Click here to load reader
Upload
nindyaagassi
View
44
Download
2
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Materi Mata Kuliah Ilmu Sosial dan Budaya Dasar Semester I
Citation preview
KELOMPOK 1 (STRAWBERRY)
Sinta Kartika (1410512005)
Nindya Maharani (1410512006)
Izfina Amalia P. (1410512012)
Eka Putri Norma Y. (1410512015)
Rizqi Amalia (1410512017)
Sistem Informasi (A)
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta
Tahun Ajaran 2014/2015
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR
“MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK INDIVIDU DAN SOSIAL”
Hakikat Manusia sebagai Makhluk
Individu
Manusia sebagai makhluk individu memiliki unsur
jasmani dan rohani, unsur fisik dan psikis, unsur
raga dan jiwa. Seseorang dikatakan sebagai
manusia individu manakala unsur-unsur tersebut
menyatu dalam dirinya. Jika unsur tersebut sudah
tidak menyatu lagi maka seseorang tidak disebut
sebagai individu.
Setiap manusia memiliki keunikan dan ciri khas
tersendiri, tidak ada manusia yang sama persis.
Seorang individu adalah perpaduan antara faktor
fenotip dan genotip. Faktor genotip adalah faktor
yang dibawa individu sejak lahir, ia merupakan
faktor keturunan. Faktor lingkungan (fenotip) ikut
berperan dalam pembentukan karakteristik yang
Nursid Sumaatmadja (2000), menyimpulkan
bahwa faktor lingkungan (fenotip) ikut berperan
dalam pembentukan karakteristik yang khas dari
seseorang.
Jadi, setiap individu memiliki ciri dan sifat atau
karakteristik bawaan (heredity) dan karakteristik
yang diperoleh dari pengaruh lingkungan
merupakan hakikat manusia sebagai makhluk
individu.
Hakikat Manusia sebagai Makhluk
Sosial
Menurut kodratnya manusia selain sebagai
makhluk individu, mereka juga merupakan
makhluk sosial. Adapun yang dimaksud Istilah
sosial menurut adalah ”Sosial” berasal dari akar
kata bahasa Latin Socius, yang artinya berkawan
atau masyarakat. Sosial memiliki arti umum yaitu
kemasyarakatan dan dalam arti sempit
mendahulukan kepentingan bersama atau
masyarakat.
Adapun dalam hal ini yang dimaksud manusia
sebagai makhluk sosial adalah makhluk yang
hidup bermasyarakat, dan pada dasarnya setiap
hidup individu tidak dapat lepas dari manusia lain.
Manusia dapat di katakan makluk sosial karenapada dirinya terdapat dorongan untuk berhubunganatau berinteraksi dengan orang lain, dimanaterdapat kebutuhan untuk mencari bertemandengan orang lain yang sering di dasari ataskesamaan ciri atau kepentingan masing-masing.
Dapat disimpulkan, bahwa manusia dikatakansebagai makhluk sosial, karena beberapa alasan, yaitu :
a. Manusia tunduk pada aturan, norma sosial.
b. Perilaku manusia mengaharapkan suatu penilaindari orang lain.
c. Manusia memiliki kebutuhan untuk berinteraksidengan orang lain
d. Potensi manusia akan berkembang bila ia hidup ditengah-tengah manusia.
Fungsi dan Peranan Manusia
sebagai Makhluk Individu
Mengetahui karakteristik yang khas dari
seseorang.
Makhluk individu membutuhkan lingkungan
sosial.
Menempatkan dirinya sendiri pada segala situasi
serta aspek dalam kehidupan mereka.
Makhluk individu mampu menyeimbangkan dan
menyelaraskan antara diri mereka sendiri dengan
lingkungan sekitar.
Fungsi dan Peranan Manusia
sebagai Makhluk Sosial
Terpenuhinya kebutuhan jasmaniah, manusia
juga hidup bersama dalam memenuhi kebutuhan
rohani.
Terbentuknya konsep diri (jati diri) seorang
individu
Pergaulan sosial dan silaturrahmi dapat
menumbuhkan rasa indah dalam kehidupan serta
menimbulkan suasana dinamis.
Berkembangnya perbuatan luhur yang
mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan
serta kegotongroyongan.
Potensi manusia akan berkembang bila ia hidup
di tengah masyarakat sehingga ia menjadi pribadi
yang semakin baik.
Dalam berhubungan dan berinteraksi, manusia
memiliki sifat yang khas yang dapat
menjadikannya lebih baik. Kegiatan mendidik
merupakan salah satu sifat yang khas yang
dimiliki oleh manusia. Imanuel Kant mengatakan,
"manusia hanya dapat menjadi manusia karena
pendidikan". Jadi jika manusia tidak dididik maka
ia tidak akan menjadi manusia dalam arti yang
sebenarnya.
Hal tersebut memberi penekanan bahwa
pendidikan memberikan kontribusi bagi
pembentukan pribadi seseorang.