Upload
broto-mudjianto
View
1.576
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
MUTU DALAM PERSPEKTIFPRODUSENKONSUMEN DANPENDIDIKAN
Broto Mudjianto ( NIM : 7617121192 )
Edward Sallis
◦ Mutu adalah sebuah konsep yang sulit dipahami dan disepakati
◦ Mutu dapat dibedakan menurut konteksnya atas dasar : organisasi,kejadian, produk, pelayanan, proses, orang, hasil, kegiatan dan komunikasi
◦ Mutu bagi perusahaan berhubungan dengan pendapatan (margin) , kinerja dan pelayanan
◦ Mutu bagi pelanggan berhubungan dengan kepuasan, kebutuhan dan keinginan
Filosofi mutu
Joseph Juran ( 1962)◦Quality is the fitness for use or benefit◦ Mutu adalah kesesuaian untuk penggunaan, (produk atau jasa
hendaklah sesuai dengan tujuan atau yang diharapkan pengguna )
5 dimensi kualitas menurut Juran Design - spesifikasi produk Conformance - kesesuain rancangan dan hasil Availability - ketersediaan Safety - tidak membahayakan konsumen Field Use - kegunaan praktis
Pengertian Mutu
Philip B Crosby (1979)◦ Kualitas adalah kesesuaian dengan kebutuhan
yang meliputi availability, delivery, reliability, maintainability, dan cost effectivenes
QUALITY IS FREE Tidak selalu harus banyak biaya (boros) dalam upaya
peningkatan mutu ZERO DEFECTS Produk tanpa cacat, menghindarkan kesalahan, kegagalan
dimulai sejak awal, seterusnya dan selamanya
Pengertian Mutu
W. Edward Deming (1982)◦ kualitas merupakan pemecahan masalah untuk
mencapai penyempurnaan terus-menerus.◦ Kualitas merupakan suatu solusi yang tepat
bagi perusahaan untuk meningkatkan kinerja dari perusahaan tersebut dalam produksi, distribusi, pelayanan.
◦ Deming terkenal dengan 14 prinsip manajemen
Pengertian Mutu
1. Membuat tujuan konstan kearah perbaikan
2. Mengadopsi filosofi baru3. Berhenti bergantung
pada inspeksi4. Gunakan pemasok
tunggal5. Peningkatan secara terus
menerus6. Gunakan pelatihan
ditempat kerja7. Kepemimpinan8. Mengurangi rasa takut
pekerja
9. Mendobrak hambatan antar departemen
10. Jangan gunakan slogan yang tidak jelas
11. Hilangkan manajemen berdasar sasaran
12. Menghilangkan hambatan untuk kebanggaan pekerja
13. Program pendidikan & pengembangan
14. Transformasi pekerjaan ke setiap orang
14 prinsip Deming
David A Garvin – 8 katagori kritis
Philip Kotler - 8 dimensi kualitas
Fandy Tjiptono dll
Pendapat para ahli tentang mutu
1. Kualitas/mutu merupakan usaha untuk memenuhi atau melebihi harapan pelanggan
2. Kualitas/mutu mencakup produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan
3. Kualitas/mutu merupakan kondisi yang selalu berubah
Kesimpulan (kesamaan pengertian tentang mutu)
KONSEP MUTU
Quality
Product
Process
CharacteristicCustomer
Supplayer
KONSEP MUTU Produk : barang, jasa, informasi Proses : urutan kegiatan Supplayer : orang/kelompok yang memasok bahan baku Customer : pemakai/pengguna/pembeli Karakteristik : mutu produk, mutu
layanan
Mutu sebagai konsep yang absolut◦ Sesuatu yang dianggap dibuat dengan sempurna
dan dengan biaya yang mahal yang menyebabkan pemiliknya menjadi bangga
Mutu sebagai konsep relatif◦ Sesuatu dianggap bermutu apabila sebuah
produk atau layanan memenuhi spesifikasi yang ditentukan, dalam hal ini produk terakhir sudah memenuhi standar
Pendekatan Konsep Mutu
Menyesuaikan diri dengan standar atau spesifikasi Kesesuaian dengan spesifikasi Kesesuaian dengan tujuan dan manfaat Tanpa cacat (zero defact) Selalu baik sejak awal
Mampu memenuhi kebutuhan dan keinginan pelangganKepuasan terpenuhiKebutuhan terpenuhiMenyenangkan
Dua aspek konsep pendekatan relatif
Mutu menurut pelanggan adalah sesuatu yang memuaskan, memenuhi bahkan melebihi kebutuhan dan keinginan mereka (Edward Sallis)
Mutu dalam persepsi (quality in perception), mutu dianggap sebagai mutu hanya ada dalam pandangan orang yang melihatnya
Tom Peters : Mutu yang dirasa (perceived quality) dari sebuah produk/jasa adalah faktor utama yang mempengaruhi permintaan barang dan jasa
Konsep TQM melihat mutu sebagai sesuatu yang didefinisikan oleh pelanggan-pelanggan
Konsep mutu dalam perpektif konsumen
Manajemen Mutu adalah aktivitas manajemen dalam mengelola mutu (menetapkan kebijakan mutu, tujuan, tanggung jawab dan mengimplementasikan melalui alat2 manajemen mutu (PDCA)
Total Quality Management merupakan suatu pendekatan dalam menjalankan usaha yang mencoba untuk memaksimumkan daya saing organisasi melalui perbaikan terus menerus atas produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungannya ( Fandy Tjahyono)
Total Quality Management
Pendidikan dikelompokkan dalam unit usaha dibidang jasa.
Siapa pelanggannya? Apa produknya?Usaha jasa memiliki karakteristik
Ada hubungan langsung antara pemberi dan penerima jasaAda hubungan dekat antara pemberi dan penerima jasaMutu ditentukan oleh kedua belah pihak Jasa harus diberikan tepat pada waktunya Jasa harus selalu baik sejak awal, karena jasa yang salah tidak
dapat diperbaikiSelalu berhadapan dengan ketidak pastianSulit mengukur tingkat keberhasilan dan produktivitasnya
Perspektif Mutu dalam Pendidikan
Produk Pendidikan : Jasa, nilai tambah yang diberikan kepada siswaPelanggan Pendidikan : Pelanggan utama : Siswa Pelanggan kedua : Orangtua, Sponsor/ Pemberi beasiswa Pelanggan ketiga : Pemerintah Pemakai lulusan Masyarakat Pelanggan Internal : Guru, Kepala sekolah Staf Adminsitrasi, Pustakawan Teknisi dll
Produk dan Pelanggan
Kualitas PendidikanKualitas pendidikan merupakan kemampuan
lembaga pendidikan dalam mendayagunakan sumber-sumber pendidikan untuk meningkatkan kemampuan belajar seoptimal mungkin (Ace Suryadi, H.A.R.Tilaar)
Kualitas InputKualitas ProsesKualitas Hasil
18
• Curriculum• Student intake• Human resources (Academic & Non-Academic staff)
• Facilities & Infrastructure• Financial
INPUT
• Curriculum implementation (syllabus, lesson plan & course material)
• teaching and learning process• research• community enpowerment• internal management
PROCESS
• quality of graduates• result of research
• scientific publications• community services
• networking with industry & community
OUTPUT
Pendidikan merupakan suatu system
Quality Assurance, Enhancement and Performance, 2012
COMMUNITY SERVICES
ALUMNI
ACADEMIC PUBLICATION
EXTERNALSTANDARD
NEW STUDENTS
Human Resources Mgt
Information System Mgt
VISION & MISSION
QUALITY POLICY & OBJECTIVES
MARKETING& ADMISSION MANAGEMENT
Research & Community Service Mgt
Facilities Management
ACADEMIC OPERATIONALMANAGEMENT
Student & Alumni Services
ACADEMIC PREPARATION MANAGEMENT
Financial Management
GOVERNMENTREGULATION
Monitoring, Evaluation & Improvement
1) Kualitas atau mutu merupakan hal yang dominan dalam rangka perkembangan organisasi/institusi untuk dapat mencapai kemajuan dan memenangkan persaingan
2) Mutu atau kualitas memegang peranan penting baik bagi produsen maupun konsumen
3) Sebaiknya produk atau jasa harus selalu memenuhi spesifikasi atau standar sejak awal dan mampu memberikan kepuasan pelanggan
4) Produk yang bermutu adalah produk yang tanpa cacat (zero defect) dan dirancang dengan cermat dan teliti serta menggunakan metode yang tepat sejak dari awal
Kesimpulan
5) Mutu atau kualitas adalah gratis, segala pemborosan atau kesalahan dapat dihindarkan
6) Pengertian kualitas mengandung maksud : Kualitas meliputi usaha memenuhi atau
melebihi harapan pelanggan Kualitas mencakup produk,jasa, manusia,proses,
dan lingkungan Kualitas merupakan kondisi yang selalu berubah
Kesimpulan (lanjutan)
5) Mutu atau kualitas adalah gratis, segala pemborosan atau kesalahan dapat dihindarkan
6) Pengertian kualitas mengandung maksud : Kualitas meliputi usaha memenuhi atau
melebihi harapan pelanggan Kualitas mencakup produk,jasa, manusia,proses,
dan lingkungan Kualitas merupakan kondisi yang selalu berubah
Kesimpulan (lanjutan)
7) Tuntutan akan mutu dalam bidang pendidikan adalah mutlak dan tidak bisa dihindari
8) Institusi pendidikan harus mampu memuaskan kebutuhan pelanggan, baik internal maupun eksternal
Pelanggan internal : guru,pustakawan,laboran, teknisi, tenaga admin
Pelanggan eksternal : siswa, orangtua, pemerintah, masyarakat dan pengguna alumni
9) Praktek good governance insitusi pendidikan dapat dilakukan melalui jaminan mutu internal, jaminan mutu eksternal atau menggunakan pendekatan TQM
Kesimpulan (lanjutan)
Terima [email protected]