20
Refleksi Wawasan Nusantara Sebagai Geopolitik Indonesia di Kalangan Pemuda

Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Refleksi Wawasan Nusantara Sebagai Geopolitik Indonesia di

Kalangan Pemuda

Page 2: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Kelompok 3

Dea Rian Sukarsa

(131611005)

Giffari Muslih

(131611010)

Rian Rizki Pratama

(131611023)

Sofyan Ramdani

(131611026)

Cuci Cahayanti

(131611004)

Tenti Tresna Yanti

(131611027)

Page 3: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Pendahuluan

Setiap bangsa mendapatkan anugerah yang sangat luar biasa oleh Tuhan berupa alam dengan

seisinya yang berbeda antar satu wilayah dengan wilayah yang lain. Apalagi, potensi wilayah

kita yang merupakan salah satu aset dari konsep wawasan nusantara adalah wilayah

perbatasan, kemungkinan besar hal yang sangat jarang sekali di ekspos oleh media tentang

permasalahan-permasalahan yang terjadi di wilayah perbatasan. Sehingga perlu adanya

pergerakan dari pemuda untuk mencari solusi dan membantu peran pemerintah dalam

permasalahan-permasalahan yang berada di wilayah perbatasan.

Page 4: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

WAWASAN

NUSANTARA

Page 5: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

WAWASAN NUSANTARA

Berdasarkan Tap. MPR Tahun 1993 dan tentang GBHN, WawasanNusantara yang merupakan wawasan nasional yang bersumber padaPancasila dan berdasarkan Undang-undang Dasar 1945, yaitu carapandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannyadengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuanwilayah dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat,berbangsa, dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional.

Page 6: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Geopolitik??

Page 7: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Geopolitik

• “Geo” artinya bumi/planet bumi. Menurut Preston E. James, geografi mempersoalkantata ruang yaitu sistem dalam hal menempati suatu ruang di permukaan bumi.Dengan demikian, geografi berkaitan dengan interrelasi antara manusia denganlingkungan tempat hidupnya.Politik berarti kekuatan yang didasarkan padapertimbangan-pertimbangan dasar dalam menentukan alternatif kebijaksanaannasional untuk mewujudkan tujuan nasional.Jadi, prinsip geopolitik senantiasabangsa Indonesia memandang wilayahnya sebagai ruang hidupnya namun bangsaIndonesia tidak ada semangat untuk memperluas wilayah sebagai ruang hidup(lebensraum).

Page 8: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Salah satu kepentingan nasional Indonesia adalah bangaimana menjadikan bangsa dan wilayahnegara Indonesia senantiasa satu dan utuh. Kepentingan nasional itu merupakan turunan lanjut daricita-cita nasional, tujuan nasional maupun visi nasional.

Wawasan Nusantara di Indonesia memiliki berjuta-juta wilayah, mulai dari pulau yang sangatbanyak hingga lautan yang sangat luas membentang dari Sabang sampai Merauke. Dari kota hinggake desa, dari desa hingga ke pedalaman, dari pedalaman hingga ke wilayah perbatasan pun ikutserta menjadi bagian dari Wawasan Nusantara yang memandang bahwa kita harus mempersatukanwilayah-wilayah tersebut dalam wujud NKRI yang merdeka tanpa diskriminasi. Akan tetapi, saat inimasih banyak wilayah-wilayah NKRI yang dianggap belum mempunyai semangat kemerdekaan yangsejati. Salah satunya yakni masyarakat yang berada di wilayah perbatasan NKRI dengan negaralain.

Sebagian besar daerah perbatasan di Indonesia masih merupakan daerah tertinggal dengan saranadan prasarana sosial dan ekonomi serta pertahanan dan keamanan yang masih sangat terbatas.Pandangan dimasa lalu bahwa kawasan perbatasan merupakan kawasan yang perlu diawasi secaraketat karena menjadi tempat persembunyian para pemberontak telah mengakibatkan kawasanperbatasan di beberapa daerah menjadi daerah yang kurang tersentuh oleh dinamika pembangunankhususnya bidang sosial dan ekonomi, sehingga masyarakat didaerah perbatasan pada umumnyamiskin dan akibatnya banyak yang berorientasi kepada negara tetangga. Di lain pihak negaratetangga seperti Malaysia, telahmembangun pusat-pusat pertumbuhan di sepanjang koridorperbatasannya melaluiberbagai kegiatan ekonomi dan perdagangan yang telah memberikankeuntunganbagi pemerintah maupun masyarakatnya.

Page 9: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Wilayah Perbatasan

Page 10: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Sebagian besar daerah perbatasan di Indonesia masih merupakan daerah tertinggaldengan sarana dan prasarana sosial dan ekonomi serta pertahanan dan keamananyang masih sangat terbatas. Pandangan dimasa lalu bahwa kawasan perbatasanmerupakan kawasan yang perlu diawasi secara ketat karena menjadi tempatpersembunyian para pemberontak telah mengakibatkan kawasan perbatasan dibeberapa daerah menjadi daerah yang kurang tersentuh oleh dinamika pembangunankhususnya bidang social dan ekonomi, sehingga masyarakat di daerah perbatasanpada umumnya miskin dan akibatnya banyak yang berorientasi kepada negaratetangga. Di lain pihak negara tetangga seperti Malaysia, telah membangun pusat-pusat pertumbuhan di sepanjang koridor perbatasannya melalui berbagai kegiatanekonomi dan perdagangan yang telah memberikan keuntungan bagi pemerintahmaupun masyarakatnya.Perbatasan darat Indonesia tersebar di 3 pulau, 4 provinsidan 15 kabupaten/kota yang masing-masing memiliki karakteristik berbeda-beda.Sedangkan wilayah laut Indonesia berbatasan dengan 10 negara, yaitu India,Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, Republik Palau, Australia, TimorLeste, dan Papua New Guinea. Kawasan-kawasan perbatasan tersebut memegangperanan penting dalam kerangka pembangunan nasional. Kawasan perbatasan dalamperkembangannya berperan sebagai beranda Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI) yang merupakan cermin diri dan tolok ukur pembangunan nasional.Kedudukannya yang strategis menjadikan pengembangan kawasan perbatasan salahsatu prioritas pembangunan nasional.

Page 11: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Kehidupan Masyarakat di Perbatasan

Page 12: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Pembangunan di Perbatasan

Page 13: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Pendidikan di Perbatasan

Page 14: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Patok Penanda Perbatasan

Page 15: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Perhatian Pemerintah terhadap wilayah-wilayah terluar yang berbatasan langsung dengan negara lain, ditunjukan dengan komitmen untuk membangun wilayah tersebut, terutama untuk menjamin keutuhan dan kedaulatan wilayah, pertahanan keamanan nasional, serta meningkatkan kesejahteraan rakyat di wilayah perbatasan. Nilai strategis kawasan perbatasan tersebut menuntut perhatian khusus dalam penataan ruang kawasan.

Dalam penataan ruang nasional, kawasan perbatasan merupakan kawasan yang diprioritaskan untuk dikembangkan dengan mempertimbangkan:

• Perlunya dilakukan pemantapan kawasan berfungsi lindung (Taman Nasional, Suaka Alam dan Hutan Lindung) maupun kawasan budidaya (termasuk kawasan fungsional seperti KAPET, Kawasan Andalan dan lainnya);

• Perlunya dikembangkan keterkaitan sistem prasarana dan sarana transportasi hingga mencapai jalur perbatasan (lintas batas);

• Perlunya dikembangkan pusat-pusat permukiman potensial baik sebagai pusat kegiatan ekonomi maupun sosial;

• Perlunya dikembangkan prasarana-prasarana pendukung lainnya seperti irigasi, air bersih, listrik, telekomunikasi, dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat setempat.

Page 16: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Oleh karena itu, beberapa solusi untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yangsaat ini terjadi di wilayah perbatasan NKRI adalah dimulai dari peran pemerintahyang terintegritas. Selain itu, Rasa Nasionalisme masyarakat di daerah perbatasanseharusnya menjadi tonggak utama dalam mempertahankan wilayah NKRI. Lalu,kontribusi pemuda Indonesia sebagai tonggak kemajuan bangsa terhadap kepedulianmereka terhadap nasib masyarakat di wilayah perbatasan.

Page 17: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

IMPLIKASI PEMUDA

• Pendidikan Kewarganegaraan

• Pendidikan Latihan Wajib Militer

• Pelatihan Pengabdian kepada Masyarakat

Page 18: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda

Kesimpulan

Dalam menjaga keutuhan wilayah Indonesia baik daratan, lautan, dan udara sebagaikonspesi Wawasan Nusantara, perlu adanya kebijakan-kebijakan pemerintah yangstrategis sebagai bagian dari konspesi geopolitik yang ada di Indonesia. Selain itu.Dalam menjaga keutuhan NKRI, perlu adanya program-program pemerintahan secaramenyeluruh baik terpusat hingga bagian yang tertinggal. Wilayah perbatasan yangsaat ini menjadi bagian dari NKRI memiliki banyak permasalahan-permasalahan yangkompleks, baik dari segi infrastruktur perhubungan, ekonomi, hingga pendidikan. Olehkarena itu, perlu adanya perbaikan-perbaikan di wilayah perbatasan, melaluikebijakan-kebijakan pemerintah yang strategis. Selain itu, program untukmeningkatkan rasa nasionalisme pemuda sebagai generasi pembangunan yangberkualitas untuk membantu pemerintah dalam menjaga keutuhan wilayahperbatasan, melalui penempatan para pemuda untuk hidup dan bekerja di wilayahperbatasan dengan kreativitas yang mendukung mereka untuk memajukan wilayahperbatasan. Untuk menanamkan rasa kepedulian mereka, para pemuda bangsadengan memberdayakan mereka melaui pelatihan kemasyarakatan yang terintegritasserta penanaman Nasionalisme lewat Pendidikan Kewarganegaraan yang berada disekolah-sekolah dan perkuliahan.

Page 19: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda
Page 20: Refleksi wawasan nusantara sebagai geopolitik indonesia di kalangan pemuda