Upload
vanliem
View
223
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
1
BUPATI WAKATOBIPROVINSI SULAWESI TENGGARA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBINOMOR 4 TAHUN 2017
TENTANG
RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAHTAHUN 2016-2025
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI WAKATOBI,Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 8 ayat
(1) dan Pasal 9 ayat (3) Undang-Undang Nomor 10Tahun 2009 tentang Kepariwisataan, perluditetapkan Rencana Induk PembangunanKepariwisataan Daerah Tahun 2016-2025;
b. bahwa kepariwisataan merupakan bagian integraldari pembangunan nasional dan daerah yangdiselenggarakan secara sistematis, terencana,terpadu, berkelanjutan dan bertanggung jawabdengan tetap memberikan perlindungan terhadapnilai-nilai agama, budaya yang hidup dalammasyarakat, kelestarian dan mutu lingkungan hidupserta kepentingan daerah;
c. bahwa Kabupaten Wakatobi merupakan kabupatenkepulauan berbasis budaya maritim dan kawasankonservasi memiliki potensi pengembangankepariwisataan sebagai kawasan strategis pariwisatanasional, diharapkan menjadi penggerakpembangunan kepariwisataan guna mendukung visisrategis nasional dan visi strategis daerah;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimanadimaksud dalam huruf a, huruf b dan huruf c, perlumenetapkan Peraturan Daerah tentang RencanaInduk Pembangunan Kepariwisataan Daerah Tahun2016-2025;
Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar NegaraRepublik Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2003 tentangPembentukan Kabupaten Bombana, KabupatenWakatobi dan Kabupaten Kolaka Utara di ProvinsiSulawesi Tenggara (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2003 Nomor 144, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4339);
3. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2007 tentangPengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007
2
Nomor 84, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4739);
4. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentangKepariwisataan (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2009 Nomor 11, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4966);
5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentangPerlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009Nomor 139, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 5058);
6. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentangCagar Budaya (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2010 Nomor 130, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 5168);
7. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentangPemerintahan Daerah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2014 Nomor 244, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)sebagaimana telah diubah dua kali, terakhir denganUndang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentangPerubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 5679);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 5103);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2011tentang Rencana Induk PembangunanKepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4562);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2013 tentangKetelitian Peta Rencana Tata Ruang (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 8,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5393);
11. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor20/PRT/M/2011 tentang Pedoman PenyusunanRencana Detail Tata Ruang dan Peraturan ZonasiKabupaten/Kota (Berita Negara Republik IndonesiaTahun 2011 Nomor 953);
12. Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara Nomor1 Tahun 2014 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah
3
Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2014-2034(Lembaran Daerah Provinsi Sulawesi TenggaraTahun 2014 Nomor 1, Tambahan Lembaran DaerahProvinsi Sulawesi Tenggara Nomor 1);
13. Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2012 tentangRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten WakatobiTahun 2012-2032 (Lembaran Daerah KabupatenWakatobi Tahun 2012 Nomor 12, TambahanLembaran Daerah Kabupaten Wakatobi Nomor 1);
14. Peraturan Daerah Nomor 28 Tahun 2013 tentangRencana Pembangunan Jangka Panjang DaerahKabupaten Wakatobi Tahun 2005-2025 (LembaranDaerah Kabupaten Wakatobi Tahun 2013 Nomor28).
Dengan Persetujuan Bersama
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN WAKATOBI
dan
BUPATI WAKATOBI
MEMUTUSKAN :
Menetapkan: PERATURAN DAERAH TENTANG RENCANA INDUKPEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH TAHUN2016-2025.
BAB IKETENTUAN UMUM
Pasal 1Dalam Peraturan Daerah ini, yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah Kabupaten Wakatobi.
2. Pemerintah Daerah adalah Bupati sebagai unsur penyelenggaraPemerintahan Daerah yang memimpin pelaksanaan urusanpemerintahan yang menjadi kewenangan daerah otonom.
3. Bupati adalah Bupati Wakatobi.
4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, yang selanjutnya disingkatDPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah KabupatenWakatobi.
5. Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerah, yangselanjutnya disebut RIPPARDA adalah dokumen perencanaanpembangunan kepariwisataan daerah untuk periode tahun 2016sampai dengan tahun 2025.
6. Kepariwisataan adalah keseluruhan kegiatan yang terkait denganpariwisata dan bersifat multidimensi serta multidisiplin yang
4
muncul sebagai wujud kebutuhan setiap orang dan negara sertainteraksi antara wisatawan dan masyarakat setempat, sesamawisatawan, Pemerintah, Pemerintah Daerah dan Pengusaha.
7. Pembangunan adalah suatu proses perubahan ke arah yang lebihbaik yang didalamnya meliputi upaya-upaya perencanaan,implementasi dan pengendalian dalam rangka penciptaan nilaitambah sesuai yang dikehendaki.
8. Daerah Tujuan Pariwisata, yang selanjutnya disebut DestinasiPariwisata adalah kawasan geografis yang berada dalam satu ataulebih wilayah administratif yang didalamnya terdapat daya tarikwisata, fasilitas umum, fasilitas pariwisata, aksesibilitas sertamasyarakat yang saling terkait dan melengkapi terwujudnyakepariwisataan.
9. Destinasi Pariwisata Kabupaten, yang selanjutnya disingkat DPKadalah Destinasi Pariwisata yang berskala Kabupaten Wakatobi.
10. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah, yang selanjutnyadisingkat KPPD adalah destinasi pariwisata yang berskalakawasan.
11. Kawasan Strategis Pariwisata Daerah, yang selanjutnya disingkatKSPD adalah kawasan yang memiliki fungsi utama pariwisataatau memiliki potensi untuk pengembangan pariwisatakabupaten yang mempunyai pengaruh penting dalam satu ataulebih aspek, seperti pertumbuhan ekonomi, sosial dan budaya,pemberdayaan sumber daya alam, daya dukung lingkunganhidup serta pertahanan dan keamanan.
12. Daya Tarik Wisata adalah segala sesuatu yang memiliki keunikan,keindahan dan nilai yang berupa keanekaragaman kekayaanalam, budaya dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaranatau tujuan kunjungan wisatawan.
13. Aksesibilitas Pariwisata adalah semua jenis sarana dan prasaranatransportasi yang mendukung pergerakan wisatawan dari wilayahasal wisatawan ke Destinasi Pariwisata maupun pergerakan didalam wilayah Destinasi Pariwisata dalam kaitan dengan motivasikunjungan wisata.
14. Prasarana Umum adalah kelengkapan dasar fisik suatulingkungan yang pengadaannya memungkinkan suatulingkungan dapat beroperasi dan berfungsi sebagaimanasemestinya.
15. Fasilitas Umum adalah sarana pelayanan dasar fisik suatulingkungan yang diperuntukkan bagi masyarakat umum dalammelakukan aktifitas kehidupan keseharian.
16. Fasilitas Pariwisata adalah semua jenis sarana yang secarakhusus ditujukan untuk mendukung penciptaan kemudahan,kenyamanan, keselamatan wisatawan dalam melakukankunjungan ke Destinasi Pariwisata.
17. Pemberdayaan Masyarakat adalah upaya untuk meningkatkankesadaran, kapasitas, akses dan peran masyarakat, baik secara
5
individu maupun kelompok, dalam memajukan kualitas hidup,kemandirian dan kesejahteraan melalui kegiatan kepariwisataan.
18. Pemasaran Pariwisata adalah serangkaian proses untukmenciptakan, mengkomunikasikan, menyampaikan produkwisata dan mengelola relasi dengan wisatawan untukmengembangkan kepariwisataan dan seluruh pemangkukepentingannya.
19. Industri Pariwisata adalah kumpulan usaha pariwisata yangsaling terkait dalam rangka menghasilkan barang dan/atau jasabagi pemenuhan kebutuhan wisatawan dalam penyelenggaraanpariwisata.
20. Kelembagaan Kepariwisataan adalah kesatuan unsur besertajaringannya yang dikembangkan secara terorganisasi, meliputiPemerintah, Pemerintah Daerah, swasta dan masyarakat, sumberdaya manusia, regulasi dan mekanisme operasional, yang secaraberkesinambungan guna menghasilkan perubahan ke arahpencapaian tujuan di bidang kepariwisataan.
21. Organisasi Kepariwisataan adalah institusi baik di lingkunganPemerintah maupun swasta yang berhubungan denganpenyelenggaraan kegiatan kepariwisataan.
22. Sumber Daya Manusia Pariwisata, yang selanjutnya disebut SDMPariwisata adalah tenaga kerja yang pekerjaannya terkait secaralangsung dan tidak langsung dengan kegiatan kepariwisataan.
23. Usaha pariwisata adalah usaha yang menyediakan barangdan/atau jasa bagi pemenuhan kebutuhan wisatawan danpenyelenggaraan pariwisata.
24. Sertifikasi adalah proses pemberian sertifikat kepada usaha danpekerja pariwisata untuk mendukung peningkatan mutu produkpariwisata, pelayanan dan pengelolaan kepariwisataan.
25. Wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorangatau sekelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentuuntuk tujuan rekreasi, pengembangan pribadi atau mempelajarikeunikan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam jangka waktusementara.
26. Wisatawan adalah orang yang melakukan wisata.
27. Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata dan didukungberbagai fasilitas serta layanan yang disediakan oleh masyarakat,pengusaha, Pemerintah dan Pemerintah Daerah.
28. Pengusaha Pariwisata adalah orang atau sekelompok orang yangmelakukan kegiatan usaha pariwisata.
29. Perwilayahan Pembangunan Kepariwisataan Daerah adalah hasilpewilayahan pembangunan kepariwisataan yang diwujudkandalam bentuk kawasan pariwisata daerah, kawasanpembangunan pariwisata daerah dan kawasan strategispariwisata daerah.
6
30. Kawasan Pariwisata Daerah adalah kawasan pariwisata yangmerupakan keterpaduan sistemik antar kawasan pembangunanpariwisata dalam skala daerah.
31. Kawasan Pembangunan Pariwisata Daerah adalah kawasangeografis di dalam destinasi pariwisata yang memiliki tematertentu, dengan komponen daya tarik wisata, fasilitas umum,fasilitas pariwisata, aksesibilitas serta masyarakat yang salingterkait dan melengkapi terwujudnya kepariwisataan.
32. Infrastruktur Pariwisata adalah semua fasilitas yangmemungkinkan semua proses dan kegiatan kepariwisataan dapatberjalan dengan lancar sedemikian rupa, sehingga dapatmemudahkan wisatawan memenuhi kebutuhannya.
33. Ekowisata adalah pariwisata yang bertanggung jawab di daerahalami atau yang dikelola dengan kaidah alam, memiliki komitmenterhadap kelestarian lingkungan, memberikan manfaat ekonomiterutama kepada masyarakat lokal dan diselenggarakan sesuaidengan nilai sosial budaya masyarakat setempat.
34. Ekowisata Berbasis Masyarakat adalah usaha ekowisata yangdikelola dan dikembangkan oleh masyarakat setempat yangmemiliki kepedulian, tanggung jawab dan komitmen terhadapkelestarian lingkungan dan peningkatan kesejahteraanmasyarakat setempat.
35. Standarisasi Kepariwisataan adalah proses merumuskan,menetapkan, menerapkan dan merevisi standar, yangdilaksanakan secara tertib dan bekerja sama dengan semua pihakguna menjamin kualitas dan kredibilitas usaha di bidangkepariwisataan.
36. Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan danperilaku yang harus dimiliki, dihayati dan dikuasai oleh pekerjapariwisata untuk mengembangkan profesionalitas kerja.
37. Sertifikat adalah jaminan tertulis yang diberikan olehlembaga/laboratorium yang telah diakreditasi untuk menyatakanbahwa barang, jasa, proses, sistem atau personil telah memenuhistandar yang dipersyaratkan.
BAB IIKEDUDUKAN, RUANG LINGKUP DAN JANGKA WAKTU
PERENCANAAN
Bagian KesatuKedudukan
Pasal 2(1) Dengan Peraturan Daerah ini ditetapkan Rencana Induk
Pembangunan Kepariwisataan Daerah Tahun 2016-2025.
(2) Kedudukan Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan DaerahTahun 2016-2025 :
7
a. merupakan penjabaran dari visi dan misi pembangunanDaerah serta kebijakan pembangunan yang berlaku;
b. sebagai dasar hukum dan dasar pertimbangan di dalammenyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah BidangPariwisata dan Rencana Strategis Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi;
c. sebagai dasar perencanaan, pengelolaan dan pengendalianpembangunan kepariwisataan Daerah;
d. Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerah menjadipedoman bagi pembangunan kepariwisataan Daerah.
(3) Pelaksanaan RIPPARDA diselenggarakan secara terpadu olehPemerintah Daerah, dunia usaha dan masyarakat.
Bagian KeduaRuang Lingkup
Pasal 3Ruang lingkup RIPPARDA Tahun 2016-2025 meliputi wilayahadministratif daerah, dengan tetap memperhatikan keterpaduanantar sektor, antar daerah, antara pusat dan daerah yang merupakansatu kesatuan sistemik dalam kerangka otonomi daerah sertaketerpaduan antar pemangku kepentingan.
Pasal 4(1) Pembangunan Kepariwisataan Daerah mencakup 4 (empat)
aspek, yaitu :
a. destinasi pariwisata;
b. pemasaran pariwisata;
c. industri pariwisata; dan
d. kelembagaan kepariwisataan.
(2) Pembangunan kepariwisataan daerah sebagaimana dimaksudpada ayat (1) dilaksanakan berdasarkan RIPPARDA.
Bagian KetigaJangka Waktu Perencanaan
Pasal 5Jangka waktu RIPPARDA, sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan, dimulai dari tahun 2016 sampai dengan tahun2025.
8
BAB IIIPRINSIP PENYELENGGARAAN DAN CAKUPAN RIPPARDA
Bagian KesatuPrinsip RIPPARDA
Pasal 6RIPPARDA mengacu pada prinsip pengembangan kepariwisataanyaitu :
a. menjunjung tinggi norma agama dan nilai budaya sebagaipengejawantahan dari konsep hidup dalam keseimbanganhubungan antara manusia dan Tuhan Yang Maha Esa, hubunganantara manusia dan sesama manusia dan hubungan antaramanusia dan lingkungan;
b. menjunjung tinggi hak asasi manusia, keragaman budaya dankearifan lokal;
c. memberi manfaat untuk kesejahteraan rakyat, keadilan,kesetaraan dan proporsionalitas;
d. memelihara kelestarian alam dan lingkungan hidup;
e. pembangunan kepariwisataan berbasis masyarakat;
f. pembangunan kepariwisataan yang bertanggung jawab terhadaplingkungan fisik, sosial dan budaya masyarakat;
g. menjamin keterpaduan antar sektor, antar daerah, antara pusatdan daerah yang merupakan satu kesatuan sistemik dalamkerangka otonomi daerah serta keterpaduan antar pemangkukepentingan;
h. mematuhi kode etik kepariwisataan dunia dan kesepakataninternasional dalam bidang pariwisata; dan
i. memperkukuh keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Bagian KeduaCakupan RIPPARDA
Pasal 7RIPPARDA memuat :
a. visi;
b. misi;
c. tujuan;
d. sasaran; dan
e. arah pembangunan kepariwisataan daerah dalam kurun waktutahun 2016 sampai dengan tahun 2025.
9
BAB IVVISI, MISI, TUJUAN, SASARAN DAN ARAH PEMBANGUNAN
KEPARIWISATAAN DAERAH TAHUN 2016-2025
Bagian KesatuVisi
Pasal 8Visi Pembangunan Kepariwisataan Daerah sebagaimana dimaksuddalam Pasal 7 huruf a adalah Terwujudnya Wakatobi sebagaiDestinasi Ekowisata Berkelas Dunia dan Berbasis Masyarakat.
Bagian KeduaMisi
Pasal 9Misi Pembangunan Kepariwisataan Daerah sebagaimana dimaksuddalam Pasal 7 huruf b diwujudkan dengan :
a. penguatan moral lingkungan dan etika sosial secara holistikdalam pembangunan kepariwisataan sebagai destinasi ekowisatabahari dalam memperkuat daya saing destinasi;
b. pengembangan perwilayahan destinasi pariwisata berbasis padakeunggulan potensi kepariwisataan secara merata danberkeadilan;
c. pengembangan aksesibilitas dan konektivitas destinasi pariwisatasecara internal dan eksternal dalam rangka memperkuatkedudukan, fungsi dan peran destinasi sebagai kawasan strategispariwisata nasional berkelas dunia;
d. pengembangan industri pariwisata berdaya saing, kridibel,sumber daya manusia pariwisata berkualitas dan bertanggungjawab terhadap lingkungan alam dan sosial budaya;
e. penguatan struktur industri melalui pembentukan rantai nilaiyang berkualitas antar usaha pariwisata termasuk dengan usaha-usaha masyarakat setempat memperkuat backward linkagesterhadap produk-produk dan input-input lokal melalui kemitraan;
f. penguatan citra pariwisata sebagai destinasi ekowisata dengankemasan pariwisata modern yang disertai dengan pengembanganmodel pemasaran pariwisata berkelanjutan (sustainable tourismmarketing) baik dalam skala industri maupun destinasi;
g. pengembangan pemasaran pariwisata yang sinergis,berkesinambungan dan bertanggung jawab melalui jejaring antarpemangku kepentingan berorientasi pada kebersamaan(mutuality);
h. pengembangann kebijakan dan regulasi beserta mekanismeoperasional yang efektif dan efisien dalam mendorongterwujudnya kepariwisataan berkelanjutan dan berbasismasyarakat; dan
10
i. pengembangan dan penguatan organisasi serta Sumber DayaManusia Pemerintah dan Non Pemerintah yang disertai dengankemitraan yang kuat antara Pemerintah, Pemerintah Daerah,dunia usaha dan masyarakat dalam pembangunankepariwisataan.
Bagian KetigaTujuan
Pasal 10Tujuan Pembangunan Kepariwisataan Daerah sebagaimanadimaksud dalam Pasal 7 huruf c meliputi :
a. menjaga integritas ekosistem alam baik diperairan maupundidaratan dan pelestarian aset-aset budaya serta keunggulanbanding dan saing destinasi ekowisata berkelas dunia;
b. mengembangkan dan menata struktur kepariwisataan sertaperwilayahan destinasi pariwisata sebagai pusat-pusat kegiatanpariwisata yang berkualitas, berwawasan lingkungan danberorientasi keadilan sosial dalam satu kesatuan yang utuhdengan pengelolaan Taman Nasional Wakatobi;
c. mengembangkan aksesibilitas dan konektivitas internal daneksternal dalam rangka kemudahan pencapaian, pergerakan danpenghantaran wisatawan ke seluruh destinasi pariwisata;
d. meningkatkan kontribusi kepariwisataan bagi perekonomiannasional dan daerah yang semakin nyata serta kesejahteraanmasyarakat setempat sebagai tuan rumah seiring dengansemakin meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan;
e. meningkatkan nilai-nilai sosial, budaya, kearifan lokal danmemajukan kebudayaan daerah dalam kepariwisataan sertameningkatkan keberdayaan sosial dan ekonomi masyarakat;
f. meningkatkan keragaman dan daya saing usaha pariwisata yangdisertai dengan semakin tingginya kepedulian/tanggung jawabdunia usaha terhadap lingkungan alam dan sosial budaya;
g. menguatkan struktur industri pariwisata dengan terciptanyaketerkaitan yang erat antar usaha pariwisata dan antara usahapariwisata dengan produk-produk lokal dalam suatu rantai nilaiyang berkualitas dan saling menguntungkan dalam polakemitraan yang semakin kuat;
h. mengembangkan kewirausahaan masyarakat, memperluaslapangan pekerjaan dan mendorong tumbuhnya usaha mikro dankecil dalam kepariwisataan termasuk semakin terhormatnyaproduk-produk kreatif berbasis budaya lokal dalamkepariwisataan;
i. meningkatkan dan memantapkan citra pariwisata sesuai dengankarakter destinasi ekowisata berbasis masyarakat;
j. mengoptimalkan dan mengintensifkan pasar utama ekoturis baikdomestik maupun mancanegara serta mengembangkan pasar
11
baru dan pasar berkembang yang didukung pemasaran danpromosi pariwisata inovatif secara terpadu, sinergis,berkesinambungan dan bertanggung jawab;
k. mengembangkan kebijakan dan regulasi termasuk perizinanusaha pariwisata yang ramah lingkungan dan berbasismasyarakat;
l. memperkuat kelembagaan organisasi pemerintah dan nonpemerintah termasuk kelembagaan koordinatif, peran dan tugasmasing-masing serta mekanisme koordinasi antar pemangkukepentingan;
m. mengembangkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)pariwisata baik SDM Pemerintah, dunia usaha maupunmasyarakat; dan
n. meningkatkan keterpaduan antara Pemerintah dan PemerintahDaerah, antar sektor, antar pemangku kepentingan, antar sainsdan manajemen dalam pembangunan kepariwisataan.
Bagian KeempatSasaran
Pasal 11Sasaran Pembangunan Kepariwisataan Daerah sebagaimanadimaksud dalam Pasal 7 huruf d adalah :a. Sasaran Pembangunan Destinasi Pariwisata :
1. terwujudnya kelestarian lingkungan dan ekosistem wilayahbaik darat maupun laut sehingga semakin memperkuatkeunggulan banding dan keunggulan saing daya tarik wisataberkelas dunia dalam rangka peningkatan jumlah kunjunganwisatawan;
2. terwujudnya struktur dan perwilayahan kepariwisataan yangsaling menguatkan antar pusat-pusat daya tarik wisata,atraksi wisata dan pelayanan wisata;
3. meningkatnya jaringan dan kualitas jaringan transportasidarat, udara dan laut beserta sarana transportasi baikinternal maupun eksternal guna meningkatkan kemudahan,minat dan lama kunjungan, kemudahan pergerakan internaldan penghantaran wisatawan ke daerah sekitar;
4. terwujudnya pariwisata sebagai sektor unggulan yangmendorong peningkatan angka kunjungan wisata danmemberikan kontribusi nyata bagi perolehan devisa negara,Pendapatan Asli Daerah (PAD), kontribusi terhadap ProdukDomestik Regional Bruto (PDRB), dan peningkatanpendapatan masyarakat serta terdorongnya pertumbuhansektor-sektor terkait baik langsung maupun tidak langsungdengan kepariwisataan;
5. terwujudnya kelestarian nilai-nilai sosial dan budaya sertaberkembangnya kreativitas budaya lokal sebagai perwujudandari semakin meningkatnya apresiasi dunia kepariwisataan
12
dalam melestarikan dan memajukan kebudayaan daerah yangsekaligus berfungsi sebagai aset pariwisata; dan
6. terwujudnya keberdayaan sosial dan ekonomi masyarakatlokal yang tercermin dari semakin meningkatnya aksesterhadap pendidikan dan kesehatan yang berkualitas, saranadan prasarana umum serta berkembangnya usaha-usahaekonomi kreatif dan produktif masyarakat lokal.
b. Sasaran Pembangunan Industri Pariwisata :1. terwujudnya keragaman usaha pariwisata dalam bentuk jasa
layanan dan atraksi wisata alam yang diiringi denganberkembangnya penerapan co-benefit yaitu kepariwisataanyang menguntungkan bagi pelaku usaha (keberlanjutanekonomi), memberikan keuntungan bagi kelestarianlingkungan dan budaya (keberlanjutan lingkungan alam danbudaya), dan mensejahterakan masyarakat lokal secara adil(keberlanjutan sosial);
2. terwujudnya struktur industri pariwisata dengan rantai nilaiyang kuat dan produk pariwisata berdaya saing tinggi sertaberkembang sebagai kawasan ekonomi biru (blue economy)sesuai karakter destinasi ekowisata;
3. meningkatnya serapan tenaga kerja, bertumbuh-kembangnyausaha-usaha ekonomi masyarakat, produk-produk kreatif dansemakin kuatnya keterkaitan ke belakang (backward linkages)kepariwisataan dengan produk-produk dan input-input lokal;dan
4. meningkatnya serapan tenaga kerja, bertumbuh-kembangnyausaha-usaha ekonomi masyarakat, produk-produk kreatif dansemakin kuatnya keterkaitan ke belakang (backward linkages)kepariwisataan dengan produk-produk dan input-input lokal.
c. Sasaran Pembangunan Pemasaran Pariwisata :1. semakin kuatnya citra sebagai destinasi ekowisata berbasis
“biodiversity hotspots”;2. semakin kuatnya posisi Wakatobi di kalangan pasar-pasar
utama ekowisata serta terbukanya pasar-pasar baru danpasar yang sedang berkembang; dan
3. meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan baik wisatawanmancanegara maupun wisatawan nusantara sesuai targetyang ditetapkan.
d. Sasaran Pembangunan Kelembagaan Kepariwisataan :1. terwujudnya tata kelola kepariwisataan yang baik dan
bertanggung jawab, mencakup aspek perencanaan, koordinasi,implementasi dan pengendalian;
2. meningkatnya peran organisasi kepariwisataan baikPemerintah, masyarakat maupun swasta sebagai pilarstrategis pembangunan kepariwisataan daerah yang berdayasaing dan berkelanjutan;
13
3. terwujudnya SDM pariwisata di lingkungan Pemerintah danNon Pemerintah yang berkapasitas dan professional; dan
4. terbangunnya jejaring kerja (networking) dan kerja sama yangbaik, sinergi dan harmonis antar pemangku kepentingandalam pembangunan kepariwisataan daerah.
Pasal 12Indikator Sasaran Pembangunan Kepariwisataan Daerahsebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 tercantum dalam Lampiran Iyang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini.
Bagian KelimaArah Pembangunan Kepariwisataan Daerah
Pasal 13Arah Pembangunan Kepariwisataan Daerah sebagaimana dimaksuddalam Pasal 7 huruf e, meliputi pola pengembangan kepariwisataanDaerah diarahkan pada prinsip-prinsip ecotourism, yakni :a. memiliki fokus “natural area” yang memungkinkan wisatawan
memiliki peluang untuk menikmati alam secara personal;b. menyediakan interprestasi atau jasa pendidikan yang
memberikan peluang kepada wisatawan untuk menikmati alamsehingga mereka menjadi mengerti, lebih mampu berapresiasiserta lebih menikmati;
c. kegiatan yang terbaik yang dapat dilakukan dalam rangkakeberlanjutan secara ekologis;
d. memberikan kontribusi terhadap konservasi alam dan warisanbudaya;
e. memberikan kontribusi secara kontinyu terhadap masyarakatlokal;
f. respek serta peka terhadap nilai-nilai budaya yang ada diKabupaten Wakatobi;
g. secara konsisten memenuhi harapan konsumen; danh. dipasarkan serta dipromosikan dengan jujur serta akurat
sehingga kenyataannya sesuai dengan harapan.
Pasal 14Arah Pembangunan Kepariwisataan Daerah sebagaimana dimaksuddalam Pasal 13 menjadi dasar arah kebijakan, strategi dan indikasiprogram pembangunan kepariwisataan daerah dalam kurun waktutahun 2016 sampai dengan tahun 2025 yang meliputipembangunan :
a. destinasi pariwisata daerah;
b. industri pariwisata daerah;
c. pemasaran pariwisata; dan
d. kelembagaan kepariwisataan.
14
BAB VKEBIJAKAN DAN STRATEGI PEMBANGUNAN PARIWISATA
DAERAH
Bagian KesatuKebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata Daerah
Pasal 15Kebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata Daerah sebagaimanadimaksud dalam Pasal 14 huruf a meliputi :
a. pengembangan struktur kepariwisataan dan perwilayahandestinasi pariwisata yang mempunyai keterpaduan yang kuatdengan pengembangan sektor-sektor terkait;
b. pemantapan, penataan dan perintisan daya tarik wisata alam,daya tarik wisata budaya dan daya tarik wisata buatan yangberdaya saing;
c. peningkatan keterpaduan pengembangan daya tarik wisata alam,budaya dan buatan;
d. pengembangan dan peningkatan prasarana transportasi untukmenunjang pergerakan internal dan konektivitas antar daya tarikwisata di dalam Daerah;
e. pengembangan dan peningkatan konektivitas antara destinasipariwisata dengan asal wisatawan dan dengan pintu gerbangpariwisata nasional dan/atau regional serta konektivitas dengandestinasi sekitarnya khususnya di Provinsi Sulawesi Tenggara;
f. pengembangan dan peningkatan kemudahan akses danpergerakan wisatawan secara internal dan eksternal sertakenyamanan dan keamanan pergerakan wisatawan;
g. pengembangan dan peningkatan prasarana umum yangmendukung pertumbuhan, peningkatan kualitas dan daya saingkepariwisataan Daerah;
h. pengembangan dan peningkatan fasilitas umum yang mendukungpertumbuhan, peningkatan kualitas dan daya saingkepariwisataan Daerah;
i. pengembangan fasilitas akomodasi pariwisata untuk mendukungpeningkatan investasi pariwisata;
j. pengembangan fasilitas pariwisata untuk mendukungpemberdayaan masyarakat dan bertumbuhnya usaha mikro, kecildan menengah;
k. pengembangan fasilitas daya tarik wisata yang berkualitas danberdaya saing;
l. pengembangan potensi, kapasitas dan partisipasi masyarakatdalam kepariwisataan termasuk pengembangan usaha produktifdi bidang pariwisata;
15
m. pengembangan dan penguatan kemitraan rantai nilai antarusahapariwisata dan antara usaha pariwisata dengan usaha sektorterkait;
n. peningkatan akses dan dukungan permodalan serta perluasanakses pasar terhadap produk industri kecil dan kerajinan danusaha pariwisata skala usaha mikro, kecil dan menengah;
o. peningkatan kesadaran, peran, motivasi dan kemampuanmasyarakat serta pemangku kepentingan terkait; dan
p. peningkatan kemudahan dan pemberian insentif investasi dibidang pariwisata sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan serta menggalakkan promosi investasi.
Bagian KeduaStrategi Pembangunan Destinasi Pariwisata
Pasal 16Strategi Pengembangan Struktur Kepariwisataan dan PerwilayahanDestinasi Pariwisata sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf ameliputi :
a. menetapkan pusat pelayanan primer dan sekunder pariwisatasecara terpadu dengan pengembangan pusat kegiatan wilayahdan pusat-pusat pelayanan kawasan dalam struktur ruangDaerah;
b. menetapkan DPK, KPPD dan KSPD sesuai dengan potensi dankeunggulan yang dimiliki masing-masing kawasan secaraseimbang di antara pulau-pulau utama; dan
c. memperkuat keterkaitan antar KPPD, antar KSPD serta antaraKPPD dan KSPD melalui peningkatan keterhubungan,pengembangan dan pengendalian investasi pariwisata danpengembangan produk serta paket-paket wisata.
Pasal 17(1) Strategi Pemantapan Daya Tarik Wisata Alam sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 15 huruf b meliputi :
a. meningkatkan upaya pengelolaan daya tarik wisata alam yangtelah berkembang sehingga dapat diandalkan menjadikeunggulan saing bagi destinasi;
b. mengendalikan aktivitas wisata alam dalam batas-batas dayadukung; dan
c. meningkatkan upaya konservasi keanekaragaman hayati(ekosistem, jenis dan genetik) yang menjadi daya tarik wisataagar integritas lingkungan tetap terjaga kelestariannya.
(2) Strategi Penataan Daya Tarik Wisata Alam sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf b meliputi :
16
a. menata pola tapak daya tarik wisata alam secara harmonisguna mengintegrasikan fungsi-fungsi pemanfaatan bagiaktivitas wisata dan konservasi/perlindungan lingkungan; dan
b. mengelola daya tarik wisata alam secara inovatif gunamengoptimalkan fungsi-fungsi pemanfaatan dan konservasi/perlindungan lingkungan.
(3) Strategi Perintisan Daya Tarik Wisata Alam sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf b meliputi :
a. menggali unsur-unsur keunikan alam untuk dikembangkansebagai daya tarik wisata baru; dan
b. mengembangkan diversifikasi daya tarik wisata denganmemasukkan daya tarik wisata baru dalam paket-paketperjalanan wisata.
(4) Strategi Pemantapan Daya Tarik Wisata Budaya sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf b meliputi :
a. meningkatkan upaya pengelolaan daya tarik wisata budayayang telah berkembang sehingga dapat diandalkan sebagaikomplementer keunggulan saing bagi destinasi selain dayatarik wisata alam; dan
b. meningkatkan upaya konservasi warisan budaya (situs/cagarbudaya dan peninggalan sejarah) dalam kepariwisataan.
(5) Strategi Penataan Daya Tarik Wisata Budaya sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf b meliputi :
a. menata pola tapak daya tarik wisata budaya secara harmonisguna mengintegrasikan fungsi-fungsi pemanfaatan bagiaktivitas wisata dan konservasi/perlindungan warisanbudaya; dan
b. mengelola daya tarik wisata budaya yang inovatif gunamengoptimalkan fungsi-fungsi pemanfaatan dan konservasi/perlindungan warisan budaya.
(6) Strategi Pemantapan Daya Tarik Wisata Buatan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf b meliputi :
a. meningkatkan upaya pengelolaan daya tarik wisata buatansehingga dapat diandalkan sebagai komplementer keunggulansaing bagi destinasi selain daya tarik wisata alam; dan
b. meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaandaya tarik wisata buatan.
(7) Strategi Penataan Daya Tarik Wisata Buatan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf b meliputi :
a. menata pola tapak daya tarik wisata buatan secara harmonisguna mengintegrasikan fungsinya sebagai daya tarik wisatadan pemanfaatan tradisional; dan
b. pengelolaan daya tarik wisata buatan yang inovatif berbasismasyarakat.
17
(8) Strategi Perintisan Daya Tarik Wisata Buatan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf b meliputi :
a. penggalian unsur-unsur keunikan bangunan-bangunan, polaperkampungan dan elemen-elemen arsitektur tradisionaluntuk dikembangkan sebagai daya tarik wisata baru; dan
b. mengembangkan diversifikasi daya tarik wisata buatandengan memasukkannya ke dalam paket-paket perjalananwisata.
Pasal 18Strategi peningkatan keterpaduan pengembangan daya tarik wisataalam, budaya dan buatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15huruf c, meliputi :
a. mengembangkan keterpaduan antar daya tarik wisata alam,budaya dan buatan dalam paket-paket perjalanan wisata; dan
b. memperkuat konektivitas antar daya tarik wisata alam, budayadan buatan dalam struktur kepariwisataan Daerah.
Pasal 19Strategi pengembangan dan peningkatan prasarana transportasisebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf d meliputi :
a. mengembangkan dan meningkatkan jaringan jalan yangmenghubungkan antar pusat-pusat pelayanan pariwisatadan/atau kawasan pariwisata, antara pusat pelayanan pariwisatadan/atau kawasan pariwisata dengan daya tarik wisata dan antardaya tarik wisata;
b. mengembangkan dan meningkatkan pedestrian di pusat-pusatpelayanan pariwisata; dan
c. mengembangkan dan meningkatkan dermaga di pulau-pulaukecil.
Pasal 20Strategi pengembangan dan peningkatan konektivitas antaradestinasi pariwisata dengan asal wisatawan dan dengan pintugerbang pariwisata nasional dan/atau regional serta konektivitasdengan destinasi hinterland sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15huruf e meliputi :
a. mengembangkan dan meningkatkan jaringan jalan kolektorprimer dan jalan lingkungan primer di masing-masing pulau;
b. mengembangkan kapasitas pelabuhan laut dan pelabuhanpenyeberangan serta penataannya sebagai pintu gerbangmasuknya wisatawan melalui jalur laut;
c. akselerasi pembangunan marina di Wangi-Wangi danpengembangan dermaga-dermaga khusus pariwisata di masing-masing kawasan pariwisata secara representatif;
18
d. optimalisasi pelabuhan laut sebagai pelabuhan kapal cruisedalam rangka meningkatkan intensitas kunjungan kapal cruise;
e. mengembangkan kapasitas Bandara Matahora sebagai pintugerbang utama masuknya wisatawan melalui udara; dan
f. meningkatkan kelas/status dan/atau mengintegrasikan fungsiBandara Maranggo di Pulau Tomia sebagai bandara umumdisertai dengan pengembangan kapasitas bandara sertapengembangan Bandara Mini dibeberapa titik strategis antaralain di Sombano, Runduma dan Binongko.
Pasal 21Strategi pengembangan dan peningkatan kemudahan akses danpergerakan wisatawan secara internal dan eksternal sertakenyamanan dan keamanan pergerakan wisatawan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf f meliputi :
a. meningkatkan ketersediaan sarana transportasi darat sebagaisarana pergerakan wisatawan menuju destinasi dan pergerakanwisatawan internal sesuai kebutuhan dan perkembangan pasardengan memprioritaskan usaha transportasi kerakyatan;
b. meningkatkan ketersediaan sarana transportasi laut danintensitas pelayaran angkutan niaga dan penyeberangan;
c. meningkatkan ketersediaan sarana pelayaran rakyat dan saranapelayaran angkutan pariwisata internal sesuai kebutuhan;
d. mengembangkan dan meningkatkan kualitas kenyamanan dankeamanan sarana transportasi darat;
e. mengembangkan dan meningkatkan kualitas kenyamanan dankeamanan sarana angkutan laut internal termasuk pembinaanpelayaran rakyat dan pelayaran angkutan pariwisata internalyang dikelola masyarakat; dan
f. memfasilitasi penyediaan fasilitas keselamatan pelayaran rakyatdan pelayaran angkutan pariwisata yang dikelola masyarakat.
Pasal 22Strategi pengembangan dan peningkatan prasarana umum yangmendukung pertumbuhan, peningkatan kualitas dan daya saingkepariwisataan Daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 hurufg meliputi :
a. meningkatkan kapasitas ketersediaan air bersih yang mendukungpengembangan pariwisata melalui optimalisasi pengembangansumber-sumber air yang ada dan pengembangan jaringannya;
b. meningkatkan kapasitas ketersediaan energi listrik besertajaringannya dengan mengembangkan bauran sumber-sumberenergi listrik;
c. mengembangkan dan meningkatkan prasarana dan saranapersampahan disertai usaha pengelolaan sampah secara terpadudan berbasis masyarakat;
19
d. mengembangkan instalasi pengelolaan air limbah secara komunaldi pusat-pusat pelayanan pariwisata; dan
e. mengembangkan prasarana dan sarana mitigasi bencana denganmengoptimalkan potensi dan kearifan lokal.
Pasal 23Strategi pengembangan dan peningkatan fasilitas umum yangmendukung pertumbuhan, peningkatan kualitas dan daya saingkepariwisataan Daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 hurufh meliputi :a. mengembangkan lembaga pendidikan tinggi setingkat sekolah
tinggi atau akademi di bidang pariwisata di bawah KementerianPariwisata;
b. mendorong partisipasi masyarakat untuk mengembangkanlembaga pendidikan dan pelatihan di bidang pariwisata;
c. mengembangkan fasilitas kesehatan dan keselamatan wisataselam; dan
d. mengembangkan dan menata pasar-pasar tradisional sekaligussebagai daya tarik wisata.
Pasal 24Strategi pengembangan fasilitas akomodasi pariwisata untukmendukung peningkatan investasi pariwisata sebagaimana dimaksuddalam Pasal 15 huruf i dilakukan dengan mengembangkan danmeningkatkan ketersediaan fasilitas pariwisata dalam kerangkainvestasi pariwisata berdasarkan perwilayahan pariwisata.
Pasal 25Strategi pengembangan fasilitas pariwisata untuk mendukungpemberdayaan masyarakat dan bertumbuhnya usaha mikro, kecildan menengah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf jmeliputi :a. mengembangkan fasilitas pariwisata dalam kerangka
pemberdayaan masyarakat, pengembangan desa wisata dankampung-kampung wisata; dan
b. mengembangkan pasar seni dan kios-kios cinderamata di pusat-pusat pelayanan pariwisata, daya tarik wisata dan desa-desawisata.
Pasal 26Strategi pengembangan fasilitas daya tarik wisata yang berkualitasdan berdaya saing sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf kmeliputi :
a. mengembangkan fasilitas penunjang pengusahaan danpeningkatan daya tarik wisata yang berkualitas;
b. mengembangkan fasilitas daya tarik wisata untuk menunjangpengusahaan daya tarik wisata dalam rangka pemberdayaanmasyarakat;
20
c. mengembangkan fasilitas daya tarik wisata untuk meningkatkankeamanan, kenyamanan dan keselamatan wisata;
d. mengembangkan fasilitas daya tarik wisata untuk meningkatkanperlindungan lingkungan; dan
e. mempertimbangkan daya dukung lingkungan dan sumber daya(carrying capacity).
Pasal 27Strategi pengembangan potensi, kapasitas dan partisipasimasyarakat dalam kepariwisataan termasuk pengembangan usahaproduktif di bidang pariwisata sebagaimana dimaksud dalam Pasal15 huruf l meliputi :
a. memetakan secara partisipatif potensi dan kebutuhan penguatankapasitas masyarakat lokal dalam pengembangan kepariwisataan;
b. memberdayakan potensi dan kapasitas masyarakat lokal dalampengembangan kepariwisataan;
c. mengembangkan kelembagaan dan menguatkan kelembagaanmasyarakat yang telah ada guna mendorong kapasitas dan peranmasyarakat dalam pengembangan kepariwisataan;
d. mengembangkan potensi sumber daya lokal yang ada dimasyarakat dan di lingkungan sekitarnya sebagai daya tarikwisata berbasis masyarakat lokal dalam kerangka pemberdayaanmasyarakat melalui pariwisata;
e. mengembangkan potensi sumber daya lokal melalui desa wisatadan kampung-kampung wisata;
f. meningkatkan kualitas produk industri kecil/kerajinan sebagaikomponen pendukung produk wisata;
g. meningkatkan kemampuan berusaha pelaku usaha pariwisataskala usaha mikro, kecil dan menengah yang dikembangkanmasyarakat lokal;
h. mengembangkan regulasi untuk mendorong pemberian insentifdan kemudahan bagi pengembangan industri kecil/kerajinan danusaha pariwisata skala usaha mikro, kecil dan menengah; dan
i. mengembangkan regulasi untuk perlindungan terhadapkelangsungan industri kecil/kerajinan dan usaha pariwisataskala usaha mikro, kecil dan menengah.
Pasal 28Strategi pengembangan dan penguatan kemitraan rantai nilai antarusaha pariwisata dan antara usaha pariwisata dengan usaha sektorterkait sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf m meliputi :
a. mendorong dan memfasilitasi pengembangan kemitraan antarusaha kepariwisataan dengan industri kecil/kerajinan dan usahamikro, kecil dan menengah;
21
b. meningkatkan kualitas produk industri kecil/kerajinan danlayanan jasa kepariwisataan yang dikembangkan usaha mikro,kecil dan menengah dalam memenuhi standar pasar; dan
c. meningkatkan kualitas produk-produk pertanian, perkebunan,perikanan dan peternakan melalui pemberdayaan masyarakatdalam memenuhi standar pasar pariwisata.
Pasal 29Strategi peningkatan akses dan dukungan permodalan sertaperluasan akses pasar terhadap produk industri kecil dan kerajinandan usaha pariwisata skala usaha mikro, kecil dan menengahsebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 huruf n meliputi :a. memperkuat akses dan jejaring industri kecil dan kerajinan dan
usaha pariwisata skala usaha mikro, kecil dan menengah dengansumber potensi pasar dan informasi global;
b. meningkatkan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaandalam upaya memperluas akses pasar terhadap produk industrikecil/kerajinan dan usaha pariwisata skala usaha mikro, kecildan menengah;
c. insentif dan kemudahan terhadap akses permodalan bagi usahapariwisata skala usaha mikro, kecil dan menengah dalampengembangan usaha; dan
d. bantuan permodalan untuk mendukung perkembangan industrikecil dan kerajinan dan usaha pariwisata skala usaha mikro, kecildan menengah.
Pasal 30Strategi peningkatan kesadaran, peran, motivasi dan kemampuanmasyarakat serta pemangku kepentingan terkait sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf o meliputi :a. mengintensifkan Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) kepada
masyarakat guna meningkatkan pemahaman dan kesadarantentang sadar wisata dalam mendukung pengembangankepariwisataan;
b. meningkatkan peran serta masyarakat dalam mewujudkan sadarwisata bagi penciptaan iklim kondusif kepariwisataan setempatmelalui kepeloporan tokoh-tokoh setempat;
c. melibatkan masyarakat, tokoh dan generasi muda dalammenciptakan iklim kondusif kepariwisataan;
d. membangun dan meningkatkan kualitas jejaring media dalammendukung upaya peningkatan kesadaran dan peran masyarakatserta pemberdayaan masyarakat di bidang pariwisata;
e. mengembangkan KIE mengenai kepariwisataan kepadamasyarakat dan sekolah-sekolah; dan
f. meningkatkan kuantitas dan kualitas serta penyebaran informasipariwisata nusantara kepada masyarakat untuk menumbuhkanwawasan kepariwisataan.
22
Pasal 31Strategi peningkatan kemudahan dan pemberian insentif investasi dibidang pariwisata sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan serta menggalakkan promosi investasi sebagaimanadimaksud dalam Pasal 15 huruf p meliputi :
a. meningkatkan pelayanan perizinan sesuai dengan ketentuan yangada melalui pengembangan kapasitas birokrasi;
b. menyempurnakan regulasi yang menghambat investasi;
c. menyediakan informasi peluang-peluang investasi yang mudahdiakses; dan
d. meningkatkan promosi investasi di bidang pariwisata di dalamnegeri dan di luar negeri.
Bagian KetigaKebijakan Pembangunan Industri Pariwisata Daerah
Pasal 32Kebijakan pembangunan industri pariwisata daerah sebagaimanadimaksud dalam Pasal 14 huruf b, meliputi :
a. peningkatan daya saing daya tarik wisata diwujudkan dalambentuk pengembangan kualitas dan keragaman usaha daya tarikwisata;
b. peningkatan daya saing fasilitas pariwisata diwujudkan dalambentuk pengembangan kapasitas dan kualitas fungsi dan layananfasilitas pariwisata yang memenuhi standar internasional danmengangkat unsur keunikan dan kekhasan lokal;
c. pengembangan kemitraan usaha pariwisata diwujudkan dalambentuk pengembangan skema kerja sama antara Pemerintah,Pemerintah Daerah, dunia usaha dan masyarakat; dan
d. penciptaan kredibilitas bisnis diwujudkan dalam bentukpengembangan manajemen dan pelayanan usaha pariwisata yangkredibel dan berkualitas serta bertanggung jawab terhadaplingkungan.
Bagian KeempatStrategi Pembangunan Industri Pariwisata Daerah
Pasal 33Strategi peningkatan daya saing daya tarik wisata diwujudkan dalambentuk pengembangan kualitas dan keragaman usaha daya tarikwisata sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 huruf a meliputi :
a. mengembangkan manajemen atraksi termasuk manajemenberbasis konservasi (alam dan budaya dengan keterlibatanmasyarakat didalamnya);
b. mengembangkan, melengkapi dan memperbaiki kualitasinterpretasi daya tarik wisata;
23
c. menguatkan kualitas produk wisata; dan
d. meningkatkan pengemasan produk wisata dan diversitaskeragaman paket-paket produk wisata.
Pasal 34Strategi peningkatan daya saing fasilitas pariwisata diwujudkandalam bentuk pengembangan kapasitas dan kualitas fungsi danlayanan fasilitas pariwisata yang memenuhi standar internasionaldan mengangkat unsur keunikan dan kekhasan lokal sebagaimanadimaksud dalam Pasal 32 huruf b meliputi :
a. mendorong dan memfasilitasi penerapan meningkatkanstandarisasi dan sertifikasi usaha pariwisata melalui penyiapanperangkat-perangkatnya;
b. mengembangkan skema fasilitasi untuk mendorong pertumbuhanusaha pariwisata skala usaha mikro, kecil dan menengah; dan
c. memberikan insentif untuk menggunakan produk dan tema yangmemiliki keunikan dan kekhasan lokal.
Pasal 35Strategi pengembangan kemitraan usaha pariwisata diwujudkandalam bentuk pengembangan skema kerja sama antara Pemerintah,Pemerintah Daerah, dunia usaha dan masyarakat sebagaimanadimaksud dalam Pasal 32 huruf c dilakukan dengan menguatkankerja sama antara Pemerintah, Pemerintah Daerah, dunia usaha danmasyarakat serta mendorong terciptanya iklim persaingan usahapariwisata yang kondusif untuk keberlanjutan usaha pariwisata.
Pasal 36Strategi penciptaan kredibilitas bisnis diwujudkan dalam bentukpengembangan manajemen dan pelayanan usaha pariwisata yangkredibel dan berkualitas serta bertanggung jawab terhadaplingkungan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 32 huruf d meliputi :
a. menerapkan standardisasi dan sertifikasi usaha pariwisata yangmengacu pada prinsip-prinsip dan standar internasional denganmengoptimalkan pemanfaatan sumber daya lokal;
b. menerapkan sistem yang aman dan tepercaya dalam transaksibisnis secara elektronik;
c. mendukung penjaminan usaha melalui regulasi dan fasilitasi;
d. mendorong tumbuhnya ekonomi biru (blue economy) di sepanjangmata rantai usaha pariwisata; dan
e. mengembangkan manajemen usaha pariwisata yang peduliterhadap pelestarian lingkungan dan budaya.
24
Bagian KelimaKebijakan Pembangunan Pemasaran Pariwisata
Pasal 37Kebijakan pembangunan pemasaran pariwisata sebagaimanadimaksud dalam Pasal 14 huruf c meliputi :
a. pengembangan pasar wisatawan dalam bentuk pemantapansegmen pasar ekotutis yang bersifat segmen ceruk pasar untukmengoptimalkan pengembangan destinasi ekowisata;
b. pemantapan citra kepariwisataan Daerah secara berkelanjutantermasuk peningkatan citra sebagai destinasi pariwisata yangaman, nyaman dan berdaya saing;
c. pengembangan kemitraan pemasaran pariwisata diwujudkandalam bentuk pengembangan kemitraan pemasaran yangterpadu, sinergis, berkesinambungan dan berkelanjutan; dan
d. penguatan dan perluasan eksistensi promosi di dalam negeri dandi luar negeri.
Bagian KeenamStrategi Pembangunan Pemasaran Pariwisata
Pasal 38Strategi pengembangan pasar wisatawan dalam bentuk pemantapansegmen pasar ekowisata yang bersifat segmen ceruk pasar untukmengoptimalkan pengembangan destinasi ekowisata sebagaimanadimaksud dalam Pasal 37 huruf a meliputi :
a. meningkatkan pemasaran dan promosi untuk mendukungpenciptaan destinasi ekowisata;
b. meningkatkan akselerasi pemasaran dan promosi pada pasarutama, baru dan berkembang;
c. mengembangkan pemasaran dan promosi untuk meningkatkanpertumbuhan segmen ceruk pasar;
d. mengembangkan promosi berbasis tema ekowisata; dan
e. meningkatkan pemasaran wisata konvensi, insentif dan pameranyang bertemakan ekowisata.
Pasal 39Strategi pemantapan citra kepariwisataan Daerah secaraberkelanjutan termasuk peningkatan citra sebagai destinasipariwisata yang aman, nyaman dan berdaya saing sebagaimanadimaksud dalam Pasal 37 huruf b meliputi :
a. meningkatkan dan memantapkan pemosisian citra pariwisatatermasuk pemosisian citra pariwisata di antara para pesaingdidasarkan kekuatan keberadaan Taman Nasional Wakatobisebagai Cagar Biosfer dan ikon utama kepariwisataan Daerahyang telah dikenal luas baik secara nasional maupun di dunia
25
internasional serta kekuatan keanekaragaman hayati lainnya,budaya dan keramah-tamahan penduduk; dan
b. menigkatkan promosi dan diplomasi guna mengkomunikasikanbahwa Wakatobi sebagai destinasi pariwisata yang aman, nyamandan berdaya saing.
Pasal 40Strategi pengembangan kemitraan pemasaran pariwisata diwujudkandalam bentuk pengembangan kemitraan pemasaran yang terpadu,sinergis, berkesinambungan dan berkelanjutan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 37 huruf c meliputi :
a. meningkatkan keterpaduan yang sinergis promosi antarpemangku kepentingan; dan
b. mengembangkan berbagai strategi pemasaran berbasis padapemasaran yang bertanggung jawab, yang menekankan tanggungjawab terhadap masyarakat, sumber daya lingkungan danwisatawan.
Pasal 41Strategi penguatan dan perluasan eksistensi promosi di dalam negeridan luar negeri sebagaimana dimaksud dalam Pasal 37 huruf dmeliputi :
a. akselerasi pembentukan Badan Promosi Pariwisata Daerah danmengoptimalkan peran dan fungsi Forum Tata Kelola;
b. menguatkan dukungan, koordinasi dan sinkronisasi terhadapBadan Promosi Pariwisata Daerah dan Forum Tata Kelola;
c. menguatkan fungsi dan peran promosi pariwisata di dalam negeri;dan
d. menguatkan fungsi dan keberadaan promosi pariwisata di luarnegeri melalui fasilitasi program kemitraan antara pelaku promosipariwisata Indonesia di dalam negeri dengan pelaku promosipariwisata Indonesia yang berada di luar negeri.
Bagian KetujuhKebijakan Pembangunan Kelembagaan Kepariwisataan
Pasal 42Kebijakan pembangunan kelembagaan kepariwisataan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 14 huruf d meliputi :
a. penguatan organisasi dan regulasi kepariwisataan melaluipenguatan mekanisme kinerja organisasi, penguatan organisasikepariwisataan dan pengembangan regulasi yang mendukungpembangunan kepariwisataan;
b. peningkatan kapasitas dan kapabilitas SDM Pariwisatadi lingkungan Pemerintah, dunia usaha dan masyarakat; dan
c. penyelenggaraan penelitian dan pengembangan untukmendukung pembangunan kepariwisataan.
26
Bagian KedelapanStrategi Pembangunan Kelembagaan Kepariwisataan
Pasal 43Strategi penguatan organisasi dan regulasi kepariwisataan melaluipenguatan mekanisme kinerja organisasi, penguatan organisasikepariwisataan dan pengembangan regulasi yang mendukungpembangunan kepariwisataan sebagaimana dimaksud dalam Pasal42 huruf a meliputi :
a. menguatkan tata kelola organisasi kepariwisataan dalam strukturpemerintahan Daerah;
b. menguatkan kemampuan perencanaan, pelaksanaan danpengawasan program pembangunan kepariwisataan;
c. menguatkan mekanisme sinkronisasi dan harmonisasi programpembangunan kepariwisataan baik secara internal PerangkatDaerah yang membidangi pariwisata maupun lintas PerangkatDaerah;
d. menguatkan struktur dan fungsi organisasi bidang-bidang;
e. memfasilitasi terbentuknya Badan Promosi Pariwisata Daerah;
f. menguatkan kemitraan antara Badan Promosi PariwisataIndonesia atau Daerah dan Pemerintah atau Pemerintah Daerahdalam pembangunan kepariwisataan Daerah;
g. menguatkan struktur dan fungsi Forum Tata Kelola;
h. menguatkan kemitraan antara Forum Tata Kelola dan Pemerintahatau Pemerintah Daerah dalam pembangunan kepariwisataanDaerah; dan
i. mengembangkan regulasi yang mendukung pembangunankepariwisataan.
Pasal 44Strategi peningkatan kapasitas dan kapabilitas SDM Pariwisata dilingkungan Pemerintah, dunia usaha dan masyarakat sebagaimanadimaksud dalam Pasal 42 huruf b meliputi :
a. meningkatkan kemampuan dan profesionalitas pegawai bidangkepariwisataan;
b. meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengelolapendidikan dan latihan bidang kepariwisataan;
c. meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yangmemiliki sertifikasi kompetensi;
d. meningkatkan kemampuan kewirausahaan di bidangkepariwisataan;
e. meningkatkan kualitas dan kuantitas lembaga pendidikankepariwisataan yang terakreditasi;
27
f. mengembangkan lembaga pendidikan bidang kepariwisataan baikdi tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) maupunpendidikan tinggi; dan
g. mengembangkan lembaga pelatihan dan kursus bidangkepariwisataan.
Pasal 45Strategi penyelenggaraan penelitian dan pengembangan untukmendukung pembangunan kepariwisataan sebagaimana dimaksuddalam Pasal 42 huruf c meliputi :a. meningkatkan penelitian dalam rangka memperkuat
pengembangan destinasi berbasis ekowisata, pemberdayaanmasyarakat dan pengembangan investasi melalui kerja samadengan perguruan tinggi, LSM, lembaga riset, TNW dan lembaga-lembaga internasional; dan
b. meningkatkan penelitian dalam rangka pengembangan daya tarikwisata, pengembangan pasar baru dan pengembangan produk,pengembangan dan penguatan citra pariwisata, peningkatan dayasaing produk pariwisata, penguatan industri pariwisata,pengembangan kemitraan usaha pariwisata, penciptaankredibilitas bisnis, pengembangan tanggung jawab terhadaplingkungan, pengembangan organisasi kepariwisataan danpengembangan SDM pariwisata.
BAB VIRENCANA PENGEMBANGAN PERWILAYAHAN DESTINASI
PARIWISATA
Bagian KesatuStruktur Pelayanan Pariwisata Daerah
Pasal 46(1) Struktur pelayanan pariwisata daerah terdiri atas :
a. pusat pelayanan primer;b. pusat pelayanan sekunder;c. pusat pelayanan tersier; dand. sistem jaringan aksesibilitas.
(2) Pusat pelayanan primer sebagaimana dimaksud pada ayat (1)huruf a adalah sebagai kawasan perkotaan yang memiliki fasilitaspelayanan utama terhadap fungsi kepariwisataan Daerah yangdeliniasinya meliputi Kawasan Perkotaan Wangi-Wangi.
(3) Pusat pelayanan sekunder sebagaimana dimaksud pada ayat (1)huruf b merupakan kawasan perkotaan yang memiliki fasilitaspelayanan pendukung untuk fungsi kepariwisataan yangdeliniasinya tersebar di masing-masing pulau utama selain PulauWangi-Wangi yaitu Perkotaan Ambeua di Pulau Kaledupa,Perkotaan Waha di Pulau Tomia dan Perkotaan Rukuwa di PulauBinongko.
28
(4) Pusat pelayanan tersier sebagaimana dimaksud pada ayat (1)huruf c merupakan pos pelayanan wisata yang mendukung PusatPelayanan Sekunder yang deliniasinya meliputi kawasan PulauKapota, Sombano, Pulau Hoga, Langge, Kulati, Usuku, Bante danPopalia.
(5) Sistem jaringan aksesibilitas sebagaimana dimaksud pada ayat (1)huruf d merupakan pintu gerbang utama kepariwisataan Daerahyang bertumpu pada peningkatan prasarana transportasi udaradan prasarana transportasi laut.
(6) Prasarana transportasi udara sebagaimana dimaksud pada ayat(5) adalah Bandara Matahora yang didukung oleh pengembangankapasitas dan fungsi Bandara Maranggo di Tomia Timur sertapengembangan Bandara Mini di beberapa titik strategis antaralain di Sombano, Runduma dan Binongko.
(7) Prasarana transportasi laut sebagaimana dimaksud pada ayat (5)adalah pintu gerbang utama kedatangan wisatawan yaituPelabuhan Pangulubelo Wangi-Wangi, Pelabuhan PenyeberanganWangi-Wangi, Pelabuhan Marina/Pelabuhan Pariwisata di Wangi-Wangi dan Pelabuhan Lokal berbasis pelayanan pariwisata yangmenghubungkan konektivitas antar pulau.
Bagian KeduaStruktur Perwilayahan Destinasi Pariwisata
Pasal 47Struktur perwilayahan pariwisata daerah meliputi :
a. Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK);
b. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD);
c. Kawasan Strategis Pariwisata Daerah (KSPD); dan
d. Daya Tarik Wisata (DTW).
Pasal 48(1) Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK) Pulau Wangi-Wangi dan
sekitarnya mempunyai fungsi utama dan fokus pengembanganantara lain :
a. penguat aksesibilitas dan konektivitas eksternal dan pintugerbang utama kepariwisataan Daerah;
b. penguat orientasi dan citra pariwisata Daerah;
c. pemgembangan wisata skala massal tetapi sangat terkontrol;
d. pengembangan wisata perkotaan, wisata bahari, terestrial,budaya dan MICE skala nasional dan nasional;
e. pengembangan prasarana, sarana dan fasilitas pariwisata yangmendukung penguatan pusat pelayanan primer;
f. pengembangan pusat pelatihan dan pendidikan wisata bahari;
29
g. pusat pengembangan kepariwisataan yang memilikiketerpaduan yang kuat dengan sektor-sektor pelayanan publikskala Daerah (pendidikan, kesehatan) dan sektor-sektorekonomi (perdagangan dan jasa-jasa lainnya, perikanan,ekonomi kreatif dan perhubungan);
h. pusat penatakelolaan pembangunan kepariwisataan Daerah;dan
i. pusat pengembangan SDM masyarakat dan SDM pariwisataberbasis pendidikan tinggi.
(2) Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK) Pulau Kaledupa dansekitarnya mempunyai fungsi utama dan fokus pengembanganantara lain :
a. pusat pertumbuhan pariwisata Daerah di Pulau Kaledupa dansekitarnya;
b. pendukung penguatan citra pariwisata Daerah;
c. pengembangan pariwisata berbasis wisata alam bahari,ilmiah, agrowisata, pedesaan dan desa wisata berbasiskampung adat beserta arsitektur tradisional dan tradisi;
d. pusat pengembangan destinasi ekowisata mainstream;
e. pengembangan prasarana, sarana dan fasilitas pariwisatayang mendukung penguatan pusat pelayanan sekunder;
f. pusat pengembangan SDM masyarakat dan SDM pariwisataberbasis pada level pendidikan menengah; dan
g. pengembangan keterpaduan pembangunan pariwisata denganpengembangan sektor-sektor Usaha Kecil dan Menengah(UKM), kerajinan rumah tangga, perikanan dan pertanianlahan kering.
(3) Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK) Pulau Tomia dansekitarnya mempunyai fungsi utama dan fokus pengembanganantara lain :
a. pusat pertumbuhan pariwisata Daerah di Pulau Tomia dansekitarnya;
b. pendukung penguatan citra pariwisata Daerah;
c. pengembangan pariwisata berbasis wisata alam bahari,panorama puncak, olahraga, wisata budaya berbasis warisanbudaya, dan desa-desa wisata percontohan Daerah;
d. pusat pengembangan destinasi pariwisata yang terpadudengan pusat pengembangan kebudayaan Daerah;
e. pengembangan prasarana, sarana dan fasilitas pariwisatayang mendukung penguatan pusat pelayanan sekunder; dan
f. pengembangan keterpaduan pembangunan pariwisata denganpengembangan sektor-sektor UKM, kerajinan rumah tanggadan perikanan.
30
(4) Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK) Pulau Binongko dansekitarnya mempunyai fungsi utama dan fokus pengembanganantara lain :
a. pusat pertumbuhan pariwisata Daerah di Pulau Binongko dansekitarnya;
b. pendukung penguatan citra pariwisata Daerah;
c. pengembangan pariwisata berbasis wisata alam bahari danpetualangan bahari, petualangan darat, wisata sejarah,pedesaan dan desa wisata berbasis keunikan adat istiadat dantradisi;
d. pengembangan prasarana, sarana dan fasilitas pariwisatayang mendukung penguatan pusat pelayanan sekunder; dan
e. pengembangan keterpaduan pembangunan pariwisata denganpengembangan sektor-sektor UKM dan kerajinan rumahtangga.
Pasal 49Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK) Pulau Wangi-Wangi dansekitarnya mencakup :
a. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Sombu-Wahadan sekitarnya;
b. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Patuno dansekitarnya;
c. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Kota Wangi-Wangi dan sekitarnya;
d. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Liya Togo dansekitarnya;
e. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Kapota-Kolodan sekitarnya; dan
f. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Tindoi dansekitarnya.
Pasal 50Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK) Pulau Kaledupa dansekitarnya mencakup :
a. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Pulau Hogadan sekitarnya;
b. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Sombano dansekitarnya;
c. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Pajam dansekitarnya;
d. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Langge dansekitarnya;
e. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Ambeua dansekitarnya.
31
Pasal 51Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK) Pulau Tomia dan sekitarnyamencakup :
a. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) PulauTolandono dan sekitarnya;
b. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Waha dansekitarnya;
c. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Kulati dansekitarnya;
d. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) PuncakKahianga dan sekitarnya; dan
e. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) PulauRunduma dan sekitarnya.
Pasal 52Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK) Pulau Binongko dansekitarnya mencakup :
a. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Runduma dansekitarnya;
b. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Wali dansekitarnya;
c. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Popalia dansekitarnya; dan
d. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Haka dansekitarnya.
Pasal 53Pemwilayahan Destinasi Pariwisata Kabupaten (DPK) dan KawasanPengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) sebagaimana dimaksuddalam Pasal 47, Pasal 48, Pasal 49, Pasal 50, Pasal 51 dan Pasal 52tercantum dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidakterpisahkan dari Peraturan Daerah ini.
Bagian KetigaRencana Kawasan Pengembangan Pariwisata
Pasal 54Tema pengembangan produk wisata Daerah adalah :
a. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Sombu-Wahadan sekitarnya dikembangkan untuk wisata pantai, wisata divingdan snorkeling, wana wisata, Tourism Information Center (TIC),sport center dan galeri seni;
b. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Patuno dansekitarnya dikembangkan daya tarik wisata pantai, edutourismdan wisata MICE dengan pengembangan fasilitas pariwisatanya
32
diarahkan pada akomodasi kelas menengah ke atas (resortbertaraf internasional), sarana convention center, pusatpengembangan dan penelitian teknologi kelautan, sea world,Tourism Information Center (TIC), wahana bermain dan botanicalpark;
c. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Kota Wangi-Wangi dan sekitarnya dikembangkan menjadi pariwisataperkotaan dengan mengandalkan potensi daya tarik di sekitarpelabuhan, marina dan water front city dengan pengembanganfasilitas pariwisatanya diarahkan pada akomodasi kelasmenengah ke bawah, fasilitas wisata bahari, wisata kanal,informasi pariwisata, theme park, museum, gedung bioskop yangterintegrasi dengan pusat perbelanjaan modern, galeri seni,Tourism Information Center (TIC), sanggar budaya, pembangunan“monumen pogaura”, kuliner serta pusat pergelaran seni danpameran;
d. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Liya Togo dansekitarnya pengembangannya diarahkan sebagai desa wisataberbasis budaya dan budidaya bahari yang dilengkapi denganfasilitas pariwisata seperti akomodasi pariwisata yang dapatdikelola masyarakat seperti homestay dan pondok wisata sertapengembangan fasilitas lainnya diarahkan pada akomodasi resortbertaraf internasional, Tourism Information Center (TIC), fasilitaspendidikan konservasi (edutourism), wana wisata dan outbond;
e. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Kapota-Kolodan sekitarnya dikembangkan sebagai destinasi ekowisatabertemakan wisata pulau kecil dengan suasana perdesaan danlingkungan alam yang asri dengan pengembangan fasilitaspariwisatanya diarahkan pada akomodasi yang dapat dikelolamasyarakat seperti homestay dan pondok wisata, fasilitas wisatapantai, food festival, camping ground, wisata diving dansnorkeling, dolphin watching, Tourism Information Center (TIC),panorama danau dan caving;
f. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Tindoi dansekitarnya dikembangkan menjadi destinasi ekowisata terestrial(wana wisata) dengan mengandalkan daya tarik utama meliputilandscape, agrowisata dan adventure tourism serta pengembanganfasilitas pariwisatanya diarahkan pada pembangunan view point,home stay, dan Tourism Information Center (TIC);
g. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Pulau Hogadan sekitarnya dikembangkan sebagai kawasan pengembanganpariwisata berbasis edutourism dan ekowisata bahari denganpengembangan fasilitas pariwisatanya diarahkan pada akomodasiyang dapat dikelola masyarakat seperti homestay dan pondokwisata yang berstandar internasional, ecoresort, fasilitaspenelitian bawah laut, techno park, bird watching, jogging track,Tourism Information Center (TIC), galeri seni dan dive center;
h. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Sombano dansekitarnya dikembangkan dengan tema wisata pantai yang
33
didukung oleh beberapa daya tarik wisata bahari, wisata divingdan snorkeling serta telaga alam dengan pengembangan fasilitaspariwisatanya dapat diarahkan pada pengembangan resortbertaraf internasional, bandara mini, dive center, TourismInformation Center (TIC) dan sarana wisata pantai;
i. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Pajam dansekitarnya dikembangkan sebagai kawasan pariwisata dengantema wisata budaya, kampung tenun dan landscape sertapengembangan fasilitas pariwisata dapat diarahkan padapengembangan sanggar budaya, galeri seni, sentra industrikerajinan, Tourism Information Center (TIC) dan sarana wisatapantai;
j. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Langge dansekitarnya diarahkan pada pengembangan ekowisata mangrovedan petualangan pulau-pulau kecil disekitarnya denganpengembangan fasilitas pariwisatanya dapat diarahkan padapengembangan ecoresort bertaraf internasional, TourismInformation Center (TIC) dan sarana pendukung wisata mangrove;
k. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Ambeua dansekitarnya diarahkan pada pengembangan wisata budaya danwisata perdesaan yang diintegrasikan dengan sektor pertanian(agro wisata) dengan pengembangan fasilitas pariwisatanya dapatdiarahkan pada pengembangan homestay, Tourism InformationCenter (TIC), amphi theater, galeri seni, kerajinan rumah tanggadan kuliner serta pembangunan monumen gau satoto;
l. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) PulauTolandono dan sekitarnya merupakan kawasan yang telahberkembang sebagai destinasi wisata diving dan snorkeling,wisata pantai dan aktifitas wisata bahari lainnya denganpengembangan fasilitas pariwisatanya diarahkan padapengembangan dive resort bertaraf internasional, dive center,Tourism Information Center (TIC), sarana wisata pantai, dan wisatabahari lainnya;
m. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Waha dansekitarnya merupakan perpaduan pengembangan pariwisatabahari dan daya tarik wisata budaya dengan panorama bentangpantai bertebing disepanjang pesisir Waha sampai dengan WaitiiBarat dengan aktifitas utama yang dapat dikembangkan meliputiwisata diving dan snorkeling, wisata pantai, olahraga bahari,kuliner dan wisata budaya serta pengembangan fasilitaspariwisatanya diarahkan pada pengembangan hotel danhomestay berkelas, theme park, pembangunan monumen poasaasa pohamba hamba, dive center, sarana wisata pantai, olahragabahari, amphi theater, galeri seni, Tourism Information Center(TIC), pusat kuliner dan sarana wisata bahari lainnya;
n. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Kulati dansekitarnya memiliki daya tarik wisata yang eksotik didukungoleh keindahan alam pantai, bawah laut dan tebing-tebing pantaiberpanorama indah dan aktifitas utama yang dapatdikembangkan meliputi wisata diving dan snorkeling, ship wreck,
34
wisata pantai, marine adventure dan agrowisata denganpengembangan fasilitas pariwisatanya diarahkan padapembangunan fasilitas resort pantai dan homestay berkualitastinggi, dive center, Tourism Information Center (TIC), sarana wisatapantai dan wisata bahari lainnya;
o. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) PuncakKahianga dan sekitarnya mengandalkan keindahan alamkawasan puncak dengan aktifitas utama yang dapatdikembangkan meliputi wisata panorama bentang alam(landscape), wisata situs budaya, olahraga golf, para layang,camping ground dan trackingserta pengembangan fasilitaspariwisatanya diarahkan pada pengembangan fasilitas villa danhotel berbintang, gardu pandang (view point), arena golf, amphitheater, Tourism Information Center (TIC), kawasan perkemahandan tracking path;
p. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) PulauRunduma dan sekitarnya diarahkan pengembangannya padawisata minat khusus dengan mengandalkan keindahan alampesisir pantai, ekosistem penyu dan panorama bawah laut denganaktifitas utama yang dapat dikembangkan meliputi wisatapengamatan penyu, pengamatan perlintasan paus, wisata divingdan snorkeling, cruise dan yacht dengan pengembangan fasilitaspariwisatanya diarahkan pada pembangunan fasilitas homestayberstandar internasional, dive center, menara pemantauan penyu,Tourism Information Center (TIC), penangkaran penyu dandermaga wisata;
q. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Rukuwa dansekitarnya diarahkan pengembangannya sebagai wisata pesisirpantai, terutama pengembangan Pantai Palahidu yangdiintegrasikan dengan wisata budaya dengan aktifitas utama yangdapat dikembangkan meliputi wisata pantai, wisata panorama,wisata budaya dan tracking serta pengembangan fasilitaspariwisatanya diarahkan pada pembangunan homestayberstandar internasional, gardu pandang (view point), sanggarbudaya, amphi theater, Tourism Information Center (TIC) dantracking path;
r. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Wali dansekitarnya diarahkan pengembangannya sebagai desa wisataberbasis budaya dengan fasilitas akomodasi pariwisata setingkathomestay dan pondok wisata serta aktifitas utama yang dapatdikembangkan meliputi wisata pantai, wisata diving dansnorkeling, wisata situs sejarah dan caving dengan pengembanganfasilitas pariwisatanya diarahkan pada pengambangan homestaydan pondok wisata, Tourism Information Center (TIC), galeri seni,sarana wisata pantai serta dive center;
s. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Popalia dansekitarnya diarahkan pengembangannya sebagai desa wisataberbasis budaya dengan aktifitas utama yang dapatdikembangkan meliputi wisata kampung pandai besi dan wisatapantai dengan pengembangan fasilitas pariwisatanya diarahkan
35
pada pembangunan homestay dan pondok wisata, sentra industripandai besi, monument pulau tukang besi, Tourism InformationCenter (TIC) dan sarana wisata pantai; dan
t. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah (KPPD) Haka dansekitarnya diarahkan pengembangannya sebagai desa wisataberbasis budaya dengan aktifitas utama yang dapatdikembangkan meliputi wisata alam taman batu dan wisatapantai serta pengembangan fasilitas pariwisatanya diarahkanpada pembangunan homestay dan pondok wisata, sentra industripandai besi, Tourism Information Center (TIC) dan sarana wisatapantai.
Bagian KeempatRencana Kawasan Strategis Pariwisata
Pasal 55(1) Kawasan Strategis Pariwisata Daerah (KSPD) adalah kawasan
yang memiliki fungsi utama pariwisata atau memiliki potensiuntuk pengembangan pariwisata Daerah yang mempunyaipengaruh penting dalam satu atau lebih aspek, sepertipertumbuhan ekonomi, sosial dan budaya, pemberdayaansumber daya alam, daya dukung lingkungan hidup sertapertahanan dan keamanan.
(2) Berdasarkan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)ditetapkan 7 (tujuh) Kawasan Strategis Pariwisata Daerah terdiriatas :
a. KSPD Matahora dan sekitarnya;
b. KSPD Kapota dan sekitarnya;
c. KSPD Hoga dan sekitarnya;
d. KSPD Sombano dan sekitarnya;
e. KSPD Tolandono dan sekitarnya;
f. KSPD Huntete dan sekitarnya; dan
g. KSPD Palahidu dan sekitarnya.
(3) Jenis wisata unggulan yang dikembangkan di KSPD adalah :
a. KSPD Matahora dan sekitarnya dikembangkan daya tarikwisata pantai, edutourism dan wisata MICE denganpengembangan fasilitas pariwisatanya diarahkan padaakomodasi kelas menengah ke atas (resort bertarafinternasional), sarana convention center, pusat pengembangandan penelitian teknologi kelautan, sea world, TourismInformation Center (TIC), wahana bermain dan botanical park;
b. KSPD Kapota dikembangkan sebagai destinasi ekowisatabertemakan wisata pulau kecil dengan suasana perdesaandan lingkungan alam yang asri dengan pengembanganfasilitas pariwisatanya diarahkan pada akomodasi yang dapatdikelola masyarakat seperti homestay dan pondok wisata,
36
fasilitas wisata pantai, food festival, camping ground, wisatadiving dan snorkeling, dolphin watching, Tourism InformationCenter (TIC), panorama danau dan caving;
c. KSPD Hoga dan sekitarnya dikembangkan sebagai kawasanpengembangan pariwisata berbasis edutourism dan ekowisatabahari dengan pengembangan fasilitas pariwisatanyadiarahkan pada akomodasi yang dapat dikelola masyarakatseperti homestay dan pondok wisata yang berstandarinternasional, ecoresort, fasilitas penelitian bawah laut, technopark, bird watching, jogging track, tourism information center(TIC), galeri seni dan dive center;
d. KSPD Sombano dan sekitarnya dikembangkan dengan temawisata pantai yang didukung oleh beberapa daya tarik wisatabahari, wisata diving dan snorkeling serta telaga alam denganpengembangan fasilitas pariwisatanya dapat diarahkan padapengembangan resort bertaraf internasional, bandara mini,dive center, Tourism Information Center (TIC) dan sarana wisatapantai;
e. KSPD Tolandono dan sekitarnya merupakan kawasan yangtelah berkembang sebagai destinasi wisata diving dansnorkeling, wisata pantai dan aktifitas wisata bahari lainnyadengan pengembangan fasilitas pariwisatanya diarahkan padapengembangan dive resort bertaraf internasional, dive center,Tourism Information Center (TIC), sarana wisata pantai, danwisata bahari lainnya;
f. KSPD Huntete dan sekitarnya memiliki daya tarik wisata yangeksotik didukung oleh keindahan alam pantai, bawah laut dantebing-tebing pantai berpanorama indah dan aktifitas utamayang dapat dikembangkan meliputi wisata diving dansnorkeling, ship wreck, wisata pantai, marine adventure danagrowisata dengan pengembangan fasilitas pariwisatanyadiarahkan pada pembangunan fasilitas resort pantai danhomestay berkualitas tinggi, dive center, Tourism InformationCenter (TIC), sarana wisata pantai dan wisata bahari lainnya;
g. KSPD Palahidu dan sekitarnya diarahkan pengembangannyasebagai wisata pesisir pantai diintegrasikan dengan wisatabudaya dengan aktifitas utama yang dapat dikembangkanmeliputi wisata pantai, wisata panorama, wisata budaya dantracking serta pengembangan fasilitas pariwisatanyadiarahkan pada pembangunan homestay berstandarinternasional, gardu pandang (view point), sanggar budaya,amphi theater, Tourism Information Center (TIC), tracking path,galeri seni, sarana wisata pantai serta dive center.
(4) Pemwilayahan Destinasi KSPD sebagaimana dimaksud pada ayat(2) tercantum dalam Lampiran III yang merupakan bagian tidakterpisahkan dari Peraturan Daerah ini.
37
Pasal 56Tindak lanjut perwilayahan destinasi dalam bentuk rencana yanglebih detail akan dimuat dalam bentuk master plan dan/atau rencanadetail pengembangan DPK dan/atau KSPD dan KPPD yangditetapkan dengan Peraturan Bupati.
BAB VIIRENCANA PROGRAM PEMBANGUNAN PARIWISATA
Bagian KesatuProgram Pembangunan Destinasi Pariwisata
Pasal 57Program pembangunan Destinasi Pariwisata Daerah meliputi :a. pengembangan struktur kepariwisataan dan perwilayahan
destinasi pariwisata yang mempunyai keterpaduan yang kuatdengan pengembangan sektor-sektor terkait;
b. pemantapan, penataan dan perintisan daya tarik wisata alam,daya tarik wisata budaya dan daya tarik wisata buatan yangberdaya saing;
c. peningkatan keterpaduan pengembangan daya tarik wisata alam,budaya dan buatan;
d. pengembangan dan peningkatan prasarana transportasi untukmenunjang pergerakan internal dan konektivitas antar daya tarikwisata di dalam Daerah;
e. pengembangan dan peningkatan konektivitas antara destinasipariwisata dengan asal wisatawan dan dengan pintu gerbangpariwisata nasional dan/atau regional serta konektivitas dengandestinasi hinterland khususnya di Provinsi Sulawesi Tenggara;
f. pengembangan dan peningkatan kemudahan akses danpergerakan wisatawan secara internal dan eksternal sertakenyamanan dan keamanan pergerakan wisatawan;
g. pengembangan dan peningkatan prasarana umum yangmendukung pertumbuhan, peningkatan kualitas dan daya saingkepariwisataan Daerah;
h. pengembangan fasilitas akomodasi pariwisata untuk mendukungpeningkatan investasi pariwisata;
i. pengembangan fasilitas pariwisata untuk mendukungpemberdayaan masyarakat dan bertumbuhnya usaha kecil danmikro;
j. pengembangan fasilitas daya tarik wisata yang berkualitas danberdaya saing;
k. pengembangan potensi, kapasitas dan partisipasi masyarakatdalam kepariwisataan termasuk pengembangan usaha produktifdi bidang pariwisata;
l. pengembangan dan penguatan kemitraan rantai nilai antar usahapariwisata dan antara usaha pariwisata dengan usaha sektorterkait;
38
m. peningkatan akses dan dukungan permodalan serta perluasanakses pasar terhadap produk industri kecil dan kerajinan sertausaha pariwisata skala usaha mikro, kecil dan menengah;
n. peningkatan kesadaran, peran, motivasi dan kemampuanmasyarakat serta pemangku kepentingan terkait; dan
o. peningkatan kemudahan dan pemberian insentif investasi dibidang pariwisata sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan serta menggalakkan promosi investasi.
Bagian KeduaProgram Pembangunan Industri Pariwisata
Pasal 58Program pembangunan industri Pariwisata Daerah meliputi :
a. peningkatan daya saing fasilitas pariwisata diwujudkan dalambentuk pengembangan kapasitas, kualitas fungsi, layananfasilitas pariwisata yang memenuhi standar internasional,mengangkat unsur keunikan dan kekhasan lokal;
b. pengembangan kemitraan usaha pariwisata diwujudkan dalambentuk pengembangan skema kerja sama antara Pemerintah,Pemerintah Daerah, dunia usaha dan masyarakat;
c. penciptaan kredibilitas bisnis diwujudkan dalam bentukpengembangan manajemen dan pelayanan usaha pariwisata yangkredibel dan berkualitas serta bertanggung jawab terhadaplingkungan; dan
d. peningkatan daya saing daya tarik wisata diwujudkan dalambentuk pengembangan kualitas dan keragaman usaha daya tarikwisata.
Bagian KetigaProgram Pembangunan Pemasaran Pariwisata
Pasal 59Program Pembangunan Pemasaran Pariwisata Daerah meliputi :
a. pengembangan pasar wisatawan dalam bentuk pemantapansegmen pasar ekotutis yang bersifat segmen ceruk pasar untukmengoptimalkan pengembangan destinasi ekowisata;
b. pemantapan citra kepariwisataan Daerah secara berkelanjutantermasuk peningkatan citra sebagai destinasi pariwisata yangaman, nyaman dan berdaya saing;
c. pengembangan kemitraan pemasaran pariwisata diwujudkandalam bentuk pengembangan kemitraan pemasaran yangterpadu, sinergis, berkesinambungan dan berkelanjutan; dan
d. penguatan dan perluasan eksistensi promosi di dalam negeri danluar negeri.
39
Bagian KeempatProgram Pembangunan Kelembagaan Pariwisata
Pasal 60Program Pembangunan Kelembagaan Pariwisata Daerah meliputi :
a. penguatan organisasi dan regulasi kepariwisataan melaluipenguatan mekanisme kinerja organisasi, penguatan organisasikepariwisataan dan pengembangan regulasi yang mendukungpembangunan kepariwisataan;
b. peningkatan kapasitas dan kapabilitas SDM Pariwisata dilingkungan Pemerintah, dunia usaha dan masyarakat; dan
c. penyelenggaraan penelitian dan pengembangan untukmendukung pembangunan kepariwisataan.
BAB VIIIINDIKASI PROGRAM PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH
Pasal 61(1) Indikasi program pembangunan kepariwisataan daerah
dilaksanakan sesuai dengan Rencana Pembangunan JangkaPanjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka MenengahDaerah dan Rencana Pembangunan Jangka Pendek.
(2) Dalam pelaksanaan indikasi program pembangunankepariwisataan daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1),Perangkat Daerah yang membidangi urusan kepariwisataansebagai penanggungjawab didukung oleh instansi terkait dandapat didukung oleh dunia usaha dan masyarakat.
(3) Indikasi program pembangunan kepariwisataan daerahsebagaimana dimaksud pada ayat (1) rinciannya tercantum dalamLampiran IV yang merupakan bagian tidak terpisahkan dariPeraturan Daerah ini.
BAB IXPENGAWASAN DAN PENGENDALIAN
Pasal 62(1) Pemerintah Daerah melakukan pengawasan dan pengendalian
pelaksanaan RIPPARDA.
(2) Pengawasan dan pengendalian dilakukan sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
40
BAB XKETENTUAN PENUTUP
Pasal 63Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundanganPeraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam LembaranDaerah Kabupaten Wakatobi.
Ditetapkan di Wangi-Wangipada tanggal 2-2-2017
BUPATI WAKATOBI,TTD/CAP
ARHAWI
Diundangkan di Wangi-Wangipada tanggal 2-2-2017
Plt. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN WAKATOBI,TTD/CAPJUHAIDDIN
LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI TAHUN 2017 NOMOR4
NOREG PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBI PROVINSISULAWESI TENGGARA : 2/6/2017
41
PENJELASANATAS
PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBINOMOR 4 TAHUN 2017
TENTANG
RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAHTAHUN 2016-2025
I. UMUM
Mengacu dalam Pasal 8 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009tentang Kepariwisataan bahwa Rencana Induk PembangunanKepariwisataan merupakan bagian integral dari RencanaPembangunan Jangka Panjang maka Rencana Induk PembangunanKepariwisataan Daerah sesuai dengan jangka waktu RPJPDKabupaten Wakatobi yaitu sampai tahun 2025.
Dalam pembangunan kepariwisataan Kabupaten Wakatobidikembangnkan berdasarkan prinsip-prinsip berkelanjutan,keterpaduan, akselerasi, konsistensi dan kesinambungan, kepastianhukum, kemitraan, berbasis ilmiah dan ilmu pengetahuan,partisipasi masyarakat, membangun kapasitas lokal, keterbukaan,adil dan merata, kekeluargaan, demokratis, keseimbangan danakuntabilitas.
II. PENJELASAN PASAL DEMI PASALPasal 1
Cukup jelasPasal 2
Cukup jelasPasal 3
Cukup jelasPasal 4
Cukup jelasPasal 5
Cukup jelasPasal 6
Cukup jelasPasal 7
Cukup jelasPasal 8
Cukup jelasPasal 9
Cukup jelas
42
Pasal 10Cukup jelas
Pasal 11Cukup jelas
Pasal 12Cukup jelas
Pasal 13Cukup jelas
Pasal 14Cukup jelas
Pasal 15Cukup jelas
Pasal 16Cukup jelas
Pasal 17Cukup jelas
Pasal 18Cukup jelas
Pasal 19Cukup jelas
Pasal 20Cukup jelas
Pasal 21Cukup jelas
Pasal 22Cukup jelas
Pasal 23Cukup jelas
Pasal 24Cukup jelas
Pasal 25Cukup jelas
Pasal 26Cukup jelas
Pasal 27Cukup jelas
Pasal 28Cukup jelas
Pasal 29Cukup jelas
43
Pasal 30Cukup jelas
Pasal 31Cukup jelas
Pasal 32Cukup jelas
Pasal 33Cukup jelas
Pasal 34Cukup jelas
Pasal 35Cukup jelas
Pasal 36Cukup jelas
Pasal 37Cukup jelas
Pasal 38Cukup jelas
Pasal 39Cukup jelas
Pasal 40Cukup jelas
Pasal 41Cukup jelas
Pasal 42Cukup jelas
Pasal 43Cukup jelas
Pasal 44Cukup jelas
Pasal 45Cukup jelas
Pasal 46Cukup jelas
Pasal 47Cukup jelas
Pasal 48Cukup jelas
Pasal 49Cukup jelas
44
Pasal 50Cukup jelas
Pasal 51Cukup jelas
Pasal 52Cukup jelas
Pasal 53Cukup jelas
Pasal 54Cukup jelas
Pasal 55Cukup jelas
Pasal 56Cukup jelas
Pasal 57Cukup jelas
Pasal 58Cukup jelas
Pasal 59Cukup jelas
Pasal 60Cukup jelas
Pasal 61Cukup jelas
Pasal 62Cukup jelas
Pasal 63Cukup jelas
TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBINOMOR 4
45
LAMPIRAN I : PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBINOMOR : 4 TAHUN 2017TANGGAL : 2-2-2017TENTANG : RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH TAHUN 2016-2025
INDIKATOR SASARAN PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH
No. IndikatorKondisiTahun2014
SkenarioTahun
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024 2025
1. Jumlah Kunjungan Wisman(Orang) 4.520 Optimis 6.012 7.995 10.634 14.143 18.810 25.018 33.274 44.254 58.858 78.281 104.113
Pesimis 5.695 7.176 9.042 11.393 14.335 18.087 22.789 28.715 36.180 45.587 57.440
2. Jumlah Kunjungan Wisnus(Orang) 9.755 Optimis 13.559 18.848 26.198 36.416 50.618 70.358 97.798 135.940 188.956 262.649 365.082
Pesimis 12.974 17.256 22.950 30.523 40.596 53.993 71.811 95.508 127.026 168.944 224.696
3. Penerimaan Desvisa dariWisman (US$ Juta) 4,72 Optimis 6,58 8,75 11,64 15,49 20,60 27,39 36,43 48,46 64,45 85,72 114,00
Pesimis 6,24 7,86 9,90 12,47 15,72 19,81 24,95 31,44 39,62 49,92 62,90
4. Pengeluaran Wisnus (Rp.Milyar) 7,06 Optimis 8,14 11,31 15,72 21,85 30,37 42,22 58,68 81,56 113,37 157,59 219,05
Pesimis 7,78 10,35 13,77 18,31 24,36 32,40 43,09 57,30 76,22 101,37 134,82
5.PDRB Pariwisata(Akomodasi Pariwisata &Makan Minum) (%)
0,50Optimis 0,98 1,35 1,85 2,53 3,48 4,78 6,57 9,03 12,43 17,09 23,52
Pesimis 0,94 1,22 1,60 2,10 2,76 3,61 4,74 6,23 8,18 10,76 14,15
BUPATI WAKATOBI,TTD/CAP
ARHAWI
46
LAMPIRAN II : PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBINOMOR : 4 TAHUN 2017TANGGAL : 2-2-2017TENTANG : RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH TAHUN 2016-2025
PERWILAYAHAN DESTINASI PARIWISATA KABUPATEN DAN KAWASAN PENGEMBANGAN PARIWISATA DAERAH (KPPD) :
No Destinasi Pariwisata Kabupaten Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah1 DPK Pulau Wangi-Wangi dan sekitarnya 1. KPPD Sombu-Waha dan sekitarnya
2. KPPD Patuno dan sekitarnya
3. KPPD Kota Wangi-Wangi dan sekitarnya
4. KPPD Liya Togo dan sekitarnya
5. KPPD Kapota-Kolo dan sekitarnya
6. KPPD Tindoi dan sekitarnya
2 DPK Pulau Kaledupa dan sekitarnya 1. KPPD Pulau Hoga dan sekitarnya
2. KPPD Sombano dan sekitarnya
3. KPPD Ambeua dan sekitarnya
4. KPPD Langge dan sekitarnya
5. KPPD Pajam dan sekitarnya
3 DPK Pulau Tomia dan sekitarnya 1. KPPD Pulau Tolandono dan sekitarnya
2. KPPD Pulau Runduma dan sekitarnya
3. KPPD Waha dan sekitarnya
4. KPPD Kulati dan sekitarnya
5. KPPD Puncak Kahianga dan sekitarnya
47
4 DPK Pulau Binongko dan sekitarnya 1. KPPD Rukuwa dan sekitarnya
2. KPPD Wali dan sekitarnya
3. KPPD Popalia dan sekitarnya
4. KPPD Haka dan sekitarnya
BUPATI WAKATOBI,TTD/CAPARHAWI
48
LAMPIRAN III : PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBINOMOR : 4 TAHUN 2017TANGGAL : 2-2-2017TENTANG : RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH TAHUN 2016-2025
PERWILAYAHAN DESTINASI KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA DAERAH (KSPD)
NO. KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA KABUPATEN1. KSPD Matahora dan sekitarnya
2. KSPD Kapota dan sekitarnya
3. KSPD Hoga dan sekitarnya
4. KSPD Sombano dan sekitarnya
5. KSPD Tolandono dan sekitarnya
6. KSPD Huntete dan sekitarnya
7. KSPD Palahidu dan sekitarnya
BUPATI WAKATOBI,TTD/CAP
ARHAWI
49
LAMPIRAN IV : PERATURAN DAERAH KABUPATEN WAKATOBINOMOR : 4 TAHUN 2017TANGGAL : 2-2-2017TENTANG : RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH TAHUN 2016-2025
INDIKASI PROGRAM PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH1. Pengembangan Perwilayahan Destinasi Pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Perwujudan dan PenataanPusat-Pusat PelayananPariwisata
Pembangunan landmark danoreintasi pintu gerbang utamapada Pusat Pelayanan Primer
Kota Wangi-Wangi APBN Kementerian Pariwisata Kementerian Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang KabupatenWakatobi
2016-2018
Penataan dan pembangunanorientasi pada pintu gerbangutama Pusat PelayananSekunder
Kota Ambeua, Kota Waha Kota Rukuwa
APBDProvinsi
APBD
Dinas Pekerjaan UmumProvinsi
Dinas Pekerjaan Umum danPenataan Ruang KabupatenWakatobi
2016-2018
Penataan dan pembangunanorientasi pada pintu gerbangutama Pusat Pelayanan Tersier
Pulau Kapota,Sombano, PulauHoga, Kulati, Usuku,Bante, Popalia
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Pekerjaan Umum danPenataan Ruang KabupatenWakatobi
2016-2018
Perwujudan KawasanPengembangan PariwisataDaerah dan KawasanStrategis Pariwisata Daerah
Penyusunan Rencana Rinci TataRuang Kawasan StrategisPariwisata Daerah (KSPD)
KSPD Matahora dansekitarnya
KSPD Kapota dansekitarnya
KSPD Tolandono dansekitarnya
KSPD Huntete dansekitarnya
KSPD Palahidu dan
APBD Badan Perencanaan,Penelitian dan PengembanganDaerah Kabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2025
50
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
sekitarnya Penyusunan Rencana Detail
Kepariwisataan KawasanPengembangan PariwisataDaerah (KPPD) dan DED
KPPD Sombu-Wahadan sekitarnya
KPPD Patuno dansekitarnya
KPPD Wangi-Wangidan sekitarnya
KPPD Tindoi dansekitarnya
KPPD Liya Togo dansekitarnya
KPPD Kapota-Kolodan sekitarnya
KPPD Pulau Hogadan sekitarnya
KPPD Sombano dansekitarnya
KPPD Ambeua dansekitarnya
KPPD Langge dansekitarnya
KPPD Pajam dansekitarnya
KPPD PulauTolandono dansekitarnya
KPPD Waha dansekitarnya
KPPD Kulati dansekitarnya
KPPD PuncakKahianga dansekitarnya
KPPD Runduma dansekitarnya
KPPD Wali dan
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Badan Perencanaan,Penelitian dan PengembanganDaerah Kabupaten Wakatobi
2016-2018
51
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
sekitarnya KPPD Popalia dan
sekitarnya
2. Pengembangan Daya Tarik Wisata/Atraksi Wisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pengembangan Paket Wisata Pengembangan paket-paketwisata terpadu dalam setiapKPPD
Seluruh KPPD APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2019
Pengembangan ManajemenDaya Tarik Wisata
Pengembangan Unit PengelolaDaya Tarik Wisata Unggulan
Seluruh KPPD APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2019
Perintisan Daya Tarik Wisata Penggalian unsur-unsurkeunikan alam dan budayauntuk dikembangkan sebagaidaya tarik wisata baru
Seluruh KPPD APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2020
Pemantapan dan PenataanDaya Tarik Wisata
Penataan, pembangunanwalk way pantai danrehabilitasi pantai-pantaiwisata
KPPD Sombu-Waha KPPD Patuno KPPD Kapota-Kolo KPPD Sombano KPPD Tolandono KPPD Waha KPPD Kulati KPPD Rukuwa KPPD Popalia
APBD Kementerian Pekerjaan Umumdan Perumahan Rakyat
Dinas Pekerjaan Umum danPenataan Ruang KabupatenWakatobi
2016-2025
Pengelolaan kebersihan dayatarik wisata
Seluruh KPPD APBD Dinas Lingkungan HidupKabupaten Wakatobi
Satuan Polisi Pamong Praja danPemadam KebakaranKabupaten Wakatobi
Pemerintahan Desa Pemerintahan Kecamatan Masyarakat Dunia Usaha
2016-2025
52
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pembangunan taman pantai KPPD Sombu-Waha KPPD Patuno KPPD Kota Wangi-
Wangi
APBD Dinas Lingkungan HidupKabupaten Wakatobi
Satuan Polisi Pamong Praja danPemadam KebakaranKabupaten Wakatobi
2017-2020
Pengembangan danpenataan lingkunganpelabuhan
KPPD Kota Wangi-Wangi
KPPD Ambeua KPPD Waha KPPD Rukuwa
APBN Kementerian Perhubungan 2017-2020
Pembangunan dan penataanwaterfront city
KPPD Kota Wangi-Wangi
KPPD Waha
APBN Kementerian Pekerjaan Umumdan Perumahan Rakyat
Dinas Pekerjaan Umum danPenataan Ruang KabupatenWakatobi
2018-2020
Penataan lingkungan desadan lingkunganpermukiman desa
KPPD Liya-Togo KPPD Kapota-Kolo KPPD Pajam KPPD Kulati KPPD Puncak
Kahianga KPPD Rukuwa KPPD Wali KPPD Popalia
APBD Dinas Pekerjaan Umum danPenataan Ruang KabupatenWakatobi
Dinas Lingkungan HidupKabupaten Wakatobi
Satuan Polisi Pamong Praja danPemadam KebakaranKabupaten Wakatobi
Pemerintahan Desa Masyarakat
2017-2020
Penataan panorama puncak KPPD Tindoi KPPD Pajam KPPD Puncak
Kahianga KPPD Rukuwa KPPD Wali KPPD Popalia
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Kebersihan Pertamanandan Pemadam KebakaranKabupaten Wakatobi
Pemerintahan Desa Masyarakat
2017-2020
53
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Penataan daya tarik wisataTelaga Sombano
KPPD Sombano APBN Balai TNW Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Masyarakat
2019-2020
Pengembangan danPeningkatan Kualitas DayaTarik Wisata
Pemeliharaan ekosistemterumbu karang danpengendalian terhadapkerusakannya
KPPD Sombu-Waha KPPD Patuno KPPD Kota Wangi-
Wangi KPPD Kapota-Kolo KPPD Hoga KPPD Sombano KPPD Tolandono KPPD Waha KPPD Kulati KPPD Popalia
APBN APBD
Provinsi
Balai TNW Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Wakatobi Dunia usaha Masyarakat LSM
2016-2025
Pengembangan code ofconduct wisata selam
Kab. Wakatobi APBN Balai TNW Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dunia usaha LSM
2016-2018
Pembuatan danpemasangan mooring buoys
Seluruh dive sitepopuler
APBN Dunia usaha
Balai TNW Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi Dunia Usaha LSM
2016-2020
Pembangunan museumskala kecil atau ruangpameran benda-bendabersejarah
KPPD Liya-Togo KPPD Wali
APBD Dinas Pendidikan danKebudayaan KabupatenWakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Masyarakat Lembaga Adat
2018-2020
54
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Konservasi dan rekonstruksirumah adat, situs dan cagarbudaya, peninggalan sejarah
KPPD Liya-Togo KPPD Pajam KPPD Wali
APBD Dinas Pendidikan danKebudayaan KabupatenWakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Masyarakat Lembaga Adat
2016-2025
Pembuatan maket situs danpersebaran cagar budaya
KPPD Liya-Togo KPPD Pajam KPPD Wali
APBD Dinas Pendidikan danKebudayaan KabupatenWakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Masyarakat/Lembaga Adat
2017-2018
Pembangunan kebunkoleksi plasma nutfah lokal
KPPD Tindoi APBN APBD
Kementerian Lingkungan Hidup Balai TNW Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi Dinas Pertanian Kabupaten
Wakatobi Masyarakat LSM
2018-2020
Pengemasan produk-produkpertanian dan percontohanagrowisata
KPPD Tindoi KPPD Ambeua
APBD Dinas Pertanian KabupatenWakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dunia usaha Masyarakat
2016-2018
Pembangunan museum atauruang pamer (exhibition hall)keanekaragaman hayati laut
KPPD Hoga APBN Kementerian Kelautan danPerikanan
Balai TNW Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi
2019-2020
55
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Dinas Kelautan dan PerikananKabupaten Wakatobi
Operation Wallacea LSM
Pembangunan pusat/tamanbudaya sebagai pusatpertunjukan/atraksikesenian tradisional danmuseum seni/budaya
KPPD Ambeua KPPD Waha
APBD Dinas Pendidikan danKebudayaan KabupatenWakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Lembaga Adat Masyarakat
2019-2020
Pengembangan budidayakepiting dan pembangunankampung kuliner kepiting
KPPD Langge APBD Dunia Usaha Masyarakat
Dinas Kelautan dan PerikananKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Balai TNW Dunia Usaha Masyarakat
2018-2020
Pembangunan sea worlddan botanical park wakatobi
Wangi-Wangi APBD Dinas Kelautan dan PerikananKabupaten Wakatobi
Dinas Pertanian KabupatenWakatobi
2016-2021
Pembangunan landmarkPuncak Kahianga, meetingpoint dan menara pandang
KPPD PuncakKahianga
APBN APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2020-2021
Pembangunan monumen-monumen di setiap pulausebagai landmark
Pulau Wangi-Wangi Pulau Kaledupa Pulau Tomia Pulau Binongko
APBN APBD
Provinsi APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Provinsi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang KabupatenWakatobi
2016-2025
56
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pembangunan panggungpertunjukan dan art shop
Seluruh KPPD APBN APBD
Provinsi APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Provinsi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dunia Usaha
2016-2021
Pembangunan pusat-pusatkuliner
Pulau Wangi-Wangi Pulau Kaledupa Pulau Tomia Pulau Binongko
APBN APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2018-2021
Pembangunan kawasantempat pelatihan danpendidikan (techno park)
Pulau Wangi-Wangi APBN APBD
Provinsi APBD
Kemenristek Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Provinsi Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan KabupatenWakatobi
2018-2025
Pembangunan ruang-ruangpublik sebagai venue eventfestival
Pulau Wangi-Wangi Pulau Kaledupa Pulau Tomia Pulau Binongko
APBN APBD
Provinsi APBD
Kementerian Pariwisata Kementerian Desa,
Pembangunan DaerahTertinggal dan Transmigrasi(KPDT)
Dinas Pariwisata Provinsi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2018-2025
Pembangunan WakatobiConvention Center (WCC)untuk mendukungpelaksanaan kegiatan MICE
Pulau Wangi-Wangi APBN APBD
Provinsi APBD
Kementerian Pariwisata Badan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Provinsi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dunia Usaha
2018-2025
Pengembangan danPeningkatan Fasilitas DayaTarik Wisata
Pembangunan tempat parkir KPPD Sombu-Waha KPPD Patuno KPPD Liya-Togo
APBD Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2018-2020
57
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
KPPD Waha KPPD Kulati KPPD Puncak
Kahianga
Masyarakat
Pembangunan tourisminformation center (TIC)
Seluruh KPPD APBN APBD
Provinsi APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Provinsi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2016-2020
Pembangunan plaza ataumeeting point daya tarikwisata pantai
KPPD Sombu-Waha KPPD Patuno KPPD Kota Wangi-
Wangi KPPD Tolandono KPPD Waha KPPD Kulati
APBN APBD
Provinsi
Kementerian Pekerjaan Umumdan Perumahan Rakyat
Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang KabupatenWakatobi
2017-2020
Pembangunan pospenerimaan pengunjung
Seluruh KPPD APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2017-2020
Pembangunan toilet,pembilasan dan ruang gantipakaian
Seluruh KPPD APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2017-2010
Pembangunan fasilitasinformasi daya tarik wisata ,fasilitas interprestasi, petadan rambu-rambupariwisata
Seluruh KPPD APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dunia Usaha Masyarakat LSM
2017-2020
Pembangunan pos balaiwisata
KPPD Sombu-Waha KPPD Patuno KPPD Sombano KPPD Hoga KPPD Tolandono KPPD Kulati
APBD Provinsi Dinas Pariwisata Provinsi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2017-2020
58
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pembangunan furniturepantai dan lampupenerangan
KPPD Sombu-Waha KPPD Patuno
APBDProvinsi
APBD
Dinas Pariwisata Provinsi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2017-2019
Pembangunan campingcamp dan outbond.
KPPD Kapota-Kolo KPPD Hoga KPPD Popalia
APBN TNW Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2018-2020
Pembangunan jalur trekking KPPD Kapota-Kolo KPPD Tindoi KPPD Hoga KPPD Sombano KPPD Pajam KPPD Langge KPPD Puncak
Kahianga KPPD Wali KPPD Popalia
APBD Dinas Pekerjaan Umum danPenataan Ruang KabupatenWakatobi
Balai TNW
2018-2020
Pembangunanpengembangan jalurmangrove tour, menarapandang kanopi danMangrove InformationCenter
KPPD Langge APBN APBD
Provinsi
Balai TNW Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi
2018-2020
3. Pengembangan Sistem Jaringan Transportasi dan Pergerakan
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pengembangan aksesibilitasdan konektivitastransportasi udara
Peningkatan prasarana dansarana Bandara Matahora
Wangi-Wangi APBN Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi
2016-2025
59
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
Pembangunan beberapaBandara Mini di beberapalokasi strategis
Sombano Runduma Binongko
APBN APBD
Provinsi APBD
Kementerian Perhubungan Dinas Pariwisata Provinsi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2018-2025
Pengembangan fasilitaspelayanan internasionalBandara Matahora, semisalpelayanan visa on arrival (VOA)
Wangi-Wangi APBN Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2017-2018
Pengembangan rute danfrekuensi penerbangan diBandara Matahora
Wangi-Wangi APBN Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan rutepenerbangan langsung dariBandara Ngurah Rai Bali
Wangi-Wangi APBN Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2017
Peningkatan kelas/statusdan/atau mengintegrasikanfungsi Bandara Maranggo
Tomia APBN Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi
2017
60
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
sebagai Bandara umum Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
Pengembangan kapasitasprasarana dan sarana BandaraMaranggo
Tomia APBN Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2016-2025
Rencana pengembanganaksesibilitas dankonektivitas transportasipenyeberangan
Pengembangan prasarana dansarana PelabuhanPenyeberangan Wangi-Wangisebagai penguatan simpulsistem penyeberangan sabuktengah
Wangi-Wangi APBN ASDP
Kementerian Perhubungan ASDP Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan aksesibilitasdan konektivitastransportasi laut
Pengembangkan kapasitasPelabuhan Laut PangulubeloWangi-Wangi
Wangi-Wangi APBN Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2016-2025
Penataan Daerah LingkunganKerja Pelabuhan LautPangulubelo Wangi-Wangisebagai sebagai penguatan citrapintu gerbang masuknyawisatawan melalui jalur laut
Wangi-Wangi APBN Kementerian Perhubungan Dinas HubKominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2017-2020
61
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pengembangan danpeningkatan Pelabuhan LautPangulubelo Wangi-Wangisebagai pelabuhan kapal cruise
Wangi-Wangi APBN Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan danpeningkatan fasilitas marina
Wangi-Wangi APBN APBD
Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan prasarana dansarana pelabuhan pengumpandi setiap pulau utama sebagaipintu gerbang DestinasiPariwisata Daerah
Pelabuhan LiyaOnemelangka
Pelabuhan Wanci Pelabuhan
Ambeua Pelabuhan
Buranga Pelabuhan Langge Pelabuhan Taou Pelabuhan Waha Pelabuhan Usuku Pelabuhan
Rukuwa Pelabuhan Bante Pelabuhan
Taipabu Pelabuhan Popalia
APBN APBD Prov APBD
Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan dan
Kominfo Provinsi Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan prasarana dansarana pelabuhan pada pusat
Kapota Pulau Hoga
APBD Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
2016-2025
62
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
pelayanan tersier Pulau Tolandono Sombano
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
Pengembangan dermaga-dermaga khusus pariwisata
Seluruh KPPD APBD Dunia
usaha Masyarakat
Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
Dunia Usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan saranaangkutan laut lintas pulauutama
Wangi-Wangi,Kaledupa, Tomia danBinongko
APBD Dunia
Usaha Masyarakat
Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
Dunia Usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan saranaangkutan laut di internal KPPD
Seluruh KPPDpesisir
APBD Dunia
usaha Masyarakat
Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
Dunia Usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan fasilitaskeamanan dan keselamatanpelayaran antar pulau
Seluruh KPPDpesisir
APBD Dunia
usaha Masyarakat
Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
Dunia Usaha Masyarakat
2016-2025
63
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pengembangan sistem informasitransportasi laut
Wangi-Wangi,Kaledupa, Tomia danBinongko
APBD Dunia
Usaha Masyarakat
Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
Dunia Usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan aksesibilitasdan konektivitastransportasi darat
Pengembangan danpeningkatan jaringan jalanlingkar pulau utama
Pulau Wangi-WangiPulau KaledupaPulau TomiaPulau Binongko
APBD Prov APBD
Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang KabupatenWakatobi
2016-2025
Pengembangan walkway lingkarKPPD pulau kecil
Pulau KapotaPulau TolandonoPulau Hoga
APBD Dinas Pekerjaan Umum danPenataan Ruang KabupatenWakatobi
2018-2020
Pengembangan danpeningkatan jalan aksesmenuju DTW
Seluruh KPPD APBN APBD
Provinsi APBD
Kementerian PU PERA Dinas PU Tata Ruang & Tamben
Provinsi Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang KabupatenWakatobi
2017-2025
Pengembangan jaringan jalansepanjang pantai di KPPD
Sombano Waha Palahidu Popalia
APBD Dinas Pekerjaan Umum danPenataan Ruang KabupatenWakatobi
2017-2022
Pengembangan danpeningkatan pedestrian diPusat Pelayanan Primer danSekunder
Kota Wangi-Wangi Kota Waha Kota Ambeua Kota Rukuwa
APBD Dinas Pekerjaan Umum danPenataan Ruang KabupatenWakatobi
2017-2020
Pengembangan danpeningkatan rute/trayekangkutan penumpang umum
Seluruh KPPD(kecuali Kapota,Hoga, Tolandono)
APBD Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2016-2025
64
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pengembangan sistem informasitranspotasi darat
Wangi-Wangi Ambeua Waha Rukuwa
APBD Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2017-2018
Pembinaan dan pengendaliansarana angkutan wisata
Seluruh kawasan APBD Dinas Perhubungan KabupatenWakatobi
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2016-2025
4. Pengembangan Prasarana Umum dan Fasilitas Umum
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pengembangan penyediaanair bersih
Pencarian sumber-sumber airbaku
Seluruh wilayah APBD Dinas Pekerjaan Umum dan PenataanRuang Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Peningkatan kapasitaspenyediaan air bersih
Seluruh wilayah APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pekerjaan Umum danPerumahan Rakyat
Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang KabupatenWakatobi
PDAM
2016-2025
Pengembangan danpeningkatan jaringandistribusi pelayanan airbersih perkotaan
Kota Wangi-Wangidan Kota-KotaKecamatan
APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pekerjaan Umum danPerumahan Rakyat
Dinas PU Provinsi Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat PDAM
2016-2025
Pengembangan danpeningkatan jaringanpelayanan air bersih
Seluruh wilayahperdesaam
APBN APBD Prov
Kementerian PU & PR Dinas PU Provinsi
2016-2025
65
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
perdesaan APBD Kementerian Pekerjaan Umum danPerumahan Rakyat
PDAM
Pengembangan pelayananenergi listrik
Peningkatan kapasitaspembangkit listrik pada setiapunit wilayah pelayanan
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN Kementerian ESDM PLN Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang KabupatenWakatobi
2016-2025
Pengembangan pembangkitlistrik baru dan terbaruikanpada setiap unit wilayahpelayanan
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN Kementerian ESDM PLN Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang KabupatenWakatobi
2016-2025
Pengembangan jaringanenergi listrik
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
PLN PLN 2016-2025
Pengembangan pembangkitlistrik tenaga surya (PLTS)terpusat dan jaringannya dipulau-pulau kecil
Pulau Kapota Pulau Tolandono Pulau Hoga
APBN APBD PLN
Kementerian ESDM PLN Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang KabupatenWakatobi
2017-2020
Pengembangan pelayanantelekomunikasi
Pengembangan menaratelekomunikasi dan BaseTransceiver Station (BTS)
Seluruh wilayah Provider Provider Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi Dinas Komunikasi, Informatika,
Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
2017-2019
Peningkatan kualitas jaringantelekomunikasi
Seluruh wilayah APBN Provider
Kemenkominfo Dinas Perhubungan Kabupaten
Wakatobi
2017-2025
66
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Dinas Komunikasi, Informatika,Statistik dan PersandianKabupaten Wakatobi
ProviderPengembangan fasilitas danpelayanan kesehatanpariwisata
Peningkatan kapasitas,fasilitas dan perbekalan padaRSUD untuk mendukungkesehatan pariwisata
Wangi-Wangi APBN APBD
Kementerian Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten
Wakatobi RSUD Kabupaten Wakatobi
2017-2019
Optimalisasi pemanfaatanfasilitas kesehatan wisataselam (decompressionchamber)
Wangi-Wangi APBD Dinas Kesehatan KabupatenWakatobi
RSUD Kabupaten Wakatobi
2017-2018
Peningkatan kapasitas,fasilitas dan perbekalan padaPuskesmas untukmendukung kesehatanpariwisata
Seluruh Kecamatan APBD Dinas Kesehatan KabupatenWakatobi
Puskesmas
2017-2019
Pengembangan pos-pospelayanan kesehatan
Seluruh KPP APBD Dinas Kesehatan Kabupaten Wakatobi 2016-2025
Pengembangan klinikkesehatan pariwisata
Wangi-Wangi Ambeua Waha Rukuwa
Dunia Usaha Dunia Usaha Dinas Kesehatan Kabupaten
Wakatobi
2016-2025
Pengembangan fasilitas danperbekalan P3K pada dayatarik wisata
Seluruh Daya TarikWisata
APBD Dinas Kesehatan Kabupaten Wakatobi 2016-2025
Pengembangan fasilitas dankualitas pendidikan danpelatihan pariwisata
Pengembangan kapasitaskelembagaan, programpendidikan dan kualitas SMKPariwisata
Kaledupa APBD Prov Dinas Pendidikan Provinsi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Wakatobi Dinas Kepemudaan dan Olahraga
Kabupaten Wakatobi
2017-2019
Pengembangan SMKPariwisata
Wangi-Wangi Tomia
DuniaUsaha
Dunia Usaha Masyarakat
2016-2025
67
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Binongko Masyarakat Dinas Pendidikan dan KebudayaanKabupaten Wakatobi
Dinas Kepemudaan dan OlahragaKabupaten Wakatobi
Pengembangan kurikulumintegrasi pariwisata pada SMAumum
Seluruh SMA APBD Provinsi Dinas Pendidikan Provinsi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Wakatobi Dinas Kepemudaan dan Olahraga
Kabupaten Wakatobi
2017-2019
Pengembangan PendidikanTinggi Pariwisata (STP)
Tomia APBN Kementerian Pariwisata 2019-2020
Fasilitasi pengembanganpendidikan tinggi pariwisatapada PTS
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN Kementerian Pariwisata Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Dinas Pendidikan Provinsi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Wakatobi Dinas Kepemudaan dan Olahraga
Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan lembagakursus/pelatihan pariwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
Duniausaha
Masyarakat
Dunia Usaha Masyarakat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Wakatobi Dinas Kepemudaan dan Olahraga
Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan FasilitasPerdagangan
Pengembangan dan PenataanPasar Umum Tradisional
Wangi-Wangi APBD Dinas Perindustrian danPerdagangan Kabupaten Wakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
2017-2018
Pembangunan pasarseni/pasar kreatif
Wangi-Wangi APBD Dinas Perindustrian danPerdagangan Kabupaten Wakatobi
2017-2018
68
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Pengelolaan Persampahan Pengembangan kapasitas danpengelolaan TPA SampahPerkotaan
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Lingkungan HidupKabupaten Wakatobi
Satuan Polisi Pamong Praja danPemadam Kebakaran KabupatenWakatobi
2016-2025
Pengembangan fasilitaspengumpulan sampahperkotaan
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dunia
usaha Masyarakat
Dinas Lingkungan HidupKabupaten Wakatobi
Satuan Polisi Pamong Praja danPemadam Kebakaran KabupatenWakatobi
Dunia Usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan danpemeliharaan saranapengangkutan sampahperkotaan
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dunia
usaha Masyarakat
Dinas Lingkungan HidupKabupaten Wakatobi
Satuan Polisi Pamong Praja danPemadam Kebakaran KabupatenWakatobi
Dunia Usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan pengelolaansampah 3R
Seluruh KPPD Kawasan
Perdesaan
APBD Dunia
usaha Masyarakat
Dinas Lingkungan HidupKabupaten Wakatobi
Satuan Polisi Pamong Praja danPemadam Kebakaran KabupatenWakatobi
Dunia Usaha Masyarakat LSM
2016-2025
69
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pengembangan Komunikasi-Informasi-Edukasi (KIE)pengelolaan persampahan
Seluruh wilayah APBD Dinas Lingkungan HidupKabupaten Wakatobi
Satuan Polisi Pamong Praja danPemadam Kebakaran KabupatenWakatobi
LSM
2016-2025
Pengelolaan Air Limbah Pengembangan pengelolaanair limbah komunal/terpusat
Kawasan StrategisPariwisata (KSP) Kab
Kementerian PU BLH Provinsi Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan danpeningkatan pengelolaan airlimbah hotel dan restoransetempat
Seluruh KPP Dunia Usaha Dunia Usaha Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan danPeningkatan Prasarana danSarana Mitigasi Bencana
Pembuatan peta rawan danresiko bencana
Seluruh wilayah APBD BPBD Kabupaten Wakatobi 2017-2018
Pembangunan sistemperingatan dini bencana
Seluruh KPP APBD BPBD Kabupaten Wakatobi 2017-2918
Pengembangan rambu-rambudan jalur-jalur evakuasipenyelamatan bencana
Seluruh KPP APBD BPBD Kabupaten Wakatobi 2017-2018
Pengembangan Prasaranadan Sarana Keamanan danKeselamatan Wisata
Pengadaan dan operasionalsarana mobilitas SAR laut
Wangi-Wangi APBN Badan SAR Nasional Satuan TNI AL Wakatobi Satuan POLAIR Polres Wakatobi
2016-2025
Pengadaan sarana danoperasional patroli SatgasPolisi Pariwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN POLDA Sultra 2016-2025
70
5. Pengendalian Dampak Pembangunan Kepariwisataan
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
PenyelenggaraanKepariwisataan Berkelanjutan
Penyusunan Perda tentangPenyelenggaraanKepariwisataan Daerah
Wangi-Wangi APBD Sekretariat Daerah KabupatenWakatobi
DPRD Kabupaten Wakatobi
2017-2019
Penyusunan Perda mengenaipengarusutamaan arsitekturtradisional, nilai-nilai budayadan kearifan lokal dalampembangunan fasilitaspariwisata
Wangi-Wangi APBD Sekretariat Daerah KabupatenWakatobi
DPRD Kabupaten Wakatobi
2017-2019
Penyusunan Peraturan Bupatitentang pengaturan spesifikasifasilitas pariwisata menuruttema kawasan pengembangan
Wangi-Wangi APBD Sekretariat Daerah KabupatenWakatobi
2017-2019
Pengendalian DampakLingkungan
Pelaksanaan ijin lingkungandalam pembangunan fasilitaspariwisata sesuai peraturanperundang-undangan
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN APBD Provinsi APBD Pemrakarsa
Kementerian Lingkungan Hidupdan Kehutanan
BLH Provinsi Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi Pemrakarsa
2016-2025
Pelaksanaan PROPER usahapariwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Provinsi BLH Provinsi Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan sistempemantauan lingkungan danperingatan dini dampaklingkungan
Wangi-Wangi APBD Provinsi BLH Provinsi Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi
2017-2018
Pelaksanaan pemantauanlingkungan
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Provinsi APBD APBN
TNW BLH Provinsi Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi Dinas Kelautan dan Perikanan
Provinsi LSM
2016-2025
71
6. Pemberdayaan Masyarakat dalam Kepariwisataan
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Pemberdayaan danpengembangan partisipasimasyarakat dalamkepariwisataan
Pengembangan danpembinaan kelompok-kelompok usaha bersama dibidang pariwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Perindustrian danPerdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
2016-2025
Pengembangan potensisumber daya lokal yang adadi masyarakat dan dilingkungan sekitarnyasebagai daya tarik wisataberbasis masyarakat lokal
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pemberdayaan Perempuan,Perlindungan Anak,Pemberdayaan Masyarakat danDesa Kabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Perindustrian danPerdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
LSM
2016-2025
Pengembangan danpemberdayaan desa wisata
Desa-desa wisata APBN APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pemberdayaan Perempuan,
Perlindungan Anak,Pemberdayaan Masyarakat danDesa Kabupaten Wakatobi
Dinas Pengendalian Pendudukdan Keluarga BerencanaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Perindustrian danPerdagangan KabupatenWakatobi
2016-2025
72
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
Balai TNW LSM
Pembinaan pengembanganproduk industrikecil/kerajinan bernilaipariwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Perindustrian danPerdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
2016-2025
Pembinaan kemampuanberusaha pelaku usahapariwisata skala usaha mikrodan kecil yang dikembangkanmasyarakat lokal
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Perindustrian danPerdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
2016-2025
Penyediaan aksespermodalan (skimpermodalan murah) bagipelaku usaha pariwisataskala usaha mikro dan kecilyang dikembangkanmasyarakat lokal
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN APBD
Kementerian Koperasi dan UKM Dinas Perindustrian dan
Perdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
2016-2025
Bantuan permodalanpengembangan industri kecildan kerajinan dan usahapariwisata skala usaha mikrodan kecil
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN APBD Dunia Usaha BUMN
Kementerian Koperasi dan UKM Dinas Perindustrian dan
Perdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
2016-2025
73
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dunia Usaha BUMN
Pelatihan manajemen usahapariwisata skala usaha mikrodan kecil yang dikembangkanmasyarakat lokal
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN APBD
Kementerian Koperasi dan UKM Dinas Perindustrian dan
Perdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2025
Pelatihan dan pembinaanMasyarakat dalampengembangan jasa usahapariwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
LSM
2016-2025
Pembuatan regulasi tentangpemberian insentif dankemudahan bagipengembangan industrikecil/kerajinan dan usahapariwisata skala usaha mikrodan kecil
Wangi-Wangi APBD Pemerintah Kabupaten Wakatobi 2017-2019
Pembuatan regulasipelindungan terhadapkelangsungan industrikecil/kerajinan dan usahapariwisata skala usaha mikrodan kecil
Wangi-Wangi APBD Pemerintah Kabupaten Wakatobi 2017-2019
Pengembangan kemitraanusaha pariwisata denganusaha masyarakat
Fasilitasi pengembangankemitraan antar usahakepariwisataan denganindustri kecil/kerajinanusaha mikro dan kecil
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Perindustrian danPerdagangan KabupatenWakatobi
2017-2019
74
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Pembinaan kualitas produkindustri kecil/kerajinan danlayanan jasa kepariwisataanyang dikembangkanmasyarakat
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Perindustrian danPerdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2025
Pembinaan kualitas produk-produk pertanian,perkebunan, perikanan danpeternakan dalam memenuhistandar pasar pariwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pertanian KabupatenWakatobi
Dinas Perindustrian danPerdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2025
Peningkatan kesadaran danwawasan kepariwisataan
Kegiatan komunikasi-informasi-edukasi (KIE)kepada masyarakat gunameningkatkan pemahamandan kesadaran tentang sadarwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
LSM
2016-2025
Pembentukan danpembinaan kelompok-kelompok sadar wisata
Seluruh KPP danDesa Wisata
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
LSM
2016-2025
Lomba kelompok sadarwisata
Seluruh KPP danDesa Wisata
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
LSM
2016-2025
75
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan
Instansi BertanggungJawab/Terlibat
KerangkaWaktu
Penguatan kepeloporantokoh-tokoh setempat dalampeningkatan sadar wisata
Seluruh KPP danDesa Wisata
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
LSM
2016-2025
Pengembangan danpembinaan pemuda-pemudimotivator sadar wisata
Seluruh KPP danDesa Wisata
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
LSM
2016-2025
Pembentukan jaringanpemuda-pemudi motivatorsadar wisata
Seluruh KPP danDesa Wisata
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
LSM
2016-2025
Penggalangan dukunganmedia massa dalampeningkatan sadar wisata
Wangi-Wangi APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
LSM Pers
2016-2025
Kegiatan komunikasi-informasi-edukasi mengenaikepariwisataan berbasissekolah-sekolah
Seluruh SD sampaiSMA/SMK
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Pendidikan danKebudayaan Kabupaten Wakatobi
Dinas Kepemudaan dan OlahragaKabupaten Wakatobi
LSM
2016-2025
Pembuatan danpendistribusian brosur/leaflet sadar wisata secarareguler kepada masyarakat
Seluruh Wilayah APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
LSM
2016-2025
7. Pelestarian Budaya dalam Kepariwisataan
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab/Terlibat Kerangka
WaktuPelestarian Situs/BendaCagar Budaya danPeninggalan Sejarah
Inventarisasi, pemetaan dandokumentasi situs/bendacagar budaya danpeninggalan sejarah
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pendidikan dan KebudayaanKabupaten Wakatobi
Dinas Kepemudaan dan OlahragaKabupaten Wakatobi
Lembaga Adat LSM
2017-2020
76
Pemberdayaan petugaspengawasan danpengamanan situs/bendacagar budaya danpeninggalan sejarah
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pendidikan dan KebudayaanKabupaten Wakatobi
Dinas Kepemudaan dan OlahragaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Pelestarian keseniantradisional/daerah melaluikepariwisataan
Pengembangan danpembinaan sanggar-sanggarkesenian tradisional
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pendidikan dan KebudayaanKabupaten Wakatobi
Dinas Kepemudaan dan OlahragaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi Dunia usaha LSM
2016-2025
Pengembangan pusatpembinaan dan apresiasibudaya/kesenian tradisional
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pendidikan dan KebudayaanKabupaten Wakatobi
Dinas Kepemudaan dan OlahragaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi
2019-2020
Pembinaan terhadapseniman tradisional
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pendidikan dan KebudayaanKabupaten Wakatobi
Dinas Kepemudaan dan OlahragaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi Lembaga Adat
2016-2025
Penyusunan pedomanmengenai apresiasi keseniantradisional dalam pariwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pendidikan dan KebudayaanKabupaten Wakatobi
Dinas Kepemudaan dan OlahragaKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi Lembaga Adat
2017-2018
77
8. Penciptaan Iklim Investasi Kondusif
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab/Terlibat Kerangka
WaktuPeningkatan pelayananperizinan
Peningkatan kapasitaskelembagaan pelayananperizinan
Kabupaten Wakatobi APBD Dinas Penanaman Modal dan PelayananTerpadu Satu Pintu Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Penyempurnaan regulasiperizinan
Kabupaten Wakatobi APBD Sekretariat Daerah KabupatenWakatobi
Dinas Penanaman Modal danPelayanan Terpadu Satu PintuKabupaten Wakatobi
2017-2019
Pemberian insentifpenanaman modal sesuaiperaturan perundang-undangan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD
Dinas Penanaman Modal dan PelayananTerpadu Satu Pintu Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Promosi penanaman modal Pembuatan Profil InvestasiKabupaten
Kabupaten Wakatobi APBD Badan Perencanaan, Penelitian danPengembangan Daerah KabupatenWakatobi
2017-2018
Pembuatan media promosipenanaman modal
Kabupaten Wakatobi APBD Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu PintuKabupaten Wakatobi
2017-2018
Kegiatan promosipenanaman modal di bidangpariwisata di dalam negeridan di luar negeri
Kabupaten Wakatobi APBN APBD
Provinsi APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi Dinas Penanaman Modal dan
Pelayanan Terpadu Satu PintuKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata Kabupaten Wakatobi
2016-2025
78
E. PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN INDUSTRI PARIWISATA
1. Penguatan struktur industri pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPenguatan struktur industripariwisata
Pembuatan regulasi tentangsinergitas dan keadilan distributifantar mata rantai pembentukindustri pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBD Sekretarian Daerah KabupatenWakatobi
2017-2019
Pembinaan hubungan antar usahapariwisata sejenis untukmeningkatkan daya saing
Kabupaten Wakatobi APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2025
Fasilitasi pembentukan mata rantaipenciptaan nilai tambah antarapelaku usaha pariwisata dan sektorterkait
Kabupaten Wakatobi APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Perindustrian danPerdagangan KabupatenWakatobi
Dinas Koperasi, Usaha Kecil,Menengah dan Tenaga KerjaKabupaten Wakatobi
Dinas Kelautan dan PerikananKabupaten Wakatobi
Dinas Pertanian KabupatenWakatobi
2017-2019
2. Peningkatan daya saing produk pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPeningkatan daya saing dayatarik wisata
Pembinaan manajemen atraksiwisata berbasis ekowisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Balai TNW LSM
2016-2025
Penerapan code of conduct wisatadiving
Wangi-Wangi Kaledupa
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2025
79
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktu Tomia Binongko
Balai TNW LSM
Pengembangan danpenyempurnaan kualitasinterprestasi daya tarik wisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Balai TNW LSM
2016-2025
Pengemasan produk wisata dandiversitas keragaman paket-paketproduk wisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Dunia Usaha
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dunia Usaha
2016-2025
Fasilitasi pembangunan resort danecoresort di beberapa kawasan
KPPD Liya Togo dsk KPPD Hoga dsk KPPD Sombano dsk KPPD Langge dsk KPPD Tolandono dsk KPPD Kulati dsk KPPD Puncak
Kahianga dsk
APBN APBD Prov APBD
Kab/Kota Dunia Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif Provinsi Dinas Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif Kabupaten Dunia Usaha
2017-2025
Fasilitasi pembangunan homestayberstandar internasional
KPPD Liya Togo dsk KPPD Kapota-Kolo
dsk KPPD Tindoi dsk KPPD Pulau Hoga
dsk KPPD Waha dsk KPPD Kulati dsk KPPD Runduma dsk KPPD Rukuwa dsk KPPD Wali dsk KPPD Wali dsk KPPD Haka sdk
APBN APBD Prov APBD
Kab/Kota Dunia Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif Provinsi Dinas Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif Kabupaten Dunia Usaha
2017-2025
Fasilitasi pengembangan dayasaing usaha pariwisata skala usahamikro dan kecil dikelolamasyarakat
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN APBD Dunia Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dunia Usaha
2016-2025
80
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPemberian insentif penggunaanproduk dan tema yang memilikikeunikan dan kekhasan lokal bagipelaku usaha pariwisata
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBN APBD Dunia Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dunia Usaha
2016-2025
3. Pengembangan kemitraan usaha pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPengembangan kemitraanusaha pariwisata
Memfasilitasi kemitraan antarusaha pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBD Dunia
Usaha
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dunia Usaha
2016-2025
Monitoring dan evaluasikemitraan antar usaha pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2025
4. Pengembangan Kredibilitas usaha pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPenciptaan kredibilitas bisnis Fasilitasi pengembangan sistem
keamanan transaksi bisnis secaraelektronik
Kabupaten Wakatobi APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2025
Pengembangan regulasipenjaminan usaha
Kabupaten Wakatobi APBD Sekretariat Daerah KabupatenWakatobi
2017-2019
5. Pengembangan tanggung jawab terhadap lingkungan
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPengembangan tanggungjawab dunia usaha terhadaplingkungan
Fasilitasi pengembangan produk-produk usaha pariwisata ramahlingkungan
Kabupaten Wakatobi APBD Dinas Lingkungan HidupKabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
2016-2025
Penerapan penaatan peraturanperundang-undangan lingkunganhidup pada usaha pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBDProvinsi
APBD
BLH Provinsi Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi Dinas Pariwisata Kabupaten
2016-2025
81
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuWakatobi
Fasilitasi penerapan ekonomi biru(blue economy) di sepanjang matarantai usaha pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBDProvinsi
APBD
BLH Provinsi Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2016-2025
Fasilitasi penerapan kepeduliandunia usaha pariwisata terhadappelestarian budaya danlingkungan hidup
Kabupaten Wakatobi APBDProvinsi
APBD
BLH Provinsi Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Wakatobi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2016-2025
F. PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN PEMASARAN PARIWISATA
1. Pemantapan citra pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPemantapan citra pariwisata Membuat pedoman mengenai
pengarusutamaan brandingpariwisata kabupaten dan statusCagar Biosfer dalampengembangan produk pariwisatadan penyelenggaraankepariwisataan
Kabupaten Wakatobi APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah
2017-2018
Menyusun Rencana Komunikasidan Informasi Pemantapan CitraPariwisata
Kabupaten Wakatobi APBD Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia Usaha LSM Masyarakat
2017-2018
Pengembangan komunikasi daninformasi mengenai Wakatobisebagai destinasi pariwisata
Lintas ruang APBN APBD Prov
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
2016-2025
82
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktuwarisan (heritage) baik tentangnatural heritage maupun culturalheritage.
APBD Dunia
usaha Masyarakat
Wakatobi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
Pengembangan komunikasi daninfromasi pemantapan danpenyebarluasan brandingpariwisata Wakatobi
Lintas ruang APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha Masyarakat
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan komunikasi daninformasi pariwisata denganikonik “pusat segitiga terumbukarang dunia”, “taman nasional”dan “Cagar Biosfer di Dunia”.
Lintas ruang APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha Masyarakat
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2016-2025
Bimbingan teknis kepadamasyarakat, dunia usaha danpemangku kepentingan lainnyamengenai implementasi brandingpariwisata dalam pengembanganproduk wisata danpenyelenggaraan kepariwisataan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha Masyarakat
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2017-2018
83
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuIntegrasi pemantapan brandingpariwisata Kabupaten Wakatobidengan kegiatan pemantapanbranding pariwisata nasional
Lintas ruang APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah
2016-2025
Kegiatan komunikasi dandiplomasi di dalam dan luarnegeri bahwa Wakatobi sebagaidestinasi pariwisata yang aman,nyaman, dan berdaya saing.
Dalam dan luar negeri APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2016-2025
2. Pengembangan Pasar Pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPengembangan pasarpariwisata
Identifikasi target pasarpariwisata Daerah
Kabupaten Wakatobi APBD Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2017-2017
Penyusunan Strategi Pemasarandan Materi Promosi Spesifikberbasis Target Pasar
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2017-2017
Intensifikasi pemasaran danpromosi pasar ekowisata dalamdan luar negeri
Lintas ruang APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2016-2025
84
Duniausaha
Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
Intensifikasi pemasaran MICE Lintas ruang APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2016-2025
Kegiatan pemasaran dan promosisegmen ceruk (wisatawan minatkhusus)
Lintas ruang APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2016-2025
Kegiatan pemasaran dan promosipada pasar utama, baru danberkembang
Lintas ruang APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2016-2025
Bintek penguatan promosipariwisata di dalam negeri
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2017-2017
Bintek pengenalan danpemasaran ekowisata
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi
2017-2017
85
usaha BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
3. Pengembangan Bauran Pemasaran Pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktu
Pengembangan BauranPemasaran Pariwisata
Perluasan kegiatan pamerandalam dan luar negeri
Dalam dan luar negeri APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2016-2025
Pembinaan dan peningkatankualitas event budaya danpariwisata dikelola masyarakat
Wangi-Wangi Kaledupa Tomia Binongko
APBD Prov APBD Dunia
usaha
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Lembaga Adat
2016-2025
Pengembangan dan pemantapanpemasaran pariwisata melaluifamiliarization trips (famtrips)
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan, pemantapan danpeningkatan kualitaspelaksanaan events pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2016-2025
86
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktukabupaten berskala nasional daninternasional
APBD Dunia
Usaha
Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
Pengembangan muatan danmedia iklan yang inovatif, kreatifdan beragam dalam bentuk iklancetak, siaran dan film
Lintas ruang APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan promosipenjualan dalam bentuk persuasilangsung melalui penggunaanberbagai insentif
Lintas ruang APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan public relationmelalui seminar-seminar, talkshow di media elektronik, sertamembangun kapasitas seluruhpemangku kepentingan sebagaipublic relation yang handal dalamkomunikasi pemasaran
Lintas ruang APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2016-2025
Pengembangan direct marketingyang bersifat interaktif dengan
Lintas ruang APBN APBD Prov
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
2016-2025
87
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktumemanfaatkan teknologiinformasi
APBD Dunia
Usaha
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
4. Pengembangan kemitraan pemasaran dan promosi pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPengembangan kemitraanpemasaran yang terpadu,sinergis, berkesinambungandan berkelanjutan
Penyusunan strategi pemasaranbertanggung jawab jawab
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2017-2017
Pengembangan mekanismepromosi yang sinergis antarpemangku kepentingan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2017-2017
Penguatan Badan PromosiPariwisata Daerah Kabupaten
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah
2017-2018
88
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktu Dunia usaha Masyarakat
Penguatan Forum Tata KelolaPariwisata Daerah
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2017-2018
Penyusunanpedoman/mekanisme koordinasidan sinkronisasi dengan BPPDKabupaten Wakatobi dan FTKPDaerah
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha Masyarakat
2017-2017
Fasilitasi kemitraan antarapelaku promosi pariwisata didalam negeri dengan pelakupromosi pariwisata yang berada diluar negeri
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2017-2017
Pemantapan dan penguatanpromosi di pintu utamamasuknya wisatawan keIndonesia
Bali Jakarta Batam
APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BPPD Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah Dunia usaha
2016-2025
Pengembangan digital marketingdengan memanfaatkan media
Lintas ruang APBN APBD Prov
Kementerian Pariwisata 2016-2025
89
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktuberbasis internet APBD Dunia
usaha Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Provinsi BPPD Kabupaten FTKP Kabupaten Dunia usaha
G. PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBANGUNAN KELEMBAGAAN KEPARIWISATAAN
1. Penguatan Kebijakan dan Organisasi Kepariwisataan Daerah
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPenguatan KebijakanPembangunanKepariwisataan Kabupaten
Sinkronisasi dan harmonisasikebijakan dan programpembangunan pariwisata lintasKementerian/Lembaga, lintasSKPD dan antar Pemerintah danPemerintah Daerah
Jakarta Provinsi Sultra Kabupaten Wakatobi
APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW
2017-2017
Bimbingan teknispenyelenggaraan kepariwisataanbagi pemangku kepentingan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW
2017-2017
Pengembangan danPenguatan OrganisasiKepariwisataan
Penguatan organisasi DinasPariwisata Kabupaten Wakatobi
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi
2016-2025
Penguatan organisasi BadanPromosi Pariwisata DaerahKabupaten Wakatobi
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2016-2025
90
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktu APBD Dinas Pariwisata Provinsi
BPPD Kabupaten WakatobiPenguatan organisasi Forum TataKelola Pariwisata Daerah
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW
2016-2025
Penguatan organisasi Balai TNWyang mendukung penyelengaraankepariwisataan kabupaten
Kabupaten Wakatobi APBN Kementerian LH dan Kehutanan Balai TNW FTKP Daerah
2016-2025
Pengembangan mekanismekomunikasi, kerjasama dankoordinasi penyelenggaraankepariwisataan lintas wilayah,lintas pemerintahan, sektorsektor dan lintas pemangkukepentingan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW
2017-2017
Pengembangan organisasi(asosiasi) usaha pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW
2017-2018
Pembinaan dan penguatanorganisasi pariwisata dunia usaha(asosiasi-asosiasi usahapariwisata)
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW
2016-2025
Optimalisasi pelibatan organisasipariwisata dunia usaha dalampenyelenggaraan kepariwisataandaerah
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2016-2025
91
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktu Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW
Pengembangan danpemberdayaan kelompok-kelompok masyarakat dalampembangunan pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW Dunia usaha Masyarakat Lembaga Adat
2016-2025
Pengembangan danpemberdayaan POKDARWIS
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW Dunia usaha Masyarakat Lembaga Adat
2016-2025
Pemberdayaan lembaga adatdalam penyelenggaraankepariwisataan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW Dunia usaha Lembaga Adat
2016-2025
Penguatan kemitraan denganLSM dan media pers dalampenyelenggaraan kepariwisataan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi
2016-2025
92
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
Waktu APBD Dunia
usaha
Dinas Pariwisata Provinsi FTKP Daerah Balai TNW Dunia usaha Masyarakat Lembaga Adat
2. Pembangunan SDM Pariwisata
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPengembangan danpeningkatan kualitas SDMPemerintah Daerah
Bimbingan teknis peningkatankapasitas teknis dan manajemenpembangunan pariwisata bagiSDM Pemerintah Daerah
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi BKD dan Diklat Provinsi dan
Kabupaten Wakatobi FTKP Daerah
2017-2018
Pengembangan SDM pariwisataPemerintah Daerah
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata BKD & Diklat Provinsi dan
Kabupaten Wakatobi
2016-2025
Pelaksanaan Diklat SDMpariwisata Pemerintah Daerah
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
Kementerian Pariwisata BKD dan Diklat Provinsi dan
Kabupaten
2016-2025
Pengembangan danpeningkatan kualitas SDMPariwisata di dunia usahadan masyarakat
Fasilitasi penerapan sertifikasikompetensi SDM pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi Dunia Usaha
2016-2025
Pembinaan kemampuankewirausahaan di bidangkepariwisataan di kalanganpelaku usaha pariwisata danmasyarakat
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten
Wakatobi Dinas Pariwisata Provinsi Dunia Usaha
2016-2025
93
Fasilitasi peningkatan kualitaspendidikan pada lembagapendidikan kepariwisataan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Dinas Pendidikan Provinsi Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan KabupatenWakatobi
Dinas Kepemudaan danOlahraga Kabupaten Wakatobi
Dunia Usaha
2016-2025
Fasilitasi pengembangan lembagapendidikan tinggi di bidangpariwisata
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Dinas Pendidikan Provinsi Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan KabupatenWakatobi
Dinas Kepemudaan danOlahraga Kabupaten Wakatobi
Dunia Usaha
2016-2025
Fasilitasi dan insentifpengembangan lembaga kursusdan diklat di bidangkepariwisataan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Kementerian Pariwisata Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Dinas Pendidikan Provinsi Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan KabupatenWakatobi
Dinas Kepemudaan danOlahraga Kabupaten Wakatobi
Dinas Pariwisata KabupatenWakatobi
Dunia Usaha
2016-2025
94
3. Pengembangan Litbang Kepariwisataan
Program Kegiatan Pokok Lokasi SumberPembiayaan Instansi Bertanggung Jawab Kerangka
WaktuPengembangan LitbangKepariwisataan Kabupaten
Kerjasama litbang dalam rangkamemperkuat pembangunandesinasi pariwisata, industripariwisata, pemaran pariwisata dankelembagaan kepariwisataan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Badan/Lembaga LitbangKementerian/Lembaga
Pemerintah Provinsi Pemerintah Kabupaten
Wakatobi Balai TNW Dunia Usaha LSM
2016-2025
Kerjasama litbang dalam rangkamemperkuat pemberdayaanmasyarakat melalui kepariwisataan
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Badan/Lembaga LitbangKementerian/Lembaga
Pemerintah Provinsi Pemerintah Kabupaten
Wakatobi Balai TNW Dunia Usaha LSM
2016-2025
Kerjasama litbang peningkataninvestasi di bidang pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD
DuniaUsaha
Badan/Lembaga LitbangKementerian/Lembaga
Pemerintah Provinsi
Pemerintah KabupatenWakatobi
Balai TNW Dunia Usaha LSM
2016-2025
Kerjasama litbang pengembangandaya tarik wisata
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Badan/Lembaga LitbangKementerian/Lembaga
Pemerintah Provinsi Pemerintah Kabupaten
Wakatobi Balai TNW Dunia Usaha LSM
2016-2025
95
Kerjasama litbang pengembanganpasar dan pemasaran (pasar baru,pengembangan produk, danpenguatan citra pariwisata)
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Badan/Lembaga LitbangKementerian/Lembaga
Pemerintah Provinsi Pemerintah Kabupaten
Wakatobi Balai TNW Dunia Usaha LSM
2016-2025
Kerjasama litbang peningkatandaya saing industri pariwisata
Kabupaten Wakatobi APBN APBD Prov APBD Dunia
Usaha
Badan/Lembaga LitbangKementerian/Lembaga
Pemerintah Provinsi danPemerintah KabupatenWakatobi
Balai TNW Dunia Usaha LSM
2016-2025
BUPATI WAKATOBI,TTD/CAPARHAWI