Penyakit Parkinson Ppt

Preview:

DESCRIPTION

parkinson disease

Citation preview

PENYAKIT PARKINSON

Puti Anggun Sari1010313075

Preseptor:Prof. Dr. dr. Darwin Amir, Sp.S (K)dr. Syarif Indra, Sp.S

PENDAHULUAN

Sering pada usia di atas 50 atau 60

tahun

Penyakit ini merupakan

kelainan ekstrapiramidal yang paling

sering ditemukan di

bidang neurologi

James Parkinson bradikinesia, resting tremor, dan kaku otot.

Penyebab pasti tidak diketahui

adanya kelainan di batang otak yaitu adanya

depigmentasi di substansia nigra

Awalnya, penyakit Parkinson diyakini sebagai gangguan motorik saja, akan

tetapi ternyata sebagian

penderita juga menunjukkan

gejala-gejala non-motorik.

Gejala yang ditimbulkan

penyakit Parkinson

menyebabkan gangguan pada

kehidupan sehari-hari baik bagi penderita maupun bagi keluarganya

TINJAUAN PUSTAKA

Definisisuatu penyakit karena

gangguan ganglia basalis akibat penurunan atau

tidak adanya pengiriman dopamin dari substansia

nigra ke globus palidus/neostriatum

bagian dari Parkinsonism primer

atau idiopatik

ETIOLOGI

Belum diketahui pasti

Hipotesis Radikal Bebas

Hipotesis Neurotoksin

Klasifikasi

Primer/idiopatik

Sekunder/simtomatik

Paraparkinson

Epidemiologi

Gangguan ekstrapiramidal

yang paling sering ditemukan

Prevalensi meningkat seiring

dengan bertambahnya umur

Insiden di Amerika Serikat 4,5-21/100.000

penduduk setiap tahunnya.

insiden penyakit Parkinson ini pada pria dan

wanita adalah 3:2

Patofisiologi

PP

Penurunan kadar dopamin akibat

kematian neuron di pars

kompakta

substansianigra

adanya inklusi sitoplasmik

eosinofilik

(Lewy bodies)

Lesi primer

degenerasi sel saraf yang mengandung neuromelanin di dalam batang otak

di substansia nigra pars kompakta, yang menjadi terlihat pucat dengan mata telanjang

Secara fisiologis

output striatum disalurkan ke globus palidus segmen interna atau substansia

nigra pars retikularis melalui

2 jalur

Jalur direk (reseptor D1) dan indirek

(reseptor D2)

Seimbang

Tidak ada kelainan

gerak

degenerasi kerusakan substansia

nigra pars kompakta dan saraf dopaminergik

nigrostriatum

Konsentrasi dopamin dalam korpus striatum dan

substansia nigra sangat mengurang,

kondisi di korpus

striatum lebih

kolinergik daripada

dopaminergik

Bradikinesia

Diagnosis

anamnesis

PF

PP tidak ada yang khas

2 dari 3 gejala motorik utama

Tremor, rigiditas, bradikinesia

Tatalaksana

Farmakologis

•Levodopa•Agonis dopamin•Antikolinergik•Amantadine•Dll

Fisik

LAPORAN KASUS

Identitas Pasien•Nama : Tn. A•Jenis Kelamin : Laki-Laki•Usia : 66 tahun•Alamat : Indarung

Telah berobat seorang pasien laki-laki berusia 66 tahun ke Poli Saraf RSUP Dr. M. Djamil Padang dengan:

Keluhan Utama:Gemetar pada kedua anggota gerak atas

Riwayat Penyakit Sekarang:• Gemetar pada kedua anggota gerak atas sejak 1 tahun yang

lalu. Awalnya, pasien merasakan gemetaran pada anggota gerak atas sebelah kanan. Sekitar 2 minggu setelah itu, anggota gerak atas sebelah kiri pasien juga mulai mengalami gemetar. Gemetar terutama dirasakan saat pasien sedang melipat tangannya ketika solat serta saat pasien beristirahat. Gemetar tersebut hilang jika pasien menggerakkan tangannya.

• Rasa gemetar ini juga dirasakan pasien pada bibirnya. Pasien juga mengeluhkan bicaranya menjadi lambat sejak 7 bulan ini.

• Pasien merasakan kekakuan pada kedua tungkai serta mengeluhkan langkah kakinya menjadi pendek-pendek saat berjalan. Pasien sering tersandung oleh perabotan rumah dan merasa sulit untuk memulai dan berhenti berjalan.

• Keluarga pasien mengatakan bahwa pasien cenderung terjatuh ketika berdiri.

Riwayat Penyakit Dahulu:• Riwayat trauma sebelumnya tidak ada.• Riwayat pemakaian obat-obatan tidak ada.• Tidak ada riwayat tercemar pestisida atau material kimia lain

pada lingkungan tempat tinggal atau tempat kerja sebelumnya.• Tidak ada riwayat hipertensi, diabetes melitus, dan penyakit

jantung. Riwayat Penyakit Keluarga:• Tidak ada anggota keluarga pasien yang menderita sakit seperti

ini. Riwayat Pekerjaan, Sosial Ekonomi, Kejiwaan, dan Kebiasaan:• Pasien adalah seorang pensiunan BUMN dengan aktivitas fisik

harian ringan-sedang.

Pemeriksaan Umum•Keadaan Umum : Tampak sakit sedang•Kesadaran : CMC, GCS 15

(E4M6V5)•Tekanan Darah: 120/70 mmHg•Frekuensi Nadi : 80 kali/menit,

teratur•Frekuensi Nafas : 22 kali/menit•Suhu : 36,7o C

Status Internus : tidak ada kelainan

Status NeurologikusGCS 15TRM (-)TTIK (-)Nn. Cranialis tidak ada kelainan

MotorikKekuatan 555 untuk keempat ekstremitas

hipertonus dengan cogwheel phenomen, eutrofi, resting tremor, dan rigiditas.

SensorikBaik

RF ++/++, RP -/-

Fungsi Otonom• Miksi : neurogenic bladder (-)• Defekasi : baik• Keringat : baik

Tanda Demensia •Refleks Snout +•Reaksi emosi+•Refleks Menghisap+•Refleks Memegang +•Refleks palmomental +

•Diagnosis klinis : Penyakit Parkinson

•Diagnosis topik : Substansia Nigra Pars Compacta

•Diagnosis etiologi : Degenerative•Diagnosis sekunder : -

Penatalaksanaan•Dopaminergik : Levodopa 1x100 mg•Antikolinergik : THP 3 x 2 mg