##i Ma>&en@ie+ K 4an A"+ 201<

    * ETIOLOGI

    tresia tresia ani da#at disebabkan karena:

    1* P"t"snya sal"ran #en>ernaan di atas dengan daerah d"b"r+ sehingga bayi lahir tan#a

    l"bang d"b"r*

    2* 5angg"an organogenesis dalam kand"ngan*

    3* $erkaitan dengan sindrom down* tresia ani memiliki etiologi yang m"ltifaktorial*

    alah sat"nya adalah kom#onen genetik* Pada tah"n 1am=ma>am gen yang berbeda da#at

    menyebabkan atresia ani ata" dengan kata lain etiologi atresia ani bersifat m"ltigenik 

    F& MANIFESTASI KLINIS DAN DIAGNOSIS

    a $ayi >e#at kemb"ng /=? ;am setelah lahir*

     b !idak ditem"kan an"s+ dengan kem"ngkinan ada fist"la*

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    17/22

    > $ila ada fist"la #ada #erine"m 9D mekone"m+ kem"ngkinan letak rendah*

    'nt"k menegakkan diagnosis atresia ani adalah dengan anamnesis dan

     #emeriksaan #erine"m yang teliti* Pena mengg"nakan >ara sebagai berik"t :

    1* $ayi laki=laki dilak"kan #emeriksaan #erine"m dan "rine bila :

    • %istel #erianal 9D+ bucket handle+ anal stenosis berarti atresia letak rendah :

    minimal PRP tan#a kolostomi

    • Mekone"m 9D : atresia letak tinggi+ dilak"kan kolostomi terlebih dah"l"

    dan ? mingg" kem"dian dilak"kan tindakan definitif*

    #abila #emeriksaan diatas merag"kan dilak"kan in(ertogram *$ila :

    • khiran rekt"m F1 >m dari k"lit diseb"t letak rendah

    • khiran rekt"m J1 >m diseb"t letak tinggi

    Pada laki=laki+ fistel da#at ber"#a rekto(esikalis+ rekto"retralis dan

    rekto#erinealis

    2* Pada bayi #erem#"an+ 0 atresia ani disertai dengan fistel. $ila ditem"kan :

    • %istel #erineal 9D : minimal PRP tan#a kolostomi*

    • %istel rekto(aginal ata" rekto(estib"ler : kolostomi terlebih dah"l"*

    • %istel 9=+ in(ertrogram :

    khiran F1 >m dari k"lit+ dilak"kan #osterosagital anorekto#lasti

    khiran J1 >m dari k"lit dilak"kan kolostomi

    4ea#e menyatakan bila mekoni"m dida#atkan #ada #erine"m+ (estib"l"m

    ata" fistel #erianal+ diseb"t letak rendah* $ila #ada #emeriksaan fistel 9=+ bisa

    letak tinggi ata" rendah* Pemeriksaan foto abdomen setelah 1?=2/ ;am setelah lahir 

    agar "s"s terisi "dara+ dengan >ara Wangenstein eis 9ked"a kaki di#egang+ #osisi

     badan (ertikal dengan ke#ala dibawah ata" knee!chest position 9s";"d+ bert";"an

    agar "dara berk"m#"l di daerah #aling distal* $ila terda#at fist"la lak"kan

    fist"lografi*

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    18/22

    G& PENATALAKSANAAN

    Penatalaksanaan atresia ani tergant"ng klasifikasinya* Pada atresia ani letak 

    tinggi har"s dilak"kan kolostomi terlebih dah"l"* Pada bebera#a wakt" lal"+

     #enanganan atresia ani mengg"nakan #rosed"r abdominoperineal pullthrough+ ta#i

    metode ini banyak menimb"lkan inkontinensia feses dan #rola#s m"kosa "s"s yang

    lebih tinggi* Pena dan 7efries #ada tah"n 1?2 mem#erkenalkan metode o#erasi

    dengan #endekatan #osterosagital anorekto#lasti+ yait" dengan >ara membelahm"sk"l"s sfingter ekstern"s dan m"sk"l"s le(ator ani "nt"k mem"dahkan mobilisasi

    kantong rekt"m dan #emotongan fistel*

    &eberhasilan #enatalaksanaan atresia ani dinilai dari f"ngsinya se>ara ;angka

     #an;ang+ meli#"ti anatomisnya+ f"ngsi fisiologisnya+ bent"k kosmetik serta antisi#asi

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    19/22

    tra"ma #sikis* ebagai t";"annya adalah defekasi se>ara terat"r dan konsistensinya

     baik* 'nt"k menangani se>ara te#at+ har"s ditent"kan ketinggian akhiran rekt"m yang

    da#at ditent"kan dengan berbagai >ara antara lain dengan #emeriksaan fisik+ radiologis

    dan '5* &om#likasi yang ter;adi #as>a o#erasi banyak disebabkan oleh karena

    kegagalan menent"kan letak kolostomi+ #ersia#an o#erasi yang tidak adek"at+

    keterbatasan #engetah"an anatomi+ serta ketram#ilan o#erator yang k"rang serta

     #erawatan #ost=o#erasi yang b"r"k* 7ari berbagai klasifikasi+ #enatalaksanaannya

     berbeda tergant"ng #ada letak ketinggian akhiran rekt"m dan ada tidaknya fist"la*

    4ea#e 91?. mengan;"rkan #ada :

    • tresia letak tinggi K intermediet : sigmoid kolostomi dah"l"+ setelah

    , 12 b"lan bar" diker;akan tindakan definitif 9PRP*

    • tresia letak rendah : #erineal ano#lasti+ dimana sebel"mnya dilak"kan

    tes #ro(okasi dengan stim"lator otot "nt"k identifikasi batas otot

    sfingter ani ektern"s*

    • $ila terda#at fist"la : cut back incision*

    • tenosis ani >"k"# dilak"kan dilatasi r"tin+ berbeda dengan Pena

    dimana diker;akan minimal PRP tan#a kolostomi*

    Pena se>ara tegas men;elaskan bahwa atresia ani letak tinggi dan intermediet

    dilak"kan kolostomi terlebih dah"l" "nt"k dekom#resi dan di(ersi* E#erasi definitif 

    setelah / ? mingg"* aat ini teknik yang #aling banyak di#akai adalah #osterosagital

    anorekto#lasti+ baik minimal+ limited  ata" full  #osterosagital anorekto#lasti*

     

    H. TEKNIK OPERASI PSARP

    • 7ilak"kan dengan anestesi "m"m+ dengan int"basi endotrakeal+ dengan #osisi

     #asien tengk"ra# dan #el(is ditinggikan

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    20/22

    • tim"lasi #erine"m dengan alat Pena Muscle Stimulator  "nt"k identifikasi anal 

    dimple

    • Insisi bagian tengah sakr"m kearah bawah melewati #"sat sfingter dan

     berhenti 2 >m dide#anya

    • 7ibelah ;aringan s"bk"tis+ lemak+ #arasagital  fiber   dan muscle complex* Es

    coccygeus  dibelah sam#ai tam#ak m"sk"l"s le(ator+ dan m"sk"l"s le(ator 

    dibelah tam#ak dinding belakang rekt"m

    • Rekt"m dibebaskan dari ;aringan sekitarnya *

    • Rekt"m ditarik melewati le(ator+ muscle complex dan #arasagital fiber  

    • 7ilak"kan ano#lasti dan di;aga ;angan sam#ai tension.

    I& PERA.ATAN PASCA OPERASI PSARP

    • ntibiotik intra(ena diberikan selama 3 hari* ale# antibiotik diberikan selama

    ? 10 hari

    • 2 mingg" #as>a o#erasi dilak"kan dilatasi anal dengan )egar dilatation+ 2B

    sehari dan tia# mingg" yang dinaikan sam#ai men>a#ai "k"ran yang ses"ai

    dengan "m"rnya*

    • &alibrasi an"s ter>a#ai dan orang t"a mengatakan m"dah menge;akan serta

    tidak ada rasa nyeri dilak"kan 2B selama 3=/ mingg" mer"#akan indikasi t"t"#

    kolostomi+ se>ara bertaha# frek"ensi dit"r"nkan*

    UMUR UKURAN

    1 / $"lan 12

    / 12 b"lan 13

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    21/22

    ? 12 b"lan 1/

    1=3 tah"n 1<

    3 12 tah"n 1,

    J 12 tah"n 1.

    3& PROGNOSIS

    7engan mengg"nakan klasifikasi di atas da#at dilak"kan e(al"asi f"ngsi klinis:

    = kontrol feses dan kebiasaan b"ang air besarO= sensasi rektal dan soilingO

    = kontraksi otot yang baik #ada >olok d"b"r*

    (al"asi #sikologis : %"ngsi kontinensi tidak hanya tergant"ng integritas ata"

    kek"atan sfingter ata" sensasi sa;a+ teta#i tergant"ng ;"ga #ada bant"an orang t"a dan

    koo#erasi serta keadaan mental #enderita*

    F%/k+/,si Di"a!asi

    !ia# 1 hari 1B dalam seb"lan

    !ia# 3 hari 1B dalam seb"lan

    !ia# 1 mingg" 1B dalam seb"lan

    !ia# 2 mingg" 2B dalam seb"lan

    !ia# b"lan 1B dalam 3 b"lan

  • 8/16/2019 Case Presentation Bedah Anak

    22/22

    DAFTAR PUSTAKA

    • 5rosfeld et all* Pediatri> "rgeon iBth ditionAol"me Ene* 200,* # 1